SlideShare a Scribd company logo
1 of 29
KEPUTUSA
N
PEMBELIA
N
KONSUME
N
Pertemuan 4
Tujuan Pembelajaran
Diharapkan mampu:
1. Menjelaskan definisi keputusan pembelian konsumen
2. Mengidentifikasi model manusia
3. Menjelaskan empat macam model manusia
4. Menunjukkan keterampilan tentang pengambilan keputusan sebagai
pemecahan masalah
5. Mengidentifikasi tipe pengambilan keputusan
6. Menjelaskan langkah-langkah keputusan konsumen
Pertemuan Sebelumnya,,,,
Faktor-faktor yang mempengaruhi Konsumen /
Pembeli
 Faktor Budaya
- Kultur (Kebudayaan) : nilai, persepsi, perilaku
- Sub Kultur : kebangsaan, agama, daerah geografis
- Kelas Sosial : strata masyarakat.
 Sosial
- Kelompok acuan : keluarga, teman, tetangga
- Kelompok keluarga : istri/suami, anak, orangtua
- Peran & status : anak, istri, maager, direktur
Pertemuan Sebelumnya,,,,
 Faktor Pribadi
- Usia
- Pekerjaan
- Keadaan Ekonomi
- Gaya hidup
- Kepribadian dan konsep diri
 Dasar Psikologi
- Motivasi
- Persepsi
- Pengetahuan
Tahapan dalam proses keputusan pembelian
Pengenalan
Kebutuhan
Pencarian
Informasi
Evaluasi
Alternatif
Keputusan
Pembelian
Perilaku
setelah
membeli
Bagaimana Pelanggan Menangani Ketidakpuasan
Terjadi Ketidakpuasan
Mengambil Tindakan
Mengambil tindakan
umum
Mengadu langsung ke
perusahaan
Mengambil tindakan
hukum untuk
memperoleh tanggapan
Mengadu ke badan
swasta atau pemerintah
Mengambil tindakan
pribadi
Memutuskan untuk
berhenti membeli produk
dll
Memperingatkan teman
mengenai produk dll
Tidak mengambil
tindakan
Pengertian Keputusan Pembelian Konsumen
• Schiffman dan Kanuk (2000) mendefinisikan keputusan
sebagai pemilihan suatu tindakan dari dua pilihan alternative atau lebih.
• Seorang konsumen yang hendak memilih harus memiliki pilihan alternatif.
Contoh Keputusan Pembelian Konsumen
Sumber: Sumarwan, 2003
Kategori Keputusan Alternatif A Alternatif B
Keputusan Membeli atau
mengkonsumsi
Membeli rumah Menyewa rumah
Keputusan
pembelian/konsumsi merek
Makan di Kentucky Fried
Chicken
Makan di McDonald
Membeli Tiket Kelas Ekonomi Membeli Tiket Kelas Bisnis
Membeli Sedan Baleno Membeli Sedan Soluna
Keputusan saluran Belanja di Hero Supermarket Belanja di Makro
Keputusan cara pembayaran Membayar Tunai Membayar dengan Kredit
Pengambilan Keputusan Konsumen
Proses pengintegrasian yang mengkombinasikan pengetahuan
untuk mengevaluasi dua perilaku alternatif atau lebih, dan memilih
salah satu di antaranya.
(Setiadi, 2003)
Proses pemecahan masalah yang diarahkan pada sasaran.
Model Manusia
• Terdapat 4 macam perspektif model manusia :
- Manusia Ekonomi
- Manusia Pasif
- Manusia Kognitif
- Manusia Emosional
Manusia Ekonomi,
• Manusia dipandang sebagai seorang individu yang memutuskan secara
rasional.
BAGAIMANA CARANYA?
Seorang individu harus menyadari berbagai alternatif produk yang tersedia.
Dan juga harus mampu memeringkatkan alternatif tersebut berdasarkan
kebaikan dan keburukannya, dan mampu memilih yang terbaik dari alternatif
yang tersedia.
• Dalam konsep manusia ekonomi, Manusia memiliki kemampuan dan
keahlian yang terbatas sehingga tidak selalu memiliki informasi yang
sempurna mengenai produk dan jasa.
• Manusia hanya mengandalkan keputusan yang memberikan kepuasan
yang cukup, bukan kepuasan yang maksimum.
Manusia Pasif,
• Model ini menggambarkan manusia sebagai individu yang mementingkan
diri sendiri dan menerima berbagai macam promosi yang ditawarkan
pemasar.
• Konsumen sering kali dianggap sebagai objek yang bisa dimanipulasi.
• Model manusia pasif dianggap tidak realistis. Model tidak menggambarkan
peran konsumen yang sama dalam banyak situasi pembelian.
MAKSUDNYA!
• Yang dimaksud peran adalah pencarian informasi mengenai alternatif
produk dan pemilihan produk yang bisa memberikan kepuasan terbesar.
Manusia Kognitif,
• Model manusia kognitif menggambarkan konsumen sebagai individu yang
berpikir untuk memecahkan masalah.
• Manusia kognitif menempatkan diri pada kedua model, yaitu manusia
ekonomi dan kognitif.
• Seorang konsumen tidak memiliki informasi yang sempurna sebagaimana
digambarkan oleh manusia ekonomi sehingga dia tidak bisa mengambil
keputusan dengan sempurna. Akan tetapi, sangat aktif mencari informasi
dan berusaha mengambil keputusan yang memuaskan.
Manusia Emosional,
• Model ini menggambarkan konsumen sebagai individu yang memiliki
perasaan mendalam dan emosi yang mempengaruhi pembelian atau
kepemilikian barang-barang tertentu.
• Perasaan seperti: rasa senang, takut, cinta, khawatir, fantasi, atau
kenangan sangat mempengaruhi konsumen.
• Manusia emosional kurang berupaya mencari informasi sebelum membeli.
Konsumen lebih banyak mempertimbangkan suasana hati (mood) dan
perasaan saat itu.
• Suasana hati sama pentingnya dengan emosi dalam pengambilan
keputusan. Suasana hati adalah perasaan atau pikiran. Emosi adalah
suatu respons terhadap lingkungan tertentu.
Tipe Pengambilan Keputusan
• Situasi pembelian itu beragam.
- Ada 2 macam, yaitu jangka panjang dan jangka pendek.
- Jangka panjang, meliputi membeli sebuah rumah atau barang tahan
lama. Maka konsumen akan melakukan usaha yang intensif untuk mencari
informasi.
- Jangka pendek, meliputi membeli makanan dan minuman yang
merupakan kebutuhan sehari-hari, maka konsumen akan melakukan
pembelian secara rutin.
• Situasi pembelian yang berbeda menyebabkan konsumen tidak melakukan
langkah atau tahapan pengambilan keputusan yang sama.
Tipe Pengambilan Keputusan,
Menurut Schiffman dan Kanuk (2000) menyebutkan ada 3 tipe pengambilan
keputusan:
• Pemecahan masalah yang diperluas (extensive problem solving)
• Pemecahan masalah yang terbatas (limited problem solving)
• Pemecahan masalah rutin (routinized response behavior)
Pemecahan masalah yang diperluas
Ketika konsumen tidak memiliki kriteria untuk mengevaluasi sebuah kategori
produk atau merek tertentu pada kategori tersebut, atau tidak membatasi
jumlah merek yang akan dipertimbangkan ke dalam jumlah yang mudah
dievaluasi.
• Biasanya dilakukan pada pembelian barang yang tahan lama dan barang
yang mewah seperti mobil, rumah, pakaian mahal.
• Konsumen akan melakukan pencarian informasi yang intensif serta
melakukan evaluasi terhadap beberapa atau banyak alternatif.
• Konsumen juga akan melakukan evaluasi setelah membeli dan
menggunakan produk tersebut. Bila puas akan dikomunikasikan kepada
orang disekelilingnya. Bila kecewa, akan menyampaikannya dengan
nyaring kepada orang lain.
Pemecahan masalah yang terbatas
Pada tipe keputusan ini konsumen telah memiliki kriteria dasar untuk
mengevaluasi kategori produk dan berbagai merek pada kategori tersebut.
• Konsumen hanya membutuhkan tambahan informasi untuk bisa
membedakan antara berbagai merek tersebut.
• Contoh: pembelian sebagian produk di pasar swalayan.
Iklan dan peragaan produk di tempat penjualan telah membantu
konsumen mengenali produk.
Pemecahan masalah rutin
Konsumen telah memiliki pengalaman terhadap produk yang akan dibelinya.
• Konsumen hanya membutuhkan sedikit informasi.
• Contoh: kebanyakan pada pembelian makanan seperti mi instan,
konsumen biasanya hanya melewati dua tahapan: pengenalan kebutuhan
dan pembelian.
Langkah-langkah keputusan konsumen
a. Pengenalan kebutuhan
Pengenalan kebutuhan muncul ketika konsumen menghadapi suatu
masalah, yaitu suatu keadaan dimana terdapat perbedaan antara
keadaan yang diinginkan dan keadaan yang sebenarnya terjadi.
Contoh: seorang ibu menghadapi masalah tekanan waktu. Ibu harus
mencuci baju keluarganya, tetapi tidak memiliki banyak waktu untuk
melakukannya.
Kondisi ini membangkitkan pengenalan akan kebutuhan pembantu rumah
tangga atau kebutuhan memiliki mesin cuci.
Langkah-langkah keputusan konsumen,
b. Waktu
Misal: Konsumen yang terbiasa makan pagi pukul 06.00 secara otomatis
akan merasa lapar lagi pada siang hari.
• Waktu juga akan mendorong pengenalan kebutuhan lain yang
diinginkan oleh seorang konsumen.
• Konsumen yang lebih tua mungkin akan lebih memperhatikan
kesehatannya sehingga membutuhkan makanan-makanan yang sangat
selektif agar terhindar dari berbagai penyakit.
Langkah-langkah keputusan konsumen,
c. Perubahan situasi
Misal: Konsumen yang masih lajang mungkin akan menghabiskan
sebagian besar pengeluarannya untuk hiburan.
Jika sudah menikah, konsumen tersebut akan mengenali banyak
kebutuhan yang lain, misalnya harus menabung lebih banyak untuk
persiapan kelahiran anaknya sehingga mungkin mengurangi pengeluaran
untuk hiburan.
Langkah-langkah keputusan konsumen,
d. Kepemilihan produk
Misal: Seorang konsumen yang membeli mobil baru akan menyadari
perlunya produk lain.
Memerlukan sampo mobil, lap kanebo, peralatan untuk membersihkan
mobil, bahkan orang lain yang bisa membantunya mencuci dan
membersihkan mobil.
Langkah-langkah keputusan konsumen,
e. Konsumsi produk
Misal: jika persediaan buah-buahan di kulkas habis, konsumen akan
terpicu untuk membeli lagi buah-buahan untuk kebutuhan konsumsi.
Habisnya persediaan makanan yang ada di rumah sering kali mendorong
konsumen untuk menyadari kebutuhannya dan segera membeli makanan
agar bisa tersedia untuk konsumsi berikutnya.
Langkah-langkah keputusan konsumen,
f. Perbedaan individu
Misal: konsumen membeli mobil baru.
Asumsi:
- Karena mobil lamanya sering mogok.
- Karena ingin mobil baru karena lebih trendy.
- Karena ingin memiliki mobil model terbaru walaupun mobil lama baru
berusia satu tahun dan berfungsi masih baik.
Langkah-langkah keputusan konsumen,
g. Pengaruh pemasaran
Misal: Seorang peneliti telah lama memiliki masalah tentang bagaimana
mengolah data dengan cepat.
Maka dibutuhkan komputer yang canggih untuk membantunya mengolah
data. Namun, tidak tahu komputer mana yang harus dibeli.
Dengan melihat promosi yang menjelaskan sebuah komputer baru
dengan spesifikasi yang lebih baik dan diperagakan kecepatannya. Maka
si peneliti tertarik untuk mengambil keputusan, bahwa komputer itulah
yang bisa memenuhi kebutuhannya.
Langkah-langkah keputusan konsumen,
h. Pencarian informasi
Pencarian informasi berupa internal dan eksternal,
• Internal. Mengingat kembali semua informasi yang ada di dalam
ingatan, meliputi produk dan merek.
• Eksternal. Proses pencarian informasi mengenai berbagai produk dan
merek, pembelian, atau konsumsi pada lingkungan konsumen.
KRITERIA EVALUASI
Kriteria evaluasi adalah atribut atau karakteristik dari produk dan
jasa yang digunakan untuk mengevaluasi dan menilai alternatif
pilihan.
Contoh: ketika hendak membeli rumah, konsumen akan mempertimbangkan
beberapa atribut, misalnya: lokasi rumah, luas rumah, model rumah,
keamanan lingkungan, rawan banjir atau tidak, harga rumah, cara
pembayaran dan perusahaan pengembang.
Ada 3 atribut penting yang sering digunakan untuk evaluasi:
- Harga
- Merek
- Negara Asal
Selesai,,,
Pertemuan Berikutnya Motivasi
Konsumen

More Related Content

What's hot

Contoh Presentasi Pengenalan Produk
Contoh Presentasi Pengenalan ProdukContoh Presentasi Pengenalan Produk
Contoh Presentasi Pengenalan ProdukYusuf Saefudin
 
Presentation bisnis plan
Presentation bisnis planPresentation bisnis plan
Presentation bisnis planDita Ovita
 
Chapter 8 pembentukan dan pengubahan sikap konsumen
Chapter 8 pembentukan dan pengubahan sikap konsumenChapter 8 pembentukan dan pengubahan sikap konsumen
Chapter 8 pembentukan dan pengubahan sikap konsumenReni Kurniati
 
Konsep dasar perilaku konsumen
Konsep dasar perilaku konsumenKonsep dasar perilaku konsumen
Konsep dasar perilaku konsumensomayspartan
 
Penaksiran Fungsi Permintaan
Penaksiran Fungsi PermintaanPenaksiran Fungsi Permintaan
Penaksiran Fungsi PermintaanNailul Alfiyah
 
Strategi Proses Manajemen Operasional
Strategi Proses Manajemen OperasionalStrategi Proses Manajemen Operasional
Strategi Proses Manajemen OperasionalIkkaW
 
Bab ii. pengambilan keputusan konsumen
Bab ii. pengambilan keputusan konsumenBab ii. pengambilan keputusan konsumen
Bab ii. pengambilan keputusan konsumenvajri rahman
 
Bab 7. pengambilan keputusan o leh konsumen
Bab 7. pengambilan keputusan o leh konsumenBab 7. pengambilan keputusan o leh konsumen
Bab 7. pengambilan keputusan o leh konsumenJudianto Nugroho
 
Tugas perilaku konsumen mengenai iklan
Tugas perilaku konsumen mengenai iklanTugas perilaku konsumen mengenai iklan
Tugas perilaku konsumen mengenai iklanHartono Ikawy
 
Proposal usaha dengan analisis swot
Proposal usaha dengan analisis swotProposal usaha dengan analisis swot
Proposal usaha dengan analisis swotFidayatul Kasanah
 
Kepribadian dan gaya hidup konsumen
Kepribadian dan gaya hidup konsumenKepribadian dan gaya hidup konsumen
Kepribadian dan gaya hidup konsumenNailiamani Aman
 
Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis - Bab 6 Prinsip-prinsip Pemasaran ...
Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis - Bab 6 Prinsip-prinsip Pemasaran ...Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis - Bab 6 Prinsip-prinsip Pemasaran ...
Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis - Bab 6 Prinsip-prinsip Pemasaran ...Mirza Syah
 
1. Manajemen Pemasaran.ppt
1. Manajemen Pemasaran.ppt1. Manajemen Pemasaran.ppt
1. Manajemen Pemasaran.pptRahmadFebianto1
 
Bab 6 - Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis
Bab 6 - Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian BisnisBab 6 - Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis
Bab 6 - Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnismsahuleka
 
PROPOSAL PENELITIAN EKONOMI MANAJEMEN PEMASARAN
PROPOSAL PENELITIAN EKONOMI MANAJEMEN PEMASARAN PROPOSAL PENELITIAN EKONOMI MANAJEMEN PEMASARAN
PROPOSAL PENELITIAN EKONOMI MANAJEMEN PEMASARAN SyaifLasvera Eroer
 
Analisis Penerapan Sistem Informasi pada PT GO-JEK Indonesia
Analisis Penerapan Sistem Informasi pada PT GO-JEK IndonesiaAnalisis Penerapan Sistem Informasi pada PT GO-JEK Indonesia
Analisis Penerapan Sistem Informasi pada PT GO-JEK IndonesiaMaitsa Anggraini
 
Saluran distribusi (marketing2)
Saluran distribusi (marketing2)Saluran distribusi (marketing2)
Saluran distribusi (marketing2)Indra Purba
 

What's hot (20)

Contoh Presentasi Pengenalan Produk
Contoh Presentasi Pengenalan ProdukContoh Presentasi Pengenalan Produk
Contoh Presentasi Pengenalan Produk
 
Presentation bisnis plan
Presentation bisnis planPresentation bisnis plan
Presentation bisnis plan
 
Chapter 8 pembentukan dan pengubahan sikap konsumen
Chapter 8 pembentukan dan pengubahan sikap konsumenChapter 8 pembentukan dan pengubahan sikap konsumen
Chapter 8 pembentukan dan pengubahan sikap konsumen
 
Konsep dasar perilaku konsumen
Konsep dasar perilaku konsumenKonsep dasar perilaku konsumen
Konsep dasar perilaku konsumen
 
STRATEGI DISTRIBUSI
STRATEGI DISTRIBUSISTRATEGI DISTRIBUSI
STRATEGI DISTRIBUSI
 
Penaksiran Fungsi Permintaan
Penaksiran Fungsi PermintaanPenaksiran Fungsi Permintaan
Penaksiran Fungsi Permintaan
 
Kripik tempe krispy
Kripik tempe krispyKripik tempe krispy
Kripik tempe krispy
 
Strategi Proses Manajemen Operasional
Strategi Proses Manajemen OperasionalStrategi Proses Manajemen Operasional
Strategi Proses Manajemen Operasional
 
Bab ii. pengambilan keputusan konsumen
Bab ii. pengambilan keputusan konsumenBab ii. pengambilan keputusan konsumen
Bab ii. pengambilan keputusan konsumen
 
Bab 7. pengambilan keputusan o leh konsumen
Bab 7. pengambilan keputusan o leh konsumenBab 7. pengambilan keputusan o leh konsumen
Bab 7. pengambilan keputusan o leh konsumen
 
Tugas perilaku konsumen mengenai iklan
Tugas perilaku konsumen mengenai iklanTugas perilaku konsumen mengenai iklan
Tugas perilaku konsumen mengenai iklan
 
Proposal usaha dengan analisis swot
Proposal usaha dengan analisis swotProposal usaha dengan analisis swot
Proposal usaha dengan analisis swot
 
Kepribadian dan gaya hidup konsumen
Kepribadian dan gaya hidup konsumenKepribadian dan gaya hidup konsumen
Kepribadian dan gaya hidup konsumen
 
Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis - Bab 6 Prinsip-prinsip Pemasaran ...
Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis - Bab 6 Prinsip-prinsip Pemasaran ...Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis - Bab 6 Prinsip-prinsip Pemasaran ...
Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis - Bab 6 Prinsip-prinsip Pemasaran ...
 
1. Manajemen Pemasaran.ppt
1. Manajemen Pemasaran.ppt1. Manajemen Pemasaran.ppt
1. Manajemen Pemasaran.ppt
 
Bab 6 - Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis
Bab 6 - Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian BisnisBab 6 - Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis
Bab 6 - Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis
 
7 strategi lokasi
7 strategi lokasi7 strategi lokasi
7 strategi lokasi
 
PROPOSAL PENELITIAN EKONOMI MANAJEMEN PEMASARAN
PROPOSAL PENELITIAN EKONOMI MANAJEMEN PEMASARAN PROPOSAL PENELITIAN EKONOMI MANAJEMEN PEMASARAN
PROPOSAL PENELITIAN EKONOMI MANAJEMEN PEMASARAN
 
Analisis Penerapan Sistem Informasi pada PT GO-JEK Indonesia
Analisis Penerapan Sistem Informasi pada PT GO-JEK IndonesiaAnalisis Penerapan Sistem Informasi pada PT GO-JEK Indonesia
Analisis Penerapan Sistem Informasi pada PT GO-JEK Indonesia
 
Saluran distribusi (marketing2)
Saluran distribusi (marketing2)Saluran distribusi (marketing2)
Saluran distribusi (marketing2)
 

Viewers also liked

Perilaku Konsumen
Perilaku KonsumenPerilaku Konsumen
Perilaku KonsumenLEPISI
 
Sim, dinah nurazizah, hapzi ali, sistem informasi untuk keunggulan bersaing, ...
Sim, dinah nurazizah, hapzi ali, sistem informasi untuk keunggulan bersaing, ...Sim, dinah nurazizah, hapzi ali, sistem informasi untuk keunggulan bersaing, ...
Sim, dinah nurazizah, hapzi ali, sistem informasi untuk keunggulan bersaing, ...dinahaziz94
 
peran riset pemasaran dalam pengambilan
peran  riset pemasaran dalam pengambilanperan  riset pemasaran dalam pengambilan
peran riset pemasaran dalam pengambilanAli Mashduqi
 
4.1.1 jenis keputusan 4.1.2 proses pembuatan keputusan
4.1.1 jenis keputusan 4.1.2 proses pembuatan keputusan4.1.1 jenis keputusan 4.1.2 proses pembuatan keputusan
4.1.1 jenis keputusan 4.1.2 proses pembuatan keputusanshahrul75
 
Chapter 5 presentation
Chapter 5 presentationChapter 5 presentation
Chapter 5 presentationIna Primasari
 
Pelatihan pengambilan keputusan yang efektif (effective decision
Pelatihan pengambilan keputusan yang efektif (effective decisionPelatihan pengambilan keputusan yang efektif (effective decision
Pelatihan pengambilan keputusan yang efektif (effective decisionborobudurconsulting
 
Streaming VS Watching TV
Streaming VS Watching TVStreaming VS Watching TV
Streaming VS Watching TVShabrina Rina
 
Riset pasar dan pemasaran
Riset pasar dan pemasaran Riset pasar dan pemasaran
Riset pasar dan pemasaran amalia-fatwa
 
BAB 6 MANAJEMEN PEMASARAN
BAB 6 MANAJEMEN PEMASARANBAB 6 MANAJEMEN PEMASARAN
BAB 6 MANAJEMEN PEMASARANawindstruck
 
Teknik Pengambilan Keputusan
Teknik Pengambilan KeputusanTeknik Pengambilan Keputusan
Teknik Pengambilan KeputusanEko Mardianto
 
Penggal 2 p'buatan keputusan(visi pelajar)
Penggal 2 p'buatan keputusan(visi pelajar)Penggal 2 p'buatan keputusan(visi pelajar)
Penggal 2 p'buatan keputusan(visi pelajar)nurAkhma
 
Pengambilan Keputusan
Pengambilan KeputusanPengambilan Keputusan
Pengambilan KeputusanEko Mardianto
 
Tips Desain Slide Marketing by Pakar Slide
Tips Desain Slide Marketing by Pakar SlideTips Desain Slide Marketing by Pakar Slide
Tips Desain Slide Marketing by Pakar SlideDhony Firmansyah
 
Media Sosial & Perniagaan Mudah Alih 303 oleh Avana
Media Sosial & Perniagaan Mudah Alih 303 oleh AvanaMedia Sosial & Perniagaan Mudah Alih 303 oleh Avana
Media Sosial & Perniagaan Mudah Alih 303 oleh Avanasitecmy
 
Mengembangkan Program dan Strategi Penetapan Harga
Mengembangkan Program dan Strategi Penetapan HargaMengembangkan Program dan Strategi Penetapan Harga
Mengembangkan Program dan Strategi Penetapan HargaAldi Dwi Putra
 

Viewers also liked (20)

Perilaku Konsumen
Perilaku KonsumenPerilaku Konsumen
Perilaku Konsumen
 
Sim, dinah nurazizah, hapzi ali, sistem informasi untuk keunggulan bersaing, ...
Sim, dinah nurazizah, hapzi ali, sistem informasi untuk keunggulan bersaing, ...Sim, dinah nurazizah, hapzi ali, sistem informasi untuk keunggulan bersaing, ...
Sim, dinah nurazizah, hapzi ali, sistem informasi untuk keunggulan bersaing, ...
 
Pengambilan keputusan
Pengambilan keputusan Pengambilan keputusan
Pengambilan keputusan
 
Ko k group 1@2
Ko k group 1@2Ko k group 1@2
Ko k group 1@2
 
peran riset pemasaran dalam pengambilan
peran  riset pemasaran dalam pengambilanperan  riset pemasaran dalam pengambilan
peran riset pemasaran dalam pengambilan
 
4.1.1 jenis keputusan 4.1.2 proses pembuatan keputusan
4.1.1 jenis keputusan 4.1.2 proses pembuatan keputusan4.1.1 jenis keputusan 4.1.2 proses pembuatan keputusan
4.1.1 jenis keputusan 4.1.2 proses pembuatan keputusan
 
Chapter 5 presentation
Chapter 5 presentationChapter 5 presentation
Chapter 5 presentation
 
Pelatihan pengambilan keputusan yang efektif (effective decision
Pelatihan pengambilan keputusan yang efektif (effective decisionPelatihan pengambilan keputusan yang efektif (effective decision
Pelatihan pengambilan keputusan yang efektif (effective decision
 
Streaming VS Watching TV
Streaming VS Watching TVStreaming VS Watching TV
Streaming VS Watching TV
 
Riset pasar dan pemasaran
Riset pasar dan pemasaran Riset pasar dan pemasaran
Riset pasar dan pemasaran
 
PEMBUATAN KEPUTUSAN-TEACHER AIRIN
PEMBUATAN KEPUTUSAN-TEACHER AIRINPEMBUATAN KEPUTUSAN-TEACHER AIRIN
PEMBUATAN KEPUTUSAN-TEACHER AIRIN
 
BAB 6 MANAJEMEN PEMASARAN
BAB 6 MANAJEMEN PEMASARANBAB 6 MANAJEMEN PEMASARAN
BAB 6 MANAJEMEN PEMASARAN
 
Teknik Pengambilan Keputusan
Teknik Pengambilan KeputusanTeknik Pengambilan Keputusan
Teknik Pengambilan Keputusan
 
Penggal 2 p'buatan keputusan(visi pelajar)
Penggal 2 p'buatan keputusan(visi pelajar)Penggal 2 p'buatan keputusan(visi pelajar)
Penggal 2 p'buatan keputusan(visi pelajar)
 
Pengambilan Keputusan
Pengambilan KeputusanPengambilan Keputusan
Pengambilan Keputusan
 
Tips Desain Slide Marketing by Pakar Slide
Tips Desain Slide Marketing by Pakar SlideTips Desain Slide Marketing by Pakar Slide
Tips Desain Slide Marketing by Pakar Slide
 
Persepsi dan komunikasi
Persepsi dan komunikasiPersepsi dan komunikasi
Persepsi dan komunikasi
 
Media Sosial & Perniagaan Mudah Alih 303 oleh Avana
Media Sosial & Perniagaan Mudah Alih 303 oleh AvanaMedia Sosial & Perniagaan Mudah Alih 303 oleh Avana
Media Sosial & Perniagaan Mudah Alih 303 oleh Avana
 
muhammad imaaduddin
muhammad imaaduddinmuhammad imaaduddin
muhammad imaaduddin
 
Mengembangkan Program dan Strategi Penetapan Harga
Mengembangkan Program dan Strategi Penetapan HargaMengembangkan Program dan Strategi Penetapan Harga
Mengembangkan Program dan Strategi Penetapan Harga
 

Similar to Pertemuan 4

presentasi kel 4.pptx
presentasi kel 4.pptxpresentasi kel 4.pptx
presentasi kel 4.pptxArryAnanda
 
GELAGAT PENGGUNA
GELAGAT PENGGUNAGELAGAT PENGGUNA
GELAGAT PENGGUNACkg Nizam
 
MAKALAH PERILAKU KONSUMEN
MAKALAH PERILAKU KONSUMENMAKALAH PERILAKU KONSUMEN
MAKALAH PERILAKU KONSUMENdyna septiani
 
Perilaku konsumen
Perilaku konsumenPerilaku konsumen
Perilaku konsumenrezamolen
 
Perilaku konsumen
Perilaku konsumenPerilaku konsumen
Perilaku konsumenrezamolen
 
Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)
Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)
Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)rezamolen
 
Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)
Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)
Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)rezamolen
 
Hendra Bastian, Hapzi Ali, Tugas 3 MPB, UT-Tarakan, 2018
Hendra Bastian, Hapzi Ali, Tugas 3 MPB, UT-Tarakan, 2018Hendra Bastian, Hapzi Ali, Tugas 3 MPB, UT-Tarakan, 2018
Hendra Bastian, Hapzi Ali, Tugas 3 MPB, UT-Tarakan, 2018hendra_bastian
 
BMP EKMA4567 Perilaku Konsumen
BMP EKMA4567 Perilaku KonsumenBMP EKMA4567 Perilaku Konsumen
BMP EKMA4567 Perilaku KonsumenMang Engkus
 
Pertemuan ke 9 dan 10 manajemen strategi agribisnis
Pertemuan ke 9 dan 10 manajemen strategi agribisnisPertemuan ke 9 dan 10 manajemen strategi agribisnis
Pertemuan ke 9 dan 10 manajemen strategi agribisnisIr. Zakaria, M.M
 
Bab ii landasan teori
Bab ii landasan teoriBab ii landasan teori
Bab ii landasan teoriYUSTUSSAKAN
 
Bab ii landasan teori
Bab ii landasan teoriBab ii landasan teori
Bab ii landasan teoriYUSTUSSAKAN
 
Rangkuman pendahuluan perilaku konsumen
Rangkuman pendahuluan perilaku konsumen Rangkuman pendahuluan perilaku konsumen
Rangkuman pendahuluan perilaku konsumen Lisca Ardiwinata
 
Tugas soft skill ke 7
Tugas soft skill ke 7Tugas soft skill ke 7
Tugas soft skill ke 7Mira Erviana
 
Tugas soft skill ke 7
Tugas soft skill ke 7Tugas soft skill ke 7
Tugas soft skill ke 7Mira Erviana
 

Similar to Pertemuan 4 (20)

Permen
PermenPermen
Permen
 
presentasi kel 4.pptx
presentasi kel 4.pptxpresentasi kel 4.pptx
presentasi kel 4.pptx
 
GELAGAT PENGGUNA
GELAGAT PENGGUNAGELAGAT PENGGUNA
GELAGAT PENGGUNA
 
MAKALAH PERILAKU KONSUMEN
MAKALAH PERILAKU KONSUMENMAKALAH PERILAKU KONSUMEN
MAKALAH PERILAKU KONSUMEN
 
Pertemuan 5
Pertemuan 5Pertemuan 5
Pertemuan 5
 
Perilaku konsumen
Perilaku konsumenPerilaku konsumen
Perilaku konsumen
 
Perilaku konsumen
Perilaku konsumenPerilaku konsumen
Perilaku konsumen
 
Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)
Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)
Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)
 
Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)
Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)
Perilakukonsumen 120115083338-phpapp02(1)
 
Menpas02 3T Perikon
Menpas02 3T PerikonMenpas02 3T Perikon
Menpas02 3T Perikon
 
Softskill
SoftskillSoftskill
Softskill
 
Hendra Bastian, Hapzi Ali, Tugas 3 MPB, UT-Tarakan, 2018
Hendra Bastian, Hapzi Ali, Tugas 3 MPB, UT-Tarakan, 2018Hendra Bastian, Hapzi Ali, Tugas 3 MPB, UT-Tarakan, 2018
Hendra Bastian, Hapzi Ali, Tugas 3 MPB, UT-Tarakan, 2018
 
BMP EKMA4567 Perilaku Konsumen
BMP EKMA4567 Perilaku KonsumenBMP EKMA4567 Perilaku Konsumen
BMP EKMA4567 Perilaku Konsumen
 
Pk pertemuan 2
Pk pertemuan 2Pk pertemuan 2
Pk pertemuan 2
 
Pertemuan ke 9 dan 10 manajemen strategi agribisnis
Pertemuan ke 9 dan 10 manajemen strategi agribisnisPertemuan ke 9 dan 10 manajemen strategi agribisnis
Pertemuan ke 9 dan 10 manajemen strategi agribisnis
 
Bab ii landasan teori
Bab ii landasan teoriBab ii landasan teori
Bab ii landasan teori
 
Bab ii landasan teori
Bab ii landasan teoriBab ii landasan teori
Bab ii landasan teori
 
Rangkuman pendahuluan perilaku konsumen
Rangkuman pendahuluan perilaku konsumen Rangkuman pendahuluan perilaku konsumen
Rangkuman pendahuluan perilaku konsumen
 
Tugas soft skill ke 7
Tugas soft skill ke 7Tugas soft skill ke 7
Tugas soft skill ke 7
 
Tugas soft skill ke 7
Tugas soft skill ke 7Tugas soft skill ke 7
Tugas soft skill ke 7
 

More from Indra Abdam Muwakhid (20)

Uts
UtsUts
Uts
 
Jawab soal b
Jawab soal bJawab soal b
Jawab soal b
 
Jawab soal a
Jawab soal aJawab soal a
Jawab soal a
 
Jawab soal c
Jawab soal cJawab soal c
Jawab soal c
 
04 storyboard
04 storyboard04 storyboard
04 storyboard
 
04 type of data
04 type of data04 type of data
04 type of data
 
Perkuliahan kelas b (daspro)
Perkuliahan kelas b (daspro)Perkuliahan kelas b (daspro)
Perkuliahan kelas b (daspro)
 
Perkuliahan kelas a (daspro)
Perkuliahan kelas a (daspro)Perkuliahan kelas a (daspro)
Perkuliahan kelas a (daspro)
 
Perkuliahan kelas c (daspro)
Perkuliahan kelas c (daspro)Perkuliahan kelas c (daspro)
Perkuliahan kelas c (daspro)
 
06 pengenalan alat keluaran
06 pengenalan alat keluaran06 pengenalan alat keluaran
06 pengenalan alat keluaran
 
03 pseudocode
03 pseudocode03 pseudocode
03 pseudocode
 
04 pengenalan alat masukan
04 pengenalan alat masukan04 pengenalan alat masukan
04 pengenalan alat masukan
 
02 algoritma
02 algoritma02 algoritma
02 algoritma
 
01 kontrak kuliah
01 kontrak kuliah01 kontrak kuliah
01 kontrak kuliah
 
03 dasar sistem komputer
03 dasar sistem komputer03 dasar sistem komputer
03 dasar sistem komputer
 
02 pengenalan ti
02 pengenalan ti02 pengenalan ti
02 pengenalan ti
 
01 kontrak
01 kontrak01 kontrak
01 kontrak
 
01 kontrak
01 kontrak01 kontrak
01 kontrak
 
Jawab soal excel
Jawab soal excelJawab soal excel
Jawab soal excel
 
Soal uas
Soal uasSoal uas
Soal uas
 

Recently uploaded

Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...laila16682
 
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptxMateri Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptxIKLASSENJAYA
 
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannyaModul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannyaAnggrianiTulle
 
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfmateri+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfkaramitha
 
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptxPPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptxSDN1Wayhalom
 
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptxPower Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptxSitiRukmanah5
 
Fisika Dasar Usaha dan Energi Fisika.pptx
Fisika Dasar Usaha dan Energi Fisika.pptxFisika Dasar Usaha dan Energi Fisika.pptx
Fisika Dasar Usaha dan Energi Fisika.pptxPutriAriatna
 
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfDampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfssuser4743df
 
Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)
Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)
Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)ratnawijayanti31
 
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptxCASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptxresidentcardio13usk
 
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxTEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxSyabilAfandi
 
kekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratprium
kekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratpriumkekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratprium
kekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratpriumfebrie2
 

Recently uploaded (12)

Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
 
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptxMateri Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
 
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannyaModul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
 
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfmateri+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
 
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptxPPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
 
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptxPower Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
 
Fisika Dasar Usaha dan Energi Fisika.pptx
Fisika Dasar Usaha dan Energi Fisika.pptxFisika Dasar Usaha dan Energi Fisika.pptx
Fisika Dasar Usaha dan Energi Fisika.pptx
 
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfDampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
 
Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)
Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)
Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)
 
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptxCASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
 
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxTEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
 
kekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratprium
kekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratpriumkekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratprium
kekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratprium
 

Pertemuan 4

  • 2. Tujuan Pembelajaran Diharapkan mampu: 1. Menjelaskan definisi keputusan pembelian konsumen 2. Mengidentifikasi model manusia 3. Menjelaskan empat macam model manusia 4. Menunjukkan keterampilan tentang pengambilan keputusan sebagai pemecahan masalah 5. Mengidentifikasi tipe pengambilan keputusan 6. Menjelaskan langkah-langkah keputusan konsumen
  • 3. Pertemuan Sebelumnya,,,, Faktor-faktor yang mempengaruhi Konsumen / Pembeli  Faktor Budaya - Kultur (Kebudayaan) : nilai, persepsi, perilaku - Sub Kultur : kebangsaan, agama, daerah geografis - Kelas Sosial : strata masyarakat.  Sosial - Kelompok acuan : keluarga, teman, tetangga - Kelompok keluarga : istri/suami, anak, orangtua - Peran & status : anak, istri, maager, direktur
  • 4. Pertemuan Sebelumnya,,,,  Faktor Pribadi - Usia - Pekerjaan - Keadaan Ekonomi - Gaya hidup - Kepribadian dan konsep diri  Dasar Psikologi - Motivasi - Persepsi - Pengetahuan
  • 5. Tahapan dalam proses keputusan pembelian Pengenalan Kebutuhan Pencarian Informasi Evaluasi Alternatif Keputusan Pembelian Perilaku setelah membeli
  • 6. Bagaimana Pelanggan Menangani Ketidakpuasan Terjadi Ketidakpuasan Mengambil Tindakan Mengambil tindakan umum Mengadu langsung ke perusahaan Mengambil tindakan hukum untuk memperoleh tanggapan Mengadu ke badan swasta atau pemerintah Mengambil tindakan pribadi Memutuskan untuk berhenti membeli produk dll Memperingatkan teman mengenai produk dll Tidak mengambil tindakan
  • 7. Pengertian Keputusan Pembelian Konsumen • Schiffman dan Kanuk (2000) mendefinisikan keputusan sebagai pemilihan suatu tindakan dari dua pilihan alternative atau lebih. • Seorang konsumen yang hendak memilih harus memiliki pilihan alternatif.
  • 8. Contoh Keputusan Pembelian Konsumen Sumber: Sumarwan, 2003 Kategori Keputusan Alternatif A Alternatif B Keputusan Membeli atau mengkonsumsi Membeli rumah Menyewa rumah Keputusan pembelian/konsumsi merek Makan di Kentucky Fried Chicken Makan di McDonald Membeli Tiket Kelas Ekonomi Membeli Tiket Kelas Bisnis Membeli Sedan Baleno Membeli Sedan Soluna Keputusan saluran Belanja di Hero Supermarket Belanja di Makro Keputusan cara pembayaran Membayar Tunai Membayar dengan Kredit
  • 9. Pengambilan Keputusan Konsumen Proses pengintegrasian yang mengkombinasikan pengetahuan untuk mengevaluasi dua perilaku alternatif atau lebih, dan memilih salah satu di antaranya. (Setiadi, 2003) Proses pemecahan masalah yang diarahkan pada sasaran.
  • 10. Model Manusia • Terdapat 4 macam perspektif model manusia : - Manusia Ekonomi - Manusia Pasif - Manusia Kognitif - Manusia Emosional
  • 11. Manusia Ekonomi, • Manusia dipandang sebagai seorang individu yang memutuskan secara rasional. BAGAIMANA CARANYA? Seorang individu harus menyadari berbagai alternatif produk yang tersedia. Dan juga harus mampu memeringkatkan alternatif tersebut berdasarkan kebaikan dan keburukannya, dan mampu memilih yang terbaik dari alternatif yang tersedia. • Dalam konsep manusia ekonomi, Manusia memiliki kemampuan dan keahlian yang terbatas sehingga tidak selalu memiliki informasi yang sempurna mengenai produk dan jasa. • Manusia hanya mengandalkan keputusan yang memberikan kepuasan yang cukup, bukan kepuasan yang maksimum.
  • 12. Manusia Pasif, • Model ini menggambarkan manusia sebagai individu yang mementingkan diri sendiri dan menerima berbagai macam promosi yang ditawarkan pemasar. • Konsumen sering kali dianggap sebagai objek yang bisa dimanipulasi. • Model manusia pasif dianggap tidak realistis. Model tidak menggambarkan peran konsumen yang sama dalam banyak situasi pembelian. MAKSUDNYA! • Yang dimaksud peran adalah pencarian informasi mengenai alternatif produk dan pemilihan produk yang bisa memberikan kepuasan terbesar.
  • 13. Manusia Kognitif, • Model manusia kognitif menggambarkan konsumen sebagai individu yang berpikir untuk memecahkan masalah. • Manusia kognitif menempatkan diri pada kedua model, yaitu manusia ekonomi dan kognitif. • Seorang konsumen tidak memiliki informasi yang sempurna sebagaimana digambarkan oleh manusia ekonomi sehingga dia tidak bisa mengambil keputusan dengan sempurna. Akan tetapi, sangat aktif mencari informasi dan berusaha mengambil keputusan yang memuaskan.
  • 14. Manusia Emosional, • Model ini menggambarkan konsumen sebagai individu yang memiliki perasaan mendalam dan emosi yang mempengaruhi pembelian atau kepemilikian barang-barang tertentu. • Perasaan seperti: rasa senang, takut, cinta, khawatir, fantasi, atau kenangan sangat mempengaruhi konsumen. • Manusia emosional kurang berupaya mencari informasi sebelum membeli. Konsumen lebih banyak mempertimbangkan suasana hati (mood) dan perasaan saat itu. • Suasana hati sama pentingnya dengan emosi dalam pengambilan keputusan. Suasana hati adalah perasaan atau pikiran. Emosi adalah suatu respons terhadap lingkungan tertentu.
  • 15. Tipe Pengambilan Keputusan • Situasi pembelian itu beragam. - Ada 2 macam, yaitu jangka panjang dan jangka pendek. - Jangka panjang, meliputi membeli sebuah rumah atau barang tahan lama. Maka konsumen akan melakukan usaha yang intensif untuk mencari informasi. - Jangka pendek, meliputi membeli makanan dan minuman yang merupakan kebutuhan sehari-hari, maka konsumen akan melakukan pembelian secara rutin. • Situasi pembelian yang berbeda menyebabkan konsumen tidak melakukan langkah atau tahapan pengambilan keputusan yang sama.
  • 16. Tipe Pengambilan Keputusan, Menurut Schiffman dan Kanuk (2000) menyebutkan ada 3 tipe pengambilan keputusan: • Pemecahan masalah yang diperluas (extensive problem solving) • Pemecahan masalah yang terbatas (limited problem solving) • Pemecahan masalah rutin (routinized response behavior)
  • 17. Pemecahan masalah yang diperluas Ketika konsumen tidak memiliki kriteria untuk mengevaluasi sebuah kategori produk atau merek tertentu pada kategori tersebut, atau tidak membatasi jumlah merek yang akan dipertimbangkan ke dalam jumlah yang mudah dievaluasi. • Biasanya dilakukan pada pembelian barang yang tahan lama dan barang yang mewah seperti mobil, rumah, pakaian mahal. • Konsumen akan melakukan pencarian informasi yang intensif serta melakukan evaluasi terhadap beberapa atau banyak alternatif. • Konsumen juga akan melakukan evaluasi setelah membeli dan menggunakan produk tersebut. Bila puas akan dikomunikasikan kepada orang disekelilingnya. Bila kecewa, akan menyampaikannya dengan nyaring kepada orang lain.
  • 18. Pemecahan masalah yang terbatas Pada tipe keputusan ini konsumen telah memiliki kriteria dasar untuk mengevaluasi kategori produk dan berbagai merek pada kategori tersebut. • Konsumen hanya membutuhkan tambahan informasi untuk bisa membedakan antara berbagai merek tersebut. • Contoh: pembelian sebagian produk di pasar swalayan. Iklan dan peragaan produk di tempat penjualan telah membantu konsumen mengenali produk.
  • 19. Pemecahan masalah rutin Konsumen telah memiliki pengalaman terhadap produk yang akan dibelinya. • Konsumen hanya membutuhkan sedikit informasi. • Contoh: kebanyakan pada pembelian makanan seperti mi instan, konsumen biasanya hanya melewati dua tahapan: pengenalan kebutuhan dan pembelian.
  • 20. Langkah-langkah keputusan konsumen a. Pengenalan kebutuhan Pengenalan kebutuhan muncul ketika konsumen menghadapi suatu masalah, yaitu suatu keadaan dimana terdapat perbedaan antara keadaan yang diinginkan dan keadaan yang sebenarnya terjadi. Contoh: seorang ibu menghadapi masalah tekanan waktu. Ibu harus mencuci baju keluarganya, tetapi tidak memiliki banyak waktu untuk melakukannya. Kondisi ini membangkitkan pengenalan akan kebutuhan pembantu rumah tangga atau kebutuhan memiliki mesin cuci.
  • 21. Langkah-langkah keputusan konsumen, b. Waktu Misal: Konsumen yang terbiasa makan pagi pukul 06.00 secara otomatis akan merasa lapar lagi pada siang hari. • Waktu juga akan mendorong pengenalan kebutuhan lain yang diinginkan oleh seorang konsumen. • Konsumen yang lebih tua mungkin akan lebih memperhatikan kesehatannya sehingga membutuhkan makanan-makanan yang sangat selektif agar terhindar dari berbagai penyakit.
  • 22. Langkah-langkah keputusan konsumen, c. Perubahan situasi Misal: Konsumen yang masih lajang mungkin akan menghabiskan sebagian besar pengeluarannya untuk hiburan. Jika sudah menikah, konsumen tersebut akan mengenali banyak kebutuhan yang lain, misalnya harus menabung lebih banyak untuk persiapan kelahiran anaknya sehingga mungkin mengurangi pengeluaran untuk hiburan.
  • 23. Langkah-langkah keputusan konsumen, d. Kepemilihan produk Misal: Seorang konsumen yang membeli mobil baru akan menyadari perlunya produk lain. Memerlukan sampo mobil, lap kanebo, peralatan untuk membersihkan mobil, bahkan orang lain yang bisa membantunya mencuci dan membersihkan mobil.
  • 24. Langkah-langkah keputusan konsumen, e. Konsumsi produk Misal: jika persediaan buah-buahan di kulkas habis, konsumen akan terpicu untuk membeli lagi buah-buahan untuk kebutuhan konsumsi. Habisnya persediaan makanan yang ada di rumah sering kali mendorong konsumen untuk menyadari kebutuhannya dan segera membeli makanan agar bisa tersedia untuk konsumsi berikutnya.
  • 25. Langkah-langkah keputusan konsumen, f. Perbedaan individu Misal: konsumen membeli mobil baru. Asumsi: - Karena mobil lamanya sering mogok. - Karena ingin mobil baru karena lebih trendy. - Karena ingin memiliki mobil model terbaru walaupun mobil lama baru berusia satu tahun dan berfungsi masih baik.
  • 26. Langkah-langkah keputusan konsumen, g. Pengaruh pemasaran Misal: Seorang peneliti telah lama memiliki masalah tentang bagaimana mengolah data dengan cepat. Maka dibutuhkan komputer yang canggih untuk membantunya mengolah data. Namun, tidak tahu komputer mana yang harus dibeli. Dengan melihat promosi yang menjelaskan sebuah komputer baru dengan spesifikasi yang lebih baik dan diperagakan kecepatannya. Maka si peneliti tertarik untuk mengambil keputusan, bahwa komputer itulah yang bisa memenuhi kebutuhannya.
  • 27. Langkah-langkah keputusan konsumen, h. Pencarian informasi Pencarian informasi berupa internal dan eksternal, • Internal. Mengingat kembali semua informasi yang ada di dalam ingatan, meliputi produk dan merek. • Eksternal. Proses pencarian informasi mengenai berbagai produk dan merek, pembelian, atau konsumsi pada lingkungan konsumen.
  • 28. KRITERIA EVALUASI Kriteria evaluasi adalah atribut atau karakteristik dari produk dan jasa yang digunakan untuk mengevaluasi dan menilai alternatif pilihan. Contoh: ketika hendak membeli rumah, konsumen akan mempertimbangkan beberapa atribut, misalnya: lokasi rumah, luas rumah, model rumah, keamanan lingkungan, rawan banjir atau tidak, harga rumah, cara pembayaran dan perusahaan pengembang. Ada 3 atribut penting yang sering digunakan untuk evaluasi: - Harga - Merek - Negara Asal