Paragraf adalah kumpulan kalimat yang membahas satu ide atau topik. Paragraf harus memiliki kesatuan dan kepaduan ide. Ada tiga jenis paragraf: pembuka, pengembang, dan penutup. Paragraf dapat dikembangkan dengan ilustrasi atau analisis, seperti contoh, fakta, alasan, atau cerita.

1. PARAGRAF DALAM BAHASA
INDONESIAOleh :
Kelompok 6 (Prodi PKN)
1. Ahmad Zaki Hafizi A1A213070
2. Ariani A1A213071
3. Dalilah Husna A1A213060
4. Fajar Rahmadi A1A213029
5. Hamidah A1A213013
6. Irma A1A213062
7. Khairiyati A1A213033
8. Muhammad Arif Budiman A1A213011
9. Misna A1A213045
10. Muhammad Rizaldi A1A213030
11. Nana Yunita A1A213066
12. Nurul Fajariah A1A213010
13. Rahmawati A1A213068
14. Rudi A1A213076
15. Wahyudi A1A213059
16. Zainab A1A213081

2. Pengertian Paragraf
Paragraf adalah seperangkat
kalimat yang membicarakan suatu
gagasan atau topik. Kalimat-kalimat
dalam paragraf memperlihatkan
kesatuan pikiran atau mempunyai
keterkaitan dalam membentuk
gagasan atau topik tersebut.

3. Paragraf yang baik harus memiliki dua
ketentuan, yaitu :
a. Kesatuan Paragraf
Dalam sebuah paragraf terdapat hanya
satu pokok pikiran.
b. Kepaduan Paragraf
Agar paragraf menjadi padu digunakan
pengait paragraf, yaitu :
1. Ungkapan Penghubung Transisi
2. Kata Ganti
3. Kata Kunci
Syarat-Syarat Paragraf

4. Pembagian Paragraf
Menurut Jenisnya
Jika dilihat dari segi jenisnya, sebuah karangan
biasanya terdapat 3 macam paragraf.
1
Paragraf Pembuka
2 3
Paragraf ini merupakan
pembuka atau pengantar
untuk sampai pada segala
pembicaraan yang akan
menyusul kemudian.
Paragraf Pengembang
Paragraf pengembang ialah
paragraf yang terletak antara
paragraf pembuka dan
paragraf yang terakhir sekali di
dalam bab atau anak bab itu.
Paragraf Penutup
Paragraf penutup adalah
paragraf yang terdapat pada
akhir karangan atau pada
akhir suatu kesatuan yang
lebih kecil di dalam
karangan itu.

5. Tanda Paragraf
Sebuah paragraf dapat ditandai dengan
memulai kalimat pertama agak menjorok ke
dalam, kira-kira lima ketukan mesin ketik atau
dua sentimeter. Selain itu, penulis dapat pula
menambahkan tanda sebuah paragraf dengan
memberikan jarak agak renggang dari paragraf
sebelumnya.

6. Kalimat Penjelas
Kalimat penjelas berfungsi menjelaskan gagasan dari kalimat
utama.
Kalimat Topik
Kalimat topik adalah kalimat yang berisi topik yang
dibicarakan pengarang. Kalimat ini merupakan kalimat utama
dalam paragraf dan bersifat umum.
Struktur Paragraf

7. Paragraf Deduktif dan Induktif
 Paragraf Deduktif adalah paragraf yang
meletakkan kalimat topik atau kalimat utama pada
awal paragraf. Paragraf ini dimulai dari pernyataan
yang bersifat umum, kemudian diturunkan atau
dikembangkan dengan menggunakan pernyataan-
pernyataan yang bersifat khusus.
 Paragraf Induktif adalah paragraf yang
meletakkan kalimat topik di akhir paragraf. Paragraf
ini diawali dengan menyebutkan peristiwa-
peristiwa yang khusus, untuk menuju kepada
kesimpulan umum.

8. Pengembangan Paragraf
Dalam membuat sebuah karangan, kita
harus mengembangkan beberapa paragraf demi
paragraf. Usaha mengembangkan kalimat topik
dalam paragraf disebut mengarang. Satu paragraf
hanya mengandung sebuah kalimat topik. Oleh
karena itu, kita harus hemat menempatkan kalimat
topik.

9. Teknik Pengembangan Paragraf
Secara garis besar, teknik pengembangan
paragraf terbagi 2 macam , yaitu :
1. Menggunakan ilustrasi
2. Menggunakan analisis
Di dalam praktik, kedua teknik di atas
dapat diperinci lagi menjadi beberapa cara yang
praktis, diantaranya :
a. Dengan memberikan contoh;
b. Dengan menampilkan fakta-fakta;
c. Dengan memberikan alasan-alasan;
d. Dengan bercerita.

10. Pembagian Paragraf Menurut
Teknik Pemaparannya
Paragraf menurut teknik pemaparannya, dapat
dibagi dalam empat macam, yaitu :
1. Deskriptif (melukiskan)
2. Ekspositoris (paparan)
3. Argumentatif (persuasi)
4. Naratif (bercerita)