Bahan awal untuk memahami makna riset dalam bidang apapun. Jenis kualitatif menjadi fokus dalam slide ini.

1. IAI Ibrahimy
Situbondo 2011
Konsep Dasar
Metode
By Aun Falestien Faletehan, S.Sos.I, M.Fil.I, MHRM

2. Mengapa harus penelitian ?
 Rasa ingin tahu manusia (curiousity)
 mencari jawaban tentang suatu fenomena/peristiwa
 mencari solusi suatu masalah
 membuat prediksi
 Manusia perlu metode/cara untuk memuaskan
keingintahuannya:
 Tradisi/mitos
 Pengalaman
 Figur otoritas
 Pendekatan ilmiah : dilakukan melalui penelitian

3. Apakah penelitian itu?
 Pencarian sesuatu secara sistematis dan
terus menerus (re-search)
 Pencarian teori, pengujian teori, atau
pemecahan masalah
√ Upaya pemecahan suatu masalah dengan
menggunakan metode ilmiah tertentu, teori
dan rancangan, serta dilakukan secara
sistematis

4. Manfaat penelitian?
 Memperoleh kebenaran ilmiah
 Mendapatkan pengetahuan (knowledge)
 Pengembangan disiplin ilmu
 Pengambilan Keputusan
 Pemecahan suatu masalah
 Warisan buat generasi penerus

5. Penemuan Kebenaran non-ilmiah
 Penemuan kebenaran secara kebetulan
 Penemuan kebenaran dengan akal sehat
 Penemuan kebenaran melalui wahyu
 Penemuan kebenaran secara intuitif
 Penemuan kebenaran secara coba-coba dan
salah
 Penemuan kebenaran secara spekulasi
 Penemuan kebenaran karena kewibawaan

6. Lime tipe sumber pengetahuan
 Revealed knowledge; wahyu.
 Intuitive knowledge; insight, feeling, dsb.
 Rational knowledge; silogisme rasional, dsb.
 Empirical knowledge; hasil observasi
dengan panca indera, dsb.
 Authoritative knowledge; karena
dicetuskan oleh otoritas seseorang.
(Kneller: 1978)

7. Jenjang
pengetahuan

8. Metode Ilmiah
 Merupakan suatu pengejaran terhadap
kebenaran yang diatur oleh
pertimbangan-pertimbangan logis.
 Penelitian mesti menggunakan metode
ilmiah (matakuliah Metodologi Penelitian
Kuantitatif atau Kualitatif)

9. Kriteria Metode Ilmiah
 Berdasarkan Fakta
 Bebas dari Prasangka (bias)
 Menggunakan prinsip-prinsip
analisis
 Sistematis (proses dan prosedur)
 Menggunakan hipotesis
 Menggunakan ukuran objektif
 Menggunakan teknik kuantifikasi?

10. Karakteristik Penelitian
 Objektivitas; tidak memihak
 Akurat; valid dan reliabel dalam mengukur.
 Verifikasi; hasil riset bukan sesuatu yang
abadi, bisa direvisi dan dikritisi.
 Penjelasan yang singkat.
 Empirisme; bisa dikontrol panca indera
 Penalaran logis; pola pikir deduksi atau
induksi
 Kesimpulan kondisional

11. Penelitian sebagai metodologi ilmu
Data Fakta
Fenomena Generalisasi
empirik Konsep
Verification
Logical
Framework
To solve
Teori
problems
To understand
To describe
To explain
To control
To predict

12. Ragam Penelitian (1)
1. Penelitian ditinjau dari sudut tujuan
a. Penelitian eksploratif
 Yaitu sebuah penelitian yang bertujuan
ingin menggali secara luas tentang sebab-
musabab atau hal-hal yang mempengaruhi
terjadinya sesuatu
b. Penelitian pengembangan
 Yaitu sebuah penelitan yang bertujuan
mengadakan percobaan dan
penyempurnaan terhadap suatu masalah
c. Penelitian verifikasi
 Yaitu sebuah penelitan yang bertujuan
untuk pengecek kebenaran penelitan lain

13. Ragam Penelitian (2)
2. Penelitian ditinjau dari sudut pendekatan
a. Pendekatan bujur (longitudinal)
 Yaitu sebuah penelitian yang berusaha merekam
atau mencatat suatu fenomena sebuah subjek
secara berturut-turut dan dalam waktu yang
relatif panjang.
b. Pendekatan silang (cross-sectional)
 Yaitu sebuah penelitian yang berusaha merekam
atau mencatat suatu fenomena dari sejumlah
subjek secara bersamaan dan dalam waktu yang
relatif singkat.

14. Ragam Penelitian (3)
3. Penelitian ditinjau dari sudut bidang ilmu
a. Komunikasi
b. Bimbingan dan Konseling Islam
c. Kependidikan
d. Keteknikan
e. Manajemen
f. Flora dan Fauna
g. Ruang angkasa
h. Dsb

15. Ragam Penelitian (4)
4. Penelitian ditinjau dari sudut tempat penelitian
a. Penelitian laboratorium
 Yaitu sebuah penelitian yang mengambil data
dari atau dikerjakan di laboratorium.
b. Penelitian Kepustakaan
 Yaitu sebuah penelitian yang mengambil semua
data dari media tulisan.
c. Penelitian kancah atau lapangan
 Yaitu penelitian yang mengambil data dari atau
dikerjakan di lapangan.

16. Ragam Penelitian (5)
5. Penelitian ditinjau dari hadirnya
variabel
a. Penelitian deskriptif
 Yaitu penelitian yang dilakukan
dengan menjelaskan atau
menggambarkan variabel masa lalu
dan sekarang
b. Penelitian eksperimen
 Yaitu penelitian yang dilakukan
terhadap variabel masa yang akan
datang

17. Ragam Penelitian (6)
6. Penelitian ditinjau dari jenis data
a. Penelitian kualitatif
 Yaitu Penelitian yang membutuhkan data
dalam bentuk informasi, komentar,
pendapat atau kalimat.
b. Penelitian Kuantitatif
 Yaitu penelitian yang membutuhkan data
dalam bentuk angka-angka atau nilai, atau
data dalam bentuk informasi, komentar,
pendapat, atau kalimat namun
dikuantitatifkan

18. Ragam Penelitian (7)
7. Penelitian ditinjau dari desain penelitian
a. Penelitian kualitatif
 Studi kasus, etnografi, fenomenologi,
grounded theory, kesejarahan, riset aksi,
dsb.
b. Penelitian Kuantitatif
 Survey, corelational, experimental, causal-
comparative, dsb.

20. Penelitian Kualitatif
 Penelitian yang menekankan pada quality
atau hal yang terpenting dari sesuatu.
 Sesuatu itu adalah fenomena, kejadian,
gejala sosial, dsb.
 Tereksplorasi dalam setting social (pelaku,
kejadian, tempat, dan waktu).

21. Identik dengan Kualitatif
Pengertian, karakteristik, gambar, gaya,
tata cara, budaya, perilaku, model fisik,
arti, pernyataan, konsep, metafora, simbol,
dan hal-hal lain yang sifatnya deskriptif.

22. Kualitatif vs Kuantitatif (1)
Topik Kualitatif Kuantitatif
Tujuan Mengembangkan pengertian, Menguji teori, membangun fakta,
konsep-konsep, yang pada menunjukkan hubungan antar
akhirnya menjadi teori baru variable, memberikan deskripsi
statistik, menaksir dan
meramalkan hasilnya
Desain Fleksibel, bersifat umum, dan terstruktur, baku, formal dan
berkembang sesuai dengan dirancang sematang mungkin
situasi di lapangan sebelumnya
Model Menyusun proposal penelitian Menyusun proposal penelitian
pengerjaan terlihat ‘mudah’, namun terlihat ‘sulit’ dan harus
pelaksanaan penelitiannya yang tersistematis, namun pelaksanaan
agak ‘sulit’ penelitiannya cenderung ‘mudah’.

23. Kualitatif vs Kuantitatif (2)
Topik Kualitatif Kuantitatif
Hubungan Peneliti tidak mengambil jarak Peneliti mengambil jarak dengan
peneliti dengan yang diteliti. Hubungan yang diteliti untuk mendapatkan
dengan yang dibangun didasarkan pada tingkat objektivitas yang tinggi
objek saling kepercayaan. Responden
diperlakukan sebagai partner.
Durasi Cenderung memakan waktu Cenderung berjangka waktu
lama pendek
Instrumen Peneliti; penguasaan Kuesioner, angket, dsb., yang
Penelitian konsep/teori dan report yang ditetapkan secara ketat sesuai
baik dengan informan. Alat dengan metode analisis yang
bantu pedoman observasi, direncanakan secara apriori
wawancara dan pencatatan (sebelum pengumpulan data)
dokumen

24. Kualitatif vs Kuantitatif (3)
Topik Kualitatif Kuantitatif
Variabel Tidak dapat dibatasi dengan Dapat diatasi dengan tegas
tegas (multidimensional) (undimensional)
Jenis Data Perilaku, metafora, kata-kata, Angka, data-data yang
dan sejenisnya terstatistik, dan sejenisnya
Analisa Data Bersifat induktif dan Bersifat deduktif
berkelanjutan hingga
menelurkan teori baru
Waktu Berlangsung selama Berlangsung seusai
Analisis Data pengumpulan untuk pengumpulan data, meliputi:
mengembangkan dan - klasifikasi data (coding)
mempertajam hipotesis: - uji statistik
- klasifikasi data
- interpretasi emik dan etik

25. Social setting Pen. Kualitatif
Waktu
Waktu
Fenomena sosial
Pelaku Kejadian

26. Karakteristik Pen. Kualitatif (1)
Topik Rincian
Desain Penelitian Emergent, ditentukan dulu, tapi bisa berkembang saat
penelitian dimulai
Permasalahan Dibatasi oleh fokus studi yang dikembangkan menjadi
kategori, dan sub kategori
Teori yang digunakan Tidak harus mutlak berangkat dari teori, tapi bisa dari
paradigma. Tujuannya bukan menguji teori seperti
kuantitatif, tapi melahirkan teori baru.
Fata yang Pernyataan, tulisan, angka yang dideskripsikan, gambar,
dikumpulkan simbol, perilaku, gerak, gaya, dsb.
Sumber data Situasi Alamiah, wajar dan tidak direkayasa.
Populasi dan Sampel Populasi berdasarkan fokus studi. Sampel berupa informan
atau narasumber yang diperoleh melalui purposive sampling
atau snowball sampling.

27. Karakteristik Pen. Kualitatif (2)
Topik Rincian
Instrumen Penelitian Human Instrument. Peneliti sebagai instrumen kunci dengan
dibantu tape recorder, diary note, handycam, camera, dsb.
Teknik Pengumpulan Observasi, studi dokumen, wawancara, FGD atau diskusi
Data terarah.
Analisis Data Dilakukan sejak data dikumpulkan dan memberikamn
refleksi atas data yang dicatat. Analisis bersifat terbuka
(open ended) artinya adaptif terhadap perubahan dan
perbaikan.
Validitas Data Triangulasi, Ketekunan, dan penambahan waktu penelitian
Tingkat Kepercayaan Tergantung pada kredibilitas peneliti dan rekam jejak proses
Penelitian penelitiannya.
Jenis Desain Riset Biografi, Fenomenologi, Grounded Theory, etnografi, Studi
Kasus, Riset Aksi, dsb.

28. Kritik atas Penelitian Kualitatif
 Terlalu subjektif
 Sulit untuk direplikasi (ditiru)
 Masalah generalisasi yang terkadang terlalu
sederhana
 Sedikitnya transparansi

29. Proses Penelitian Kualitatif
 Merumuskan masalah penelitian
 Memilih lokasi yang relevan dengan masalah
 Mendapatkan teori atau paradigma untuk
menunjang riset
 Menentukan populasi dan sampel (meski tidak baku)
 Melakukan pengumpulan data
 Interpretasi data
 Melakukan analisa Conceptual dan theoretical
 Mungkin, mereview rumusan masalah penelitian
 Mengumpulkan dan melengkapi data
 Menulis temuan dan kesimpulan

30. A Simplified Research Process
The Heart & “The Blue Print”
Source of New Idea
Soul of it All How will you answer your RQ
Prior Research
Statement of the
Need to know/ problem
Research Design
own experience /Research
Question
Curiosity Population & Sample
Instrumentation
(or Source of Info)
Data Collections
The “End Product” of your procedures
study
Findings, Conclusions, Data Analysis /
recommendation & Implications Reporting procedures
30