SlideShare a Scribd company logo
1 of 16
ALJABAR LINEAR



VEKTOR GEOMETRI RUANG-2 DAN
          RUANG-3
A. Pengertian Vektor
Vektor :
    adalah suatu besaran yang memiliki
arah dan besar tertentu.

Contoh :
    kecepatan, gaya, percepatan, kuat
medan listrik, dan induksi magnetik.
Vektor-vektor dapat di nyatakan secara
geometris sebagai segmen –segmen garis
terarah atau pana-panah di ruang-2 dan
di ruang-3; arah panah menentukan arah
vektor dan panjang panah menyatakan
besarnya .Ekor panah dinamakan titik
awal (initial point) dari vektor dan ujung
panah di namakan titik terminal(titik
point).Kita akan menyatakan vektor
dengan huruf kecil tebal misalnya;
a,k,v,w dan x.
B


    A

(F)Kita   tulis dengan vektor AB atau V = AB




(B) Vektor ekuivalen : Vektor-vektor yang
  mempunyai panjang dan arah yang sama
  walaupun vektor-vektor tersebut mungkin di
  letakan pada kedudukab yang berbeda-beda V
  =W
Operasi vektor
   1. Penjumlahan vektor

   Jika v dan w adalah sebarang dua
    vektor.Tempatkanlah vektor w
    sehingga titik awalnya berimpit
    dengan titik terminal v. Vektor
    v+w dinyatakan oleh panah dari
    titik awal v terhadap titik terminal
    w
Operasi vektor
   1. Penjumlahan vektor

   Jika v dan w adalah sebarang dua
    vektor.Tempatkanlah vektor w
    sehingga titik awalnya berimpit
    dengan titik terminal v. Vektor
    v+w dinyatakan oleh panah dari
    titik awal v terhadap titik terminal
    w
Penjumlahan : v + w = w + v (komutatif)
             (a+b)+c=a+(b+c) (asosiatif)
Penjelasan :
         w                   a           b
    v v+w                             a+b
         w+ v v
    w        w               (a+b)+c       c

              a          b
                   b+c        c
              a+(b+c)
2. PENGURANGAN VEKTOR


                            a+b      b


         a
                                     -b
                            a+(-b)

Jadi :   a - b = a + (-b)
3. Perkalian vektor
 a+a =2a, merupakan vektor dengan
  besar (panjang) 2 kali vektor a dan
  arahnya sama dengan a.
 Begitu juga dengan –a+(-a)=-2a
  merupakan vektor yang besarnya 2
  kali vektor a dan arahnya
  berlawanan dengan a
 Jika k bilangan positif, maka ka adalah
  vektor yang besarnya k kali vektor a
  dan arahnya sama dengan a
 Jika k bilangan negatif, maka -ka adalah
  vektor yang besarnya k kali vektor a
  dan arahnya berlawanan dengan a


    a        2a             -2a
VEKTOR DI RUANG-2 (BIDANG)
                               v =(v1,v2)
                               w=(w1,w2)




Ekivalen jika dan hanya jika
      v1=w1 dan v2=w2
Maka,
      v + w = (v1+w1, v2+w2)
Maka,
    Perkalian scalar: kV =(kv1,kv2)
Dan
    Pengurangan : V-W = (v1 - w1, v2 - w2)
VEKTOR DI RUANG –3
     Sistem-sistem koordinat siku-siku di
ruang-3 dapat digolongkan kedalam 2 kategori
yakni, sistem tangan kiri atau (left handed) dan
sistem tangan kanan (right handed). Sistem
tangan kanan mempunyai sifat bahwa sekrup
biasa yang diarahkan positif pada sumbu-z akan
bergerak maju jika sumbu-x positif dirotasikan
900 menuju sumbu-y positif.

Jika v = (v1, v2, v3 ) dan w = (w1, w2, w3 ) adalah
dua vektor di ruang-3
v dan w ekivalen jika dan hanya jika
    v1 = w1, v2 = w2 , dan v3 = w3
    v + w = ( v1 + w1, v2 + w2, v3 + w3 )

kv = (kv1, kv2, kv3 )
v – w = v + (-w)
z




                                                y
    x                                   P2( x2, y2, z2 )

         P1( x1, y1, z1)




     =      -       = ( x2, y2, z2 ) - ( x1, y1, z1 )
= ( x2 – x1 , y2 – y1 , z2 – z1 )
THANK’S YOU^^

More Related Content

What's hot

3 vektor-dan-operasinya-v2011
3 vektor-dan-operasinya-v20113 vektor-dan-operasinya-v2011
3 vektor-dan-operasinya-v2011
leowendry
 
Pertemuan09&10
Pertemuan09&10Pertemuan09&10
Pertemuan09&10
Amri Sandy
 
Vektor vektor di ruang dimensi 2 dan ruang
Vektor vektor di ruang dimensi 2 dan ruangVektor vektor di ruang dimensi 2 dan ruang
Vektor vektor di ruang dimensi 2 dan ruang
Sebastian Rizal
 
2. ruang vektor dan ruang vektor bagian
2. ruang vektor dan ruang vektor bagian2. ruang vektor dan ruang vektor bagian
2. ruang vektor dan ruang vektor bagian
pujirahayustat13
 
Vektor - Pertemuan 41- Aljabar Linear
Vektor - Pertemuan 41- Aljabar LinearVektor - Pertemuan 41- Aljabar Linear
Vektor - Pertemuan 41- Aljabar Linear
ahmad haidaroh
 

What's hot (20)

Penjumlahan vektor bagian 1
Penjumlahan vektor bagian 1Penjumlahan vektor bagian 1
Penjumlahan vektor bagian 1
 
Allin 2
Allin 2Allin 2
Allin 2
 
06 vektor-di-r2-dan-r3
06 vektor-di-r2-dan-r306 vektor-di-r2-dan-r3
06 vektor-di-r2-dan-r3
 
Bab 2 vektor
Bab 2 vektorBab 2 vektor
Bab 2 vektor
 
3 vektor-dan-operasinya-v2011
3 vektor-dan-operasinya-v20113 vektor-dan-operasinya-v2011
3 vektor-dan-operasinya-v2011
 
Pertemuan09&10
Pertemuan09&10Pertemuan09&10
Pertemuan09&10
 
penjumlahan vektor
penjumlahan vektorpenjumlahan vektor
penjumlahan vektor
 
Makalah aljabar vektor
Makalah aljabar vektorMakalah aljabar vektor
Makalah aljabar vektor
 
Vektor vektor di ruang dimensi 2 dan ruang
Vektor vektor di ruang dimensi 2 dan ruangVektor vektor di ruang dimensi 2 dan ruang
Vektor vektor di ruang dimensi 2 dan ruang
 
vektor
vektorvektor
vektor
 
Bab 5
Bab 5Bab 5
Bab 5
 
Tugas matematika peminatan 1
Tugas matematika peminatan 1Tugas matematika peminatan 1
Tugas matematika peminatan 1
 
Transformasi linier " Matematika Geodesi "
Transformasi linier " Matematika Geodesi "Transformasi linier " Matematika Geodesi "
Transformasi linier " Matematika Geodesi "
 
Tugas matematika peminatan 2
Tugas matematika peminatan 2Tugas matematika peminatan 2
Tugas matematika peminatan 2
 
2. ruang vektor dan ruang vektor bagian
2. ruang vektor dan ruang vektor bagian2. ruang vektor dan ruang vektor bagian
2. ruang vektor dan ruang vektor bagian
 
Pengertian Vektor dan Notasi Vektor - Analisis Vektor
Pengertian Vektor dan Notasi Vektor - Analisis VektorPengertian Vektor dan Notasi Vektor - Analisis Vektor
Pengertian Vektor dan Notasi Vektor - Analisis Vektor
 
Modul VEKTOR
Modul VEKTORModul VEKTOR
Modul VEKTOR
 
Vektor
Vektor Vektor
Vektor
 
Matematika teknik 06-transformasi linier-eigen value
Matematika teknik 06-transformasi linier-eigen valueMatematika teknik 06-transformasi linier-eigen value
Matematika teknik 06-transformasi linier-eigen value
 
Vektor - Pertemuan 41- Aljabar Linear
Vektor - Pertemuan 41- Aljabar LinearVektor - Pertemuan 41- Aljabar Linear
Vektor - Pertemuan 41- Aljabar Linear
 

Similar to Ppt alin

kkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk.pptx
kkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk.pptxkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk.pptx
kkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk.pptx
JustinEduardoSimarma1
 
Pertemuan_7_RUANG_VEKTOR 2.pptx
Pertemuan_7_RUANG_VEKTOR 2.pptxPertemuan_7_RUANG_VEKTOR 2.pptx
Pertemuan_7_RUANG_VEKTOR 2.pptx
ChristianPS2
 
Pengantarvektor 111205224542-phpapp02
Pengantarvektor 111205224542-phpapp02Pengantarvektor 111205224542-phpapp02
Pengantarvektor 111205224542-phpapp02
rozi arrozi
 

Similar to Ppt alin (20)

Matematika Elektro part 2.pdf
Matematika Elektro part 2.pdfMatematika Elektro part 2.pdf
Matematika Elektro part 2.pdf
 
kkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk.pptx
kkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk.pptxkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk.pptx
kkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk.pptx
 
2260 bilqis-if-pertemuan 4 alin bilqis
2260 bilqis-if-pertemuan 4 alin bilqis2260 bilqis-if-pertemuan 4 alin bilqis
2260 bilqis-if-pertemuan 4 alin bilqis
 
Pertemuan_7_RUANG_VEKTOR 2.pptx
Pertemuan_7_RUANG_VEKTOR 2.pptxPertemuan_7_RUANG_VEKTOR 2.pptx
Pertemuan_7_RUANG_VEKTOR 2.pptx
 
VEKTOR (Merva juniarti)
VEKTOR (Merva juniarti)VEKTOR (Merva juniarti)
VEKTOR (Merva juniarti)
 
Vektor dan ruang euclid
Vektor dan ruang euclidVektor dan ruang euclid
Vektor dan ruang euclid
 
Vektor
VektorVektor
Vektor
 
Vektor
VektorVektor
Vektor
 
Vektor plpg
Vektor plpgVektor plpg
Vektor plpg
 
Alin 3.1 3.3
Alin 3.1 3.3Alin 3.1 3.3
Alin 3.1 3.3
 
P3_VEKTOR DAN SKALAR.pptx
P3_VEKTOR DAN SKALAR.pptxP3_VEKTOR DAN SKALAR.pptx
P3_VEKTOR DAN SKALAR.pptx
 
Pengantarvektor 111205224542-phpapp02
Pengantarvektor 111205224542-phpapp02Pengantarvektor 111205224542-phpapp02
Pengantarvektor 111205224542-phpapp02
 
Bab 7
Bab 7Bab 7
Bab 7
 
Vektor di Rn
Vektor di RnVektor di Rn
Vektor di Rn
 
Zz
ZzZz
Zz
 
Bab 6
Bab 6Bab 6
Bab 6
 
Vektor, Aljabar Linier
Vektor, Aljabar LinierVektor, Aljabar Linier
Vektor, Aljabar Linier
 
Kelas xii bab 4
Kelas xii bab 4Kelas xii bab 4
Kelas xii bab 4
 
vektor_tm_ur_2010.ppt
vektor_tm_ur_2010.pptvektor_tm_ur_2010.ppt
vektor_tm_ur_2010.ppt
 
vektor_tm_ur_2010 mata pelajaran fisika.ppt
vektor_tm_ur_2010 mata pelajaran fisika.pptvektor_tm_ur_2010 mata pelajaran fisika.ppt
vektor_tm_ur_2010 mata pelajaran fisika.ppt
 

Ppt alin

  • 1. ALJABAR LINEAR VEKTOR GEOMETRI RUANG-2 DAN RUANG-3
  • 2. A. Pengertian Vektor Vektor : adalah suatu besaran yang memiliki arah dan besar tertentu. Contoh : kecepatan, gaya, percepatan, kuat medan listrik, dan induksi magnetik.
  • 3. Vektor-vektor dapat di nyatakan secara geometris sebagai segmen –segmen garis terarah atau pana-panah di ruang-2 dan di ruang-3; arah panah menentukan arah vektor dan panjang panah menyatakan besarnya .Ekor panah dinamakan titik awal (initial point) dari vektor dan ujung panah di namakan titik terminal(titik point).Kita akan menyatakan vektor dengan huruf kecil tebal misalnya; a,k,v,w dan x.
  • 4. B A (F)Kita tulis dengan vektor AB atau V = AB (B) Vektor ekuivalen : Vektor-vektor yang mempunyai panjang dan arah yang sama walaupun vektor-vektor tersebut mungkin di letakan pada kedudukab yang berbeda-beda V =W
  • 5. Operasi vektor  1. Penjumlahan vektor  Jika v dan w adalah sebarang dua vektor.Tempatkanlah vektor w sehingga titik awalnya berimpit dengan titik terminal v. Vektor v+w dinyatakan oleh panah dari titik awal v terhadap titik terminal w
  • 6. Operasi vektor  1. Penjumlahan vektor  Jika v dan w adalah sebarang dua vektor.Tempatkanlah vektor w sehingga titik awalnya berimpit dengan titik terminal v. Vektor v+w dinyatakan oleh panah dari titik awal v terhadap titik terminal w
  • 7. Penjumlahan : v + w = w + v (komutatif) (a+b)+c=a+(b+c) (asosiatif) Penjelasan : w a b v v+w a+b w+ v v w w (a+b)+c c a b b+c c a+(b+c)
  • 8. 2. PENGURANGAN VEKTOR a+b b a -b a+(-b) Jadi : a - b = a + (-b)
  • 9. 3. Perkalian vektor  a+a =2a, merupakan vektor dengan besar (panjang) 2 kali vektor a dan arahnya sama dengan a.  Begitu juga dengan –a+(-a)=-2a merupakan vektor yang besarnya 2 kali vektor a dan arahnya berlawanan dengan a
  • 10.  Jika k bilangan positif, maka ka adalah vektor yang besarnya k kali vektor a dan arahnya sama dengan a  Jika k bilangan negatif, maka -ka adalah vektor yang besarnya k kali vektor a dan arahnya berlawanan dengan a a 2a -2a
  • 11. VEKTOR DI RUANG-2 (BIDANG) v =(v1,v2) w=(w1,w2) Ekivalen jika dan hanya jika v1=w1 dan v2=w2 Maka, v + w = (v1+w1, v2+w2)
  • 12. Maka, Perkalian scalar: kV =(kv1,kv2) Dan Pengurangan : V-W = (v1 - w1, v2 - w2)
  • 13. VEKTOR DI RUANG –3 Sistem-sistem koordinat siku-siku di ruang-3 dapat digolongkan kedalam 2 kategori yakni, sistem tangan kiri atau (left handed) dan sistem tangan kanan (right handed). Sistem tangan kanan mempunyai sifat bahwa sekrup biasa yang diarahkan positif pada sumbu-z akan bergerak maju jika sumbu-x positif dirotasikan 900 menuju sumbu-y positif. Jika v = (v1, v2, v3 ) dan w = (w1, w2, w3 ) adalah dua vektor di ruang-3
  • 14. v dan w ekivalen jika dan hanya jika v1 = w1, v2 = w2 , dan v3 = w3 v + w = ( v1 + w1, v2 + w2, v3 + w3 ) kv = (kv1, kv2, kv3 ) v – w = v + (-w)
  • 15. z y x P2( x2, y2, z2 ) P1( x1, y1, z1) = - = ( x2, y2, z2 ) - ( x1, y1, z1 ) = ( x2 – x1 , y2 – y1 , z2 – z1 )