SlideShare a Scribd company logo
1 of 35
Next
BAB I
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG PENELITIAN
Home Previous Next
Teori:
Model CIPP berorientasi untuk membantu administrator (kepala sekolah dan guru) didalam
membuat keputusan. Menurut Stufflebeam, dalam Suharsimi A dan Cepi saprudin AJ
( 2010:8)
Sejauh mana Standar Mutu Pendidikan di indonesia yang diimplementasikan dalam
melakukan perbaikan mutu sekolah juga perlu dievaluasi. (Suharsimi Arikunto dan Cepi
safruddin AJ , 2010)
PP 19 tahun 2005 pasal 61 ayat 1 tentang Standar Nasional Pendidikan
Permendiknas No.63 tahun 2009 tentang langkah pengukuran dan evaluasi penjaminan
mutu pendidikan pada satuan/program pendidikan.
Opini:
Sallis ( 2008 :236) mengemukakan bahwa: ” Sistem mutu selalu memerlukan umpan
balik.... evaluasi adalah elemen kunci dalam perencanaan strategis.”
implementasi Sistem Manajemen Mutu Pendidikan yang merupakan bagian manajemen
strategis pada level implementasi program dalam upaya peningkatan mutu pendidikan.
Memerlukan suatu model evaluasi dalam implementasi standar mutu.
Fakta:
UNDP (2011) dalam laporannya menyebutkan ranking Human Development Index (HDI)
negara Indonesia di antara 14 negara di kawasan Asia berada pada urutan ke -9.
Menurut Umiarso&Imam Gojali ( 2010:9) : Sistem pendidikan Indonesia saat ini lebih
bersifat input oriented yang lebih bersandar pada asumsi bahwa jika semua input
pendidikan terpenuhi maka secara otomatis lembaga pendidikan (sekolah) akan dapat
menghasilkan output (keluaran) yang bermutu.
SMK Negeri 1 Kota Cimahi merupakan salah satu Lembaga Pendidikan Menengah
Kejuruan di Jawa Barat mengaharapkan menjadi Sekolah yang berstandar mutu nasional
maupun internasional, diharapkan dapat diterapkan pada berbagai komponen
pendidikan.
Belum adanya model evaluasi program yang dirancang di SMK Negeri 1 Kota Cimahi
pada implementasi standar mutu pendidikan untuk menghadapi suasana kompetitif dan
orientasi di masa depan.
Home Previous Next
Rumusan
Masalah
Tujuan
Penelitian
Manfaat
Penelitian
1. Bagaimanakah kondisi eksisting /actual
implementasi standar mutu pendidikan di
SMK Negeri 1 Cimahi.
2. Bagaimanakah rancangan model evaluasi
Implementasi standar mutu pendidikan di SMK
Negeri 1 Cimahi.
1. Mendeskripsikan kondisi eksisting /actual
implementasi standar mutu pendidikan di SMK
Negeri 1 Cimahi.
2. Mengajukan usulan solusi rancangan model
evaluasi implementasi standar mutu pendidikan
di SMK Negeri 1 Cimahi.
1. Sebagai bahan kajian dari proses study di program
pascasarjana magister manajemen pendidikan
universitas pasundan.
2. Menjadi upaya memberikan solusi alternatif dalam
rangka perancangan model evaluasi implementasi
standar mutu pendidikan di sekolah.
KERANGKA PENELITIAN
Home Previous Next
Rancangan Model EvaluasiKondisi Eksisting
KEBIJAKANIMPLEMENTASI
STANDARMUTUPENDIDIKAN
IMPLEMENTASI
STANDAR MUTU
SEKOLAH SMK
NEGERI 1 KOTA
CIMAHI
INPUT
PROSES
KONTEK
PRODUK
BAB II
KAJIAN PUSTAKAN
KAJIAN PUSTAKA
Home Previous Next
Teori Manajemen
Teori Manajemen Strategis
Teori Program
Teori Model Evaluasi Program
Teori Implementasi Standar
Mutu Pendidikan
GRAND THEORY :
MIDDLE THEORY :
APPLICATION THEORY :
Teori Manajemen Sekolah
Teori Total Quality Manajemen
Teori Standar Mutu Pendidikan
“Merupakan suatu proses yang khas, yang terdiri dari tindakan-tindakan:
perencanaan, pengorganisasian, menggerakan dan pengawasan, yang
dilakukan untuk menentukan serta mencapai sasaran-sasaran yang telah
ditetapkan melalui pemanfaatan sumber daya manusia serta sumber-
sumber lain.” Terry (2006:4)
“Semua manajer melakukan lima fungsi manajemen; mereka
merencanakan, mengorganisasikan, memerintah, mengkoordinasikan
dan mengendalikan.” Menurut Henry Fayol dalam Stephen P.Robin
(2008:5)
“ manajemen sebagai suatu proses pengaturan dan pemanfaatan
sumber daya yang dimiliki organisasi melalui kerjasama para
anggota untuk mencapai tujuan organisasi secara efektif dan
efisien. “Syafaruddin (2005: 42)
Manajemen merupakan serangkaian proses yang terdiri atas
perencanaan (planning), pengorganisasian (organizing),
pelaksanaan ( actuating), pengawasan (controlling), dan
penganggaran ( budgeting) ( Nawawi,2003:52).
Pengertian Manajemen
Home Previous Next
No G.R. Terry John F.Mee Drs.P.Siagian John.D.Millet
1.
2.
3.
4.
Planning
Organizing
Actuating
Controlling
Planning
Organizing
Motivating
Controlling
Planning
Organizing
Motivating
Controlling
Evaluating
Directing
Facilitating
(Sumber : Hasibuan,2009:3)
FUNGSI-FUNGSI MANAJEMEN
Home Previous Next
Pengertian Manajemen Strategis
“Manajemen strategi adalah perencanaan besar ( disebut perencanaan
strategi) yang berorientasi pada jangkauan masa depan yang jauh (disebut
visi), dan ditetapkan sebagai keputusan manajemen puncak ( keputusan
yang bersifat mendasar dan prinsipil), agar memungkinkan organisasi
berintegrasi secara efektif (disebut misi ), dalam usaha menghasilkan
sesuatu ( perencanaan operasional untuk menghasilkan barang dan jasa
serta pelayanan) yang berkualitas, dengan diarahkan pada optimalisasi
pencapaian tujuan ( disebut strategik), dan berbagai sasaran ( tujuan
operasional) organisasi.” Nawawi (2003:149)
“Manajemen strategis adalah serangkaian keputusan dan tindakan
manajerial dan kegiatan-kegiatan yang menentukan kinerja perusahaan
dalam jangka panjang. Kegiatan tersebut terdiri dari perumusan atau
perencanaan strategis, pelaksanaan atau implementasi, dan evaluasi”
J.David Hunger dan Thomas L.Wheelen dalam buku Strategik
Management For Education Management buah tangan
Akdon, (2007:6)
Home Previous Next
Model Manajemen Strategis
Model Manajemen Strategik dalam David Hunger dan Thomas Wheelen
(2009)
Home Previous Next
Manajemen Sekolah
Manajemen sekolah adalah pengorganisasian unsur – unsur
Pendidikan disekolah untuk mencapai tujuan Pendidikan.
Adapun ruang lingkup manajemen sekolah antara lain :
Manajemen Kurikulum/pengajaran
Manajemen Peserta didik
Manajemen Ketenagaan/kepegawaian
Manajemen keuangan
Manajemen Perlengkapan/sarana-prasarana
Manajemen hubungan sekolah dan masyarakat
Manajemen layanan khusus
Sumber : Rohiat (2009 : 28)
Home Previous Next
Pengertian Mutu
 Mutu dalam bahasa asingnya qualtiy juga
diterjemahkan sebagai kualitas adalah pengukuran
baik buruk suatu benda, kadar, taraf atau derajat
berupa; kepandaian, kecerdasan,kecakapan, dan
sebagainya ( Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2000).
 Philip B Crosby, Josep M Juran, Taguchi dan W
Edward Deming secara umum mendefinisikan
peningkatan mutu sebagai upaya mengurangi
penyimpangan sasaran. (sutrisno atmadi,2009:1)
 Menurut Hadari Nawari (2005:46) Manajemen Mutu
Terpadu (TQM) adalah manajemen fungsional
dengan pendekatan yang secara terus menerus
difokuskan pada peningkatan kualitas, agar
produknya sesuai dengan standar kualitas dari
masyarakat yang dilayani dalam pelaksanaan tugas
pelayanan umum (public service) dan pembangunan
Total Quality Manajemen
TQM
KOMITMEN PADA KUALITAS
PERBAIKAN KUALITAS SECARA
BERKELANJUTAN
SUMBER – SUMBER KUALITAS
FUNGSI – FUNGSI MANAJEMEN :
PERENCANAAN, PENGORGANISASIAN, PELAKSANAAN, PENGANGGARAN, KO
NTROL
PELAKSANAAN PEKERJAAN SECARA
BERKUALITAS
HASIL :
PELAYANAN UMUM DAN PEMBANGUNAN FISIK/NON FISIK
MEMUASKAN MASYARAKAT
Sumber : Hadari Nawawi (2005 : 141)
Home Previous Next
Standar Mutu Pendidikan
Standar isi
Standar
kompetensi
lulusan
Standar
proses
Standar
penilaian
pendidikan
Standar
pendidik dan
tenaga
kependidikan
Standar sarana
dan prasarana
Standar
pengelolaan
Standar
pembiayaan
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2005
tentang Standar Nasional Pendidikan
Home Previous Next
Definisi Program
Program
Suharsimi Arikunto (2005:291)
”program adalah kegiatan yang
direncanakan secara seksama.”
Menurut Joan L. Herman (Farida,
2000:9) ”program ialah segala
sesuatu yang coba dilakukan
seseorang dengan harapan akan
mendatangkan hasil atau
pengaruh.”
menurut Ralph Tyler
bahwa definisi ”evaluasi
ialah proses yang
menentukan sampai sejauh
mana tujuan dapat dicapai
(Farida, 2003:3).”
=
Evaluasi Program: Upaya untuk mengetahui tingkat
keterlaksanaan suatu kebijakan secara cermat dengan cara
mengetahui efektivitas masing-masing komponennya
Home Previous Next
Manfaat Evaluasi Program
Evaluasi program berguna bagi pengambilan
keputusan
dan kebijakan lanjutan dari program yang
dilaksanakan
Daniel Stufflebeam
(Farida, 2000:3) Menghentikan program, karena dipandang program tersebut tidak
ada manfaatnya, atau tidak dapat terlaksana sebagaimana
diharapkan
 Merevisi program, karena ada bagian-bagian yang kurang sesuai
dengan harapan (terdapat kesalahan tetapi hanya sedikit)
 Melanjutkan program, karena pelaksanaan program menunjukkan
bahwa segala sesuatu sudah berjalan sesuai dengan harapan dan
memberikan hasil yang bermanfaat
 Menyebarluaskan program, karena program tersebut berhasil
dengan baik maka sangat baik jika dilaksanakan lagi di tempat
dan waktu yang lain
Kemungkinankebijakanyangdapat
diambil
Home Previous Next
MODEL EVALUASI PROGRAM
 CIPP Evaluation Model
 Discrepancy Model
 Countenance Evaluation Model
 Responsive Evaluation Model
 CSE – UCLA Evaluation Model
 Goal Oriented Evaluation Model
 Goal Free Evaluation Model
 Formatif Summatif Evaluation Model
Home Previous Next
Suharsimi Arikunto dan Cepi safruddin AJ ( 2010)
MODEL CIPP
Daniel Stuffleabem, dkk (1967) di Ohio State University dalam Suharsimi
A dan Cepi saprudin AJ ( 2010:45)
Context
Input
Proses
Product
Evaluasi konteks: Apa yang harus dilakukan (What should we do?);
mengumpulkan dan menganalisa needs assessment data untuk
menentukan tujuan, prioritas dan sasaran.
Evaluasi Input: Bagaimana kita melaksanakannya (How should we
do it?); sumber daya dan langkah-langkah yang diperlukan untuk
mencapai sasaran dan tujuan dan mungkin meliputi identifikasi
program eksternal dan material dalam mengumpulkan informasi
Evaluasi Proses: Apakah dikerjakan sesuai rencana (Are we doing it
as planned?); Ini menyediakan pengambil-keputusan informasi
tentang seberapa baik program diterapkan (evaluasi terhadap proses
pelaksanaan program)
Evaluasi Product: Apakah berhasil (Did it work ?); Dengan
mengukur terhadap hasil pelaksanaan program
Home Previous Next
Evaluasi Implementasi Standar
Mutu Pendidikan SMK Negeri 1
Kota Cimahi
 Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomer 63 tahun
2009 tentang Sistim Penjaminan Mutu Pendidikan
(SPMP) yang mengharuskan “terbangunnya budaya mutu
pendidikan” serta “terpetakannya mutu pendidikan yang
rinci pada satuan pendidikan”.
 Salah satu komponen utama program SPMP adalah
program “Evaluasi Diri Sekolah” atau EDS yang dalam
bahasa Inggrisnya disebut “Supported School Self
Evaluation” (SSSE).
 Evaluasi Diri Sekolah (EDS) untuk mencapai Standar
Pelayanan Minimal (SPM) dan Standar Nasional
Pendidikan (SNP), serta kekuatan dan kelemahannya
sehingga sekolah dapat menyusun Rencana
Pengembangan Sekolah (RPS) atau Rencana Kegiatan
Sekolah (RKS) berdasarkan keadaan dan kebutuhan nyata
mereka.
Home Previous Next
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
MetodePenelitian
Data Eksisting:
Kondisi aktual
Implementasi Standar
Mutu Pendidikan di
SMKN 1 Kota Cimahi.
Data Kriteria/Standar :
Standar Mutu Pendidikan
KONTEKS, INPUT,
PROSES, PRODUK
Tahap Penyelesaian : Analisis kondisi aktual/ eksisting implementasi Standar Mutu di
SMKN 1 Kota CImahi
Model Evaluasi
Program
Tahap Orientasi:
Penngumpulan Data
Start
Tahap
Eksplorasi
Finish
Rancangan Model Evaluasi implementasi Standar Mutu di SMKN 1 Kota Cimahi
Home Previous Next
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode
evaluasi program CIPP (Context, Input, Procces, Product) dengan
menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Studi kasus di SMK NegerI 1
Kota Cimahi.
 Lokasi penelitian di SMK Negeri 1 Kota Cimahi merupakan salah satu SMK di
Provinsi JABAR yang bertanggung jawab dan melaksanakan penyempurnaan mutu
layanan produk jasa Pendidikan dan Pelatihan untuk dapat memenuhi kepuasan
pelanggan dan berperan aktif dalam meninjau dan memperbaiki Standar Mutu
secara berkelanjutan.
Objek Perancangan
Metode Penelitian :
Teknik Pengumpulan Data
 Observasi Partisipan
 Dokumentasi
 Wawancara tidak berstruktur
 Keabsahan Data
BAB IV
ANALISIS DAN
HASIL PERANCANGAN MODEL
Profil SMK Negeri 1 Kota Cimahi
 Dari sejak berdiri sampai dengan tahun 1995/1996 bernama STM Negeri Pembangunan
Bandung, sedangkan nama SMK Negeri 1 Cimahi Tahun 2004
 Pada tahun 2000 membuka program Sertifikasi Mekatronika Tk I POLMAN hasil
kerjasama dengan Politeknik Manufacture (POLMAN) disebut sebagai program Seamless
Education,
 Tahun 2002 menjadi Local Academy CISCO di bawah naungan Regional Academy ITB;
tahun 2003 English Testing Center (ETC) untuk pelaksanaan TOEIC,
 Meningkatkan daya tampung siswa melalui program SMK Besar pada tahun pelajaran
2003/2004, dari 7 rombongan belajar setiap tingkatnya menjadi 16 rombongan
belajar, dengan jumlah siswa dari 224 siswa setiap tingkatnya, menjadi 512 siswa.
 Tahun 2005 ditunjuk sebagai Information And Communication Technology ( ICT ) Center
Kota Cimahi yang melaksanakan tugas untuk mengelola dalam penerapan TIK di
sekolah, dan membantu sekolah-sekolah di kota Cimahi dalam penerapan TIK, dan
 Pada tahun 2008/2009 ditetapkan pada kelompok program SMK-SBI INVEST ADB
(Sekolah Bertaraf Internasional – Indonesia Vocational Education Strengthening).
 Pada tahun 2010 membuka program Diploma-1 Teknik Komputer & Jaringan merupakan
bagian dari program Seamless Education yang bekerjasama dengan STIE-ITB.
Home Previous Next
Kondisi Eksisting SMKN 1 Kota Cimahi
 Visi “ MENJADI LEMBAGA DIKLAT YANG BERMUTU DAN BERBUDAYA,
SEHINGGA MENGHASILKAN INSAN YANG MANDIRI, KOMPETITIF,
SEJAHTERA, DAN AGAMIS SERTA BERKEMAMPUAN YANG RELEVAN DENGAN
KEBUTUHAN MASYARAKAT LOKAL MAUPUN GLOBAL “.
 Misi : Menghasilkan tamatan yang cerdas, terampil, kompetitif dan mandiri, Mewujudkan
lingkungan yang menjunjung tinggi budaya bangsa dan budi pekerti luhur,
Mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang relevan dengan kebutuhan
masyarakat lokal maupun global, Menanamkan jiwa kewirausahaan (entrepreneurship )
bagi semua lulusan, Mewujudkan layanan prima terhadap semua pelanggan .
 Tujuan :Mempersiapkan peserta didik agar menjadi manusia produktif, mampu bekerja
mandiri, mengisi lowongan pekerjaan yang ada di DU/DI sebagai tenaga kerja tingkat
menengah sesuai dengan kompetensi dalam program keahlian pilihannya, Membekali
peserta didik agar mampu memilih karir, ulet dan gigih dalam berkompetisi, beradaftasi di
lingkungan kerja dan mengembangkan sikap profesional dalam bidang keahlian yang
diminatinya, Membekali peserta didik dengan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni agar
mampu mengembangkan diri di kemudian hari baik secara mandiri maupun melalui
jenjang pendidikan yang lebih tinggi
Home Previous Next
Kondisi Eksisting SMKN 1 Kota Cimahi
 SMK Negeri 1 Cimahi, beralamat di Jl. Leuwigajah No. 48 Kota Cimahi, dengan
luas lahan kira-kira 3,4 Ha berada di lingkungan kawasan Industri, yang terdiri
dari Ruang Teori, Ruang Gambar, Ruang Praktek (Bengkel), Laboratorium dan
Sarana Olah Raga. Dengan ukuran luas sebagai berikut :
Luas Tanah : 30.360 m²
Luas Bangunan : 9.964 m²
 Jumlah Rombongan Belajar : 70 rombel
Jumlah siswa Laki-laki : 1757 Orang
Jumlah siswa perempuan : 503 Orang
Jumlah siswa seluruhnya : 2260 Orang
Penelurusan Tamatan pada Tahun Pelajaran 2009 – 2010
Sumber : Hubin SMKN 1 Cimahi
Bekerja (%) Kuliah (%) Lainya (%)
74,19 22,59 3,22
Home Previous Next
Data Hasil Penelitian
Home Previous Next
Hasil Observasi dan Dokumentasi
Dalam penelitian ini studi dokumentasi yang dilakukan adalah mengumpulkan
dokumen-dokumen yang ada di sekolah yang berkaitan dengan dimensi-
dimensi penelitian baik berupa file, SK, catatan-catatan kegiatan, foto, dan
film.
Hasil Wawancara
Dalam penelitian ini wawancara dipergunakan untuk mengadakan komunikasi
dengan pihak-pihak terkait atau subjek penelitian, antara lain kepala sekolah, wakil
kepala sekolah QMR, Wakasek Kurikulum, Wakasek Kesiswaan, Wakasek Sarana,
dan wakasek Hubin SMK Negeri 1 Kota Cimahi dalam rangka memperoleh penjelasan
atau informasi tentang hal-hal yang belum tercantum dalam observasi dan
dokumentasi.
Rancangan Model CIPP
Empat aspek Model Evaluasi CIPP (context,
input, process and output)
Aspek Evaluasi Tipe keputusan Jenis pertanyaan dasar evaluasi
Context evaluation Tujuan, prioritas dan sasaran. Apa yang harus dilakukan ?
Input evaluation sumber daya dan langkah-
langkah yang diperlukan.
Bagaimana kita melaksanakannya ?
Process evaluation Dukungan staff dan moral,
kekuatan dan kelemahan
material, dan permasalahan
penganggaran.
Apakah dikerjakan sesuai rencana ?
Product evaluation Hasil yang diharapkan. Apakah berhasil ?
Home Previous Next
Home Previous Next
Hasil Rancangan Model CIPP
(Context, Input, Process dan Product )
CONTEXT INPUT PROCESS PRODUCT
Formative Summative
Tujuan, pri
oritas dan
sasaran
pada
implement
asi standar
mutu
pendidikan
Sumber daya
dan langkah-
langkah yang
diperlukan
pada
implementasi
standar mutu
pendidikan
Dukungan staff
dan moral,
kekuatan dan
kelemahan
material, dan
permasalahan
penganggaran
pada
implementasi
standar mutu
pendidikan
Hasil yang
diharapkan
pada
implementa
si standar
mutu
pendidikan
Gambar. Model Evaluasi CIPP
Sumber : The CIPP approach to evaluation (Bernadette Robinson, 2002)
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
Home Previous Next
SIMPULAN
•Standar mutu pendidikan belum sepenuhnya diimplementasikan kedalam seluruh
aktifitas manajemen di SMK Negeri 1 Kota Cimahi tetapi baru tahap pemenuhan standar
berdasarkan kebutuhan formalitas semata, standar mutu yang ada belum membangun
budaya organisasi yang dinamis karena belum tersosialisasikan sepenuh dan belum di
pahami seluruhnya oleh seluruh civitas akademik di lingkungan SMK Negeri 1 Kota
Cimahi,
•Implementasi standar mutu pendidikan telah dilaksanakan SMK Negeri 1 sejak
tahun 2006 melalui Program Teknologi Informasi melalui program TI Tandem
yang merupakan hasil kerjasama dengan Dikmenjur, ITB dan APJI dilaksanakan
pada tahun 2000/2001, Meningkatkan daya tampung siswa melalui program SMK
Besar pada tahun pelajaran 2003/2004, Pada Tahun pelajaran 2006/2007 telah
ditetapkan sebagai SMK-SBI INVEST ADB (Sekolah Bertaraf Internasional –
Indonesia Vocational Education Strengthening), Pada tahun 2000 membuka
program Sertifikasi Mekatronika Tk I POLMAN hasil kerjasama dengan Politeknik
Manufacture (POLMAN) Bandung yang saat ini disebut sebagai program Seamless
Education, Tahun 2005 ditunjuk sebagai Information And Communication
Technology ( ICT ) Center Kota Cimahi yang melaksanakan tugas untuk mengelola
dalam penerapan TIK di sekolah, Pada tahun 2010 membuka program Diploma-1
Teknik Komputer & Jaringan merupakan bagian dari program Seamless Education
yang bekerjasama dengan STIE-ITB belum dievaluasi berdasarkan model evaluasi
program.
•Belum terbangunya budaya mutu pada level personil di setiap
kompetensi kejuruan di lakukan sosialisasi yang
berkesinambungan.
•Kualitas lulusan yang dhasilkan melalui proses standar mutu
pendidikan 90% Tamatan dapat diserap oleh Dunia Industri, 10 %
melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi
•Daya dukung sumber daya manusia sebagai ujung tombak belum
terpenuhi seluruhnya secara kualifikasi d4 – s1 dan ada 30 % Harus
s2 sehingga ada pelatihan yang berkaitan dengan kompetensi guru.
•Etos kerja mulai bergairah karena ada system reward funishment
secara bertahap.
Home Previous Next
SIMPULAN
SARAN
Berdasarkan model CIPP yang dirancang maka peneliti membuat rekomendasi
sebagai berikut :
•Sekolah sebaiknya mengeluarkan dan memberlakukan kebijakan yang kuat dan
mengikat baik dalam bentuk penerbitan surat tugas, surat keputusan dan regulasi
lainya yang diselaraskan dengan kebijakan-kebijakan di atasnya dan disinergiskan
dengan tujuan implementasi standar mutu pendidikan di SMK Negeri 1 Kota
Cimahi dan disosialissasikan terlebih dahulu dalam berbagai kesempatan baik rapat
dinas, pembinaan maupun pertemuan rutin lainya sehingga implementasi standar
mutu pendidikan dapat dilaksanakan secara efektif.
•Kepala sekolah seyogyanya menerapkan system reward dan funishment secara tegas
dengan aturan yang tertulis dan di sepakati dan dilaksanakan secara konsisten.
•Sekolah menyusun satu SOP standar mutu pendidikan dengan berdasarkan analisis
dan evaluasi kebijakan dan kebutuhan untuk menciptakan sekolah yang berprestasi
dan sekolah unggulan.
•Sekolah mengupayakan merancang satu model Evaluasi program implementasi
standar mutu pendidikan untuk meningkatkan mutu pelayanan pendidikan,
kualiatas lulusan dan efektifitas kerja di lingkungan SMK Negeri 1 Kota cimahi
untuk mencapai sekolah yang unggul dan berprestasi.
Home Previous Next
Home Previous

More Related Content

What's hot

CSE-UCLA EVALUATION MODEL
CSE-UCLA EVALUATION MODELCSE-UCLA EVALUATION MODEL
CSE-UCLA EVALUATION MODELAlberstofRadjah
 
Mindmap : Pendidikan sebagai suatu sistem
Mindmap : Pendidikan sebagai suatu sistemMindmap : Pendidikan sebagai suatu sistem
Mindmap : Pendidikan sebagai suatu sistemPutri Lestari
 
POWERPOINT ELEGAN UNTUK SEMINAR SKRIPSI
POWERPOINT ELEGAN UNTUK SEMINAR SKRIPSIPOWERPOINT ELEGAN UNTUK SEMINAR SKRIPSI
POWERPOINT ELEGAN UNTUK SEMINAR SKRIPSIAmir Net
 
Proposal pelatihan guru inspiratif 2019
Proposal pelatihan guru inspiratif 2019Proposal pelatihan guru inspiratif 2019
Proposal pelatihan guru inspiratif 2019Azis Sudihartono
 
Slide Presentasi Proposal Tesis S2, Universitas Gadjah Mada
Slide Presentasi Proposal Tesis S2, Universitas Gadjah MadaSlide Presentasi Proposal Tesis S2, Universitas Gadjah Mada
Slide Presentasi Proposal Tesis S2, Universitas Gadjah MadaHendy Mustiko Aji
 
Ppt evaluasi pembelajaran
Ppt evaluasi pembelajaranPpt evaluasi pembelajaran
Ppt evaluasi pembelajaranrizka_pratiwi
 
Manajemen pembiayaan pendidikan
Manajemen pembiayaan pendidikanManajemen pembiayaan pendidikan
Manajemen pembiayaan pendidikanSpingibib Yuki
 
Ppt Evaluasi Pembelajaran Model CIPP
Ppt Evaluasi Pembelajaran Model CIPPPpt Evaluasi Pembelajaran Model CIPP
Ppt Evaluasi Pembelajaran Model CIPPDewi_Sejarah
 
Definisi model, metode, pendekatan dan strategi pembelajaran
Definisi model, metode, pendekatan dan strategi pembelajaranDefinisi model, metode, pendekatan dan strategi pembelajaran
Definisi model, metode, pendekatan dan strategi pembelajaranDani Novita Rahma
 
Penilaian formatif sumatif
Penilaian formatif sumatifPenilaian formatif sumatif
Penilaian formatif sumatifGoogle
 
PPT KURIKULUM MERDEKA DR. HENDRO_2022_pptx [Autosaved].pptx
PPT KURIKULUM MERDEKA DR. HENDRO_2022_pptx [Autosaved].pptxPPT KURIKULUM MERDEKA DR. HENDRO_2022_pptx [Autosaved].pptx
PPT KURIKULUM MERDEKA DR. HENDRO_2022_pptx [Autosaved].pptxCindyCencen
 
Perubahan kurikulum
Perubahan kurikulumPerubahan kurikulum
Perubahan kurikulumsyahriani612
 
Powerpoint manajemen pendidikan
Powerpoint manajemen pendidikanPowerpoint manajemen pendidikan
Powerpoint manajemen pendidikangeriya
 
Contoh Jadwal Acara Training Guru Inspiratif Untuk 2 Hari tahun 2016
Contoh Jadwal Acara Training Guru Inspiratif Untuk 2 Hari tahun 2016Contoh Jadwal Acara Training Guru Inspiratif Untuk 2 Hari tahun 2016
Contoh Jadwal Acara Training Guru Inspiratif Untuk 2 Hari tahun 2016Namin AB Ibnu Solihin
 
Program pelatihan kewirausahaan
Program pelatihan kewirausahaanProgram pelatihan kewirausahaan
Program pelatihan kewirausahaanpatuari
 
Measuring Human Development
Measuring Human DevelopmentMeasuring Human Development
Measuring Human DevelopmentSiti Sahati
 
TES, PENGUKURAN, PENILAIAN DAN EVALUASI (DINI&ORNELA)
TES, PENGUKURAN, PENILAIAN DAN EVALUASI (DINI&ORNELA)TES, PENGUKURAN, PENILAIAN DAN EVALUASI (DINI&ORNELA)
TES, PENGUKURAN, PENILAIAN DAN EVALUASI (DINI&ORNELA)vina serevina
 

What's hot (20)

CSE-UCLA EVALUATION MODEL
CSE-UCLA EVALUATION MODELCSE-UCLA EVALUATION MODEL
CSE-UCLA EVALUATION MODEL
 
Mindmap : Pendidikan sebagai suatu sistem
Mindmap : Pendidikan sebagai suatu sistemMindmap : Pendidikan sebagai suatu sistem
Mindmap : Pendidikan sebagai suatu sistem
 
POWERPOINT ELEGAN UNTUK SEMINAR SKRIPSI
POWERPOINT ELEGAN UNTUK SEMINAR SKRIPSIPOWERPOINT ELEGAN UNTUK SEMINAR SKRIPSI
POWERPOINT ELEGAN UNTUK SEMINAR SKRIPSI
 
Proposal pelatihan guru inspiratif 2019
Proposal pelatihan guru inspiratif 2019Proposal pelatihan guru inspiratif 2019
Proposal pelatihan guru inspiratif 2019
 
Slide Presentasi Proposal Tesis S2, Universitas Gadjah Mada
Slide Presentasi Proposal Tesis S2, Universitas Gadjah MadaSlide Presentasi Proposal Tesis S2, Universitas Gadjah Mada
Slide Presentasi Proposal Tesis S2, Universitas Gadjah Mada
 
Ppt evaluasi pembelajaran
Ppt evaluasi pembelajaranPpt evaluasi pembelajaran
Ppt evaluasi pembelajaran
 
Manajemen pembiayaan pendidikan
Manajemen pembiayaan pendidikanManajemen pembiayaan pendidikan
Manajemen pembiayaan pendidikan
 
Ppt Evaluasi Pembelajaran Model CIPP
Ppt Evaluasi Pembelajaran Model CIPPPpt Evaluasi Pembelajaran Model CIPP
Ppt Evaluasi Pembelajaran Model CIPP
 
Definisi model, metode, pendekatan dan strategi pembelajaran
Definisi model, metode, pendekatan dan strategi pembelajaranDefinisi model, metode, pendekatan dan strategi pembelajaran
Definisi model, metode, pendekatan dan strategi pembelajaran
 
Penilaian formatif sumatif
Penilaian formatif sumatifPenilaian formatif sumatif
Penilaian formatif sumatif
 
PPT KURIKULUM MERDEKA DR. HENDRO_2022_pptx [Autosaved].pptx
PPT KURIKULUM MERDEKA DR. HENDRO_2022_pptx [Autosaved].pptxPPT KURIKULUM MERDEKA DR. HENDRO_2022_pptx [Autosaved].pptx
PPT KURIKULUM MERDEKA DR. HENDRO_2022_pptx [Autosaved].pptx
 
Slide Tesis sidang- Stiami
Slide Tesis sidang- StiamiSlide Tesis sidang- Stiami
Slide Tesis sidang- Stiami
 
Perubahan kurikulum
Perubahan kurikulumPerubahan kurikulum
Perubahan kurikulum
 
Powerpoint manajemen pendidikan
Powerpoint manajemen pendidikanPowerpoint manajemen pendidikan
Powerpoint manajemen pendidikan
 
Contoh Jadwal Acara Training Guru Inspiratif Untuk 2 Hari tahun 2016
Contoh Jadwal Acara Training Guru Inspiratif Untuk 2 Hari tahun 2016Contoh Jadwal Acara Training Guru Inspiratif Untuk 2 Hari tahun 2016
Contoh Jadwal Acara Training Guru Inspiratif Untuk 2 Hari tahun 2016
 
Administrasi Kesiswaan
Administrasi KesiswaanAdministrasi Kesiswaan
Administrasi Kesiswaan
 
Program pelatihan kewirausahaan
Program pelatihan kewirausahaanProgram pelatihan kewirausahaan
Program pelatihan kewirausahaan
 
Measuring Human Development
Measuring Human DevelopmentMeasuring Human Development
Measuring Human Development
 
ppt skripsi
ppt skripsippt skripsi
ppt skripsi
 
TES, PENGUKURAN, PENILAIAN DAN EVALUASI (DINI&ORNELA)
TES, PENGUKURAN, PENILAIAN DAN EVALUASI (DINI&ORNELA)TES, PENGUKURAN, PENILAIAN DAN EVALUASI (DINI&ORNELA)
TES, PENGUKURAN, PENILAIAN DAN EVALUASI (DINI&ORNELA)
 

Similar to EVALUASI MODEL CIPP

CIPP Models.pptx
CIPP Models.pptxCIPP Models.pptx
CIPP Models.pptxBS2022Jabar
 
Makalah evaluasi hasil belajar (evaluasi program) amir
Makalah evaluasi hasil belajar (evaluasi program) amirMakalah evaluasi hasil belajar (evaluasi program) amir
Makalah evaluasi hasil belajar (evaluasi program) amirAmir Net
 
Revitalisasi Peran Pengawas Sekolah Sebagai Quality Control Mutu Pendidikan. ...
Revitalisasi Peran Pengawas Sekolah Sebagai Quality Control Mutu Pendidikan. ...Revitalisasi Peran Pengawas Sekolah Sebagai Quality Control Mutu Pendidikan. ...
Revitalisasi Peran Pengawas Sekolah Sebagai Quality Control Mutu Pendidikan. ...Joko Prasetiyo
 
52-50-2-PB.pdf
52-50-2-PB.pdf52-50-2-PB.pdf
52-50-2-PB.pdfFariqNafis
 
model model pemgembangan instruksional
 model model pemgembangan  instruksional model model pemgembangan  instruksional
model model pemgembangan instruksionalSusilo Ilo
 
Persentasi model model pemgembangan instruksional
Persentasi model model pemgembangan  instruksionalPersentasi model model pemgembangan  instruksional
Persentasi model model pemgembangan instruksionalSusilo Ilo
 
Model evaluasi kurikulum
Model evaluasi kurikulumModel evaluasi kurikulum
Model evaluasi kurikulumAnis Ilahi
 
EVALUASI_PENDIDIKAN_KUALITATIF_dan_EVALU.docx
EVALUASI_PENDIDIKAN_KUALITATIF_dan_EVALU.docxEVALUASI_PENDIDIKAN_KUALITATIF_dan_EVALU.docx
EVALUASI_PENDIDIKAN_KUALITATIF_dan_EVALU.docxandiyuliyanto1
 
PPT YULIANA NDRURU.pptx
PPT YULIANA NDRURU.pptxPPT YULIANA NDRURU.pptx
PPT YULIANA NDRURU.pptxGABerkatLaSe
 
EVALUASI_KURIKULUM.pptx
EVALUASI_KURIKULUM.pptxEVALUASI_KURIKULUM.pptx
EVALUASI_KURIKULUM.pptxsuarnisyam
 
Penilaian program
Penilaian programPenilaian program
Penilaian programHemah Naidu
 
26486-Article Text-30884-1-10-20190108.pdf
26486-Article Text-30884-1-10-20190108.pdf26486-Article Text-30884-1-10-20190108.pdf
26486-Article Text-30884-1-10-20190108.pdfWarsonoBrotoKusumo1
 
Model Evaluasi CIPP, Stake, Kirkpatrik, dan alkin.pptx
Model Evaluasi CIPP, Stake, Kirkpatrik, dan alkin.pptxModel Evaluasi CIPP, Stake, Kirkpatrik, dan alkin.pptx
Model Evaluasi CIPP, Stake, Kirkpatrik, dan alkin.pptxauliaulfiana2022
 
Evaluasi Kurikulum
Evaluasi KurikulumEvaluasi Kurikulum
Evaluasi Kurikulumcuteeeee
 
E V A L U A S I K U R I K U L U M
E V A L U A S I  K U R I K U L U ME V A L U A S I  K U R I K U L U M
E V A L U A S I K U R I K U L U Mguest3b924e
 
Evaluasi Kurikulum
Evaluasi KurikulumEvaluasi Kurikulum
Evaluasi Kurikulumcuteeeee
 

Similar to EVALUASI MODEL CIPP (20)

CIPP Models.pptx
CIPP Models.pptxCIPP Models.pptx
CIPP Models.pptx
 
Penjaminan mutu
Penjaminan mutu Penjaminan mutu
Penjaminan mutu
 
Model Evaluasi pelatihan
Model Evaluasi pelatihanModel Evaluasi pelatihan
Model Evaluasi pelatihan
 
Makalah evaluasi hasil belajar (evaluasi program) amir
Makalah evaluasi hasil belajar (evaluasi program) amirMakalah evaluasi hasil belajar (evaluasi program) amir
Makalah evaluasi hasil belajar (evaluasi program) amir
 
Evaluasi
EvaluasiEvaluasi
Evaluasi
 
Revitalisasi Peran Pengawas Sekolah Sebagai Quality Control Mutu Pendidikan. ...
Revitalisasi Peran Pengawas Sekolah Sebagai Quality Control Mutu Pendidikan. ...Revitalisasi Peran Pengawas Sekolah Sebagai Quality Control Mutu Pendidikan. ...
Revitalisasi Peran Pengawas Sekolah Sebagai Quality Control Mutu Pendidikan. ...
 
Evaluasi Kurikulum
Evaluasi KurikulumEvaluasi Kurikulum
Evaluasi Kurikulum
 
52-50-2-PB.pdf
52-50-2-PB.pdf52-50-2-PB.pdf
52-50-2-PB.pdf
 
model model pemgembangan instruksional
 model model pemgembangan  instruksional model model pemgembangan  instruksional
model model pemgembangan instruksional
 
Persentasi model model pemgembangan instruksional
Persentasi model model pemgembangan  instruksionalPersentasi model model pemgembangan  instruksional
Persentasi model model pemgembangan instruksional
 
Model evaluasi kurikulum
Model evaluasi kurikulumModel evaluasi kurikulum
Model evaluasi kurikulum
 
EVALUASI_PENDIDIKAN_KUALITATIF_dan_EVALU.docx
EVALUASI_PENDIDIKAN_KUALITATIF_dan_EVALU.docxEVALUASI_PENDIDIKAN_KUALITATIF_dan_EVALU.docx
EVALUASI_PENDIDIKAN_KUALITATIF_dan_EVALU.docx
 
PPT YULIANA NDRURU.pptx
PPT YULIANA NDRURU.pptxPPT YULIANA NDRURU.pptx
PPT YULIANA NDRURU.pptx
 
EVALUASI_KURIKULUM.pptx
EVALUASI_KURIKULUM.pptxEVALUASI_KURIKULUM.pptx
EVALUASI_KURIKULUM.pptx
 
Penilaian program
Penilaian programPenilaian program
Penilaian program
 
26486-Article Text-30884-1-10-20190108.pdf
26486-Article Text-30884-1-10-20190108.pdf26486-Article Text-30884-1-10-20190108.pdf
26486-Article Text-30884-1-10-20190108.pdf
 
Model Evaluasi CIPP, Stake, Kirkpatrik, dan alkin.pptx
Model Evaluasi CIPP, Stake, Kirkpatrik, dan alkin.pptxModel Evaluasi CIPP, Stake, Kirkpatrik, dan alkin.pptx
Model Evaluasi CIPP, Stake, Kirkpatrik, dan alkin.pptx
 
Evaluasi Kurikulum
Evaluasi KurikulumEvaluasi Kurikulum
Evaluasi Kurikulum
 
E V A L U A S I K U R I K U L U M
E V A L U A S I  K U R I K U L U ME V A L U A S I  K U R I K U L U M
E V A L U A S I K U R I K U L U M
 
Evaluasi Kurikulum
Evaluasi KurikulumEvaluasi Kurikulum
Evaluasi Kurikulum
 

More from Asep Supriatna

E-VOLUSI|Bentuk arus-bolak-balik
E-VOLUSI|Bentuk arus-bolak-balikE-VOLUSI|Bentuk arus-bolak-balik
E-VOLUSI|Bentuk arus-bolak-balikAsep Supriatna
 
E-VOLUSI|GELOMBANG ARUS BOLAK-BALIK
E-VOLUSI|GELOMBANG ARUS BOLAK-BALIKE-VOLUSI|GELOMBANG ARUS BOLAK-BALIK
E-VOLUSI|GELOMBANG ARUS BOLAK-BALIKAsep Supriatna
 
Makalah sim pendidikan
Makalah sim pendidikanMakalah sim pendidikan
Makalah sim pendidikanAsep Supriatna
 
Tugas metode penelitian asep sup
Tugas metode penelitian   asep supTugas metode penelitian   asep sup
Tugas metode penelitian asep supAsep Supriatna
 
Presentasi makalah msdm
Presentasi makalah msdmPresentasi makalah msdm
Presentasi makalah msdmAsep Supriatna
 
Organisasi dan manajemen pelayanan jasa
Organisasi dan manajemen pelayanan jasaOrganisasi dan manajemen pelayanan jasa
Organisasi dan manajemen pelayanan jasaAsep Supriatna
 
Filsafat dan manajamen modern
Filsafat dan manajamen modernFilsafat dan manajamen modern
Filsafat dan manajamen modernAsep Supriatna
 
Presentation teaching factory repac 2011
Presentation teaching factory repac 2011Presentation teaching factory repac 2011
Presentation teaching factory repac 2011Asep Supriatna
 

More from Asep Supriatna (12)

E-VOLUSI|Bentuk arus-bolak-balik
E-VOLUSI|Bentuk arus-bolak-balikE-VOLUSI|Bentuk arus-bolak-balik
E-VOLUSI|Bentuk arus-bolak-balik
 
E-VOLUSI|GELOMBANG ARUS BOLAK-BALIK
E-VOLUSI|GELOMBANG ARUS BOLAK-BALIKE-VOLUSI|GELOMBANG ARUS BOLAK-BALIK
E-VOLUSI|GELOMBANG ARUS BOLAK-BALIK
 
Makalah sim pendidikan
Makalah sim pendidikanMakalah sim pendidikan
Makalah sim pendidikan
 
Tugas metode penelitian asep sup
Tugas metode penelitian   asep supTugas metode penelitian   asep sup
Tugas metode penelitian asep sup
 
Presentasi makalah msdm
Presentasi makalah msdmPresentasi makalah msdm
Presentasi makalah msdm
 
Metode penelitian
Metode penelitianMetode penelitian
Metode penelitian
 
What is ob
What is obWhat is ob
What is ob
 
Organisasi dan manajemen pelayanan jasa
Organisasi dan manajemen pelayanan jasaOrganisasi dan manajemen pelayanan jasa
Organisasi dan manajemen pelayanan jasa
 
Filsafat dan manajamen modern
Filsafat dan manajamen modernFilsafat dan manajamen modern
Filsafat dan manajamen modern
 
Filsafat pendidikan
Filsafat pendidikanFilsafat pendidikan
Filsafat pendidikan
 
Presentation teaching factory repac 2011
Presentation teaching factory repac 2011Presentation teaching factory repac 2011
Presentation teaching factory repac 2011
 
Budaya sekolah
Budaya sekolahBudaya sekolah
Budaya sekolah
 

Recently uploaded

REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 

Recently uploaded (20)

REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 

EVALUASI MODEL CIPP

  • 3. LATAR BELAKANG PENELITIAN Home Previous Next Teori: Model CIPP berorientasi untuk membantu administrator (kepala sekolah dan guru) didalam membuat keputusan. Menurut Stufflebeam, dalam Suharsimi A dan Cepi saprudin AJ ( 2010:8) Sejauh mana Standar Mutu Pendidikan di indonesia yang diimplementasikan dalam melakukan perbaikan mutu sekolah juga perlu dievaluasi. (Suharsimi Arikunto dan Cepi safruddin AJ , 2010) PP 19 tahun 2005 pasal 61 ayat 1 tentang Standar Nasional Pendidikan Permendiknas No.63 tahun 2009 tentang langkah pengukuran dan evaluasi penjaminan mutu pendidikan pada satuan/program pendidikan. Opini: Sallis ( 2008 :236) mengemukakan bahwa: ” Sistem mutu selalu memerlukan umpan balik.... evaluasi adalah elemen kunci dalam perencanaan strategis.” implementasi Sistem Manajemen Mutu Pendidikan yang merupakan bagian manajemen strategis pada level implementasi program dalam upaya peningkatan mutu pendidikan. Memerlukan suatu model evaluasi dalam implementasi standar mutu. Fakta: UNDP (2011) dalam laporannya menyebutkan ranking Human Development Index (HDI) negara Indonesia di antara 14 negara di kawasan Asia berada pada urutan ke -9. Menurut Umiarso&Imam Gojali ( 2010:9) : Sistem pendidikan Indonesia saat ini lebih bersifat input oriented yang lebih bersandar pada asumsi bahwa jika semua input pendidikan terpenuhi maka secara otomatis lembaga pendidikan (sekolah) akan dapat menghasilkan output (keluaran) yang bermutu. SMK Negeri 1 Kota Cimahi merupakan salah satu Lembaga Pendidikan Menengah Kejuruan di Jawa Barat mengaharapkan menjadi Sekolah yang berstandar mutu nasional maupun internasional, diharapkan dapat diterapkan pada berbagai komponen pendidikan. Belum adanya model evaluasi program yang dirancang di SMK Negeri 1 Kota Cimahi pada implementasi standar mutu pendidikan untuk menghadapi suasana kompetitif dan orientasi di masa depan.
  • 4. Home Previous Next Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian 1. Bagaimanakah kondisi eksisting /actual implementasi standar mutu pendidikan di SMK Negeri 1 Cimahi. 2. Bagaimanakah rancangan model evaluasi Implementasi standar mutu pendidikan di SMK Negeri 1 Cimahi. 1. Mendeskripsikan kondisi eksisting /actual implementasi standar mutu pendidikan di SMK Negeri 1 Cimahi. 2. Mengajukan usulan solusi rancangan model evaluasi implementasi standar mutu pendidikan di SMK Negeri 1 Cimahi. 1. Sebagai bahan kajian dari proses study di program pascasarjana magister manajemen pendidikan universitas pasundan. 2. Menjadi upaya memberikan solusi alternatif dalam rangka perancangan model evaluasi implementasi standar mutu pendidikan di sekolah.
  • 5. KERANGKA PENELITIAN Home Previous Next Rancangan Model EvaluasiKondisi Eksisting KEBIJAKANIMPLEMENTASI STANDARMUTUPENDIDIKAN IMPLEMENTASI STANDAR MUTU SEKOLAH SMK NEGERI 1 KOTA CIMAHI INPUT PROSES KONTEK PRODUK
  • 7. KAJIAN PUSTAKA Home Previous Next Teori Manajemen Teori Manajemen Strategis Teori Program Teori Model Evaluasi Program Teori Implementasi Standar Mutu Pendidikan GRAND THEORY : MIDDLE THEORY : APPLICATION THEORY : Teori Manajemen Sekolah Teori Total Quality Manajemen Teori Standar Mutu Pendidikan
  • 8. “Merupakan suatu proses yang khas, yang terdiri dari tindakan-tindakan: perencanaan, pengorganisasian, menggerakan dan pengawasan, yang dilakukan untuk menentukan serta mencapai sasaran-sasaran yang telah ditetapkan melalui pemanfaatan sumber daya manusia serta sumber- sumber lain.” Terry (2006:4) “Semua manajer melakukan lima fungsi manajemen; mereka merencanakan, mengorganisasikan, memerintah, mengkoordinasikan dan mengendalikan.” Menurut Henry Fayol dalam Stephen P.Robin (2008:5) “ manajemen sebagai suatu proses pengaturan dan pemanfaatan sumber daya yang dimiliki organisasi melalui kerjasama para anggota untuk mencapai tujuan organisasi secara efektif dan efisien. “Syafaruddin (2005: 42) Manajemen merupakan serangkaian proses yang terdiri atas perencanaan (planning), pengorganisasian (organizing), pelaksanaan ( actuating), pengawasan (controlling), dan penganggaran ( budgeting) ( Nawawi,2003:52). Pengertian Manajemen Home Previous Next
  • 9. No G.R. Terry John F.Mee Drs.P.Siagian John.D.Millet 1. 2. 3. 4. Planning Organizing Actuating Controlling Planning Organizing Motivating Controlling Planning Organizing Motivating Controlling Evaluating Directing Facilitating (Sumber : Hasibuan,2009:3) FUNGSI-FUNGSI MANAJEMEN Home Previous Next
  • 10. Pengertian Manajemen Strategis “Manajemen strategi adalah perencanaan besar ( disebut perencanaan strategi) yang berorientasi pada jangkauan masa depan yang jauh (disebut visi), dan ditetapkan sebagai keputusan manajemen puncak ( keputusan yang bersifat mendasar dan prinsipil), agar memungkinkan organisasi berintegrasi secara efektif (disebut misi ), dalam usaha menghasilkan sesuatu ( perencanaan operasional untuk menghasilkan barang dan jasa serta pelayanan) yang berkualitas, dengan diarahkan pada optimalisasi pencapaian tujuan ( disebut strategik), dan berbagai sasaran ( tujuan operasional) organisasi.” Nawawi (2003:149) “Manajemen strategis adalah serangkaian keputusan dan tindakan manajerial dan kegiatan-kegiatan yang menentukan kinerja perusahaan dalam jangka panjang. Kegiatan tersebut terdiri dari perumusan atau perencanaan strategis, pelaksanaan atau implementasi, dan evaluasi” J.David Hunger dan Thomas L.Wheelen dalam buku Strategik Management For Education Management buah tangan Akdon, (2007:6) Home Previous Next
  • 11. Model Manajemen Strategis Model Manajemen Strategik dalam David Hunger dan Thomas Wheelen (2009) Home Previous Next
  • 12. Manajemen Sekolah Manajemen sekolah adalah pengorganisasian unsur – unsur Pendidikan disekolah untuk mencapai tujuan Pendidikan. Adapun ruang lingkup manajemen sekolah antara lain : Manajemen Kurikulum/pengajaran Manajemen Peserta didik Manajemen Ketenagaan/kepegawaian Manajemen keuangan Manajemen Perlengkapan/sarana-prasarana Manajemen hubungan sekolah dan masyarakat Manajemen layanan khusus Sumber : Rohiat (2009 : 28) Home Previous Next
  • 13. Pengertian Mutu  Mutu dalam bahasa asingnya qualtiy juga diterjemahkan sebagai kualitas adalah pengukuran baik buruk suatu benda, kadar, taraf atau derajat berupa; kepandaian, kecerdasan,kecakapan, dan sebagainya ( Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2000).  Philip B Crosby, Josep M Juran, Taguchi dan W Edward Deming secara umum mendefinisikan peningkatan mutu sebagai upaya mengurangi penyimpangan sasaran. (sutrisno atmadi,2009:1)  Menurut Hadari Nawari (2005:46) Manajemen Mutu Terpadu (TQM) adalah manajemen fungsional dengan pendekatan yang secara terus menerus difokuskan pada peningkatan kualitas, agar produknya sesuai dengan standar kualitas dari masyarakat yang dilayani dalam pelaksanaan tugas pelayanan umum (public service) dan pembangunan
  • 14. Total Quality Manajemen TQM KOMITMEN PADA KUALITAS PERBAIKAN KUALITAS SECARA BERKELANJUTAN SUMBER – SUMBER KUALITAS FUNGSI – FUNGSI MANAJEMEN : PERENCANAAN, PENGORGANISASIAN, PELAKSANAAN, PENGANGGARAN, KO NTROL PELAKSANAAN PEKERJAAN SECARA BERKUALITAS HASIL : PELAYANAN UMUM DAN PEMBANGUNAN FISIK/NON FISIK MEMUASKAN MASYARAKAT Sumber : Hadari Nawawi (2005 : 141) Home Previous Next
  • 15. Standar Mutu Pendidikan Standar isi Standar kompetensi lulusan Standar proses Standar penilaian pendidikan Standar pendidik dan tenaga kependidikan Standar sarana dan prasarana Standar pengelolaan Standar pembiayaan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan Home Previous Next
  • 16. Definisi Program Program Suharsimi Arikunto (2005:291) ”program adalah kegiatan yang direncanakan secara seksama.” Menurut Joan L. Herman (Farida, 2000:9) ”program ialah segala sesuatu yang coba dilakukan seseorang dengan harapan akan mendatangkan hasil atau pengaruh.” menurut Ralph Tyler bahwa definisi ”evaluasi ialah proses yang menentukan sampai sejauh mana tujuan dapat dicapai (Farida, 2003:3).” = Evaluasi Program: Upaya untuk mengetahui tingkat keterlaksanaan suatu kebijakan secara cermat dengan cara mengetahui efektivitas masing-masing komponennya Home Previous Next
  • 17. Manfaat Evaluasi Program Evaluasi program berguna bagi pengambilan keputusan dan kebijakan lanjutan dari program yang dilaksanakan Daniel Stufflebeam (Farida, 2000:3) Menghentikan program, karena dipandang program tersebut tidak ada manfaatnya, atau tidak dapat terlaksana sebagaimana diharapkan  Merevisi program, karena ada bagian-bagian yang kurang sesuai dengan harapan (terdapat kesalahan tetapi hanya sedikit)  Melanjutkan program, karena pelaksanaan program menunjukkan bahwa segala sesuatu sudah berjalan sesuai dengan harapan dan memberikan hasil yang bermanfaat  Menyebarluaskan program, karena program tersebut berhasil dengan baik maka sangat baik jika dilaksanakan lagi di tempat dan waktu yang lain Kemungkinankebijakanyangdapat diambil Home Previous Next
  • 18. MODEL EVALUASI PROGRAM  CIPP Evaluation Model  Discrepancy Model  Countenance Evaluation Model  Responsive Evaluation Model  CSE – UCLA Evaluation Model  Goal Oriented Evaluation Model  Goal Free Evaluation Model  Formatif Summatif Evaluation Model Home Previous Next Suharsimi Arikunto dan Cepi safruddin AJ ( 2010)
  • 19. MODEL CIPP Daniel Stuffleabem, dkk (1967) di Ohio State University dalam Suharsimi A dan Cepi saprudin AJ ( 2010:45) Context Input Proses Product Evaluasi konteks: Apa yang harus dilakukan (What should we do?); mengumpulkan dan menganalisa needs assessment data untuk menentukan tujuan, prioritas dan sasaran. Evaluasi Input: Bagaimana kita melaksanakannya (How should we do it?); sumber daya dan langkah-langkah yang diperlukan untuk mencapai sasaran dan tujuan dan mungkin meliputi identifikasi program eksternal dan material dalam mengumpulkan informasi Evaluasi Proses: Apakah dikerjakan sesuai rencana (Are we doing it as planned?); Ini menyediakan pengambil-keputusan informasi tentang seberapa baik program diterapkan (evaluasi terhadap proses pelaksanaan program) Evaluasi Product: Apakah berhasil (Did it work ?); Dengan mengukur terhadap hasil pelaksanaan program Home Previous Next
  • 20. Evaluasi Implementasi Standar Mutu Pendidikan SMK Negeri 1 Kota Cimahi  Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomer 63 tahun 2009 tentang Sistim Penjaminan Mutu Pendidikan (SPMP) yang mengharuskan “terbangunnya budaya mutu pendidikan” serta “terpetakannya mutu pendidikan yang rinci pada satuan pendidikan”.  Salah satu komponen utama program SPMP adalah program “Evaluasi Diri Sekolah” atau EDS yang dalam bahasa Inggrisnya disebut “Supported School Self Evaluation” (SSSE).  Evaluasi Diri Sekolah (EDS) untuk mencapai Standar Pelayanan Minimal (SPM) dan Standar Nasional Pendidikan (SNP), serta kekuatan dan kelemahannya sehingga sekolah dapat menyusun Rencana Pengembangan Sekolah (RPS) atau Rencana Kegiatan Sekolah (RKS) berdasarkan keadaan dan kebutuhan nyata mereka. Home Previous Next
  • 22. MetodePenelitian Data Eksisting: Kondisi aktual Implementasi Standar Mutu Pendidikan di SMKN 1 Kota Cimahi. Data Kriteria/Standar : Standar Mutu Pendidikan KONTEKS, INPUT, PROSES, PRODUK Tahap Penyelesaian : Analisis kondisi aktual/ eksisting implementasi Standar Mutu di SMKN 1 Kota CImahi Model Evaluasi Program Tahap Orientasi: Penngumpulan Data Start Tahap Eksplorasi Finish Rancangan Model Evaluasi implementasi Standar Mutu di SMKN 1 Kota Cimahi Home Previous Next
  • 23. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode evaluasi program CIPP (Context, Input, Procces, Product) dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Studi kasus di SMK NegerI 1 Kota Cimahi.  Lokasi penelitian di SMK Negeri 1 Kota Cimahi merupakan salah satu SMK di Provinsi JABAR yang bertanggung jawab dan melaksanakan penyempurnaan mutu layanan produk jasa Pendidikan dan Pelatihan untuk dapat memenuhi kepuasan pelanggan dan berperan aktif dalam meninjau dan memperbaiki Standar Mutu secara berkelanjutan. Objek Perancangan Metode Penelitian : Teknik Pengumpulan Data  Observasi Partisipan  Dokumentasi  Wawancara tidak berstruktur  Keabsahan Data
  • 24. BAB IV ANALISIS DAN HASIL PERANCANGAN MODEL
  • 25. Profil SMK Negeri 1 Kota Cimahi  Dari sejak berdiri sampai dengan tahun 1995/1996 bernama STM Negeri Pembangunan Bandung, sedangkan nama SMK Negeri 1 Cimahi Tahun 2004  Pada tahun 2000 membuka program Sertifikasi Mekatronika Tk I POLMAN hasil kerjasama dengan Politeknik Manufacture (POLMAN) disebut sebagai program Seamless Education,  Tahun 2002 menjadi Local Academy CISCO di bawah naungan Regional Academy ITB; tahun 2003 English Testing Center (ETC) untuk pelaksanaan TOEIC,  Meningkatkan daya tampung siswa melalui program SMK Besar pada tahun pelajaran 2003/2004, dari 7 rombongan belajar setiap tingkatnya menjadi 16 rombongan belajar, dengan jumlah siswa dari 224 siswa setiap tingkatnya, menjadi 512 siswa.  Tahun 2005 ditunjuk sebagai Information And Communication Technology ( ICT ) Center Kota Cimahi yang melaksanakan tugas untuk mengelola dalam penerapan TIK di sekolah, dan membantu sekolah-sekolah di kota Cimahi dalam penerapan TIK, dan  Pada tahun 2008/2009 ditetapkan pada kelompok program SMK-SBI INVEST ADB (Sekolah Bertaraf Internasional – Indonesia Vocational Education Strengthening).  Pada tahun 2010 membuka program Diploma-1 Teknik Komputer & Jaringan merupakan bagian dari program Seamless Education yang bekerjasama dengan STIE-ITB. Home Previous Next
  • 26. Kondisi Eksisting SMKN 1 Kota Cimahi  Visi “ MENJADI LEMBAGA DIKLAT YANG BERMUTU DAN BERBUDAYA, SEHINGGA MENGHASILKAN INSAN YANG MANDIRI, KOMPETITIF, SEJAHTERA, DAN AGAMIS SERTA BERKEMAMPUAN YANG RELEVAN DENGAN KEBUTUHAN MASYARAKAT LOKAL MAUPUN GLOBAL “.  Misi : Menghasilkan tamatan yang cerdas, terampil, kompetitif dan mandiri, Mewujudkan lingkungan yang menjunjung tinggi budaya bangsa dan budi pekerti luhur, Mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang relevan dengan kebutuhan masyarakat lokal maupun global, Menanamkan jiwa kewirausahaan (entrepreneurship ) bagi semua lulusan, Mewujudkan layanan prima terhadap semua pelanggan .  Tujuan :Mempersiapkan peserta didik agar menjadi manusia produktif, mampu bekerja mandiri, mengisi lowongan pekerjaan yang ada di DU/DI sebagai tenaga kerja tingkat menengah sesuai dengan kompetensi dalam program keahlian pilihannya, Membekali peserta didik agar mampu memilih karir, ulet dan gigih dalam berkompetisi, beradaftasi di lingkungan kerja dan mengembangkan sikap profesional dalam bidang keahlian yang diminatinya, Membekali peserta didik dengan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni agar mampu mengembangkan diri di kemudian hari baik secara mandiri maupun melalui jenjang pendidikan yang lebih tinggi Home Previous Next
  • 27. Kondisi Eksisting SMKN 1 Kota Cimahi  SMK Negeri 1 Cimahi, beralamat di Jl. Leuwigajah No. 48 Kota Cimahi, dengan luas lahan kira-kira 3,4 Ha berada di lingkungan kawasan Industri, yang terdiri dari Ruang Teori, Ruang Gambar, Ruang Praktek (Bengkel), Laboratorium dan Sarana Olah Raga. Dengan ukuran luas sebagai berikut : Luas Tanah : 30.360 m² Luas Bangunan : 9.964 m²  Jumlah Rombongan Belajar : 70 rombel Jumlah siswa Laki-laki : 1757 Orang Jumlah siswa perempuan : 503 Orang Jumlah siswa seluruhnya : 2260 Orang Penelurusan Tamatan pada Tahun Pelajaran 2009 – 2010 Sumber : Hubin SMKN 1 Cimahi Bekerja (%) Kuliah (%) Lainya (%) 74,19 22,59 3,22 Home Previous Next
  • 28. Data Hasil Penelitian Home Previous Next Hasil Observasi dan Dokumentasi Dalam penelitian ini studi dokumentasi yang dilakukan adalah mengumpulkan dokumen-dokumen yang ada di sekolah yang berkaitan dengan dimensi- dimensi penelitian baik berupa file, SK, catatan-catatan kegiatan, foto, dan film. Hasil Wawancara Dalam penelitian ini wawancara dipergunakan untuk mengadakan komunikasi dengan pihak-pihak terkait atau subjek penelitian, antara lain kepala sekolah, wakil kepala sekolah QMR, Wakasek Kurikulum, Wakasek Kesiswaan, Wakasek Sarana, dan wakasek Hubin SMK Negeri 1 Kota Cimahi dalam rangka memperoleh penjelasan atau informasi tentang hal-hal yang belum tercantum dalam observasi dan dokumentasi. Rancangan Model CIPP
  • 29. Empat aspek Model Evaluasi CIPP (context, input, process and output) Aspek Evaluasi Tipe keputusan Jenis pertanyaan dasar evaluasi Context evaluation Tujuan, prioritas dan sasaran. Apa yang harus dilakukan ? Input evaluation sumber daya dan langkah- langkah yang diperlukan. Bagaimana kita melaksanakannya ? Process evaluation Dukungan staff dan moral, kekuatan dan kelemahan material, dan permasalahan penganggaran. Apakah dikerjakan sesuai rencana ? Product evaluation Hasil yang diharapkan. Apakah berhasil ? Home Previous Next
  • 30. Home Previous Next Hasil Rancangan Model CIPP (Context, Input, Process dan Product ) CONTEXT INPUT PROCESS PRODUCT Formative Summative Tujuan, pri oritas dan sasaran pada implement asi standar mutu pendidikan Sumber daya dan langkah- langkah yang diperlukan pada implementasi standar mutu pendidikan Dukungan staff dan moral, kekuatan dan kelemahan material, dan permasalahan penganggaran pada implementasi standar mutu pendidikan Hasil yang diharapkan pada implementa si standar mutu pendidikan Gambar. Model Evaluasi CIPP Sumber : The CIPP approach to evaluation (Bernadette Robinson, 2002)
  • 32. Home Previous Next SIMPULAN •Standar mutu pendidikan belum sepenuhnya diimplementasikan kedalam seluruh aktifitas manajemen di SMK Negeri 1 Kota Cimahi tetapi baru tahap pemenuhan standar berdasarkan kebutuhan formalitas semata, standar mutu yang ada belum membangun budaya organisasi yang dinamis karena belum tersosialisasikan sepenuh dan belum di pahami seluruhnya oleh seluruh civitas akademik di lingkungan SMK Negeri 1 Kota Cimahi, •Implementasi standar mutu pendidikan telah dilaksanakan SMK Negeri 1 sejak tahun 2006 melalui Program Teknologi Informasi melalui program TI Tandem yang merupakan hasil kerjasama dengan Dikmenjur, ITB dan APJI dilaksanakan pada tahun 2000/2001, Meningkatkan daya tampung siswa melalui program SMK Besar pada tahun pelajaran 2003/2004, Pada Tahun pelajaran 2006/2007 telah ditetapkan sebagai SMK-SBI INVEST ADB (Sekolah Bertaraf Internasional – Indonesia Vocational Education Strengthening), Pada tahun 2000 membuka program Sertifikasi Mekatronika Tk I POLMAN hasil kerjasama dengan Politeknik Manufacture (POLMAN) Bandung yang saat ini disebut sebagai program Seamless Education, Tahun 2005 ditunjuk sebagai Information And Communication Technology ( ICT ) Center Kota Cimahi yang melaksanakan tugas untuk mengelola dalam penerapan TIK di sekolah, Pada tahun 2010 membuka program Diploma-1 Teknik Komputer & Jaringan merupakan bagian dari program Seamless Education yang bekerjasama dengan STIE-ITB belum dievaluasi berdasarkan model evaluasi program.
  • 33. •Belum terbangunya budaya mutu pada level personil di setiap kompetensi kejuruan di lakukan sosialisasi yang berkesinambungan. •Kualitas lulusan yang dhasilkan melalui proses standar mutu pendidikan 90% Tamatan dapat diserap oleh Dunia Industri, 10 % melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi •Daya dukung sumber daya manusia sebagai ujung tombak belum terpenuhi seluruhnya secara kualifikasi d4 – s1 dan ada 30 % Harus s2 sehingga ada pelatihan yang berkaitan dengan kompetensi guru. •Etos kerja mulai bergairah karena ada system reward funishment secara bertahap. Home Previous Next SIMPULAN
  • 34. SARAN Berdasarkan model CIPP yang dirancang maka peneliti membuat rekomendasi sebagai berikut : •Sekolah sebaiknya mengeluarkan dan memberlakukan kebijakan yang kuat dan mengikat baik dalam bentuk penerbitan surat tugas, surat keputusan dan regulasi lainya yang diselaraskan dengan kebijakan-kebijakan di atasnya dan disinergiskan dengan tujuan implementasi standar mutu pendidikan di SMK Negeri 1 Kota Cimahi dan disosialissasikan terlebih dahulu dalam berbagai kesempatan baik rapat dinas, pembinaan maupun pertemuan rutin lainya sehingga implementasi standar mutu pendidikan dapat dilaksanakan secara efektif. •Kepala sekolah seyogyanya menerapkan system reward dan funishment secara tegas dengan aturan yang tertulis dan di sepakati dan dilaksanakan secara konsisten. •Sekolah menyusun satu SOP standar mutu pendidikan dengan berdasarkan analisis dan evaluasi kebijakan dan kebutuhan untuk menciptakan sekolah yang berprestasi dan sekolah unggulan. •Sekolah mengupayakan merancang satu model Evaluasi program implementasi standar mutu pendidikan untuk meningkatkan mutu pelayanan pendidikan, kualiatas lulusan dan efektifitas kerja di lingkungan SMK Negeri 1 Kota cimahi untuk mencapai sekolah yang unggul dan berprestasi. Home Previous Next