SlideShare a Scribd company logo
Pemenuhan Kebutuhan Cairan
dan Elektrolit
Semester 03
Kegiatan Belajar I
KDM II
Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia
Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan
Jakarta 2013
Prodi Keperawatan
Modul 2
http://www.earthtimes.org/newsimage/methane-contaminated-drinking-water-confirmed-fracking-wells_95.jpg
KONSEP DASAR CAIRAN DAN
ELEKTROLIT
Apakah anda sudah
paham tentang
http://en.hdyo.org/assets/ask-question-3-049ac6f2a4e25267fa670b61ee734100.jpg
Fungsi Cairan dan Elektrolit
Fungsi cairan adalah sebagai pemeliharaan suplai
nutrien yang mantap dan pembuangan sisa
metabolisme secara kontinyu.
Semua cairan tubuh adalah air, larutan pelarut,
substansi terlarut (zat terlarut)
http://www.quickanddirtytips.com/sites/default/files/styles/insert_large/public/images/3385/water-bottle.jpg?itok=F6W8FDLG
Mekanisme Pertukaran Cairan dan
Elektrolit dalam Tubuh
Partikel bergerak dari area konsentrasi tinggi
ke area konsentrasi rendah sepanjang gradien
konsentrasi. Energi untuk difusi dihasilkan oleh
energi panas.
Contoh : difusi adalah gerakan oksigen dari
alveoli paru ke darah kapiler pulmoner.
Difusi
http://cdn.zmescience.com/wp-content/uploads/2011/07/artificial-lung.jpg
Transport
Aktif
Energi diperlukan agar substansi dapat pindah
dari area konsentrasi lebih rendah atau sama ke
area dengan konsentrasi sama atau lebih besar.
Contoh : transport aktif adalah vital untuk
mempertahankan keunikan komposisi baik Cairan
Ekatra Selular (CES) dan CIS.
https://fbcdn-sphotos-e-a.akamaihd.net/hphotos-ak-ash3/p480x480/941102_512788135435202_1893687034_n.jpg
Filtrasi
Tekanan hidrostatik adalah tekanan yang dibuat
oleh berat cairan. Filtrasi penting dalam
mengatur cairan keluar dari arteri ujung kapiler.
Ini merupakan kekuatan yang memungkinkan
ginjal untuk memfilter 180 liter/hari.
http://www.jurnal.co.id/wp-content/uploads/2013/05/manfaat-daun-sukun-mengatasi-penyakit-ginjal.jpg
Gerakan air melewati membran semi
permeabel dari area dengan konsentrasi zat
terlarut rendah ke area dengan konsentrasi zat
terlarut lebih tinggi. Osmosis dapat terjadi
melewati semua membran bila konsentrasi
yang terlarut keduanya berubah.
Osmosis
http://pfiesterpfit.files.wordpress.com/2013/03/2812138575_fea623fe75.jpg
Komposisi Cairan dan Elektrolit dalam Tubuh
Cairan yang terkandung di dalam sel pada orang
dewasa kira-kira 2/3 dari cairan tubuh adalah
intraseluler.
Contoh : pria dewasa 70 kg CIS 25 liter. Pada bayi
50% cairan tubuhnya adalah cairan intraseluler.
Cairan Intra Seluler (CIS)
http://phaelosopher.files.wordpress.com/2010/10/facts_chart.jpg
http://phaelosopher.files.wordpress.com/2010/10/facts_chart.jpg
Adalah cairan di luar sel. Ukuran relatif dari CES
menurun dengan peningkatan usia.
Contoh : pada bayi baru lahir 50% terkandung
dalam CES. Pria dewasa 70 kg CES 15 liter.
Cairan Ekstra Seluler (CES)
CES dibagi menjadi
3
Cairan Inters Tisial (CIT) yaitu cairan di
sekitar sel sama dengan kira-kira 8 liter
pada orang dewasa
Cairan Intra Vaskuler (CIV) yaitu cairan
yang terkandung di dalam darah
Cairan Trans Seluler (CTS) Cairan yang
terkandung di dalam rongga khusus dari
tubuh, contoh : cairan serebospinal
http://ekoindriasto.files.wordpress.com/2013/01/berenang.jpg
adalah keseimbangan antara intake dan output.
Pemakaian cairan pada orang dewasa antara
1.500 ml -3.500 ml/hari, biasanya pengaturan
cairan tubuh dilakukan dengan mekanisme haus
Keseimbangan Cairan
http://3.bp.blogspot.com/-hL5pPPKyRLQ/T2q2jQy1LXI/AAAAAAAAAvg/qBJk9KoPntg/s400/mimun%2Bair.jpg
Faktor-faktor yang Mempengaruhi
Keseimbangan Cairan dan Elektrolit
Usia
http://ramaniyaonline.com/ramaniya/images/stories/food/senyum-bahagia.jpg
Temperatur Lingkungan
Diet
Stress
Keadaan Sakit
Gangguan Keseimbangan Cairan,
Elektrolit Asam-Basa
Terjadi bila mekanisme kompensasi tubuh tidak mampu
mempertahankan homeostasis, sehingga dapat terjadi
1)Fluid Volume Defisit (FVD)
2)Fluid Volume Excess (FVE)
Ketidakseimbangan Cairan
http://www.aid-n.com/wp-content/uploads/2012/10/Relation-of-Electrolytes-in-Dehydration.jpeg
defisiensi cairan dan elektrolit pada cairan ekstrasel,
tetapi proporsi antara air dan elektrolit mendekati
normal, yang dikenal dengan Hypovolemia.
Fluid Volume Defisit (FVD)
Fluid Volume Excess (FVE)kelebihan /retensi air dan sodium pada cairan
ektrasel, yang disebut sebagai Hypervolemia.
http://www.baromedical-redsea.com/baromedical/media/k2/items/cache/eb6c7c01c4e98e1f2578f9959463b973_XL.jpg
Ketidakseimbangan ElektrolitHyponatremia adalah kekurangan sodium pada cairan
ektrasel yaitu terjadi perubahan tekanan osmotik sehingga
cairan bergerak dari ektrasel ke intrasel mengakibatkan sel
membengkak, akibat lain dari hyponatremia.
Hypernatremia adalah kelebihan sodium sehingga tekanan
osmotik ektrasel meningkat mengakibatkan cairan intrasel
keluar maka sel mengalami dehidrasi.
http://hotandtrendymag.com/wp-content/themes/Archive2/library/timthumb/timthumb.php?src=/wp-content/uploads/2013/09/cure-dry-skin-
2.jpg&w=948&zc=1&a=c
Ketidakseimbangan Asam-Basa
Ketidak seimbangan asam-basa terjadi bila perbandingan antara
asam Carbonat dan Bicarbonat menjadi tidak porporsional.
Gangguannya dikenal sebagai :
Asidosis : respiratorik,metabolic
Alkalosis : respiratorik,metabolik
http://kimia.upi.edu/utama/bahanajar/kuliah_web/2007/Abdullah%20Fauzi%20Gofur/Water.jpg

More Related Content

Viewers also liked

Kb 3 praktikum 4
Kb 3 praktikum 4Kb 3 praktikum 4
Kb 3 praktikum 4
pjj_kemenkes
 
Kb3 penyulit dan komplikasi kehamilan muda
Kb3 penyulit dan komplikasi kehamilan mudaKb3 penyulit dan komplikasi kehamilan muda
Kb3 penyulit dan komplikasi kehamilan mudapjj_kemenkes
 
KB 1 Aspek Organisanasi dan Manajemen Bisnis
KB 1 Aspek Organisanasi dan Manajemen BisnisKB 1 Aspek Organisanasi dan Manajemen Bisnis
KB 1 Aspek Organisanasi dan Manajemen Bisnis
pjj_kemenkes
 
KB 3 Aspek Pemasaran Usaha
KB 3 Aspek Pemasaran UsahaKB 3 Aspek Pemasaran Usaha
KB 3 Aspek Pemasaran Usaha
pjj_kemenkes
 
Kb 1 praktikum 3
Kb 1 praktikum 3Kb 1 praktikum 3
Kb 1 praktikum 3
pjj_kemenkes
 
KB 1 Konsep Dasar Kewirausahaan
KB 1 Konsep Dasar KewirausahaanKB 1 Konsep Dasar Kewirausahaan
KB 1 Konsep Dasar Kewirausahaan
pjj_kemenkes
 
KB 3 Perencanaan Usaha
KB 3 Perencanaan UsahaKB 3 Perencanaan Usaha
KB 3 Perencanaan Usaha
pjj_kemenkes
 
Kb2 konsep tumbuh kembang
Kb2 konsep tumbuh kembangKb2 konsep tumbuh kembang
Kb2 konsep tumbuh kembang
pjj_kemenkes
 
Kb 1.2
Kb 1.2Kb 1.2
Kb 1.2
pjj_kemenkes
 
Organisasi Profesi Keperawatan
Organisasi Profesi KeperawatanOrganisasi Profesi Keperawatan
Organisasi Profesi Keperawatan
pjj_kemenkes
 
KB 2 Aspek Produksi dan Pengemasan
KB 2 Aspek Produksi dan PengemasanKB 2 Aspek Produksi dan Pengemasan
KB 2 Aspek Produksi dan Pengemasan
pjj_kemenkes
 
Kb2 kebutuhan dasar neonatus, bayi, balita dan anak pra sekolah
Kb2 kebutuhan dasar neonatus, bayi, balita dan anak pra sekolahKb2 kebutuhan dasar neonatus, bayi, balita dan anak pra sekolah
Kb2 kebutuhan dasar neonatus, bayi, balita dan anak pra sekolah
pjj_kemenkes
 
Kb1 etik dan legal praktik keperawatan pasien dengan prosedur sd
Kb1 etik dan legal praktik keperawatan pasien dengan prosedur sdKb1 etik dan legal praktik keperawatan pasien dengan prosedur sd
Kb1 etik dan legal praktik keperawatan pasien dengan prosedur sd
pjj_kemenkes
 
KB 2 Studi Kelayakan Usaha
KB 2 Studi Kelayakan UsahaKB 2 Studi Kelayakan Usaha
KB 2 Studi Kelayakan Usaha
pjj_kemenkes
 
Kegawatdaruratan Masa Kehamilan Muda
Kegawatdaruratan Masa Kehamilan MudaKegawatdaruratan Masa Kehamilan Muda
Kegawatdaruratan Masa Kehamilan Muda
pjj_kemenkes
 
Modul 5 panduan praktikum observasi kb 1. -
Modul 5 panduan praktikum observasi kb 1. -Modul 5 panduan praktikum observasi kb 1. -
Modul 5 panduan praktikum observasi kb 1. -
pjj_kemenkes
 
ETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANAN
ETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANANETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANAN
ETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANAN
pjj_kemenkes
 
Pedoman praktikum rujukan kasus gadar maternatal neonatal
Pedoman praktikum rujukan kasus gadar  maternatal neonatalPedoman praktikum rujukan kasus gadar  maternatal neonatal
Pedoman praktikum rujukan kasus gadar maternatal neonatal
pjj_kemenkes
 
Membuat Perencanaan Program Promosi
Membuat Perencanaan Program PromosiMembuat Perencanaan Program Promosi
Membuat Perencanaan Program Promosi
pjj_kemenkes
 

Viewers also liked (20)

Kb 3 praktikum 4
Kb 3 praktikum 4Kb 3 praktikum 4
Kb 3 praktikum 4
 
Kb3 penyulit dan komplikasi kehamilan muda
Kb3 penyulit dan komplikasi kehamilan mudaKb3 penyulit dan komplikasi kehamilan muda
Kb3 penyulit dan komplikasi kehamilan muda
 
KB 1 Aspek Organisanasi dan Manajemen Bisnis
KB 1 Aspek Organisanasi dan Manajemen BisnisKB 1 Aspek Organisanasi dan Manajemen Bisnis
KB 1 Aspek Organisanasi dan Manajemen Bisnis
 
KB 3 Aspek Pemasaran Usaha
KB 3 Aspek Pemasaran UsahaKB 3 Aspek Pemasaran Usaha
KB 3 Aspek Pemasaran Usaha
 
Kb 3
Kb 3Kb 3
Kb 3
 
Kb 1 praktikum 3
Kb 1 praktikum 3Kb 1 praktikum 3
Kb 1 praktikum 3
 
KB 1 Konsep Dasar Kewirausahaan
KB 1 Konsep Dasar KewirausahaanKB 1 Konsep Dasar Kewirausahaan
KB 1 Konsep Dasar Kewirausahaan
 
KB 3 Perencanaan Usaha
KB 3 Perencanaan UsahaKB 3 Perencanaan Usaha
KB 3 Perencanaan Usaha
 
Kb2 konsep tumbuh kembang
Kb2 konsep tumbuh kembangKb2 konsep tumbuh kembang
Kb2 konsep tumbuh kembang
 
Kb 1.2
Kb 1.2Kb 1.2
Kb 1.2
 
Organisasi Profesi Keperawatan
Organisasi Profesi KeperawatanOrganisasi Profesi Keperawatan
Organisasi Profesi Keperawatan
 
KB 2 Aspek Produksi dan Pengemasan
KB 2 Aspek Produksi dan PengemasanKB 2 Aspek Produksi dan Pengemasan
KB 2 Aspek Produksi dan Pengemasan
 
Kb2 kebutuhan dasar neonatus, bayi, balita dan anak pra sekolah
Kb2 kebutuhan dasar neonatus, bayi, balita dan anak pra sekolahKb2 kebutuhan dasar neonatus, bayi, balita dan anak pra sekolah
Kb2 kebutuhan dasar neonatus, bayi, balita dan anak pra sekolah
 
Kb1 etik dan legal praktik keperawatan pasien dengan prosedur sd
Kb1 etik dan legal praktik keperawatan pasien dengan prosedur sdKb1 etik dan legal praktik keperawatan pasien dengan prosedur sd
Kb1 etik dan legal praktik keperawatan pasien dengan prosedur sd
 
KB 2 Studi Kelayakan Usaha
KB 2 Studi Kelayakan UsahaKB 2 Studi Kelayakan Usaha
KB 2 Studi Kelayakan Usaha
 
Kegawatdaruratan Masa Kehamilan Muda
Kegawatdaruratan Masa Kehamilan MudaKegawatdaruratan Masa Kehamilan Muda
Kegawatdaruratan Masa Kehamilan Muda
 
Modul 5 panduan praktikum observasi kb 1. -
Modul 5 panduan praktikum observasi kb 1. -Modul 5 panduan praktikum observasi kb 1. -
Modul 5 panduan praktikum observasi kb 1. -
 
ETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANAN
ETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANANETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANAN
ETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANAN
 
Pedoman praktikum rujukan kasus gadar maternatal neonatal
Pedoman praktikum rujukan kasus gadar  maternatal neonatalPedoman praktikum rujukan kasus gadar  maternatal neonatal
Pedoman praktikum rujukan kasus gadar maternatal neonatal
 
Membuat Perencanaan Program Promosi
Membuat Perencanaan Program PromosiMembuat Perencanaan Program Promosi
Membuat Perencanaan Program Promosi
 

Similar to Modul 2 kb 1 kdm ii

Pemenuhan Kebutuhan Cairan dan Elektrolit
Pemenuhan Kebutuhan Cairan dan ElektrolitPemenuhan Kebutuhan Cairan dan Elektrolit
Pemenuhan Kebutuhan Cairan dan Elektrolit
pjj_kemenkes
 
Cairan dan elektrolit perioperatif2
Cairan dan elektrolit perioperatif2Cairan dan elektrolit perioperatif2
Cairan dan elektrolit perioperatif2
lydiasetiawan
 
Cairan Elektrolit
 Cairan Elektrolit Cairan Elektrolit
Cairan Elektrolit
pjj_kemenkes
 
Cairan Elektrolit
 Cairan Elektrolit Cairan Elektrolit
Cairan Elektrolit
pjj_kemenkes
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
enifajri
 
Konsep kebutuhan cairan dan elektrolit
Konsep kebutuhan cairan dan elektrolitKonsep kebutuhan cairan dan elektrolit
Konsep kebutuhan cairan dan elektrolit
Sulistia Rini
 
Konsep cairan
Konsep cairanKonsep cairan
Konsep cairan
Sisfaningrum Setyo
 
Semester VI Resusitasi Cairan.docx
Semester VI Resusitasi Cairan.docxSemester VI Resusitasi Cairan.docx
Semester VI Resusitasi Cairan.docx
florensiaDoa
 
Makalah cairan tubuh
Makalah cairan tubuhMakalah cairan tubuh
Makalah cairan tubuh
dwimank
 
Kb 3(1)
Kb 3(1)Kb 3(1)
Kb 3(1)
pjj_kemenkes
 
Keseimbangan Cairan dan Elektrolit
Keseimbangan Cairan dan ElektrolitKeseimbangan Cairan dan Elektrolit
Keseimbangan Cairan dan Elektrolit
pjj_kemenkes
 
Cairan dan elektrolit
Cairan dan elektrolitCairan dan elektrolit
Cairan dan elektrolit
siakadurban
 
Proses perubahan keseimbangan cairan elektrolit dan asam basa
Proses perubahan keseimbangan cairan elektrolit dan asam basaProses perubahan keseimbangan cairan elektrolit dan asam basa
Proses perubahan keseimbangan cairan elektrolit dan asam basa
Operator Warnet Vast Raha
 
Cairan Elektrolit
 Cairan Elektrolit Cairan Elektrolit
Cairan Elektrolit
pjj_kemenkes
 
Fisiologi Cairan Tubuh.ppt
Fisiologi Cairan Tubuh.pptFisiologi Cairan Tubuh.ppt
Fisiologi Cairan Tubuh.ppt
DeziIlham2
 
cairan tubuh elektrolit dan mineral
cairan tubuh elektrolit dan mineralcairan tubuh elektrolit dan mineral
cairan tubuh elektrolit dan mineral
Sutrisno Yang
 
2. lp kebutuhan cairan dan elektrolit
2. lp kebutuhan cairan dan elektrolit2. lp kebutuhan cairan dan elektrolit
2. lp kebutuhan cairan dan elektrolit
masantian
 
Isi 3
Isi 3Isi 3

Similar to Modul 2 kb 1 kdm ii (20)

Pemenuhan Kebutuhan Cairan dan Elektrolit
Pemenuhan Kebutuhan Cairan dan ElektrolitPemenuhan Kebutuhan Cairan dan Elektrolit
Pemenuhan Kebutuhan Cairan dan Elektrolit
 
Cairan dan elektrolit perioperatif2
Cairan dan elektrolit perioperatif2Cairan dan elektrolit perioperatif2
Cairan dan elektrolit perioperatif2
 
Cairan Elektrolit
 Cairan Elektrolit Cairan Elektrolit
Cairan Elektrolit
 
Cairan Elektrolit
 Cairan Elektrolit Cairan Elektrolit
Cairan Elektrolit
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
Konsep kebutuhan cairan dan elektrolit
Konsep kebutuhan cairan dan elektrolitKonsep kebutuhan cairan dan elektrolit
Konsep kebutuhan cairan dan elektrolit
 
Konsep cairan
Konsep cairanKonsep cairan
Konsep cairan
 
Semester VI Resusitasi Cairan.docx
Semester VI Resusitasi Cairan.docxSemester VI Resusitasi Cairan.docx
Semester VI Resusitasi Cairan.docx
 
Makalah cairan tubuh
Makalah cairan tubuhMakalah cairan tubuh
Makalah cairan tubuh
 
Kb 3(1)
Kb 3(1)Kb 3(1)
Kb 3(1)
 
Keseimbangan Cairan dan Elektrolit
Keseimbangan Cairan dan ElektrolitKeseimbangan Cairan dan Elektrolit
Keseimbangan Cairan dan Elektrolit
 
Cairan dan elektrolit
Cairan dan elektrolitCairan dan elektrolit
Cairan dan elektrolit
 
Proses perubahan keseimbangan cairan elektrolit dan asam basa
Proses perubahan keseimbangan cairan elektrolit dan asam basaProses perubahan keseimbangan cairan elektrolit dan asam basa
Proses perubahan keseimbangan cairan elektrolit dan asam basa
 
Cairan Elektrolit
 Cairan Elektrolit Cairan Elektrolit
Cairan Elektrolit
 
Fisiologi Cairan Tubuh.ppt
Fisiologi Cairan Tubuh.pptFisiologi Cairan Tubuh.ppt
Fisiologi Cairan Tubuh.ppt
 
cairan tubuh elektrolit dan mineral
cairan tubuh elektrolit dan mineralcairan tubuh elektrolit dan mineral
cairan tubuh elektrolit dan mineral
 
2. lp kebutuhan cairan dan elektrolit
2. lp kebutuhan cairan dan elektrolit2. lp kebutuhan cairan dan elektrolit
2. lp kebutuhan cairan dan elektrolit
 
Isi 3
Isi 3Isi 3
Isi 3
 
Cairan.new
Cairan.newCairan.new
Cairan.new
 
Cairan.new
Cairan.newCairan.new
Cairan.new
 

More from pjj_kemenkes

Modul 3 MTBS
Modul 3 MTBSModul 3 MTBS
Modul 3 MTBS
pjj_kemenkes
 
Modul 2 MTBS
Modul 2 MTBSModul 2 MTBS
Modul 2 MTBS
pjj_kemenkes
 
Modul 1 MTBS
Modul 1 MTBSModul 1 MTBS
Modul 1 MTBS
pjj_kemenkes
 
Modul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid IIIModul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid III
pjj_kemenkes
 
Modul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid IIIModul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid III
pjj_kemenkes
 
Modul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid IIIModul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid III
pjj_kemenkes
 
Modul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid IIIModul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid III
pjj_kemenkes
 
Modul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid IIIModul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid III
pjj_kemenkes
 
Modul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid IIIModul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid III
pjj_kemenkes
 
Modul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid IIIModul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid III
pjj_kemenkes
 
Modul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid IIIModul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid III
pjj_kemenkes
 
Modul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid IIIModul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid III
pjj_kemenkes
 
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
pjj_kemenkes
 
Modul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatanModul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatan
pjj_kemenkes
 
Modul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatanModul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatan
pjj_kemenkes
 
Modul 2 dokumen keperawatan cetak
Modul 2 dokumen keperawatan cetakModul 2 dokumen keperawatan cetak
Modul 2 dokumen keperawatan cetak
pjj_kemenkes
 

More from pjj_kemenkes (20)

Modul 3 MTBS
Modul 3 MTBSModul 3 MTBS
Modul 3 MTBS
 
Modul 2 MTBS
Modul 2 MTBSModul 2 MTBS
Modul 2 MTBS
 
Modul 1 MTBS
Modul 1 MTBSModul 1 MTBS
Modul 1 MTBS
 
Modul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid IIIModul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid III
 
Modul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid IIIModul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid III
 
Modul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid IIIModul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid III
 
Modul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid IIIModul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid III
 
Modul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid IIIModul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid III
 
Modul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid IIIModul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid III
 
Modul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid IIIModul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid III
 
Modul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid IIIModul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid III
 
Modul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid IIIModul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid III
 
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
 
Modul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatanModul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatan
 
Modul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatanModul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatan
 
Modul 2 dokumen keperawatan cetak
Modul 2 dokumen keperawatan cetakModul 2 dokumen keperawatan cetak
Modul 2 dokumen keperawatan cetak
 

Recently uploaded

MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
YuristaAndriyani1
 
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdfKONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
AsyeraPerangin1
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
GusniartiGusniarti5
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
HendraSagita2
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
NavaldiMalau
 
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptxPemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
ssuser4dafea
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
fildiausmayusuf1
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
ahyani72
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
MildayantiMildayanti
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
sitispd78
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
JALANJALANKENYANG
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
ananda238570
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
NirmalaJane
 
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
NanieIbrahim
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
RUBEN Mbiliyora
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
sabir51
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 

Recently uploaded (20)

MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
 
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdfKONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
 
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptxPemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
 
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 

Modul 2 kb 1 kdm ii

  • 1. Pemenuhan Kebutuhan Cairan dan Elektrolit Semester 03 Kegiatan Belajar I KDM II Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan Jakarta 2013 Prodi Keperawatan Modul 2 http://www.earthtimes.org/newsimage/methane-contaminated-drinking-water-confirmed-fracking-wells_95.jpg
  • 2. KONSEP DASAR CAIRAN DAN ELEKTROLIT Apakah anda sudah paham tentang http://en.hdyo.org/assets/ask-question-3-049ac6f2a4e25267fa670b61ee734100.jpg
  • 3. Fungsi Cairan dan Elektrolit
  • 4. Fungsi cairan adalah sebagai pemeliharaan suplai nutrien yang mantap dan pembuangan sisa metabolisme secara kontinyu. Semua cairan tubuh adalah air, larutan pelarut, substansi terlarut (zat terlarut) http://www.quickanddirtytips.com/sites/default/files/styles/insert_large/public/images/3385/water-bottle.jpg?itok=F6W8FDLG
  • 5. Mekanisme Pertukaran Cairan dan Elektrolit dalam Tubuh
  • 6. Partikel bergerak dari area konsentrasi tinggi ke area konsentrasi rendah sepanjang gradien konsentrasi. Energi untuk difusi dihasilkan oleh energi panas. Contoh : difusi adalah gerakan oksigen dari alveoli paru ke darah kapiler pulmoner. Difusi http://cdn.zmescience.com/wp-content/uploads/2011/07/artificial-lung.jpg
  • 7. Transport Aktif Energi diperlukan agar substansi dapat pindah dari area konsentrasi lebih rendah atau sama ke area dengan konsentrasi sama atau lebih besar. Contoh : transport aktif adalah vital untuk mempertahankan keunikan komposisi baik Cairan Ekatra Selular (CES) dan CIS. https://fbcdn-sphotos-e-a.akamaihd.net/hphotos-ak-ash3/p480x480/941102_512788135435202_1893687034_n.jpg
  • 8. Filtrasi Tekanan hidrostatik adalah tekanan yang dibuat oleh berat cairan. Filtrasi penting dalam mengatur cairan keluar dari arteri ujung kapiler. Ini merupakan kekuatan yang memungkinkan ginjal untuk memfilter 180 liter/hari. http://www.jurnal.co.id/wp-content/uploads/2013/05/manfaat-daun-sukun-mengatasi-penyakit-ginjal.jpg
  • 9. Gerakan air melewati membran semi permeabel dari area dengan konsentrasi zat terlarut rendah ke area dengan konsentrasi zat terlarut lebih tinggi. Osmosis dapat terjadi melewati semua membran bila konsentrasi yang terlarut keduanya berubah. Osmosis http://pfiesterpfit.files.wordpress.com/2013/03/2812138575_fea623fe75.jpg
  • 10. Komposisi Cairan dan Elektrolit dalam Tubuh
  • 11. Cairan yang terkandung di dalam sel pada orang dewasa kira-kira 2/3 dari cairan tubuh adalah intraseluler. Contoh : pria dewasa 70 kg CIS 25 liter. Pada bayi 50% cairan tubuhnya adalah cairan intraseluler. Cairan Intra Seluler (CIS) http://phaelosopher.files.wordpress.com/2010/10/facts_chart.jpg
  • 12. http://phaelosopher.files.wordpress.com/2010/10/facts_chart.jpg Adalah cairan di luar sel. Ukuran relatif dari CES menurun dengan peningkatan usia. Contoh : pada bayi baru lahir 50% terkandung dalam CES. Pria dewasa 70 kg CES 15 liter. Cairan Ekstra Seluler (CES)
  • 13. CES dibagi menjadi 3 Cairan Inters Tisial (CIT) yaitu cairan di sekitar sel sama dengan kira-kira 8 liter pada orang dewasa Cairan Intra Vaskuler (CIV) yaitu cairan yang terkandung di dalam darah Cairan Trans Seluler (CTS) Cairan yang terkandung di dalam rongga khusus dari tubuh, contoh : cairan serebospinal http://ekoindriasto.files.wordpress.com/2013/01/berenang.jpg
  • 14. adalah keseimbangan antara intake dan output. Pemakaian cairan pada orang dewasa antara 1.500 ml -3.500 ml/hari, biasanya pengaturan cairan tubuh dilakukan dengan mekanisme haus Keseimbangan Cairan http://3.bp.blogspot.com/-hL5pPPKyRLQ/T2q2jQy1LXI/AAAAAAAAAvg/qBJk9KoPntg/s400/mimun%2Bair.jpg
  • 18. Terjadi bila mekanisme kompensasi tubuh tidak mampu mempertahankan homeostasis, sehingga dapat terjadi 1)Fluid Volume Defisit (FVD) 2)Fluid Volume Excess (FVE) Ketidakseimbangan Cairan http://www.aid-n.com/wp-content/uploads/2012/10/Relation-of-Electrolytes-in-Dehydration.jpeg
  • 19. defisiensi cairan dan elektrolit pada cairan ekstrasel, tetapi proporsi antara air dan elektrolit mendekati normal, yang dikenal dengan Hypovolemia. Fluid Volume Defisit (FVD) Fluid Volume Excess (FVE)kelebihan /retensi air dan sodium pada cairan ektrasel, yang disebut sebagai Hypervolemia. http://www.baromedical-redsea.com/baromedical/media/k2/items/cache/eb6c7c01c4e98e1f2578f9959463b973_XL.jpg
  • 20. Ketidakseimbangan ElektrolitHyponatremia adalah kekurangan sodium pada cairan ektrasel yaitu terjadi perubahan tekanan osmotik sehingga cairan bergerak dari ektrasel ke intrasel mengakibatkan sel membengkak, akibat lain dari hyponatremia. Hypernatremia adalah kelebihan sodium sehingga tekanan osmotik ektrasel meningkat mengakibatkan cairan intrasel keluar maka sel mengalami dehidrasi. http://hotandtrendymag.com/wp-content/themes/Archive2/library/timthumb/timthumb.php?src=/wp-content/uploads/2013/09/cure-dry-skin- 2.jpg&w=948&zc=1&a=c
  • 21. Ketidakseimbangan Asam-Basa Ketidak seimbangan asam-basa terjadi bila perbandingan antara asam Carbonat dan Bicarbonat menjadi tidak porporsional. Gangguannya dikenal sebagai : Asidosis : respiratorik,metabolic Alkalosis : respiratorik,metabolik http://kimia.upi.edu/utama/bahanajar/kuliah_web/2007/Abdullah%20Fauzi%20Gofur/Water.jpg