Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas hukum-hukum kimia dasar seperti hukum kekekalan massa, hukum perbandingan tetap, dan hukum kelipatan perbandingan serta penjelasan tentang teori atom Dalton. Dokumen tersebut juga menjelaskan konsep mol, massa atom relatif, dan rumus senyawa.
PPT UNTUK PERSENTASI KIMIA TENTANG LARUTANAdam Budiman
Dokumen tersebut membahas tentang larutan kimia, termasuk definisi larutan, jenis larutan elektrolit dan non elektrolit, rumus untuk menghitung molaritas, molalitas, fraksi mol, dan kadar zat dalam larutan, serta penjelasan tentang larutan asam, basa, dan indikator pH.
Dokumen tersebut membahas tentang gas ideal dan gas nyata. Gas ideal adalah gas hipotetis yang benar-benar mengikuti hukum gas seperti hukum Boyle, Charles, dan Gay-Lussac pada semua kondisi, sedangkan gas nyata hanya mengikuti hukum-hukum tersebut pada tekanan dan suhu rendah karena adanya interaksi antar molekul. Dokumen juga menjelaskan perbedaan antara gas ideal dan gas nyata serta hukum-hukum terk
Dokumen tersebut menjelaskan berbagai jenis reaksi kimia, termasuk reaksi penggabungan, dekomposisi, perpindahan tunggal dan ganda, korosi, pembakaran, dan asam-basa. Reaksi kimia melibatkan perubahan zat awal menjadi zat baru melalui proses pertukaran atau penggabungan atom atau molekul.
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas hukum-hukum kimia dasar seperti hukum kekekalan massa, hukum perbandingan tetap, dan hukum kelipatan perbandingan serta penjelasan tentang teori atom Dalton. Dokumen tersebut juga menjelaskan konsep mol, massa atom relatif, dan rumus senyawa.
PPT UNTUK PERSENTASI KIMIA TENTANG LARUTANAdam Budiman
Dokumen tersebut membahas tentang larutan kimia, termasuk definisi larutan, jenis larutan elektrolit dan non elektrolit, rumus untuk menghitung molaritas, molalitas, fraksi mol, dan kadar zat dalam larutan, serta penjelasan tentang larutan asam, basa, dan indikator pH.
Dokumen tersebut membahas tentang gas ideal dan gas nyata. Gas ideal adalah gas hipotetis yang benar-benar mengikuti hukum gas seperti hukum Boyle, Charles, dan Gay-Lussac pada semua kondisi, sedangkan gas nyata hanya mengikuti hukum-hukum tersebut pada tekanan dan suhu rendah karena adanya interaksi antar molekul. Dokumen juga menjelaskan perbedaan antara gas ideal dan gas nyata serta hukum-hukum terk
Dokumen tersebut menjelaskan berbagai jenis reaksi kimia, termasuk reaksi penggabungan, dekomposisi, perpindahan tunggal dan ganda, korosi, pembakaran, dan asam-basa. Reaksi kimia melibatkan perubahan zat awal menjadi zat baru melalui proses pertukaran atau penggabungan atom atau molekul.
Kelarutan dan hasil kali kelarutan (ksp)Thareq Kemal
Dokumen tersebut membahas tentang kelarutan dan hasil kali kelarutan (Ksp). Kelarutan adalah jumlah maksimum zat terlarut yang dapat larut pada suhu tertentu, sedangkan Ksp adalah hasil kali konsentrasi ion pada larutan jenuh. Dokumen ini juga menjelaskan hubungan antara kelarutan dengan Ksp dan pengaruh ion sejenis terhadap kelarutan suatu zat.
Dokumen tersebut membahas tentang kelompok II yang terdiri dari 7 orang mahasiswa dan latar belakang tentang kimia analitik khususnya volumetri. Volumetri merupakan analisis kuantitatif yang mengukur volume larutan standar yang dibutuhkan untuk bereaksi sempurna dengan analit. Metode ini memenuhi syarat tertentu seperti reaksi harus cepat dan sempurna serta larutan standar yang stabil. Volumetri memiliki berbagai manfaat seperti diagnosa
Laporan mingguan praktikum kimia dasar tentang reaksi-reaksi kimia yang dilakukan di laboratorium. Berisi hasil pengamatan 20 reaksi kimia yang meliputi perubahan warna, timbulnya endapan, dan gas. Reaksi-reaksi tersebut digunakan untuk mempelajari sifat zat dan mencari rumus senyawa.
Dokumen tersebut membahas tentang hidrasi air dan sifat senyawa hidrat. Air hidrasi adalah air yang terikat pada ion atau molekul dalam struktur kristal senyawa. Senyawa hidrat akan kehilangan airnya jika dipanaskan dan akan menyerap air kembali jika dibiarkan di udara. Percobaan ini bertujuan untuk mempelajari sifat dan karakteristik senyawa hidrat serta menentukan kadar air dan rasio mol air terhadap gar
Alkohol dan eter adalah senyawa organik yang memiliki gugus fungsional hidroksil (-OH) dan eter (-O-). Alkohol dibedakan menjadi alkohol primer, sekunder, dan tersier berdasarkan derajat substitusi atom karbon yang mengikat gugus hidroksil. Alkohol dapat dihasilkan melalui beberapa reaksi seperti reduksi senyawa karbonil, hidrasi alkena, dan fermentasi karbohidrat. Alkohol juga dap
Laporan praktikum kimia dasar "pembuatan dan pengenceran larutan"ilmanafia13
1. Laporan praktikum kimia dasar membahas pengenceran larutan alkohol 96% menjadi 70% dalam 100 ml dengan menambahkan aquades.
2. Proses pengenceran melibatkan perhitungan volume alkohol 96% dan aquades berdasarkan rumus M1V1=M2V2 untuk mendapatkan konsentrasi akhir 70%.
3. Hasil pengenceran menunjukkan bahwa alkohol 70% dapat digunakan sebagai antiseptik aman dan efe
Alkuna merupakan senyawa hidrokarbon tak jenuh yang memiliki satu ikatan rangkap tiga. Alkuna memiliki sifat fisika dan kimia yang mirip dengan alkena namun lebih reaktif karena adanya ikatan rangkap tiga. Alkuna dapat mengalami berbagai reaksi seperti adisi, reduksi, hidrasi, dan polimerisasi.
Dokumen tersebut membahas tentang perkembangan tabel periodik unsur kimia secara singkat, mulai dari pengelompokan awal oleh Lavoisier hingga sistem periodik modern oleh Moseley. Dokumen tersebut juga menjelaskan tentang golongan, periode, konfigurasi elektron, muatan inti efektif, dan jari-jari atom dalam tabel periodik.
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) ini membahas konsep mol sebagai satuan jumlah zat dalam kimia. Pembelajaran akan menjelaskan hubungan antara mol dengan jumlah partikel, massa, dan volume suatu zat serta menerapkannya dalam perhitungan kimia melalui contoh soal. Tujuannya agar siswa memahami penggunaan mol sebagai alat untuk menghitung zat dalam reaksi kimia.
Analisis kuantitatif dilakukan untuk menentukan jumlah mol air kristal dalam BaCl2.XH2O dan kadar sulfat dalam sampel BaSO4 menggunakan metode gravimetri. Mol air kristal diperoleh sebesar 2 mol dan kadar sulfat diperoleh sebesar 43,21%.
Kelarutan dan hasil kali kelarutan (ksp)Thareq Kemal
Dokumen tersebut membahas tentang kelarutan dan hasil kali kelarutan (Ksp). Kelarutan adalah jumlah maksimum zat terlarut yang dapat larut pada suhu tertentu, sedangkan Ksp adalah hasil kali konsentrasi ion pada larutan jenuh. Dokumen ini juga menjelaskan hubungan antara kelarutan dengan Ksp dan pengaruh ion sejenis terhadap kelarutan suatu zat.
Dokumen tersebut membahas tentang kelompok II yang terdiri dari 7 orang mahasiswa dan latar belakang tentang kimia analitik khususnya volumetri. Volumetri merupakan analisis kuantitatif yang mengukur volume larutan standar yang dibutuhkan untuk bereaksi sempurna dengan analit. Metode ini memenuhi syarat tertentu seperti reaksi harus cepat dan sempurna serta larutan standar yang stabil. Volumetri memiliki berbagai manfaat seperti diagnosa
Laporan mingguan praktikum kimia dasar tentang reaksi-reaksi kimia yang dilakukan di laboratorium. Berisi hasil pengamatan 20 reaksi kimia yang meliputi perubahan warna, timbulnya endapan, dan gas. Reaksi-reaksi tersebut digunakan untuk mempelajari sifat zat dan mencari rumus senyawa.
Dokumen tersebut membahas tentang hidrasi air dan sifat senyawa hidrat. Air hidrasi adalah air yang terikat pada ion atau molekul dalam struktur kristal senyawa. Senyawa hidrat akan kehilangan airnya jika dipanaskan dan akan menyerap air kembali jika dibiarkan di udara. Percobaan ini bertujuan untuk mempelajari sifat dan karakteristik senyawa hidrat serta menentukan kadar air dan rasio mol air terhadap gar
Alkohol dan eter adalah senyawa organik yang memiliki gugus fungsional hidroksil (-OH) dan eter (-O-). Alkohol dibedakan menjadi alkohol primer, sekunder, dan tersier berdasarkan derajat substitusi atom karbon yang mengikat gugus hidroksil. Alkohol dapat dihasilkan melalui beberapa reaksi seperti reduksi senyawa karbonil, hidrasi alkena, dan fermentasi karbohidrat. Alkohol juga dap
Laporan praktikum kimia dasar "pembuatan dan pengenceran larutan"ilmanafia13
1. Laporan praktikum kimia dasar membahas pengenceran larutan alkohol 96% menjadi 70% dalam 100 ml dengan menambahkan aquades.
2. Proses pengenceran melibatkan perhitungan volume alkohol 96% dan aquades berdasarkan rumus M1V1=M2V2 untuk mendapatkan konsentrasi akhir 70%.
3. Hasil pengenceran menunjukkan bahwa alkohol 70% dapat digunakan sebagai antiseptik aman dan efe
Alkuna merupakan senyawa hidrokarbon tak jenuh yang memiliki satu ikatan rangkap tiga. Alkuna memiliki sifat fisika dan kimia yang mirip dengan alkena namun lebih reaktif karena adanya ikatan rangkap tiga. Alkuna dapat mengalami berbagai reaksi seperti adisi, reduksi, hidrasi, dan polimerisasi.
Dokumen tersebut membahas tentang perkembangan tabel periodik unsur kimia secara singkat, mulai dari pengelompokan awal oleh Lavoisier hingga sistem periodik modern oleh Moseley. Dokumen tersebut juga menjelaskan tentang golongan, periode, konfigurasi elektron, muatan inti efektif, dan jari-jari atom dalam tabel periodik.
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) ini membahas konsep mol sebagai satuan jumlah zat dalam kimia. Pembelajaran akan menjelaskan hubungan antara mol dengan jumlah partikel, massa, dan volume suatu zat serta menerapkannya dalam perhitungan kimia melalui contoh soal. Tujuannya agar siswa memahami penggunaan mol sebagai alat untuk menghitung zat dalam reaksi kimia.
Analisis kuantitatif dilakukan untuk menentukan jumlah mol air kristal dalam BaCl2.XH2O dan kadar sulfat dalam sampel BaSO4 menggunakan metode gravimetri. Mol air kristal diperoleh sebesar 2 mol dan kadar sulfat diperoleh sebesar 43,21%.
Stoikiometri adalah cabang ilmu kimia yang mempelajari hubungan kuantitatif antara zat yang terlibat dalam reaksi kimia. Rumus kimia suatu senyawa menunjukkan jumlah atom yang menyusun senyawa tersebut secara tetap. Konsep mol digunakan untuk menghitung jumlah partikel yang besar dalam analisis kimia. Hubungan antara mol, jumlah partikel, dan volume gas digunakan dalam perhitungan stoikiometri.
Stoikiometri adalah ilmu yang mempelajari hubungan kuantitatif dalam suatu reaksi kimia, termasuk hukum-hukum kimia seperti hukum Proust, Lavoisier, Dalton, dan hukum gas seperti hukum Boyle, Gay-Lussac, Boyle-Gay Lussac, dan Avogadro. Hukum-hukum ini digunakan untuk menyelesaikan perhitungan kimia berdasarkan konsep mol.
Dokumen tersebut membahas tentang stoikiometri dan hukum-hukum dasar kimia seperti hukum kekekalan massa, hukum perbandingan tetap, dan hukum Avogadro. Juga membahas konsep mol, massa atom relatif, dan volume satu mol gas.
Dokumen tersebut membahas tentang stoikiometri, yang merupakan ilmu yang mempelajari kuantitas zat dalam reaksi kimia. Dokumen ini juga membahas tentang hukum-hukum dasar kimia seperti hukum Lavoisier, Proust, Dalton, Gay-Lussac, dan hipotesis Avogadro. Selain itu, dibahas pula tentang konsep mol, massa atom relatif, massa molekul relatif, dan penentuan rumus kimia senyawa.
Ringkasan dari dokumen tersebut adalah:
Hukum-hukum dasar kimia seperti hukum kekekalan massa, hukum perbandingan tetap, hukum perbandingan berganda, dan hukum perbandingan volume yang menjelaskan tentang komposisi dan perbandingan zat dalam reaksi kimia. Konsep stoikiometri menerapkan hukum-hukum ini dalam menghitung kadar unsur, rumus kimia, dan perhitungan berdasarkan pers
Dokumen tersebut merangkum hukum-hukum dasar kimia yang meliputi hukum Lavoisier (hukum kekekalan massa), hukum Proust (hukum perbandingan tetap), hukum Dalton (hukum perbandingan berganda), hukum Gay-Lussac (hukum perbandingan volume), dan hipotesis Avogadro (hukum perbandingan jumlah molekul). Dokumen tersebut juga menjelaskan tokoh-tokoh penemunya dan contoh penerap
1. Dokumen tersebut membahas tentang stoikiometri dan hukum-hukum dasar ilmu kimia seperti hukum Lavoisier, hukum perbandingan tetap, hukum Dalton, hukum Gay Lussac, dan hukum Avogadro.
2. Dibahas pula konsep massa atom relatif, massa molekul relatif, mol, dan bilangan oksidasi.
3. Jenis-jenis persamaan reaksi kimia dan cara penyetaraan persamaan reaksi redoks juga
Stoikiometri mempelajari pengukuran unsur dalam reaksi kimia berdasarkan hukum dasar kimia seperti hukum kekekalan massa, hukum Proust, hukum Dalton, dan hukum Gay-Lussac tentang perbandingan volume gas yang bereaksi. Rumus kimia menyatakan jenis dan jumlah atom dalam senyawa, sementara mol digunakan untuk menghitung jumlah partikel.
Pendidikan inklusif merupakan sistem pendidikan yang
memberikan akses kepada semua peserta didik yang
memiliki kelainan, bakat istimewa,maupun potensi tertentu
untuk mengikuti pendidikan maupun pembelajaran dalam
satu lingkungan pendidikan yang sama dengan peserta didik
umumlainya
1. STOIKIOMET
RI
ERDIANA GULTOM
(8136142007)
Hukum-hukum kimia
Konsep Mol
Volume Molar
Molaritas
Rumus molekul Senyawa
Peta
konsep
(Visio)
Diagram Alir (Free Stoikiometri
senyawa
2. HUKUM-HUKUM KIMIA
•Hukum Lavoisier (Hukum Kekekalan Massa)
“Dalam sistem tertutup, massa zat sebelum dan
sesudah reaksi adalah sama”
•Hukum Proust (Hukum Perbandingan Tetap)
“Perbandingan massa unsur-unsur dalam suatu
senyawa adalah tertentu dan tetap”
•Hukum Dalton (Hukum Kelipatan Berganda)
“Jika massa dari salah satu unsur dalam kedua
senyawa sama , maka perbandingan massa unsur yang
satu lagi dalam kedua senyawa itu merupakan bilangan
bulat dan sederhana”
•Hukum Gay Lussac
“Pada T dan P yang sama, volume gas yang bereaksi
dan gas hasil reaksi berbanding sebagai bilangan bulat
dan sederhana”
•Hipotesis Avogadro
“Pada T dan P yang sama , semua gas bervolum sama
mengandung jumlah molekul yang sama pula”
home
3. KKOONNSSEEPP MMOOLL
• Menghitung jumlah mol jika diketahui massa
Berapa mol atom oksigen yang terdapat
dalam 32 gr oksigen?
• Menghitung jumlah partikel jika diketahui
massa zat
Berapa atom besi (Fe) yang terdapat dalam 28
gram besi?
home
4. Volum Molar Gas
(Vm)
STP (Vm = 22,4 liter/mol)
• Menggunakan volum molar gas
Tentukan volum1 gr gas hidrogen pada keadaan
standar!
• Membandingkan volume gas
• Menggunakan persamaan gas ideal
PV = nRT (R= 0,082 L atm/molK)
home
5. KEMOLARAN LARUTAN
Menentukan massa zat trlarut dalam
larutan yang diketahui
kemolarannya
Stoikiometri Senyawa
Menentukan rumus empiris
Rumus empiris adalah perbandingan paling sederhana dari
atom-atom unsur penyusun senyawa
• Menentukan rumus molekul
• Menentukan kadar unsur dalam senyawa
Contoh menentukan kadar unsur C,H,O dalam senyawa
C12H22O11
home
6. Contoh penentuan rumus molekul
Rumus molekul senyawa dapat ditulis sebagai (RE)x.
Nilai x ditentukan berdasarkan nilai massa molekul
relatifnya. Diketahui rumus empiris senyawa adalah
CH2O. Misalkan rumus molekul senyawa itu (CH2O)x
Jawab:
Mr (CH2O)x = 60 ----- (12+2+16)x = 60
Rumus molekul senyawa dapat ditulis sebagai (RE)x.
Nilai x ditentukan berdasarkan nilai massa molekul
relatifnya. Diketahui rumus empiris senyawa adalah
CH2O. Misalkan rumus molekul senyawa itu (CH2O)x
Jawab:
Mr (CH2O)x = 60 ----- (12+2+16)x = 60
30x = 60
x = 2
30x = 60
x = 2
Jadi rumus molekul senyawa itu adalah
(CH2O)2 atau C2H4 O2
Jadi rumus molekul senyawa itu adalah
(CH2O)2 atau C2H4 O2
home
Bentuk molekul
(Chemsket)
7. Stoikiometri reaksi
• Koefisien reaksi sebagai dasar stoikiometri
reaksi
Berapa mol gas hidrogen dapat dihasilkan jika
digunakan 0,5 mol aluminium dalam reaksi
aluminium dengan asam sulfat?
• Pereaksi pembatas: pereaksi yang yang habis
lebih dahulu
Sebanyak 8gr gas metana dibakar dengan 40gr
oksigen, tentukan pereaksi pembatas!
• Menentukan rumus kimia hidrat
Sebanyak 10gr hidrat besi(II) sulfat dipanaskan
sehingga semua air kristalnyamenguap. Massa
zat padat yang tersissa adalah 5,47gr.
Bagaimana rumus hidrat itu?
home