Mekanisme Pendampingan TPK_Workshop Regional Jawa Bali (3).pdf 6.0 Mb

1. MEKANISME KERJA
TIM PENDAMPING KELUARGA (TPK)
Disampaikan Workshop Pendampingan Calon Pengantin dan Keluarga Berisiko Stunting
Bagi Mentor Tim Pendamping Keluarga (TPK)
Tahun 2023

2. TIM PENDAMPING KELUARGA

6. PROFIL TIM PENDAMPING KELUARGA
Data by name by address per 7 September 2023
No. Provinsi Target (TIM)
Target (orang) Realisasi Data Basis TPK (orang)
TOTAL
CAPAIAN
TPK
Kader KB Kader PKK
Bidan /
Nakes
lainnya
Total
Target
TPK
(orang)
Kader KB Kader PKK
Bidan dan Nakes Non
Bidan
Total Realisasi TPK
(Orang)
1 Aceh 7470 7470 7470 7470 22410 7777 7384 7239 22400 99,96%
2 Sumatera Utara 10323 10323 10323 10323 30969 10677 10385 9821 30883 99,72%
3 Sumatera Selatan 6130 6130 6130 6130 18390 5009 5003 5175 15187 82,58%
4 Sumatera Barat 3353 3353 3353 3353 10059 3391 3295 3235 9921 98,63%
5 Bengkulu 1867 1867 1867 1867 5601 1900 1794 1663 5357 95,64%
6 Riau 3558 3558 3558 3558 10674 3588 3542 3545 10675 100,01%
7 Kepulauan Riau 1115 1115 1115 1115 3345 1116 1115 1114 3345 100,00%
8 Jambi 2573 2573 2573 2573 7719 2551 2562 2549 7662 99,26%
9 Lampung 6098 6098 6098 6098 18294 7001 6515 4778 18294 100,00%
10 Bangka Belitung 1050 1050 1050 1050 3150 1050 1050 1050 3150 100,00%
11 Kalimantan Barat 4203 4203 4203 4203 12609 4102 4108 4058 12268 97,30%
12 Kalimantan Timur 1988 1988 1988 1988 5964 2274 2140 1969 6383 107,03%
13 Kalimantan Selatan 3072 3072 3072 3072 9216 3063 3062 3063 9188 99,70%
14 Kalimantan Tengah 2184 2184 2184 2184 6552 2109 1916 1946 5971 91,13%
15 Kalimantan Utara 581 581 581 581 1743 435 436 439 1310 75,16%
16 Banten 8136 8136 8136 8136 24408 7849 7785 7705 23339 95,62%
17 DKI Jakarta 267 267 267 267 801 267 267 267 801 100,00%
18 Jawa Barat 37184 37184 37184 37184 111552 50242 39670 21442 111354 99,82%
19 Jawa Tengah 27931 27931 27931 27931 83793 31330 28351 23813 83494 99,64%
20 DI Yogyakarta 1852 1852 1852 1852 5556 1852 1852 1852 5556 100,00%
21 Jawa Timur 31243 31243 31243 31243 93729 32677 30733 30319 93729 100,00%
22 Bali 3327 3327 3327 3327 9981 3951 3795 2235 9981 100,00%
23 Nusa Tenggara Barat 4097 4097 4097 4097 12291 4467 3827 3976 12270 99,83%
24 Nusa Tenggara Timur 4298 4298 4298 4298 12894 4344 4267 4148 12759 98,95%
25 Gorontalo 986 986 986 986 2958 990 978 981 2949 99,70%
26 Sulawesi Barat 953 953 953 953 2859 943 937 943 2823 98,74%
27 Sulawesi Tengah 2484 2484 2484 2484 7452 2465 2464 2344 7273 97,60%
28 Sulawesi Utara 2348 2348 2348 2348 7044 2369 2413 2093 6875 97,60%
29 Sulawesi Tenggara 2597 2597 2597 2597 7791 2584 2570 2563 7717 99,05%
30 Sulawesi Selatan 6682 6682 6682 6682 20046 6513 6517 6480 19510 97,33%
31 Maluku Utara 1246 1246 1246 1246 3738 1244 1251 1232 3727 99,71%
32 Maluku 1436 1436 1436 1436 4308 1410 1324 1347 4081 94,73%
33 Papua Barat 1837 1837 1837 1837 5511 1837 1837 1837 5511 100,00%
34 Papua 5798 5798 5798 5798 17394 5798 5798 5798 17394 100,00%
TOTAL 200.000 200.000 200.000 200.000 600.000 218.908 200.676 172.752 592.336 98,72%
TOTAL + DKI Jakarta 200.267 200.267 200.267 200.267 600.801 219.175 200.943 173.019 593.137 98,72%

7. Data by name by address +DKI Jakarta
per 7 September 2023:
593. 137(98,72%) dari 600.801 orang
@BKKBNofficial
@Berencana Itu Keren
PROFIL TPK

8. Sumber : Pusdiklat KKB BKKBN Tahun 2023
NO PROVINSI
JUMLAH ANGGOTA TPK
TARGET CAPAIAN PERSENTASE
1 Jawa Barat 111.552 111,552 100.0%
2 Jawa Tengah 83.793 83,793 100.0%
3 DIY 5.556 5,536 99.64%
4 Jatim 93.729 93,729 100.0%
5 Banten 24.408 24,408 100.0%
6 Bali 9.981 9,981 100.0%
7 Aceh 22.410 22,410 100.0%
8 Sumatera Utara 30.969 30,718 99.2%
9 Sumatera Barat 10.059 10,059 100.0%
10 Sumatera Selatan 18.390 18,390 100.0%
11 Lampung 18.294 18,294 100.0%
12 Bangka Belitung 3.150 3,150 100.0%
13 NTB 12.291 12,291 100.0%
14 Kalimantan Barat 12.360 10,285 81.6%
15 Kalimantan Selatan 9.216 9,216 100.0%
16 Sulawesi Utara 7.044 7,044 100.0%
17 Sulawesi Selatan 20.046 20,046 100.0%
18 Gorontalo 2.958 2,957 100.0%
19 Sulawesi Barat 2.859 2,859 100.0%
20 Riau 10.674 10,674 100.0%
21 Jambi 7.719 7,719 100.0%
22 Bengkulu 5.601 5,255 93.8%
23 Kepulauan Riau 2.230 3,082 92.1%
24 N T T 12.894 12,198 94.6%
25 Kalimantan Tengah 6.552 6,528 99.6%
26 Kalimantan Timur 5.964 5,964 100.0%
27 Sulawesi Tengah 7.452 7,452 100.0%
28 Sulawesi Tenggara 7.791 7,791 100.0%
29 Maluku 4.311 3,960 91.9%
30 Maluku Utara 3.738 3,738 100.0%
31 Papua 17.394 4,143 23.8%
32 Papua Barat 5.511 5,511 100.0%
33 Kalimantan Utara 1.743 1,451 83.2%
TOTAL 600.000 582,184 97.0%
CAPAIAN PELAKSANAAN ORIENTASI TIM PENDAMPING KELUARGA

9. Langkah I1
PENDAMPINGAN
KELUARGA
Langkah 1
KOORDINASI
DENGAN
TPPS DESA/
KELURAHAN
Langkah III
PENCATATAN
PELAPORAN
LANGKAH KERJA TPK :
1. Tim Pendamping Keluarga berkoordinasi dengan
TPPS sekaitan dengan rencana kerja, sumber daya,
pemecahan kendala pelaksanaan pendampingan
keluarga di lapangan.
2. Pelaksanaan pendampingan yang meliputi
penyuluhan, fasilitasi pelayanan rujukan dan fasilitasi
penerimaan program bantuan sosial kepada sasaran
prioritas percepatan penurunan Stunting sesuai
dengan kebutuhan mereka dalam kerangka
percepatan penurunan Stunting.
3. Tim pendamping keluarga melakukan pencatatan dan
pelaporan hasil pendampingan dan pemantauan
keluarga berisiko Stunting sebagai bahan
pertimbangan pengambilan tindakan yang dibutuhkan
dalam upaya percepatan penurunan Stunting.
Pencatatan dan pelaporan dilakukan melalui sistem
aplikasi dan/atau manual.

10. KEDUDUKAN TPK
dalam Tim Percepatan Penurunan Stunting

11. Kekuatan Yang Dimiliki Dalam Pelaksanaan
Percepatan Penurunan Stunting
01
02
03
04
05
Kelembagaan:
•TPPS
Kualitas SDM:
• Rekonsiliasi
SATGAS
• Pelatihan TPK
Dukungan Anggaran:
•APBN
•DAK
Sumber
Daya Manusia:
• PKB/PLKB
• SATGAS
• TPK
Sarana & Prasarana:
• Aplikasi Elsimil
• Data Keluarga Berisiko
Stunting
• Alat bantu (BKB Kit)
Kata Kunci:
Bagaimana Memberdayakan dan Mengoordinasikan 5 Kekuatan di bawah ini :

12. PENDAMPINGAN KELUARGA
Serangkaian kegiatan yang meliputi penyuluhan,
fasilitasi pelayanan rujukan dan fasilitasi
pemberiaan bantuan sosial yang bertujuan untuk
meningkatkan akses informasi dan pelayanan
kepada keluarga dan/atau keluarga beresiko
stunting seperti ibu hamil, ibu pasca persalinan,
anak usia 0 – 59 bulan, serta semua calon
pengantin/calon pasangan usia subur melalui
pendampingan 3 (tiga) bulan pranikah sebagai
bagian dari pelayanan nikah untuk deteksi dini
faktor risiko stunting dan melakukan upaya
meminimalisir atau pencegahan pengaruh dari
faktor risiko stunting.

17. Fasilitasi Pelayanan Rujukan dan Bantuan Sosial
Bila saat pendampingan ditemukan sasaran keluarga
terdeteksi ada faktor risiko terjadinya stunting, maka TPK
melakukan fasilitasi pelayanan rujukan ke Fasilitas
Kesehatan untuk memastikan sasaran keluarga mendapat
pelayanan kesehatan
Fasilitasi
Pelayanan
Rujukan
TPK memastikan keluarga yang memenuhi persyaratan
mendapatkan bantuan sosial. TPK mencatat dan
melaporkan keluarga tersebut ke TPPS Desa/Kelurahan
untuk dimasukkan dalam Data Terpadu Kesejahteraan
Sosial (DTKS), sehingga kedepannya keluarga
mendapatkan bantuan sosial
Fasilitasi
Bantuan
Sosial

20. PESAN KUNCI yang diinfokan TPK kepada keluarga
sesuai dengan kondisi keluarga pada saat
pendampingan

21. Alur Pendampingan KRS sesuai dengan kondisi :
Catin /Calon PUS “
1. Alur pendampingan catin risiko anemia
2. Alur pendampingan catin risiko usia
3. Alur pendampingan catin risiko status gizi
4. Alur pendampingan catin risiko perilaku merokok
Ibu HAMIL :
1. Alur pendampingan ibu hamil risiko 4 T (terlalu muda : < 20 tahun, terlalu tua : > 35
tahun, terlalu dekat : jarak kelahiran < 2 tahun, terlalu banyak : jumlah anak > 2)
2. Alur pendampingan ibu hamil risiko status gizi
3. Alur pendampingan ibu hamil risiko anemia
4. Alur pendampingan ibu hamil risiko TFU (tinggi fundus uteri) dan TBJ (taksiran
berat janin tidak sesuai umur kehamilan
5. Alur pendampingan ibu hamil mengidap penyakit penyerta
6. Alur pendampingan ibu hamil dengan kebersihan diri dan sanitasi buruk
7. Alur pendampingan ibu hamil risiko merokok dan terpapar rokok

22. Alur Pendampingan KRS sesuai dengan kondisi :
Ibu pascapersalinan :
1. Alur pendampingan ibu pascapersalinan normal
2. Alur pendampingan ibu pascapersalinan dengan Tindakan medis (vacuum, Caesar)
3. Alur pendampingan ibu pascapersalinan dengan komplikasi pada masa nifas
4. Alur pendampingan ibu pascapersalinan belum ber-KB
Baduta
1. Alur pendampingan pada baduta dengan BBLR dan PB lahir < 45 cm tanpa
komplikasi
2. Alur pendampingan balita dalam satu keluarga terdapat dua balita atau lebih
3. Alur pendampingan baduta dengan pertumbuhan dan perkembangan tidak sesuai
standar
4. Alur pendampingan baduta tidak di imunisasi lengkap
5. Alur pendampingan baduta dengan penyakit penyerta
6. Alur pendampingan baduta dengan air minum dan jamban tidak sehat
7. Alur pendampingan baduta (0-6 bulan) tidak mendapatkan ASI Eksklusif

23. Salah satu
contoh alur
pendampingan
catin dengan
kondisi risiko
ANEMIA

24. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan Keluarga Berencana
OVERVIEW
APLIKASI ELSIMIL

25. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan Keluarga Berencana
OVERVIEW APLIKASI ELSIMIL
ELSIMIL adalah aplikasi yang
digunakan untuk deteksi faktor risiko
stunting yang digunakan dalam
pendampingan kepada:
- Calon pengantin (Catin)
- Ibu Hamil
- Ibu Pascapersalinan
- Baduta (0-23 Bulan)
Setiap sasaran akan mendapatkan pendampingan
dari Tim Pendamping Keluarga (TPK) yang berada di
Desa/Kelurahan yang sama dengan wilayah domisili
sasaran.
25

26. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan Keluarga Berencana
26
APLIKASI ELSIMIL
APLIKASI ELSIMIL
BAGI CATIN
● Catin mengunduh Aplikasi
Elsimil Calon Pengantin dari
Playstore atau Appstore
● Catin secara mandiri mengisi
variabel skrining kesehatan
● Catin secara mandiri
mengunduh sertifikat SIAP
NIKAH
APLIKASI ELSIMIL
BAGI TPK
● TPK mengakses Elsimil melalui
https://elsimil-pwa.bkkbn.go.id
● TPK melakukan pendampingan
kepada sasaran Catin, Ibu Hamil,
Ibu Pascapersalinan, Baduta 0-23
bulan yang dicatat melalui
Aplikasi Elsimil

27. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan Keluarga Berencana
Aplikasi Elsimil
Catin Mandiri
Untuk calon pengantin dapat
mendownload aplikasi ELSIMIL CALON
PENGANTIN melalui Google Play Store
dengan alamat :
https://play.google.com/store/apps/details?i
d=com.elsimilcalonpengantin.app
27

28. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan Keluarga Berencana 28

29. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan Keluarga Berencana
29
Penyediaan Data Keluarga Berisiko Stunting yang bersumber dari Aplikasi
Elsimil
Melalui aplikasi ini pada dasarnya dapat diperoleh data 30 dari 34 cluster data dari indikator
RAN PASTI tersedia di Elsimil, antara lain:
1. Tersedianya data Catin/CaPUS 3 (tiga) bulan sebelum menikah
2. Tersedianya data Catin/CaPUS yang terdeteksi anemia.
3. Tersedianya data status gizi Catin/CaPUS (kurus < 18,4/ normal 18,5 - 25/ gemuk > 25).
4. Tersedianya data Ibu hamil dengan 4 (empat) Terlalu (Terlalu Muda ≤ 19 tahun; Terlalu
Tua > 35 tahun; Terlalu Dekat < 24 bulan; Terlalu banyak > 2 anak).
5. Tersedianya data ibu yang belum menggunakan KB Pascapersalinan
6. Tersedianya data anak 0 bulan dengan berat badan < 2.500 gram.
7. Tersedianya data anak 0-6 bulan yang menerima ASI eksklusif.
8. Dan data lainnya.

30. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan Keluarga Berencana
30
OUTPUT APLIKASI ELSIMIL
1. Data Tim Pendamping Keluarga (by name by address)
2. Data Pendampingan Catin/Calon Pasangan Usia Subur
3. Data Pendampingan Ibu Hamil dan Ibu Pascapersalinan
4. Data Pendampingan Baduta 0-23 bulan
5. Data Sasaran yang mendapatkan KIE (Perorangan atau Kelompok)
6. Data Sasaran yang mendapatkan fasilitasi pelayanan rujukan
7. Data Sasaran yang mendapatkan fasilitasi bantuan sosial

31. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan Keluarga Berencana
Penggunaan Aplikasi
ELSIMIL bagi TPK
31

32. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan Keluarga Berencana 32
Aplikasi Elsimil TPK digunakan
oleh TPK untuk melakukan
Pencatatan dan pelaporan
pendampingan

33. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan Keluarga Berencana 33
Akses Elsimil bagi TPK
1. TPK mendapatkan akun user TPK dari Admin
tingkat kecamatan
2. Apabila ditemukan kendala, maka TPK dapat
menghubungi admin tingkat kecamatan.
3. TPK mengakses Aplikasi Elsimil melalui link
https://elsimil-pwa.bkkbn.go.id/

34. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan Keluarga Berencana
Home page
Berikut tampilan dari
aplikasi TPK ketika
berhasil login.
34

35. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan Keluarga Berencana
CALON PENGANTIN
(CATIN)
35

36. Hasil PemeriksaanKesehatan
Catin Wanita
▪ Berat Badan (kg)*
▪ Tinggi Badan (cm)
▪ Indeks Masa Tubuh
(Otomatis By Sistem)
▪ Kadar HB (g/dL)
▪ Ukuran LiLA (cm)
▪ Terpapar rokok/tidak
Pemeriksaan Catin Pria
▪ Merokok/tidak
merokok
Variabel Elsimil Catin
▪ Nama*
■ NIK*
■ Tempat Lahir*
■ Tanggal Lahir*
■ No HP (optional)
■ Alamat*
○ Biodata Pasangan (Pria)
■ Nama*
■ NIK*
■ Tempat Lahir*
■ Tanggal Lahir*
■ No HP
■ Alamat* → Provinsi,
Kota/Kab,Kecamatan,
Kelurahan
❑ Rencana Pernikahan
Tanggal Rencana
Pernikahan
(DD-MM-YYYY)*

37. Pendampingan Ke II
(kasus ke 2)
Tanggal kunjungan
(DD-MM-YYYY)
▪ Apakah Catin Sudah
Menikah?
(jika sudah akan ditanya
tanggal menikahnya)
▪ Apakah Catin tetap tinggal
di wilayah kelurahan/desa
yang sama setelah
menikah? (ya/tidak)
Klik Simpan🡪 secara otomatis masuk
data. Dan untuk melihat data klik menu
PUS🡪 cari nama catin 🡪 lihat
selengkapnya
Pendampingan ke II
Tanggal Kunjungan
(DD-MM-YYYY)*
▪ Apakah Catin sudah
melangsungkan Pernikahan
atau belum?
▪ Hasil Pemeriksaan
Kesehatan Catin Wanita
▪ Berat Badan (kg)*
▪ Tinggi Badan (cm)
▪ Indeks Masa Tubuh
(Otomatis By Sistem)
▪ Kadar HB (g/dL)
▪ Ukuran LiLA (cm)
▪ Terpapar rokok/tidak
▪ Batal Menikah
Apabila Catin Batal Menikah maka
otomatis terhapus dari database dan
harus mendaftar ulang kembali jika
ingin menikah
Pendampingan I
Pendampingan Kepada Catin
Wanita
○ Memberikan
penyuluhan/KIE
o Apakah Catin sudah
mendapatkan suplemen
tambah darah? (ya/tidak)
○ Memfasilitasi rujukan
pelayanan
Pendampingan Kepada Catin
Pria
○ Memberikan
penyuluhan/KIE
Catatan TPK
berisikan catatan dari TPK
terkait pendampingan Catin
Pendampingan
- Pendampingan dilakukan minimal 2 kali
- Pendampingan CATIN (hanya untuk KIE dan fasilitasi rujukan kesehatan)
- Output sertifikat: Nama, NIK, Calon Suami Istri
- dikategorikan “ideal” jika seluruh variabel berada dalam kondisi ideal/normal, dan dikatakan “berisiko” jika ada salah satu
variabel yang tidak ideal/tidak normal.

38. Data Catinyangtelah
diinput melalui
sasaran dapat
di menu catin.
Untuk
diposisi tab
bawah
dashboard
TUGAS SATGAS
Sasaran Catin,

39. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan Keluarga Berencana
IBU HAMIL
39

40. VARIABEL ELSIMIL IBU HAMIL
VARIABEL PENDAMPINGAN
KEPADA IBU HAMIL
1. Pemberian
penyuluhan/KIE oleh Tim
Pendamping
2. Pertanyaan mengenai
Ibu Hamil Sudah
Mendapatkan Suplemen
Tambah Darah atau
belum
3. Pemberian fasilitasi
pelayanan rujukan oleh
TPK
4. Pemberian fasilitasi
bantuan sosial oleh TPK
(ya/tidak)
5. Tanggal Kunjungan
Berikut
6. Catatan TPK
BIODATA IBU HAMIL
1. NIK
2. Nama
3. Alamat
4. Tanggal Lahir Ibu Hamil
(Tanggal, Bulan dan
Tahun)
5. No Handphone/ Whatsapp
*Pengambilan Data :
TPPS Desa/Kelurahan, Kader,
Posyandu
HASIL PEMERIKSAAN
KESEHATAN IBU HAMIL
1. Tanggal Kunjungan
2. Jumlah Anak
3. Usia Anak Terakhir
(Tanggal, Bulan, Tahun)
4. Usia Hamil Saat Ini (0-42
minggu)
5. Tinggi Fundus Uteri (hanya
dapat diisi jika kehamilan >
20 minggu)
6. Tinggi Badan (cm)
7. Berat Badan Bumil (kg)
*menjadi IMT (terisi by
system)
8. Riwayat Penyakit
9. Kadar Hemoglobin (g/dl)
10. Lingkar Lengan Atas
11. Taksiran Berat Janin (gr)
12. Keterpaparan Rokok
Catatan
1. Jumlah anak (Berisiko jika >
3)
2. < 2 tahun beresiko
3. Kehamilan sehat jika usia
20-35 tahun
4. Tinggi Badan (Berisiko jika <
145 cm)
5. IMT akan terisi otomatis by
Sistem dari hasil
penginputan TB dan BB
❑ Normal (18.5-25)
❑ Kurus (<18.5)
❑ Berlebih (>25)
4. Riwayat Penyakit (berisiko
jika mengisi salah satu)
5. Kadar Hemoglobin (g/dl)
(Berisiko jika HB < 11 g/dl)
6. LLA (Berisiko jika LILA <
23.5 cm)
- Data output sasaran ibu hamil
- tidak beresiko
- beresiko
- Catatan:
- Pendampingan ibu hamil minimal 6 kali selama masa kehamilan
- Pendampingan selesai jika ibu hamil telah melahirkan atau ibu hamil meninggal atau ibu hamil pindah domisili

41. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan Keluarga Berencana
IBU
PASCAPERSALINAN
41

42. VARIABEL ELSIMIL IBU PASCAPERSALINAN
PENGGUNAAN KB
PASCAPERSALINAN
1. Penggunaan KB
Pascapersalinan
(Ya/Tidak)
2. Pemberian Penyuluhan/
KIE
3. Pemberian fasilitasi
pelayanan rujukan oleh
TPK
4. Pemberian fasilitasi
bantuan sosial oleh TPK
(ya/tidak)
5. Tanggal Kunjungan
Berikut
6. Catatan TPK
BIODATA IBU HAMIL
1. NIK
2. Nama
3. Alamat
4. Tanggal Lahir Ibu Hamil
(Tanggal, Bulan dan
Tahun)
5. No Handphone/ Whatsapp
*Pengambilan Data :
TPPS Desa/Kelurahan, Kader,
Posyandu
RIWAYAT PERSALINAN
1. Tanggal Melahirkan
2. Tanggal Kunjungan
3. Tempat Persalinan
4. Penolong Persalinan
5. Cara Persalinan
6. Komplikasi pada Masa
Nifas
7. Keadaan Bayi
(Sehat/Meninggal)
Catatan
1. Ibu Pascapersalinan yang
Belum Ber-KBPP dilakukan
promosi dan konseling untuk
segera menggunakan KBPP
(Semua metode)
2. TPK memfasilitasi adanya
keluhan ibu pascapersalinan
untuk ke Faskes
- Data output sasaran
- Tidak berisiko
- Berisiko
- Catatan:
- Pendampingan ibu pascapersalinan minimal 2 kali selama masa nifas
- pendampingan selesai jika masa nifas selesai atau ibu pascapersalinan meninggal atau ibu pascapersalinan pindah domisili
- Pendampingan ibu pascapersalinan (hanya untuk KIE, fasilitasi rujukan dan BANSOS (sesuai kriteria))

43. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan Keluarga Berencana
BADUTA
0-23 BULAN
43

44. VARIABEL ELSIMIL BADUTA 0-23 BULAN
Biodata Ibu
1. NIK
2. Nama
3. Tanggal lahir Ibu (DD-MM-
YYYY)*
4. Usia (otomatis by system)
5. Nomor
Handphone/Whatsapp
(optional)
6. Alamat*
7. Penggunaan kontrasepsi
saat ini* (Ya/tidak)
8. Tanggal lahir anak
sebelumnya (DD-MM-
YYYY)*
9. Akses air minum yang
layak* (Ya/tidak)
10. BAB di tempat yang layak*
(Ya/tidak)
*Pengambilan Data dari Pendataan
Keluarga/SIGA
*Untuk no 9 dan 10 : kalau “Ya” maka tidak
perlu ditanyakan pada kunjungan
selanjutnya,
Data Bayi Baru Lahir
Diisi untuk Sasaran Usia
0-28 hari
Hanya satu kali kunjungan
1. Nama Bayi
2. Tanggal Lahir Bayi (DD-
MM-YYYY)
3. Usia (otomatis by system)
4. Jenis kelamin (L/P)
5. Urutan anak ke- (...)
6. Umur kehamilan saat
lahir (cukup atau lebih
bulan / kurang bulan)
7. Panjang badan lahir (cm)
8. Berat badan lahir (kg)
9. Pemberian ASI Eksklusif
(ya/tidak)
Data Baduta
Diisi untuk Sasaran Usia > 28
hari – 23 Bulan
Kunjungan setiap bulan
1. NIK Baduta (optional)
2. Nama Baduta
3. Tanggal Lahir Baduta (DD-
MM-YYYY)
4. Usia (otomatis by system)
5. Jenis kelamin (L/P)
6. Urutan anak ke- (...)
7. Tanggal pengukuran (DD-
MM-YYYY)
8. Berat badan baduta (kg)
9. Panjang/tinggi badan baduta
(cm)
10. Apakah baduta saat ini
masih diberikan ASI
(Ya/Tidak)
11. Pengisian Kartu Kembang
Anak (KKA) (Ya/Tidak)
Data Dukung Lainnya
Diinput untuk semua sasaran
Baduta 0-23 bulan setiap
kunjungan
1. Kehadiran pada
Posyandu/BKB bulan ini
(ya/tidak)
2. Pemberian penyuluhan/KIE
oleh Tim Pendamping
Keluarga bulan ini
(ya/tidak)
3. Pemberian fasilitasi
pelayanan rujukan oleh
Tim Pendamping Keluarga
(jika diperlukan) (ya/tidak)
4. Pemberian fasilitasi
bantuan sosial oleh Tim
Pendamping Keluarga (jika
memenuhi syarat)
(ya/tidak)
5. Catatan TPK (optional)
Catatan:
- Pendampingan baduta selesai dilakukan apabila baduta telah mencapai usia lebih dari 23 bulan atau
baduta dinyatakan telah meninggal atau baduta telah pindah domisili

45. PERAN PENYULUH KB/PLKB
STUNTING
1. Fasilitasi (Verifikator – Validator)
Pembentukan Tim Pendamping
Keluarga → Kolaborasi dengan
TPPS;
2. Tim Pelaksana PPS Kecamatan
3. Koordinator Data pada PPS
Kecamatan
4. Fasiliator Pembinaan Kegiatan
Percepatan Penurunan Stunting di
Desa/Kelurahan → Koord TPPS
Desa/Kelurahan
5. Partner Tim Pendamping Keluarga
→ Pendampingan Keluarga
DALAM PERCEPATAN PENURUNAN STUNTING DAN
PELAKSANAAN PENDAMPINGAN KELUARGA

46. “TERIMA KASIH”