SlideShare a Scribd company logo
Modul Rangakaian Digital
Famili IC Logika
Rangkaian Logika Kombinasional dan Sekuensial
Rangkaian logika yang digunakan dalam sistim digital secara
garis besar dapat dibedakan menjadi dua yaitu:
• Rangkaian logika combitional (kombisional)
• Rangkaian logika sequential (sekuensial)
Rangkaian logika combitional: merupakan rangkaian
logika yang harga outputnya ditentukan setiap saat oleh
kombinasi harga input pada saat tersebut tanpa melihat
atau tanpa terpengaruh oleh harga input sebelumnya.
Rangkaian logika combitional dikenal juga sebagai
rangkaian non regeneratif karena tidak ada hubungan
internal antara input dan output.
Contoh rangkaian cobitional:
• Decoder/ Encoder
• Multiplexer/ Demultiplexer
• Rangkaian Arithmatic, seperti: adder
(penjumlah), comparator, copmplement generator
• Dll
Rangkaian logika sequential: merupakan rangkaian logika yang mempunyai
elemen-elemen memory (ingatan), sehingga harga output selain
tergantung dari harga input pada saat diberikan juga ditentukan oleh
harga-harga input sebelumnya (yang tersimpan dalam elemen-elemen
memory).
Ciri rangkaian sequenstial adalah satu atau lebih simpul atau output
dihubungkan kembali ke input sehingga memberi umpan balik positif
(positive feedback) atau disebut juga sebgai rangkaian regeneratif.

Contoh rangkaian logika sequential:
• Shift register
• Counter (pencacah)
• Clock Osilator
• Rangkaian time delay (waktu tunda)
Kesemua rangkaian logika dapat diimplementasi dengan teknologi divais
semikonduktor seperti:
Bipolar transistor, MOSFET, CMOS dll.
Rangkaian Dasar Sequential
Dasar rangkaian sequential adalah rangkaian multivibrator.
Multivibrator adalah rangkaian logika dengan sifat khusus
yaitu keluarannya berupa tingkat logika (tinggi dan rendah)
yang selalu saling berlawanan. Sifat-sifat ini membuat gerbang
logika dapat digunakan sebagai elemen memory, rangkaian
clock (osilator) dan rangkaian pewaktu (timer).
Ada tiga jenis rangkaian multivibrator:
Astable: dimana output ber-osilasi (bergantian) antar 0 dan 1
secara kontinyu.
Monostable: mempunyai output yang berada pada satu keadaan
tertentu (stable) dan berobah sesaat (perioda singkat) ke
keadaan berlawanan sebelum kembali ke keadaan stable.
Bistable: mempunyai output dengan dua keadaan stable dan
dapat dipicu sehigga berobah dari satu keadaan ke keadaan
lain.
Rangkaian Multivibrator:
Flip-flop
•
•
•
•

Fliop-flop R-S
Flip-flop D
Flip-flop JK
Counter (Pencacah, Shift Register)

Pemicu Schmitt (Pemicu Schmitt)
Pengatur Waktu (Timer) 555
Rangkaian dan simbol flip-flop R S clock

Simbol
Sinyal Clock dan Pemicuan (Trigger)
Pengontrol sinyal yang disebut clock merupakan piranti yang menghasilkan
suatu pulsa atau pola perubahan antara 0 dan 1 secara tepat

Ada beberapa pemicuan dalam operasi Set dan Reset suatu flipflop yaitu a.l: pemicuan sisi negatif dan pemicuan sisi positip.
Pemicuan sisi negatif yaitu melalui sisi akhir dari pulsa clock atau
disebut (transisi tinggi ke rendah).
Sedang pemicuan sisi positif terjadi pada transisi pulsa clock dari
rendah ke tinggi (sisi awal).
Flip-flop R-S (Reset-Set)
Flip-Flop D
flip-flop D (D = delay) yaitu suatu rangkaian yang hanya
membutuhkan sebuah masukan data
IC 7475 adalah salah suatu rangkaian rangkai terintegrasi TTL (Transistor-transistor
logic) yang berisi empat buah D-latch

Empat buah flip-flop D didrive oleh clock yang sama. Pada saat clock naik → data input
dimuatkan ke dalam flip-flop dan muncul pada output. Pada saat clock turun →
output akan mempertahankan data atau menyimpan data bersangkutan. Selama
clock masih rendah, nilai-nilai D dapat berubah tanpa mempengaruhi nilai-nilai Q.
Misalnya input: D3 D2 D1 D0 = 0 1 1 1 → maka output: Q3 Q2 Q1 Q0 = 0 1 1 1
Flip-Flop JK
Dua buah flip-flop RS clock digandengkan akan membentuk J-K
flip-flop atau disebut flip-flop Master-Slave (UtamaPembantu).
Contoh penggunaan Flip-flop J-K sebagi pembagi frekuensi
Jika pulsa clock di input pada flip-flop J-K yang dihubungkan sebagai
toggle, maka output Q menghasilkan pulsa dengan frekuensi setengah
dari frekuensi input.
Flip-flop JK Sebagai 2 flip-flop R-S (Pembagi frekuensi)
Pencacah (Counter)
Pencacah yang di drive oleh suatu clock dapat digunakan untuk
mencacah banyaknya cycle (daur) dari clock

Pada titik (1) : 0001 → = 1(desimal), titik (2) : 0010 → = 2 titik (3) : 0011 → = 3 titik
(4) : 0100 → = 4
Pencacah Paralel
Untuk memeperkecil waktu tunda tiap flip-flop pada serial
Pemicu Schmitt (Pemicu Schmitt)
Pemicu Schmitt merupakan salah satu multivibrator bistabil yaitu multivibrator yang
dapat berada pada salah satu diantar kedua keadaan secara tak terbatas

VT- adalah nilai ambang tegangan menuju negatif (ke keadaan rendah) dan
VT+ adalah nilai ambang tegangan menuju positif (ke keadaan tinggi)
Contoh: IC 7414 merupakan pemicu schmitt
heksa inverter. Tegangan suplay VCC adalah
sebesar 5 V dan tegangan ambang secara
umum adalah sbb:
• VT+ = 1,7 V → output keadaan rendahVOL
= 0,2 V
• VT- = 0,9 V → output keadaan tinggi VOH
= 3,4 V
• Misalkan pada IC dimaksud diberi masukan
gelombang sinus dengan tegangan puncak 6 V.
Gambarkan sketsa outputnya.
Pengatur Waktu (Timer) 555
IC Timer 555 merupakan IC dengan berbagai fungsi antar lain
dapat dioperasikan sebgai multivibrator Astable dan juga
sebagai Monostable.
Timer 555 sebagai Astable

Persamaan untuk “selang waktu keadaan tinggi” adalah,

TH

0,639 R A

RB C
Timer 555 sebagai Monostable

TH = 1.1 x R x C

More Related Content

What's hot

Laporan praktikum sistem digital bab 5 flip flop
Laporan praktikum sistem digital bab 5 flip flopLaporan praktikum sistem digital bab 5 flip flop
Laporan praktikum sistem digital bab 5 flip flopphylush
 
Kelompok 6(aplikasi transistor)
Kelompok 6(aplikasi transistor)Kelompok 6(aplikasi transistor)
Kelompok 6(aplikasi transistor)Marina Natsir
 
Multivibrator (muhammad saifullah zagky)
Multivibrator (muhammad saifullah zagky)Multivibrator (muhammad saifullah zagky)
Multivibrator (muhammad saifullah zagky)
muhammad saifullah
 
Laporan projeck ELEKTRONIKA 1
Laporan projeck ELEKTRONIKA 1Laporan projeck ELEKTRONIKA 1
Laporan projeck ELEKTRONIKA 1Hastuti ELINS
 
Laporan ikb acara 8
Laporan ikb acara 8Laporan ikb acara 8
Laporan ikb acara 8
Yuwan Kilmi
 
Ppt modulasi digital converted
Ppt modulasi digital convertedPpt modulasi digital converted
Ppt modulasi digital converted
LelaNurpulaela1
 
Rangkaian Konverter
Rangkaian KonverterRangkaian Konverter
Rangkaian Konverter
Syauqi Asyhabira
 
Tugas rangkaian elektronika m ahimsa ilham dan erna
Tugas rangkaian elektronika m ahimsa ilham dan ernaTugas rangkaian elektronika m ahimsa ilham dan erna
Tugas rangkaian elektronika m ahimsa ilham dan erna
Marina Natsir
 
Ic lm 5555
Ic lm 5555Ic lm 5555
Ic lm 5555
Andi Arman
 
Akuisisi Runtun Pseudo Noise Tanpa Dan Dengan Modulasi Menggunakan Teknik Pen...
Akuisisi Runtun Pseudo Noise Tanpa Dan Dengan Modulasi Menggunakan Teknik Pen...Akuisisi Runtun Pseudo Noise Tanpa Dan Dengan Modulasi Menggunakan Teknik Pen...
Akuisisi Runtun Pseudo Noise Tanpa Dan Dengan Modulasi Menggunakan Teknik Pen...Materi Kuliah Online
 
Bab vii-flip-flop
Bab vii-flip-flopBab vii-flip-flop
Bab vii-flip-flop
megikotopulai
 
Adc dan dac lanjutan
Adc dan dac lanjutanAdc dan dac lanjutan
Adc dan dac lanjutan
personal
 
Multivibrator bistabil
Multivibrator bistabilMultivibrator bistabil
Multivibrator bistabil
hidayatulloh08
 
Multivibrator bistabil
Multivibrator bistabilMultivibrator bistabil
Multivibrator bistabil
hidayatulloh08
 
Pertemuan 4 Dioda1
Pertemuan 4   Dioda1Pertemuan 4   Dioda1
Pertemuan 4 Dioda1
ahmad haidaroh
 
Laporan Praktikum Flip Flop
Laporan Praktikum Flip FlopLaporan Praktikum Flip Flop
Laporan Praktikum Flip Flop
Anarstn
 
Flip-Flop Presentation
Flip-Flop PresentationFlip-Flop Presentation
Flip-Flop Presentation
Yoollan MW
 

What's hot (20)

Laporan praktikum sistem digital bab 5 flip flop
Laporan praktikum sistem digital bab 5 flip flopLaporan praktikum sistem digital bab 5 flip flop
Laporan praktikum sistem digital bab 5 flip flop
 
Kelompok 6(aplikasi transistor)
Kelompok 6(aplikasi transistor)Kelompok 6(aplikasi transistor)
Kelompok 6(aplikasi transistor)
 
Multivibrator (muhammad saifullah zagky)
Multivibrator (muhammad saifullah zagky)Multivibrator (muhammad saifullah zagky)
Multivibrator (muhammad saifullah zagky)
 
Multivibrator
MultivibratorMultivibrator
Multivibrator
 
Laporan projeck ELEKTRONIKA 1
Laporan projeck ELEKTRONIKA 1Laporan projeck ELEKTRONIKA 1
Laporan projeck ELEKTRONIKA 1
 
Laporan ikb acara 8
Laporan ikb acara 8Laporan ikb acara 8
Laporan ikb acara 8
 
Ppt modulasi digital converted
Ppt modulasi digital convertedPpt modulasi digital converted
Ppt modulasi digital converted
 
Rangkaian Konverter
Rangkaian KonverterRangkaian Konverter
Rangkaian Konverter
 
Tugas rangkaian elektronika m ahimsa ilham dan erna
Tugas rangkaian elektronika m ahimsa ilham dan ernaTugas rangkaian elektronika m ahimsa ilham dan erna
Tugas rangkaian elektronika m ahimsa ilham dan erna
 
Ic lm 5555
Ic lm 5555Ic lm 5555
Ic lm 5555
 
Akuisisi Runtun Pseudo Noise Tanpa Dan Dengan Modulasi Menggunakan Teknik Pen...
Akuisisi Runtun Pseudo Noise Tanpa Dan Dengan Modulasi Menggunakan Teknik Pen...Akuisisi Runtun Pseudo Noise Tanpa Dan Dengan Modulasi Menggunakan Teknik Pen...
Akuisisi Runtun Pseudo Noise Tanpa Dan Dengan Modulasi Menggunakan Teknik Pen...
 
Ppt modul 7
Ppt modul 7Ppt modul 7
Ppt modul 7
 
Bab vii-flip-flop
Bab vii-flip-flopBab vii-flip-flop
Bab vii-flip-flop
 
Adc dan dac lanjutan
Adc dan dac lanjutanAdc dan dac lanjutan
Adc dan dac lanjutan
 
electronics
electronicselectronics
electronics
 
Multivibrator bistabil
Multivibrator bistabilMultivibrator bistabil
Multivibrator bistabil
 
Multivibrator bistabil
Multivibrator bistabilMultivibrator bistabil
Multivibrator bistabil
 
Pertemuan 4 Dioda1
Pertemuan 4   Dioda1Pertemuan 4   Dioda1
Pertemuan 4 Dioda1
 
Laporan Praktikum Flip Flop
Laporan Praktikum Flip FlopLaporan Praktikum Flip Flop
Laporan Praktikum Flip Flop
 
Flip-Flop Presentation
Flip-Flop PresentationFlip-Flop Presentation
Flip-Flop Presentation
 

Viewers also liked

Materi Rangkaian Digital I
Materi Rangkaian Digital IMateri Rangkaian Digital I
Materi Rangkaian Digital IAmien Nuryanto
 
Modulo n counter
Modulo n counterModulo n counter
Modulo n counter
Manoj Guha
 
Materi Rangkaian Digital Part 2
Materi Rangkaian Digital Part 2Materi Rangkaian Digital Part 2
Materi Rangkaian Digital Part 2Amien Nuryanto
 
Modul teknik digital dan logika
Modul teknik digital dan logikaModul teknik digital dan logika
Modul teknik digital dan logikaBambang Apriyanto
 
Counters In Digital Logic Design
Counters In Digital Logic DesignCounters In Digital Logic Design
Counters In Digital Logic Design
Syed Abdul Mutaal
 
Bistable multivibrators
Bistable multivibratorsBistable multivibrators
Bistable multivibrators
Saputra Revolver
 
Laporan teknik digital ahmad khusnil ibad
Laporan teknik digital ahmad khusnil ibadLaporan teknik digital ahmad khusnil ibad
Laporan teknik digital ahmad khusnil ibad
Ahmad Ibad
 
Asynchronous Counter (1st update)
Asynchronous Counter (1st update)Asynchronous Counter (1st update)
Asynchronous Counter (1st update)
Aravir Rose
 
Asynchronous Counter
Asynchronous Counter Asynchronous Counter
Asynchronous Counter
Aravir Rose
 
Transmision media
Transmision mediaTransmision media
Transmision media
Hemant Jain
 
Rangkuman Algoritma Pemerograman 2
Rangkuman Algoritma Pemerograman 2Rangkuman Algoritma Pemerograman 2
Rangkuman Algoritma Pemerograman 2
Sukron Makmun
 
Meeting w9 chapter 3 part 2
Meeting w9   chapter 3 part 2Meeting w9   chapter 3 part 2
Meeting w9 chapter 3 part 2Hattori Sidek
 
Sample and hold instru
Sample and hold instru Sample and hold instru
Sample and hold instru
rounak077
 
Sample and Hold Ci̇rcui̇t
Sample and Hold Ci̇rcui̇tSample and Hold Ci̇rcui̇t
Sample and Hold Ci̇rcui̇t
Mehmet Kurtçu
 
4 bit Binary counter
4 bit Binary counter4 bit Binary counter
4 bit Binary counter
Jainee Solanki
 
Chap4 d t-d conversion
Chap4 d t-d conversionChap4 d t-d conversion
Chap4 d t-d conversionarslan_akbar90
 
Digital Transmission
Digital TransmissionDigital Transmission
Digital Transmissionanuragyadav94
 

Viewers also liked (20)

Materi Rangkaian Digital I
Materi Rangkaian Digital IMateri Rangkaian Digital I
Materi Rangkaian Digital I
 
Rangkaian digital
Rangkaian digitalRangkaian digital
Rangkaian digital
 
Modulo n counter
Modulo n counterModulo n counter
Modulo n counter
 
Materi Rangkaian Digital Part 2
Materi Rangkaian Digital Part 2Materi Rangkaian Digital Part 2
Materi Rangkaian Digital Part 2
 
Modul teknik digital dan logika
Modul teknik digital dan logikaModul teknik digital dan logika
Modul teknik digital dan logika
 
Counters In Digital Logic Design
Counters In Digital Logic DesignCounters In Digital Logic Design
Counters In Digital Logic Design
 
Bistable multivibrators
Bistable multivibratorsBistable multivibrators
Bistable multivibrators
 
Laporan teknik digital ahmad khusnil ibad
Laporan teknik digital ahmad khusnil ibadLaporan teknik digital ahmad khusnil ibad
Laporan teknik digital ahmad khusnil ibad
 
Asynchronous Counter (1st update)
Asynchronous Counter (1st update)Asynchronous Counter (1st update)
Asynchronous Counter (1st update)
 
Asynchronous Counter
Asynchronous Counter Asynchronous Counter
Asynchronous Counter
 
Sampling
SamplingSampling
Sampling
 
Transmision media
Transmision mediaTransmision media
Transmision media
 
Rangkuman Algoritma Pemerograman 2
Rangkuman Algoritma Pemerograman 2Rangkuman Algoritma Pemerograman 2
Rangkuman Algoritma Pemerograman 2
 
Meeting w9 chapter 3 part 2
Meeting w9   chapter 3 part 2Meeting w9   chapter 3 part 2
Meeting w9 chapter 3 part 2
 
Sample and hold instru
Sample and hold instru Sample and hold instru
Sample and hold instru
 
Sample and Hold Ci̇rcui̇t
Sample and Hold Ci̇rcui̇tSample and Hold Ci̇rcui̇t
Sample and Hold Ci̇rcui̇t
 
4 bit Binary counter
4 bit Binary counter4 bit Binary counter
4 bit Binary counter
 
Chap4 d t-d conversion
Chap4 d t-d conversionChap4 d t-d conversion
Chap4 d t-d conversion
 
4 bit counter
4 bit counter4 bit counter
4 bit counter
 
Digital Transmission
Digital TransmissionDigital Transmission
Digital Transmission
 

Similar to Modul rangakaian digital

Presentasi multivibrator
Presentasi multivibratorPresentasi multivibrator
Presentasi multivibrator
Egar Christian
 
Bab 5 counter
Bab 5 counterBab 5 counter
Bab 5 counter
personal
 
Multivibrator Bistabel
Multivibrator BistabelMultivibrator Bistabel
Multivibrator Bistabel
Faiz Amali
 
COUNTER SINKRON DAN ASINKRONUS
COUNTER SINKRON DAN ASINKRONUSCOUNTER SINKRON DAN ASINKRONUS
COUNTER SINKRON DAN ASINKRONUS
Nadanajlla
 
Multivibrator Bistabil
Multivibrator BistabilMultivibrator Bistabil
Multivibrator Bistabil
Faiz Amali
 
FLIP-FLOP.pptx
FLIP-FLOP.pptxFLIP-FLOP.pptx
FLIP-FLOP.pptx
JauhhariPamungkas
 
Multivibrator Bistabil_Cryzna Rizky H._Untidar
Multivibrator Bistabil_Cryzna Rizky H._UntidarMultivibrator Bistabil_Cryzna Rizky H._Untidar
Multivibrator Bistabil_Cryzna Rizky H._Untidar
Cryzna Hermawan
 
Presentasi flip flop
Presentasi flip flopPresentasi flip flop
Presentasi flip flopIna Locku
 
Pencacah biner
Pencacah biner Pencacah biner
Pencacah biner
pungkinur
 
Multivibrator bistable.
Multivibrator  bistable.Multivibrator  bistable.
Multivibrator bistable.
1000agung
 
5.-Sensor-Aktuator-Dan-Komponen-Sistem-Kendali-Lainnya.ppt
5.-Sensor-Aktuator-Dan-Komponen-Sistem-Kendali-Lainnya.ppt5.-Sensor-Aktuator-Dan-Komponen-Sistem-Kendali-Lainnya.ppt
5.-Sensor-Aktuator-Dan-Komponen-Sistem-Kendali-Lainnya.ppt
FahrulNurlatif
 
Sensor_Aktuator_Dan_Komponen_Sistem_Ken.ppt
Sensor_Aktuator_Dan_Komponen_Sistem_Ken.pptSensor_Aktuator_Dan_Komponen_Sistem_Ken.ppt
Sensor_Aktuator_Dan_Komponen_Sistem_Ken.ppt
MelanyFebrina
 
Adc (analog to digital converter)
Adc (analog to digital converter)Adc (analog to digital converter)
Adc (analog to digital converter)akbar010
 
Laporan 2 (ripple counter)
Laporan 2 (ripple counter)Laporan 2 (ripple counter)
Laporan 2 (ripple counter)
Nasrudin Waulat
 
Multivibrator bistabil
Multivibrator bistabilMultivibrator bistabil
Multivibrator bistabil
eddy_wib
 
ADC (ANALOG TO DIGITAL CONVERTER).pptx
ADC (ANALOG TO DIGITAL CONVERTER).pptxADC (ANALOG TO DIGITAL CONVERTER).pptx
ADC (ANALOG TO DIGITAL CONVERTER).pptx
AlihkwaDanaRangkuti
 
Multivibrator Bistable
Multivibrator  BistableMultivibrator  Bistable
Multivibrator Bistable
1000agung
 
Laporan praktikum multivibrator
Laporan praktikum multivibratorLaporan praktikum multivibrator
Laporan praktikum multivibrator
kukuhruyuk15
 

Similar to Modul rangakaian digital (20)

Presentasi multivibrator
Presentasi multivibratorPresentasi multivibrator
Presentasi multivibrator
 
Bab 5 counter
Bab 5 counterBab 5 counter
Bab 5 counter
 
Multivibrator Bistabel
Multivibrator BistabelMultivibrator Bistabel
Multivibrator Bistabel
 
COUNTER SINKRON DAN ASINKRONUS
COUNTER SINKRON DAN ASINKRONUSCOUNTER SINKRON DAN ASINKRONUS
COUNTER SINKRON DAN ASINKRONUS
 
Multivibrator Bistabil
Multivibrator BistabilMultivibrator Bistabil
Multivibrator Bistabil
 
FLIP-FLOP.pptx
FLIP-FLOP.pptxFLIP-FLOP.pptx
FLIP-FLOP.pptx
 
Multivibrator Bistabil_Cryzna Rizky H._Untidar
Multivibrator Bistabil_Cryzna Rizky H._UntidarMultivibrator Bistabil_Cryzna Rizky H._Untidar
Multivibrator Bistabil_Cryzna Rizky H._Untidar
 
Presentasi flip flop
Presentasi flip flopPresentasi flip flop
Presentasi flip flop
 
Pencacah biner
Pencacah biner Pencacah biner
Pencacah biner
 
Multivibrator bistable.
Multivibrator  bistable.Multivibrator  bistable.
Multivibrator bistable.
 
5.-Sensor-Aktuator-Dan-Komponen-Sistem-Kendali-Lainnya.ppt
5.-Sensor-Aktuator-Dan-Komponen-Sistem-Kendali-Lainnya.ppt5.-Sensor-Aktuator-Dan-Komponen-Sistem-Kendali-Lainnya.ppt
5.-Sensor-Aktuator-Dan-Komponen-Sistem-Kendali-Lainnya.ppt
 
Sensor_Aktuator_Dan_Komponen_Sistem_Ken.ppt
Sensor_Aktuator_Dan_Komponen_Sistem_Ken.pptSensor_Aktuator_Dan_Komponen_Sistem_Ken.ppt
Sensor_Aktuator_Dan_Komponen_Sistem_Ken.ppt
 
Adc (analog to digital converter)
Adc (analog to digital converter)Adc (analog to digital converter)
Adc (analog to digital converter)
 
Pertemuan 4 orkom
Pertemuan 4 orkomPertemuan 4 orkom
Pertemuan 4 orkom
 
Laporan 2 (ripple counter)
Laporan 2 (ripple counter)Laporan 2 (ripple counter)
Laporan 2 (ripple counter)
 
Multivibrator bistabil
Multivibrator bistabilMultivibrator bistabil
Multivibrator bistabil
 
ADC (ANALOG TO DIGITAL CONVERTER).pptx
ADC (ANALOG TO DIGITAL CONVERTER).pptxADC (ANALOG TO DIGITAL CONVERTER).pptx
ADC (ANALOG TO DIGITAL CONVERTER).pptx
 
2. plc fix
2. plc fix2. plc fix
2. plc fix
 
Multivibrator Bistable
Multivibrator  BistableMultivibrator  Bistable
Multivibrator Bistable
 
Laporan praktikum multivibrator
Laporan praktikum multivibratorLaporan praktikum multivibrator
Laporan praktikum multivibrator
 

Modul rangakaian digital

  • 3. Rangkaian Logika Kombinasional dan Sekuensial Rangkaian logika yang digunakan dalam sistim digital secara garis besar dapat dibedakan menjadi dua yaitu: • Rangkaian logika combitional (kombisional) • Rangkaian logika sequential (sekuensial) Rangkaian logika combitional: merupakan rangkaian logika yang harga outputnya ditentukan setiap saat oleh kombinasi harga input pada saat tersebut tanpa melihat atau tanpa terpengaruh oleh harga input sebelumnya. Rangkaian logika combitional dikenal juga sebagai rangkaian non regeneratif karena tidak ada hubungan internal antara input dan output.
  • 4. Contoh rangkaian cobitional: • Decoder/ Encoder • Multiplexer/ Demultiplexer • Rangkaian Arithmatic, seperti: adder (penjumlah), comparator, copmplement generator • Dll
  • 5. Rangkaian logika sequential: merupakan rangkaian logika yang mempunyai elemen-elemen memory (ingatan), sehingga harga output selain tergantung dari harga input pada saat diberikan juga ditentukan oleh harga-harga input sebelumnya (yang tersimpan dalam elemen-elemen memory). Ciri rangkaian sequenstial adalah satu atau lebih simpul atau output dihubungkan kembali ke input sehingga memberi umpan balik positif (positive feedback) atau disebut juga sebgai rangkaian regeneratif. Contoh rangkaian logika sequential: • Shift register • Counter (pencacah) • Clock Osilator • Rangkaian time delay (waktu tunda) Kesemua rangkaian logika dapat diimplementasi dengan teknologi divais semikonduktor seperti: Bipolar transistor, MOSFET, CMOS dll.
  • 6. Rangkaian Dasar Sequential Dasar rangkaian sequential adalah rangkaian multivibrator. Multivibrator adalah rangkaian logika dengan sifat khusus yaitu keluarannya berupa tingkat logika (tinggi dan rendah) yang selalu saling berlawanan. Sifat-sifat ini membuat gerbang logika dapat digunakan sebagai elemen memory, rangkaian clock (osilator) dan rangkaian pewaktu (timer). Ada tiga jenis rangkaian multivibrator: Astable: dimana output ber-osilasi (bergantian) antar 0 dan 1 secara kontinyu. Monostable: mempunyai output yang berada pada satu keadaan tertentu (stable) dan berobah sesaat (perioda singkat) ke keadaan berlawanan sebelum kembali ke keadaan stable. Bistable: mempunyai output dengan dua keadaan stable dan dapat dipicu sehigga berobah dari satu keadaan ke keadaan lain.
  • 7. Rangkaian Multivibrator: Flip-flop • • • • Fliop-flop R-S Flip-flop D Flip-flop JK Counter (Pencacah, Shift Register) Pemicu Schmitt (Pemicu Schmitt) Pengatur Waktu (Timer) 555
  • 8. Rangkaian dan simbol flip-flop R S clock Simbol
  • 9. Sinyal Clock dan Pemicuan (Trigger) Pengontrol sinyal yang disebut clock merupakan piranti yang menghasilkan suatu pulsa atau pola perubahan antara 0 dan 1 secara tepat Ada beberapa pemicuan dalam operasi Set dan Reset suatu flipflop yaitu a.l: pemicuan sisi negatif dan pemicuan sisi positip. Pemicuan sisi negatif yaitu melalui sisi akhir dari pulsa clock atau disebut (transisi tinggi ke rendah). Sedang pemicuan sisi positif terjadi pada transisi pulsa clock dari rendah ke tinggi (sisi awal).
  • 11. Flip-Flop D flip-flop D (D = delay) yaitu suatu rangkaian yang hanya membutuhkan sebuah masukan data
  • 12. IC 7475 adalah salah suatu rangkaian rangkai terintegrasi TTL (Transistor-transistor logic) yang berisi empat buah D-latch Empat buah flip-flop D didrive oleh clock yang sama. Pada saat clock naik → data input dimuatkan ke dalam flip-flop dan muncul pada output. Pada saat clock turun → output akan mempertahankan data atau menyimpan data bersangkutan. Selama clock masih rendah, nilai-nilai D dapat berubah tanpa mempengaruhi nilai-nilai Q. Misalnya input: D3 D2 D1 D0 = 0 1 1 1 → maka output: Q3 Q2 Q1 Q0 = 0 1 1 1
  • 13. Flip-Flop JK Dua buah flip-flop RS clock digandengkan akan membentuk J-K flip-flop atau disebut flip-flop Master-Slave (UtamaPembantu).
  • 14. Contoh penggunaan Flip-flop J-K sebagi pembagi frekuensi Jika pulsa clock di input pada flip-flop J-K yang dihubungkan sebagai toggle, maka output Q menghasilkan pulsa dengan frekuensi setengah dari frekuensi input.
  • 15. Flip-flop JK Sebagai 2 flip-flop R-S (Pembagi frekuensi)
  • 16. Pencacah (Counter) Pencacah yang di drive oleh suatu clock dapat digunakan untuk mencacah banyaknya cycle (daur) dari clock Pada titik (1) : 0001 → = 1(desimal), titik (2) : 0010 → = 2 titik (3) : 0011 → = 3 titik (4) : 0100 → = 4
  • 17. Pencacah Paralel Untuk memeperkecil waktu tunda tiap flip-flop pada serial
  • 18. Pemicu Schmitt (Pemicu Schmitt) Pemicu Schmitt merupakan salah satu multivibrator bistabil yaitu multivibrator yang dapat berada pada salah satu diantar kedua keadaan secara tak terbatas VT- adalah nilai ambang tegangan menuju negatif (ke keadaan rendah) dan VT+ adalah nilai ambang tegangan menuju positif (ke keadaan tinggi)
  • 19. Contoh: IC 7414 merupakan pemicu schmitt heksa inverter. Tegangan suplay VCC adalah sebesar 5 V dan tegangan ambang secara umum adalah sbb: • VT+ = 1,7 V → output keadaan rendahVOL = 0,2 V • VT- = 0,9 V → output keadaan tinggi VOH = 3,4 V • Misalkan pada IC dimaksud diberi masukan gelombang sinus dengan tegangan puncak 6 V. Gambarkan sketsa outputnya.
  • 20.
  • 21. Pengatur Waktu (Timer) 555 IC Timer 555 merupakan IC dengan berbagai fungsi antar lain dapat dioperasikan sebgai multivibrator Astable dan juga sebagai Monostable.
  • 22. Timer 555 sebagai Astable Persamaan untuk “selang waktu keadaan tinggi” adalah, TH 0,639 R A RB C
  • 23. Timer 555 sebagai Monostable TH = 1.1 x R x C