SlideShare a Scribd company logo
1 of 27
Download to read offline
MEDIA PEMBELAJARAN BIDANG DATAR (2D) DAN BANGUN
RUANG (3D) SEBAGAI KONSEP IDENTITAS ALJABAR
Nama : 1. Lilis Sri Jayanti Manullang (12010110059)
2. Rika Itho Manalu (12010110092)
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA
SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKANSURYA
TANGERANG
2014
Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar
STKIP Surya
ii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas
kemampuan dan kekuatan yang diberikan-Nya sehingga penulisan makalah ini
dapat terselesaikan. Penulisan makalah ini disusun sebagai syarat penilaian Ujian
Tengah Semester (UTS) semester 5 pada mata kuliah Media Pembelajaran
Matematika. Dalam proses pembuatan makalah ini, penulis mengalami beberapa
kesulitan dan hambatan. Namun dengan usaha dan bantuan berbagai pihak semua
kesulitan dan hambatan dapat terselesaikan dengan baik. Penulis menyampaikan
terimakasih kepada Bapak Abdul Azis Abdillah selaku dosen mata kuliah media
pembelajaran matematika kelas 1 yang telah meluangkan waktunya untuk
membimbing penulis dalam menemukan ide-ide dan setiap saran-saran yang
diberikan dalam pembuatan media pembelajaran ini, terimakasih juga kepada
teman-teman mahasiswa mata kuliah media pembelajaran matematika kelas 1
atas dukungannya, dan semua pihak yang telah membantu dalam proses
pembuatan makalah ini. Penulis menyadari bahwa sepenuhnya makalah ini
tidaklah sempurna, oleh karena itu penulis dengan senang hati menerima kritik
dan saran untuk melengkapi makalah ini. Semoga makalah ini berguna bagi setiap
guru, orangtua, peserta didik dan semua citivitas pendidikan di seluruh Indonesia.
Salam Pendidikan.
Tangerang, November 2014
Penulis
Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar
STKIP Surya
iii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ................................................................................................i
KATA PENGANTAR ............................................................................................ ii
DAFTAR ISI.......................................................................................................... iii
DAFTAR GAMBAR..............................................................................................iv
DAFTAR TABEL....................................................................................................v
BAB I PENDAHULUAN .....................................................................................1
1.1 Latar Belakang ................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah ............................................................................................2
1.3 Tujuan Penelitian..............................................................................................2
1.4 Manfaat Penelitian............................................................................................2
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ...........................................................................4
2.1. Pengertian Media Pembelajaran ......................................................................4
2.2. Fungsi Media Pembelajaran…………………………………………….........5
2.3. Pentingnya Alat Peraga………………………………………………………6
2.4. Alat Peraga Identitas Aljabar sebagai Media Pembelajaran…………………7
BAB III PEMBAHASAN ......................................................................................8
3.1. Alat, Bahan dan Harga .....................................................................................8
3.2. Cara Pembuatan................................................................................................9
3.3. Cara Penggunaan............................................................................................12
3.4. Contoh Soal ...................................................................................................12
BAB IV PENUTUP..............................................................................................21
4.1. Kesimpulan.....................................................................................................21
4.2. Saran...............................................................................................................21
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................22
Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar
STKIP Surya
iv
DAFTAR GAMBAR
Gambar 3.2.1 Ukuran a2
…………………………………………………………..9
Gambar 3.2.2 Ukuran b2
…………………………………………………………..9
Gambar 3.2.3 Ukuran ab…………………………………………………………10
Gambar 3.2.4 Balok a3
…………………………………………………………...11
Gambar 3.2.5 Balok b3
...........................................................................................11
Gambar 3.2.6 Balok ab2
………………………………………………………….12
Gambar 3.2.7 Balok a.b2
………………………………………………………... 12
Gambar 3.3.1 Contoh 1. 𝑎 . (𝑎 + 𝑏) = 𝑎2
+ 𝑎𝑏…………………………………13
Gambar 3.3.2: Contoh 2. 𝑏 . (𝑎 + 𝑏) = 𝑎𝑏 + 𝑏2
…………………………...…...13
Gambar 3.3.3: Contoh 2. (𝑎 + 𝑏)2
= 𝑎2
+ 2𝑎𝑏 + 𝑏2
…………………………..14
Gambar 3.3.4: Contoh 4. 𝑎 . (𝑎 − 𝑏) = 𝑎2
− 𝑎𝑏 ……………………………….15
Gambar 3.3.6: Contoh 1. 𝑎2(𝑎 + 𝑏) = 𝑎3
+ 𝑎2
𝑏……………………………….16
Gambar 3.3.7: Contoh 2. 𝑏2(𝑎 + 𝑏) = 𝑎2
𝑏 + 𝑏3
……………………….………17
Gambar 3.3.8: Contoh 3. (𝑎 + 𝑏)3
= 𝑎3
+ 3𝑎2
𝑏 + 3𝑎𝑏2
+ 𝑏3
………….……..19
Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar
STKIP Surya
v
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Harga alat dan bahan yang diperlukan.....................................................8
Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar
STKIP Surya
1
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Banyak orang memandang bahwa matematika itu adalah pelajaran yang
sulit, meyeramkan, bahkan ada beberapa siswa yang sangat membenci pelajaran
matematika, sehingga sangat sulit untuk mengikuti proses pembelajaran. Padahal
mau tidak mau siswa harus mempelajarinya karena matematika merupakan sarana
untuk memecahkan masalah sehari-hari, dan hampir memiliki hubungan dengan
berbagai bidang lainnya. Maka dari itu, kesulitan mempelajari matematika harus
diatasi sejak dini, kalau tidak mau menghadapi banyak masalah di kemudian hari.
Disinilah para pengajar di perlukan gagasan yang baru, gebrakan baru, serta
konsep-konsep baru bagaimana cara mengenalkan matematika kepada siswa tanpa
memberikan kesan matematika itu meyeramkan, justru harus memberikan kesan
matematika itu menarik, matematika itu adalah permainan, dan matematika itu
meyenangkan. Sekarang sudah jamannya menggunakan matematika modern,
dimana matematika modern lebih menekankan pada pemahaman siswa pada
sistem bilangan dari pada mempelajari hafalan rumus-rumus. Pengajaran
matematika modern bertujuan untuk mempermudah siswa belajar berhitung,
bukan sebaliknya, siswa diminta menemukan sendiri rumus melalui bimbingan
guru, bukan untuk menyulitkan tetapi justru untuk menumbuhkan keaktifan siswa.
Salah satu bentuk pembelajaran matematika modern tersebut adalah
penggunaan media pembelajaran, khususnya alat peraga. Proses pembelajaran
akan lebih mudah dipahami jika seorang guru mengunakan alat peraga atau media
lainnya untuk mencapai suatu tujuan tersebut. Media disini sama penting halnya
dengan guru, karena tanpa adanya media dalam proses belajar mengajar, siswa
akan sulit mengerti apa yang dijelaskan oleh pendidik serta akan membuat siswa
lebih cepat merasa bosan dan jenuh serta kurang ketertarikan untuk belajar.
Dengan adanya media tersebut pendidik merasa terbantu karena materinya lebih
mudah dipahami oleh siswa dan siswa dapat melihat konsep nyata dalam materi
yang diajarkan.
Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar
STKIP Surya
2
Pembelajaran materi aljabar telah dipelajari di tingkat SMP dan kebanyakan
siswa masih kurang memahami konsep dari aljabar tersebut, padahal konsep
aljabar sering ditemui dalam permasalahan matematika. Maka dari itu, penulis
ingin memperkenalkan cara pembelajaran modern yakni dengan pengunaan alat
peraga bangun datar dan bangun ruang dalam memperkenalkan konsep identitas
aljabar. Diharapkan dengan adanya alat peraga ini, konsep materi identitas aljabar
akan lebih mudah dipahami oleh siswa sehingga siswa dapat mencapai tujuan dari
pembelajaran materi tersebut.
1.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, rumusan masalah yang akan dibahas
adalah sebagai berikut:
1.2.1 Bagaimana konsep identitas aljabar dalam pembelajaran matematika.
1.2.2 Bagaimana penggunaan alat peraga yang berupa bangun datar dan
bangun ruang untuk memahami konsep identitas aljabar dalam
pembelajaran matematika?
1.3. Tujuan
Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan dari pembuatan alat peraga
ini adalah :
1.3.1 Untuk mengetahui konsep dari identitas aljabar dalam pembelajaran
matematika.
1.3.2 Untuk mengembangkan penggunaan alat peraga yang berupa bangun
datar dan bangun ruang untuk memahami konsep identitas aljabar
dalam pembelajaran matematika.
1.4. Manfaat
Melalui penggunaan alat peraga ini sebagai media pembelajaran matematika,
diharapkan dapat memberikan manfaat kepada:
1.4.1 Pendidik
Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar
STKIP Surya
3
a. Meningkatkan pemahaman siswa mengenai materi aljabar.
b. Melengkapi keperluan dalam kegiatan proses pembelajaran
dikelas.
c. Memudahkan pendidik dalam hal mentransfer ilmu pengetahuan,
khususnya yang berkenaan dengan materi aljabar.
1.4.2 Peserta didik
a. Sebagai alat bantu meningkatakan minat, perhatian,dan motivasi
siswa dalam proses pembelajaran matematika dalam materi
aljabar.
1.4.3 Penulis
a. Memperoleh pengetahuan baru untuk meningkatkan kreatifitas
mahasiswa yang nantinya akan diterapkan di dunia kerja.
b. Memperoleh pengalaman secara langsung dalam proses
pembuatan alat peraga ini.
c. Sebagai bahan pembelajaran penulis dalam persiapan skripsi
nantinya.
d. Sebagai sarana pengembangan ilmu pengetahuan yang dapat
bermanfaat bagi perkembangan pendidikan di indonesia.
Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar
STKIP Surya
4
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Pengertian Media Pembelajaran
Media (bentuk jamak dari kata medium), merupakan kata yang berasal dari
bahasa latin medius, yang secara harfiah berarti „tengah‟, „perantara‟ atau
„pengantar‟ (Arsyad, 2002; Sadiman, dkk., 1990). Dalam bahasa Arab, media
adalah perantara atau pengantar pesan dari pengirim kepada penerima pesan.
Sedangkan menurut Gerlach & Ely (dalam Arsyad, 2002), bahwa media jika
dipahami secara garis besar adalah manusia, materi, atau kejadian yang
membangun kondisi, yang menyebabkan siswa mampu memperoleh pengetahuan,
keterampilan, atau sikap. Pengertian ini sejalan dengan batasan yang disampaikan
oleh Gagne (1985), yang menyatakan bahwa media merupakan berbagai jenis
komponen dalam lingkungan siswa yang dapat merangsang untuk belajar.
Banyak batasan tentang media, Association of Education and
Communication Technology (AECT) memberikan pengertian tentang media
sebagai segala bentuk dan saluran yang digunakan untuk menyampaikan pesan
dan informasi. Dalam hal ini terkandung pengertian sebagai medium (Gagne, et
al., 1988) atau mediator, yaitu mengatur hubungan yang efektif antara dua pihak
utama dalam proses belajar -siswa dan isi pelajaran. Sebagai mediator, dapat pula
mencerminkan suatu pengertian bahwa dalam setiap sistem pengajaran, mulai dari
guru sampai kepada peralatan yang paling canggih dapat disebut sebagai media.
Heinich, et.al., (1993) memberikan istilah medium, yang memiliki pengertian
yang sejalan dengan batasan di atas yaitu sebagai perantara yang mengantar
informasi antara sumber dan penerima. Bahkan menurut National Education
Association -NEA (dalam Sadiman, dkk., 1990), media adalah bentuk-bentuk
komunikasi baik yang tercetak maupun audio visual beserta peralatannya.
Berdasarkan batasan-batasan mengenai media seperti tersebut di atas, maka
dapat dikatakan bahwa media pembelajaran adalah segala sesuatu yang
menyangkut software dan hardware yang dapat digunakan untuk meyampaikan isi
Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar
STKIP Surya
5
materi ajar dari sumber belajar ke pembelajar (individu atau kelompok), yang
dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan minat pembelajar sedemikian
rupa sehingga proses belajar (di dalam/di luar kelas) menjadi lebih efektif.
2.2. Fungsi Media Pembelajaran
Efektivitas proses belajar mengajar (pembelajaran) sangat dipengaruhi oleh
factor metode dan media pembelajaran yang digunakan. Keduanya saling
berkaitan, di mana pemilihan metode tertentu akan berpengaruh terhadap jenis
media yang akan digunakan.
Walaupun ada hal-hal lain yang juga perlu diperhatikan dalam pemilihan
media, seperti: konteks pembelajaran, karakteristik pembelajar, dan tugas atau
respon yang diharapkan dari pembelajar (Arsyad, 2002). Sedangkan menurut
Criticos (1996), tujuan pembelajaran, hasil belajar, isi materi ajar, rangkaian dan
strategi pembelajaran adalah kriteria untuk seleksi dan produksi media. Dengan
demikian, penataan pembelajaran (iklim, kondisi, dan lingkungan belajar) yang
dilakukan oleh seorang pengajar dipengaruhi oleh peran media yang digunakan.
Sadiman, dkk (1990) menyampaikan fungsi media (media pendidikan)
secara umum, adalah sebagai berikut: (i) memperjelas penyajian pesan agar tidak
terlalu bersifat visual; (ii) mengatasi keterbatasan ruang, waktu, dan daya indera,
misal objek yang terlalu besar untuk dibawa ke kelas dapat diganti dengan
gambar, slide, dsb., peristiwa yang terjadi di masa lalu bisa ditampilkan lagi lewat
film, video, fota atau film bingkai; (iii) meningkatkan kegairahan belajar,
memungkinkan siswa belajar sendiri berdasarkan minat dan kemampuannya, dan
mengatasi sikap pasif siswa; dan (iv) memberikan rangsangan yang sama, dapat
menyamakan pengalaman dan persepsi siswa terhadap isi pelajaran.
Berdasarkan atas beberapa fungsi media pembelajaran yang dikemukakan di
atas, maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan media dalam kegiatan belajar
mengajar memiliki pengaruh yang besar terhadap alat-alat indera. Terhadap
pemahaman isi pelajaran, secara nalar dapat dikemukakan bahwa dengan
penggunaan media akan lebih menjamin terjadinya pemahaman yang lebih baik
Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar
STKIP Surya
6
pada siswa. Pembelajar yang belajar lewat mendengarkan saja akan berbeda
tingkat pemahaman dan lamanya “ingatan” bertahan, dibandingkan dengan
pembelajar yang belajar lewat melihat atau sekaligus mendengarkan dan melihat.
Media pembelajaran juga mampu membangkitkan dan membawa pembelajar ke
dalam suasana rasa senang dan gembira, di mana ada keterlibatan emosianal dan
mental. Tentu hal ini berpengaruh terhadap semangat mereka belajar dan kondisi
pembelajaran yang lebih hidup, yang nantinya bermuara kepada peningkatan
pemahaman pembelajar terhadap materi ajar.
2.3 Pentingnya Media Pembelajaran
Bruner (1966) mengungkapkan ada tiga tingkatan utama modus belajar,
seperti: enactive (pengalaman langsung), iconic (pengalaman piktorial atau
gambar), dan symbolic (pengalaman abstrak). Maka dalam proses belajar
mengajar sebaiknya diusahakan agar terjadi variasi aktivitas yang melibatkan
semua alat indera pembelajar. Maka dari itu, diperlukan suatu “perantara” yang
menjembatani antara penerima pesan (pembelajar) dan sumber pesan (pengajar)
agar terjadi komunikasi yang efektif. Dalam kondisi ini, media pembelajaran
merupakan perantara yang dapat digunakan dan memiliki posisi sebagai alat bantu
dalam kegiatan pembelajaran, yaitu alat bantu mengajar bagi guru (teaching aids).
Apalagi dengan kemajuan teknologi di berbagai bidang, misalnya dalam teknologi
komunikasi dan informasi pada saat ini, media pembelajaran memiliki posisi
sentral dalam proses belajar dan bukan semata-mata sebagai alat bantu.
Berdasarkan uraian di atas, ada 2 alasan pokok yang menjadi landasan
pentingnya penggunaan media pembelajaran dalam proses belajar-mengajar,
yaitu:
2.3.1 Alasan pertama berkenaan dengan menfaat media pengajaran itu
sendiri, antara lain:
a. Pengajaran lebih menarik perhatian siswa, sehingga
menumbuhkan motivasi belajar.
b. Bahan pengajaran lebih jelas maknanya, sehingga dapat
menguasai tujuan pembelajaran dengan baik.
Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar
STKIP Surya
7
c. Metode pengajaran akan bervariasi.
d. Siswa dapat lebih banyak melakukan aktivitas belajar, seperti
mengamati, melakukan, mendemonstrasikan dan lain-lain.
2.3.2 Alasan kedua yaitu sesuai dengan taraf berpikir siswa. Dimulai dari
taraf berfikir konkret menuju abstrak, dimulai dari yang sederhana
menuju berfikir yang kompleks. Sebab dengan adanya media
pengajaran hal-hal yang abstrak dapat dikonkretkan, dan hal-hal
yang kompleks dapat disederhanakan. Itulah beberapa alasan
mengapa media pembelajaran dapat mempertinggi keberhasilan
dalam proses belajar mengajar.Bila alat/media pembelajaran ini
dapat di fungsikan secara tepat dan proforsional, maka proses
pembelajaran akan dapat berjalan efektif karena memiliki peranan
yang besar dan berpengaruh terhadap pencapaian tujuan pendidikan
yang diinginkan.
2.4 Alat Peraga Identitas Aljabar Sebagai Media Pembelajaran
Seperti telah dijelaskan di atas bahwa media pembelajaran sangat
dibutuhkan dalam proses pembelajaran baik di bidang matamatika ataupun
bidang lainnya. Media pembelajaran tersebut difungsikan agar siswa dapat
lebih memahami materi yang diajarkan. Alat peraga bangun datar dan bangun
ruang merupakan salah satu alat peraga matematika yang digunakan untuk
mengenalkan dan mengajarkan materi aljabar. Dengan menggunakan alat
peraga ini, diharapkan dapat membantu siswa dalam memahami konsep
identitas aljabar.
Berikut ini adalah bentuk dari alat peraga bangun datar dan bangun ruang
dalam memahami konsep identitas aljabar:
Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar
STKIP Surya
8
BAB III
PEMBAHASAN
3.1. Alat dan Bahan
3.1.1 Alat:
 Gunting
 Pemotong (cutter)
 Lem
 Mistar pengukur
 Alat tulis
 Lem
3.1.2 Bahan
 Kanton plastik (Impraboard)
 Lembaran magnet
 Kayu
 Cat
 White Board
Tabel 3.1 Harga alat dan bahan yang diperlukan.
NO Nama barang Banyak Harga/item Jumlah
1 Kanton plastik
(Impraboard)
2 (100cm x 100cm) Rp 18.000,- Rp 36.000,-
2 Lembaran magnet 1 (100cm x 100cm) Rp 50.000,- Rp 50.000,-
3 Kayu 1 Rp 20.000,- Rp 20.000,-
4 Lem perekat 1 Rp 10.000,- Rp 10.000,-
5 Whiteboard 1 Rp 80.000,- Rp 80.000,-
6 Pilox 3 Rp 10.000,- Rp 30.000,-
7 Pemotong (cutter) 1 Rp 10.000,- Rp 10.000,-
TOTAL Rp 236.000,-
Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar
STKIP Surya
9
3.2. Cara pembuatan
Proses pembuatan media pembelajaran bidang 2 dimensi
1. Ukur Plastik dengan ukuran 𝑎 = 8, 𝑏 = 4, buatlah bidang 2D dengan ukuran
𝑎 × 𝑎 (untuk a2
lihat gambar 3.2.1), 𝑏 × 𝑏 (untuk b2
lihat gambar 3.2.2), dan
ukuran 𝑎 × 𝑏 (untuk 𝑎𝑏 lihat gambar 3.2.3) pada karton plastik/ impraboard.
Gambar 3.2.1 Ukuran a2
Gambar 3.2.2 Ukuran b2
Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar
STKIP Surya
10
2. Lakukan hal yang sama, langkah (1) pada lembaran magnet.
3. Potong impraboard dan lembaran magnet sesuai dengan ukuran yang telah
dibuat.
4. Rekatkan lembaran magnet dengan pasangan impraboard yang telah
dipotong-potong
5. Alat peraga siap untuk digunakan.
Proses Pembuatan media pembelajaran bidang 3 dimensi:
1. Ukur kayu dengan ukuran 𝑎 = 8, 𝑏 = 4. Buat balok I dengan ukuran 𝑝 =
𝑎, 𝑙 = 𝑎, 𝑡 = 𝑎 (untuk balok 𝑎3
lihat gambar 3.2.4), balok II dengan ukuran
𝑝 = 𝑏, 𝑙 = 𝑏, 𝑡 = 𝑏 (untuk balok 𝑏3
lihat gambar 3.2.5), balok III dengan
ukuran 𝑝 = 𝑎, 𝑙 = 𝑎, 𝑡 = 𝑏 (untuk balok 𝑎2
𝑏 lihat gambar 3.2.6) dan balok IV
dengan ukuran 𝑝 = 𝑏, 𝑙 = 𝑏, 𝑡 = 𝑎 (untuk balok 𝑎𝑏2
lihat gambar 3.2.7).
Gambar 3.2.3 Ukuran ab
Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar
STKIP Surya
11
Gambar 3.2.4 Balok a3
Gambar 3.2.5 Balok b3
Gambar 3.2.6 Balok ab2
Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar
STKIP Surya
12
3.3. Cara Penggunaan
Cara menggunakan media pembelajaran bidang dua dimensi
a. Pastikan setiap potongan karton plastik atau plastik sudah bisa digunakan
b. Tentukan kesepakatan warna, warna merah untuk bidang yang positif dan
biru untuk bidang negatif.
Gambar 3.2.7 Balok a.b2
Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar
STKIP Surya
13
c. Susun bidang dua dimensi sesuai dengan ukuran yang telah disediakan, dan
pakai sesuai dengan persoalan aljabar yang akan dibuktikan atau
diselesaikan..
 Contoh I : 𝑎 . (𝑎 + 𝑏) = 𝑎2
+ 𝑎𝑏
Ambil dan bentuk bidang seperti soal diatas yaitu bidang × (𝑎 + 𝑏) :
Bidang diatas menunjukan bahwa 𝑎 . (𝑎 + 𝑏) disusun dari 1 buah bidang 𝑎2
berwarna merah dan 1 buah bidang 𝑏2
berwarna merah, artinya bahwa 𝑎 . (𝑎 +
𝑏) = 𝑎2
+ 𝑎𝑏.
 Contoh 2: 𝑏 . (𝑎 + 𝑏) = 𝑎𝑏 + 𝑏2
Ambil dan bentuk bidang seperti soal diatas yaitu bidang 𝑏 × (𝑎 + 𝑏):
Bidang diatas menunjukan bahwa 𝑏 . (𝑎 + 𝑏) disusun dari 1 buah bidang 𝑎𝑏
berwarna merah dan 1 buah bidang 𝑏2
berwarna merah, artinya bahwa 𝑏 . (𝑎 +
𝑏) = 𝑎2
+ 𝑎𝑏
Gambar 3.3.1 Contoh 1. 𝑎 . (𝑎 + 𝑏) = 𝑎2
+ 𝑎𝑏
Gambar 3.3.2: Contoh 2. 𝑏 . (𝑎 + 𝑏) = 𝑎𝑏 + 𝑏2
Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar
STKIP Surya
14
 Contoh 3: (𝑎 + 𝑏)2
= 𝑎2
+ 2𝑎𝑏 + 𝑏2
Ambil dan bentuk bidang seperti soal diatas yaitu bidang 𝑏 × (𝑎 + 𝑏):
Bidang diatas menunjukan bahwa (𝑎 + 𝑏)2
= (𝑎 + 𝑏) × (𝑎 + 𝑏) disusun dari 1
buah bidang 𝑎2
berwarna merah, 2 buah bidang 𝑎𝑏 berwarna merah dan 1 buah
bidang 𝑏2
berwarna merah, artinya bahwa (𝑎 + 𝑏)2
= 𝑎2
+ 2𝑎𝑏 + 𝑏2
.
 Contoh 4: 𝑎 . (𝑎 − 𝑏) = 𝑎2
− 𝑎𝑏
Ambil dan bentuk bidang seperti soal diatas yaitu bidang 𝑏 × (𝑎 + 𝑏):
Gambar 3.3.3: Contoh 2. (𝑎 + 𝑏)2
= 𝑎2
+ 2𝑎𝑏 + 𝑏2
Gambar 3.3.4: Contoh 4. 𝑎 . (𝑎 − 𝑏) = 𝑎2
− 𝑎𝑏
Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar
STKIP Surya
15
Bidang diatas menunjukan bahwa 𝑎 × (𝑎 − 𝑏) disusun dari 1 buah bidang 𝑎2
berwarna merah, karena harus dikurang sebesar 𝑏 maka bidang ditimpa dengan 1
buah bidang 𝑎𝑏 berwarna biru (bertanda negatif), hal ini membuktikan bahwa
𝑎 . (𝑎 − 𝑏) = 𝑎2
− 𝑎𝑏.
 Contoh 5: (𝑎 − 𝑏)2
= 𝑎2
− 2𝑎𝑏 + 𝑏2
Ambil dan bentuk bidang seperti soal diatas yaitu bidang(𝑎 − 𝑏) ×
(𝑎 + 𝑏):
Gambar 3.3.5: Contoh 5. (𝑎 − 𝑏)2
= 𝑎2
− 2𝑎𝑏 + 𝑏2
Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar
STKIP Surya
16
Bidang diatas menunjukan bahwa (𝑎 − 𝑏) × (𝑎 − 𝑏) disusun dari 1 buah
bidang 𝑎2
berwarna merah, karena harus dikurang sebesar 𝑏 di bagian kanan dan
bagian atas maka bidang ditimpa dengan 2 buah bidang 𝑎𝑏 berwarna biru
(bertanda negatif), karena bidang biru berlebihan sebesar 𝑏2
atau dengan kata
lain terlalu banyak bidang yang dikurangi maka untuk menghilangkannya
diperlukan 1 buah bidang 𝑏2
berwarna merah, hal ini membuktikan bahwa
𝑎 . (𝑎 − 𝑏) = 𝑎2
− 𝑎𝑏. (catatan: perubahan warna unggu pada gambar
menunjukan bidang tersebut sudah tidak ada lagi, “habis”)
Cara menggunakan media pembelajaran bidang tiga dimensi
a. Pastikan setiap potongan-potongan balok telah siap untuk digunakan.
b. Susun balok sesuai dengan permasalahan matematika yang akan kita
selesaikan:
 Contoh 1: 𝑎2(𝑎 + 𝑏) = 𝑎3
+ 𝑎2
𝑏
Susun balok-balok sehingga mempunyai ukuran 𝑝 = 𝑎, 𝑙 = 𝑎,
sehingga luas alas = 𝑎2
dan 𝑡 = (𝑎 + 𝑏). Terlihat seperti gambar dibawah .
Gambar 3.3.6: Contoh 1. 𝑎2(𝑎 + 𝑏) = 𝑎3
+ 𝑎2
𝑏
Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar
STKIP Surya
17
Dari gambar di atas terlihat jelas bahwa untuk membentuk bidang 3 dimensi
𝑎2(𝑎 + 𝑏) diperlukan 1 buah balok 𝑎3
yang berwana biru dan 1 buah balok 𝑎2
𝑏.
Sehingga jelas terlihat bahwa 𝑎2(𝑎 + 𝑏) = 𝑎3
+ 𝑎2
𝑏.
 Contoh 1: 𝑏2
(𝑎 + 𝑏) = 𝑎2
𝑏 + 𝑏3
Susun balok-balok sehingga mempunyai ukuran 𝑝 = 𝑏, 𝑙 = 𝑏,
sehingga luas alas = 𝑏2
dan 𝑡 = (𝑎 + 𝑏). Terlihat seperti gambar dibawah .
Gambar 3.3.7: Contoh 2. 𝑏2(𝑎 + 𝑏) = 𝑎2
𝑏 + 𝑏3
Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar
STKIP Surya
18
Dari gambar di atas terlihat jelas bahwa untuk membentuk bidang 3 dimensi
𝑏2(𝑎 + 𝑏) diperlukan 1 buah balok 𝑏3
yang berwana kuning dan 1 buah balok
𝑎2
𝑏 berwarna hijau. Sehingga jelas terlihat bahwa 𝑏2(𝑎 + 𝑏) = 𝑎2
𝑏 + 𝑏3
.
 Contoh 3: (𝑎 + 𝑏)3
= 𝑎3
+ 3 𝑎2
𝑏 + 3𝑎𝑏2
+ 𝑏3
Susun balok-balok sehingga mempunyai ukuran 𝑝 = (𝑎 + 𝑏), 𝑙 =
(𝑎 + 𝑏), dan 𝑡 = (𝑎 + 𝑏). Terlihat seperti gambar dibawah.
Gambar 3.3.8: Contoh 3. (𝑎 + 𝑏)3
= 𝑎3
+ 3𝑎2
𝑏 + 3𝑎𝑏2
+ 𝑏3
Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar
STKIP Surya
19
Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar
STKIP Surya
20
Dari gambar di atas terlihat jelas bahwa untuk membentuk bidang 3 dimensi
(𝑎 + 𝑏)3
diperlukan, 1 buah balok 𝑎3
yang berwarna biru, 1 buah balok 𝑏3
yang
berwana kuning, 3 buah balok 𝑎2
𝑏, dan 3 buah balok 𝑎𝑏2
yang berwarna merah.
Sehingga jelas terlihat bahwa (𝑎 + 𝑏)3
= 𝑎3
+ 3𝑎2
𝑏 + 3𝑎𝑏2
+ 𝑏3
.
Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar
STKIP Surya
21
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Media pembelajaran adalah benda-benda yang dapat dijadikan perantara
dalam proses pembelajaran. Dengan media pembelajaran Matematika dapat
membantu siswa dalam memahami konsep pada suatu meteri. Salah satu jenis
media pembelajaran Matematika adalah bidang 2D dan 3D. Alat peraga ini
penulis harapkan berguna untuk membantu siswa memahami konsep identitas
aljabar dengan mudah. Selain memahami konsep siswa juga bisa belajar sambil
bermain, sehingga siswa tidak merasa bosan dalam proses belajar.
4.2 Saran
Bidang 3D sebaiknya dikembangkan lagi agar bisa digunakan untuk
mengoperasikan bilangan negative pada identitas aljabar pangkat tiga.
Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar
STKIP Surya
22
DAFTAR PUSTAKA
Ayu. 2012. Makalah Alat Peraga dalam Pembelajaran. Diperoleh
[http://tonjitonjidor-ayuayu.blogspot.com/2012/01/makalahalat-peraga-
dalam-pembelajaran]. 23 Oktober 2013, 13.45 WIB.
Graha Agung, Karya.2012.Alat Peraga Diagram keliling dan luas. Diperoleh
[http://www.karyagrahaagung.com/products/detail/50/diagram_luas_apmat
sd9]. 25 Oktober 2013, 18.34 WIB.
Wahyuningsih, Widowati dan Budiyono, 2012, Hubungan Kemampuan
Menuliskan Rumus Luas Luas Bangun Datar dengan Kemampuan
Menyelesaikan Soal Cerita Pada Siswa Kelas VII SMP NEGERI Se-
Kecamatan Banyu Urip Kab Purworejo. Skripsi, Universitas
Muhammadyah Purworejo.

More Related Content

What's hot

SMP-MTs kelas07 pegangan belajar matematika wagiyo surati irine
SMP-MTs kelas07 pegangan belajar matematika wagiyo surati irineSMP-MTs kelas07 pegangan belajar matematika wagiyo surati irine
SMP-MTs kelas07 pegangan belajar matematika wagiyo surati irinesekolah maya
 
kesulitan belajar matematika untuk siswa
kesulitan belajar matematika untuk siswakesulitan belajar matematika untuk siswa
kesulitan belajar matematika untuk siswaLam RoNna
 
Makalah trigonometri kuis
Makalah trigonometri kuisMakalah trigonometri kuis
Makalah trigonometri kuisIsmi Novita
 
ALAT PERAGA DAKON UNTUK METODE DEMONSTRASI PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA
ALAT PERAGA DAKON UNTUK METODE DEMONSTRASI PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA ALAT PERAGA DAKON UNTUK METODE DEMONSTRASI PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA
ALAT PERAGA DAKON UNTUK METODE DEMONSTRASI PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA Mohamad Ridwan
 
Bahan Ajar Matematika
Bahan Ajar MatematikaBahan Ajar Matematika
Bahan Ajar Matematikadesips_1012
 
Penggunaan alat peraga dalam matematika
Penggunaan alat peraga dalam matematikaPenggunaan alat peraga dalam matematika
Penggunaan alat peraga dalam matematikaoctaviana shinta dewi
 
LAPORAN MEDIA PEMBELAJARAN DAN TIK
LAPORAN MEDIA PEMBELAJARAN DAN TIKLAPORAN MEDIA PEMBELAJARAN DAN TIK
LAPORAN MEDIA PEMBELAJARAN DAN TIKINTAN FAJAR ISWARI
 
Makalah Alat Peraga PENAPATI DE POLI
Makalah Alat Peraga PENAPATI DE POLIMakalah Alat Peraga PENAPATI DE POLI
Makalah Alat Peraga PENAPATI DE POLIRini Rahayu
 
E-book matematika kls IX'
E-book matematika kls IX'E-book matematika kls IX'
E-book matematika kls IX'arvinefriani
 
alat peraga manipulatif dalam pembelajaran matematika
alat peraga manipulatif dalam pembelajaran matematikaalat peraga manipulatif dalam pembelajaran matematika
alat peraga manipulatif dalam pembelajaran matematikaInterest_Matematika_2011
 
Smp9mat pegangan belajarmatematika wagiyo
Smp9mat pegangan belajarmatematika wagiyoSmp9mat pegangan belajarmatematika wagiyo
Smp9mat pegangan belajarmatematika wagiyoArif Wicaksono
 
Laporan final tugas akhir smt
Laporan final tugas akhir smtLaporan final tugas akhir smt
Laporan final tugas akhir smtanihdx
 
Laporan media anak tk
Laporan media anak tkLaporan media anak tk
Laporan media anak tkRIRINPURWANTI
 

What's hot (18)

Miniskripsi pdf
Miniskripsi pdfMiniskripsi pdf
Miniskripsi pdf
 
SMP-MTs kelas07 pegangan belajar matematika wagiyo surati irine
SMP-MTs kelas07 pegangan belajar matematika wagiyo surati irineSMP-MTs kelas07 pegangan belajar matematika wagiyo surati irine
SMP-MTs kelas07 pegangan belajar matematika wagiyo surati irine
 
kesulitan belajar matematika untuk siswa
kesulitan belajar matematika untuk siswakesulitan belajar matematika untuk siswa
kesulitan belajar matematika untuk siswa
 
Makalah trigonometri kuis
Makalah trigonometri kuisMakalah trigonometri kuis
Makalah trigonometri kuis
 
Tugas 3
Tugas 3Tugas 3
Tugas 3
 
Makalah perbaikan pembelajaran matematika
Makalah perbaikan pembelajaran matematikaMakalah perbaikan pembelajaran matematika
Makalah perbaikan pembelajaran matematika
 
ALAT PERAGA DAKON UNTUK METODE DEMONSTRASI PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA
ALAT PERAGA DAKON UNTUK METODE DEMONSTRASI PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA ALAT PERAGA DAKON UNTUK METODE DEMONSTRASI PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA
ALAT PERAGA DAKON UNTUK METODE DEMONSTRASI PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA
 
Bahan Ajar Matematika
Bahan Ajar MatematikaBahan Ajar Matematika
Bahan Ajar Matematika
 
Penggunaan alat peraga dalam matematika
Penggunaan alat peraga dalam matematikaPenggunaan alat peraga dalam matematika
Penggunaan alat peraga dalam matematika
 
LAPORAN MEDIA PEMBELAJARAN DAN TIK
LAPORAN MEDIA PEMBELAJARAN DAN TIKLAPORAN MEDIA PEMBELAJARAN DAN TIK
LAPORAN MEDIA PEMBELAJARAN DAN TIK
 
Makalah Alat Peraga PENAPATI DE POLI
Makalah Alat Peraga PENAPATI DE POLIMakalah Alat Peraga PENAPATI DE POLI
Makalah Alat Peraga PENAPATI DE POLI
 
Pembelajaran Operasi Hitung di SD
Pembelajaran Operasi Hitung di SDPembelajaran Operasi Hitung di SD
Pembelajaran Operasi Hitung di SD
 
E-book matematika kls IX'
E-book matematika kls IX'E-book matematika kls IX'
E-book matematika kls IX'
 
alat peraga manipulatif dalam pembelajaran matematika
alat peraga manipulatif dalam pembelajaran matematikaalat peraga manipulatif dalam pembelajaran matematika
alat peraga manipulatif dalam pembelajaran matematika
 
Smp9mat pegangan belajarmatematika wagiyo
Smp9mat pegangan belajarmatematika wagiyoSmp9mat pegangan belajarmatematika wagiyo
Smp9mat pegangan belajarmatematika wagiyo
 
Laporan final tugas akhir smt
Laporan final tugas akhir smtLaporan final tugas akhir smt
Laporan final tugas akhir smt
 
Laporan media anak tk
Laporan media anak tkLaporan media anak tk
Laporan media anak tk
 
Laporan media anak tk
Laporan media anak tkLaporan media anak tk
Laporan media anak tk
 

Viewers also liked

Female athletics today
Female athletics todayFemale athletics today
Female athletics todaybnic013
 
Currency tips for beginners
Currency tips for beginnersCurrency tips for beginners
Currency tips for beginnersRiya jain
 
APICS BASICS OF SUPPLY CHAIN MANAGEMENET CERTIFICATE
APICS BASICS OF SUPPLY CHAIN MANAGEMENET CERTIFICATEAPICS BASICS OF SUPPLY CHAIN MANAGEMENET CERTIFICATE
APICS BASICS OF SUPPLY CHAIN MANAGEMENET CERTIFICATEMarcos Santos
 
Yubismar araujo-ejercicios2
Yubismar araujo-ejercicios2Yubismar araujo-ejercicios2
Yubismar araujo-ejercicios2yubismar
 
Swedish firms in Africa
Swedish firms in AfricaSwedish firms in Africa
Swedish firms in AfricaFabrice Veysse
 
Newsletter dated 31st March, 2015
 Newsletter dated 31st March, 2015 Newsletter dated 31st March, 2015
Newsletter dated 31st March, 2015Proglobalcorp India
 
How to Trade in Commodity Market
How to Trade in Commodity MarketHow to Trade in Commodity Market
How to Trade in Commodity MarketRahul Solanki
 
PRIMER TRIMESTRE 2015 CARTERA DE VALORES
PRIMER TRIMESTRE 2015 CARTERA DE VALORESPRIMER TRIMESTRE 2015 CARTERA DE VALORES
PRIMER TRIMESTRE 2015 CARTERA DE VALORESzerator
 
Brozura 210x210 HHpartners mail
Brozura 210x210 HHpartners mailBrozura 210x210 HHpartners mail
Brozura 210x210 HHpartners mailIvan Humenik
 
Presentacion animada
Presentacion animadaPresentacion animada
Presentacion animadapamebarbara
 
เฉลยเขียนปลายภาค Self acess in sport day 2014
เฉลยเขียนปลายภาค Self acess in sport day 2014เฉลยเขียนปลายภาค Self acess in sport day 2014
เฉลยเขียนปลายภาค Self acess in sport day 2014Kruthai Kidsdee
 
ANN SELLERS RESUME 2015
ANN SELLERS RESUME 2015ANN SELLERS RESUME 2015
ANN SELLERS RESUME 2015Ann Sellers
 
Champaka Card - Buku berjalan
Champaka Card - Buku berjalanChampaka Card - Buku berjalan
Champaka Card - Buku berjalanIndra Pramana
 

Viewers also liked (20)

Peer pressure
Peer pressurePeer pressure
Peer pressure
 
Female athletics today
Female athletics todayFemale athletics today
Female athletics today
 
Currency tips for beginners
Currency tips for beginnersCurrency tips for beginners
Currency tips for beginners
 
APICS BASICS OF SUPPLY CHAIN MANAGEMENET CERTIFICATE
APICS BASICS OF SUPPLY CHAIN MANAGEMENET CERTIFICATEAPICS BASICS OF SUPPLY CHAIN MANAGEMENET CERTIFICATE
APICS BASICS OF SUPPLY CHAIN MANAGEMENET CERTIFICATE
 
Yubismar araujo-ejercicios2
Yubismar araujo-ejercicios2Yubismar araujo-ejercicios2
Yubismar araujo-ejercicios2
 
Swedish firms in Africa
Swedish firms in AfricaSwedish firms in Africa
Swedish firms in Africa
 
Newsletter dated 31st March, 2015
 Newsletter dated 31st March, 2015 Newsletter dated 31st March, 2015
Newsletter dated 31st March, 2015
 
7a
7a7a
7a
 
How to Trade in Commodity Market
How to Trade in Commodity MarketHow to Trade in Commodity Market
How to Trade in Commodity Market
 
ResumeNov12015
ResumeNov12015ResumeNov12015
ResumeNov12015
 
PRIMER TRIMESTRE 2015 CARTERA DE VALORES
PRIMER TRIMESTRE 2015 CARTERA DE VALORESPRIMER TRIMESTRE 2015 CARTERA DE VALORES
PRIMER TRIMESTRE 2015 CARTERA DE VALORES
 
Brozura 210x210 HHpartners mail
Brozura 210x210 HHpartners mailBrozura 210x210 HHpartners mail
Brozura 210x210 HHpartners mail
 
Waqas Resume Updated
Waqas Resume UpdatedWaqas Resume Updated
Waqas Resume Updated
 
Presentacion animada
Presentacion animadaPresentacion animada
Presentacion animada
 
My new updated resume
My new updated resumeMy new updated resume
My new updated resume
 
เฉลยเขียนปลายภาค Self acess in sport day 2014
เฉลยเขียนปลายภาค Self acess in sport day 2014เฉลยเขียนปลายภาค Self acess in sport day 2014
เฉลยเขียนปลายภาค Self acess in sport day 2014
 
ANN SELLERS RESUME 2015
ANN SELLERS RESUME 2015ANN SELLERS RESUME 2015
ANN SELLERS RESUME 2015
 
Champaka Card - Buku berjalan
Champaka Card - Buku berjalanChampaka Card - Buku berjalan
Champaka Card - Buku berjalan
 
Resume1
Resume1Resume1
Resume1
 
CV (2)
CV (2)CV (2)
CV (2)
 

Similar to Lilis sri jayanti manullang (12010110059) rika itho manalu (12010110092)

Bab i & bab ii oond
Bab i & bab ii oondBab i & bab ii oond
Bab i & bab ii oondNoor Dedhy
 
Memaknai Kartu Domino dengan Pendekatan RME sebagai bagian dari Matematika
Memaknai Kartu Domino dengan Pendekatan RME sebagai bagian dari MatematikaMemaknai Kartu Domino dengan Pendekatan RME sebagai bagian dari Matematika
Memaknai Kartu Domino dengan Pendekatan RME sebagai bagian dari MatematikaState University of Medan
 
LK 3.1 Menyusun Best Practices joko.pdf
LK 3.1 Menyusun Best Practices joko.pdfLK 3.1 Menyusun Best Practices joko.pdf
LK 3.1 Menyusun Best Practices joko.pdfJokoSupriyono11
 
Kelas 07 smp_matematika_dewi_nuharini
Kelas 07 smp_matematika_dewi_nuhariniKelas 07 smp_matematika_dewi_nuharini
Kelas 07 smp_matematika_dewi_nuhariniIda Latiful Ummah
 
MAKALAH KARYA INOVATIF.pdf
MAKALAH KARYA INOVATIF.pdfMAKALAH KARYA INOVATIF.pdf
MAKALAH KARYA INOVATIF.pdfPUTERAEHSAN
 
Buku Matematika kelas 8
Buku Matematika kelas 8Buku Matematika kelas 8
Buku Matematika kelas 8Dnr Creatives
 
E-book matematika kls VIII
E-book matematika kls VIIIE-book matematika kls VIII
E-book matematika kls VIIIarvinefriani
 
8.3 MODUL AJAR MENGOPERASIKAN APLIKASI PENGOLAH ANGKA-SPREADSHEET.pdf
8.3 MODUL AJAR MENGOPERASIKAN APLIKASI PENGOLAH ANGKA-SPREADSHEET.pdf8.3 MODUL AJAR MENGOPERASIKAN APLIKASI PENGOLAH ANGKA-SPREADSHEET.pdf
8.3 MODUL AJAR MENGOPERASIKAN APLIKASI PENGOLAH ANGKA-SPREADSHEET.pdfekofatwa68
 
Contoh osn guru 2013
Contoh osn guru 2013Contoh osn guru 2013
Contoh osn guru 2013Agus Adibrata
 
Mini skripsi ICT Matematika Universitas Sriwijaya
Mini skripsi ICT Matematika Universitas SriwijayaMini skripsi ICT Matematika Universitas Sriwijaya
Mini skripsi ICT Matematika Universitas SriwijayaNurwaningsih Nurwaningsih
 
pemanfaatan alat peraga matematika dalam pembelajaran
 pemanfaatan alat peraga matematika dalam pembelajaran  pemanfaatan alat peraga matematika dalam pembelajaran
pemanfaatan alat peraga matematika dalam pembelajaran tsurayyaaya
 

Similar to Lilis sri jayanti manullang (12010110059) rika itho manalu (12010110092) (20)

Bab i & bab ii oond
Bab i & bab ii oondBab i & bab ii oond
Bab i & bab ii oond
 
Memaknai Kartu Domino dengan Pendekatan RME sebagai bagian dari Matematika
Memaknai Kartu Domino dengan Pendekatan RME sebagai bagian dari MatematikaMemaknai Kartu Domino dengan Pendekatan RME sebagai bagian dari Matematika
Memaknai Kartu Domino dengan Pendekatan RME sebagai bagian dari Matematika
 
Modul
ModulModul
Modul
 
LK 3.1 Menyusun Best Practices joko.pdf
LK 3.1 Menyusun Best Practices joko.pdfLK 3.1 Menyusun Best Practices joko.pdf
LK 3.1 Menyusun Best Practices joko.pdf
 
PROBLEM SOLVING
PROBLEM SOLVINGPROBLEM SOLVING
PROBLEM SOLVING
 
Alat peraga kelompok 3
Alat peraga kelompok 3Alat peraga kelompok 3
Alat peraga kelompok 3
 
Kelas 07 smp_matematika_dewi_nuharini
Kelas 07 smp_matematika_dewi_nuhariniKelas 07 smp_matematika_dewi_nuharini
Kelas 07 smp_matematika_dewi_nuharini
 
Modul media pembelajaran
Modul media pembelajaranModul media pembelajaran
Modul media pembelajaran
 
Modul media pembeljaran
Modul media pembeljaran Modul media pembeljaran
Modul media pembeljaran
 
MAKALAH KARYA INOVATIF.pdf
MAKALAH KARYA INOVATIF.pdfMAKALAH KARYA INOVATIF.pdf
MAKALAH KARYA INOVATIF.pdf
 
Buku Matematika kelas 8
Buku Matematika kelas 8Buku Matematika kelas 8
Buku Matematika kelas 8
 
Buku panduan ppt
Buku panduan pptBuku panduan ppt
Buku panduan ppt
 
E-book matematika kls VIII
E-book matematika kls VIIIE-book matematika kls VIII
E-book matematika kls VIII
 
20080726142651
2008072614265120080726142651
20080726142651
 
8.3 MODUL AJAR MENGOPERASIKAN APLIKASI PENGOLAH ANGKA-SPREADSHEET.pdf
8.3 MODUL AJAR MENGOPERASIKAN APLIKASI PENGOLAH ANGKA-SPREADSHEET.pdf8.3 MODUL AJAR MENGOPERASIKAN APLIKASI PENGOLAH ANGKA-SPREADSHEET.pdf
8.3 MODUL AJAR MENGOPERASIKAN APLIKASI PENGOLAH ANGKA-SPREADSHEET.pdf
 
Contoh osn guru 2013
Contoh osn guru 2013Contoh osn guru 2013
Contoh osn guru 2013
 
Mini Skripsi
Mini SkripsiMini Skripsi
Mini Skripsi
 
Mini skripsi ICT Matematika Universitas Sriwijaya
Mini skripsi ICT Matematika Universitas SriwijayaMini skripsi ICT Matematika Universitas Sriwijaya
Mini skripsi ICT Matematika Universitas Sriwijaya
 
pemanfaatan alat peraga matematika dalam pembelajaran
 pemanfaatan alat peraga matematika dalam pembelajaran  pemanfaatan alat peraga matematika dalam pembelajaran
pemanfaatan alat peraga matematika dalam pembelajaran
 
Matematika SMP 7
Matematika SMP 7Matematika SMP 7
Matematika SMP 7
 

Recently uploaded

Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptxHR MUSLIM
 

Recently uploaded (20)

Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
 

Lilis sri jayanti manullang (12010110059) rika itho manalu (12010110092)

  • 1. MEDIA PEMBELAJARAN BIDANG DATAR (2D) DAN BANGUN RUANG (3D) SEBAGAI KONSEP IDENTITAS ALJABAR Nama : 1. Lilis Sri Jayanti Manullang (12010110059) 2. Rika Itho Manalu (12010110092) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKANSURYA TANGERANG 2014
  • 2. Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar STKIP Surya ii KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas kemampuan dan kekuatan yang diberikan-Nya sehingga penulisan makalah ini dapat terselesaikan. Penulisan makalah ini disusun sebagai syarat penilaian Ujian Tengah Semester (UTS) semester 5 pada mata kuliah Media Pembelajaran Matematika. Dalam proses pembuatan makalah ini, penulis mengalami beberapa kesulitan dan hambatan. Namun dengan usaha dan bantuan berbagai pihak semua kesulitan dan hambatan dapat terselesaikan dengan baik. Penulis menyampaikan terimakasih kepada Bapak Abdul Azis Abdillah selaku dosen mata kuliah media pembelajaran matematika kelas 1 yang telah meluangkan waktunya untuk membimbing penulis dalam menemukan ide-ide dan setiap saran-saran yang diberikan dalam pembuatan media pembelajaran ini, terimakasih juga kepada teman-teman mahasiswa mata kuliah media pembelajaran matematika kelas 1 atas dukungannya, dan semua pihak yang telah membantu dalam proses pembuatan makalah ini. Penulis menyadari bahwa sepenuhnya makalah ini tidaklah sempurna, oleh karena itu penulis dengan senang hati menerima kritik dan saran untuk melengkapi makalah ini. Semoga makalah ini berguna bagi setiap guru, orangtua, peserta didik dan semua citivitas pendidikan di seluruh Indonesia. Salam Pendidikan. Tangerang, November 2014 Penulis
  • 3. Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar STKIP Surya iii DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL ................................................................................................i KATA PENGANTAR ............................................................................................ ii DAFTAR ISI.......................................................................................................... iii DAFTAR GAMBAR..............................................................................................iv DAFTAR TABEL....................................................................................................v BAB I PENDAHULUAN .....................................................................................1 1.1 Latar Belakang ................................................................................................1 1.2 Rumusan Masalah ............................................................................................2 1.3 Tujuan Penelitian..............................................................................................2 1.4 Manfaat Penelitian............................................................................................2 BAB II TINJAUAN PUSTAKA ...........................................................................4 2.1. Pengertian Media Pembelajaran ......................................................................4 2.2. Fungsi Media Pembelajaran…………………………………………….........5 2.3. Pentingnya Alat Peraga………………………………………………………6 2.4. Alat Peraga Identitas Aljabar sebagai Media Pembelajaran…………………7 BAB III PEMBAHASAN ......................................................................................8 3.1. Alat, Bahan dan Harga .....................................................................................8 3.2. Cara Pembuatan................................................................................................9 3.3. Cara Penggunaan............................................................................................12 3.4. Contoh Soal ...................................................................................................12 BAB IV PENUTUP..............................................................................................21 4.1. Kesimpulan.....................................................................................................21 4.2. Saran...............................................................................................................21 DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................22
  • 4. Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar STKIP Surya iv DAFTAR GAMBAR Gambar 3.2.1 Ukuran a2 …………………………………………………………..9 Gambar 3.2.2 Ukuran b2 …………………………………………………………..9 Gambar 3.2.3 Ukuran ab…………………………………………………………10 Gambar 3.2.4 Balok a3 …………………………………………………………...11 Gambar 3.2.5 Balok b3 ...........................................................................................11 Gambar 3.2.6 Balok ab2 ………………………………………………………….12 Gambar 3.2.7 Balok a.b2 ………………………………………………………... 12 Gambar 3.3.1 Contoh 1. 𝑎 . (𝑎 + 𝑏) = 𝑎2 + 𝑎𝑏…………………………………13 Gambar 3.3.2: Contoh 2. 𝑏 . (𝑎 + 𝑏) = 𝑎𝑏 + 𝑏2 …………………………...…...13 Gambar 3.3.3: Contoh 2. (𝑎 + 𝑏)2 = 𝑎2 + 2𝑎𝑏 + 𝑏2 …………………………..14 Gambar 3.3.4: Contoh 4. 𝑎 . (𝑎 − 𝑏) = 𝑎2 − 𝑎𝑏 ……………………………….15 Gambar 3.3.6: Contoh 1. 𝑎2(𝑎 + 𝑏) = 𝑎3 + 𝑎2 𝑏……………………………….16 Gambar 3.3.7: Contoh 2. 𝑏2(𝑎 + 𝑏) = 𝑎2 𝑏 + 𝑏3 ……………………….………17 Gambar 3.3.8: Contoh 3. (𝑎 + 𝑏)3 = 𝑎3 + 3𝑎2 𝑏 + 3𝑎𝑏2 + 𝑏3 ………….……..19
  • 5. Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar STKIP Surya v DAFTAR TABEL Tabel 3.1 Harga alat dan bahan yang diperlukan.....................................................8
  • 6. Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar STKIP Surya 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Banyak orang memandang bahwa matematika itu adalah pelajaran yang sulit, meyeramkan, bahkan ada beberapa siswa yang sangat membenci pelajaran matematika, sehingga sangat sulit untuk mengikuti proses pembelajaran. Padahal mau tidak mau siswa harus mempelajarinya karena matematika merupakan sarana untuk memecahkan masalah sehari-hari, dan hampir memiliki hubungan dengan berbagai bidang lainnya. Maka dari itu, kesulitan mempelajari matematika harus diatasi sejak dini, kalau tidak mau menghadapi banyak masalah di kemudian hari. Disinilah para pengajar di perlukan gagasan yang baru, gebrakan baru, serta konsep-konsep baru bagaimana cara mengenalkan matematika kepada siswa tanpa memberikan kesan matematika itu meyeramkan, justru harus memberikan kesan matematika itu menarik, matematika itu adalah permainan, dan matematika itu meyenangkan. Sekarang sudah jamannya menggunakan matematika modern, dimana matematika modern lebih menekankan pada pemahaman siswa pada sistem bilangan dari pada mempelajari hafalan rumus-rumus. Pengajaran matematika modern bertujuan untuk mempermudah siswa belajar berhitung, bukan sebaliknya, siswa diminta menemukan sendiri rumus melalui bimbingan guru, bukan untuk menyulitkan tetapi justru untuk menumbuhkan keaktifan siswa. Salah satu bentuk pembelajaran matematika modern tersebut adalah penggunaan media pembelajaran, khususnya alat peraga. Proses pembelajaran akan lebih mudah dipahami jika seorang guru mengunakan alat peraga atau media lainnya untuk mencapai suatu tujuan tersebut. Media disini sama penting halnya dengan guru, karena tanpa adanya media dalam proses belajar mengajar, siswa akan sulit mengerti apa yang dijelaskan oleh pendidik serta akan membuat siswa lebih cepat merasa bosan dan jenuh serta kurang ketertarikan untuk belajar. Dengan adanya media tersebut pendidik merasa terbantu karena materinya lebih mudah dipahami oleh siswa dan siswa dapat melihat konsep nyata dalam materi yang diajarkan.
  • 7. Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar STKIP Surya 2 Pembelajaran materi aljabar telah dipelajari di tingkat SMP dan kebanyakan siswa masih kurang memahami konsep dari aljabar tersebut, padahal konsep aljabar sering ditemui dalam permasalahan matematika. Maka dari itu, penulis ingin memperkenalkan cara pembelajaran modern yakni dengan pengunaan alat peraga bangun datar dan bangun ruang dalam memperkenalkan konsep identitas aljabar. Diharapkan dengan adanya alat peraga ini, konsep materi identitas aljabar akan lebih mudah dipahami oleh siswa sehingga siswa dapat mencapai tujuan dari pembelajaran materi tersebut. 1.2. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang di atas, rumusan masalah yang akan dibahas adalah sebagai berikut: 1.2.1 Bagaimana konsep identitas aljabar dalam pembelajaran matematika. 1.2.2 Bagaimana penggunaan alat peraga yang berupa bangun datar dan bangun ruang untuk memahami konsep identitas aljabar dalam pembelajaran matematika? 1.3. Tujuan Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan dari pembuatan alat peraga ini adalah : 1.3.1 Untuk mengetahui konsep dari identitas aljabar dalam pembelajaran matematika. 1.3.2 Untuk mengembangkan penggunaan alat peraga yang berupa bangun datar dan bangun ruang untuk memahami konsep identitas aljabar dalam pembelajaran matematika. 1.4. Manfaat Melalui penggunaan alat peraga ini sebagai media pembelajaran matematika, diharapkan dapat memberikan manfaat kepada: 1.4.1 Pendidik
  • 8. Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar STKIP Surya 3 a. Meningkatkan pemahaman siswa mengenai materi aljabar. b. Melengkapi keperluan dalam kegiatan proses pembelajaran dikelas. c. Memudahkan pendidik dalam hal mentransfer ilmu pengetahuan, khususnya yang berkenaan dengan materi aljabar. 1.4.2 Peserta didik a. Sebagai alat bantu meningkatakan minat, perhatian,dan motivasi siswa dalam proses pembelajaran matematika dalam materi aljabar. 1.4.3 Penulis a. Memperoleh pengetahuan baru untuk meningkatkan kreatifitas mahasiswa yang nantinya akan diterapkan di dunia kerja. b. Memperoleh pengalaman secara langsung dalam proses pembuatan alat peraga ini. c. Sebagai bahan pembelajaran penulis dalam persiapan skripsi nantinya. d. Sebagai sarana pengembangan ilmu pengetahuan yang dapat bermanfaat bagi perkembangan pendidikan di indonesia.
  • 9. Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar STKIP Surya 4 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Pengertian Media Pembelajaran Media (bentuk jamak dari kata medium), merupakan kata yang berasal dari bahasa latin medius, yang secara harfiah berarti „tengah‟, „perantara‟ atau „pengantar‟ (Arsyad, 2002; Sadiman, dkk., 1990). Dalam bahasa Arab, media adalah perantara atau pengantar pesan dari pengirim kepada penerima pesan. Sedangkan menurut Gerlach & Ely (dalam Arsyad, 2002), bahwa media jika dipahami secara garis besar adalah manusia, materi, atau kejadian yang membangun kondisi, yang menyebabkan siswa mampu memperoleh pengetahuan, keterampilan, atau sikap. Pengertian ini sejalan dengan batasan yang disampaikan oleh Gagne (1985), yang menyatakan bahwa media merupakan berbagai jenis komponen dalam lingkungan siswa yang dapat merangsang untuk belajar. Banyak batasan tentang media, Association of Education and Communication Technology (AECT) memberikan pengertian tentang media sebagai segala bentuk dan saluran yang digunakan untuk menyampaikan pesan dan informasi. Dalam hal ini terkandung pengertian sebagai medium (Gagne, et al., 1988) atau mediator, yaitu mengatur hubungan yang efektif antara dua pihak utama dalam proses belajar -siswa dan isi pelajaran. Sebagai mediator, dapat pula mencerminkan suatu pengertian bahwa dalam setiap sistem pengajaran, mulai dari guru sampai kepada peralatan yang paling canggih dapat disebut sebagai media. Heinich, et.al., (1993) memberikan istilah medium, yang memiliki pengertian yang sejalan dengan batasan di atas yaitu sebagai perantara yang mengantar informasi antara sumber dan penerima. Bahkan menurut National Education Association -NEA (dalam Sadiman, dkk., 1990), media adalah bentuk-bentuk komunikasi baik yang tercetak maupun audio visual beserta peralatannya. Berdasarkan batasan-batasan mengenai media seperti tersebut di atas, maka dapat dikatakan bahwa media pembelajaran adalah segala sesuatu yang menyangkut software dan hardware yang dapat digunakan untuk meyampaikan isi
  • 10. Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar STKIP Surya 5 materi ajar dari sumber belajar ke pembelajar (individu atau kelompok), yang dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan minat pembelajar sedemikian rupa sehingga proses belajar (di dalam/di luar kelas) menjadi lebih efektif. 2.2. Fungsi Media Pembelajaran Efektivitas proses belajar mengajar (pembelajaran) sangat dipengaruhi oleh factor metode dan media pembelajaran yang digunakan. Keduanya saling berkaitan, di mana pemilihan metode tertentu akan berpengaruh terhadap jenis media yang akan digunakan. Walaupun ada hal-hal lain yang juga perlu diperhatikan dalam pemilihan media, seperti: konteks pembelajaran, karakteristik pembelajar, dan tugas atau respon yang diharapkan dari pembelajar (Arsyad, 2002). Sedangkan menurut Criticos (1996), tujuan pembelajaran, hasil belajar, isi materi ajar, rangkaian dan strategi pembelajaran adalah kriteria untuk seleksi dan produksi media. Dengan demikian, penataan pembelajaran (iklim, kondisi, dan lingkungan belajar) yang dilakukan oleh seorang pengajar dipengaruhi oleh peran media yang digunakan. Sadiman, dkk (1990) menyampaikan fungsi media (media pendidikan) secara umum, adalah sebagai berikut: (i) memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu bersifat visual; (ii) mengatasi keterbatasan ruang, waktu, dan daya indera, misal objek yang terlalu besar untuk dibawa ke kelas dapat diganti dengan gambar, slide, dsb., peristiwa yang terjadi di masa lalu bisa ditampilkan lagi lewat film, video, fota atau film bingkai; (iii) meningkatkan kegairahan belajar, memungkinkan siswa belajar sendiri berdasarkan minat dan kemampuannya, dan mengatasi sikap pasif siswa; dan (iv) memberikan rangsangan yang sama, dapat menyamakan pengalaman dan persepsi siswa terhadap isi pelajaran. Berdasarkan atas beberapa fungsi media pembelajaran yang dikemukakan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan media dalam kegiatan belajar mengajar memiliki pengaruh yang besar terhadap alat-alat indera. Terhadap pemahaman isi pelajaran, secara nalar dapat dikemukakan bahwa dengan penggunaan media akan lebih menjamin terjadinya pemahaman yang lebih baik
  • 11. Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar STKIP Surya 6 pada siswa. Pembelajar yang belajar lewat mendengarkan saja akan berbeda tingkat pemahaman dan lamanya “ingatan” bertahan, dibandingkan dengan pembelajar yang belajar lewat melihat atau sekaligus mendengarkan dan melihat. Media pembelajaran juga mampu membangkitkan dan membawa pembelajar ke dalam suasana rasa senang dan gembira, di mana ada keterlibatan emosianal dan mental. Tentu hal ini berpengaruh terhadap semangat mereka belajar dan kondisi pembelajaran yang lebih hidup, yang nantinya bermuara kepada peningkatan pemahaman pembelajar terhadap materi ajar. 2.3 Pentingnya Media Pembelajaran Bruner (1966) mengungkapkan ada tiga tingkatan utama modus belajar, seperti: enactive (pengalaman langsung), iconic (pengalaman piktorial atau gambar), dan symbolic (pengalaman abstrak). Maka dalam proses belajar mengajar sebaiknya diusahakan agar terjadi variasi aktivitas yang melibatkan semua alat indera pembelajar. Maka dari itu, diperlukan suatu “perantara” yang menjembatani antara penerima pesan (pembelajar) dan sumber pesan (pengajar) agar terjadi komunikasi yang efektif. Dalam kondisi ini, media pembelajaran merupakan perantara yang dapat digunakan dan memiliki posisi sebagai alat bantu dalam kegiatan pembelajaran, yaitu alat bantu mengajar bagi guru (teaching aids). Apalagi dengan kemajuan teknologi di berbagai bidang, misalnya dalam teknologi komunikasi dan informasi pada saat ini, media pembelajaran memiliki posisi sentral dalam proses belajar dan bukan semata-mata sebagai alat bantu. Berdasarkan uraian di atas, ada 2 alasan pokok yang menjadi landasan pentingnya penggunaan media pembelajaran dalam proses belajar-mengajar, yaitu: 2.3.1 Alasan pertama berkenaan dengan menfaat media pengajaran itu sendiri, antara lain: a. Pengajaran lebih menarik perhatian siswa, sehingga menumbuhkan motivasi belajar. b. Bahan pengajaran lebih jelas maknanya, sehingga dapat menguasai tujuan pembelajaran dengan baik.
  • 12. Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar STKIP Surya 7 c. Metode pengajaran akan bervariasi. d. Siswa dapat lebih banyak melakukan aktivitas belajar, seperti mengamati, melakukan, mendemonstrasikan dan lain-lain. 2.3.2 Alasan kedua yaitu sesuai dengan taraf berpikir siswa. Dimulai dari taraf berfikir konkret menuju abstrak, dimulai dari yang sederhana menuju berfikir yang kompleks. Sebab dengan adanya media pengajaran hal-hal yang abstrak dapat dikonkretkan, dan hal-hal yang kompleks dapat disederhanakan. Itulah beberapa alasan mengapa media pembelajaran dapat mempertinggi keberhasilan dalam proses belajar mengajar.Bila alat/media pembelajaran ini dapat di fungsikan secara tepat dan proforsional, maka proses pembelajaran akan dapat berjalan efektif karena memiliki peranan yang besar dan berpengaruh terhadap pencapaian tujuan pendidikan yang diinginkan. 2.4 Alat Peraga Identitas Aljabar Sebagai Media Pembelajaran Seperti telah dijelaskan di atas bahwa media pembelajaran sangat dibutuhkan dalam proses pembelajaran baik di bidang matamatika ataupun bidang lainnya. Media pembelajaran tersebut difungsikan agar siswa dapat lebih memahami materi yang diajarkan. Alat peraga bangun datar dan bangun ruang merupakan salah satu alat peraga matematika yang digunakan untuk mengenalkan dan mengajarkan materi aljabar. Dengan menggunakan alat peraga ini, diharapkan dapat membantu siswa dalam memahami konsep identitas aljabar. Berikut ini adalah bentuk dari alat peraga bangun datar dan bangun ruang dalam memahami konsep identitas aljabar:
  • 13. Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar STKIP Surya 8 BAB III PEMBAHASAN 3.1. Alat dan Bahan 3.1.1 Alat:  Gunting  Pemotong (cutter)  Lem  Mistar pengukur  Alat tulis  Lem 3.1.2 Bahan  Kanton plastik (Impraboard)  Lembaran magnet  Kayu  Cat  White Board Tabel 3.1 Harga alat dan bahan yang diperlukan. NO Nama barang Banyak Harga/item Jumlah 1 Kanton plastik (Impraboard) 2 (100cm x 100cm) Rp 18.000,- Rp 36.000,- 2 Lembaran magnet 1 (100cm x 100cm) Rp 50.000,- Rp 50.000,- 3 Kayu 1 Rp 20.000,- Rp 20.000,- 4 Lem perekat 1 Rp 10.000,- Rp 10.000,- 5 Whiteboard 1 Rp 80.000,- Rp 80.000,- 6 Pilox 3 Rp 10.000,- Rp 30.000,- 7 Pemotong (cutter) 1 Rp 10.000,- Rp 10.000,- TOTAL Rp 236.000,-
  • 14. Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar STKIP Surya 9 3.2. Cara pembuatan Proses pembuatan media pembelajaran bidang 2 dimensi 1. Ukur Plastik dengan ukuran 𝑎 = 8, 𝑏 = 4, buatlah bidang 2D dengan ukuran 𝑎 × 𝑎 (untuk a2 lihat gambar 3.2.1), 𝑏 × 𝑏 (untuk b2 lihat gambar 3.2.2), dan ukuran 𝑎 × 𝑏 (untuk 𝑎𝑏 lihat gambar 3.2.3) pada karton plastik/ impraboard. Gambar 3.2.1 Ukuran a2 Gambar 3.2.2 Ukuran b2
  • 15. Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar STKIP Surya 10 2. Lakukan hal yang sama, langkah (1) pada lembaran magnet. 3. Potong impraboard dan lembaran magnet sesuai dengan ukuran yang telah dibuat. 4. Rekatkan lembaran magnet dengan pasangan impraboard yang telah dipotong-potong 5. Alat peraga siap untuk digunakan. Proses Pembuatan media pembelajaran bidang 3 dimensi: 1. Ukur kayu dengan ukuran 𝑎 = 8, 𝑏 = 4. Buat balok I dengan ukuran 𝑝 = 𝑎, 𝑙 = 𝑎, 𝑡 = 𝑎 (untuk balok 𝑎3 lihat gambar 3.2.4), balok II dengan ukuran 𝑝 = 𝑏, 𝑙 = 𝑏, 𝑡 = 𝑏 (untuk balok 𝑏3 lihat gambar 3.2.5), balok III dengan ukuran 𝑝 = 𝑎, 𝑙 = 𝑎, 𝑡 = 𝑏 (untuk balok 𝑎2 𝑏 lihat gambar 3.2.6) dan balok IV dengan ukuran 𝑝 = 𝑏, 𝑙 = 𝑏, 𝑡 = 𝑎 (untuk balok 𝑎𝑏2 lihat gambar 3.2.7). Gambar 3.2.3 Ukuran ab
  • 16. Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar STKIP Surya 11 Gambar 3.2.4 Balok a3 Gambar 3.2.5 Balok b3 Gambar 3.2.6 Balok ab2
  • 17. Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar STKIP Surya 12 3.3. Cara Penggunaan Cara menggunakan media pembelajaran bidang dua dimensi a. Pastikan setiap potongan karton plastik atau plastik sudah bisa digunakan b. Tentukan kesepakatan warna, warna merah untuk bidang yang positif dan biru untuk bidang negatif. Gambar 3.2.7 Balok a.b2
  • 18. Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar STKIP Surya 13 c. Susun bidang dua dimensi sesuai dengan ukuran yang telah disediakan, dan pakai sesuai dengan persoalan aljabar yang akan dibuktikan atau diselesaikan..  Contoh I : 𝑎 . (𝑎 + 𝑏) = 𝑎2 + 𝑎𝑏 Ambil dan bentuk bidang seperti soal diatas yaitu bidang × (𝑎 + 𝑏) : Bidang diatas menunjukan bahwa 𝑎 . (𝑎 + 𝑏) disusun dari 1 buah bidang 𝑎2 berwarna merah dan 1 buah bidang 𝑏2 berwarna merah, artinya bahwa 𝑎 . (𝑎 + 𝑏) = 𝑎2 + 𝑎𝑏.  Contoh 2: 𝑏 . (𝑎 + 𝑏) = 𝑎𝑏 + 𝑏2 Ambil dan bentuk bidang seperti soal diatas yaitu bidang 𝑏 × (𝑎 + 𝑏): Bidang diatas menunjukan bahwa 𝑏 . (𝑎 + 𝑏) disusun dari 1 buah bidang 𝑎𝑏 berwarna merah dan 1 buah bidang 𝑏2 berwarna merah, artinya bahwa 𝑏 . (𝑎 + 𝑏) = 𝑎2 + 𝑎𝑏 Gambar 3.3.1 Contoh 1. 𝑎 . (𝑎 + 𝑏) = 𝑎2 + 𝑎𝑏 Gambar 3.3.2: Contoh 2. 𝑏 . (𝑎 + 𝑏) = 𝑎𝑏 + 𝑏2
  • 19. Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar STKIP Surya 14  Contoh 3: (𝑎 + 𝑏)2 = 𝑎2 + 2𝑎𝑏 + 𝑏2 Ambil dan bentuk bidang seperti soal diatas yaitu bidang 𝑏 × (𝑎 + 𝑏): Bidang diatas menunjukan bahwa (𝑎 + 𝑏)2 = (𝑎 + 𝑏) × (𝑎 + 𝑏) disusun dari 1 buah bidang 𝑎2 berwarna merah, 2 buah bidang 𝑎𝑏 berwarna merah dan 1 buah bidang 𝑏2 berwarna merah, artinya bahwa (𝑎 + 𝑏)2 = 𝑎2 + 2𝑎𝑏 + 𝑏2 .  Contoh 4: 𝑎 . (𝑎 − 𝑏) = 𝑎2 − 𝑎𝑏 Ambil dan bentuk bidang seperti soal diatas yaitu bidang 𝑏 × (𝑎 + 𝑏): Gambar 3.3.3: Contoh 2. (𝑎 + 𝑏)2 = 𝑎2 + 2𝑎𝑏 + 𝑏2 Gambar 3.3.4: Contoh 4. 𝑎 . (𝑎 − 𝑏) = 𝑎2 − 𝑎𝑏
  • 20. Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar STKIP Surya 15 Bidang diatas menunjukan bahwa 𝑎 × (𝑎 − 𝑏) disusun dari 1 buah bidang 𝑎2 berwarna merah, karena harus dikurang sebesar 𝑏 maka bidang ditimpa dengan 1 buah bidang 𝑎𝑏 berwarna biru (bertanda negatif), hal ini membuktikan bahwa 𝑎 . (𝑎 − 𝑏) = 𝑎2 − 𝑎𝑏.  Contoh 5: (𝑎 − 𝑏)2 = 𝑎2 − 2𝑎𝑏 + 𝑏2 Ambil dan bentuk bidang seperti soal diatas yaitu bidang(𝑎 − 𝑏) × (𝑎 + 𝑏): Gambar 3.3.5: Contoh 5. (𝑎 − 𝑏)2 = 𝑎2 − 2𝑎𝑏 + 𝑏2
  • 21. Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar STKIP Surya 16 Bidang diatas menunjukan bahwa (𝑎 − 𝑏) × (𝑎 − 𝑏) disusun dari 1 buah bidang 𝑎2 berwarna merah, karena harus dikurang sebesar 𝑏 di bagian kanan dan bagian atas maka bidang ditimpa dengan 2 buah bidang 𝑎𝑏 berwarna biru (bertanda negatif), karena bidang biru berlebihan sebesar 𝑏2 atau dengan kata lain terlalu banyak bidang yang dikurangi maka untuk menghilangkannya diperlukan 1 buah bidang 𝑏2 berwarna merah, hal ini membuktikan bahwa 𝑎 . (𝑎 − 𝑏) = 𝑎2 − 𝑎𝑏. (catatan: perubahan warna unggu pada gambar menunjukan bidang tersebut sudah tidak ada lagi, “habis”) Cara menggunakan media pembelajaran bidang tiga dimensi a. Pastikan setiap potongan-potongan balok telah siap untuk digunakan. b. Susun balok sesuai dengan permasalahan matematika yang akan kita selesaikan:  Contoh 1: 𝑎2(𝑎 + 𝑏) = 𝑎3 + 𝑎2 𝑏 Susun balok-balok sehingga mempunyai ukuran 𝑝 = 𝑎, 𝑙 = 𝑎, sehingga luas alas = 𝑎2 dan 𝑡 = (𝑎 + 𝑏). Terlihat seperti gambar dibawah . Gambar 3.3.6: Contoh 1. 𝑎2(𝑎 + 𝑏) = 𝑎3 + 𝑎2 𝑏
  • 22. Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar STKIP Surya 17 Dari gambar di atas terlihat jelas bahwa untuk membentuk bidang 3 dimensi 𝑎2(𝑎 + 𝑏) diperlukan 1 buah balok 𝑎3 yang berwana biru dan 1 buah balok 𝑎2 𝑏. Sehingga jelas terlihat bahwa 𝑎2(𝑎 + 𝑏) = 𝑎3 + 𝑎2 𝑏.  Contoh 1: 𝑏2 (𝑎 + 𝑏) = 𝑎2 𝑏 + 𝑏3 Susun balok-balok sehingga mempunyai ukuran 𝑝 = 𝑏, 𝑙 = 𝑏, sehingga luas alas = 𝑏2 dan 𝑡 = (𝑎 + 𝑏). Terlihat seperti gambar dibawah . Gambar 3.3.7: Contoh 2. 𝑏2(𝑎 + 𝑏) = 𝑎2 𝑏 + 𝑏3
  • 23. Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar STKIP Surya 18 Dari gambar di atas terlihat jelas bahwa untuk membentuk bidang 3 dimensi 𝑏2(𝑎 + 𝑏) diperlukan 1 buah balok 𝑏3 yang berwana kuning dan 1 buah balok 𝑎2 𝑏 berwarna hijau. Sehingga jelas terlihat bahwa 𝑏2(𝑎 + 𝑏) = 𝑎2 𝑏 + 𝑏3 .  Contoh 3: (𝑎 + 𝑏)3 = 𝑎3 + 3 𝑎2 𝑏 + 3𝑎𝑏2 + 𝑏3 Susun balok-balok sehingga mempunyai ukuran 𝑝 = (𝑎 + 𝑏), 𝑙 = (𝑎 + 𝑏), dan 𝑡 = (𝑎 + 𝑏). Terlihat seperti gambar dibawah. Gambar 3.3.8: Contoh 3. (𝑎 + 𝑏)3 = 𝑎3 + 3𝑎2 𝑏 + 3𝑎𝑏2 + 𝑏3
  • 24. Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar STKIP Surya 19
  • 25. Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar STKIP Surya 20 Dari gambar di atas terlihat jelas bahwa untuk membentuk bidang 3 dimensi (𝑎 + 𝑏)3 diperlukan, 1 buah balok 𝑎3 yang berwarna biru, 1 buah balok 𝑏3 yang berwana kuning, 3 buah balok 𝑎2 𝑏, dan 3 buah balok 𝑎𝑏2 yang berwarna merah. Sehingga jelas terlihat bahwa (𝑎 + 𝑏)3 = 𝑎3 + 3𝑎2 𝑏 + 3𝑎𝑏2 + 𝑏3 .
  • 26. Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar STKIP Surya 21 BAB IV PENUTUP 4.1 Kesimpulan Media pembelajaran adalah benda-benda yang dapat dijadikan perantara dalam proses pembelajaran. Dengan media pembelajaran Matematika dapat membantu siswa dalam memahami konsep pada suatu meteri. Salah satu jenis media pembelajaran Matematika adalah bidang 2D dan 3D. Alat peraga ini penulis harapkan berguna untuk membantu siswa memahami konsep identitas aljabar dengan mudah. Selain memahami konsep siswa juga bisa belajar sambil bermain, sehingga siswa tidak merasa bosan dalam proses belajar. 4.2 Saran Bidang 3D sebaiknya dikembangkan lagi agar bisa digunakan untuk mengoperasikan bilangan negative pada identitas aljabar pangkat tiga.
  • 27. Media Pembelajaran Bangun Datar dan Bangun Ruang Sebagai Konsep identitas Aljabar STKIP Surya 22 DAFTAR PUSTAKA Ayu. 2012. Makalah Alat Peraga dalam Pembelajaran. Diperoleh [http://tonjitonjidor-ayuayu.blogspot.com/2012/01/makalahalat-peraga- dalam-pembelajaran]. 23 Oktober 2013, 13.45 WIB. Graha Agung, Karya.2012.Alat Peraga Diagram keliling dan luas. Diperoleh [http://www.karyagrahaagung.com/products/detail/50/diagram_luas_apmat sd9]. 25 Oktober 2013, 18.34 WIB. Wahyuningsih, Widowati dan Budiyono, 2012, Hubungan Kemampuan Menuliskan Rumus Luas Luas Bangun Datar dengan Kemampuan Menyelesaikan Soal Cerita Pada Siswa Kelas VII SMP NEGERI Se- Kecamatan Banyu Urip Kab Purworejo. Skripsi, Universitas Muhammadyah Purworejo.