3. Pengantar Manajemen Strategi
1. Mengapa Perlu Strategi
2. Siklus Hidup Perusahaan
4. Pengertian Manajemen Strategi
2
3. Perusahaan dan LIngkungannya
5. Mengapa Perlu Manajemen Strategi?, 1
Pencapaian
Pencapaian
2005 2010 2015 2020
Waktu
Perusahaan/organisasi
yang tidak punya arah (tidak
jelas mau dibawa kemana
di masa depan)
Waktu
Perusahaan/organisasi yang sudah
punya visi (arah) tetapi belum ada
rencana strategis (road map)
sebagai guidance menuju visi
tersebut (visi masih sebatas konsep
yang belum dijabarkan secara
bertahap untuk mewujudkan visi
tersebut)
6. Mengapa Perlu Manajemen Strategi?, 2
Pencapaian
2005 2010 2015 2020
Waktu
Perusahaan/organisasi yang sudah
punya visi dan road map tetapi belum
ada upaya kongkrit menuju visi
tersebut (visi dan road map masih
sebatas konsep yang belum ada upaya
kongkrit)
Pencapaian
2005 2010 2015 2020
Waktu
Perusahaan/organisasi punya visi, road
map, upaya kongkrit , tetapi belum
diketahui seberapa efektif upaya
kongkrit dalam menuju visi (tidak ada
evaluasi untuk mengetahui posisi yang
diharapkan dan yang diperoleh)
7. Mengapa Perlu Manajemen Strategi?, 3
Pencapaian
Evaluasi =
Gap ?
2005 2010 2015 2020 W a k t u
Perusahaan/organisasi punya visi, road
map, upaya kongkrit dan evaluasi
Pencapaian
2005 2010 2015 2020 W a k t u
Perusahaan/organisasi punya visi, road
map, upaya kongkrit dan evaluasi dan
rencana skenario
8. Mengapa Perlu Manajemen Strategi?, 4
Perusahaan/ Organisasi yang
melakukan perencanaan
skenario (beberapa skenario)
secara matang sebelum menjadi
kebijakan.
Pencapaian
2005 2010 2015 2020 W a k tu
9. Strategi dan Taktik
Place
to go:
1 1
Place
to go:
4 4
Place
to go:
5
Path with
tactical
response
Place
to go:
6 6
Place
to go:
3
Place
to go:
2
Starting
Point
Path without
tactical
response
The choiceof place to go and the road mapis strategy.
Absence of strategy leads to wasted effort and going now here.
ControlRYeUWKe μJRLQJ¶ LV tactics. Absence of tactics leads a different place.
Shaded arrows represent external, unexpected forces as well
as internal resource constraints
16. Contoh Kecil
__•_Usaha,Es Teler 77
__OE_Á_oA__OE]A^___OEZ_v_AYY
17. Struktur Organisasi Fungsional
Organisasi yang disusun atas dasar fungsi yang harus
dilaksanakan. Struktur organisasi ini dipakai pada organisasi yang
pembagian tugasnya dapat dibedakan dengan jelas
Direktur
Utama
Direktur
Sarana
Direktur
Keuangan
Direktur
Operasi
Direktur
Pemasaran
Karyawan
19. Struktur Organisasi Matriks
Pimpinan
Perusahaan
Bagian
Produksi
Bagian
LItbang
Bagian
Administrasi
Bagian
Pemasaran
Bagian
Personalia
Bagian
Keuangan
Produk
A
Produk
B
Produk
C
23. Struktur Organisasi Produk
Pimpinan
Perusahaan
Bagian
Produk B
Bagian
Produk C
Bagian
Produk A
Bagian
Produksi
Bagian
Keuangan
Bagian
Administrasi
& Keuangan
Bagian
Pemasaran
25. Struktur Organisasi Campuran
Produk
2
Bagian
Produksi
Bagian
Pemasaran
Kantor
Pusat
Bagian
Personalia
Bagian
Pembelian
Bagian
Litbang
Bagian
Administrasi
Bagian
Keuangan
Produk
1
Bagian
Produksi
Bagian
Pemasaran
Bagian
Pembelian
Struktur
Fungsional
Struktur
Produk
26. Program Ketua 2
Bidang Perguruan Tinggi
Pembenahan Sistem Prosedur :
1. Keuangan
2. SDM
3 Barang
Akademik
Promosi
dll
27. Siklus Organisasi, 1
Provision of clear direction
Development of teamwork
ORGANIZATION STAGES OF DEVELOPMENT
1.
Entrepreneurial
Stage
2.
Collectivity
Stage
3.
Formalization
Stage
4.
Elaboration
Stage
Crisis:
Need to deal
with too much
red tape
Crisis:
Need for
delegation
with control
Crisis:
Need for
leadership
Creativity
Addition of internal systems
Crisis:
Need for
revitalization
Streamlining,
small-company
thinking
Continued
maturity
Decline
Large
S
I
Z
E
Small
28. Siklus Organisasi, 2
Organisasi yang berumur panjang,
dapat bertahan dari fluktuasi
Organisasi
tidak bertahan
dalam fluktuasi
dan akhirnya mati
Organisasi mati
sebelum dewasa
Lahir Tumbuh Dewasa Fluktuasi Mati
29. Siklus Organisasi, 3
Stage Entrepreneurial Collectivity Formalization Elaboration
Characteristic Nonbureaucratic Prebureaucratic Bureaucratic Very Bureaucratic
Structure Informal, one-person
show
Mostly informal, some
procedures
Formal procedures,
division of labor,
specialties added
Teamwork within
bureaucracy, small-company
thinking
Products or
services
Single product or service Major product or
service with variations
Line of products or
services
Multiple product or
services lines
Reward and
control systems
Personal, paternalistic Personal, contribution
to success
Impersonal, formalized
systems
Extensive, tailored to
product and department
Innovation By owner-manager By employees and
managers
By separate innovation
group
By institutionalized
R&D
Goal Survival Growth Internal stability,
market expansion
Reputation, complete
organization
Top Management
Style
Individualistic,
entrepreneurial
Charismatic, direction-giving
Delegation with
control
Team approach, attack
bureaucracy
31. Introduction
‡ High costs, low sales - and no profit is made
‡ Successful new product will move to growth phase
32. Growth
‡ Steady costs, sales increase rapidly and high profits
can be made by pioneering firms
‡ Aim to attract first-time customers and build market
share
33. Maturity
‡ Steady costs, sales increase more slowly and profits
peak
‡ Aim to keep existing customers and persuade other
consumers to switch from competing brands
34. Saturation
‡ Steady costs, sales peak (no more growth) and
reasonable profits
‡ Profit margins start to decline, owing to increased
price competition
35. Decline
‡ Low costs, falling sales and falling profits - maybe
loss making
‡ Withdraw loss-making product
‡ Keep decline product if it makes a profit in a niche
market
38. Perusahaan dan Lingkungannya, 1
PERUSAHAAN
Lingkungan
Makro
Perusahaan
Lingkungan
Meso
Perusahaan
Lingkungan
Mikro
Perusahaan
39. Perusahaan dan Lingkungannya, 2
Lingkungan Makro dari Perusahaan
Perjanjian
Bilateral
Perjanjian
Multilateral
(WTO, GATT, APEC, AFTA,
ISO, dll.)
Perkembangan
IPTEK
Kreditor
NGOs
Ancaman
Terorisme
40. Perusahaan dan Lingkungannya, 3
Lingkungan Meso dari Perusahaan
Substitusi
Pendatang
Baru
Regulasi
Pemerintah
Distributor
Kreditor
Pesaing
LSM
Pemasok
Konsumen
Customer
Relationship
Management
Management
Supply Chain
Management
Competition
Management
Fund
Management
R&D
Lobby & Public
Relation
41. Perusahaan dan Lingkungannya, 4
Lingkungan Mikro dari Perusahaan
Manajemen Puncak
Manajemen Madia
Manajemen Pertama
Pemasaran
Produksi
Keuangan
Logistik
Personalia
42. Perusahaan dan Lingkungannya, 5
Lingkungan Mikro dari Perusahaan
Peralatan Teknologi
Bahan
Baku Transformasi
Lingkungan
Ekonomi
Produk
Jadi
Pemasaran
Dana
Modal
Tenaga
Kerja
Supplier
Bahan Baku
Lingkungan
Keuangan
Energi
Pasar Tenaga
Kerja
Supplier
Energi
Supplier
Peralatan
Supplier
Teknologi
Pasar :
Saingan/Konsumen/Corak Permintaan
Masyarakat
Pemerintah
Organisasi
Perusahaan Manufaktur
Lingkungan
44. Berpikir Strategis
Tanpa disadari, berpikir stratejik telah ada dalam aktivitas
sehari-hari
‡ Menyiapkan payung sebelum hujan
‡ Mempertimbangkan waktu tempuh & biaya yang harus
dikeluarkan jika bepergian
‡ Mengatur pengeluaran tiap bulan
45. Strategis dalam Konteks Perusahaan
Dalam konteks perusahaan, penggunaan kata ^Strategis_ adalah
untuk hal t hal yang berkaitan dengan :
‡ Hidup matinnya perusahaan (pasar, pasokan, dll)
‡ Menyangkut kepentingan orang banyak di perusahaan
tersebut.
‡ Berdampak panjang.
46. ^šOE_š_P]A___o_ZAYX
Suatu tindakan yang menjawab 3 pertanyaaan besar, yaitu :
1. Dimana kita saat ini?
2. Kemana kita ingin pergi?
‡ Posisi bisnis
‡ Kinerja finansial
‡ Kinerja non finansial
3. Kapan dan Bagaimana kita sampai ke sana?
47. Strategi yang Sukses
Selaras dengan kondisi
persaingan dan menjawab
permasalahan dalam
persaingan
Strartegi harus Y
Realistis, tidak mengada t
ada dan sesuai dengan
kemampuan perusahaan
Dijalankan dengan
penuh kehati - hatian
48. Arti Manajemen Strategi
‡ Suatu seni dan ilmu pembuatan (formulasi), penerapan
(impelementasi) dan evaluasi keputusan-keputusan strategis
antar fungsi-fungsi yang memungkinkan sebuah organisasi
mencapai tujuan-tujuan di masa yang akan datang. (Agustinus
Sri W., 1987, Manajemen Strategik: Pengantar Proses Berpikir
Strategis, Binarupa Aksara)
‡ Proses penetapan tujuan organisasi, mengembangkan
kebijakan dan rencana-rencana untuk mencapai tujuan
tersebut, dan mengalokasikan sumberdaya untuk
implementasi rencana-rencana tersebut.
49. Definisi t Manajemen Strategi
Kata ^Strategi ^ berasal dari bahasa Yunani ^Strategos_ ~Stratos =
militer dan ag= memimpin) yang berarti ^generalship_ atau sesuatu
yang dikerjakan oleh para jendral perang dalam membuat rencana untuk
memenangkan perang.
^Ilmu dan seni tentang perumusan, pelaksanaan
dan evaluasi keputusan t keputusan lintas fungsi
yang memungkinkan organisasi mencapai tujuan t
tujuannya_X
50. Karakteristik Manajemen Strategi
‡ Berorientasi masa depan
‡ Berhubungan dengan unit bisnis yang kompleks
‡ Kebutuhan dan kejelasan tugas sangat tinggi seiring perubahan
yang terjadi
‡ Batas-batas tugas tidak jelas
‡ Proses yang dijalankan tidak terpisah dari aktivitas manajerial
lainnya
‡ Ada target waktu yang jelas
‡ Memerlukan perhatian manajemen puncak
53. Visi, Misi, Tujuan & Proses Strategi
Visi Misi Tujuan
Proses Strategi
Proses Strategi
Strategi Korporat
Survive t Growth t Stabil - Penciutan
Strategi Fungsioanal
Keputusan
Pemasaran
Keputusan
Operasi
Keputusan
Keuangan
Analisa SWOT
Strategi Bisnis
Biaya Murah, Diferensiasi, Focus
55. Hierarki Strategi
Upaya untuk mencapai Sasaran dengan menggunakan
metode t metode tertentu.
Ada 3 jenis Strategi :
1. Strategi Korporat
2. Strategi Bisnis
3. Strategi Fungsional
56. Hierarki Strategi
Strategi Korporat Perusahaan
Strategi Bisnis
Strategi Fungsional
Bisnis A Bisnis B
Bisnis C
Produksi Keuangan SDM Pemasaran
SOP (Standard Operational Procedur)
58. Tugas 1 :
Dikumpulkan 19 September 2012 jam 12:00
1. Buatlah tugas dengan topik t topik berikut :
‡ Consumer Goods (Unilever, PNG, Indofood, Nestle)
‡ Telekomunikasi (Telkom, Bakri Telekom, Indosat, XL)
‡ Energi (Pertamina, Elnusa, Medco Energi, Adaro)
‡ Televisi (Trantv, Indosiar, Metro, MNC)
2. Isi Tugas :
‡ Sejarah
‡ Pemilikan saham
‡ Bisnis & Produk
‡ Visi, Misi dan Filosofi perusahaan
‡ Struktur Organisasi
‡ Lingkungan Messo dan Makro