Dokumen tersebut memberikan penjelasan tentang daya rangkaian tiga fasa untuk beban seimbang, beserta contoh soal perhitungan arus, tegangan, daya kompleks, daya rata-rata dan reaktif untuk sistem tiga fasa dengan berbagai konfigurasi beban. Diberikan pula soal latihan dan kunci jawabannya.
Proteksi sistem tenaga listrik adalah sistem proteksi yang dipasang pada peralatan-peralatan listrik, misalnya generator, transformator, jaringan dan lain-lain, terhadap kondisi abnormal operasi sistem itu sendiri. Kondisi abnormal itu dapat berupa antara lain: hubung singkat, tegangan lebih, beban lebih, frekuensi sistem rendah, asinkron dan lain-lain
Dalam laboratorium diperlukan tegangan tinggi bolak-balik untuk percobaan dan
pengujian dengan arus bolak-balik serta untuk membangkitkan tegangan tinggi searah
dan pulsa.
Trafo uji yang biasa digunakan untuk keperluan tersebut memiliki daya
yang lebih rendah serta perbandingan belitan yang jauh lebih besar daripada trafo daya.
Transformasi sumber (tegangan dan arus)Pamor Gunoto
Â
Materi ini menjelaskan metode Transformasi Sumber yang diterapkan pada analisa rangkaian. Analisa ini menerapkan perubahan susunan Sumber Tegangan seri dengan resistor dan Sumber Arus secara paralel dengan resistor
Tugas Kelompok 2 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...Anggita Mentari
Â
Tugas Pertemuan 1 Teknik Tegangan Tinggi
Dosen : Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D
Disusun Oleh :
Anggita Mentari Putri 062.13.004
Vera Irene M. S. 062.13.007
Dandy Nurwidi N. 062.13.011
Proteksi Tenaga Listrik merupakan alat pemutus dan penyambung pada suatu rangkaian sehingga jika pada rangkaian mengalami suatu gangguan maka alat yang digunakan untuk memutuskan dan menghubungkan dari suatu rangkaian dalam kadaan berbeban disebut pemutus tenaga (PMT) atau Circuit Breaker/CB.
Dimana alat tersebut dilengkapi dengan alat pemadam busur api sedangkan untuk memisahkan dari rangakain tanpa beban digunakan saklar pemisah beban atau Disconnecting switch (DS). Dimana alat ini hanya digunakan jika CB pemutus tenaga telah terbuka untuk memisahkan rangkaian
Proteksi sistem tenaga listrik adalah sistem proteksi yang dipasang pada peralatan-peralatan listrik, misalnya generator, transformator, jaringan dan lain-lain, terhadap kondisi abnormal operasi sistem itu sendiri. Kondisi abnormal itu dapat berupa antara lain: hubung singkat, tegangan lebih, beban lebih, frekuensi sistem rendah, asinkron dan lain-lain
Dalam laboratorium diperlukan tegangan tinggi bolak-balik untuk percobaan dan
pengujian dengan arus bolak-balik serta untuk membangkitkan tegangan tinggi searah
dan pulsa.
Trafo uji yang biasa digunakan untuk keperluan tersebut memiliki daya
yang lebih rendah serta perbandingan belitan yang jauh lebih besar daripada trafo daya.
Transformasi sumber (tegangan dan arus)Pamor Gunoto
Â
Materi ini menjelaskan metode Transformasi Sumber yang diterapkan pada analisa rangkaian. Analisa ini menerapkan perubahan susunan Sumber Tegangan seri dengan resistor dan Sumber Arus secara paralel dengan resistor
Tugas Kelompok 2 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...Anggita Mentari
Â
Tugas Pertemuan 1 Teknik Tegangan Tinggi
Dosen : Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D
Disusun Oleh :
Anggita Mentari Putri 062.13.004
Vera Irene M. S. 062.13.007
Dandy Nurwidi N. 062.13.011
Proteksi Tenaga Listrik merupakan alat pemutus dan penyambung pada suatu rangkaian sehingga jika pada rangkaian mengalami suatu gangguan maka alat yang digunakan untuk memutuskan dan menghubungkan dari suatu rangkaian dalam kadaan berbeban disebut pemutus tenaga (PMT) atau Circuit Breaker/CB.
Dimana alat tersebut dilengkapi dengan alat pemadam busur api sedangkan untuk memisahkan dari rangakain tanpa beban digunakan saklar pemisah beban atau Disconnecting switch (DS). Dimana alat ini hanya digunakan jika CB pemutus tenaga telah terbuka untuk memisahkan rangkaian
Sebagai salah satu pertanggungjawab pembangunan manusia di Jawa Timur, dalam bentuk layanan pendidikan yang bermutu dan berkeadilan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat. Untuk mempercepat pencapaian sasaran pembangunan pendidikan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur telah melakukan banyak terobosan yang dilaksanakan secara menyeluruh dan berkesinambungan. Salah satunya adalah Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan, dan Sekolah Luar Biasa Provinsi Jawa Timur tahun ajaran 2024/2025 yang dilaksanakan secara objektif, transparan, akuntabel, dan tanpa diskriminasi.
Pelaksanaan PPDB Jawa Timur tahun 2024 berpedoman pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru, Keputusan Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi nomor 47/M/2023 tentang Pedoman Pelaksanaan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru pada Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, dan Sekolah Menengah Kejuruan, dan Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 15 Tahun 2022 tentang Pedoman Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru pada Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan dan Sekolah Luar Biasa. Secara umum PPDB dilaksanakan secara online dan beberapa satuan pendidikan secara offline. Hal ini bertujuan untuk mempermudah peserta didik, orang tua, masyarakat untuk mendaftar dan memantau hasil PPDB.
Apakah program Sekolah Alkitab Liburan ada di gereja Anda? Perlukah diprogramkan? Jika sudah ada, apa-apa saja yang perlu dipertimbangkan lagi? Pak Igrea Siswanto dari organisasi Life Kids Indonesia membagikannya untuk kita semua.
Informasi lebih lanjut: 0821-3313-3315 (MLC)
#SABDAYLSA #SABDAEvent #ylsa #yayasanlembagasabda #SABDAAlkitab #Alkitab #SABDAMLC #ministrylearningcenter #digital #sekolahAlkitabliburan #gereja #SAL
1. Daya Rangkaian 3 FasaDaya Rangkaian 3 Fasa
Contoh–contoh soalContoh–contoh soal
2. DAYA UNTUK BEBAN SEIMBANGDAYA UNTUK BEBAN SEIMBANG
Daya kompleks dalam sistem 3 fasa yang disalurkan pada beban
seimbang yang dihubungkan Y adalah :
Dengan Vload and Iline adalah fasortegangan beban dan fasor arus
beban untuk masing-masing fasa
Daya yang nampak
Daya kenyataan (real) = daya rata-rata
Daya reaktif
Daya kompleks
Sudut fase tegangan
Sudut fase arus
Faktor Daya
5. Contoh soal 3.Contoh soal 3.
Beban seimbang terhubung Y. Impedansi per fasa = 8 + j6, tegangan fasa-fasa,Beban seimbang terhubung Y. Impedansi per fasa = 8 + j6, tegangan fasa-fasa,
VVffff = 380 V= 380 Vrmsrms . V. VAnAn sebagai fasor referensi, urutan fasa positif.sebagai fasor referensi, urutan fasa positif.
Tentukan arus saluran (line), fasor arus saluran, daya kompleks total yangTentukan arus saluran (line), fasor arus saluran, daya kompleks total yang
diserap beban.diserap beban.
Penyelesaian :Penyelesaian :
Z = 8 + j6Z = 8 + j6 ⇒⇒ ZZ == √8√822
+ 6+ 622
= 10= 10 dandan θθ = arc tg 6/8= 37= arc tg 6/8= 3700
⇒⇒ Z = 10Z = 10 ∠∠-37-3700
VVfnfn = V= Vffff //√3 =√3 = 380380/ √3/ √3 = 219.4= 219.4
Beban terhubung Y, makaBeban terhubung Y, maka
Arus saluran : IArus saluran : Isaluransaluran = I= Iff (arus fasa = arus yang melalui Z)(arus fasa = arus yang melalui Z)
IIsaluransaluran = V= Vfnfn // ZZ = 219.4/10= 21.94 A= 219.4/10= 21.94 Armsrms
Fasor arus saluran = fasor arus fasa (IFasor arus saluran = fasor arus fasa (IAA = I= IBB = I= ICC ))
IIAA = I= Iff ∠∠0000
IIrmsrms = 21.94= 21.94∠∠-37-3700
IIBB = I= Iff ∠∠--θθ -120-12000
IIrmsrms = 21.94= 21.94 ∠∠-37-3700
-120-12000
= 21.94= 21.94 ∠∠-157-15700
IIrmsrms
IICC = I= Iff ∠∠--θθ -240-24000
VVrmsrms = 21.94= 21.94 ∠∠-277-27700
VVrmsrms
Daya kompleks :Daya kompleks :
S = VS = Vffff . I. Isaluransaluran √3√3 ∠∠θθ = (380)(21.94)= (380)(21.94) √3√3 ∠∠373700
= 14.44= 14.44 ∠∠373700
kVAkVA
6. Contoh Soal 4Contoh Soal 4
Beban terhubung Y menyerap daya 5 kVA dengan faktor daya (cosBeban terhubung Y menyerap daya 5 kVA dengan faktor daya (cos θθ) = 0.9) = 0.9
lagging (ketinggalan) dari saluran 3 fasa yang mempunyai tegangan fasa-fasalagging (ketinggalan) dari saluran 3 fasa yang mempunyai tegangan fasa-fasa
380 V380 Vrmsrms . Hitung : a) arus fasa, b) daya rata-rata serta daya reaktif per fasa. Hitung : a) arus fasa, b) daya rata-rata serta daya reaktif per fasa
bebanbeban
Penyelesaian :Penyelesaian :
SS3f3f = V= Vffff . I. Isaluransaluran √3√3 ∠∠θθ ⇒⇒ 5000 VA = (380)(I5000 VA = (380)(Isaluransaluran) √3) √3 ⇒⇒ IIsaluransaluran = 7.59 A= 7.59 Armsrms
IIff = I= Isaluransaluran = 7.59 A= 7.59 Armsrms
Daya kompleks dihitung dari persamaan :Daya kompleks dihitung dari persamaan :
Lagging (arus ketinggalan terhadap tegangan) berarti (Lagging (arus ketinggalan terhadap tegangan) berarti (θθvv -- θθii ) =) = θθ adalahadalah positifpositif
Daya rata-rata = 5000 cosDaya rata-rata = 5000 cos θθ = 5000 cos(0.9) = 4500 Watt.= 5000 cos(0.9) = 4500 Watt.
Daya rata-rata per fasa = 4500/3 = 1500 WattDaya rata-rata per fasa = 4500/3 = 1500 Watt
Daya reaktif = 5000 sinDaya reaktif = 5000 sin θθ = 5000 sin(0.9) = 2150 Watt= 5000 sin(0.9) = 2150 Watt
Daya reaktif per fasa = 2150/3 = 716.6 WattDaya reaktif per fasa = 2150/3 = 716.6 Watt
IIlineline = I= Isaluransaluran
VVloadload = V= Vbebanbeban
7. Soal-soalSoal-soal
1. Beban terhubung1. Beban terhubung ∆∆ menyerap daya 5 kVA dengan faktor daya (cosmenyerap daya 5 kVA dengan faktor daya (cos θθ) = 0.9) = 0.9
lagging (ketinggalan) dari saluran 3 fasa yang mempunyai tegangan fasa-lagging (ketinggalan) dari saluran 3 fasa yang mempunyai tegangan fasa-
fasa 380 Vfasa 380 Vrmsrms . Hitung : a) arus fasa, b) daya rata-rata serta daya reaktif per. Hitung : a) arus fasa, b) daya rata-rata serta daya reaktif per
fasa beban.fasa beban.
Kunci : a) IKunci : a) Iff = 4.38 A= 4.38 Armsrms , b) Daya rata-rata per fasa = 1500 Watt, Daya reaktif, b) Daya rata-rata per fasa = 1500 Watt, Daya reaktif
per fasa = 716.6per fasa = 716.6
2. Dari soal diatas hitung R2. Dari soal diatas hitung Rbebanbeban (resistansi beban) dan X(resistansi beban) dan Xbebanbeban (reaktansi beban)(reaktansi beban)
Petunjuk untuk menghitungPetunjuk untuk menghitung RRbebanbeban gunakan rumus : Daya rata-rata per fasa =gunakan rumus : Daya rata-rata per fasa =
RRbebanbeban . I. Iff
22
dan untuk menghitungdan untuk menghitung XXbebanbeban gunakan rumus daya reaktif per fasa =gunakan rumus daya reaktif per fasa = XXbebanbeban .. IIff
22
Kunci :Kunci : RRbebanbeban = 78.2= 78.2 ΩΩ dandan Xbeban = 37.36= 37.36 ΩΩ