Dokumen tersebut membahas tentang implementasi dan capaian program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga (PIS-PK) di Kabupaten Gorontalo pada semester I tahun 2022, yang mencakup peningkatan jangkauan pelaksanaan program, pencapaian target pendataan keluarga, dan perubahan indeks keluarga sehat menurut kecamatan."

1. DINAS KESEHATAN KABUPATEN GORONTALO
TAHUN 2022
IMPLEMENTASI DAN PROGRES CAPAIAN
PROGRAM INDONESIA SEHAT DENGAN PENDEKATAN KELUARGA
(PIS – PK)
DI KAB.GORONTALO
SEMESTER I TAHUN 2022

3. 3
Permenkes 39 tahun 2016
Pedoman Penyelenggaraan PIS-PK
Program
Indonesia Sehat
dilaksanakan untuk
meningkatkan derajat
kesehatan masyarakat
1
Pelaksanaan Program
Indonesia Sehat
diselenggarakan
melalui Pendekatan
Keluarga
2
Pendekatan keluarga
adalah salah satu cara
Puskesmas untuk
meningkatkan
jangkauan sasaran &
mendekatkan
/meningkatkan akses
pelayanan kesehatan di
wilayah kerjanya
dengan mendatangi
keluarga
3
Integrasi
UKP & UKM secara
berkesinambungan,
dengan target / fokus
keluarga, berdasarkan
data dan informasi dari
Profil Kesehatan
Keluarga.
4

4. 4
adalah Fasyankes yang menyelenggarakan
Upaya Kesehatan Masyarakat & Perseorangan
tingkat Pertama,
Puskesmas
(Permenkes 43 tahun 2019)
Mengutamakan upaya Promotif & Preventif
Untuk mencapai derajat
kesehatan masy. setinggi-
tingginya di wilayah
kerjanya
TUGAS: Melaksanakan KEBIJAKAN KESEHATAN untuk
mencapai tujuan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya
dalam rangka mendukung terwujudnya KECAMATAN SEHAT
FUNGSI: Penyelenggara UKM dan UKP Tingkat Pertama

5. 5
Fungsi
“Puskesmas”
1. UPAYA KESEHATAN
MASYARAKAT (UKM)
2. UPAYA KESEHATAN
PERORANGAN (UKP)
a. UKM Esensial
b. UKM Pengembangan
(Pasal 5 Permenkes 75/2014)
PENDEKATAN
KELUARGA
Note : dapat ditambahkan indikator sesuai kebutuhan setempat
OUTCOME
KERANGKA KONSEP “PENDEKATAN KELUARGA”
INDIKATOR KELUARGA SEHAT

6. 7
Keluarga mengikuti KB
Ibu melakukan persalinan di Faskes
Bayi mendapat imunisasi dasar lengkap
Bayi diberi ASI eksklusif selama 6 bulan
Memantau pertumbuhan dan
perkembangan balita tiap bulan
Penderita TB Paru berobat sesuai standar
Penderita hipertensi berobat teratur
Gangguan jiwa berat tidak diterlantarkan
Tidak ada anggota keluarga yang merokok
Keluarga mempunyai akses terhadap air bersih
Keluarga mempunyai akses atau menggunakan
jamban sehat
Sekeluarga menjadi anggota JKN
GIZI&
KESEHATAN
IBU&ANAK
PengendalianPeny
Menular
&PenyakitTidak
Menular
Perilaku
& Kesehatan
Lingkungan
12 Indikator KELUARGA SEHAT

7. SPM
K
E
L
U
A
R
G
A
S
E
H
A
T
2,
3,
4,
8,
10,
11
Memantau pertumbuhan dan perkembangan
balita tiap bulan
DUKUNGAN TERHADAP SPM
2
3
4
8
10
11

8. 2018
2017
2019
5 PUSKESMAS
10 PUSKESMAS
6 PUSKESMAS
ROAD MAP PIS – PK KAB.GORONTALO
- 52 : DESA
- 19.279 : KK
- 90 : DESA
- 53.371 : KK
- 63 : DESA
- 33.214 : KK
TOTAL KK SASARAN : 106.264 KK
TAHUN 2022 = 21 puskesmas sudah melaksanakan PIS-PK
TOTAL CAKUPAN KK YG SUDAH DI DATA : 90.749 KK 85,4 %

9. REKAPITULASI PENDATAAN PIS-PK
KABUPATEN GORONTALO BLN MEI 2022

10. REKAPITULASI PENDATAAN PIS-PK
KABUPATEN GORONTALO SAMPAI BLN SEPT 2022

11. PUSKESMAS YANG MELAKUKAN PENGINPUTAN KK BARU
KAB.GORONTALO SAMPAI DENGAN MEI 2022
NO PUSKESMAS KET
1 TIBAWA / BUHU
2 BILATO
3 BATUDAA PANTAI
4 LIMBOTO
NO PUSKESMAS KET
5 LIMBOTO BARAT
6 BATUDAA
7 DUNGALIYO
8 TALAGA JAYA
PUSKESMAS YANG BELUM
MELAKUKAN PENGINPUTAN
KK BARU SAMPAI DENGAN MEI
TAHUN 2022 :
8 PUSKESMAS

12. PUSKESMAS YANG MELAKUKAN PENGINPUTAN KK BARU
KAB.GORONTALO SAMPAI SEPTEMBER TAHUN 2022
SELURUH PUSKESMAS SUDAH MELAKUKAN PENGINPUTAN
KK BARU SAMPAI DENGAN SEPTEMBER TAHUN 2022 :

13. REKAPITULASI PENDATAAN PIS-PK
PROV GORONTALO MEI 2022

14. REKAPITULASI PENDATAAN PIS-PK
PROV GORONTALO JULI 2022

15. 9,100
3,681
2,376
2,625
3,977
12,120
6,682
4,655
3,769
4,683
8,037
3,461
2,276
4,614
5,874
5,084
7,839
5,924 5,723
6,163
3,481
8924
3,681
2,339 2,428
3,695
8245
6220
4381
3508
4005
6675
2145
1498
3965
5861
3425
6414
3568
5683 5850
2198
0
2,000
4,000
6,000
8,000
10,000
12,000
14,000
KK SASARAN KK APLIKASI
94 86 83 62
Jumlah Keluarga Sasaran dan Keluarga yang telah di Kunjungi
dan di Intervensi Awal Sampai BULAN JULI Tahun 2022
99 100 98 92 92 68 93 94 66 86 100 67 82 60 99 95 64

16. 9,100
4,081
2,376 2,625
3,977
12,120
6,682
4,655
3,769
4,683
8,037
3,461
2,276
4,614
5,874
5,084
7,839
5,924
5,723 6,163
3,481
8924
4,049
2,339 2,428
3,742
8354
6355
4513
3716
4176
6675
2145
1467
3965
5861
3877
6415
3927
5684 5850
2889
0
2,000
4,000
6,000
8,000
10,000
12,000
14,000
KK SASARAN KK INPUTAN APLIKASI KS
98 89 83 62
Jumlah Keluarga Sasaran dan Keluarga yang telah di Kunjungi
dan di Intervensi Sampai BULAN SEPTEMBER Tahun 2022
99 100 98 92 92 68 95 94 66 86 100 67 82 66 99 95 83
KAB. GORONTALO :
- KK SASARAN : 112.544 KK
- KK INPUTAN APLIKASI KS : 97.390 KK
CAPAIAN : 86,5 %

17. Perubahan
Indeks Keluarga Sehat (IKS)
menurut Kecamatan
TAHUN 2017 s/d 2022
TAHUN 2022
I K S Kab. Gorontalo : 0,19
( TIDAK SEHAT )
Jum KK : 92.562 KK
3 Tingkatan IKS:
1. > 0,80 : Keluarga Sehat
2. 0,50 - 0,80 : Keluarga Pra Sehat
3. < 0,50 : Keluarga Tidak Sehat
PUSKESMAS
INDEKS KELUARGA SEHAT ( IKS )
2017 2018 2019 2020 2021 2022
1 TELAGA BIRU 0.1 0.13 0.14 0.14 0.14 0.14
2 BATUDAAPANTAI 0.08 0.13 0.17 0.17 0.16 0.35
3 BILUHU 0.05 0.10 0.10 0.09 0.09 0.10
4 BILATO 0.01 0.10 0.10 0.09 0.1 0.10
5 ASPARAGA 0.06 0.06 0.06 0.05 0.05 0.07
6 LIMBOTO 0.13 0.13 0,19 0,19 0,24
7 LIMBOTO BARAT 0.18 0.18 0,17 0,17 0,18
8 TELAGA 0.23 0.23 0,19 0,19 0,21
9 TILANGO 0.24 0.24 0,19 0,38 0,39
10 BATUDAA 0.25 0.25 0,26 0,26 0,28
11 TIBAWA 0.13 0.13 0,10 0,12 0,13
12 DUNGALIYO 0.12 0.12 0,09 0,09 0,09
13 BONGOMEME 0.20 0.25 0,26 0,31 0,31
14 TABONGO 0,12 0.09 0.09 0.13
15 PULUBALA 0.08 0,08 0,08 0,11
16 BOLIYOHUTO 0,14 0,14 0,14 0,18
17 MOOTILANGO 0.12 0,07 0,08 0,13
18 TOLANGOHULA 0,13 0,14 0,14 0,16
19 TELAGA JAYA 0.12 0,12 0,14 0,34
KAB. GORONTALO 0.06 0.18 0.15 0,15 0,15 0,19

18. NO KECAMATAN
Jumlah KK
Terdata
Lengkap Sehat Pra Sehat Tidak Sehat
1 LIMBOTO 8.277 1.979 6.066 232
2 TELAGA 4.247 883 2.878 486
3 BATUDAA 4.146 1.152 2.867 127
4 TIBAWA 8.000 1.060 5.689 1.251
5 BATUDAA PANTAI 3.999 1.409 2.557 33
6 BOLIYOHUTO 3.944 729 2.940 275
7 TELAGA BIRU 8.589 1.196 6.543 850
8 BONGOMEME 5.719 1.786 3.726 207
9 TOLANGOHULA 5.837 938 4.526 373
10 MOOTILANGO 5.643 731 4.585 327
11 PULUBALA 6.049 671 4.267 1.111
12 LIMBOTO BARAT 6.327 1.114 4.490 723
13 TILANGO 3.434 1.333 1.999 102
14 TABONGO 3.803 476 2.761 566
15 BILUHU 2.084 201 1.175 708
16 ASPARAGA 3.557 246 2.346 965
17 TALAGA JAYA 2.780 951 1.653 176
18 BILATO 2.310 222 1.405 683
19 DUNGALIYO 3.817 357 2.691 769
GORONTALO 92.562 17.434 65.164 9.964
REKAPAN
STATUS KELUARGA
KAB. GORONTALO
TAHUN 2022

19. REKAPITULASI INDEKS KELUARGA SEHAT PER KECAMATAN TAHUN 2018 s/d 2022
NO 12 INDIKATOR
TAHUN /cak. program
2018 2019 2020 ( Juni) 2021 ( nov) 2022 (OKT)
1 Keluarga mengikuti program Keluarga Berencana (KB) 43.5 47.3 36.40% 43.88% 51,05 %
2 Ibu melakukan persalinan di fasilitas kesehatan 90.0 92.1 93.88% 94.60% 95.65 %
3 Bayi mendapat imunisasi dasar lengkap 88.6 89.9 88.61% 89.54% 92.30 %
4 Bayi mendapat air susu ibu (ASI) eksklusif 42.5 46.1 47.27% 48.62% 54.05 %
5 Balita mendapatkan pematauan pertumbuhan 78.8 81.7 81.66% 82.95% 86.96 %
6 Pend. TB paru mendapatkan pengo. sesuai standar 40.7 40.5 41.32% 41.73% 44.29 %
7 Penderita hipertensi melakukan peng. secara teratur 18.7 20.8 24.99% 24.59% 27.62 %
8 Pend. Gang. jiwa mdptkan pengo. & tdk ditelantarkan 31.8 33.3 36.62% 19.26% 22.16 %
9 Anggota keluarga tidak ada yang merokok 31.7 33.9 33.92% 34.74% 36.61 %
10 Keluarga sudah menjadi anggota J K N 66.5 68.8 65.82% 66.49% 70,29 %
11 Keluarga mempunyai akses sarana air bersih 94.2 94.4 93.09% 93.09% 93.16 %
12
Keluarga mempunyai akses atau menggunakan
jamban sehat
80.7 80.5 82.67% 82.67% 86.24 %
IKS Inti 0.15 0.15 0.15 0.15 0.15 0.19
Σ Keluarga Sehat 4.464 7.222 11.671 13.896 17.434
Σ Keluarga 32.573 46.641 77.571 87.723 92.562
Kesimpulan TIDAK SEHAT TIDAK SEHAT TIDAK SEHAT TIDAK SEHAT TIDAK SEHAT

20. 1. Keluarga mengikuti program KB
NO KECAMATAN
Keluarga mengikuti program KB *)
Persen % ∑ Keluarga Bernilai Y ∑ Keluarga– ∑ Keluarga bernilai “N”
1 TOLANGOHULA 77.62% 2640 3401
2 MOOTILANGO 71.77% 2466 3436
3 ASPARAGA 66.91% 1561 2333
4 BATUDAA PANTAI 67.29% 940 1397
5 BONGOMEME 63.34% 648 1023
6 BOLIYOHUTO 61.88% 1091 1763
7 BILATO 60.91% 952 1563
8 TILANGO 59.21% 730 1233
9 BATUDAA 56.45% 416 737
10 TABONGO 42.88% 708 1651
11 LIMBOTO 41.78% 1847 4421
12 BILUHU 40.44% 478 1182
13 TALAGA JAYA 26.85% 359 1337
14 TIBAWA 22.79% 936 4107
15 PULUBALA 16.51% 272 1647
16 TELAGA BIRU 14.16% 399 2818
17 TELAGA 11.86% 129 1088
18 LIMBOTO BARAT 02.91% 47 1615
19 DUNGALIYO 01.15% 13 1132
% CAKUPAN 43.90% 16.632 37.884

21. 2. Persalinan Ibu di fasilitas pelayanan kesehatan
NO KECAMATAN
Persalinan Ibu di fasilitas pelayanan kesehatan
Persen % ∑ Keluarga Bernilai Y ∑ Keluarga– ∑ Keluarga bernilai “N”
1 LIMBOTO 99.17% 238 240
2 TELAGA 90.91% 100 110
3 BATUDAA 83.40% 206 247
4 TIBAWA 94.89% 260 274
5 BATUDAA PANTAI 92.54% 62 67
6 BOLIYOHUTO 98.32% 117 119
7 TELAGA BIRU 93.94% 341 363
8 BONGOMEME 99.33% 443 446
9 TOLANGOHULA 94.59% 315 333
10 MOOTILANGO 96.65% 260 269
11 PULUBALA 97.23% 246 253
12 LIMBOTO BARAT 96.34% 184 191
13 TILANGO 95.83% 115 120
14 TABONGO 90.91% 140 154
15 BILUHU 84.00% 42 50
16 ASPARAGA 97.20% 104 107
17 TALAGA JAYA 95.61% 109 114
18 BILATO 70.00% 21 30
19 DUNGALIYO 96.77% 90 93
% CAKUPAN 94.78% 3393 3580

22. 3. Bayi mendapatkan imunisasi dasar lengkap *)
NO KECAMATAN
Bayi mendapatkan imunisasi dasar lengkap *)
Persen % ∑ Keluarga Bernilai Y ∑ Keluarga– ∑ Keluarga bernilai “N”
1 BONGOMEME 100.00% 166 166
2 BATUDAA 99.38% 160 161
3 TILANGO 97.95% 143 146
4 BILATO 96.67% 116 120
5 BOLIYOHUTO 96.58% 113 117
6 TELAGA 96.51% 166 172
7 BILUHU 95.83% 69 72
8 TOLANGOHULA 95.42% 292 306
9 LIMBOTO 93.95% 357 380
10 MOOTILANGO 92.39% 267 289
11 LIMBOTO BARAT 92.09% 256 278
12 TELAGA BIRU 91.85% 417 454
13 TALAGA JAYA 90.35% 103 114
14 TABONGO 89.78% 123 137
15 BATUDAA PANTAI 89.44% 161 180
16 PULUBALA 86.82% 257 296
17 TIBAWA 81.42% 333 409
18 DUNGALIYO 76.02% 130 171
19 ASPARAGA 60.87% 112 184
% CAKUPAN 90.10% 3741 4152

23. 4. Bayi mendapatkan ASI Eksklusif
NO KECAMATAN
Bayi mendapatkan ASI Eksklusif
Persen % ∑ Keluarga Bernilai Y ∑ Keluarga– ∑ Keluarga bernilai “N”
1 LIMBOTO 46.31% 226 488
2 TELAGA 65.40% 155 237
3 BATUDAA 47.56% 107 225
4 TIBAWA 51.87% 291 561
5 BATUDAA PANTAI 46.41% 97 209
6 BOLIYOHUTO 81.25% 130 160
7 TELAGA BIRU 37.20% 234 629
8 BONGOMEME 73.37% 146 199
9 TOLANGOHULA 40.87% 179 438
10 MOOTILANGO 42.33% 171 404
11 PULUBALA 59.85% 237 396
12 LIMBOTO BARAT 44.82% 173 386
13 TILANGO 71.43% 140 196
14 TABONGO 50.00% 101 202
15 BILUHU 63.04% 58 92
16 ASPARAGA 17.84% 48 269
17 TALAGA JAYA 54.39% 93 171
18 BILATO 64.75% 79 122
19 DUNGALIYO 35.08% 87 248
% CAKUPAN 48.86% 2752 5632

24. 5. Pertumbuhan Balita dipantau
NO KECAMATAN
Pertumbuhan Balita dipantau
Persen % ∑ Keluarga Bernilai Y ∑ Keluarga– ∑ Keluarga bernilai “N”
1 LIMBOTO 80.23% 1282 1598
2 TELAGA 82.81% 636 768
3 BATUDAA 98.40% 738 750
4 TIBAWA 81.09% 1509 1861
5 BATUDAA PANTAI 86.33% 581 673
6 BOLIYOHUTO 96.14% 623 648
7 TELAGA BIRU 75.93% 1539 2027
8 BONGOMEME 98.09% 617 629
9 TOLANGOHULA 91.34% 1277 1398
10 MOOTILANGO 87.82% 1118 1273
11 PULUBALA 79.03% 1029 1302
12 LIMBOTO BARAT 79.78% 963 1207
13 TILANGO 95.54% 729 763
14 TABONGO 71.91% 489 680
15 BILUHU 92.49% 320 346
16 ASPARAGA 69.24% 601 868
17 TALAGA JAYA 74.49% 400 537
18 BILATO 92.07% 476 517
19 DUNGALIYO 72.74% 563 774
% CAKUPAN 83.19% 15490 18619

25. 6. Penderita TB Paru yang berobat sesuai standar
NO KECAMATAN
Penderita TB Paru yang berobat sesuai standar
Persen % ∑ Keluarga Bernilai Y ∑ Keluarga– ∑ Keluarga bernilai “N”
1 LIMBOTO 42.59% 92 216
2 TELAGA 51.52% 68 132
3 BATUDAA 60.18% 68 113
4 TIBAWA 42.71% 123 288
5 BATUDAA PANTAI 45.07% 64 142
6 BOLIYOHUTO 38.20% 34 89
7 TELAGA BIRU 60.68% 179 295
8 BONGOMEME 44.00% 44 100
9 TOLANGOHULA 33.47% 79 236
10 MOOTILANGO 31.61% 61 193
11 PULUBALA 38.10% 88 231
12 LIMBOTO BARAT 49.38% 119 241
13 TILANGO 51.27% 101 197
14 TABONGO 49.45% 45 91
15 BILUHU 13.93% 17 122
16 ASPARAGA 28.67% 43 150
17 TALAGA JAYA 36.46% 35 96
18 BILATO 18.52% 20 108
19 DUNGALIYO 37.44% 85 227
% CAKUPAN 41.78% 1365 3267

26. 7. Penderita hipertensi yang berobat teratur
NO KECAMATAN
Penderita hipertensi yang berobat teratur
Persen % ∑ Keluarga Bernilai Y ∑ Keluarga– ∑ Keluarga bernilai “N”
1 BONGOMEME 71.52% 668 934
2 BILATO 58.92% 109 185
3 BATUDAA 38.99% 517 1326
4 TILANGO 34.20% 275 804
5 TELAGA 33.90% 397 1171
6 LIMBOTO BARAT 30.88% 323 1046
7 BILUHU 30.16% 152 504
8 DUNGALIYO 29.42% 468 1591
9 TOLANGOHULA 28.99% 416 1435
10 TELAGA BIRU 25.16% 926 3680
11 BATUDAA PANTAI 22.95% 263 1146
12 ASPARAGA 22.90% 199 869
13 TALAGA JAYA 21.65% 178 822
14 MOOTILANGO 17.12% 301 1758
15 PULUBALA 17.06% 280 1641
16 TIBAWA 16.30% 426 2613
17 TABONGO 15.61% 147 942
18 BOLIYOHUTO 13.86% 138 996
19 LIMBOTO 10.25% 240 2341
% CAKUPAN 24.89% 6423 25804

27. 8. Penderita gangguan jiwa berat, diobati dan tidak ditelantarkan
NO KECAMATAN
Penderita gangguan jiwa berat, diobati dan tidak ditelantarkan
Persen % ∑ Keluarga Bernilai Y ∑ Keluarga– ∑ Keluarga bernilai “N”
1 LIMBOTO 54.78% 63 115
2 TELAGA 23.08% 6 26
3 BATUDAA 21.05% 4 19
4 TIBAWA 29.63% 16 54
5 BATUDAA PANTAI 45.83% 11 24
6 BOLIYOHUTO 16.28% 7 43
7 TELAGA BIRU 28.85% 15 52
8 BONGOMEME 01.61% 11 683
9 TOLANGOHULA 19.70% 13 66
10 MOOTILANGO 16.42% 11 67
11 PULUBALA 42.31% 11 26
12 LIMBOTO BARAT 76.19% 32 42
13 TILANGO 61.22% 30 49
14 TABONGO 21.88% 7 32
15 BILUHU 70.00% 7 10
16 ASPARAGA 18.18% 2 11
17 TALAGA JAYA 37.93% 11 29
18 BILATO 27.27% 3 11
19 DUNGALIYO 62.50% 10 16
% CAKUPAN 19.64% 270 1375

28. 9. Anggota keluarga tidak ada yang merokok
NO KECAMATAN
Anggota keluarga tidak ada yang merokok *)
Persen % ∑ Keluarga Bernilai Y ∑ Keluarga– ∑ Keluarga bernilai “N”
1 LIMBOTO 37.84% 2993 7909
2 TELAGA 36.16% 1388 3839
3 BATUDAA 40.06% 1544 3854
4 TIBAWA 47.14% 3652 7747
5 BATUDAA PANTAI 26.99% 812 3009
6 BOLIYOHUTO 33.00% 1097 3324
7 TELAGA BIRU 32.62% 2804 8595
8 BONGOMEME 56.44% 3103 5498
9 TOLANGOHULA 30.26% 1766 5837
10 MOOTILANGO 22.47% 1268 5643
11 PULUBALA 25.02% 1507 6024
12 LIMBOTO BARAT 34.21% 2111 6170
13 TILANGO 56.89% 1927 3387
14 TABONGO 28.52% 896 3142
15 BILUHU 27.14% 555 2045
16 ASPARAGA 18.38% 628 3417
17 TALAGA JAYA 42.29% 910 2152
18 BILATO 22.51% 520 2310
19 DUNGALIYO 30.02% 1146 3817
% CAKUPAN 34.91% 30627 87719

29. 10. Keluarga sudah menjadi anggota JKN
NO KECAMATAN
Keluarga sudah menjadi anggota JKN
Persen % ∑ Keluarga Bernilai Y ∑ Keluarga– ∑ Keluarga bernilai “N”
1 LIMBOTO 77.68% 6144 7909
2 TELAGA 68.38% 2625 3839
3 BATUDAA 75.66% 2916 3854
4 TIBAWA 58.23% 4511 7747
5 BATUDAA PANTAI 74.38% 2238 3009
6 BOLIYOHUTO 58.15% 1933 3324
7 TELAGA BIRU 69.87% 6005 8595
8 BONGOMEME 71.53% 3947 5518
9 TOLANGOHULA 61.18% 3571 5837
10 MOOTILANGO 66.49% 3752 5643
11 PULUBALA 62.85% 3786 6024
12 LIMBOTO BARAT 73.08% 4509 6170
13 TILANGO 89.78% 3041 3387
14 TABONGO 55.41% 1741 3142
15 BILUHU 64.16% 1312 2045
16 ASPARAGA 49.81% 1702 3417
17 TALAGA JAYA 57.99% 1248 2152
18 BILATO 67.53% 1560 2310
19 DUNGALIYO 55.54% 2120 3817
% CAKUPAN 66.86% 58661 87739

30. 11. Keluarga memiliki akses/menggunakan sarana air bersih
NO KECAMATAN
Keluarga memiliki akses/menggunakan sarana air bersih
Persen % ∑ Keluarga Bernilai Y ∑ Keluarga– ∑ Keluarga bernilai “N”
1 LIMBOTO 95.46% 7549 7908
2 TELAGA 97.16% 3729 3838
3 BATUDAA 98.60% 3792 3846
4 TIBAWA 90.82% 7036 7747
5 BATUDAA PANTAI 98.97% 2978 3009
6 BOLIYOHUTO 86.88% 2887 3323
7 TELAGA BIRU 97.49% 8376 8592
8 BONGOMEME 97.73% 5465 5592
9 TOLANGOHULA 91.72% 5353 5836
10 MOOTILANGO 61.40% 3465 5643
11 PULUBALA 92.92% 5595 6021
12 LIMBOTO BARAT 97.34% 6006 6170
13 TILANGO 96.69% 3275 3387
14 TABONGO 89.12% 2800 3142
15 BILUHU 83.81% 1713 2044
16 ASPARAGA 79.74% 2723 3415
17 TALAGA JAYA 97.95% 2106 2150
18 BILATO 72.29% 1670 2310
19 DUNGALIYO 95.44% 3643 3817

31. 12. Keluarga memiliki akses/menggunakan jamban keluarga
NO KECAMATAN
Keluarga memiliki akses/menggunakan jamban keluarga
Persen % ∑ Keluarga Bernilai Y ∑ Keluarga– ∑ Keluarga bernilai “N”
1 LIMBOTO 90.38% 7147 7908
2 TELAGA 92.36% 3544 3837
3 BATUDAA 95.49% 3662 3835
4 TIBAWA 80.47% 6233 7746
5 BATUDAA PANTAI 83.38% 2508 3008
6 BOLIYOHUTO 93.53% 3107 3322
7 TELAGA BIRU 89.20% 7664 8592
8 BONGOMEME 88.80% 4908 5527
9 TOLANGOHULA 86.46% 5045 5835
10 MOOTILANGO 80.79% 4559 5643
11 PULUBALA 69.70% 4196 6020
12 LIMBOTO BARAT 87.13% 5376 6170
13 TILANGO 86.60% 2933 3387
14 TABONGO 83.77% 2628 3137
15 BILUHU 49.76% 1017 2044
16 ASPARAGA 66.16% 2260 3416
17 TALAGA JAYA 97.72% 2102 2151
18 BILATO 54.87% 1267 2309
19 DUNGALIYO 89.65% 3422 3817
% CAKUPAN 83.89% 73578 87704

32. PENDERITA GANGGUAN JIWA BERAT
DI OBATI DAN TIDAK
DI TERLANTARKAN

33. Pertumbuhan Balita dipantau
IntervensiLanjutTingkatKeluarga:
- Sinkronisasi data PISPK dengan data balita paripurna
- Intervensi keluarga dengan indicator balita dipantau
yang “T”
- Perlud iperhatikan bahwa pada tahun ini ada data
semua balita yang ditimbang yang harus diinput
diaplikasi simprolamas dan e- PPBGM setiap bulan
harus100%
- Data hasil timbang harus diinput disimprolamas.
Selain Februari d an Agustus, minimal 10% data balita
yang ditimbang yang harus dientri diaplikasi
simprolam asdane-PPBGM.
Tindak lanjut: mengkaji Kembali alas an balita tidak
ditimbang, dilak ukan kunjungan ulang/pendampingan
keluarga agar rutin tiap bul an memantau
pertumbuhan balitanya.
Tahun2020, Gorontalo merupakan lokus stunting dan
entri data hasil penimbangan diaplikasi simprolamas
dan e- PPBGM sudah harus 100% setiapbulan.
Intervensi Lanjut Tingkat
Komunitas:
POSYANDU
POS GIZI
KELAS IBU, WISUDA BALITA,
PSIA
Indikator :

34. T
AHAPPELAKSANAANINTERVENSI LANJUT:
Keluarga memiliki akses/menggunakan
jamban keluarga
Intervensi Lanjut Tingkat Keluarga :
- sinkronisasi data PISPK dengan data jamban
sehat/ data rumah babs terkait KK yang telah
diintervensi ataupun blm terintervensi oleh
petugas sanitasi/kesling
-
- PJ PIS-PK dan Petugas sanitasi melakukan
kroscek data yang telah terentry pada PIS-PK
dengan data KK By name by addres yang masih
BABS yang dimiliki oleh Petugas sanitasi
Intervensi LanjutT ingkat Komunitas:
- menggalakan pemicuan BABS pada
komunitas
)
-
Penggalangan CSR,Jamban kredit dan integrasi
program pembangunan jamban sehat dengan
DINAs LINGKUNGAN HIDUP(DLH)sebagai salah
satu upaya INTERVENSI PISPK
S

35. PELATIHAN PIS – PK
OLEH BKD TAHUN 2019
POTRET KEGIATAN
DAN TAHAPAN PELAKSANAAN PIS-PK

36. 1. PERSIAPAN
KEGIATAN SOSIALISASI

37. 2. PEMBENTUKAN TIM DI PUSKESMAS

38. 3. KEGIATAN PENDATAAN DAN INTERVENSI AWAL

41. KEMENTERIAN
KESEHATAN
REPUBLIK
INDONESIA
HARAPAN DAN PENUTUP
42

42. 43
1. Pendekatan keluarga dan gerakan masyarakat hidup
sehat mendukung pencapaian SPM bidang kesehatan
2. Melalui pendekatan keluarga integrasi program UKM
dan UKP menjadi lebih optimal
3. Pendekatan keluarga dilakukan :
– total coverage didasarkan pada real database
kesehatan seluruh keluarga di wilayah kerja
puskesmas
– 12 indikator terpilih mewakili 4 masalah kesehatan
prioritas yang akan ditanggulangi sampai tahun
2024
PENUTUP

43. SALAM SEHAT