4. KB1 : Perkembangan Menyimak
ACUITY
Kesadaran akan
adanya suara
yang diterima
oleh telinga
AUDITORY
DISCRIMINATION
Kemampuan
membedakan persamaan
dan perbedaan suara atau
bunyi
AUDING
Suatu proses yang di
dalamnya terdapat
asosiasi antara arti
dengan pesan yang
diungkapkan
01 02 03
Kemampuan menyimak merupakan kemampuan anak untuk dapat menghayati
lingkungan sekitarnya dan mendengar pendapat orang lain dengan indera
pendengaran. Kemampuan menyimak sebagai salah satu keterampilan
berbahasa reseptif melibatkan beberapa faktor sebagai berikut :
5. Bromley (1992)
Menjelaskan beberapa
jenis faktor yang
berpengaruh terhadap
kemampuan menyimak
anak, yaitu :
(1) faktor penyimak
(2) faktor situasi
(3) faktor pembicara
Lanjutan …
Jangolo (2007)
Banyak faktor yang mempengaruhi
kebiasaan mendengarkan. Faktor
yang paling berpengaruh adalah
kapasitas meliputi :
1. pengaruh kemampuan psikologis,
2. kemampuan auditory, dan
3. persepsi secara auditori
(membedakan suara,
menggabung suara, dan
menyimpan ke dalam ingatan)
6. A. Menyimak Sebagai Ragam
Bahasa Lisan
Ragam lisan atau disebut dengan
kemampuan bahasa lisan merupakan
kemampuan berbahasa pertama yang
dikuasai anak. Yang termasuk ragam
bahasa lisan adalah menyimak, dan
berbicara, sedangkan yang termasuk
ragam bahasa tulis adalah membaca
dan menulis.
KB 2 : Pengertian, Fungsi, dan
Tujuan Menyimak
7. Lanjutan…
Mendengar, mendengarkan, dan
menyimak adalah tiga kegiatan yang
mirip namun berbeda artinya.
Mendengar bersifat reseptif pasif dan
terjadi secara alamiah karena seseorang
memiliki indera pendengaran.
Mendengarkan dilakukan dengan
sengaja, penuh kesadaran dan bertujuan.
Sedangkan menyimak adalah kegiatan
mendengarkan secara aktif dan kreatif
untuk memperoleh informasi,
menangkap isi atau pesan serta
memahami makna komunikasi yang
disampaikan secara lisan.
8. B. FUNGSI MENYIMAK
Menurut pendapat Sabarti (1992) dan
Tarigan (2005) dapat disimpulkan
keterampilan menyimak berfungsi
untuk:
1. Menjadi dasar belajar bahasa, baik
bahasa pertama maupun bahasa
kedua
2. Menjadi dasar pengembangan
bahasa tulis (membaca dan menulis)
3. Menunjang keterampilan bahasa
lainnya
4. Memperlancar komunikasi lisan
5. Menambah informasi atau
pengetahuan
9. C. TUJUAN MENYIMAK
1. Untuk
belajar
Dari beberapa pendapat, dapat disimpulkan tujuan
menyimak bagi anak adalah :
2. Untuk
mengapresiasi
3. Untuk
menghibur diri
4. Untuk
memecahkan
masalah yg dihadapi
12. A. Faktor yang mempengaruhi perkembangan bicara
Faktor Lingkungan Faktor Struktural dan Fisiologi
a. Kemampuan Sensorik
b. Kemampuan Oromuscular
c. Mekanisme Tranmisi Bahasa
a. Pekembangan Kognitif
b. Strategi Memproses Informasi
c. Kemampuan Output Motor
d. Perkembangan Sosial-Emosional dan Motivasi
KB 1: Pentingnya Berbicara bagi Anak Usia Dini
Faktor Neorologi
a. Faktor Sosial Budaya
b. Pengalaman
c. Konteks Fisik
13. Lanjutan…
Potensi Anak Berbicara
didukung oleh beberapa hal
yaitu:
1. Kematangan alat berbicara
2.Kesiapan berbicara
3.Adanya modal yang baik
untuk dicontoh oleh anak
4.Kesempatan berlatih
5.Motivasi untuk belajar dan
berlatih
6.Bimbingan
14. B. Peran Keluarga dan Sekolah dalam Pengembangan
Berbicara
Pengaruh Keluarga
Keluarga adalah tempat pertama dalam
mengembangkan bahasa anak, kemapuan
berbicara dipengaruhi oleh pola asuh yang
kreatif, inovatif
Manajemen Kelas
Pengelolaan kelas yang baik dapat memberi
kesempatan anak untuk berbicara
Guru Sebagai Model
Guru adalah orang dewasa yang tepat dan dapat
menjadi model bahasa digunakan oleh anak. Guru
harus dapat mendorong anak untuk mau berbicara
sebagai kegiatan utama dalam belajar.
15. A. Perkembangan Berbicara pada Anak
Perkembangan Fonologi
Perkembangan ini berkenaan dengan
adanya pertumbuhan dan produksi
sistem bunyi dalam bahasa
Perkembangan Morfologi
Perkembangan ini berkenaan dengan
pertumbuhan dan produksi arti bahasa
Sintaksis
Perkembangan ini berkenaan
dengan aturan bahasa yang
meliputi keteraturan dan
fungsi kata
Semantik
Perkembangan ini berkenaan
dengan kemampuan anak
membedakan berbagai arti
kata
Pragmatik
Perkembangan ini berkenaan
dengan penggunaan bahasa dalam
mengekspresikan minat dan maksud
seseorang untuk mencapai tujuan
yang diharapkan
KB 2 : Perkembangan Berbicara
16. ► Tahap perkembangan bahasa
berbicara anak terbagi atas 2 periode
besar, yaitu :
a) Periode Prelinguistik (0 – 1 tahun)
b) Periode Linguistik (1 – 5 tahun)
yang terbagi atas 3 fase, yaitu
• fase satu kata (hulufrase)
• fase dua lebih dari satu
kata
• fase diferensiasi
► Dua tipe perkembangan anak :
1. Egosentric Speech
2. Sosialized Speech
► Ukuran kemampuan berbicara anak
dapat dilihat dari :
1. Aspek kebahasaan
2. Aspek Non-Kebahasaan
► Hurlock mengemukakan 2 kriteria
untuk mengukur tingkat kemampuan
berbicara anak, yaitu :
a) Anak mengetahuui arti kata yang
digunakan dan mampu
menghubungkannya dengan objek
yang diwakilinya
b) Anak mampu melafalkan kata – kata
yang dapat dipahami orang lain
dengan mudah
c) Anak memahami kata – kata
tersebut bukan karena telah sering
mendengar atau menduga - duga
Lanjutan …
17. Lanjutan …
3 Tahap Perkembangan
Bicara Anak Menurut
Vygotsky (1986), yaitu :
1. Tahap eksternal
2. Tahap egosentris
3. Tahap berbicara internal
tatkala dalam proses
berpikir, anak telah memiliki
penghayatan sepenuhnya
Ada 6 Bahasa
Komunikatif, yaitu :
1. Play talk
2. Negoitiation talk
3. Excluding talk
4. Challenge talk
5. Empathic talk
6. Information and
understanding talk
18. B. Keterlambatan dan Bahaya (Gangguan di Dalam
Perkembangan Pada Anak
Keterlambatan bicara pada anak umumnya disebabkan oleh :
1) Rendahnya tingkat kecerdasan anak
2) Ketidakmampuan orang tua mendorong atau memotivasi anak
berbicara
Gangguan / bahaya di dalam perkembangan bicara pada anak, yaitu :
1) Kelemahan di dalam berbicara (berbahasa) kosakata
2) Lamban mengembangkan suatu bahasa / di dalam berbahasa
3) Sering kali berbicara yang tidak teratur
4) Tidak konsentrasi di dalam menerima suatu kata (bahasa) dari orang
tua / guru
Terdapat beberapa kendala yang sering kali dialami oleh anak, antara lain :
1) Anak cengeng
2) Anak sulit memahami isi pembicaraan orang lain