Metodologi penelitian dijelaskan sebagai upaya sistematis untuk menyelidiki masalah dengan mengumpulkan data secara objektif dan menganalisisnya untuk menemukan solusi atau menguji hipotesis. Dokumen tersebut menjelaskan pengertian metodologi penelitian menurut para ahli, manfaatnya, syarat-syarat penelitian, dan jenis-jenis penelitian seperti penelitian kualitatif dan kuantitatif beserta
1. Uji Unsur-Unsur Protein
Setelah dilakukan pengujian unsur-unsur protein, dapat disimpulkan bahwa albumin mengandung unsur protein, yaitu nitrogen dan oksigen. Susu mengandung nitrogen, hidrogen, dan oksigen. Tempe mengandung nitrogen, hidrogen, oksigen, dan karbon. Seadngkan kuning telur mengandung nitrogen, oksigen, dan karbon.
2. Uji Kelarutan Albumin
Protein albumin dapat larut pada air (H2O), asam (HCl), basa (NaOH), dan garam encer (NaCO3). Karena semua campuran tidak menghasilkan endapan. Namun kelarutan protein akan berkurang jika ditambahkan garam anorganik, karena terjadi kompetisi antara garam anorganik dengan molekul protein untuk mengikat air.
3. Uji Biuret
Pada uji biuret yang menghasilkan warna soft ungu adalah albumin. Albumin mengandung dua atau lebih ikatan peptida, sehingga ikatan peptidanya panjang. Namun pada kuning telur, susu, dan tempe menghasilkan warna biru dikarenakan kadar protein setiap bahan berbeda, sehingga jumlah ikatan peptidanya berbeda. Hal ini mengakibatkan warna yang dihasilkan akan berbeda juga.
4. Uji Nnhidrin
Albumin, susu, tempe, dan kuning telur menunjukkan adanya warna ungu yang menunjukkan kadar protein tinggi karena ikatan peptidanya panjang. Warna ungu juga berarti protein tersebut mempunyai gugus asam amino bebas. Sedangkan pada arginin, warna yang dihasilkan bening artinya tidak menunjukkan adanya asam amino bebas.
BIOFARMASI SEDIAAN YANG DIBERIKAN MELALUI PARU : AEROSOLSurya Amal
Aerosol Farmasetik adalah sediaan yang dikemas di bawah tekanan, mengandung zat aktif terapetik yang dilepas pada saat sistem katup yang sesuai ditekan.
1. Uji Unsur-Unsur Protein
Setelah dilakukan pengujian unsur-unsur protein, dapat disimpulkan bahwa albumin mengandung unsur protein, yaitu nitrogen dan oksigen. Susu mengandung nitrogen, hidrogen, dan oksigen. Tempe mengandung nitrogen, hidrogen, oksigen, dan karbon. Seadngkan kuning telur mengandung nitrogen, oksigen, dan karbon.
2. Uji Kelarutan Albumin
Protein albumin dapat larut pada air (H2O), asam (HCl), basa (NaOH), dan garam encer (NaCO3). Karena semua campuran tidak menghasilkan endapan. Namun kelarutan protein akan berkurang jika ditambahkan garam anorganik, karena terjadi kompetisi antara garam anorganik dengan molekul protein untuk mengikat air.
3. Uji Biuret
Pada uji biuret yang menghasilkan warna soft ungu adalah albumin. Albumin mengandung dua atau lebih ikatan peptida, sehingga ikatan peptidanya panjang. Namun pada kuning telur, susu, dan tempe menghasilkan warna biru dikarenakan kadar protein setiap bahan berbeda, sehingga jumlah ikatan peptidanya berbeda. Hal ini mengakibatkan warna yang dihasilkan akan berbeda juga.
4. Uji Nnhidrin
Albumin, susu, tempe, dan kuning telur menunjukkan adanya warna ungu yang menunjukkan kadar protein tinggi karena ikatan peptidanya panjang. Warna ungu juga berarti protein tersebut mempunyai gugus asam amino bebas. Sedangkan pada arginin, warna yang dihasilkan bening artinya tidak menunjukkan adanya asam amino bebas.
BIOFARMASI SEDIAAN YANG DIBERIKAN MELALUI PARU : AEROSOLSurya Amal
Aerosol Farmasetik adalah sediaan yang dikemas di bawah tekanan, mengandung zat aktif terapetik yang dilepas pada saat sistem katup yang sesuai ditekan.
Taksonomi Tumbuhan I DIVISI SCHIZOPHYTA ( Monera)fentyagustin1
seluruh pembagian taksa yang ada di dalam kingdom Monera serta ciri-ciri umum dari divisi Schizophyta dan ciri-ciri khusus yang terdapat di setiap kelas maupun ordo dari divisi Schizophyta.
Ilmu yang mempelajari kinetika absorpsi, distribusi dan eliminasi (yakni, ekskresi dan metabolisme) obat pada manusia atau hewan dan menggunakan informasi ini untuk meramalkan efek perubahan-perubahan dalam takaran, rejimen takaran, rute pemberian, dan keadaan fisiologis pada penimbunan dan disposisi obat.
Tugas Mata Kuliah: METODOLOGI PENELITIAN
Kelompok 1/6H
PENGANTAR METODOLOGI PENELITIAN
Dosen Pengampu: Yayuk Putri Rahayu,S.Si.,M.Si
Aw.Aluqmana 192114057
Siti Anisa 192114063
Cindy Widya Rosa Br. Simarmata 192114066
Aprida Yanti 192114096
Khairun Niswa 192114098
Mega Retno 202114078
Program Studi Farmasi
Universitas Muslim Nusantara (UMN) Al-Washliyah
MEDAN
T.A 2022/2023
Taksonomi Tumbuhan I DIVISI SCHIZOPHYTA ( Monera)fentyagustin1
seluruh pembagian taksa yang ada di dalam kingdom Monera serta ciri-ciri umum dari divisi Schizophyta dan ciri-ciri khusus yang terdapat di setiap kelas maupun ordo dari divisi Schizophyta.
Ilmu yang mempelajari kinetika absorpsi, distribusi dan eliminasi (yakni, ekskresi dan metabolisme) obat pada manusia atau hewan dan menggunakan informasi ini untuk meramalkan efek perubahan-perubahan dalam takaran, rejimen takaran, rute pemberian, dan keadaan fisiologis pada penimbunan dan disposisi obat.
Tugas Mata Kuliah: METODOLOGI PENELITIAN
Kelompok 1/6H
PENGANTAR METODOLOGI PENELITIAN
Dosen Pengampu: Yayuk Putri Rahayu,S.Si.,M.Si
Aw.Aluqmana 192114057
Siti Anisa 192114063
Cindy Widya Rosa Br. Simarmata 192114066
Aprida Yanti 192114096
Khairun Niswa 192114098
Mega Retno 202114078
Program Studi Farmasi
Universitas Muslim Nusantara (UMN) Al-Washliyah
MEDAN
T.A 2022/2023
Tugas Mata Kuliah : METODOLOGI PENELITIAN
1. PENGANTAR METODOLOGI PENELITIAN
Dosen Pengampu : Yayuk Putri Rahayu S.Si.,M.Si
Kelompok : 1/6B
Zahra Nabila Aini (192114070)
Nuraida (192114100)
Sarmadansyah (192114113)
Program Studi Sarjana Farmasi
Universitas Muslim Nusantara (UMN) Al Washliyah
MEDAN
TA.2021/2022
TA.2021/2022
Berisi seputar banyak hal mengenai penelitian sosial, khusus nya untuk peserta didik kelas X SMA menjadi sebuah harapan dan kesatuan republik dan pada dasar nya orang-orang tidak tahu menahu bagaimana caranya dan solusinya membuat obat dan tronton dan angkot menjadi robot dan lain sebagainya membuat obat dan telinga dinosaurus nomor satu atau dua atau tiga dan lain sebagainya dan hal-hak perjuangan yang menyebabkan kepada ketuhanan yang maha esa kemanusiaan yang adil dan beradab serta persatuan indonesia serta banyak hal hal yang lain yang mencakup kepada semua yang tidak tahu menahu kabar burung dan kabar kabar lainya yang tidak masuk beserta beberapa bulan lalu tapi cuma bisa pasrah saja yang bisa saya lakukan adalah emas yang paling penting ketika wirausahawan mulai mengalami perubahan kami tidak bisa lepas juga dapat membuat mindmaping lagi kalau sudah begini cara buat blog ini saya ucapkan terima di jam ke 7 yang baru dikirim oleh mesin di Indonesia yang telah ditetapkan oleh mesin EDC yang tidak tahu bagaimana solusinya ya Mba rekap absennya sudah selesai di distribusikan ke arah pintu keluar tol Cipularang yang telah selesai melakukan hal itu tidak akan ada yang bisa dilakukan untuk mendapatkan kembali Ibu 🙏🏻 berikut ini beberapa contoh teori label yang telah ditetapkan oleh menteri yang bertanggung yang akan di ajarkan kepada semua orang bisa engga ada di era modern ini supaya ada di kampus atau hijau dan merah juga bisa
Kelas/Kelompok: 1I/6
fitri Cindy Fricilia
(232114090)
Putri Sari Nova
(232114045)
Reky Wahyudi
(232114110)
Program Studi Sarjana Farmasi
Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah Medan Tahun Ajaran 2023/2024
#Botanifarmasi
#Farmasibotany
#Farmasi
#FarmasiUMNAW #FarmasiUMNAlWashliyah #UMNAlWashliyah #UniversitasNusantaraAlWashliyah
Kelas/Kelompok: 1I/7
Zela Oktavia
(232114113)
Putri Hananda
(232114101)
Siska Novita Sari
(232114109)
Program Studi Sarjana Farmasi
Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah Medan Tahun Ajaran 2023/2024
#Botanifarmasi
#Farmasibotany
#Farmasi
#FarmasiUMNAW #FarmasiUMNAlWashliyah #UMNAlWashliyah #UniversitasNusantaraAlWashliyah
Kelas/Kelompok: 1I/6
fitri Cindy Fricilia
(232114090)
Putri Sari Nova
(232114045)
Reky Wahyudi
(232114110)
Program Studi Sarjana Farmasi
Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah Medan Tahun Ajaran 2023/2024
#Botanifarmasi
#Farmasibotany
#Farmasi
#FarmasiUMNAW #FarmasiUMNAlWashliyah #UMNAlWashliyah #UniversitasNusantaraAlWashliyah
Kelas/Kelompok: 1I/6
Berlina Pakpahan (232114094)
Arifa Nadzira (232114100)
Zela Oktavia (232114113)
Ika Nurafrianti (232114116)
Program Studi Sarjana Farmasi
Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah Medan Tahun Ajaran 2023/2024
#BiologiSel
#CellBiology
#Farmasi
#FarmasiUMNAW #FarmasiUMNAlWashliyah #UMNAlWashliyah #UniversitasNusantaraAlWashliyah
KELAS-1I | KELOMPOK-3 | FARMASI UMN AL-WASHLIYAH
Tugas Kelompok Mata Kuliah "BIOLOGI SEL DAN MOLEKULER" Judul: Struktur, Fungsi Dan Sintesis Protein
Dosen Pengampu: Yayuk Putri Rahayu,S.Si.,M.Si
Kelas/Kelompok: 1I/3
Rida Safira Siambaton (232114091)
Wanda Elvia Putri (232114097)
Apriana Ulan Dari MS (232114104)
Siska Novita Sari (232114109)
Reky Wahyudi (232114110)
Program Studi Sarjana Farmasi
Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah Medan Tahun Ajaran 2023/2024
#BiologiSel
#CellBiology
#Farmasi
#FarmasiUMNAW #FarmasiUMNAlWashliyah #UMNAlWashliyah #UniversitasNusantaraAlWashliyah
KELAS-1H | KELOMPOK-2 | FARMASI UMN AL- WASHLIYAH Tugas Kelompok Mata Kuliah "BIOLOGI SEL" Judul: 2.Sel Hewan & Sel Tumbuhan Dosen Pengampu: Yayuk Putri Rahayu,S.Si.,M.Si Kelas/Kelompok:1H/2 Risma siyami (232114081),Muthia Rahmadani (232114072),Sulis Zahratun Nisa
(232114076),Alyya Safitri (232114068),Avira Syahrani Rangkuti (232114059) Program Studi Sarjana Farmasi Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah Medan Tahun Ajaran 2022/2023 #BiologiSel #Cell Biology #Farmasi #FarmasiUMNAW #FarmasiUMNAIWashliyah #UMNAIWashliyah #UniversitasNusantaraAlWashliyah
FARMASI UMN AL-WASHLIYAH Tugas Kelompok Mata Kuliah "Biologi Sel dan Molekuler" judul:SELAPUT PLASMA,STRUKTUR,DAN TRANSPOERTASI MEMBRAN Dosen Pengampu: Yayuk Putri Rahayu S.Si.,M.Si Kelompok 4 Dari Kelas 1H
1.Insyirah(NPM:232114057)
2. Dinda ihviyanda siregar (NMP: 232114083)
3. Nur Ramadani (NPM :232114048)
4.Lidia Larasati (NPM:232114046)
5.Nur Hidayah siregar (NPM:232114082)
Program Studi Sarjana Farmasi Universitas Muslim Nusantara AL-WASHLIYAH Medan Tahun Ajaran 2023/2024
FARMASI UMN AL-WASHLIYAH Tugas Kelompok Mata Kuliah "Biologi Sel dan Molekuler" judul: sel prokariotik dan sel eukariotik Dosen Pengampu: Yayuk Putri Rahayu S.Si.,M.Si Kelompok 1 Dari Kelas 1A
1. Fira Amelia (232114064)
2. Aulia Safinatunnajah (232114006)
3. Najwa Azizah (232114043)
4. Mhd. Yudha Satria (232114032)
5. Niza Fadhillah (232114029)
6. Fahri Irwansyah Gultom (232114080)
7. Tasya Aulia Wati Al (232114039)
Program Studi Sarjana Farmasi Universitas Muslim Nusantara AL-WASHLIYAH Medan Tahun Ajaran 2023/2024
FARMASI UMN AL-WASHLIYAH
Tugas Kelompok Mata Kuliah "Biologi Sel dan Molekuler" judul: sel prokariotik dan sel eukariotik
Dosen Pengampu: Yayuk Putri Rahayu S.Si.,M.Si
Kelompok 1 Dari Kelas 1A
1. Fira Amelia (232114064)
2. Aulia Safinatunnajah (232114006)
3. Najwa Azizah (232114043)
4. Mhd. Yudha Satria (232114032)
5. Niza Fadhillah (232114029)
6. Fahri Irwansyah Gultom (232114080)
7. Tasya Aulia Wati Al (232114039)
Program Studi Sarjana Farmasi Universitas Muslim Nusantara AL-WASHLIYAH Medan Tahun Ajaran 2023/2024
KELAS 1-A / KELOMPOK - 5 /FARMASI UMN AL- WASHLIYAH
Tugas Kelompok Mata Kuliah "BIOLOGI SEL"
Judul : 5 . NUKLEUS SEL
Dosen Pengampu : Yayuk Putri Rahayu,S.Si.,M.Si
Kelas / Kelompok : 1A /5
Vina Aulia (232114011)
Khaila Amanda ( 232114015)
Anisa Winda (232114019)
Rindi Nur Anisa ( 232114022)
Nurul Fatma Sirait (232114036)
Dea Lestari ( 232114037)
Iola Indriani (232114026)
Program Studi Sarjana Farmasi
Universitas Muslim Nusantara AL - Washliyah Medan
Tahun Ajaran 2023/2024
More from Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah (20)
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
1. TUGAS PROJECT
PENGANTAR METODOLOGI PENELITIAN
Definisi, Manfaat, dan Jenis-jenis penelitian
PROGRAM SARJANA PROGRAM STUDI FARMASI
FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS MUSLIM
NUSANTARA (UMN) AL-WASHLIYAH
M E D A N
2022
2. DIPRESENTASIKAN UNTUK MEMENUHI TUGAS PROJECT KELOMPOK
MATA KULIAH: BIOTEKNOLOGI FARMASI
DOSEN PENGAMPU: YAYUK PUTRI RAHAYU, S.SI., M.SI.
OLEH :
KELAS – 5A / KELOMPOK – 1
5. BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
Penelitian adalah pencarian atas sesuatu (inquiri) secara sistematis dengan penekanan
bahwa pencarian itu dilakukan terhadap masalah-masalah yang dapat dipecahkan (parson, 1946).
Penelitian adalah penyelidikan dari suatu bidang ilmu pengetahuan yang dijalankan untuk memperoleh
fakta-fakta atau prinsip-prinsip dengan sabar, hati-hati, serta sistematis ( j. suprapto). Penelitian adalah
suatu cara untuk memahami sesuatu melalui penyelidikan atau usaha mencari bukti-bukti yang muncul
sehubungan dengan masalah itu, yang dilakukan secara hati-hati sekali sehingga diperoleh
pemecahannya (muhammad ali).
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa metodologi penelitian adalah upaya
menyelidiki dan menelusuri sesuatu masalah dengan menggunakan cara kerja ilmiah secara cermat
dan teliti untuk mengumpulkan, mengolah, melakukan analisis data dan mengambil kesimpulan secara
sistematis dan objektif guna memecahkan suatu masalah atau menguji hipotesis untuk memperoleh
suatu pengetahuan yang berguna bagi kehidupan manusia.
Penelitian dirumuskan sebagai penerapan pendekatan ilmiah pada pengkajian suatu
masalah, sebagai cara untuk memperoleh informasi yang berguna dan dapat dipertanggungjawabkan,
yang bertujuan untuk menemukan jawaban terhadap persoalan yang berarti, melalui penerapan
prosedur-prosedur ilmiah.
6. 1.apa pengertian metodologi penelitian menurut para ahli?
2.apa manfaat metodologi penelitian?
3.Bagaiman Syarat-syarat penelitian?
4.Apa saja Jenis-jenis Penelitian?
1.2 rumusan masalah
1.3 Tujuan
1. Menjelaskan pengertian metodologi penelitian menurut para ahli.
2. Menjelaskan manfaat metodologi penelitian.
3. Menjelaskan Syarat-syarat penelitian.
4. Menjelaskan Jenis-jenis Penelitian.
7. BAB II. TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pengertian Metodologi Penelitian
Metode berasal dari bahasa Yunani methodos, yang berarti cara atau jalan.
Sehubungan dengan upaya ilmiah, maka metode menyangkut masalah cara kerja,
yaitu cara kerja untuk dapat memahami objek yang menjadi sasaran ilmu. Logos
berarti pengetahuan. Jadi metodologi adalah pengetahuan tentang berbagai cara
kerja. Penelitian merupakan terjemah dari kata research yang berarti penelitian,
penyelidikan. Penelitian adalah pemeriksaan yang teliti, penyelidikan, kegiatan
pengum - pulan, pengolahan, analisis dan penyajian data yang dilakukan secara
sistematis dan objektif untuk memecahkan persoalan atau menguji suatu
hipotesis untuk mengembangkan prinsipprinsip umum .
8. 2.2 Syarat-syarat penelitian
Kegiatan penelitian baru dapat dilaksanakan apabila
terpenuhi syarat berikut ini:
1.Bagi seorang peneliti, ia harus mempunyai kemampuan meneliti,
kemauan yang kuat untuk meneliti dan kesanggupan
melakukan penelitian.
2.Terdapat permasalahan yang akan diteliti. Tidak mungkin
seseorang akan melakukan penelitian tanpa ada masalah yang
akan diteliti.
3.Ada perencanaan yang baik, sejak dari konsep sampai pelaporan
hasil penelitian.
4.Harus ada izin atau persetujuan dari pihak-pihak terkait,
misalnya perguruan tinggi, pimpinan proyek, lokasi penelitian,
pemerintah dan sebagainya.
9. 2.3 Jenis-jenis Penelitian
Untuk mengetahui jenis-jenis penelitian dapat dikelompokkan menurut:
1. Menurut Tujuan:
a. Penelitian murni. Penelitian murni menurut Jujun S. Suriasumantri adalah
penelitian yang bertujuan untuk menemukan pengetahuan baru yang belum pernah
diketahui. Oleh karena itu, penelitian murni bertujuan untuk mengembangkan teori
dan tidak memperhatikan kegunaan yang bersifat praktis. Pada umumnya
penelitian murni dilakukan dilaboratorium yang lebih terkontrol secara ketat.
b. Penelitian terapan. Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan, menguji dan
mengevaluasi kemampuan suatu teori yang diterapkan dalam memecahkan suatu
masalah praktis. Menurut Jujun S. Suriasumantri bahwa penelitian terapan
bertujuan untuk mempergunakan pengetahuan ilmiah yang telah diketahui untuk
memecahkan masalah-masalah kehidupan praktis.
c. Penelitian Eksploratif, yaitu penelitian yang dilakukan untuk mengetahui sebab-
sebab terjadinya sesuatu, misalnya kematian penduduk yang misterius.
d. Penelitian Developmental, yaitu penelitian terhadap hasil uji coba suatu produk
kemudian diteliti untuk dikembangkan agar lebih baik. e. Penelitian Verifikatif, yaitu
penelitian untuk mengecek kebenaran hasil penelitian terdahulu.
10. 2. Jenis Penelitian menurut Pendekatan.
Jenis penelitian dilihat dari aspek pendekatan,adalah:
a. Penelitian Expost Fakto.
b. Penelitian Eksperimen.
c. Penelitian Naturalistik.
d. Policy Research
e. Action Research (penelitian tindakan).
f. Penelitian Survei.
g. Penelitian Evaluasi.
h. Penelitian sejarah.
11. 3.Penelitian Menurut Tingkat Eksplanasi.
a. Penelitian Asosiatif, yaitu penelitian yang mencari hubungan antara satu variabel
dengan variabel yang lain. Oleh karena itu, dalam penelitian ini minimal harus
terdapat dua variabel yang akan dihubungkan.
b. Penelitian Deskriptif, yaitu penelitian yang dilakukan terhadap variabel mandiri
tanpa membuat perbandingan atau menghubungkan dengan variabel yang lain,
jadi variabel yang diteliti bersifat mandiri. Tujuan penelitian ini menggambarkan
secara tepat sifat-sifat suatu individu, keadaan, gejala atau kelompok tertentu
atau untuk menentukan frekuensi atau penyebaran suatu gejala.
c. Penelitian Komparatif, yaitu penelitian yang bersifat membandingkan dua objek,
misalnya membandingkan tingkat efektivitas metode ceramah dengan metode
diskusi dalam pembelajaran.
12. 4. Penelitian Menurut Jenis Data.
Jenis penelitian dilihat dari jenis data yang akan diperoleh dibagi
ke dalam dua jenis: Pertama, Penelitian Kuantitatif, yaitu
penelitian yang mengumpulkan data berupa angka atau data
kualitatif yang diangkakan, misalnya terdapat dalam skala
pengukuran. Kedua, Penelitian Kualitatif, yaitu penelitian yang
data-datanya berupa kata-kata, kalimat, artinya datanya tidak
berbentuk angka
13. 2.4 Ciri-Ciri Penelitian ilmiah
Dengan mengutip Ulber Silalahi, bahwa penelitian ilmiah mempunyai ciri-ciri :
1. Mempunyai (purposiveness). Setiap penelitian ilmiah mempunyai tujuan, baik untuk menemukan jawaban
suatu masalah yang berguna untuk pengembangan ilmu maupun untuk pembuatan keputusan. Contohnya,
memusatkan pada peningkatan komitmen pegawai kepada organisasi, akan membantu organisasi dalam
berbagai cara.
2. Sistematis (systematic),yang berarti, bahwa penelitian ilmiah tersusun berdasarkan cara tertentu, sehingga
peneliti dapat mempunyai keyakinan atas hasil penelitiannya. Penelitian ilmiah mempunyai struktur yang
merupakan kerangka petunjuk mengenai tahapan kegiatan yang harus dilakukan oleh peneliti.
3. Empiris (empirical), yang berarti bahwa pendapat atau keyakinan subjektif harus diperiksa dengan
menghadapkannya pada realitas objektif atau melakukan telaah dan uji empiris. Masalah-masalah yang diteliti
adalah masalah yang bersifat empiris.
4. Objektivitas (objectivity). Seluruh proses penelitian, khususnya kesimpulan yang ditarik melalui interpretasi
dari hasil analisis data, harus objektif, yaitu harus berdasarkan pada fakta yang dihasilkan dari data dan tidak
pada subjektif pribadi atau nilainilai emosional.
5. Kritis (critic). Hasil penelitian terbuka untuk dikritisi, diperiksa, atau diuji terhadap realitas yang objektif melalui
penelitian dan pengujian.
6. Generalisabilitas, adalah derajat sejauhmana temuantemuan spesifik dapat diterapkan ke satu kelompok yang
lebih besar. Biasanya, hasil observasi diubah ke dalam informasi yang berarti dan kemudian dijabarkan
generalisasi untuk melukiskan gejala yang dipelajari.
7. Replikabilitas, yaitu replikasi atau pengulangan penelitian oleh peneliti lainnya untuk mengukuhkan
penemuan-penemuan atau memeriksa kebenarannya, baik untuk latar yang sama ataupun untuk latar yang
berbeda. Hal ini dapat dilakukan karena penelitian ilmiah memiliki suatu struktur.
14. CREDITS: This presentation template was
created by Slidesgo, including icons by Flaticon
and infographics & images by Freepik
2.5 Kompetensi Peneliti Kualitatif
Seorang peneliti yang mengambil jenis penelitian kualitatif
harus memiliki sejumlah kompetensi yang diperlukan, agar hasil
penelitiannya berkualitas dan dapat digunakan untuk keperluan
pengembangan ilmu pengetahuan dan atau untuk
pengembangan di bidang lainnya sesuai dengan masalah yang
diteliti.
15. 3.1 KESIMPULAN
Kesimpulan yang dapat kami ambil dari makalah ini Metodologi
penelitian adalah upaya menyelidiki dan menelusuri sesuatu masalah dengan
menggunakan cara kerja ilmiah secara cermat dan teliti untuk mengumpulkan,
mengolah, melakukan analisis data dan mengambil kesimpulan secara
sistematis dan objektif guna memecahkan suatu masalah atau menguji
hipotesis untuk memperoleh suatu pengetahuan yang berguna bagi kehidupan
manusia.
Adapun Metode-metode penelitian :
1.Metode Penelitian Kuantitatif
2.Metode Penelitian Kualitatif
3.Metode Penelitian Kombinasi
4.Metode Penelitian Deskriptif
5.Metode Penelitian Pengembangan
16. 3.2 SARAN
Demikian penjelasan laporan di atas yang
dapat kami paparkan ,Menyadari bahwa pembuatan
laporan ini Masih jauh dari kata sempurna
Kami selaku penulis menerima kritik dan saran dari
para pembaca , Agar makalah ini kedepannya bisa
menjadi lebih baik.
17. Daftar Pustaka
Dr. Drs. H. Rifa’i Abubakar, M.A. 2021.
Pengantar Metodologi Penelitian.Yogyakarta.
SUKA-Press UIN Sunan Kalijaga.