2. Olahraga di tengah pandemi Covid-19 tidak mustahil dilakukan.
Bahkan semestinya olahraga kian digiatkan untuk lebih menjaga
kebugaran tubuh. Tubuh yang bugar dan sehat akan lebih sulit
dimasuki virus karena daya tahan tubuh yang lebih kuat.
Dibarengi dengan kedisiplinan menerapkan protokol kesehatan,
olahraga bisa memberikan manfaat besar bagi setiap orang.
Olahraga di tengah pandemi tetap mesti dengan melihat protokol
kesehatan demi mencegah penularan virus corona. Karena itulah
tidak semua jenis olahraga bisa dilakukan lantaran rentan menjadi
sarana penularan Covid-19.
3. Secara keseluruhan, olahraga memiliki manfaat yang sangat baik bagi tubuh.
Olahraga dapat membantu dalam mencegah penyakit kronis seperti
hipertensi, stroke, diabetes, dan penyakit jantung di kemudian hari.
Selain mencegah untuk terkena penyakit kronis, olahraga juga dapat
meningkatkan kesehatan tulang dan persendian. Dengan berolahraga, dapat
mengurangi tingkat stres dan meningkatkan kualitas tidur.
Lakukan olahraga 30-40 menit sehari untuk membuat tubuh tetap fit. Lakukan
olahraga secara rutin dan diimbangi dengan konsumsi makanan sehat untuk
mendukung kebutuhan nutrisi tubuh.
Manfaat Olahraga
4. Meski di rumah, pola hidup sehat tetap perlu dijaga, salah satunya dengan
berolahraga. Meski terlihat sepele, aktivitas yang satu ini memang membawa
dampak yang sangat besar bagi tubuh kita. Selama pandemi, tentunya masyarakat
memiliki kekhawatiran untuk berolahraga. Terutama jika ingin berolahraga di luar
rumah, ketakutan akan risiko penularan Covid-19 mungkin terjadi.
Lalu apakah olahraga di masa pandemi berbahaya? Jawabannya adalah tidak,
selama mematuhi protokol kesehatan. Masyarakat tetap dapat berolahraga dengan
tetap menjaga jarak fisik dengan orang lain, mencuci tangan secara berkala, dan
menggunakan masker. Konsumsi suplemen dan vitamin untuk meningkatkan daya
tahan tubuh.
Namun perlu diperhatikan, jika merasa kesulitan bernafas ketika berolahraga
menggunakan maske, sebaiknya turunkan intensitas olahraga, atau lakukan
olahraga dari rumah saja seperti olahraga yoga. Karena penggunaan masker selama
pandemi Covid-19 sangat penting untuk mencegah terjadinya penularan Covid-19.
Berbahayakah Olahraga Selama
Pandemi?
5. Olahraga atau aktivitas fisik merupakan hal yang sangat penting di masa pandemi
Covid-19 yang masih berlangsung saat ini. Dikutip dari International Journal of
Cardiovascular Science, olahraga atau aktivitas fisik, terutama pada intensitas dan
durasi sedang, dapat mendukung respon imun dan meningkatkan daya tahan
tubuh terhadap penyakit. Sedangkan, olahraga dengan intensitas tinggi dan
berkepanjangan tidak disarankan untuk dilakukan karena dapat menyebabkan
imunosupresi atau menurunkan imunitas tubuh.
Beberapa hasil penelitian juga menunjukkan bahwa olahraga atau aktivitas fisik
dapat mencegah terjadinya gangguan mental yang dialami oleh sebagian orang
karena adanya penerapan karantina dan isolasi, maupun jaga jarak (physical
dystancing) akibat pandemik Covid-19. Gangguan mental tersebut misalnya
depresi, kecemasan, sindrom kelelahan dan stress.
Pentingkah olahraga di kondisi pandemi Covid-19?
6. Melihat fakta di atas, bagi masyarakat umum, jenis olahraga di
tengah pandemi yang disarankan adalah yang bersifat
individual dan bisa dilakukan di rumah sendiri tanpa
melibatkan banyak orang. Dengan demikian, risiko penularan
virus corona bisa ditekan. Olahraga yang dapat dilakukan oleh
masyarakat antara lain jumping jack, lompat tali, sit up, yoga,
plank, senam aerobik, dan masih banyak yang lainnya.
8. Jenis olahraga ini bisa dilakukan di mana pun dan kapan pun. Tak perlu
pula peralatan khusus. Cukup dengan sepatu olahraga yang nyaman.
Manfaat: Menekan risiko penyakit jantung, menguatkan otot paha, betis,
bokong, dan bahu.
Cara:
• Berdiri dengan kedua kaki lurus dan kedua tangan di samping
• Melompat sambil melebarkan kaki dan kedua tangan ke atas hampir
bersentuhan
• Melompat lagi sambil menurunkan kedua tangan dan mengembalikan
kaki ke posisi semula
10. Mirip dengan jumping jack, jenis olahraga yang juga dikenal dengan
nama skipping ini dilakukan dengan cara melompat. Bedanya adalah
dibutuhkan peralatan berupa tali yang khusus untuk olahraga ini.
Manfaat: Meningkatkan koordinasi tubuh, menjaga kesehatan jantung,
menguatkan otot kaki
Cara:
• Berdiri tegak dengan kedua tangan menggenggam gagang tali. Tali
harus menggantung di belakang kaki.
• Ayunkan tali menggunakan telapak dan pergelangan tangan melewati
kepala.
• Lompat ketika tali terayun menuju kaki.
12. Sit up adalah olahraga sederhana, tapi mesti dilakukan dengan cara yang
benar. Ada beberapa cara melakukan sit up. Pilih yang paling nyaman.
Manfaat: Menguatkan otot perut, memperbaiki postur badan, meningkatkan
fleksibilitas
Cara:
• Dalam posisi berbaring, tekuk lutut dengan telapak kaki menempel di lantai.
Lebar kaki setara dengan pinggul.
• Kedua tangan memegang bagian belakang kepala membentuk sudut.
• Sambil membuang napas, dorong bagian atas tubuh ke atas hingga tegak.
• Sambil menarik napas, balik ke posisi berbaring semula.
• Saat melakukan sit up, pandangan harus lurus.
Sit Up
14. Olahraga ini mungkin terkesan mudah dan sederhana. Namun,
jika dilakukan dengan sungguh-sungguh, olahraga ini juga
tergolong efektif membakar lemak dan membuat tubuh
berkeringat. Bonusnya lagi, beberapa gerakan yoga dapat
membuat kamu lebih tenang dan santai. Sehingga kecemasan
yang sering muncul selama pandemi ini bisa berkurang.
Beberapa manfaat yoga lainnya adalah menjaga metabolisme
tubuh, meningkatkan pernapasan, memperkuat energi serta
vitalitas. Kamu bisa melakukannya di rumah dengan mengikuti
video tutorial yang banyak tersedia di internet.
16. Plank kelihatannya simpel. Tapi butuh upaya ekstra untuk konsisten melakukan gerakan
olahraga ini.
Manfaat: Memperbaiki postur tubuh, meningkatkan fleksibilitas tubuh, memperkuat otot
Cara:
• Tubuh lurus menghadap lantai atau matras.
• Topang tubuh dengan kedua lengan membentuk sudut 90 derajat. Siku dan ujung
kaki menjadi tumpuan.
• Posisi tubuh mesti lurus horizontal, tarik otot perut ke dalam.
• Pertahankan posisi selama beberapa detik. Ulangi dan tingkatkan durasi plank secara
berkala.
Plank
18. Olahraga satu ini juga menjadi pilihan yang menarik untuk dilakukan selama
di rumah. Contohnya bisa melakukan senam zumba, dengan mengikuti video
tutorial atau bahkan bersama teman-teman di rumah masing-masing lewat
video conference. Instruktur olahraga aerobik tetap memberikan gerakan-
gerakan yang membuat tubuh berkeringat sehingga tubuh menjadi lebih
bugar. Senam aerobik juga mampu meredakan gejala depresi dan gangguan
cemas yang dihadapi selama pandemi ini.
Senam Aerobik
19. Pandemi bukanlah halangan untuk berolahraga, tapi
justru bisa memberikan motivasi tambahan lantaran
dapat membantu meningkatkan kebugaran. Selain
pilihan di atas, bisa juga berolahraga di luar rumah.
Namun tentu olahraga di tengah pandemi mesti
selalu memperhatikan protokol pencegahan virus
corona agar tidak justru merugikan kesehatan.