SlideShare a Scribd company logo
Anggota Kelompok
Agnes Kartika Vidya P.
Anita Sri Rahayu A.
Desi Firdasari R.
Firman Fauzi W.
Intan Permatasari
SMK Farmasi Bhakti Kencana - BOGOR
TABLET
DEFINISI TABLET
Tablet adalah bentuk sediaan padat dari substansi obat yang biasanya
dibuat dengan bantuan zat tambahan yang cocok. Tablet
memiliki perbedaan dalam ukuran, bentuk, berat,
kekerasan, ketebalan dan karateristik penghancur dan aspek lainnya
tergantung dari tujuan penggunaan tablet dan metode pembuatannya.
Penggolongan
Tablet berdasarkan
:
Metode Pembuatan
Cara Pemakaian
Jenis Bahan Penyalut
Distribusi Obat
dalam Tubuh
next
 Tablet Cetak
Dibuat dengan cara menekan massa serbuk lembab dengan tekanan rendah pada lubang
cetakan.
 Tablet Kempa
Dibuat dengan cara pengempaan dengan memberikan tekanan tinggi pada serbuk/granul
menggunakan pons/cetakan baja.
 Tablet biasa/tablet telan
 Tablet kunyah (chewable tablet)
 Tablet hisap (lozenges)
 Tablet larut (effervescent tablet)
 Tablet implan (pelet)
 Tablet hipodermik
 Tablet bukal
 Tablet sublingual
 Tablet vagina (ovula)
 Bekerja secara lokal
Misal : tablet hisap untuk pengobatan pada rongga mulut, ovula untuk pengobatan pada
infeksi di vagina.
 Bekerja secara sistemik
Yang bekerja short-acting (jangka pendek) : dalam satu hari memerlukan beberapa kali
menelan obat
Yang bekerja long-acting (jangka panjang) : dalam satu hari cukup menelan satu tablet.
 Tablet salut biasa/salut gula (dragee)
 Tablet salut selaput (film-coated tablet)
 Tablet salut kempa
 Tablet salut enterik (enteric-coated tablet)/tablet lepas tunda
 Tablet lepas lambat (sustained-release tablet)/tablet dengan efek
diperpanjang
Komponen Tablet
 Zat Aktif
 Eksipien/ Bahan tambahan
a. Bahan pengisi (diluent)
Contoh :laktosa, pati, kalsium fosfat, dibase, selulosa mikrokristal.
b. Bahan pengikat (binder)
Contoh : gom
akasia, gelatin, sukrosa, povidon, metilselulosa, CMC, selulosa
mikrokristal, pasta pati terhidrolisis.
c. Bahan penghancur/pengembang (disintegrant)
Contoh : pati, asam alginat, selulosa mikrokristal.
d. Glidan
Contoh : silika pirogenik koloidal.
e. Bahan pelicin (lubrikan)
Contoh : senyawa asam stearat dengan logam (contoh : Mg
stearat), asam stearat, talk, minyak nabati terhidrogenasi.
f. Bahan penyalut (coating agent)
 Ajuvan
a. Bahan pewarna (coloring agent)
Berfungsi meningkatkan nilai estetika atau untuk identitas produk.
b. Bahan pengaroma (flavour)
Berfungsi menutupi rasa dan bau zat khasiat yang tidak enak.
Cara Pembuatan Tablet
a. Granulasi Basah
b. Granulasi Kering disebut juga slugging
c. Metode Kempa Langsung
Kerusakan Tablet
 Binding : Kerusakan tablet akibat massa yang akan dicetak melekat pada dinding ruang
cetakan.
 Sticking/picking : Perlekatan yang terjadi pada punch atas dan bawah akibat permukaan
punch tidak licin, ada lemak pada pencetak, zat pelicin kurang, atau massa basah.
 Whiskering : Terjadi karena pencetak tidak pas dengan ruang cetakan atau terjadi pelelehan
zat aktif saat pencetakan pada tekanan tinggi. Akibatnya, pada penyimpanan dalam botol, sisi-
sisi yang berlebihan akan lepas dan menghasilkan bubuk.
 Splitting/capping
Splitting : Lepasnya lapisan tipis dari permukaan tablet terutama pada bagian tengah.
Capping : Memebelahnya tablet di bagian atas.
 Mottling : Terjadi karena zat warna tersebar tidak merata pada permukaan tablet.
 Crumbling : Tablet menjadi retak dan rapuh. Penyebabnya adalah kurang tekanan pada
pencetakan tablet dan kurangnya zat pengikat.
Syarat - Syarat Tablet
1. Keseragaman ukuran ( FI.ed. III )
Diameter tablet tidak lebih dari 3 kali dan tidak kurang dari 1 1/3 kali tebalnya tablet.
2. Keragaman bobot dan keseragaman kandungan (FI ed. IV)
Keseragaman bobot ditetapkan sebagai berikut ( FI.ed.III ) :
Bobot rata-rata
tablet
Penyimpangan bobot rata-rata dalam
%
A B
< 25mg 15 30
26 – 150 mg 10 20
151 – 300 mg 7,5 15
> 300 mg 5 10
3. Waktu hancur dan disolusi, ( FI. ed. III dan FI ed. IV )
4. Kekerasan tablet. ( FI. ed.III )
Pengukuran kekerasan tablet digunakan untuk mengetahui kekerasannya, agar
tablet tidak terlalu rapuh atau terlalu keras. Kekerasan tablet ini erat
hubungannya dengan ketebalan tablet, bobot tablet dan waktu hancur tablet.
Alat yang digunakan untuk pengukuran kekerasan tablet adalah Hardness
tester.
5. Keregasan tablet ( Friability )
Friability adalah persen bobot yang hilang setelah tablet diguncang. Penentuan
keregasan atau kerapuhan tablet dilakukan terutama pada waktu tablet akan dilapis
(coating). Alat yang digunakan disebut Friability tester.
Slide Presentasi Tablet

More Related Content

What's hot

Metode pembuatan tablet.
Metode pembuatan tablet.Metode pembuatan tablet.
Metode pembuatan tablet.Pharmacist
 
Fitofarmaka
FitofarmakaFitofarmaka
Fitofarmaka
Dewi Kartika
 
Faktor-Faktor yang Berpengaruh Terhadap Proses Pelepasan, Pelarutan dan Abso...
Faktor-Faktor yang Berpengaruh Terhadap  Proses Pelepasan, Pelarutan dan Abso...Faktor-Faktor yang Berpengaruh Terhadap  Proses Pelepasan, Pelarutan dan Abso...
Faktor-Faktor yang Berpengaruh Terhadap Proses Pelepasan, Pelarutan dan Abso...
Surya Amal
 
SIMPLISIA DAN PENGUJIAN MUTU
SIMPLISIA DAN PENGUJIAN MUTUSIMPLISIA DAN PENGUJIAN MUTU
SIMPLISIA DAN PENGUJIAN MUTU
Robby Candra Purnama
 
Pengatar Farmakognosi
Pengatar FarmakognosiPengatar Farmakognosi
Pengatar Farmakognosi
Surya Amal
 
Laporan formulasi tablet pembuatan tablet salut gula
Laporan formulasi tablet pembuatan tablet salut gulaLaporan formulasi tablet pembuatan tablet salut gula
Laporan formulasi tablet pembuatan tablet salut gula
Hani Ani
 
Evaluasi Tablet
Evaluasi TabletEvaluasi Tablet
Evaluasi Tablet
Indra Gunawan
 
Suspensi
SuspensiSuspensi
Praformulasi Sediaan
Praformulasi SediaanPraformulasi Sediaan
Praformulasi Sediaan
Mega Zhang
 
Laporan farmakologi (1)
Laporan farmakologi (1)Laporan farmakologi (1)
Laporan farmakologi (1)
ilmi nur hafizah
 
Tablet salut
Tablet salutTablet salut
Tablet salut
Alfian Nazarudin
 
9. perhitungan isotonis.pptx
9. perhitungan isotonis.pptx9. perhitungan isotonis.pptx
9. perhitungan isotonis.pptx
adaptifakhlak
 
Uji Mutu Sediaan Suspensi
Uji Mutu Sediaan SuspensiUji Mutu Sediaan Suspensi
Uji Mutu Sediaan Suspensi
'ekka' Siie Ceweggh Cancerr
 
TABLET
TABLETTABLET
1.sifat fisika+kimia obat
1.sifat fisika+kimia obat1.sifat fisika+kimia obat
1.sifat fisika+kimia obat
Cweh Imitasi
 
Laporan resmi tablet pct granulasi basah
Laporan resmi tablet pct   granulasi basahLaporan resmi tablet pct   granulasi basah
Laporan resmi tablet pct granulasi basah
Kezia Hani Novita
 

What's hot (20)

Metode pembuatan tablet.
Metode pembuatan tablet.Metode pembuatan tablet.
Metode pembuatan tablet.
 
GRANULASI BASAH
GRANULASI BASAHGRANULASI BASAH
GRANULASI BASAH
 
Suppo
SuppoSuppo
Suppo
 
Fitofarmaka
FitofarmakaFitofarmaka
Fitofarmaka
 
Faktor-Faktor yang Berpengaruh Terhadap Proses Pelepasan, Pelarutan dan Abso...
Faktor-Faktor yang Berpengaruh Terhadap  Proses Pelepasan, Pelarutan dan Abso...Faktor-Faktor yang Berpengaruh Terhadap  Proses Pelepasan, Pelarutan dan Abso...
Faktor-Faktor yang Berpengaruh Terhadap Proses Pelepasan, Pelarutan dan Abso...
 
SIMPLISIA DAN PENGUJIAN MUTU
SIMPLISIA DAN PENGUJIAN MUTUSIMPLISIA DAN PENGUJIAN MUTU
SIMPLISIA DAN PENGUJIAN MUTU
 
Pengatar Farmakognosi
Pengatar FarmakognosiPengatar Farmakognosi
Pengatar Farmakognosi
 
Laporan formulasi tablet pembuatan tablet salut gula
Laporan formulasi tablet pembuatan tablet salut gulaLaporan formulasi tablet pembuatan tablet salut gula
Laporan formulasi tablet pembuatan tablet salut gula
 
Evaluasi Tablet
Evaluasi TabletEvaluasi Tablet
Evaluasi Tablet
 
SWAMEDIKASI
SWAMEDIKASISWAMEDIKASI
SWAMEDIKASI
 
Suspensi
SuspensiSuspensi
Suspensi
 
Praformulasi Sediaan
Praformulasi SediaanPraformulasi Sediaan
Praformulasi Sediaan
 
Laporan farmakologi (1)
Laporan farmakologi (1)Laporan farmakologi (1)
Laporan farmakologi (1)
 
Tablet salut
Tablet salutTablet salut
Tablet salut
 
Farmakognosi
FarmakognosiFarmakognosi
Farmakognosi
 
9. perhitungan isotonis.pptx
9. perhitungan isotonis.pptx9. perhitungan isotonis.pptx
9. perhitungan isotonis.pptx
 
Uji Mutu Sediaan Suspensi
Uji Mutu Sediaan SuspensiUji Mutu Sediaan Suspensi
Uji Mutu Sediaan Suspensi
 
TABLET
TABLETTABLET
TABLET
 
1.sifat fisika+kimia obat
1.sifat fisika+kimia obat1.sifat fisika+kimia obat
1.sifat fisika+kimia obat
 
Laporan resmi tablet pct granulasi basah
Laporan resmi tablet pct   granulasi basahLaporan resmi tablet pct   granulasi basah
Laporan resmi tablet pct granulasi basah
 

Similar to Slide Presentasi Tablet

Tablet
TabletTablet
TABLET
TABLETTABLET
Laporan teknologi farmasi
Laporan teknologi farmasiLaporan teknologi farmasi
Laporan teknologi farmasi
nonawulan
 
Kk 12.tablet zr
Kk 12.tablet zrKk 12.tablet zr
Kk 12.tablet zr
Zahra Aan
 
Kk 12.tablet zr
Kk 12.tablet zrKk 12.tablet zr
Kk 12.tablet zr
Zahra Aan
 
Kk 12.tablet zr
Kk 12.tablet zrKk 12.tablet zr
Kk 12.tablet zr
Zahra Aan
 
TEKNOLOGI SEDIA-WPS Office.pptx
TEKNOLOGI SEDIA-WPS Office.pptxTEKNOLOGI SEDIA-WPS Office.pptx
TEKNOLOGI SEDIA-WPS Office.pptx
HasbiNaibaho
 
91198304 praktikum-3
91198304 praktikum-391198304 praktikum-3
91198304 praktikum-3
Yadis Nurlaura
 
Farmasetika dasara.pptx
Farmasetika dasara.pptxFarmasetika dasara.pptx
Farmasetika dasara.pptx
ayindunda
 
zat aktif dan eksipian dalam pembuaan tablet
zat aktif dan eksipian dalam pembuaan tabletzat aktif dan eksipian dalam pembuaan tablet
zat aktif dan eksipian dalam pembuaan tablet
anjarPribadi2
 
FORMULASI SEDIAAN PADAT DAN BAHAN ALAM.pptx
FORMULASI SEDIAAN PADAT DAN BAHAN ALAM.pptxFORMULASI SEDIAAN PADAT DAN BAHAN ALAM.pptx
FORMULASI SEDIAAN PADAT DAN BAHAN ALAM.pptx
antonkustanto
 
tugas review tablet coating
 tugas review tablet coating tugas review tablet coating
tugas review tablet coating
Agus Pratiwi
 
TABLET DAN METODE PEMBUATAN TABLET
TABLET DAN METODE PEMBUATAN TABLETTABLET DAN METODE PEMBUATAN TABLET
TABLET DAN METODE PEMBUATAN TABLET
Robby Candra Purnama
 

Similar to Slide Presentasi Tablet (15)

Tablet
TabletTablet
Tablet
 
TABLET
TABLETTABLET
TABLET
 
Laporan teknologi farmasi
Laporan teknologi farmasiLaporan teknologi farmasi
Laporan teknologi farmasi
 
Kk 12.tablet zr
Kk 12.tablet zrKk 12.tablet zr
Kk 12.tablet zr
 
Kk 12.tablet zr
Kk 12.tablet zrKk 12.tablet zr
Kk 12.tablet zr
 
tablet ( compressi)
tablet ( compressi)tablet ( compressi)
tablet ( compressi)
 
Kk 12.tablet zr
Kk 12.tablet zrKk 12.tablet zr
Kk 12.tablet zr
 
TEKNOLOGI SEDIA-WPS Office.pptx
TEKNOLOGI SEDIA-WPS Office.pptxTEKNOLOGI SEDIA-WPS Office.pptx
TEKNOLOGI SEDIA-WPS Office.pptx
 
91198304 praktikum-3
91198304 praktikum-391198304 praktikum-3
91198304 praktikum-3
 
Farmasetika dasara.pptx
Farmasetika dasara.pptxFarmasetika dasara.pptx
Farmasetika dasara.pptx
 
zat aktif dan eksipian dalam pembuaan tablet
zat aktif dan eksipian dalam pembuaan tabletzat aktif dan eksipian dalam pembuaan tablet
zat aktif dan eksipian dalam pembuaan tablet
 
Laporan+tablet
Laporan+tabletLaporan+tablet
Laporan+tablet
 
FORMULASI SEDIAAN PADAT DAN BAHAN ALAM.pptx
FORMULASI SEDIAAN PADAT DAN BAHAN ALAM.pptxFORMULASI SEDIAAN PADAT DAN BAHAN ALAM.pptx
FORMULASI SEDIAAN PADAT DAN BAHAN ALAM.pptx
 
tugas review tablet coating
 tugas review tablet coating tugas review tablet coating
tugas review tablet coating
 
TABLET DAN METODE PEMBUATAN TABLET
TABLET DAN METODE PEMBUATAN TABLETTABLET DAN METODE PEMBUATAN TABLET
TABLET DAN METODE PEMBUATAN TABLET
 

More from Agnes Puspita

Accounting (Controlling & Accounting for Costs)
Accounting (Controlling & Accounting for Costs)Accounting (Controlling & Accounting for Costs)
Accounting (Controlling & Accounting for Costs)
Agnes Puspita
 
Hak Atas Kekayaan Intelektual
Hak Atas Kekayaan IntelektualHak Atas Kekayaan Intelektual
Hak Atas Kekayaan Intelektual
Agnes Puspita
 
Management Information System (Job and Implemented in Walmart)
Management Information System (Job and Implemented in Walmart)Management Information System (Job and Implemented in Walmart)
Management Information System (Job and Implemented in Walmart)
Agnes Puspita
 
Management Information System (Privacy Law)
Management Information System  (Privacy Law)Management Information System  (Privacy Law)
Management Information System (Privacy Law)
Agnes Puspita
 
Lembaga Keuangan Syariah
Lembaga Keuangan SyariahLembaga Keuangan Syariah
Lembaga Keuangan Syariah
Agnes Puspita
 
Quantitative Management - Ch 11 Network Models
Quantitative Management -  Ch 11 Network ModelsQuantitative Management -  Ch 11 Network Models
Quantitative Management - Ch 11 Network Models
Agnes Puspita
 
Operational Management - Managing Inventory & JIT
Operational Management -  Managing Inventory & JITOperational Management -  Managing Inventory & JIT
Operational Management - Managing Inventory & JIT
Agnes Puspita
 
International Marketing - Matahari mall.com
International Marketing -  Matahari mall.comInternational Marketing -  Matahari mall.com
International Marketing - Matahari mall.com
Agnes Puspita
 
Organization Behavior - Foundation of Group Behavior
Organization Behavior  - Foundation of Group BehaviorOrganization Behavior  - Foundation of Group Behavior
Organization Behavior - Foundation of Group Behavior
Agnes Puspita
 
Organization Behavior - Ch 14 Conflict & Negotiation
Organization Behavior - Ch 14 Conflict & NegotiationOrganization Behavior - Ch 14 Conflict & Negotiation
Organization Behavior - Ch 14 Conflict & Negotiation
Agnes Puspita
 
Slide Presentasi Aerosol
Slide Presentasi AerosolSlide Presentasi Aerosol
Slide Presentasi Aerosol
Agnes Puspita
 

More from Agnes Puspita (11)

Accounting (Controlling & Accounting for Costs)
Accounting (Controlling & Accounting for Costs)Accounting (Controlling & Accounting for Costs)
Accounting (Controlling & Accounting for Costs)
 
Hak Atas Kekayaan Intelektual
Hak Atas Kekayaan IntelektualHak Atas Kekayaan Intelektual
Hak Atas Kekayaan Intelektual
 
Management Information System (Job and Implemented in Walmart)
Management Information System (Job and Implemented in Walmart)Management Information System (Job and Implemented in Walmart)
Management Information System (Job and Implemented in Walmart)
 
Management Information System (Privacy Law)
Management Information System  (Privacy Law)Management Information System  (Privacy Law)
Management Information System (Privacy Law)
 
Lembaga Keuangan Syariah
Lembaga Keuangan SyariahLembaga Keuangan Syariah
Lembaga Keuangan Syariah
 
Quantitative Management - Ch 11 Network Models
Quantitative Management -  Ch 11 Network ModelsQuantitative Management -  Ch 11 Network Models
Quantitative Management - Ch 11 Network Models
 
Operational Management - Managing Inventory & JIT
Operational Management -  Managing Inventory & JITOperational Management -  Managing Inventory & JIT
Operational Management - Managing Inventory & JIT
 
International Marketing - Matahari mall.com
International Marketing -  Matahari mall.comInternational Marketing -  Matahari mall.com
International Marketing - Matahari mall.com
 
Organization Behavior - Foundation of Group Behavior
Organization Behavior  - Foundation of Group BehaviorOrganization Behavior  - Foundation of Group Behavior
Organization Behavior - Foundation of Group Behavior
 
Organization Behavior - Ch 14 Conflict & Negotiation
Organization Behavior - Ch 14 Conflict & NegotiationOrganization Behavior - Ch 14 Conflict & Negotiation
Organization Behavior - Ch 14 Conflict & Negotiation
 
Slide Presentasi Aerosol
Slide Presentasi AerosolSlide Presentasi Aerosol
Slide Presentasi Aerosol
 

Recently uploaded

PERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.ppt
PERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.pptPERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.ppt
PERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.ppt
Jumainmain1
 
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptxMalpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
LyanNurse1
 
KEBIJK_Jaminan_kesehatan_Indonesia _014.ppt
KEBIJK_Jaminan_kesehatan_Indonesia _014.pptKEBIJK_Jaminan_kesehatan_Indonesia _014.ppt
KEBIJK_Jaminan_kesehatan_Indonesia _014.ppt
gerald rundengan
 
CBT BOARD INTERNAL Medicine chapter xxxx
CBT BOARD INTERNAL Medicine chapter xxxxCBT BOARD INTERNAL Medicine chapter xxxx
CBT BOARD INTERNAL Medicine chapter xxxx
MuhammadAlFarizi88
 
Volumetri Redoks, Iodometri, Iodimetri, reduksi Oksidasi, titrasi
Volumetri Redoks, Iodometri, Iodimetri, reduksi Oksidasi, titrasiVolumetri Redoks, Iodometri, Iodimetri, reduksi Oksidasi, titrasi
Volumetri Redoks, Iodometri, Iodimetri, reduksi Oksidasi, titrasi
hannanbmq1
 
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli.pdf
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli.pdf0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli.pdf
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli.pdf
jualobat34
 
tiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppt
tiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppttiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppt
tiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppt
HanifaYR
 
sudden death-akibat penyakit cardio vascular-forensik.pptx
sudden death-akibat penyakit cardio vascular-forensik.pptxsudden death-akibat penyakit cardio vascular-forensik.pptx
sudden death-akibat penyakit cardio vascular-forensik.pptx
muhammadrezkizanuars
 
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptxTM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
rifdahatikah1
 
RUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptx
RUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptxRUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptx
RUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptx
nadyahermawan
 
Definisi dan Ruang Lingkup Farmakovigilans.pptx
Definisi dan Ruang Lingkup Farmakovigilans.pptxDefinisi dan Ruang Lingkup Farmakovigilans.pptx
Definisi dan Ruang Lingkup Farmakovigilans.pptx
meta emilia surya dharma
 
Bahan ajar - INTERAKSI ANTIGEN DAN ANTIBODI-.ppt
Bahan ajar - INTERAKSI ANTIGEN DAN ANTIBODI-.pptBahan ajar - INTERAKSI ANTIGEN DAN ANTIBODI-.ppt
Bahan ajar - INTERAKSI ANTIGEN DAN ANTIBODI-.ppt
UmmyKhairussyifa1
 
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
YernimaDaeli1
 
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptxPPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
EmohAsJohn
 
audit stunting Desa Bengkak Kecamatan wongsorejo
audit stunting Desa Bengkak Kecamatan wongsorejoaudit stunting Desa Bengkak Kecamatan wongsorejo
audit stunting Desa Bengkak Kecamatan wongsorejo
ReniAnjarwati
 
Manajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwa
Manajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwaManajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwa
Manajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwa
iskandar186656
 
Aplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan Keperawatan
Aplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan KeperawatanAplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan Keperawatan
Aplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan Keperawatan
BayuEkaKurniawan1
 
BAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptx
BAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptxBAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptx
BAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptx
lansiapola
 
Askep-Anak-dengan-gangguan malnutris.ppt
Askep-Anak-dengan-gangguan malnutris.pptAskep-Anak-dengan-gangguan malnutris.ppt
Askep-Anak-dengan-gangguan malnutris.ppt
fitrianakartikasari5
 
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdfFIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
helixyap92
 

Recently uploaded (20)

PERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.ppt
PERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.pptPERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.ppt
PERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.ppt
 
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptxMalpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
 
KEBIJK_Jaminan_kesehatan_Indonesia _014.ppt
KEBIJK_Jaminan_kesehatan_Indonesia _014.pptKEBIJK_Jaminan_kesehatan_Indonesia _014.ppt
KEBIJK_Jaminan_kesehatan_Indonesia _014.ppt
 
CBT BOARD INTERNAL Medicine chapter xxxx
CBT BOARD INTERNAL Medicine chapter xxxxCBT BOARD INTERNAL Medicine chapter xxxx
CBT BOARD INTERNAL Medicine chapter xxxx
 
Volumetri Redoks, Iodometri, Iodimetri, reduksi Oksidasi, titrasi
Volumetri Redoks, Iodometri, Iodimetri, reduksi Oksidasi, titrasiVolumetri Redoks, Iodometri, Iodimetri, reduksi Oksidasi, titrasi
Volumetri Redoks, Iodometri, Iodimetri, reduksi Oksidasi, titrasi
 
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli.pdf
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli.pdf0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli.pdf
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli.pdf
 
tiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppt
tiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppttiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppt
tiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppt
 
sudden death-akibat penyakit cardio vascular-forensik.pptx
sudden death-akibat penyakit cardio vascular-forensik.pptxsudden death-akibat penyakit cardio vascular-forensik.pptx
sudden death-akibat penyakit cardio vascular-forensik.pptx
 
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptxTM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
 
RUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptx
RUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptxRUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptx
RUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptx
 
Definisi dan Ruang Lingkup Farmakovigilans.pptx
Definisi dan Ruang Lingkup Farmakovigilans.pptxDefinisi dan Ruang Lingkup Farmakovigilans.pptx
Definisi dan Ruang Lingkup Farmakovigilans.pptx
 
Bahan ajar - INTERAKSI ANTIGEN DAN ANTIBODI-.ppt
Bahan ajar - INTERAKSI ANTIGEN DAN ANTIBODI-.pptBahan ajar - INTERAKSI ANTIGEN DAN ANTIBODI-.ppt
Bahan ajar - INTERAKSI ANTIGEN DAN ANTIBODI-.ppt
 
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
 
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptxPPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
 
audit stunting Desa Bengkak Kecamatan wongsorejo
audit stunting Desa Bengkak Kecamatan wongsorejoaudit stunting Desa Bengkak Kecamatan wongsorejo
audit stunting Desa Bengkak Kecamatan wongsorejo
 
Manajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwa
Manajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwaManajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwa
Manajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwa
 
Aplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan Keperawatan
Aplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan KeperawatanAplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan Keperawatan
Aplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan Keperawatan
 
BAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptx
BAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptxBAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptx
BAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptx
 
Askep-Anak-dengan-gangguan malnutris.ppt
Askep-Anak-dengan-gangguan malnutris.pptAskep-Anak-dengan-gangguan malnutris.ppt
Askep-Anak-dengan-gangguan malnutris.ppt
 
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdfFIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
 

Slide Presentasi Tablet

  • 1. Anggota Kelompok Agnes Kartika Vidya P. Anita Sri Rahayu A. Desi Firdasari R. Firman Fauzi W. Intan Permatasari SMK Farmasi Bhakti Kencana - BOGOR
  • 3. DEFINISI TABLET Tablet adalah bentuk sediaan padat dari substansi obat yang biasanya dibuat dengan bantuan zat tambahan yang cocok. Tablet memiliki perbedaan dalam ukuran, bentuk, berat, kekerasan, ketebalan dan karateristik penghancur dan aspek lainnya tergantung dari tujuan penggunaan tablet dan metode pembuatannya.
  • 4. Penggolongan Tablet berdasarkan : Metode Pembuatan Cara Pemakaian Jenis Bahan Penyalut Distribusi Obat dalam Tubuh next
  • 5.  Tablet Cetak Dibuat dengan cara menekan massa serbuk lembab dengan tekanan rendah pada lubang cetakan.  Tablet Kempa Dibuat dengan cara pengempaan dengan memberikan tekanan tinggi pada serbuk/granul menggunakan pons/cetakan baja.
  • 6.  Tablet biasa/tablet telan  Tablet kunyah (chewable tablet)  Tablet hisap (lozenges)  Tablet larut (effervescent tablet)  Tablet implan (pelet)  Tablet hipodermik  Tablet bukal  Tablet sublingual  Tablet vagina (ovula)
  • 7.  Bekerja secara lokal Misal : tablet hisap untuk pengobatan pada rongga mulut, ovula untuk pengobatan pada infeksi di vagina.  Bekerja secara sistemik Yang bekerja short-acting (jangka pendek) : dalam satu hari memerlukan beberapa kali menelan obat Yang bekerja long-acting (jangka panjang) : dalam satu hari cukup menelan satu tablet.
  • 8.  Tablet salut biasa/salut gula (dragee)  Tablet salut selaput (film-coated tablet)  Tablet salut kempa  Tablet salut enterik (enteric-coated tablet)/tablet lepas tunda  Tablet lepas lambat (sustained-release tablet)/tablet dengan efek diperpanjang
  • 9. Komponen Tablet  Zat Aktif  Eksipien/ Bahan tambahan a. Bahan pengisi (diluent) Contoh :laktosa, pati, kalsium fosfat, dibase, selulosa mikrokristal. b. Bahan pengikat (binder) Contoh : gom akasia, gelatin, sukrosa, povidon, metilselulosa, CMC, selulosa mikrokristal, pasta pati terhidrolisis. c. Bahan penghancur/pengembang (disintegrant) Contoh : pati, asam alginat, selulosa mikrokristal. d. Glidan Contoh : silika pirogenik koloidal.
  • 10. e. Bahan pelicin (lubrikan) Contoh : senyawa asam stearat dengan logam (contoh : Mg stearat), asam stearat, talk, minyak nabati terhidrogenasi. f. Bahan penyalut (coating agent)  Ajuvan a. Bahan pewarna (coloring agent) Berfungsi meningkatkan nilai estetika atau untuk identitas produk. b. Bahan pengaroma (flavour) Berfungsi menutupi rasa dan bau zat khasiat yang tidak enak.
  • 11. Cara Pembuatan Tablet a. Granulasi Basah b. Granulasi Kering disebut juga slugging c. Metode Kempa Langsung
  • 12. Kerusakan Tablet  Binding : Kerusakan tablet akibat massa yang akan dicetak melekat pada dinding ruang cetakan.  Sticking/picking : Perlekatan yang terjadi pada punch atas dan bawah akibat permukaan punch tidak licin, ada lemak pada pencetak, zat pelicin kurang, atau massa basah.  Whiskering : Terjadi karena pencetak tidak pas dengan ruang cetakan atau terjadi pelelehan zat aktif saat pencetakan pada tekanan tinggi. Akibatnya, pada penyimpanan dalam botol, sisi- sisi yang berlebihan akan lepas dan menghasilkan bubuk.  Splitting/capping Splitting : Lepasnya lapisan tipis dari permukaan tablet terutama pada bagian tengah. Capping : Memebelahnya tablet di bagian atas.  Mottling : Terjadi karena zat warna tersebar tidak merata pada permukaan tablet.  Crumbling : Tablet menjadi retak dan rapuh. Penyebabnya adalah kurang tekanan pada pencetakan tablet dan kurangnya zat pengikat.
  • 13. Syarat - Syarat Tablet 1. Keseragaman ukuran ( FI.ed. III ) Diameter tablet tidak lebih dari 3 kali dan tidak kurang dari 1 1/3 kali tebalnya tablet. 2. Keragaman bobot dan keseragaman kandungan (FI ed. IV) Keseragaman bobot ditetapkan sebagai berikut ( FI.ed.III ) : Bobot rata-rata tablet Penyimpangan bobot rata-rata dalam % A B < 25mg 15 30 26 – 150 mg 10 20 151 – 300 mg 7,5 15 > 300 mg 5 10
  • 14. 3. Waktu hancur dan disolusi, ( FI. ed. III dan FI ed. IV ) 4. Kekerasan tablet. ( FI. ed.III ) Pengukuran kekerasan tablet digunakan untuk mengetahui kekerasannya, agar tablet tidak terlalu rapuh atau terlalu keras. Kekerasan tablet ini erat hubungannya dengan ketebalan tablet, bobot tablet dan waktu hancur tablet. Alat yang digunakan untuk pengukuran kekerasan tablet adalah Hardness tester. 5. Keregasan tablet ( Friability ) Friability adalah persen bobot yang hilang setelah tablet diguncang. Penentuan keregasan atau kerapuhan tablet dilakukan terutama pada waktu tablet akan dilapis (coating). Alat yang digunakan disebut Friability tester.