SlideShare a Scribd company logo
1 of 11
MODUL PEMBELAJARAN
Nama : Tania Widiyanti
Nim : 193030212110
Rombel : B
DOSEN PENGAMPU : Dra.Simpun M.Pd
TEMA : 1 KELAS VI
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas limpahan rahmat-Nya
sehingga kami dapat menyelesaikan modul Ilmu Pembelajaran untuk siswa kelas 6 Sekolah
Dasar. Modul ini disusun berdasarkan Buku Panduan Buku Guru. Modul ini juga dilengkapi
dengan latihan soal untuk menguji pemahaman siswa terkait dengan materi yang terdapat
pada modul
Saya menyadari masihbanyak kekurangan dalampenyusunan modul ini. Olehkarena
itu, kami sangat mengharapkan kritik dan saran demi perbaikan dan kesempurnaan modul
ini. Saya mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu proses
penyelesain modul ini, terutama dosen pengampu mata kuliah Media Pembelajaran.
Penulis
Tania Widiyanti
DAFTAR ISI
Kata Pengantar ......................................................................................................
Daftar Isi .................................................................................................................
Subtema 1
Penemu yang Mengubah Dunia ...............................................................................
SUB TEMA 1
Perhatikan Gambar di bawah ini :
Lihatlah lingkunganmu di malam hari! Cahaya lampu bersinar
menerangi jalan, sekolah, dan rumah kita. Listrik telah
mengubah wajah dunia. Tahukah kamu? Siapa tokoh yang
berhasil menemukan mesin pembangkit listrik? Dan
bagaimana lampu-lampu di rumah dapat menyala?
Rangkaian Paralel Berbeda dengan rangkaian seri yang disusun sebaris, rangkaian
paralel adalah rangkaian listrik yang disusun berderet, di mana masing-masing lampu
memiliki rangkaian tersendiri yang terhubung kepada sumber energi. Karena itu, apabila ada
satu/lebih komponen yang rusak atau dicabut, maka komponen lainnya akan tetap berfungsi
tanpa gangguan sama sekali. Rangkaian Seri Rangkaian.
PENERAPAN MEDIA MOTUL PADA OPERASI HITUNG BILANGANBULAT
Siswa kelas 6 sekolah dasar seringkali mengalami kesulitan dalam memahami dan
menerapkan operasi hitung bilanganbulat, terutama yang melibatkan bilanganbulat negatif.
Kesulitan siswa disebabkan konsep penggunaan garis bilangan yang sulit untuk diingat dan
dimengerti. Oleh karena itu, dibutuhkan cara baru untuk mengenalkan konsep operasi
hitung bilangan bulat yang menerapkan garis bilangan dengan menggunakan media
pembelajaran sehingga siswa lebih mudah memahami dan menerapkan.
Media MOTUL merupakan media yang memanipulasi garis bilangan dengan
menggunakan aplikasi berbasis Microsoft Power Point. Garis bilangan dimanipulasi dengan
jalan raya yang dilengkapi bilangan bulat berderet seperti garis bilangan serta mobil balap
sebagai media penanaman konsepnya. Tampilan media MOTUL seperti pada gambar
berikut:
AYO KITA BELAJAR
Cara kerja dan penerapan operasi hitung bilangan bulat dengan menggunakan
media MOTUL dapat disepakatidengan menggunakan lagu.Lagu yang dibuat mencerminkan
langkah dan cara kerja media MOTUL dalam menerapkan operasi hitung bilangan. Adapun
lagu media MOTUL dapat dilihat pada video berikut:
Penggunaan media motul memiliki aturan-aturan yang harus disepakati oleh guru dan siswa
sehingga dapat menggunakan media ini dengan baik. Aturan-aturan tersebut antara lain: a)
Pergerakan mobil diawali dari titik nol; b) bilangan positif ditandai dengan bergerak ke arah
kanan; c) bilangan negatif ditandai dengan bergerak ke arah kiri; d) penjumlahan ditandai
dengan mobil bergerak maju; e) pengurangan ditandai dengan mobil bergerak mundur; dan
f) jika setelah penjumlahan atau pengurangan bertemu dengan bilangan negatif mobil
berbalik arah. Aturan-aturan tersebut dapat diringkas seperti pada gambar berikut
Operasi Penjumlahan
Operasi penjumlahan pada bilangan bulat meliputi penjumlahan bilangan positif dengan
bilangan positif, bilangan positif dengan bilangan negatif, bilangan negatif dengan bilangan
positif, dan bilangan negatif dengan bilangan negatif.
a. Penjumlahan bilangan bulat positif dengan bilangan bulat positif
Contoh: Hitunglah 2 + 3 = …
Perhitungan pada soal di atas dilakukan dengan media motul, dengan langkah-langkah
sebagai berikut:
– Siapkan media motul, mobil diletakkan menghadap ke arah kakan di angka nol.
– Bilangan pertama 2 (positif), berarti mobil digerakkan kekanan sehingga sebanyak dua kali
sehingga menempati bilangan dua.
– Operasi hitungnya adalah ditambah 3 (positif), berarti mobil digerakkan maju sebanyak
tiga kali sehingga menempati angka lima.
Posisi mobil yang terakhir merupakan jawaban dari soal tersebut, sehingga dapat diketahui
bahwa 2 + 3 = 5.
Operasi Pengurangan
Operasi pengurangan pada bilangan bulat meliputi pengurangan bilangan positif dengan
bilangan positif, bilangan positif dengan bilangan negatif, bilangan negatif dengan bilangan
positif, dan bilangan negatif dengan bilangan negatif.
a. Pengurangan bilangan positif dengan bilangan positif
Contoh: 5 – 2 = …
Untuk mengerjakan soal di atas, perhatikan langkah-langkah berikut ini:
– Siapkan media motul, letakkan mobil menghadap ke arah kanan pada angka nol.
– Bilangan pertama 5 (positif), berarti mobil bergerak ke kanan sebanyak lima kali sehingga
menempati bilangan lima.
– Operasi hitungnya dikurangi dua yang artinya mobil mundur sebanyak dua kali sehingga
menempati bilangan tiga.
– Posisi terakhir berada pada bilangan tiga, sehingga dapat diketahui bahwa 5 – 2 = 3.
b. Pengurangan bilangan positif dengan bilangan negatif
Contoh: 3 – (-2) = …
Untuk mengerjakan soal di atas, perhatikan langkah-langkah berikut ini:
– Siapkan media motul, letakkan mobil menghadap ke arah kanan pada angka nol.
– Bilangan pertama 3 (positif), berarti mobil bergerak ke kanan sebanyak tiga kali sehingga
menempati bilangan tiga.
– Operasi hitungnya dikurangi negatif dua, karena bertemu dengan bilangan negatif artinya
mobil harus diputar sehingga arah mobil menghadap ke kiri dengan posisi mobil masih pada
bilangan tiga
– Dikurangi negatif dua, berarti mobil mundur sebanyak dua kali sehingga menempati
bilangan lima.
– Posisi terakhir mobil berada pada bilangan lima, sehingga dapat diketahui bahwa 3 – (-2) =
5.
Media MOTUL merupakan media yang sesuaidigunakan dalam pembelajaran operasi hitung
bilangan bulat karena memiliki kelebihan dalam penggunaannya. Pembelajaran dengan
menggunakan media MOTUL dapat memudahkan siswa dalam memahami konsep operasi
penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat. Hal ini disebabkan karena siswa dapat
menerapkan pembelajaran secara langsung melalui permainan multimedia. Selain itu,
media MOTUL dapat menggiring pola berfikir siswa dari yang konkret, semi abstrak, dan
kemudian dapat mengembangkan pikiran secara abstrak. Keadaan ini akhirnya membuat
siswa mudah mempelajari konsep operasi hitung bilangan bulat.

More Related Content

Similar to Modul Pembelajaran

Modul bilangan bulat
Modul bilangan bulatModul bilangan bulat
Modul bilangan bulatTeguh Sucipto
 
Pembelajaran bilangan bulat dengan metode maju mundur
Pembelajaran bilangan bulat dengan metode maju mundurPembelajaran bilangan bulat dengan metode maju mundur
Pembelajaran bilangan bulat dengan metode maju mundurEdi B Mulyana
 
Modul e book wenni mts-muh 1 bjm
Modul e book wenni mts-muh 1 bjmModul e book wenni mts-muh 1 bjm
Modul e book wenni mts-muh 1 bjmWenni Meliana
 
Modul e book bilangan bulat wenni m ts-muh 1 bjm
Modul e book bilangan bulat wenni m ts-muh 1 bjmModul e book bilangan bulat wenni m ts-muh 1 bjm
Modul e book bilangan bulat wenni m ts-muh 1 bjmWenni Meliana
 
Miniskripsi Media Pembelajaran dan ICT
Miniskripsi Media Pembelajaran dan ICTMiniskripsi Media Pembelajaran dan ICT
Miniskripsi Media Pembelajaran dan ICTDestia Eka Putri
 
Tugasan 2 asas nombor
Tugasan 2 asas nomborTugasan 2 asas nombor
Tugasan 2 asas nombormezalya
 
Contoh osn guru 2013
Contoh osn guru 2013Contoh osn guru 2013
Contoh osn guru 2013Agus Adibrata
 
Jurnal Simulasi Monte Carlo dalam memprediksi peserta didik baru
Jurnal Simulasi Monte Carlo dalam memprediksi peserta didik baruJurnal Simulasi Monte Carlo dalam memprediksi peserta didik baru
Jurnal Simulasi Monte Carlo dalam memprediksi peserta didik baruSepriano Sepriano
 
Sistem persamaan dan pertidaksamaan linear
Sistem persamaan dan pertidaksamaan linearSistem persamaan dan pertidaksamaan linear
Sistem persamaan dan pertidaksamaan linearMas Becak
 
Lilis sri jayanti manullang (12010110059) rika itho manalu (12010110092)
Lilis sri jayanti manullang (12010110059) rika itho manalu (12010110092)Lilis sri jayanti manullang (12010110059) rika itho manalu (12010110092)
Lilis sri jayanti manullang (12010110059) rika itho manalu (12010110092)lilis manullang
 
Laporan ptk vi mtk kurtilas
Laporan ptk vi mtk kurtilasLaporan ptk vi mtk kurtilas
Laporan ptk vi mtk kurtilasAbii Mulyana
 
Present proposal mektie 2
Present proposal mektie 2Present proposal mektie 2
Present proposal mektie 2Haryati Ismail
 
Aplikom kelompok 1 (belum fix)
Aplikom kelompok 1 (belum fix)Aplikom kelompok 1 (belum fix)
Aplikom kelompok 1 (belum fix)Ana P. Lestari
 

Similar to Modul Pembelajaran (20)

Artikel karya ilmiah samsul
Artikel karya ilmiah samsulArtikel karya ilmiah samsul
Artikel karya ilmiah samsul
 
Bab i samsul
Bab  i samsulBab  i samsul
Bab i samsul
 
Ukg mat UT RAHA
Ukg mat UT RAHA Ukg mat UT RAHA
Ukg mat UT RAHA
 
Modul bilangan bulat
Modul bilangan bulatModul bilangan bulat
Modul bilangan bulat
 
Modul bilangan bulat
Modul bilangan bulatModul bilangan bulat
Modul bilangan bulat
 
Pembelajaran bilangan bulat dengan metode maju mundur
Pembelajaran bilangan bulat dengan metode maju mundurPembelajaran bilangan bulat dengan metode maju mundur
Pembelajaran bilangan bulat dengan metode maju mundur
 
Modul e book wenni mts-muh 1 bjm
Modul e book wenni mts-muh 1 bjmModul e book wenni mts-muh 1 bjm
Modul e book wenni mts-muh 1 bjm
 
Modul e book bilangan bulat wenni m ts-muh 1 bjm
Modul e book bilangan bulat wenni m ts-muh 1 bjmModul e book bilangan bulat wenni m ts-muh 1 bjm
Modul e book bilangan bulat wenni m ts-muh 1 bjm
 
Miniskripsi Media Pembelajaran dan ICT
Miniskripsi Media Pembelajaran dan ICTMiniskripsi Media Pembelajaran dan ICT
Miniskripsi Media Pembelajaran dan ICT
 
Rpl pak ariff
Rpl pak ariffRpl pak ariff
Rpl pak ariff
 
Operasi hitung pecahan
Operasi hitung pecahanOperasi hitung pecahan
Operasi hitung pecahan
 
Tugasan 2 asas nombor
Tugasan 2 asas nomborTugasan 2 asas nombor
Tugasan 2 asas nombor
 
Contoh osn guru 2013
Contoh osn guru 2013Contoh osn guru 2013
Contoh osn guru 2013
 
Jurnal Simulasi Monte Carlo dalam memprediksi peserta didik baru
Jurnal Simulasi Monte Carlo dalam memprediksi peserta didik baruJurnal Simulasi Monte Carlo dalam memprediksi peserta didik baru
Jurnal Simulasi Monte Carlo dalam memprediksi peserta didik baru
 
Sistem persamaan dan pertidaksamaan linear
Sistem persamaan dan pertidaksamaan linearSistem persamaan dan pertidaksamaan linear
Sistem persamaan dan pertidaksamaan linear
 
Lilis sri jayanti manullang (12010110059) rika itho manalu (12010110092)
Lilis sri jayanti manullang (12010110059) rika itho manalu (12010110092)Lilis sri jayanti manullang (12010110059) rika itho manalu (12010110092)
Lilis sri jayanti manullang (12010110059) rika itho manalu (12010110092)
 
Aproksimasi
AproksimasiAproksimasi
Aproksimasi
 
Laporan ptk vi mtk kurtilas
Laporan ptk vi mtk kurtilasLaporan ptk vi mtk kurtilas
Laporan ptk vi mtk kurtilas
 
Present proposal mektie 2
Present proposal mektie 2Present proposal mektie 2
Present proposal mektie 2
 
Aplikom kelompok 1 (belum fix)
Aplikom kelompok 1 (belum fix)Aplikom kelompok 1 (belum fix)
Aplikom kelompok 1 (belum fix)
 

Recently uploaded

Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfIndri117648
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 

Recently uploaded (20)

Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 

Modul Pembelajaran

  • 1. MODUL PEMBELAJARAN Nama : Tania Widiyanti Nim : 193030212110 Rombel : B DOSEN PENGAMPU : Dra.Simpun M.Pd TEMA : 1 KELAS VI
  • 2. KATA PENGANTAR Puji Syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas limpahan rahmat-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan modul Ilmu Pembelajaran untuk siswa kelas 6 Sekolah Dasar. Modul ini disusun berdasarkan Buku Panduan Buku Guru. Modul ini juga dilengkapi dengan latihan soal untuk menguji pemahaman siswa terkait dengan materi yang terdapat pada modul Saya menyadari masihbanyak kekurangan dalampenyusunan modul ini. Olehkarena itu, kami sangat mengharapkan kritik dan saran demi perbaikan dan kesempurnaan modul ini. Saya mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu proses penyelesain modul ini, terutama dosen pengampu mata kuliah Media Pembelajaran. Penulis Tania Widiyanti
  • 3. DAFTAR ISI Kata Pengantar ...................................................................................................... Daftar Isi ................................................................................................................. Subtema 1 Penemu yang Mengubah Dunia ...............................................................................
  • 4. SUB TEMA 1 Perhatikan Gambar di bawah ini : Lihatlah lingkunganmu di malam hari! Cahaya lampu bersinar menerangi jalan, sekolah, dan rumah kita. Listrik telah mengubah wajah dunia. Tahukah kamu? Siapa tokoh yang berhasil menemukan mesin pembangkit listrik? Dan bagaimana lampu-lampu di rumah dapat menyala?
  • 5. Rangkaian Paralel Berbeda dengan rangkaian seri yang disusun sebaris, rangkaian paralel adalah rangkaian listrik yang disusun berderet, di mana masing-masing lampu memiliki rangkaian tersendiri yang terhubung kepada sumber energi. Karena itu, apabila ada satu/lebih komponen yang rusak atau dicabut, maka komponen lainnya akan tetap berfungsi tanpa gangguan sama sekali. Rangkaian Seri Rangkaian.
  • 6. PENERAPAN MEDIA MOTUL PADA OPERASI HITUNG BILANGANBULAT Siswa kelas 6 sekolah dasar seringkali mengalami kesulitan dalam memahami dan menerapkan operasi hitung bilanganbulat, terutama yang melibatkan bilanganbulat negatif. Kesulitan siswa disebabkan konsep penggunaan garis bilangan yang sulit untuk diingat dan dimengerti. Oleh karena itu, dibutuhkan cara baru untuk mengenalkan konsep operasi hitung bilangan bulat yang menerapkan garis bilangan dengan menggunakan media pembelajaran sehingga siswa lebih mudah memahami dan menerapkan. Media MOTUL merupakan media yang memanipulasi garis bilangan dengan menggunakan aplikasi berbasis Microsoft Power Point. Garis bilangan dimanipulasi dengan jalan raya yang dilengkapi bilangan bulat berderet seperti garis bilangan serta mobil balap sebagai media penanaman konsepnya. Tampilan media MOTUL seperti pada gambar berikut: AYO KITA BELAJAR
  • 7. Cara kerja dan penerapan operasi hitung bilangan bulat dengan menggunakan media MOTUL dapat disepakatidengan menggunakan lagu.Lagu yang dibuat mencerminkan langkah dan cara kerja media MOTUL dalam menerapkan operasi hitung bilangan. Adapun lagu media MOTUL dapat dilihat pada video berikut: Penggunaan media motul memiliki aturan-aturan yang harus disepakati oleh guru dan siswa sehingga dapat menggunakan media ini dengan baik. Aturan-aturan tersebut antara lain: a) Pergerakan mobil diawali dari titik nol; b) bilangan positif ditandai dengan bergerak ke arah kanan; c) bilangan negatif ditandai dengan bergerak ke arah kiri; d) penjumlahan ditandai dengan mobil bergerak maju; e) pengurangan ditandai dengan mobil bergerak mundur; dan f) jika setelah penjumlahan atau pengurangan bertemu dengan bilangan negatif mobil berbalik arah. Aturan-aturan tersebut dapat diringkas seperti pada gambar berikut Operasi Penjumlahan Operasi penjumlahan pada bilangan bulat meliputi penjumlahan bilangan positif dengan bilangan positif, bilangan positif dengan bilangan negatif, bilangan negatif dengan bilangan positif, dan bilangan negatif dengan bilangan negatif. a. Penjumlahan bilangan bulat positif dengan bilangan bulat positif
  • 8. Contoh: Hitunglah 2 + 3 = … Perhitungan pada soal di atas dilakukan dengan media motul, dengan langkah-langkah sebagai berikut: – Siapkan media motul, mobil diletakkan menghadap ke arah kakan di angka nol. – Bilangan pertama 2 (positif), berarti mobil digerakkan kekanan sehingga sebanyak dua kali sehingga menempati bilangan dua. – Operasi hitungnya adalah ditambah 3 (positif), berarti mobil digerakkan maju sebanyak tiga kali sehingga menempati angka lima. Posisi mobil yang terakhir merupakan jawaban dari soal tersebut, sehingga dapat diketahui bahwa 2 + 3 = 5. Operasi Pengurangan Operasi pengurangan pada bilangan bulat meliputi pengurangan bilangan positif dengan bilangan positif, bilangan positif dengan bilangan negatif, bilangan negatif dengan bilangan positif, dan bilangan negatif dengan bilangan negatif.
  • 9. a. Pengurangan bilangan positif dengan bilangan positif Contoh: 5 – 2 = … Untuk mengerjakan soal di atas, perhatikan langkah-langkah berikut ini: – Siapkan media motul, letakkan mobil menghadap ke arah kanan pada angka nol. – Bilangan pertama 5 (positif), berarti mobil bergerak ke kanan sebanyak lima kali sehingga menempati bilangan lima. – Operasi hitungnya dikurangi dua yang artinya mobil mundur sebanyak dua kali sehingga menempati bilangan tiga. – Posisi terakhir berada pada bilangan tiga, sehingga dapat diketahui bahwa 5 – 2 = 3. b. Pengurangan bilangan positif dengan bilangan negatif Contoh: 3 – (-2) = … Untuk mengerjakan soal di atas, perhatikan langkah-langkah berikut ini:
  • 10. – Siapkan media motul, letakkan mobil menghadap ke arah kanan pada angka nol. – Bilangan pertama 3 (positif), berarti mobil bergerak ke kanan sebanyak tiga kali sehingga menempati bilangan tiga. – Operasi hitungnya dikurangi negatif dua, karena bertemu dengan bilangan negatif artinya mobil harus diputar sehingga arah mobil menghadap ke kiri dengan posisi mobil masih pada bilangan tiga – Dikurangi negatif dua, berarti mobil mundur sebanyak dua kali sehingga menempati bilangan lima. – Posisi terakhir mobil berada pada bilangan lima, sehingga dapat diketahui bahwa 3 – (-2) = 5. Media MOTUL merupakan media yang sesuaidigunakan dalam pembelajaran operasi hitung bilangan bulat karena memiliki kelebihan dalam penggunaannya. Pembelajaran dengan
  • 11. menggunakan media MOTUL dapat memudahkan siswa dalam memahami konsep operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat. Hal ini disebabkan karena siswa dapat menerapkan pembelajaran secara langsung melalui permainan multimedia. Selain itu, media MOTUL dapat menggiring pola berfikir siswa dari yang konkret, semi abstrak, dan kemudian dapat mengembangkan pikiran secara abstrak. Keadaan ini akhirnya membuat siswa mudah mempelajari konsep operasi hitung bilangan bulat.