SlideShare a Scribd company logo
1 of 27
SIKLUS SEL
Elmi Ridar
S2 Biomedik FK UNRI 2022
SIKLUS SEL
• SIKLUS SEL pada eukaryotik merupakan suatu tahapan kompleks
meliputi
penggandaan materi genetic
pengaturan waktu pembelahan
interakasi antar protein dan enzym
Cell dan biomolekuler
Fase G1 (Gap 1)
 Akhir mitosis – persiapan/permulaan Sintesis
DNA
 Sel-sel aktif mensintesa RNA (Transkripsi) dan
protein (Translasi)
 Bahan genetis dan bahan sitoplasma serta
oganel dibuat rangkap dua
 Kalau sel tidak melakukan replikasi DNA  sel
berada dalam keadaan istirahat  G0 (quiescent)
 Lama: 30-40% siklus pertumbuhan sel
Fase S (sintesa)
 Sel aktif mensintesa DNA (replikasi, dinamakan
juga Duplikasi). Duplikasi hanya 1x saja  2
replikat DNA yang akan menjadi DNA kedua sel
anak
 Beberapa menit setelah replikasi DNA, terjadi
replikasi kromosom
Fase S (sintesa)
 Diantara replikasi DNA dan permulaan mitosis
terdapat masa perbaikan dan pengkoreksian
cetakan rantai DNA
 Bila ada nukletoida DNA yang tidak tepat
dipasangkan. Akan dipotong oleh enzim
khusus (DNA polimerase dan DNA ligase),
sehingga proses transkripsi jarang mengalami
kesalahan. Kalau terjadi  mutasi
 Lama: 35-45%
Fase G2 (Gap 2)
 Sel mempersiapkan diri untuk membelah
 Bahan-bahan yang disintesa pada G1
dirampungkan, sehingga bahan sitoplasma
dan organel jadi rangkap dua
 Lama: 10-20% siklus pertumbuhan sel
Fase M (Mitosis)
Pemecahan sel menjadi sel baru
Mitosis terjadi secara otomatis, setelah
kromosom bereplikasi membentuk 2 kromatid
Terdiri atas pembelahan nukleus (mitosis) dan
pembelahan sitoplasma (sitokinesis)
Akhir fase terbentuk 2 sel anak yang terpisah
Program siklus pertumbuhan sel melibatkan
bermacam-macam molekul
Motor Penggerak:
Cyclin: sub unit regulatorik
Cyclin A bekerja selama fase S
Cyclin B bekerja selama fase G2
Cyclin D dan E bekerja selama fase G1
• Cyclin Dependent Kinase (Cdk), sub unit katalitik
• Motor Penghambat ( CDK Inhibitor): - gen p21, p16
• GEN Supressor Tumor (pRb dan p53) katalitik
Fase awal G1
 Pada fase G1 terdapat sekumpulan molekul yang
akan memindahkan pertumbuhan sel dari fase
G1 – fase S.
 Kumpulan ini mengandung produksi
 E2F (aktif untuk proses transkripsi)
 Rb (menyebabkan E2F tidak aktif)
 Bila cyclin D berikatan dengan CDK 4,5,6 
fosforilasi Rb, sehingga E2F dilepas  sintesa
DNA dimulai
Cyclin D atau E
Pada fase S, sejumlah enzim aktif seperti:
 DNA polimerase
 Timidin kinase
 Dihidrofolat reduktase
 Ribonucletoida reduktase
 Proliferating cell nuclear (PCNA)
 Siklus sel adalah proses duplikasi dari satu sel
menjadi 2 sel yang sama disini terjadi
tranmisi/ perpindahan dan penerusan .
Supaya tidak berubah maka DNA harus
direplikasi akurat . Untuk mengetahui apakah
suatu fase telah selesai dan dapat dilanjutkan
ke fase berikutnya yaitu adanya check point.
Karena siklus sel berjalan satu arah dan tidak
bisa kembali lagi
Check Points
 Tempat pengawasan regulasi siklus pertumbuhan sel
 Tempat perbaikan DNA
 Terdapat pada tempat-tempat pertukaran fase
 Bila terjadi kerusakan DNA:
 Check points diaktifkan
 Siklus sel berhenti
 Bila fungsi check points hilang  instabilitas genom
• Check point yang paling penting adalah start check
point karena sel bila sudah masuk fase G1 ke S tidak
bisa kembali lagi atau mati Restriction point (titikR)
garis yg harus dilalui
 3 check point
1 .G1 check point
2. G2 check point
3. M check point
 G1 check point yaitu pada akhirG1 , sesudah melewati
titik R disini sel menjadi independen terhadap mitogen
kemudian memasuki faseS
 G2 check point mulai pada awal mitosis
 M check point terjadi pada fase mitosis
 Bila check point rusak atau tidak ada dapat
mengakibatkan penggandaan sel yg berulang
–ulang (endoreduplikasi) sehingga sel anakan bukan
2n tapi 4n bahkan 8n Jadi check point diperlukan
supaya sel berjalan normal .
 GO adalah sel yang berada pada fase G1 yang lama .
Pada fase ini sel tetap menjalankan fungsi
metabolismenya dengan aktif tetapi tidak lagi
melakukan proliferasi secara aktif.Sel yg berada pada
fase Go dapat memasuki siklus sel kembali atau tetap
pada fase Go sehingga terjadi apoptosis
 Pada umumnya sel pada orang dewasa berada pada
fase Go dan dapat masuk kembali pada G1 oleh
stimulus seperti perubahan kepadatan sel, mitogen,
nutrisi atau faktor pertumbuhan
 Siklus sel diatur oleh 2 macam protein
1. CDK (cyclin dependent protein kinase )
2. Cyclin
Cyclin +CDK membentuk komplekCDK cyclin
yg mengontrol fosforilase protein target
tertentu dalam siklus sel
Yaitu
 Cyclin mitotik (cyclin B) berikatan dengan CDK
selama G2 diperlukan untuk masuk fase M.
Komplek cyclin B denganCDK membentuk MPF
(maturation promoting faktor)
 CyclinG1+CDK diperlukan untuk masuk faseS
 Cyclin S diperlukan untuk inisiasi replikasi DNA
Pengaturan sel dengan cara fosforilasi dan
defosforilasi MPF
 Faktor yg mempengaruhi siklus sel
1. Mitogen
2. Faktor tumbuh
3.Survival faktor memungkinkan sel lulus hidup
dan mencegah apoptosis . Dalam kondisi normal
apoptosis itu seimbang dengan proliferasi sel
 Bila sistem pengontrolan siklus sel terganggu
sel tidak keluar dari siklus ,tetap berdiferensiasi
sehingga proliferasi sel terus menerus akibatnya
terbentuk kanker
Terimakasih
Elmi Ridar
HP 08127534940

More Related Content

Similar to siklus cel biomedik.pptx

MATERI BIOLOGI MOLEKULER - PEMBELAHAN SEL.pptx
MATERI BIOLOGI MOLEKULER - PEMBELAHAN SEL.pptxMATERI BIOLOGI MOLEKULER - PEMBELAHAN SEL.pptx
MATERI BIOLOGI MOLEKULER - PEMBELAHAN SEL.pptxJulfiana Mardatillah
 
Biomol 6-transkripsi 1
Biomol 6-transkripsi 1Biomol 6-transkripsi 1
Biomol 6-transkripsi 1S'Roni Roni
 
Mol genet-7-ekspresi gen 1-transkripsi
Mol genet-7-ekspresi gen 1-transkripsiMol genet-7-ekspresi gen 1-transkripsi
Mol genet-7-ekspresi gen 1-transkripsiS'Roni Roni
 
ppt kls 9.pptx
ppt kls 9.pptxppt kls 9.pptx
ppt kls 9.pptxainunlatar
 
ppt kls 9.pptx
ppt kls 9.pptxppt kls 9.pptx
ppt kls 9.pptxainunlatar
 
C18 Gene Rearrangement
C18 Gene RearrangementC18 Gene Rearrangement
C18 Gene RearrangementCatatan Medis
 
Makalah siklus sel atau mitosis
Makalah siklus sel atau mitosisMakalah siklus sel atau mitosis
Makalah siklus sel atau mitosisrian ardi
 
Genomic Equivalence
Genomic EquivalenceGenomic Equivalence
Genomic Equivalencedidalestari
 
Pembelahan sel ( mitosis n meiosis )
Pembelahan sel ( mitosis n meiosis )Pembelahan sel ( mitosis n meiosis )
Pembelahan sel ( mitosis n meiosis )riacantik96
 
Ppt genetika pengaturan ekspresi gen dan perkembangan gen
Ppt genetika pengaturan ekspresi gen dan perkembangan genPpt genetika pengaturan ekspresi gen dan perkembangan gen
Ppt genetika pengaturan ekspresi gen dan perkembangan genDesirinnawatiSinaga
 
Ppt tirosin kinase
Ppt tirosin kinasePpt tirosin kinase
Ppt tirosin kinaseDang Sony
 

Similar to siklus cel biomedik.pptx (20)

3. siklus sel
3. siklus sel3. siklus sel
3. siklus sel
 
Makalah pbl blok 3 tria
Makalah pbl blok 3 triaMakalah pbl blok 3 tria
Makalah pbl blok 3 tria
 
KOMUNIKASI SEL
KOMUNIKASI SELKOMUNIKASI SEL
KOMUNIKASI SEL
 
Pembelahan Sel
Pembelahan SelPembelahan Sel
Pembelahan Sel
 
MATERI BIOLOGI MOLEKULER - PEMBELAHAN SEL.pptx
MATERI BIOLOGI MOLEKULER - PEMBELAHAN SEL.pptxMATERI BIOLOGI MOLEKULER - PEMBELAHAN SEL.pptx
MATERI BIOLOGI MOLEKULER - PEMBELAHAN SEL.pptx
 
Biomol 6-transkripsi 1
Biomol 6-transkripsi 1Biomol 6-transkripsi 1
Biomol 6-transkripsi 1
 
Mol genet-7-ekspresi gen 1-transkripsi
Mol genet-7-ekspresi gen 1-transkripsiMol genet-7-ekspresi gen 1-transkripsi
Mol genet-7-ekspresi gen 1-transkripsi
 
ppt kls 9.pptx
ppt kls 9.pptxppt kls 9.pptx
ppt kls 9.pptx
 
ppt kls 9.pptx
ppt kls 9.pptxppt kls 9.pptx
ppt kls 9.pptx
 
C18 Gene Rearrangement
C18 Gene RearrangementC18 Gene Rearrangement
C18 Gene Rearrangement
 
Makalah siklus sel atau mitosis
Makalah siklus sel atau mitosisMakalah siklus sel atau mitosis
Makalah siklus sel atau mitosis
 
REGULASI GEN
REGULASI GENREGULASI GEN
REGULASI GEN
 
Cell interaction
Cell interactionCell interaction
Cell interaction
 
Genomic Equivalence
Genomic EquivalenceGenomic Equivalence
Genomic Equivalence
 
Pembelahan sel ( mitosis n meiosis )
Pembelahan sel ( mitosis n meiosis )Pembelahan sel ( mitosis n meiosis )
Pembelahan sel ( mitosis n meiosis )
 
Ppt genetika pengaturan ekspresi gen dan perkembangan gen
Ppt genetika pengaturan ekspresi gen dan perkembangan genPpt genetika pengaturan ekspresi gen dan perkembangan gen
Ppt genetika pengaturan ekspresi gen dan perkembangan gen
 
Ppt tirosin kinase
Ppt tirosin kinasePpt tirosin kinase
Ppt tirosin kinase
 
Bahan ajar
Bahan ajarBahan ajar
Bahan ajar
 
Siklus sel
Siklus selSiklus sel
Siklus sel
 
Pembelahan sel
Pembelahan selPembelahan sel
Pembelahan sel
 

Recently uploaded

SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.pptSISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.pptAcephasan2
 
Movi Tri Wulandari - Portofolio Perawat
Movi Tri Wulandari -  Portofolio PerawatMovi Tri Wulandari -  Portofolio Perawat
Movi Tri Wulandari - Portofolio PerawatMovieWulandari
 
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptxTren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptxcheatingw995
 
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).pptMEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).pptssuserbb0b09
 
asuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasan
asuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasanasuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasan
asuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasanFeraAyuFitriyani
 
PPT PATIENT SAFETY FAKTOR KEPERAWATAN MANUSIA.pptx
PPT PATIENT SAFETY FAKTOR KEPERAWATAN MANUSIA.pptxPPT PATIENT SAFETY FAKTOR KEPERAWATAN MANUSIA.pptx
PPT PATIENT SAFETY FAKTOR KEPERAWATAN MANUSIA.pptxDwiDamayantiJonathan1
 
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.pptPPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.pptkhalid1276
 
pemeriksaan fisik Telinga hidung tenggorok bedah kepala leher.pptx
pemeriksaan fisik Telinga hidung tenggorok bedah kepala leher.pptxpemeriksaan fisik Telinga hidung tenggorok bedah kepala leher.pptx
pemeriksaan fisik Telinga hidung tenggorok bedah kepala leher.pptxFerawatiPhea1
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial Remaja
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial RemajaAsuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial Remaja
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial RemajaFeraAyuFitriyani
 
Gastro Esophageal Reflux Disease Kuliah smester IV.ppt
Gastro Esophageal Reflux Disease Kuliah smester IV.pptGastro Esophageal Reflux Disease Kuliah smester IV.ppt
Gastro Esophageal Reflux Disease Kuliah smester IV.pptssuserbb0b09
 
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOSTHEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOSTRiskaViandini1
 
Materi E- Kohort Dinkes Prop untuk nakes .pptx
Materi E- Kohort Dinkes Prop untuk nakes .pptxMateri E- Kohort Dinkes Prop untuk nakes .pptx
Materi E- Kohort Dinkes Prop untuk nakes .pptxssuser981dcb
 
Asuhan Keperawatan Gagal ginjal akut & kronik.pptx
Asuhan Keperawatan Gagal ginjal akut & kronik.pptxAsuhan Keperawatan Gagal ginjal akut & kronik.pptx
Asuhan Keperawatan Gagal ginjal akut & kronik.pptxIrfanNersMaulana
 
epidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.ppt
epidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.pptepidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.ppt
epidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.pptAnisyahHariadi
 
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan pptLOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan pptUserTank2
 
EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR dalam bidang kesehatan masyarakat
EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR dalam bidang kesehatan masyarakatEPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR dalam bidang kesehatan masyarakat
EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR dalam bidang kesehatan masyarakatssuser7c01e3
 
Pengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptx
Pengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptxPengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptx
Pengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptxcholiftiara1
 

Recently uploaded (20)

SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.pptSISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
 
Movi Tri Wulandari - Portofolio Perawat
Movi Tri Wulandari -  Portofolio PerawatMovi Tri Wulandari -  Portofolio Perawat
Movi Tri Wulandari - Portofolio Perawat
 
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptxTren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
 
KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899
KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899
KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899
 
Jenis-Jenis-Karakter-Pasien-Rumah-Sakit.pdf
Jenis-Jenis-Karakter-Pasien-Rumah-Sakit.pdfJenis-Jenis-Karakter-Pasien-Rumah-Sakit.pdf
Jenis-Jenis-Karakter-Pasien-Rumah-Sakit.pdf
 
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).pptMEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
 
asuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasan
asuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasanasuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasan
asuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasan
 
PPT PATIENT SAFETY FAKTOR KEPERAWATAN MANUSIA.pptx
PPT PATIENT SAFETY FAKTOR KEPERAWATAN MANUSIA.pptxPPT PATIENT SAFETY FAKTOR KEPERAWATAN MANUSIA.pptx
PPT PATIENT SAFETY FAKTOR KEPERAWATAN MANUSIA.pptx
 
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.pptPPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
 
pemeriksaan fisik Telinga hidung tenggorok bedah kepala leher.pptx
pemeriksaan fisik Telinga hidung tenggorok bedah kepala leher.pptxpemeriksaan fisik Telinga hidung tenggorok bedah kepala leher.pptx
pemeriksaan fisik Telinga hidung tenggorok bedah kepala leher.pptx
 
Jual Obat Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur Kandungan
Jual Obat Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur KandunganJual Obat Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur Kandungan
Jual Obat Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur Kandungan
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial Remaja
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial RemajaAsuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial Remaja
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial Remaja
 
Gastro Esophageal Reflux Disease Kuliah smester IV.ppt
Gastro Esophageal Reflux Disease Kuliah smester IV.pptGastro Esophageal Reflux Disease Kuliah smester IV.ppt
Gastro Esophageal Reflux Disease Kuliah smester IV.ppt
 
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOSTHEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
 
Materi E- Kohort Dinkes Prop untuk nakes .pptx
Materi E- Kohort Dinkes Prop untuk nakes .pptxMateri E- Kohort Dinkes Prop untuk nakes .pptx
Materi E- Kohort Dinkes Prop untuk nakes .pptx
 
Asuhan Keperawatan Gagal ginjal akut & kronik.pptx
Asuhan Keperawatan Gagal ginjal akut & kronik.pptxAsuhan Keperawatan Gagal ginjal akut & kronik.pptx
Asuhan Keperawatan Gagal ginjal akut & kronik.pptx
 
epidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.ppt
epidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.pptepidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.ppt
epidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.ppt
 
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan pptLOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
 
EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR dalam bidang kesehatan masyarakat
EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR dalam bidang kesehatan masyarakatEPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR dalam bidang kesehatan masyarakat
EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR dalam bidang kesehatan masyarakat
 
Pengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptx
Pengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptxPengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptx
Pengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptx
 

siklus cel biomedik.pptx

  • 1. SIKLUS SEL Elmi Ridar S2 Biomedik FK UNRI 2022
  • 2. SIKLUS SEL • SIKLUS SEL pada eukaryotik merupakan suatu tahapan kompleks meliputi penggandaan materi genetic pengaturan waktu pembelahan interakasi antar protein dan enzym
  • 4. Fase G1 (Gap 1)  Akhir mitosis – persiapan/permulaan Sintesis DNA  Sel-sel aktif mensintesa RNA (Transkripsi) dan protein (Translasi)  Bahan genetis dan bahan sitoplasma serta oganel dibuat rangkap dua  Kalau sel tidak melakukan replikasi DNA  sel berada dalam keadaan istirahat  G0 (quiescent)  Lama: 30-40% siklus pertumbuhan sel
  • 5. Fase S (sintesa)  Sel aktif mensintesa DNA (replikasi, dinamakan juga Duplikasi). Duplikasi hanya 1x saja  2 replikat DNA yang akan menjadi DNA kedua sel anak  Beberapa menit setelah replikasi DNA, terjadi replikasi kromosom
  • 6. Fase S (sintesa)  Diantara replikasi DNA dan permulaan mitosis terdapat masa perbaikan dan pengkoreksian cetakan rantai DNA  Bila ada nukletoida DNA yang tidak tepat dipasangkan. Akan dipotong oleh enzim khusus (DNA polimerase dan DNA ligase), sehingga proses transkripsi jarang mengalami kesalahan. Kalau terjadi  mutasi  Lama: 35-45%
  • 7. Fase G2 (Gap 2)  Sel mempersiapkan diri untuk membelah  Bahan-bahan yang disintesa pada G1 dirampungkan, sehingga bahan sitoplasma dan organel jadi rangkap dua  Lama: 10-20% siklus pertumbuhan sel
  • 8. Fase M (Mitosis) Pemecahan sel menjadi sel baru Mitosis terjadi secara otomatis, setelah kromosom bereplikasi membentuk 2 kromatid Terdiri atas pembelahan nukleus (mitosis) dan pembelahan sitoplasma (sitokinesis) Akhir fase terbentuk 2 sel anak yang terpisah
  • 9.
  • 10. Program siklus pertumbuhan sel melibatkan bermacam-macam molekul Motor Penggerak: Cyclin: sub unit regulatorik Cyclin A bekerja selama fase S Cyclin B bekerja selama fase G2 Cyclin D dan E bekerja selama fase G1 • Cyclin Dependent Kinase (Cdk), sub unit katalitik • Motor Penghambat ( CDK Inhibitor): - gen p21, p16 • GEN Supressor Tumor (pRb dan p53) katalitik
  • 11.
  • 13.  Pada fase G1 terdapat sekumpulan molekul yang akan memindahkan pertumbuhan sel dari fase G1 – fase S.  Kumpulan ini mengandung produksi  E2F (aktif untuk proses transkripsi)  Rb (menyebabkan E2F tidak aktif)  Bila cyclin D berikatan dengan CDK 4,5,6  fosforilasi Rb, sehingga E2F dilepas  sintesa DNA dimulai
  • 15.
  • 16. Pada fase S, sejumlah enzim aktif seperti:  DNA polimerase  Timidin kinase  Dihidrofolat reduktase  Ribonucletoida reduktase  Proliferating cell nuclear (PCNA)
  • 17.  Siklus sel adalah proses duplikasi dari satu sel menjadi 2 sel yang sama disini terjadi tranmisi/ perpindahan dan penerusan . Supaya tidak berubah maka DNA harus direplikasi akurat . Untuk mengetahui apakah suatu fase telah selesai dan dapat dilanjutkan ke fase berikutnya yaitu adanya check point. Karena siklus sel berjalan satu arah dan tidak bisa kembali lagi
  • 18. Check Points  Tempat pengawasan regulasi siklus pertumbuhan sel  Tempat perbaikan DNA  Terdapat pada tempat-tempat pertukaran fase  Bila terjadi kerusakan DNA:  Check points diaktifkan  Siklus sel berhenti  Bila fungsi check points hilang  instabilitas genom
  • 19. • Check point yang paling penting adalah start check point karena sel bila sudah masuk fase G1 ke S tidak bisa kembali lagi atau mati Restriction point (titikR) garis yg harus dilalui  3 check point 1 .G1 check point 2. G2 check point 3. M check point
  • 20.  G1 check point yaitu pada akhirG1 , sesudah melewati titik R disini sel menjadi independen terhadap mitogen kemudian memasuki faseS  G2 check point mulai pada awal mitosis  M check point terjadi pada fase mitosis
  • 21.  Bila check point rusak atau tidak ada dapat mengakibatkan penggandaan sel yg berulang –ulang (endoreduplikasi) sehingga sel anakan bukan 2n tapi 4n bahkan 8n Jadi check point diperlukan supaya sel berjalan normal .
  • 22.  GO adalah sel yang berada pada fase G1 yang lama . Pada fase ini sel tetap menjalankan fungsi metabolismenya dengan aktif tetapi tidak lagi melakukan proliferasi secara aktif.Sel yg berada pada fase Go dapat memasuki siklus sel kembali atau tetap pada fase Go sehingga terjadi apoptosis  Pada umumnya sel pada orang dewasa berada pada fase Go dan dapat masuk kembali pada G1 oleh stimulus seperti perubahan kepadatan sel, mitogen, nutrisi atau faktor pertumbuhan
  • 23.
  • 24.  Siklus sel diatur oleh 2 macam protein 1. CDK (cyclin dependent protein kinase ) 2. Cyclin Cyclin +CDK membentuk komplekCDK cyclin yg mengontrol fosforilase protein target tertentu dalam siklus sel
  • 25. Yaitu  Cyclin mitotik (cyclin B) berikatan dengan CDK selama G2 diperlukan untuk masuk fase M. Komplek cyclin B denganCDK membentuk MPF (maturation promoting faktor)  CyclinG1+CDK diperlukan untuk masuk faseS  Cyclin S diperlukan untuk inisiasi replikasi DNA Pengaturan sel dengan cara fosforilasi dan defosforilasi MPF
  • 26.  Faktor yg mempengaruhi siklus sel 1. Mitogen 2. Faktor tumbuh 3.Survival faktor memungkinkan sel lulus hidup dan mencegah apoptosis . Dalam kondisi normal apoptosis itu seimbang dengan proliferasi sel  Bila sistem pengontrolan siklus sel terganggu sel tidak keluar dari siklus ,tetap berdiferensiasi sehingga proliferasi sel terus menerus akibatnya terbentuk kanker