SlideShare a Scribd company logo
1 of 5
TELKOMNIKA, Vol.13, No.2, April 2018, pp. 125~132
ISSN: 1693-6930, accredited A by DIKTI, Decree No: 58/DIKTI/Kep/2013
DOI: 10.12928/TELKOMNIKA.v13i2.xxxx  281
Received February 23, 2014; Revised May 29, 2014; Accepted June 12, 2014
Ringkasan Artikel (Pengenalan Logika Digital Menggunakan
FPGA)
M Herwindo R F, Arief Setyo Nugroho, Irvan Ashari
Ahmad Dahlan University
Jl. Prof. Dr. Soepomo, janturan, umbulharjo , telp/fax : 0274-563515 ext 3131/0274-564604
e-mail: mherwindo1500022052@webmail.ac.id ariefdulep02@gmail.com
irvan1500022076@webmail.ac.id
Abstract
Makalah ini menjelaskan adaptasi dari karya-karya laboratorium Arsitektur Komputer
yang diberikan di Fakultas Teknik di Luar Negeri Bahasa dari Universitas POLITEHNICA
Bucharest untuk tren baru dalam desain logika digital. Laboratorium diberikan dalam pendekatan
bertahap, dimulai dengan simulasi, dilanjutkan dengan desain breadboard dan finishing dengan
sirkuit yang dibuat di perfboard. Kami sedang mempersiapkan sekarang untuk melengkapi sisi
praktis laboratorium dengan Field-Programmable Gate Array (FPGA) desain, di mana para siswa
akan memahami, mensimulasikan, mensintesis dan mengimplementasikan sirkuit yang sudah
dipelajari dalam pendekatan awal yang digunakan simulasi diikuti oleh desain praktis sirkuit
terpadu.
Keywords: logika digital; pendekatan bertahap; simulasi; sirkuit terpadu digital; FPGA
1. Introduction
1.1. Mengajar desain logika digital
Desain Logika Digital adalah kursus dasar dan bagian pengantar dalam mata pelajaran
lanjutan untuk banyak teknik dan siswa ilmu komputer. Mereka memiliki berbagai macam latar
belakang dan mengajar mereka langsung maju FPGA (Field-Programmable Gate Array) dan EDA
(Electronic Design Automation) dengan pekerjaan rumah Multisim, desain komputer Xilinx ISE
dan simulasi dan verifikasi papan FPGA, seperti yang disarankan dalam [1] dan [2] terlalu sulit.
1.2. Belajar melalui eksperimen
Salah satu masalah pendidikan adalah bahwa teori gagal untuk berorientasi aplikasi dan
ini bisa menjadi ancaman yang mengerikan untuk instruksi teknik. Mengintensifkan kombinasi
buku teks dan rekayasa penggunaan praktis, sehingga dapat meningkatkan efektivitas mengajar,
mengembangkan minat siswa dan meningkatkan mereka kemampuan praktis yang komprehensif
[3]. Perangkat lunak simulasi logika meningkatkan pembelajaran dengan memungkinkan siswa
untuk menonton keadaan logika (tinggi atau rendah) dari setiap input dan output perangkat dan
menjadi lebih baik pemahaman tentang bagaimana setiap komponen di sirkuit bekerja [6].
1.2.Tahapan Bertahap untuk Desain Sirkuit
Unit flip-flop tipe D terhubung secara serial dan mengubah status berturut-turut.
Pada fase ini siswa memverifikasi yang hampir benar berfungsi dari aplikasi. Untuk simulasi,
rangkaian lampu lalu lintas diimplementasikan di Java Breadboard (JBB). Rangkaian ini dibuat
oleh sirkuit terpadu standar, yang didukung oleh a baterai melalui penstabil tegangan dan
 ISSN: 1693-6930
TELKOMNIKA Vol. 13, No. 2, June 2015 : 125 – 132
282
menunjukkan status menggunakan LED asli. Pada Gambar ditunjukkan papan tempat memotong
roti implementasi rangkaian lampu lalu lintas.
2. FPGA Circuits
Laboratorium desain logika digital klasik yang diberikan di FILS dilengkapi hari ini dengan
beberapa karya laboratorium di mana desain dan simulasi dilakukan pada papan FPGA
2.1. Digilent BASYS2
Dibangun di sekitar Xilinx Spartan-3E Field Programmable Gate Array dan Atmel
AT90USB2 USB controller, Basys2 board menyediakan lengkap, siap digunakan perangkat keras
yang cocok untuk rangkaian hosting mulai dari perangkat logika dasar untuk pengendali
kompleks. Kumpulan besar perangkat I / O on-board dan semua FPGA yang diperlukan Sirkuit
pendukung disertakan, sehingga sejumlah besar desain sirkuit dapat dibuat tanpa perlu yang lain
komponen (Digilent inc., 2007).
Dewan Basys2 dapat menarik daya dan diprogram melalui port USB2 on-board. Digilent
tersedia secara gratis Software Adept berbasis PC secara otomatis mendeteksi board Basys2,
menyediakan antarmuka pemrograman untuk FPGA dan Platform Flash ROM, dan
memungkinkan transfer data pengguna. Dewan Basys2 dirancang untuk bekerja dengan
perangkat lunak ISE WebPack CAD gratis dari Xilinx. WebPack bias digunakan untuk
menentukan sirkuit menggunakan skema atau HDL, untuk mensimulasikan dan mensintesis
sirkuit, dan untuk membuat pemrograman file. VHDL diperkenalkan dengan tujuan untuk
memberikan spesifikasi desain rinci dari rangkaian digital.
2.2. ISE WebPack
Salah satu fitur penting dari simulasi adalah bukti konsep teoretis. Para siswa dapat
memverifikasi dengan simulasi undang-undang Boolean, seperti Hukum de Morgan atau
kesetaraan sirkuit menggunakan waktu ini kerangka FPGA. Kami menggunakan perangkat lunak
desain ISE® WebPACK ™, solusi desain FPGA front-to-back berfitur lengkap. Ini adalah solusi
untuk desain FPGA dan CPLD yang menawarkan sintesis dan simulasi, implementasi,
pemasangan perangkat, dan pemrograman JTAG HDL. ISE WebPACK memberikan aliran
desain yang lengkap dan front-to-back menyediakan akses cepat ke fitur dan fungsionalitas ISE
tanpa biaya.
3. Digital Logic Introduction menggunakan FPGA Circuits
Kami akan menyajikan dalam bab ini implementasi praktis pada FPGA dari dua sirkuit,
gerbang XOR dibuat menggunakan 4 gerbang NAND dan rangkaian sequential lampu lalu
lintas dibuat menggunakan D-type flip-flop yang kami ikuti belajar secara bertahap di Bab 2.
3.1. XOR dengan 4 gerbang NAND
Sirkuit pertama adalah fungsi XOR yang dibuat dengan 4 gerbang NAND (Even &
Medina, 2012), seperti pada Gambar. 6. Port A dan B untuk sinyal IN dan port Y untuk sinyal
OUT. Sirkuit digambar dalam ISE WebPack Schematics.
TELKOMNIKA ISSN: 1693-6930 
Title of Paper.. Title of Paper.. (First Author)
283
Rangkaian ini dikodekan dalam VHDL dan program dijalankan. Pada Gambar ditunjukkan grafik
bentuk gelombang sinyal. Perhatikan bahwa bentuk gelombang output sesuai dengan tabel
kebenaran fungsi XOR.
3.2. Sirkuit lampu lalu lintas pada FPGA
Sirkuit kedua adalah simulasi lampu lalu lintas sederhana yang dibuat dengan D jenis flip-
flop (Wang & all, 2013) dan itu ditunjukkan pada Gambar. 8. Sirkuit memiliki 2 input, SW dan CLK,
dan 3 output sesuai dengan 3 LED, bernama LED1, LED2 dan LED3. Masukan CLK mengatur
waktu pencahayaan untuk setiap LED. Waktu pencahayaan sama untuk semua LED. Itu
Masukan SW memulai rangkaian. Konfigurasi menggunakan fungsi CMOS D flip-flop, 4013
series.
3.3. Keuntungan dari desain FPGA
Kesalahan dalam perangkat keras menyebabkan biaya remediasi lebih tinggi. Sementara
itu, perangkat lunak pemodelan lebih murah dan lebih mudah memperbaiki. Beberapa
keuntungan dari desain FPGA tercantum di bawah ini:
� Toleransi kegagalan - kemungkinan untuk membuat kesalahan tanpa merusak peralatan,
membuatnya cocok untuk siswa
� usabilitas kode - kode dapat digunakan kembali untuk sirkuit yang lebih rumit
� fleksibilitas - mudah digunakan
� antarmuka yang mudah dengan periferal
� ukuran dikurangi
� simulasi akurat
4. Kesimpulan
Kami disajikan dalam makalah ini beberapa masalah utama dari proses pembelajaran
FPGA secara umum dan beberapa masalah khusus dari lingkungan pengajaran kita pada
khususnya. Ini melanjutkan metode pengajaran bertahap yang diterapkan sekarang dengan
pengenalan sirkuit FPGA dari tahun pertama studi. Kami mengusulkan membawa metodologi
desain modern dalam pengajaran kursus, berdasarkan pengalaman praktis, dari tahun pertama
studi, membuka cakrawala masa depan yang luas pengembangan kepada siswa. Sebagai
strategi aktual untuk menangani masalah saat ini tentu saja FPGA lebih tinggi pendidikan, metode
ini telah membuat pencapaian tertentu baik dalam pengajaran maupun eksperimen.
 ISSN: 1693-6930
TELKOMNIKA Vol. 13, No. 2, June 2015 : 125 – 132
284
References
[1] Noga, K. M., & Radwanski, M., (2010). Modern Improvements in the Digital Logic Laboratory.
Technological Developments, in Networking, Education and Automation, Springer
Netherlands, DOI: 10.1007/978-90-481-9151-2_19, pp. 109-114
[2] Wang, G., (2011). Bridging the gap between textbook and real applications: A teaching
methodology in digital electronics education. Computer Applications in Engineering Education,
Volume.19, Issue.2, 2011, ISSN: 10613773, pp.268
[3] Zhao, Y., & He, Y. (2012). Some Key Issues of Teaching Reform about Digital Logic, Services
Computing Conference (APSCC), 2012 IEEE Asia-Pacific Conference, 6-8 Dec. 2012, DOI:
10.1109/APSCC.2012.62, pp.406-409
[4] Sidhu, M. S., (2010). Technology-assisted problem solving for engineering education:
interactive multimedia applications, IGI Global, ISBN 978-1-60566-765-2
[5] Kluge, A., (2007). Experiential learning methods, simulation complexity and their effects on
different target groups. Journal of educational computing research, 36(3), 27.
[6] Wang S., Zhang P., Dai Z., Wang Y., Tao R., & Sun S., (2013). Research and Practice of
Traffic Lights and Traffic Signs Recognition System Based on Multicore of FPGA,
Communications and Network, 2013, 5, pp. 61-64, doi:10.4236/cn.2013.51B014 Published
Online February 2013 (http://www.scirp.org/journal/cn)
TELKOMNIKA ISSN: 1693-6930 
Title of Paper.. Title of Paper.. (First Author)
285

More Related Content

Similar to Ringkasan artikel (pengenalan logika digital menggunakan fpga)

Resume fpga implementation of area eficient
Resume fpga implementation of area eficientResume fpga implementation of area eficient
Resume fpga implementation of area eficientAkbar Muslim
 
1783-4517-1-SM.pdf
1783-4517-1-SM.pdf1783-4517-1-SM.pdf
1783-4517-1-SM.pdfKuntoBhein1
 
Ringkasan artikel - implementasi fpga pembatas kompleks ieee 754 yang efisien
Ringkasan artikel - implementasi fpga pembatas kompleks ieee 754 yang efisienRingkasan artikel - implementasi fpga pembatas kompleks ieee 754 yang efisien
Ringkasan artikel - implementasi fpga pembatas kompleks ieee 754 yang efisienAbdul Lathifudin Ghafur
 
Tugas resume fpga sebagai alat perangkat keras telkomnika jun'15
Tugas resume fpga sebagai alat perangkat keras telkomnika jun'15Tugas resume fpga sebagai alat perangkat keras telkomnika jun'15
Tugas resume fpga sebagai alat perangkat keras telkomnika jun'15faizaldeva
 
Ringkasan artikel fpga sebagai alat untuk perangkat keras realisaso kontrol u...
Ringkasan artikel fpga sebagai alat untuk perangkat keras realisaso kontrol u...Ringkasan artikel fpga sebagai alat untuk perangkat keras realisaso kontrol u...
Ringkasan artikel fpga sebagai alat untuk perangkat keras realisaso kontrol u...R Faturrahman Faturrahman
 
Ringkasan artikel fpga sebagai alat untuk realisasi perangkat keras dari kont...
Ringkasan artikel fpga sebagai alat untuk realisasi perangkat keras dari kont...Ringkasan artikel fpga sebagai alat untuk realisasi perangkat keras dari kont...
Ringkasan artikel fpga sebagai alat untuk realisasi perangkat keras dari kont...BerzaHS
 
Transmisi citra pada perangkat jaringan sensor visual nirkabel platform imote...
Transmisi citra pada perangkat jaringan sensor visual nirkabel platform imote...Transmisi citra pada perangkat jaringan sensor visual nirkabel platform imote...
Transmisi citra pada perangkat jaringan sensor visual nirkabel platform imote...Fajar Purnama
 
Resume fpga implementation of area efficient ieee 754 complex divider
Resume fpga implementation of area efficient ieee 754 complex dividerResume fpga implementation of area efficient ieee 754 complex divider
Resume fpga implementation of area efficient ieee 754 complex divider21fahmi
 
Ringkasan Artikel dari FPGA as a tool for hardware realization of feedback co...
Ringkasan Artikel dari FPGA as a tool for hardware realization of feedback co...Ringkasan Artikel dari FPGA as a tool for hardware realization of feedback co...
Ringkasan Artikel dari FPGA as a tool for hardware realization of feedback co...sukur mulyono
 
Tugas tata tulis laporan rion
Tugas tata tulis laporan rionTugas tata tulis laporan rion
Tugas tata tulis laporan rion5223127190
 
Komunikasi data dan interface xi 1
Komunikasi data dan interface xi 1Komunikasi data dan interface xi 1
Komunikasi data dan interface xi 1Dayatx Dxd
 
Tugas tata tulis laporan muhammad riyansyah
Tugas tata tulis laporan muhammad riyansyahTugas tata tulis laporan muhammad riyansyah
Tugas tata tulis laporan muhammad riyansyah5223127190
 
Komunikasi Data dan Interface
Komunikasi Data dan InterfaceKomunikasi Data dan Interface
Komunikasi Data dan InterfacelombkTBK
 
SMART SUBSTATION Kelompok 2.pdf
SMART SUBSTATION Kelompok 2.pdfSMART SUBSTATION Kelompok 2.pdf
SMART SUBSTATION Kelompok 2.pdfdikalaode01
 
TUGAS RINGKASAN MATERI EMBEDED
TUGAS RINGKASAN MATERI EMBEDEDTUGAS RINGKASAN MATERI EMBEDED
TUGAS RINGKASAN MATERI EMBEDEDfadlanm
 
Alat pembengkok plat berbasis plc
Alat pembengkok plat berbasis plcAlat pembengkok plat berbasis plc
Alat pembengkok plat berbasis plcMuhammad Riyansyah
 
Materi perdana 24_02_2014
Materi perdana 24_02_2014Materi perdana 24_02_2014
Materi perdana 24_02_2014sulaiman yunus
 

Similar to Ringkasan artikel (pengenalan logika digital menggunakan fpga) (20)

Resume fpga implementation of area eficient
Resume fpga implementation of area eficientResume fpga implementation of area eficient
Resume fpga implementation of area eficient
 
1783-4517-1-SM.pdf
1783-4517-1-SM.pdf1783-4517-1-SM.pdf
1783-4517-1-SM.pdf
 
Ringkasan artikel - implementasi fpga pembatas kompleks ieee 754 yang efisien
Ringkasan artikel - implementasi fpga pembatas kompleks ieee 754 yang efisienRingkasan artikel - implementasi fpga pembatas kompleks ieee 754 yang efisien
Ringkasan artikel - implementasi fpga pembatas kompleks ieee 754 yang efisien
 
Tugas resume fpga sebagai alat perangkat keras telkomnika jun'15
Tugas resume fpga sebagai alat perangkat keras telkomnika jun'15Tugas resume fpga sebagai alat perangkat keras telkomnika jun'15
Tugas resume fpga sebagai alat perangkat keras telkomnika jun'15
 
Ringkasan artikel fpga sebagai alat untuk perangkat keras realisaso kontrol u...
Ringkasan artikel fpga sebagai alat untuk perangkat keras realisaso kontrol u...Ringkasan artikel fpga sebagai alat untuk perangkat keras realisaso kontrol u...
Ringkasan artikel fpga sebagai alat untuk perangkat keras realisaso kontrol u...
 
Ringkasan artikel fpga sebagai alat untuk realisasi perangkat keras dari kont...
Ringkasan artikel fpga sebagai alat untuk realisasi perangkat keras dari kont...Ringkasan artikel fpga sebagai alat untuk realisasi perangkat keras dari kont...
Ringkasan artikel fpga sebagai alat untuk realisasi perangkat keras dari kont...
 
Laporan jetro
Laporan jetroLaporan jetro
Laporan jetro
 
Transmisi citra pada perangkat jaringan sensor visual nirkabel platform imote...
Transmisi citra pada perangkat jaringan sensor visual nirkabel platform imote...Transmisi citra pada perangkat jaringan sensor visual nirkabel platform imote...
Transmisi citra pada perangkat jaringan sensor visual nirkabel platform imote...
 
Resume fpga implementation of area efficient ieee 754 complex divider
Resume fpga implementation of area efficient ieee 754 complex dividerResume fpga implementation of area efficient ieee 754 complex divider
Resume fpga implementation of area efficient ieee 754 complex divider
 
Pertemuan 1 (1).pdf
Pertemuan 1 (1).pdfPertemuan 1 (1).pdf
Pertemuan 1 (1).pdf
 
Ringkasan Artikel dari FPGA as a tool for hardware realization of feedback co...
Ringkasan Artikel dari FPGA as a tool for hardware realization of feedback co...Ringkasan Artikel dari FPGA as a tool for hardware realization of feedback co...
Ringkasan Artikel dari FPGA as a tool for hardware realization of feedback co...
 
Tugas tata tulis laporan rion
Tugas tata tulis laporan rionTugas tata tulis laporan rion
Tugas tata tulis laporan rion
 
Komunikasi data dan interface xi 1
Komunikasi data dan interface xi 1Komunikasi data dan interface xi 1
Komunikasi data dan interface xi 1
 
Tugas tata tulis laporan muhammad riyansyah
Tugas tata tulis laporan muhammad riyansyahTugas tata tulis laporan muhammad riyansyah
Tugas tata tulis laporan muhammad riyansyah
 
Komunikasi Data dan Interface
Komunikasi Data dan InterfaceKomunikasi Data dan Interface
Komunikasi Data dan Interface
 
TIK KELAS IX BAB 4
TIK KELAS IX BAB 4TIK KELAS IX BAB 4
TIK KELAS IX BAB 4
 
SMART SUBSTATION Kelompok 2.pdf
SMART SUBSTATION Kelompok 2.pdfSMART SUBSTATION Kelompok 2.pdf
SMART SUBSTATION Kelompok 2.pdf
 
TUGAS RINGKASAN MATERI EMBEDED
TUGAS RINGKASAN MATERI EMBEDEDTUGAS RINGKASAN MATERI EMBEDED
TUGAS RINGKASAN MATERI EMBEDED
 
Alat pembengkok plat berbasis plc
Alat pembengkok plat berbasis plcAlat pembengkok plat berbasis plc
Alat pembengkok plat berbasis plc
 
Materi perdana 24_02_2014
Materi perdana 24_02_2014Materi perdana 24_02_2014
Materi perdana 24_02_2014
 

Recently uploaded

PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 

Recently uploaded (20)

PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 

Ringkasan artikel (pengenalan logika digital menggunakan fpga)

  • 1. TELKOMNIKA, Vol.13, No.2, April 2018, pp. 125~132 ISSN: 1693-6930, accredited A by DIKTI, Decree No: 58/DIKTI/Kep/2013 DOI: 10.12928/TELKOMNIKA.v13i2.xxxx  281 Received February 23, 2014; Revised May 29, 2014; Accepted June 12, 2014 Ringkasan Artikel (Pengenalan Logika Digital Menggunakan FPGA) M Herwindo R F, Arief Setyo Nugroho, Irvan Ashari Ahmad Dahlan University Jl. Prof. Dr. Soepomo, janturan, umbulharjo , telp/fax : 0274-563515 ext 3131/0274-564604 e-mail: mherwindo1500022052@webmail.ac.id ariefdulep02@gmail.com irvan1500022076@webmail.ac.id Abstract Makalah ini menjelaskan adaptasi dari karya-karya laboratorium Arsitektur Komputer yang diberikan di Fakultas Teknik di Luar Negeri Bahasa dari Universitas POLITEHNICA Bucharest untuk tren baru dalam desain logika digital. Laboratorium diberikan dalam pendekatan bertahap, dimulai dengan simulasi, dilanjutkan dengan desain breadboard dan finishing dengan sirkuit yang dibuat di perfboard. Kami sedang mempersiapkan sekarang untuk melengkapi sisi praktis laboratorium dengan Field-Programmable Gate Array (FPGA) desain, di mana para siswa akan memahami, mensimulasikan, mensintesis dan mengimplementasikan sirkuit yang sudah dipelajari dalam pendekatan awal yang digunakan simulasi diikuti oleh desain praktis sirkuit terpadu. Keywords: logika digital; pendekatan bertahap; simulasi; sirkuit terpadu digital; FPGA 1. Introduction 1.1. Mengajar desain logika digital Desain Logika Digital adalah kursus dasar dan bagian pengantar dalam mata pelajaran lanjutan untuk banyak teknik dan siswa ilmu komputer. Mereka memiliki berbagai macam latar belakang dan mengajar mereka langsung maju FPGA (Field-Programmable Gate Array) dan EDA (Electronic Design Automation) dengan pekerjaan rumah Multisim, desain komputer Xilinx ISE dan simulasi dan verifikasi papan FPGA, seperti yang disarankan dalam [1] dan [2] terlalu sulit. 1.2. Belajar melalui eksperimen Salah satu masalah pendidikan adalah bahwa teori gagal untuk berorientasi aplikasi dan ini bisa menjadi ancaman yang mengerikan untuk instruksi teknik. Mengintensifkan kombinasi buku teks dan rekayasa penggunaan praktis, sehingga dapat meningkatkan efektivitas mengajar, mengembangkan minat siswa dan meningkatkan mereka kemampuan praktis yang komprehensif [3]. Perangkat lunak simulasi logika meningkatkan pembelajaran dengan memungkinkan siswa untuk menonton keadaan logika (tinggi atau rendah) dari setiap input dan output perangkat dan menjadi lebih baik pemahaman tentang bagaimana setiap komponen di sirkuit bekerja [6]. 1.2.Tahapan Bertahap untuk Desain Sirkuit Unit flip-flop tipe D terhubung secara serial dan mengubah status berturut-turut. Pada fase ini siswa memverifikasi yang hampir benar berfungsi dari aplikasi. Untuk simulasi, rangkaian lampu lalu lintas diimplementasikan di Java Breadboard (JBB). Rangkaian ini dibuat oleh sirkuit terpadu standar, yang didukung oleh a baterai melalui penstabil tegangan dan
  • 2.  ISSN: 1693-6930 TELKOMNIKA Vol. 13, No. 2, June 2015 : 125 – 132 282 menunjukkan status menggunakan LED asli. Pada Gambar ditunjukkan papan tempat memotong roti implementasi rangkaian lampu lalu lintas. 2. FPGA Circuits Laboratorium desain logika digital klasik yang diberikan di FILS dilengkapi hari ini dengan beberapa karya laboratorium di mana desain dan simulasi dilakukan pada papan FPGA 2.1. Digilent BASYS2 Dibangun di sekitar Xilinx Spartan-3E Field Programmable Gate Array dan Atmel AT90USB2 USB controller, Basys2 board menyediakan lengkap, siap digunakan perangkat keras yang cocok untuk rangkaian hosting mulai dari perangkat logika dasar untuk pengendali kompleks. Kumpulan besar perangkat I / O on-board dan semua FPGA yang diperlukan Sirkuit pendukung disertakan, sehingga sejumlah besar desain sirkuit dapat dibuat tanpa perlu yang lain komponen (Digilent inc., 2007). Dewan Basys2 dapat menarik daya dan diprogram melalui port USB2 on-board. Digilent tersedia secara gratis Software Adept berbasis PC secara otomatis mendeteksi board Basys2, menyediakan antarmuka pemrograman untuk FPGA dan Platform Flash ROM, dan memungkinkan transfer data pengguna. Dewan Basys2 dirancang untuk bekerja dengan perangkat lunak ISE WebPack CAD gratis dari Xilinx. WebPack bias digunakan untuk menentukan sirkuit menggunakan skema atau HDL, untuk mensimulasikan dan mensintesis sirkuit, dan untuk membuat pemrograman file. VHDL diperkenalkan dengan tujuan untuk memberikan spesifikasi desain rinci dari rangkaian digital. 2.2. ISE WebPack Salah satu fitur penting dari simulasi adalah bukti konsep teoretis. Para siswa dapat memverifikasi dengan simulasi undang-undang Boolean, seperti Hukum de Morgan atau kesetaraan sirkuit menggunakan waktu ini kerangka FPGA. Kami menggunakan perangkat lunak desain ISE® WebPACK ™, solusi desain FPGA front-to-back berfitur lengkap. Ini adalah solusi untuk desain FPGA dan CPLD yang menawarkan sintesis dan simulasi, implementasi, pemasangan perangkat, dan pemrograman JTAG HDL. ISE WebPACK memberikan aliran desain yang lengkap dan front-to-back menyediakan akses cepat ke fitur dan fungsionalitas ISE tanpa biaya. 3. Digital Logic Introduction menggunakan FPGA Circuits Kami akan menyajikan dalam bab ini implementasi praktis pada FPGA dari dua sirkuit, gerbang XOR dibuat menggunakan 4 gerbang NAND dan rangkaian sequential lampu lalu lintas dibuat menggunakan D-type flip-flop yang kami ikuti belajar secara bertahap di Bab 2. 3.1. XOR dengan 4 gerbang NAND Sirkuit pertama adalah fungsi XOR yang dibuat dengan 4 gerbang NAND (Even & Medina, 2012), seperti pada Gambar. 6. Port A dan B untuk sinyal IN dan port Y untuk sinyal OUT. Sirkuit digambar dalam ISE WebPack Schematics.
  • 3. TELKOMNIKA ISSN: 1693-6930  Title of Paper.. Title of Paper.. (First Author) 283 Rangkaian ini dikodekan dalam VHDL dan program dijalankan. Pada Gambar ditunjukkan grafik bentuk gelombang sinyal. Perhatikan bahwa bentuk gelombang output sesuai dengan tabel kebenaran fungsi XOR. 3.2. Sirkuit lampu lalu lintas pada FPGA Sirkuit kedua adalah simulasi lampu lalu lintas sederhana yang dibuat dengan D jenis flip- flop (Wang & all, 2013) dan itu ditunjukkan pada Gambar. 8. Sirkuit memiliki 2 input, SW dan CLK, dan 3 output sesuai dengan 3 LED, bernama LED1, LED2 dan LED3. Masukan CLK mengatur waktu pencahayaan untuk setiap LED. Waktu pencahayaan sama untuk semua LED. Itu Masukan SW memulai rangkaian. Konfigurasi menggunakan fungsi CMOS D flip-flop, 4013 series. 3.3. Keuntungan dari desain FPGA Kesalahan dalam perangkat keras menyebabkan biaya remediasi lebih tinggi. Sementara itu, perangkat lunak pemodelan lebih murah dan lebih mudah memperbaiki. Beberapa keuntungan dari desain FPGA tercantum di bawah ini: � Toleransi kegagalan - kemungkinan untuk membuat kesalahan tanpa merusak peralatan, membuatnya cocok untuk siswa � usabilitas kode - kode dapat digunakan kembali untuk sirkuit yang lebih rumit � fleksibilitas - mudah digunakan � antarmuka yang mudah dengan periferal � ukuran dikurangi � simulasi akurat 4. Kesimpulan Kami disajikan dalam makalah ini beberapa masalah utama dari proses pembelajaran FPGA secara umum dan beberapa masalah khusus dari lingkungan pengajaran kita pada khususnya. Ini melanjutkan metode pengajaran bertahap yang diterapkan sekarang dengan pengenalan sirkuit FPGA dari tahun pertama studi. Kami mengusulkan membawa metodologi desain modern dalam pengajaran kursus, berdasarkan pengalaman praktis, dari tahun pertama studi, membuka cakrawala masa depan yang luas pengembangan kepada siswa. Sebagai strategi aktual untuk menangani masalah saat ini tentu saja FPGA lebih tinggi pendidikan, metode ini telah membuat pencapaian tertentu baik dalam pengajaran maupun eksperimen.
  • 4.  ISSN: 1693-6930 TELKOMNIKA Vol. 13, No. 2, June 2015 : 125 – 132 284 References [1] Noga, K. M., & Radwanski, M., (2010). Modern Improvements in the Digital Logic Laboratory. Technological Developments, in Networking, Education and Automation, Springer Netherlands, DOI: 10.1007/978-90-481-9151-2_19, pp. 109-114 [2] Wang, G., (2011). Bridging the gap between textbook and real applications: A teaching methodology in digital electronics education. Computer Applications in Engineering Education, Volume.19, Issue.2, 2011, ISSN: 10613773, pp.268 [3] Zhao, Y., & He, Y. (2012). Some Key Issues of Teaching Reform about Digital Logic, Services Computing Conference (APSCC), 2012 IEEE Asia-Pacific Conference, 6-8 Dec. 2012, DOI: 10.1109/APSCC.2012.62, pp.406-409 [4] Sidhu, M. S., (2010). Technology-assisted problem solving for engineering education: interactive multimedia applications, IGI Global, ISBN 978-1-60566-765-2 [5] Kluge, A., (2007). Experiential learning methods, simulation complexity and their effects on different target groups. Journal of educational computing research, 36(3), 27. [6] Wang S., Zhang P., Dai Z., Wang Y., Tao R., & Sun S., (2013). Research and Practice of Traffic Lights and Traffic Signs Recognition System Based on Multicore of FPGA, Communications and Network, 2013, 5, pp. 61-64, doi:10.4236/cn.2013.51B014 Published Online February 2013 (http://www.scirp.org/journal/cn)
  • 5. TELKOMNIKA ISSN: 1693-6930  Title of Paper.. Title of Paper.. (First Author) 285