Dokumen tersebut membahas tentang grafika komputer untuk komunikasi, fungsi-fungsi komunikasi, media dan teknologi terkait grafika komputer seperti desain grafis, teknologi informasi, multimedia, dan programing multimedia. Juga dibahas mengenai media komunikasi grafis, perbedaan antara percetakan dan multimedia, peluang kerja desainer grafis, serta perbandingan antara manual design dan digital design.
memahami komunikasi dasar, akan lebih memudahkan dalam memahami banyak tipikal komunikasi lainnya, dan komunikasi politik adalah salah satu yang cukup mudah ditemukan dalam kehidupan keseharian manusia.
Uncertainty Reduction Theory - Annissa Savira Mankom B Fikom Unpad 2013Annissa Savira II
Ppt ini berisikan tentang Teori Pengurangan Ketidakpastian. Ppt ini merupakan salah satu tugas dari mata kuliah Teori Komunikasi pada jurusan Manajemen Komunikasi Fikom Unpad 2013.
memahami komunikasi dasar, akan lebih memudahkan dalam memahami banyak tipikal komunikasi lainnya, dan komunikasi politik adalah salah satu yang cukup mudah ditemukan dalam kehidupan keseharian manusia.
Uncertainty Reduction Theory - Annissa Savira Mankom B Fikom Unpad 2013Annissa Savira II
Ppt ini berisikan tentang Teori Pengurangan Ketidakpastian. Ppt ini merupakan salah satu tugas dari mata kuliah Teori Komunikasi pada jurusan Manajemen Komunikasi Fikom Unpad 2013.
Mengoptimalkan Animasi sebagai Media Komunikasi VisualToto Haryadi
Berbicara tentang animasi, tidak hanya sebatas film animasi 2D atau 3D yang bisa kita saksikan melalui TV/youtube. Animasi sebagai salah satu auio-visual gerak memiliki perang sangat penting dalam DKV. Animasi bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan: advertising, social campaign, branding, academic, content, serta penggunaan lainnya.
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
4. Media Komunikasi Grafis
Spesial
Offer
Media
Luar Ruang
Media
Elektronik
Media
Cetak
Tempat Pajang
/ Display
- Poster
- Brosur
- Buku
- Stiker
- Sampul CD/DVD
- Leaflet
- Tas Belanja
- Kartu Nama
- Iklan Majalah / Koran
- Spanduk
- Banner
- X-Banner
- Bilboard
- Papan Nama
- Neon Sign
- Baliho
- Mobil Box
- Televisi
- Film
- Internet
- Handphone
- Komputer
- Radio
- dll
- Etalase
- Desain gantung
- Floor Stand
- Kaos
- Topi
- Payung
- Gelas
- Souvenir
- Tas
- Dll
5. PERCETAKAN VS MULTIMEDIA
MULTIMEDIAPERCETAKAN
• Palet Warna CMYK
• File: tiff, eps
• Ukuran File Besar
• Diproduksi dengan Cat atau Tinta
• Media Kertas atau lainnya
• Ukuran Bidang Bebas
• Resolusi Min 300 dpi
• Warna dasar = Putih
(tanpa tinta/cat)
Palet Warna RGB
File: jpg, gif, png
Ukuran File Kecil
Diproduksi dengan Cahaya Lampu RGB
Media Monitor Display
Ukuran Bidang mengikuti ukuran monitor 4:3 atau 16:9
Resolusi Rendah 72 dpi
Warna dasar = Hitam
(tanpa cahaya)
6. PELUANG KERJA DESAINER GRAFIS
Menterjemahkan Konsep
desaib sampai final
VISUALIZER
Memutuskan / Menentukan
desain agar bisa diterima
target pasar yang dituju
DESAINER
Berfikir dengan melibatkan
banyak factor (budaya,
agama, sejarah, geografis, dll)
KONSEPTOR
BRAINWARE
HARDWARE
SOFTWARE
BRAINWARE
HARDWARE
SOFTWARE
BRAINWARE
HARDWARE
SOFTWARE
8. ADVERTISING
B I D A N G D E S A I N G R A F I S
Branding Company, Type Design, Printing Industry,
Editorial Design, Book Design, Information Design.
INFORMATION TECHONOGY (IT)
Software Design, Web Design, Interactive Design.
MULTIMEDIA
Movie Production, Music Visualizer, Game Design.
12. HARGA
DESAIN
Harga sesuai Biaya Produksi
Menentukan harga
ada beberapa pendekatan:
Kerumitan dan Sumber Daya
Harga mengikuti Budget Klient
Kualitas Menyesuaikan
Harga mengikuti Harga Pasar
Bersaing dengan orang lain
Menghargai Diri Sendiri
Idealnya. Sesuai portofolio, pengalaman, nama
besar, dll.
13. MANUAL VS DIGITAL
• Sentuhan / Kesan lebih Manusiawi
• Kecepatannya untuk menumpahkan gagasan dalam goresan
tangan
• Kebebasan dengan media yang ada di alam.
• Cocok untuk menggambar naturalis. (Komik dan Ilustrasi)
• Gambar dipengaruhi kepribadian, sifat dan emosional.
KEUNTUNGAN
• Harga relative mahal
• Sulit diduplikasi
• Waktu pengerjaan desain relative lama
• Perlu kecermatan dan extra kehati-hatian
• Lebih baik memiliki bakat, notivasi tinggi dan latihan yang konsisten.
KEKURANGAN
• Waktu produksi lebih Cepat dengan pengetahuan software dan
hardware.
• Harga lebih murah dan kompetitif
• Mudah diduplikasi
• Mudah diperbaiki
• Adanya pustaka
KEUNTUNGAN
• Garis dengan sentuhan computer relative kaku dan rapih.
• Ketergantungan terhadap teknologi.
• Segi orisinalitas sering dipertanyakan dan dipermasalahkan
• Sulit mencurahkan gagasan ke dalam gambar dalam waktu singkat
KEKURANGAN