Model pembelajaran terpadu jaringan memungkinkan siswa untuk mengembangkan minat mereka melalui jaringan sumber daya internal dan eksternal. Guru berperan sebagai pendamping yang mendukung siswa menemukan koneksi baru untuk memperluas pengetahuan mereka. Model ini memberdayakan siswa untuk mengarahkan proses pembelajaran sesuai dengan kebutuhan mereka.
Model jaringan adalah model pembelajaran kolaboratif di mana siswa bekerja sama dengan ahli untuk menemukan informasi terkait mata pelajaran yang disukai. Model ini memberikan manfaat seperti memperluas pengetahuan siswa, menstimulasi informasi baru, dan melatih keterampilan pencarian informasi. Akan tetapi, model ini juga memiliki kelemahan seperti motivasi siswa yang berubah dan fokus yang terpecah. Penerapannya melibatkan
Dokumen tersebut membahas beberapa model pembelajaran, yaitu fragmented, connected, nested, dan shared. Model fragmented memisahkan bidang ilmu, connected menghubungkan topik antar bidang ilmu, nested mengintegrasikan tujuan pembelajaran, sedangkan shared menggabungkan dua bidang ilmu dalam satu fokus pembelajaran. Keempat model tersebut dapat diterapkan di sekolah dasar dengan mempertimbangkan tingkat pemahaman siswa.
Tugas mata kuliah Inovasi Pendidikan Dasar
Dosen Pengampu: Herdi Mulyana, M.Pd.
Kelas A Semester 7
Program Studi PGSD
Fakultas Pendidikan Ilmu Sosial, Bahasa dan Sastra
Institut Pendidikan Indonesia
Model pembelajaran terpadu jaringan memungkinkan siswa untuk mengembangkan minat mereka melalui jaringan sumber daya internal dan eksternal. Guru berperan sebagai pendamping yang mendukung siswa menemukan koneksi baru untuk memperluas pengetahuan mereka. Model ini memberdayakan siswa untuk mengarahkan proses pembelajaran sesuai dengan kebutuhan mereka.
Model jaringan adalah model pembelajaran kolaboratif di mana siswa bekerja sama dengan ahli untuk menemukan informasi terkait mata pelajaran yang disukai. Model ini memberikan manfaat seperti memperluas pengetahuan siswa, menstimulasi informasi baru, dan melatih keterampilan pencarian informasi. Akan tetapi, model ini juga memiliki kelemahan seperti motivasi siswa yang berubah dan fokus yang terpecah. Penerapannya melibatkan
Dokumen tersebut membahas beberapa model pembelajaran, yaitu fragmented, connected, nested, dan shared. Model fragmented memisahkan bidang ilmu, connected menghubungkan topik antar bidang ilmu, nested mengintegrasikan tujuan pembelajaran, sedangkan shared menggabungkan dua bidang ilmu dalam satu fokus pembelajaran. Keempat model tersebut dapat diterapkan di sekolah dasar dengan mempertimbangkan tingkat pemahaman siswa.
Tugas mata kuliah Inovasi Pendidikan Dasar
Dosen Pengampu: Herdi Mulyana, M.Pd.
Kelas A Semester 7
Program Studi PGSD
Fakultas Pendidikan Ilmu Sosial, Bahasa dan Sastra
Institut Pendidikan Indonesia
Model pembelajaran terpadu terdiri dari 10 model yaitu fragmented, connected, nested, sequenced, shared, webbed, threaded, integrated, immersed, dan networked. Kesepuluh model tersebut memiliki keunggulan dan kelemahan masing-masing dalam mengintegrasikan konsep, keterampilan, dan sikap antar mata pelajaran.
Dokumen ini membahas tentang pembelajaran berbasis proyek yang terdiri dari 5 komponen utama yaitu demonstrasi, aplikasi, pengaktifan, integrasi, dan pemusatan tugasan. Metode ini memberikan manfaat seperti menarik perhatian murid, memberi kesempatan untuk berkreasi, serta mengajarkan kerjasama dan penghargaan terhadap pendapat orang lain. Contoh pembelajaran berbasis proyek dijelaskan pada akhir dokumen.
Model pembelajaran terpadu tipe nested adalah model yang mengintegrasikan beberapa keterampilan dalam satu mata pelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran. Model ini memadukan keterampilan berpikir, sosial, dan mengorganisasi ke dalam materi pelajaran tertentu. Kelebihan model ini adalah memungkinkan guru mengajarkan beberapa keterampilan sekaligus dalam satu mata pelajaran.
Ppt pembelajaran terpadu model threadedrizka_pratiwi
Model pembelajaran terpadu yang disebut model threaded berfokus pada metakurikulum sebagai inti dari berbagai materi pelajaran. Model ini bertujuan menekankan keterampilan berpikir dan strategi pembelajaran siswa.
Dokumen tersebut membahas tentang micro-learning, yaitu pembelajaran dalam format singkat dan fokus untuk mencapai tujuan pembelajaran tertentu. Micro-learning dapat disajikan dalam berbagai format media digital dengan materi yang disajikan sedikit demi sedikit. Diberikan pula tips untuk merancang micro-learning yang efektif dengan membagi materi menjadi unit-unit kecil, menggunakan judul yang menarik perhatian, menggunakan visualisasi, serta bahasa yang
Buku ini membahas 29 model pembelajaran inovatif dengan tujuan membantu guru dalam memahami penerapan model pembelajaran di kelas. Setiap model pembelajaran dilengkapi dengan langkah-langkah pelaksanaan dan contoh penyusunan tindakan dalam penelitian tindakan kelas. Buku ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas penelitian tindakan kelas guru dan pengembangan profesi kependidikan secara berkelanj
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
1. Dokumen tersebut membahasikan model rekabentuk instruksional ASSURE dalam pembangunan courseware pengajaran dan pembelajaran.
2. Model ASSURE terdiri daripada 6 langkah utama yaitu menganalisis pelajar, menetapkan objektif, memilih metode dan media, menggunakan media, mendapatkan tanggapan pelajar, dan menilai serta merevisi bahan.
3. Model ini
Dokumen tersebut membahas model pembelajaran kooperatif tipe TAI (Team Assisted Individualization). Model ini melibatkan pembentukan kelompok siswa untuk belajar bersama, tes awal untuk menentukan kemampuan siswa, pengajaran kelompok, diskusi dan pengerjaan tugas kelompok, presentasi hasil kelompok, tes fakta, penilaian kelompok, dan penyajian ulang materi oleh guru. Model ini diharapkan dapat meningkatkan kerjasama s
This document discusses democracy and civil society. It contains sections on the meaning of democracy, the background and history of democracy, pillars of civil society, types of democracy based on ideological principles, and methods of expressing opinions. References are made to several authors who have written about democracy, including Zamroni, Jimly, Asshiddiqie, Alamudi, and Ahmad Sanusi. The meaning of democracy is defined as coming from Greek words meaning "people" and "to rule," and a quote from Abraham Lincoln describing democracy as government by, from, and for the people.
The document discusses something that was said would never happen but did occur, going against what was predicted. It also mentions stopping believing in something but that thing never actually happened.
Model pembelajaran terpadu terdiri dari 10 model yaitu fragmented, connected, nested, sequenced, shared, webbed, threaded, integrated, immersed, dan networked. Kesepuluh model tersebut memiliki keunggulan dan kelemahan masing-masing dalam mengintegrasikan konsep, keterampilan, dan sikap antar mata pelajaran.
Dokumen ini membahas tentang pembelajaran berbasis proyek yang terdiri dari 5 komponen utama yaitu demonstrasi, aplikasi, pengaktifan, integrasi, dan pemusatan tugasan. Metode ini memberikan manfaat seperti menarik perhatian murid, memberi kesempatan untuk berkreasi, serta mengajarkan kerjasama dan penghargaan terhadap pendapat orang lain. Contoh pembelajaran berbasis proyek dijelaskan pada akhir dokumen.
Model pembelajaran terpadu tipe nested adalah model yang mengintegrasikan beberapa keterampilan dalam satu mata pelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran. Model ini memadukan keterampilan berpikir, sosial, dan mengorganisasi ke dalam materi pelajaran tertentu. Kelebihan model ini adalah memungkinkan guru mengajarkan beberapa keterampilan sekaligus dalam satu mata pelajaran.
Ppt pembelajaran terpadu model threadedrizka_pratiwi
Model pembelajaran terpadu yang disebut model threaded berfokus pada metakurikulum sebagai inti dari berbagai materi pelajaran. Model ini bertujuan menekankan keterampilan berpikir dan strategi pembelajaran siswa.
Dokumen tersebut membahas tentang micro-learning, yaitu pembelajaran dalam format singkat dan fokus untuk mencapai tujuan pembelajaran tertentu. Micro-learning dapat disajikan dalam berbagai format media digital dengan materi yang disajikan sedikit demi sedikit. Diberikan pula tips untuk merancang micro-learning yang efektif dengan membagi materi menjadi unit-unit kecil, menggunakan judul yang menarik perhatian, menggunakan visualisasi, serta bahasa yang
Buku ini membahas 29 model pembelajaran inovatif dengan tujuan membantu guru dalam memahami penerapan model pembelajaran di kelas. Setiap model pembelajaran dilengkapi dengan langkah-langkah pelaksanaan dan contoh penyusunan tindakan dalam penelitian tindakan kelas. Buku ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas penelitian tindakan kelas guru dan pengembangan profesi kependidikan secara berkelanj
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
1. Dokumen tersebut membahasikan model rekabentuk instruksional ASSURE dalam pembangunan courseware pengajaran dan pembelajaran.
2. Model ASSURE terdiri daripada 6 langkah utama yaitu menganalisis pelajar, menetapkan objektif, memilih metode dan media, menggunakan media, mendapatkan tanggapan pelajar, dan menilai serta merevisi bahan.
3. Model ini
Dokumen tersebut membahas model pembelajaran kooperatif tipe TAI (Team Assisted Individualization). Model ini melibatkan pembentukan kelompok siswa untuk belajar bersama, tes awal untuk menentukan kemampuan siswa, pengajaran kelompok, diskusi dan pengerjaan tugas kelompok, presentasi hasil kelompok, tes fakta, penilaian kelompok, dan penyajian ulang materi oleh guru. Model ini diharapkan dapat meningkatkan kerjasama s
This document discusses democracy and civil society. It contains sections on the meaning of democracy, the background and history of democracy, pillars of civil society, types of democracy based on ideological principles, and methods of expressing opinions. References are made to several authors who have written about democracy, including Zamroni, Jimly, Asshiddiqie, Alamudi, and Ahmad Sanusi. The meaning of democracy is defined as coming from Greek words meaning "people" and "to rule," and a quote from Abraham Lincoln describing democracy as government by, from, and for the people.
The document discusses something that was said would never happen but did occur, going against what was predicted. It also mentions stopping believing in something but that thing never actually happened.
Dokumen tersebut membahas tentang demokrasi dan masyarakat madani. Terdapat penjelasan mengenai makna demokrasi, sejarah demokrasi, pilar-pilar demokrasi, macam-macam demokrasi, dan faktor yang memungkinkan terwujudnya masyarakat madani.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian demokrasi dan prinsip-prinsip demokrasi universal serta aspek-aspek demokrasi di Indonesia. Dokumen ini juga menjelaskan tentang perkembangan terakhir pelaksanaan hak asasi manusia di Indonesia yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 39 Tahun 1999 dan amandemen UUD 1945 pada Bab XA.
Mempertahankan keutuhan Indonesia dengan menjaga wilayah dan kekayaan tanah air, saling menghormati perbedaan namun mempertahankan kesamaan dan kebersamaan, serta taat pada peraturan.
The document discusses developing metacognitive skills in students. It defines metacognition as a person's conscious awareness and control of their thinking process. The presenter aims to help teachers understand metacognition, provide strategies to incorporate it into any subject, and gradually release responsibility to students. Specific strategies discussed include think-alouds, modeling, and asking key questions to help students make connections, visualize, infer, monitor comprehension, and more. The goal is for students to become active, independent learners.
This document provides biographical information about actress Vanessa Hudgens. It details facts about her family background, ethnicity, birthdate, interests, career highlights starring in the High School Musical franchise, solo music albums and tours, and film and television roles. Personal details are shared such as her favorite colors, foods, hobbies and childhood games. An overview of her nominations and awards is also included.
Dokumen tersebut membahas tentang sejarah sastra dan jenis-jenis sastra. Sastra diklasifikasikan menjadi sastra umum, nasional, dan bandingan. Sastra terdiri dari berbagai bentuk seperti prosa, puisi, prosa liris, dan drama; serta jenis seperti epik, lirik, didaktik, dan dramatik. Jenis karya sastra meliputi puisi, pantun, roman, cerpen, dongeng, dan lain-lain.
This document provides strategies for teachers to develop metacognitive skills in students. It recommends that teachers model their thinking process, verbalize what they are thinking, and explain the thought process to students. Teachers should help students connect new ideas to prior knowledge and explain why topics are important. The document also suggests having students state their learning, providing study tools and techniques, and using technology like graphic organizers and blogs to facilitate metacognition. The overall goal is for teachers to help students monitor and self-regulate their learning.
A fashion designer takes a design from concept to finished garment. They begin by sketching designs by hand or on a computer. Next, they create prototypes using inexpensive fabrics to refine their designs. Fashion designers oversee every step of the process, from fabric selection to fittings to the final fashion show. While the work involves creativity, it also requires strong organization, communication, and technical skills to bring a cohesive collection from vision to reality.
Dokumen tersebut membahas tentang hidrosfer yang meliputi siklus air, perairan darat seperti sungai, danau dan rawa, serta upaya penanggulangan banjir. Juga membahas tentang perairan laut seperti klasifikasi, morfologi dasar laut, dan sifat-sifat air laut.
Teks tersebut membahas tentang model-model pembelajaran terpadu, yaitu model nested, sequenced, webbed, threaded, integrated, immersed, networked, dan shared. Model nested meletakkan fokus pada pengembangan keterampilan berpikir, sosial, dan mengorganisasi. Model sequenced menyusun ulang topik antar mata pelajaran secara paralel. [/ringkasan]
Model pembelajaran yang paling cocok untuk sekolah dasar adalah model jaring-jaring atau webbed yang menggunakan pendekatan tematik dan memberikan pengalaman langsung kepada siswa untuk memahami konsep, dengan kelebihan memotivasi siswa dan mempermudah perencanaan guru meski sulit memilih tema dan berisiko hanya fokus pada kegiatan. Model keterhubungan atau connected menghubungkan konsep antar mata pelajaran, sedang model keterpaduan
Dokumen tersebut membahas tiga jenis desain kurikulum, yaitu: 1) subject centered design yang berfokus pada mata pelajaran, 2) learner centered design yang mengutamakan peran siswa, dan 3) problem centered design yang berfokus pada masalah-masalah masyarakat. Jenis desain kurikulum lainnya adalah broad fields design dan core design.
Ringkasan dari dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas sepuluh model pembelajaran terpadu menurut Robin Fogarty, yaitu fragmented, connected, nested, sequenced, shared, webbed, threaded, integrated, immersed, dan networked. Setiap model memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri dalam penerapannya.
Pembelajaran IPA terintegrasi merupakan pendekatan pembelajaran yang menghubungkan konsep-konsep IPA dengan bidang studi lain seperti seni, bahasa, dan sosial. Terdapat beberapa model pembelajaran terintegrasi seperti terhubung, jaring laba-laba, dan terintegrasi yang memadukan konsep-konsep beririsan antar bidang studi. Langkah-langkahnya meliputi pemilihan konsep beririsan, perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi
Model pembelajaran terpadu jaring laba-laba menggunakan pendekatan tematik sebagai pusat pembelajaran yang dijabarkan dalam berbagai kegiatan dan bidang pengembangan. Model ini dirancang seperti jaring laba-laba dengan tema sebagai pusatnya. Model ini memiliki kelebihan seperti motivasi guru dan siswa dalam menentukan tema serta memudahkan perencanaan, namun juga memiliki keterbatasan seperti kesulitan mem
Model pembelajaran terpadu nested adalah pendekatan pembelajaran yang mengintegrasikan kurikulum di dalam satu disiplin ilmu dengan fokus pada beberapa keterampilan belajar seperti berpikir, sosial, dan mengorganisasi dalam satu unit pembelajaran untuk mencapai tujuan materi pelajaran dan keterampilan. Model ini memadukan aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik serta keterampilan proses, sikap
Dokumen tersebut membahas model pembelajaran tematik PKn di SD, termasuk karakteristik pembelajaran tematik, langkah-langkahnya, kekuatan model ini, dan model-model pembelajaran terpadu seperti webbed, connected, dan integrated.
Ringkasan dokumen tersebut adalah: (1) Dokumen tersebut membahas tiga jenis desain kurikulum yaitu subject centered design, learner centered design, dan problem centered design; (2) Subject centered design adalah desain yang paling populer yang terstruktur berdasarkan mata pelajaran; (3) Learner centered design sulit ditemukan sumber belajarnya karena buku-buku berdasarkan subject design; (4) Problem centered design berfokus pada masalah-masalah sosial yang dihadapi sis
01 inovasi model model pembelajaran - muh khalifah mustamiNur Halimah
Dokumen tersebut membahas tentang inovasi model-model pembelajaran bidang sains untuk meningkatkan hasil belajar mahasiswa. Beberapa model pembelajaran yang dijelaskan adalah model pembelajaran menggunakan analogi, media, dan berbasis teknologi informasi seperti e-learning."
01 inovasi model model pembelajaran - muh khalifah mustamiNur Halimah
Dokumen tersebut membahas tentang inovasi model-model pembelajaran bidang sains untuk meningkatkan hasil belajar mahasiswa. Beberapa model pembelajaran yang dijelaskan adalah model pembelajaran menggunakan analogi, media, dan berbasis teknologi informasi seperti e-learning."
5. Kekuatan Webbed
Adanya faktor
motivasional yang
dihasilkan dari
menyeleksi tema yang
sangat diminati.
Model jaring laba-laba
relatif lebih mudah
dilakukan oleh guru yang
belum berpengalaman.
Model ini mempermudah
perencanaan kerja tim
untuk mengembangkan
tema ke dalam semua
bidang isi pelajaran.
Kelemahan Webbed
Langkah yang sulit dalam
pembelajaran terpadu model
jaring laba-laba adalah
menyeleksi tema.
Adanya kecenderungan
merumuskan suatu tema yang
dangkal, sehingga hal ini
hanya berguna secara artifisial
di dalam perencanaan
kurikulum.
Dalam pembelajaran guru
lebih fokus pada kegiatan dari
pada pengembangan konsep.
6. Model Keterhubungan
(Connected)
Model keterhubungan adalah model pembelajaran terpadu yang
secara sengaja diusahakan untuk menghubungkan satu konsep
dengan konsep lain, satu topik dengan topik lain, satu
keterampilan dengan keterampilan lain, tugas-tugas yang dilakukan
dalam satu hari dengan tugas-tugas yang dilakukan di hari
berikutnya, bahkan ide-ide yang dipelajari dalam satu semester
dengan ide-ide yang akan dipelajari pada semester berikutnya di
dalam satu mata pelajaran.
7. Kekuatan Connected
Dengan mengaitkan ide-
ide dalam satu mata
pelajaran.
Konsep-konsep kunci
dikembangkan siswa
secara terus menerus
sehingga terjadi
internalisasi.
Mengaitkan ide-ide
dalam suatu mata
pelajaran memungkinkan
siswa mengkaji,
mengkonseptualisasi,
memperbaiki, dan
mengasimilasi.
Kelemahan Connected
Berbagai mata pelajaran dalam
model ini tetap terpisah dan
nampak tidak terkait
Guru tidak didorong untuk
bekerjasama secara bersama-
sama sehingga isi pelajaran
tetap terfokus tanpa
merentangkan konsep-konsep
dan ide-ide antara mata
pelajaran.
Usaha-usaha yang
terkonsentrasi untuk
mengintegrasikan ide-ide
dalam suatu mata pelajaran
9. Kekuatan Integrated
Memudahkan siswa
untuk mengarahkan
keterkaitan dan
keterhubungan diantara
berbagai mata pelajaran.
Memungkinkan
pemahaman antar mata
pelajaran dan
memberikan
penghargaan terhadap
pengetahuan dan
keahlian.
Mampu membangun
motovasi.
Kelemahan Integrated
Model ini model yang
sangat sulit diterapkan
secara penuh.
Model ini menghendaki
guru yang terampil,
percaya diri dan menguasai
konsep, sikap dan
keterampilan yang sangat
diprioritaskan.
Model ini menghendaki
tim antar mata pelajaran
yang terkadang sulit
dilakukan, baik dalam
perencanaan maupun
pelaksanaan.
10. Model Bergalur
( Threaded )
Model Bergalur (Threaded)
adalah model pembelajaran
yang memfokuskan pada
metakurikulum yang
menggantikan atau yang
berpotongan dengan inti
materi subjek.
11. Kelebihan Threaded
Memutar sekitar
konsep
metakurikulum.
Guru menekankan
perilaku metakognisi
sehingga siswa belajar
mengenai bagaimana
mereka belajar.
Kebutuhan untuk
menambahkan
kurikulum “yang lain”.
Permukaan
metakurikulum, kecuali
disiplin tetap statis.
Hubungan di antara
dan antar isi mata
pelajaran tidak
ditekankan.
Kelemahan Thereaded
13. Kelebihan Immersed
siswa dapat memadukan
semua data dari setiap
bidang ilmu dan
menghasilkan pemikiran
sesuai dengan minatnya.
Siswa mengembangkan
konsep-konsep kunci
secara terus menerus
sehingga terjadi proses
internalisasi.
Kekurangan Immersed
Penyaringan semua gagasan
melalui cara pandang tunggal
yang sempit dapat
menimbulkan terlalu
prematur atau terlalu
tajamnya sebuah fokus.
Agar dimensi sudut pandang
siswa menjadi lebih dalam,
diperlukan pengalaman dan
pengetahuan yang luas.
Keadaan ini tentu cukup
sulit dipenuhi oleh siswa
pada jenjang pendidikan
dasar.
14. Lanjutan
Membenamkan ide-ide
beberapa bidang studi
memungkinkan siswa
mengkaji,
mengkonseptualisasi,
memperbaiki, serta
mengasimilasi ide-ide secara
terus menerus sehingga
memudahkan terjadinya
proses transfer ide-ide
bidang studi tersebut.
Menekankan pada
penggabungan pengetahuan
pada beberapa bidang studi
berbeda untuk membahas
suatu masalah khusus.
Pada jenjang pendidikan
dasar, keluasan wawasan
pemikiran siswa merupakan
hal semestinya ditekankan,
tidak perlu terburu-buru
untuk mengkhususkannya
15. Implementasi Perencanaan
Pembelajaran Terpadu
Menyusun sendiri butir-butirpembelajaran apa
saja yang dapat dipadu dan dipayungkan dalam
unit tematis tertentu.
Menetapkan Kompetensi Dasar(KD) dan
merumuskan indikatorpembelajarannya.
Mengidentifikasi keselarasan hubungan KD
dengan butir-butir indikatorhasil belajardari
antartopikpembelajaran.
Menentukan tema dan teks yang akan
dijadikan payung dan landas tumpu