PPT ini berisikan tentang bangun ruang sisi datar dan bangun ruang sisi lengkung mulai dari kubus, balok, prisma, limas, kerucut, tabung dan yang terakhir bola. Dimana dalam PPT ini dicantumkan contoh dalam kehidupan sehari-hari, sifat-sifat, contoh soal dan rumus luas dan volume dari bangun ruang tersebut.
ini adalah powerpoint yang memuat materi himpunan yang lebih mudah dalam menyampaikan materi. dalam powerpoint ini juga saya buat hiperlink agar terdapat interaksi dalam melakukan pembelajaran
ppt bangun datar ini untuk memenuhi tugas mata kuliah pbm. dimana ppt ini disajikan sebagai media pembelajaran dalam proses belajar dan mengajar. ppt ini disajikan dalam bentuk simple dan banyak animasinya. semoga bermanfaat bagi kalian yang membacanya :)
PPT ini berisikan tentang bangun ruang sisi datar dan bangun ruang sisi lengkung mulai dari kubus, balok, prisma, limas, kerucut, tabung dan yang terakhir bola. Dimana dalam PPT ini dicantumkan contoh dalam kehidupan sehari-hari, sifat-sifat, contoh soal dan rumus luas dan volume dari bangun ruang tersebut.
ini adalah powerpoint yang memuat materi himpunan yang lebih mudah dalam menyampaikan materi. dalam powerpoint ini juga saya buat hiperlink agar terdapat interaksi dalam melakukan pembelajaran
ppt bangun datar ini untuk memenuhi tugas mata kuliah pbm. dimana ppt ini disajikan sebagai media pembelajaran dalam proses belajar dan mengajar. ppt ini disajikan dalam bentuk simple dan banyak animasinya. semoga bermanfaat bagi kalian yang membacanya :)
Media Pembelajaran Powerpoint untuk membantu guru menjelaskan materi pecahan.
Media ini dibuat sebagai salah satu tugas mata kuliah ICT dalam Matematika, Pascasarjana Universitas Sriwijaya Palembang.
3. 1. Menyederhanakan Pecahan
Ingat !!!
Bagaimana mengubah suatu pecahan ke bentuk pecahan lain yang senilai ?
3 3 ×3 9 12 12 : 4 3
= = = =
4 4 × 3 12 32 32 : 4 8
Dikalikan dengan Dibagi dengan
bilangan yang bilangan yang
sama sama
4. Menyederhanakan pecahan dapat dilakukan dengan
cara membagi pembilang dan penyebut dengan
bilangan yang sama atau dengan Faktor Persekutuan
Terbesar (FPB) nya.
Contoh
18
Sederhanakan pecahan
36
FPB dari 18 dan 36 adalah 18, maka pembilang dan penyebut
pecahan tersebut dibagi dengan 18.
18 18 : 18 1
= = .
36 36 : 18 2
18 1 18 1
Jadi bentuk sederhana dari adalah atau =
36 2 36 2
5. 2. Mengurutkan Pecahan
Sebelumnya masih ingatkah bagaimana membandingkan
pecahan jika,
pembilangnya sama?
penyebutnya sama?
pembilang dan penyebutnya tidak sama?
6.
7. Menyamakan penyebut, yaitu mengubah pecahan
ke bentuk pecahan yang penyebutnya sama.
Penyamaan penyebut berdasarkan kelipatan
persekutuan terkecil (KPK) dari pecahan yang
diurutkan.
Membandingkan pembilangnya.
8. Contoh 1:
4 12 5
Urutkan pecahan berikut dari yang terkecil: , ,
7 28 8
KPK dari 7, 28, dan 8 adalah 56.
Ubah ketiga pecahan dengan penyebut 56.
4 4×8 32
= =
7 7×8 56
Jadi urutan dari yang terkecil dari
12 12 × 2 24 ketiga pecahan adalah:
= =
28 28 × 2 56
24 32 35 12 4 5
5 5 × 7 35 , , atau , ,
= = 56 56 56 28 7 8
8 8 × 7 56
9. Contoh 2:
5
Urutkan pecahan berikut dari yang terbesar , 120 %, 1,5
4
Cara 1:
Pecahan diubah ke bentuk pecahan biasa, seperti berikut.
5
4
120 KPK dari 4, 100, dan 10 adalah 100, maka ubah
120 % =
100 pecahan ini dengan penyebut 100
15
1,5 =
10
5 125
=
4 100 Jadi urutan dari yang terbesar adalah:
120 150 125 120 5
120 % = , , atau 1,5 , , 120%
100 100 100 100 4
15 150
1,5 = =
10 100
10. 5
Urutkan pecahan berikut dari yang terbesar , 120 %, 1,5
4
Cara 2:
Pecahan diubah ke bentuk persen
5 125 Jadi urutan dari yang terbesar adalah 150%,
= = 125%
4 100 5
120 % 125%, 120% atau 1,5 , , 120%
4
15 150
1,5 = = = 150%
10 100
11. 5
Urutkan pecahan berikut dari yang terbesar , 120 %, 1,5
4
Cara 3:
Pecahan diubah ke bentuk desimal
5 125
= = 1,25 Jadi urutan dari yang terbesar adalah:
4 100
120 5
120 % = = 1,2 1, 5 ; 1,25 ; 1, 2 atau 1,5 , , 120%
100 4
1,5