2. Pendahuluan
Garam rangkap adalah garam yang dalam kisi kristalnya
mengandung dua kation yang berbeda dengan proporsi
tertentu. Garam rangkap biasanya lebih mudah membentuk
kristal besar dibandingkan dengan garam-garam tunggal
penyusunnya. Salah satunya adalah (KAl(SO4)2.12H2O).
Garam ini yang dikenal dengan patas alum atau tawas,
Alum mempunyai kegunaan yang sama dengan garam
pembentuknya. Salah satu kegunaan penting dari patas
alum adalah sebagai zat pewarna. Alum atau tawas
(KAl(SO4)2) dapat dibuat dengan mereaksikan senyawa
aluminium sulfat (Al2(SO4)3) dengan kalium sulfat (K2SO4).
Reaksi yang terjadi sebagai berikut :
K2SO4 +Al2(SO4)3 → 2KAl(SO4)2
3. Maksud Percobaan
Maksud percobaan ini adalah untuk mengetahui dan
mempelajari serta memahami cara pembuatan garam
rangkap
Tujuan Percobaan
Tujuan percobaan ini adalah mempelajari pembuatan
Kalium Aluminium Sulfat Hidrat dan menghitung
bobot rendamen dari (KAl(SO4)2.12H2O)
Prinsip Percobaan
Prinsip percobaan ini adalah pembuatan KAl(SO4)2.12H2O
dengan melarutkan aluminium foil dalam H2SO4 pekat lalu
dicampur dengan larutan K2SO4dan didiamkan selama 24
jam hingga terbentuk kristal
4. Alat yang digunakan
• Erlenmeyer 1 buah
• Corong gelas 1 buah
• Gelas ukur 1 buah
• Pengaduk gelas 2 buah
• Botol semprot 1 buah
• Pipet tetes 2 buah
• Hot plate 1 buah
• Neraca analitik 1 buah
• Gunting 1 buah
• Gelas kimia 400 dan 250 mL
Bahan yang digunakan
• Akuades H2O
• Kristal Kalium sulfat K2SO4
• Aluminium foil
• Asam sulfat pekat H2SO4
• Tissue roll
5. Prosedur percobaan
• dilarutkan
• dilarutkan
• dipanaskan
• ditambahkan akuades 25 mL
• diuapkan hingga volumenya 30 mL
• didiamkan selama 24 jam
• dipisahkan kristal dari filtratnya
• dikeringkan di udara terbuka
1,45 g K2SO4 +
15 mL akuades
0,89 g Al foil +
11 mL H2SO4
Larutan K2SO4 Larutan Al2(SO4)3
Campuran
Kristal
• ditimbang
Hasil
6. Tabel hasil pengamatan
No Variabel yang diamati Hasil pengamatan
1 Berat Kristal K2SO4 1,45 gram
2 1,45 g K2SO4 + 15 mL
akuades
Larutan K2SO4 yang homogen dan tidak
berwarna
3 Berat potongan Al foil 0,89 gram
4. 0,86 g Al foil + 11 mL H2SO4
Dipanaskan
Larutan Al2(SO4)3 berwarna abu-abu,
menimbulkan gas yang menyengat
Ditambahkan akuades 25 mL Larutan encer
5 Larutan K2SO4 + Larutan
Al2(SO4)3
Larutan berwarna abu-abu
Diuapkan sampai 30 mL Terbentuk endapan hijau kecoklatan
Didiamkan selama 24 jam Terbentuk kristal dan filtratnya
6 Dipisahkan kristal dari filrat
dan diendapan serta
dibiarkan di udara terbuka
Kristal berwarna putih
7 Ditimbang 5,3800 gram
9. Perhitungan
• Mol K2SO4
n K2SO4 =
0,0083 mol
1,45 gram
174,26 g mol
gram
Mr
• Mol Al
n Al =
gram
• Mol Al2(SO4)3
Mr
2Al (s) + 3H2SO4(aq)
0,0333 mol
0,89 gram
26,98 g mol
Al2(SO4)3(aq) + 3H2 (g)
n Al2(SO4)3 = ½ n Al = ½ (0,0333 mol) = 0,0166 mol
10. • Mol KAl2(SO4). 12H2O
K2SO4(l) +Al2(SO4)3(l) + 24H2O → 2KAl(SO4)2. 12H2O
Awal 0,0083 0,0166
Reaksi 0,0083 0,0083 0,0166
Akhir - 0,0083 0,0166
Massa KAl(SO4)2.12H2O = Mol. Mr
= 0,0166 mol . 474 g/mol
= 7,8684 g
• Berat Rendamen
m Hasil
% Rendamen = 1 0 0 %
m Teori
7,8684 g
X 100 % = 68,37 %
5,3800 g