SlideShare a Scribd company logo
1 of 25
Download to read offline
Direktorat Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak
Rapat Persiapan Workshop Penggunaan USG Obstetrik
Dasar Terbatas Dalam Pelayanan ANC Bagi Dokter
Puskesmas
Gelombang 1 Tahun 2023
KEMENTERIAN KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA
28 Juli 2023
2
TOPIK
▪ Permenkes 21/2021
▪ Gambaran Umum WS USG dalam pelayanan ANC
▪ Agenda Pelaksanaan
▪ Kelengkapan Administrasi
PERMENKES
21/2021
‘Penyelenggaraan
Pelayanan Kesehatan
Masa Sebelum Hamil,
Masa Hamil,
Persalinan, dan Masa
Sesudah Melahirkan,
Pelayanan Kontrasepsi,
dan Pelayanan
Kesehatan Seksual’
Pelayanan Kesehatan Masa Sebelum Hamil
setiap kegiatan dan/atau serangkaian kegiatan yang ditujukan pada
perempuan sejak saat remaja hingga saat sebelum hamil dalam rangka
menyiapkan perempuan menjadi hamil sehat.
Pelayanan Kesehatan Masa Hamil
setiap kegiatan dan/atau serangkaian kegiatan yang dilakukan sejak
terjadinya masa konsepsi hingga melahirkan.
Pelayanan Kesehatan Persalinan
setiap kegiatan dan/atau serangkaian kegiatan yang ditujukan pada ibu
sejak dimulainya persalinan hingga 6 (enam) jam sesudah melahirkan.
Pelayanan Kesehatan Masa Sesudah Melahirkan
setiap kegiatan dan/atau serangkaian kegiatan yang ditujukan pada ibu
selama masa nifas dan pelayanan yang mendukung bayi yang
dilahirkannya sampai berusia 2 (dua) tahun.
Pelayanan Kontrasepsi
serangkaian kegiatan terkait dengan pemberian obat, pemasangan atau
pencabutan alat kontrasepsi dan tindakan-tindakan lain dalam upaya
mencegah kehamilan.
Pelayanan Kesehatan Seksual
setiap kegiatan dan/atau serangkaian kegiatan yang ditujukan pada
kesehatan seksualitas.
'memenuhi hak setiap ibu hamil memperoleh
pelayanan kesehatan yang berkualitas sehingga
mampu menjalani kehamilan dengan sehat, bersalin
dengan selamat, dan melahirkan bayi yang sehat dan
berkualitas’
4
Pelayanan Kesehatan Masa Hamil dilakukan paling sedikit 6 (enam)
kali selama masa kehamilan meliputi:
a. 1 (satu) kali pada trimester pertama;
b. 2 (dua) kali pada trimester kedua; dan
c. 3 (tiga) kali pada trimester ketiga.
Pelayanan
Kesehatan
Masa Hamil dilakukan paling sedikit 2 (dua) kali oleh dokter umum pada:
K1 (mendeteksi factor risiko kehamilan, penyakit penyerta &
memutuskan ANC selanjutnya dilakukan di FKTP/FKTL)
K5 (mendeteksi penyulit persalinan & memutuskan tempat
persalinan dilakukan di FKTP/FKTL)
(+) pemeriksaan skrining obsteri dasar terbatas melalui USG
Persalinan dilakukan di Fasilitas Pelayanan Kesehatan,
dilakukan oleh tim paling sedikit 1 orang tenaga medis
dan 2 orang tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi
dan kewenangan.
5
Tim terdiri dari:
a. dokter, bidan dan perawat; atau
b.dokter dan 2 bidan
Pelayanan
Kesehatan
Persalinan
Dalam hal terdapat keterbatasan akses persalinan di
Fasyankes, persalinan tanpa komplikasi dapat dilakukan oleh
tim paling sedikit 2 orang tenaga Kesehatan
Dokter menilai apakah seorang ibu membutuhkan:
- Rujukan konsultasi/penatalaksanaan level spesialistik
- Rujukan transfer untuk penatalaksanaan di level lebih tinggi
- Rujukan emergensi segera ke level lebih tinggi
Pelayanan Kesehatan Masa Sesudah Melahirkan meliputi:
6
a. pelayanan kesehatan bagi ibu;
b. pelayanan kesehatan bagi bayi baru lahir; dan
c. pelayanan kesehatan bagi bayi dan anak.
Pelayanan
Kesehatan
Masa Sesudah
Melahirkan Berdasarkan hasil anamnesa, pemeriksaan fisik dan
pemerikasaan laboratorium/penunjang lainnya, dokter
menegakkan diagnosis kerja atau diagnosis banding
Pelayanan Kontrasepsi dilakukan dengan cara
yang dapat dipertanggungjawabkan dari segi
agama, norma budaya, etika, serta segi
Kesehatan, meliputi:
7
a.kegiatan prapelayanan kontrasepsi;
b.tindakan pemberian Pelayanan Kontrasepsi; dan
c.kegiatan pascapelayanan kontrasepsi.
Pelayanan
Kontrasepsi
Tindakan pemberian Pelayanan Kontrasepsi dilakukan oleh
tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi dan kewenangan
Dokter dapat melakukan pelayanan kontrasepsi metode AKDR,
Implan, Kontrasepsi Suntik, Pil, Kondom dan Konseling.
8
TOPIK
▪ Permenkes 21/2021
▪ Gambaran Umum WS USG dalam pelayanan ANC
▪ Agenda Pelaksanaan
▪ Kelengkapan Administrasi
PELAKSANAAN
Workshop dilaksanakan dalam 2 tahap :
1. Metode pembelajaran jarak jauh
(distance learning full online) yang
dilakukan dengan memanfaatkan
teknologi aplikasi video conference,
didahului dengan belajar mandiri.
2. Metode pembelajaran tatap muka /
klasikal melalui On the Job Training
(OJT) untuk mencapai kompetensi
teknis (skill).
TUJUAN PELAKSANAAN :
Meningkatkan kapasitas dokter dalam melakukan
pelayanan antenatal, deteksi dini faktorrisiko pada
kehamilan, termasuk penggunaan USG dasar
terbatas sesuai kompetensi & kewenangan dokter.
WORKSHOP PENGGUNAAN USG OBSTETRIK DASAR TERBATAS DALAM PELAYANAN
ANC BAGI DOKTER PUSKESMAS TAHUN 2023
Peran Observer
• Memfasilitasi pemilihan calon peserta,
calon mentor, ijin OJT di RS, dll
• Sebagai observer saat WS USG
berlangsung :
• Mengikuti seluruh sesi online.
• Mengikuti /memantau OJT di hari
pertama
• Mengevaluasi tindak lanjut peserta di
tempat kerja dalam rangka mendapatkan
sertifikat.
• Bersama dengan organisasi profesi
lain, memfasilitasi penguatan sistem
pelayanan rujukan maternal neonatal.
MENTOR KAB/KOTA
Dokter Sp.OG yang bekerja di 112 RSUD
Kab/Kota yang menjadi wahana praktik
klinik (OJT) dan berkomitmen
mendampingi dokter peserta WS USG
OBSERVER
• 1 orang PJ KIADinkes Kab/Kota
WORKSHOP PENGGUNAAN USG OBSTETRIK DASAR
TERBATAS DALAM PELAYANAN ANC BAGI DOKTER
PUSKESMAS TAHUN 2023
Pengajar
Peran Mentor Kab/Kota
• Mengikuti Sesi Online dan membimbing
Peserta OJT sesuai agenda
Dokter Puskesmas dari 112
Kab/Kota Lokus WS USG
Gelombang 1 Tahun 2023
Peran Peserta
• Mengikuti seluruh sesi
pembelajaran mandiri, sesi
online, sesi OJT dengan
kehadiran minimal 95%.
• Mengerjakan penugasan sesi
pembelajaran mandiri, pre-post
test, dan saat OJT.
• PB PDUI
• PP POGI
Peserta
11
TOPIK
▪ Permenkes 21/2021
▪ Gambaran Umum Pelatihan BL Dokter
▪ Agenda Pelaksanaan
▪ Kelengkapan Administrasi
112 Kab/Kota Lokus WS USG Gel.1 Tahun 2023
No. Provinsi Nama Kab/Kota
41 Lampung Kab. Lampung Tengah
42 Lampung Kab. Lampung Utara
43 Lampung Kab. Pringsewu
44 Lampung Kota Bandar Lampung
45 Kepulauan Riau Kab. Natuna
46 Kepulauan Riau Kab. Lingga
47 DKI Jakarta Kepulauan Seribu
48 DKI Jakarta Kota Jakarta Barat
49 Jawa Tengah Kab. Wonogiri
50 Jawa Tengah Kab. Tegal
51 D I Yogyakarta Kab. Sleman
52 Jawa Timur Kab. Pacitan
53 Jawa Timur Kab. Trenggalek
54 Jawa Timur Kab. Kediri
55 Jawa Timur Kab. Banyuwangi
56 Jawa Timur Kab. Pasuruan
57 Jawa Timur Kab. Mojokerto
58 Jawa Timur Kab. Nganjuk
59 Jawa Timur Kab. Madiun
60 Jawa Timur Kab. Bojonegoro
61 Jawa Timur Kab. Tuban
62 Jawa Timur Kab. Bangkalan
63 Banten Kota Cilegon
64 Banten Kota Serang
65 Jawa Barat Kab. Bogor
66 Jawa Barat Kab. Sukabumi
67 Jawa Barat Kab. Bandung
68 Jawa Barat Kab. Ciamis
69 Jawa Barat Kab. Kuningan
70 Jawa Barat Kab. Cirebon
71 Nusa Tenggara Barat Kab. Lombok Barat
72 Nusa Tenggara Barat Kab. Sumbawa
73 Nusa Tenggara Barat Kab. Bima
74 Nusa Tenggara Barat Kab. Sumbawa Barat
75 Nusa Tenggara Barat Kab. Lombok Utara
76 Kalimantan Barat Kab. Sambas
77 Kalimantan Barat Kab. Bengkayang
78 Kalimantan Barat Kab. Sanggau
79 Kalimantan Barat Kab. Ketapang
80 Kalimantan Barat Kab. Sekadau
No. Provinsi Nama Kab/Kota
1 Aceh Kab. Aceh Timur
2 Aceh Kab. Aceh Jaya
3 Aceh Kab. Bener Meriah
4 Sumatera Utara Kab. Nias
5 Sumatera Utara Kab. Mandailing Natal
6 Sumatera Utara Kab. Tapanuli Selatan
7 Sumatera Utara Kab. Tapanuli Tengah
8 Sumatera Utara Kab. Tapanuli Utara
9 Sumatera Utara Kab. Toba
10 Sumatera Utara Kab. Labuhanbatu
11 Sumatera Utara Kab. Asahan
12 Sumatera Utara Kab. Simalungun
13 Sumatera Utara Kab. Karo
14 Sumatera Utara Kab. Langkat
15 Sumatera Utara Kab. Nias Selatan
16 Sumatera Utara Kab. Humbang Hasundutan
17 Sumatera Utara Kab. Nias Barat
18 Sumatera Barat Kab. Kepulauan Mentawai
19 Sumatera Barat Kab. Pesisir Selatan
20 Sumatera Barat Kab. Solok
21 Sumatera Barat Kab. Agam
22 Sumatera Barat Kab. Lima Puluh Kota
23 Sumatera Barat Kab. Pasaman Barat
24 Sumatera Barat Kota Padang
25 Sumatera Barat Kota Payakumbuh
26 Riau Kab. Kuantan Singingi
27 Riau Kab. Indragiri Hulu
28 Riau Kab. Pelalawan
29 Riau Kab. Kampar
30 Jambi Kab. Kerinci
31 Jambi Kab. Merangin
32 Jambi Kab. Sarolangun
33 Jambi Kab. Tanjung Jabung Timur
34 Jambi Kab. Tebo
35 Sumatera Selatan Kab. Muara Enim
36 Sumatera Selatan Kab. Ogan Ilir
37 Lampung Kab. Lampung Barat
38 Lampung Kab. Tanggamus
39 Lampung Kab. Lampung Selatan
40 Lampung Kab. Lampung Timur
No. Provinsi Nama Kab/Kota
81 Kalimantan Barat Kab. Melawi
82 Kalimantan Barat Kab. Kubu Raya
83 Kalimantan Tengah Kab. Kapuas
84 Kalimantan Tengah Kab. Barito Selatan
85 Kalimantan Selatan Kab. Tanah Laut
86 Kalimantan Selatan Kab. Kotabaru
87 Kalimantan Selatan Kab. Tabalong
88 Kalimantan Selatan Kab. Tanah Bumbu
89 Kalimantan Selatan Kab. Balangan
90 Kalimantan Selatan Kota Banjarmasin
91 Sulawesi Tengah Kab. Banggai Kepulauan
92 Sulawesi Tengah Kab. Donggala
93 Sulawesi Tengah Kab. Parigi Moutong
94 Sulawesi Tengah Kab. Tojo Una Una
95 Sulawesi Tengah Kab. Morowali Utara
96 Sulawesi Tenggara Kab. Buton
97 Sulawesi Tenggara Kab. Bombana
98 Sulawesi Tenggara Kab. Buton Utara
99 Sulawesi Tenggara Kab. Konawe Utara
100 Maluku Kab. Maluku Tenggara Barat
101 Maluku Kab. Maluku Tenggara
102 Maluku Kab. Kepulauan Aru
103 Maluku Kab. Seram Bagian Timur
104 Maluku Kab. Maluku Barat Daya
105 Maluku Kab. Buru Selatan
106 Maluku Kota Tual
107 Papua Barat Kab. Teluk Bintuni
108 Papua Barat Kab. Manokwari
109 Papua Barat Daya Kab. Tambraw
110 Papua Selatan Kab. Boven Digoel
111 Papua Selatan Kab. Merauke
112 Papua Tengah Kab. Mimika
No Kegiatan Pihak Yang Terlibat Waktu Pelaksanaan (Tentatif)
1. Rapat Persiapan WS • Direktorat Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak
• PJ KIA / Observer Dinkes 112 Kab/Kota
28 Juli 2023
2. Workshop Sesi Online • Direktorat Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak
• Narsum Pusat: PP PDUI, PP POGI
• Peserta, Mentor SpOG dan Observer Dinkes
112 Kab/Kota
2 – 4 Agustus 2023
3. Workshop Sesi OJT • Direktorat Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak
• Peserta, Mentor SpOG dan Observer Dinkes
112 Kab/Kota
9 – 11 Agustus 2023
4. Monitoring dan evaluasi Pasca
Workshop
• Direktorat Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak
• Peserta, Mentor SpOG dan Observer Dinkes
112 Kab/Kota
Agustus 2023
Tahapan dan Waktu Pelaksanaan
Jadwal
Workshop Penggunaan USG Obstetri Dasar Terbatas dalam Pelayanan
ANC bagi Dokter Puskesmas Tahun 2023 Gelombang 1
2 – 4 Agustus 2023
WAKTU DURASI
(menit)
MATERI NARSUM
Hari Pertama : Rabu, 2 Agustus 2023
08.00 – 08.30 30 Persiapan setting zoom Panitia dan Peserta
08.30 – 08.40 10 Pre-test Peserta
08.40 – 08.50 10 Sambutan Ketua PP POGI Ketua PP POGI
08.50 – 09.00 10 Sambutan Ketua PP PDUI Ketua PP PDUI
09.00 – 09.30 30 Pembukaan dan Arahan
Plt. Direktur Gizi dan KIA
Plt. Direktur Gizi dan KIA
09.30 – 10.15 45 Fokus Asuhan Antenatal Terpadu dan Buku KIA revisi 2023 POGI
10.15 – 10.20 5 Rehat
10.20 – 11.05 45 Kompetensi Dokter Umum dalam Skrining Penyulit Medis Obstetri dan
Non-Obstetri dalam Kehamilan
POGI
11.05 – 11.35 30 Pengantar USG Obstetri Dasar Terbatas POGI
11.35 – 12.35 30 Etika Pemeriksaan USG Obstetri Dasar Terbatas dan Mediko Legal POGI
12.35 – 12.45 10 Penutupan Hari Pertama dan Pembagian Link Tugas dan Modul Panitia
Jadwal
Workshop Penggunaan USG Obstetri Dasar Terbatas dalam Pelayanan
ANC bagi Dokter Puskesmas Tahun 2023 Gelombang 1
2 – 4 Agustus 2023
Hari Kedua: Kamis, 3 Agustus 2023
08.00 – 08.30 30 Persiapan setting zoom Panitia dan Peserta
08.30 – 08.40 10 Wrap Up Hari pertama POGI
08.40 – 09.40 60 Fisika Dasar USG, Pengenalan Alat, dan Knobologi POGI
09.40 – 10.40 60 Biosafety dan Persiapan Pemeriksaan USG (Ruangan, Alat, Bahan,
Dokter, Pasien)
POGI
10.40 – 10.45 5 Rehat Seluruh Peserta
10.45 – 11.45 60 Teknik Pemeriksaan USG Obstetri Dasar Terbatas Trimester I POGI
11.45 – 11.50 10 Penutupan Hari Pertama Panitia
Jadwal
Workshop Penggunaan USG Obstetri Dasar Terbatas dalam Pelayanan
ANC bagi Dokter Puskesmas Tahun 2023 Gelombang 1
2 – 4 Agustus 2023
Hari Ketiga: Jumat, 4 Agustus 2023
08.00 – 08.30 30 Persiapan setting zoom Panitia dan Peserta
08.30 – 08.40 10 Wrap up hari Kedua POGI
08.40 – 09.40 60 Teknik Pemeriksaan USG Obstetri Dasar Terbatas Trimester III POGI
09.40 – 10.40 60 Pembuatan Resume Hasil Pemeriksaan USG Obstetri Dasar Terbatas
Terintegrasi Buku KIA 2023, Komunikasi, dan Rujukan
POGI
10.40 – 10.45 5 Rehat
10.45 – 11.45 60 Aplikasi Pemeriksaan USG Obstetri Dasar Terbatas Dengan Studi
Kasus (Integrasi Konsep ANC
Berkualitas)
POGI
11.45 – 12.00 15 Post test Peserta
12.00 – 12.15 15 Penjelasan sesi OJT Panitia
12.15 – 12.30 15 RTL dan Penutupan Panitia
Kegiatan yang Dilakukan → Pra-OJT
Persiapan Pra-OJT :
1. Koordinasi Dinkes Kab/Kota dengan RSUD/FKRTL terpilih (termasuk
bagian Diklat)
2. RSUD & Fasilitator SpOG memahami :
- Dipersiapkan min. 10 pasien Poliklinik Obstetri selama 3 hari, yang
terbagi menjadi:
1. Minimal 5 USG Obstetri Dasar Terbatas Tr. I → Pengisian
logbook & portofolio
2. Minimal 5 USG Obstetri Dasar Terbatas Tr. III → Pengisian
logbook & portofolio
- Peserta praktik lapangan di RSUD/FKRTL dibawah
bimbingan/supervisi SpOG
PENDAHULUAN
TUJUAN
PELATIHAN
SKEMA
PELATIHAN
PELAKSANAAN
OJT
PELAKSANAAN
OJT MINGGU I
JADWAL
Pelaksanaan OJT
1. Waktu : 9 – 11 Agustus 2023 / Tentatif pada
Bulan Agustus (dikoordinir Dinkes Kab/Kota)
2. Tempat : RSUD/FKRTL
3. Durasi : 3 jam/hari - 3 hari di RSUD/FKRTL
4. Unsur :
1. 1 Fasilitator SpOG
2. Dokter Peserta Pelatihan
3. 1 Observer (Perwakilan Dinkes Kab/Kota (hanya hari kesatu)
4. Manajemen RSUD/FKRTL
PENDAHULUAN
TUJUAN
PELATIHAN
SKEMA
PELATIHAN
PELAKSANAAN
OJT
PELAKSANAAN
OJT MINGGU I
JADWAL
Kegiatan OJT Hari 1
Diawali dengan Pembukaan OJT:
• Penjelasan Fasilitator SpOG kepada Direktur RSUD
mengenai OJT dan teknis pelaksanaan OJT :
• Target kompetensi yang akan diberikan: USG
Obstetri Dasar Terbatas Trimester I dan III
• Target logbook dan portofolio:
• 5 pasien ANC + USG Obstetri Dasar Terbatas Tr. I
• 5 pasien ANC + USG Obstetri Dasar Terbatas Tr. III
• Serah terima peserta dari Dinas Kesehatan Kab/Kota
kepada Direktur RSUD
PENDAHULUAN
TUJUAN
PELATIHAN
SKEMA
PELATIHAN
PELAKSANAAN
OJT
PELAKSANAAN
OJT MINGGU I
JADWAL
Kegiatan OJT Hari 1 - 3
1. Fasilitator mendemokan:
• Sebelum memeriksa pasien → cara menyalakan US,
setting USG dan knobology)
• Anamnesis dan PF pasien Tr. I dan III sesuai standar Buku
KIA Revisi 2020
• USG Obstetri Dasar Terbatas Trimester I dan III
2. Dengan bimbingan fasilitator SpOG :
• Peserta mengikuti dan mempraktikkan ANC sesuai
standar Buku KIA Revisi 2020
• Peserta melakukan skrining penyulit medis obstetri dan
non obstetri dalam kehamilan
• Peserta mengikuti dan mempraktikkan USG Obstetri
Dasar Terbatas Tr. I dan III
3. Semua kegiatan OJT didokumentasikan di dalam logbook dan
lembar portofolio dengan supervisi fasilitator SpOG
PENDAHULUAN
TUJUAN
PELATIHAN
SKEMA
PELATIHAN
PELAKSANAAN
OJT SESI I
PELAKSANAAN
OJT MINGGU I
JADWAL
Persyaratan Mendapatkan Sertifikat
• Mengisi link registrasi dengan lengkap
• Mengikuti sesi online 3x secara full
• Mengerjakan pretest dan posttest
• Mengerjakan soal pembelajaran mandiri
• Melakukan OJT di kab/kota masing-masing
• Mendapat niali OJT dari mentor Kab/kota
22
TOPIK
KELENGKAPAN ADMINISTRASI OJT
Kelengkapan Administrasi
▪ Peserta, Observer dan Mentor harap melengkapi:
▪ Surat Tugas
▪ Daftar Hadir (Terlampir)
▪ Tanda Terima Honorarium Mentor (Terlampir)
▪ Tanda Terima Transport Lokal (Terlampir). Untuk
Observer setiap sesi OJT hanya mendapatkan 1 Kali
Transport lokal PP,
23
TOPIK
KELENGKAPAN ADMINISTRASI OJT
▪ Untuk peserta yang memerlukan jarak tempuh
melebihi waktu kurang lebih 6 jam PP / jarak
tempuh sulit/akses transportasi sulit serta
membutuhkan penginapan, harap melengkapi:
▪ Surat Tugas
▪ Daftar Hadir (Terlampir)
▪ Bukti Transport bagi peserta Jauh bersifat atcost
dengan pagu maksimal 1.500.000 PP/org dibuktikan
dengan berupa: tiket, bill bensin, biaya taksi, tiket
speedboat, dsb.
▪ Bukti Penginapan (dengan pagu maksimal
600.000/per orang/per malam selama 3 malam
dalam setiap sesi OJT)
▪ Melengkapi SPJ Peserta (Terlampir)
24
TOPIK
KELENGKAPAN ADMINISTRASI OJT
▪ Untuk Biaya Praktek Klinik RS (BMHP)harap
melengkapi:
▪ Biaya Praktik Klinik dibuktikan dengan Kwitansi
berstemper RS dengan melampirkan Peraturan
RS/Peraturan Daerah/Surat Edaran RS terkait Biaya
Praktik Klinik di RS. (khusus yang praktik
lapangangan di RS)
▪ Pagu maksimal untuk Biaya Praktek Klinik : Rp.
1.000.000,-
▪ ATK/Penggandaan dibuktikan dengan nota dr
tempat Fotocopy ber stempel sebesar Rp.250.000
▪ Konsumsi praktik lapangan dibuktikan dengan nota
pembelian snack/makan ber stempel sebesar 10 org
x 3 kl x Rp.60.000 = Rp. 1.800.000
25

More Related Content

Similar to (V1) Rapat Persiapan WS USG 2023.pdf

files33989Fact program prom - Posyandu.pptx
files33989Fact program prom - Posyandu.pptxfiles33989Fact program prom - Posyandu.pptx
files33989Fact program prom - Posyandu.pptxpuskesmasciapus1
 
PPT PAPARAN BLUD PKM SITOPENG.ppt
PPT PAPARAN BLUD PKM SITOPENG.pptPPT PAPARAN BLUD PKM SITOPENG.ppt
PPT PAPARAN BLUD PKM SITOPENG.pptAepSaepuloh29
 
SG Obstetri Dasar Terbatas dalam Pelayanan ANC Dokter Puskesmas.pdf
SG Obstetri Dasar Terbatas dalam Pelayanan ANC Dokter Puskesmas.pdfSG Obstetri Dasar Terbatas dalam Pelayanan ANC Dokter Puskesmas.pdf
SG Obstetri Dasar Terbatas dalam Pelayanan ANC Dokter Puskesmas.pdfRudiNardoyo
 
01. Latihan Analisis Data.pptx
01. Latihan Analisis Data.pptx01. Latihan Analisis Data.pptx
01. Latihan Analisis Data.pptxUpi_raharjo
 
files33989Fact program prom - Posyandu.pdf
files33989Fact program prom - Posyandu.pdffiles33989Fact program prom - Posyandu.pdf
files33989Fact program prom - Posyandu.pdfErnaYanti21
 
EVALUASI PROGRAM KIA PUSKESMAS BATUJAYA PERIODE JANUARI S/D DESEMBER TH 2014
EVALUASI PROGRAM KIAPUSKESMAS BATUJAYAPERIODE JANUARI S/D DESEMBER TH 2014 EVALUASI PROGRAM KIAPUSKESMAS BATUJAYAPERIODE JANUARI S/D DESEMBER TH 2014
EVALUASI PROGRAM KIA PUSKESMAS BATUJAYA PERIODE JANUARI S/D DESEMBER TH 2014 Dokter Tekno
 
IMPLEMENTASI BPJS KESEHATAN DALAM PENYELENGGARAAN PROGRAM JAMINAN KESEHATAN N...
IMPLEMENTASI BPJS KESEHATAN DALAM PENYELENGGARAAN PROGRAM JAMINAN KESEHATAN N...IMPLEMENTASI BPJS KESEHATAN DALAM PENYELENGGARAAN PROGRAM JAMINAN KESEHATAN N...
IMPLEMENTASI BPJS KESEHATAN DALAM PENYELENGGARAAN PROGRAM JAMINAN KESEHATAN N...Cut Ampon Lambiheue
 
varwwwhtmldinkescommonupload1c1457dc8b2b41a87667705f9a2c6d31_Ka. Bid. Yankes ...
varwwwhtmldinkescommonupload1c1457dc8b2b41a87667705f9a2c6d31_Ka. Bid. Yankes ...varwwwhtmldinkescommonupload1c1457dc8b2b41a87667705f9a2c6d31_Ka. Bid. Yankes ...
varwwwhtmldinkescommonupload1c1457dc8b2b41a87667705f9a2c6d31_Ka. Bid. Yankes ...ASWIN206831
 
linsek tw 3 th 2022.pptx
linsek tw 3 th 2022.pptxlinsek tw 3 th 2022.pptx
linsek tw 3 th 2022.pptxJumaidinFarmasi
 
Manajemen Pelayanan Kebidanan.pptx
Manajemen Pelayanan Kebidanan.pptxManajemen Pelayanan Kebidanan.pptx
Manajemen Pelayanan Kebidanan.pptxBAGRENRESMURA
 
Mekanisme Pendampingan TPK_Workshop Regional Jawa Bali (3).pdf
Mekanisme Pendampingan TPK_Workshop Regional Jawa Bali (3).pdfMekanisme Pendampingan TPK_Workshop Regional Jawa Bali (3).pdf
Mekanisme Pendampingan TPK_Workshop Regional Jawa Bali (3).pdfarsipbkr
 
anestesi bedah urologi.pptx
anestesi bedah urologi.pptxanestesi bedah urologi.pptx
anestesi bedah urologi.pptxSYANKAR
 
Tugumuda 140923.pptx
Tugumuda 140923.pptxTugumuda 140923.pptx
Tugumuda 140923.pptxAdelyaSaputra
 
Situasi ispa tw 2 2014
Situasi ispa tw 2 2014Situasi ispa tw 2 2014
Situasi ispa tw 2 2014agus raharjo
 
AKREDITASI PROFIL KLINIK SETIA HUSADA.pptx
AKREDITASI PROFIL KLINIK SETIA HUSADA.pptxAKREDITASI PROFIL KLINIK SETIA HUSADA.pptx
AKREDITASI PROFIL KLINIK SETIA HUSADA.pptxSetiyoRiyatnodr
 
#PPT Kebijakan dan Indikator (dan hasil RTL).pptx
#PPT Kebijakan dan Indikator (dan hasil RTL).pptx#PPT Kebijakan dan Indikator (dan hasil RTL).pptx
#PPT Kebijakan dan Indikator (dan hasil RTL).pptxrosintauli1
 
evaluasi dan rencana tindak lanjut
evaluasi dan rencana tindak lanjutevaluasi dan rencana tindak lanjut
evaluasi dan rencana tindak lanjutpjj_kemenkes
 
Paparan anc terpadu final edit
Paparan anc terpadu final editPaparan anc terpadu final edit
Paparan anc terpadu final editDokter Tekno
 

Similar to (V1) Rapat Persiapan WS USG 2023.pdf (20)

files33989Fact program prom - Posyandu.pptx
files33989Fact program prom - Posyandu.pptxfiles33989Fact program prom - Posyandu.pptx
files33989Fact program prom - Posyandu.pptx
 
PPT PAPARAN BLUD PKM SITOPENG.ppt
PPT PAPARAN BLUD PKM SITOPENG.pptPPT PAPARAN BLUD PKM SITOPENG.ppt
PPT PAPARAN BLUD PKM SITOPENG.ppt
 
SG Obstetri Dasar Terbatas dalam Pelayanan ANC Dokter Puskesmas.pdf
SG Obstetri Dasar Terbatas dalam Pelayanan ANC Dokter Puskesmas.pdfSG Obstetri Dasar Terbatas dalam Pelayanan ANC Dokter Puskesmas.pdf
SG Obstetri Dasar Terbatas dalam Pelayanan ANC Dokter Puskesmas.pdf
 
01. Latihan Analisis Data.pptx
01. Latihan Analisis Data.pptx01. Latihan Analisis Data.pptx
01. Latihan Analisis Data.pptx
 
files33989Fact program prom - Posyandu.pdf
files33989Fact program prom - Posyandu.pdffiles33989Fact program prom - Posyandu.pdf
files33989Fact program prom - Posyandu.pdf
 
EVALUASI PROGRAM KIA PUSKESMAS BATUJAYA PERIODE JANUARI S/D DESEMBER TH 2014
EVALUASI PROGRAM KIAPUSKESMAS BATUJAYAPERIODE JANUARI S/D DESEMBER TH 2014 EVALUASI PROGRAM KIAPUSKESMAS BATUJAYAPERIODE JANUARI S/D DESEMBER TH 2014
EVALUASI PROGRAM KIA PUSKESMAS BATUJAYA PERIODE JANUARI S/D DESEMBER TH 2014
 
IMPLEMENTASI BPJS KESEHATAN DALAM PENYELENGGARAAN PROGRAM JAMINAN KESEHATAN N...
IMPLEMENTASI BPJS KESEHATAN DALAM PENYELENGGARAAN PROGRAM JAMINAN KESEHATAN N...IMPLEMENTASI BPJS KESEHATAN DALAM PENYELENGGARAAN PROGRAM JAMINAN KESEHATAN N...
IMPLEMENTASI BPJS KESEHATAN DALAM PENYELENGGARAAN PROGRAM JAMINAN KESEHATAN N...
 
varwwwhtmldinkescommonupload1c1457dc8b2b41a87667705f9a2c6d31_Ka. Bid. Yankes ...
varwwwhtmldinkescommonupload1c1457dc8b2b41a87667705f9a2c6d31_Ka. Bid. Yankes ...varwwwhtmldinkescommonupload1c1457dc8b2b41a87667705f9a2c6d31_Ka. Bid. Yankes ...
varwwwhtmldinkescommonupload1c1457dc8b2b41a87667705f9a2c6d31_Ka. Bid. Yankes ...
 
linsek tw 3 th 2022.pptx
linsek tw 3 th 2022.pptxlinsek tw 3 th 2022.pptx
linsek tw 3 th 2022.pptx
 
Manajemen Pelayanan Kebidanan.pptx
Manajemen Pelayanan Kebidanan.pptxManajemen Pelayanan Kebidanan.pptx
Manajemen Pelayanan Kebidanan.pptx
 
Mekanisme Pendampingan TPK_Workshop Regional Jawa Bali (3).pdf
Mekanisme Pendampingan TPK_Workshop Regional Jawa Bali (3).pdfMekanisme Pendampingan TPK_Workshop Regional Jawa Bali (3).pdf
Mekanisme Pendampingan TPK_Workshop Regional Jawa Bali (3).pdf
 
anestesi bedah urologi.pptx
anestesi bedah urologi.pptxanestesi bedah urologi.pptx
anestesi bedah urologi.pptx
 
Komisi 4 2
Komisi 4 2Komisi 4 2
Komisi 4 2
 
Tugumuda 140923.pptx
Tugumuda 140923.pptxTugumuda 140923.pptx
Tugumuda 140923.pptx
 
Situasi ispa tw 2 2014
Situasi ispa tw 2 2014Situasi ispa tw 2 2014
Situasi ispa tw 2 2014
 
AKREDITASI PROFIL KLINIK SETIA HUSADA.pptx
AKREDITASI PROFIL KLINIK SETIA HUSADA.pptxAKREDITASI PROFIL KLINIK SETIA HUSADA.pptx
AKREDITASI PROFIL KLINIK SETIA HUSADA.pptx
 
Mediakom37
Mediakom37Mediakom37
Mediakom37
 
#PPT Kebijakan dan Indikator (dan hasil RTL).pptx
#PPT Kebijakan dan Indikator (dan hasil RTL).pptx#PPT Kebijakan dan Indikator (dan hasil RTL).pptx
#PPT Kebijakan dan Indikator (dan hasil RTL).pptx
 
evaluasi dan rencana tindak lanjut
evaluasi dan rencana tindak lanjutevaluasi dan rencana tindak lanjut
evaluasi dan rencana tindak lanjut
 
Paparan anc terpadu final edit
Paparan anc terpadu final editPaparan anc terpadu final edit
Paparan anc terpadu final edit
 

Recently uploaded

ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptxALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptxmarodotodo
 
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptx
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptxPersiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptx
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptxunityfarmasis
 
PPT sidang MAJU PROPOSAL 3 OKTOBER 2022.pptx
PPT sidang MAJU PROPOSAL 3 OKTOBER 2022.pptxPPT sidang MAJU PROPOSAL 3 OKTOBER 2022.pptx
PPT sidang MAJU PROPOSAL 3 OKTOBER 2022.pptxputripermatasarilubi
 
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Codajongshopp
 
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docxMODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docxsiampurnomo90
 
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.pptTrifenaFebriantisitu
 
INFORMED CONSENT (persetujuan tindakan medis oleh pasien).ppt
INFORMED CONSENT (persetujuan tindakan medis oleh pasien).pptINFORMED CONSENT (persetujuan tindakan medis oleh pasien).ppt
INFORMED CONSENT (persetujuan tindakan medis oleh pasien).pptab368
 
DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA SANGAT PENTING.pdf
DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA SANGAT PENTING.pdfDETEKSI DINI KANKER PAYUDARA SANGAT PENTING.pdf
DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA SANGAT PENTING.pdfBekti5
 
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptxPENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptxandibtv
 
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024Zakiah dr
 
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptxKONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptxmade406432
 
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptxMETODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptxika291990
 

Recently uploaded (12)

ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptxALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
 
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptx
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptxPersiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptx
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptx
 
PPT sidang MAJU PROPOSAL 3 OKTOBER 2022.pptx
PPT sidang MAJU PROPOSAL 3 OKTOBER 2022.pptxPPT sidang MAJU PROPOSAL 3 OKTOBER 2022.pptx
PPT sidang MAJU PROPOSAL 3 OKTOBER 2022.pptx
 
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
 
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docxMODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
 
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt
 
INFORMED CONSENT (persetujuan tindakan medis oleh pasien).ppt
INFORMED CONSENT (persetujuan tindakan medis oleh pasien).pptINFORMED CONSENT (persetujuan tindakan medis oleh pasien).ppt
INFORMED CONSENT (persetujuan tindakan medis oleh pasien).ppt
 
DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA SANGAT PENTING.pdf
DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA SANGAT PENTING.pdfDETEKSI DINI KANKER PAYUDARA SANGAT PENTING.pdf
DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA SANGAT PENTING.pdf
 
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptxPENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
 
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
 
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptxKONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
 
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptxMETODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
 

(V1) Rapat Persiapan WS USG 2023.pdf

  • 1. Direktorat Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak Rapat Persiapan Workshop Penggunaan USG Obstetrik Dasar Terbatas Dalam Pelayanan ANC Bagi Dokter Puskesmas Gelombang 1 Tahun 2023 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 28 Juli 2023
  • 2. 2 TOPIK ▪ Permenkes 21/2021 ▪ Gambaran Umum WS USG dalam pelayanan ANC ▪ Agenda Pelaksanaan ▪ Kelengkapan Administrasi
  • 3. PERMENKES 21/2021 ‘Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan Masa Sebelum Hamil, Masa Hamil, Persalinan, dan Masa Sesudah Melahirkan, Pelayanan Kontrasepsi, dan Pelayanan Kesehatan Seksual’ Pelayanan Kesehatan Masa Sebelum Hamil setiap kegiatan dan/atau serangkaian kegiatan yang ditujukan pada perempuan sejak saat remaja hingga saat sebelum hamil dalam rangka menyiapkan perempuan menjadi hamil sehat. Pelayanan Kesehatan Masa Hamil setiap kegiatan dan/atau serangkaian kegiatan yang dilakukan sejak terjadinya masa konsepsi hingga melahirkan. Pelayanan Kesehatan Persalinan setiap kegiatan dan/atau serangkaian kegiatan yang ditujukan pada ibu sejak dimulainya persalinan hingga 6 (enam) jam sesudah melahirkan. Pelayanan Kesehatan Masa Sesudah Melahirkan setiap kegiatan dan/atau serangkaian kegiatan yang ditujukan pada ibu selama masa nifas dan pelayanan yang mendukung bayi yang dilahirkannya sampai berusia 2 (dua) tahun. Pelayanan Kontrasepsi serangkaian kegiatan terkait dengan pemberian obat, pemasangan atau pencabutan alat kontrasepsi dan tindakan-tindakan lain dalam upaya mencegah kehamilan. Pelayanan Kesehatan Seksual setiap kegiatan dan/atau serangkaian kegiatan yang ditujukan pada kesehatan seksualitas.
  • 4. 'memenuhi hak setiap ibu hamil memperoleh pelayanan kesehatan yang berkualitas sehingga mampu menjalani kehamilan dengan sehat, bersalin dengan selamat, dan melahirkan bayi yang sehat dan berkualitas’ 4 Pelayanan Kesehatan Masa Hamil dilakukan paling sedikit 6 (enam) kali selama masa kehamilan meliputi: a. 1 (satu) kali pada trimester pertama; b. 2 (dua) kali pada trimester kedua; dan c. 3 (tiga) kali pada trimester ketiga. Pelayanan Kesehatan Masa Hamil dilakukan paling sedikit 2 (dua) kali oleh dokter umum pada: K1 (mendeteksi factor risiko kehamilan, penyakit penyerta & memutuskan ANC selanjutnya dilakukan di FKTP/FKTL) K5 (mendeteksi penyulit persalinan & memutuskan tempat persalinan dilakukan di FKTP/FKTL) (+) pemeriksaan skrining obsteri dasar terbatas melalui USG
  • 5. Persalinan dilakukan di Fasilitas Pelayanan Kesehatan, dilakukan oleh tim paling sedikit 1 orang tenaga medis dan 2 orang tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi dan kewenangan. 5 Tim terdiri dari: a. dokter, bidan dan perawat; atau b.dokter dan 2 bidan Pelayanan Kesehatan Persalinan Dalam hal terdapat keterbatasan akses persalinan di Fasyankes, persalinan tanpa komplikasi dapat dilakukan oleh tim paling sedikit 2 orang tenaga Kesehatan Dokter menilai apakah seorang ibu membutuhkan: - Rujukan konsultasi/penatalaksanaan level spesialistik - Rujukan transfer untuk penatalaksanaan di level lebih tinggi - Rujukan emergensi segera ke level lebih tinggi
  • 6. Pelayanan Kesehatan Masa Sesudah Melahirkan meliputi: 6 a. pelayanan kesehatan bagi ibu; b. pelayanan kesehatan bagi bayi baru lahir; dan c. pelayanan kesehatan bagi bayi dan anak. Pelayanan Kesehatan Masa Sesudah Melahirkan Berdasarkan hasil anamnesa, pemeriksaan fisik dan pemerikasaan laboratorium/penunjang lainnya, dokter menegakkan diagnosis kerja atau diagnosis banding
  • 7. Pelayanan Kontrasepsi dilakukan dengan cara yang dapat dipertanggungjawabkan dari segi agama, norma budaya, etika, serta segi Kesehatan, meliputi: 7 a.kegiatan prapelayanan kontrasepsi; b.tindakan pemberian Pelayanan Kontrasepsi; dan c.kegiatan pascapelayanan kontrasepsi. Pelayanan Kontrasepsi Tindakan pemberian Pelayanan Kontrasepsi dilakukan oleh tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi dan kewenangan Dokter dapat melakukan pelayanan kontrasepsi metode AKDR, Implan, Kontrasepsi Suntik, Pil, Kondom dan Konseling.
  • 8. 8 TOPIK ▪ Permenkes 21/2021 ▪ Gambaran Umum WS USG dalam pelayanan ANC ▪ Agenda Pelaksanaan ▪ Kelengkapan Administrasi
  • 9. PELAKSANAAN Workshop dilaksanakan dalam 2 tahap : 1. Metode pembelajaran jarak jauh (distance learning full online) yang dilakukan dengan memanfaatkan teknologi aplikasi video conference, didahului dengan belajar mandiri. 2. Metode pembelajaran tatap muka / klasikal melalui On the Job Training (OJT) untuk mencapai kompetensi teknis (skill). TUJUAN PELAKSANAAN : Meningkatkan kapasitas dokter dalam melakukan pelayanan antenatal, deteksi dini faktorrisiko pada kehamilan, termasuk penggunaan USG dasar terbatas sesuai kompetensi & kewenangan dokter. WORKSHOP PENGGUNAAN USG OBSTETRIK DASAR TERBATAS DALAM PELAYANAN ANC BAGI DOKTER PUSKESMAS TAHUN 2023
  • 10. Peran Observer • Memfasilitasi pemilihan calon peserta, calon mentor, ijin OJT di RS, dll • Sebagai observer saat WS USG berlangsung : • Mengikuti seluruh sesi online. • Mengikuti /memantau OJT di hari pertama • Mengevaluasi tindak lanjut peserta di tempat kerja dalam rangka mendapatkan sertifikat. • Bersama dengan organisasi profesi lain, memfasilitasi penguatan sistem pelayanan rujukan maternal neonatal. MENTOR KAB/KOTA Dokter Sp.OG yang bekerja di 112 RSUD Kab/Kota yang menjadi wahana praktik klinik (OJT) dan berkomitmen mendampingi dokter peserta WS USG OBSERVER • 1 orang PJ KIADinkes Kab/Kota WORKSHOP PENGGUNAAN USG OBSTETRIK DASAR TERBATAS DALAM PELAYANAN ANC BAGI DOKTER PUSKESMAS TAHUN 2023 Pengajar Peran Mentor Kab/Kota • Mengikuti Sesi Online dan membimbing Peserta OJT sesuai agenda Dokter Puskesmas dari 112 Kab/Kota Lokus WS USG Gelombang 1 Tahun 2023 Peran Peserta • Mengikuti seluruh sesi pembelajaran mandiri, sesi online, sesi OJT dengan kehadiran minimal 95%. • Mengerjakan penugasan sesi pembelajaran mandiri, pre-post test, dan saat OJT. • PB PDUI • PP POGI Peserta
  • 11. 11 TOPIK ▪ Permenkes 21/2021 ▪ Gambaran Umum Pelatihan BL Dokter ▪ Agenda Pelaksanaan ▪ Kelengkapan Administrasi
  • 12. 112 Kab/Kota Lokus WS USG Gel.1 Tahun 2023 No. Provinsi Nama Kab/Kota 41 Lampung Kab. Lampung Tengah 42 Lampung Kab. Lampung Utara 43 Lampung Kab. Pringsewu 44 Lampung Kota Bandar Lampung 45 Kepulauan Riau Kab. Natuna 46 Kepulauan Riau Kab. Lingga 47 DKI Jakarta Kepulauan Seribu 48 DKI Jakarta Kota Jakarta Barat 49 Jawa Tengah Kab. Wonogiri 50 Jawa Tengah Kab. Tegal 51 D I Yogyakarta Kab. Sleman 52 Jawa Timur Kab. Pacitan 53 Jawa Timur Kab. Trenggalek 54 Jawa Timur Kab. Kediri 55 Jawa Timur Kab. Banyuwangi 56 Jawa Timur Kab. Pasuruan 57 Jawa Timur Kab. Mojokerto 58 Jawa Timur Kab. Nganjuk 59 Jawa Timur Kab. Madiun 60 Jawa Timur Kab. Bojonegoro 61 Jawa Timur Kab. Tuban 62 Jawa Timur Kab. Bangkalan 63 Banten Kota Cilegon 64 Banten Kota Serang 65 Jawa Barat Kab. Bogor 66 Jawa Barat Kab. Sukabumi 67 Jawa Barat Kab. Bandung 68 Jawa Barat Kab. Ciamis 69 Jawa Barat Kab. Kuningan 70 Jawa Barat Kab. Cirebon 71 Nusa Tenggara Barat Kab. Lombok Barat 72 Nusa Tenggara Barat Kab. Sumbawa 73 Nusa Tenggara Barat Kab. Bima 74 Nusa Tenggara Barat Kab. Sumbawa Barat 75 Nusa Tenggara Barat Kab. Lombok Utara 76 Kalimantan Barat Kab. Sambas 77 Kalimantan Barat Kab. Bengkayang 78 Kalimantan Barat Kab. Sanggau 79 Kalimantan Barat Kab. Ketapang 80 Kalimantan Barat Kab. Sekadau No. Provinsi Nama Kab/Kota 1 Aceh Kab. Aceh Timur 2 Aceh Kab. Aceh Jaya 3 Aceh Kab. Bener Meriah 4 Sumatera Utara Kab. Nias 5 Sumatera Utara Kab. Mandailing Natal 6 Sumatera Utara Kab. Tapanuli Selatan 7 Sumatera Utara Kab. Tapanuli Tengah 8 Sumatera Utara Kab. Tapanuli Utara 9 Sumatera Utara Kab. Toba 10 Sumatera Utara Kab. Labuhanbatu 11 Sumatera Utara Kab. Asahan 12 Sumatera Utara Kab. Simalungun 13 Sumatera Utara Kab. Karo 14 Sumatera Utara Kab. Langkat 15 Sumatera Utara Kab. Nias Selatan 16 Sumatera Utara Kab. Humbang Hasundutan 17 Sumatera Utara Kab. Nias Barat 18 Sumatera Barat Kab. Kepulauan Mentawai 19 Sumatera Barat Kab. Pesisir Selatan 20 Sumatera Barat Kab. Solok 21 Sumatera Barat Kab. Agam 22 Sumatera Barat Kab. Lima Puluh Kota 23 Sumatera Barat Kab. Pasaman Barat 24 Sumatera Barat Kota Padang 25 Sumatera Barat Kota Payakumbuh 26 Riau Kab. Kuantan Singingi 27 Riau Kab. Indragiri Hulu 28 Riau Kab. Pelalawan 29 Riau Kab. Kampar 30 Jambi Kab. Kerinci 31 Jambi Kab. Merangin 32 Jambi Kab. Sarolangun 33 Jambi Kab. Tanjung Jabung Timur 34 Jambi Kab. Tebo 35 Sumatera Selatan Kab. Muara Enim 36 Sumatera Selatan Kab. Ogan Ilir 37 Lampung Kab. Lampung Barat 38 Lampung Kab. Tanggamus 39 Lampung Kab. Lampung Selatan 40 Lampung Kab. Lampung Timur No. Provinsi Nama Kab/Kota 81 Kalimantan Barat Kab. Melawi 82 Kalimantan Barat Kab. Kubu Raya 83 Kalimantan Tengah Kab. Kapuas 84 Kalimantan Tengah Kab. Barito Selatan 85 Kalimantan Selatan Kab. Tanah Laut 86 Kalimantan Selatan Kab. Kotabaru 87 Kalimantan Selatan Kab. Tabalong 88 Kalimantan Selatan Kab. Tanah Bumbu 89 Kalimantan Selatan Kab. Balangan 90 Kalimantan Selatan Kota Banjarmasin 91 Sulawesi Tengah Kab. Banggai Kepulauan 92 Sulawesi Tengah Kab. Donggala 93 Sulawesi Tengah Kab. Parigi Moutong 94 Sulawesi Tengah Kab. Tojo Una Una 95 Sulawesi Tengah Kab. Morowali Utara 96 Sulawesi Tenggara Kab. Buton 97 Sulawesi Tenggara Kab. Bombana 98 Sulawesi Tenggara Kab. Buton Utara 99 Sulawesi Tenggara Kab. Konawe Utara 100 Maluku Kab. Maluku Tenggara Barat 101 Maluku Kab. Maluku Tenggara 102 Maluku Kab. Kepulauan Aru 103 Maluku Kab. Seram Bagian Timur 104 Maluku Kab. Maluku Barat Daya 105 Maluku Kab. Buru Selatan 106 Maluku Kota Tual 107 Papua Barat Kab. Teluk Bintuni 108 Papua Barat Kab. Manokwari 109 Papua Barat Daya Kab. Tambraw 110 Papua Selatan Kab. Boven Digoel 111 Papua Selatan Kab. Merauke 112 Papua Tengah Kab. Mimika
  • 13. No Kegiatan Pihak Yang Terlibat Waktu Pelaksanaan (Tentatif) 1. Rapat Persiapan WS • Direktorat Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak • PJ KIA / Observer Dinkes 112 Kab/Kota 28 Juli 2023 2. Workshop Sesi Online • Direktorat Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak • Narsum Pusat: PP PDUI, PP POGI • Peserta, Mentor SpOG dan Observer Dinkes 112 Kab/Kota 2 – 4 Agustus 2023 3. Workshop Sesi OJT • Direktorat Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak • Peserta, Mentor SpOG dan Observer Dinkes 112 Kab/Kota 9 – 11 Agustus 2023 4. Monitoring dan evaluasi Pasca Workshop • Direktorat Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak • Peserta, Mentor SpOG dan Observer Dinkes 112 Kab/Kota Agustus 2023 Tahapan dan Waktu Pelaksanaan
  • 14. Jadwal Workshop Penggunaan USG Obstetri Dasar Terbatas dalam Pelayanan ANC bagi Dokter Puskesmas Tahun 2023 Gelombang 1 2 – 4 Agustus 2023 WAKTU DURASI (menit) MATERI NARSUM Hari Pertama : Rabu, 2 Agustus 2023 08.00 – 08.30 30 Persiapan setting zoom Panitia dan Peserta 08.30 – 08.40 10 Pre-test Peserta 08.40 – 08.50 10 Sambutan Ketua PP POGI Ketua PP POGI 08.50 – 09.00 10 Sambutan Ketua PP PDUI Ketua PP PDUI 09.00 – 09.30 30 Pembukaan dan Arahan Plt. Direktur Gizi dan KIA Plt. Direktur Gizi dan KIA 09.30 – 10.15 45 Fokus Asuhan Antenatal Terpadu dan Buku KIA revisi 2023 POGI 10.15 – 10.20 5 Rehat 10.20 – 11.05 45 Kompetensi Dokter Umum dalam Skrining Penyulit Medis Obstetri dan Non-Obstetri dalam Kehamilan POGI 11.05 – 11.35 30 Pengantar USG Obstetri Dasar Terbatas POGI 11.35 – 12.35 30 Etika Pemeriksaan USG Obstetri Dasar Terbatas dan Mediko Legal POGI 12.35 – 12.45 10 Penutupan Hari Pertama dan Pembagian Link Tugas dan Modul Panitia
  • 15. Jadwal Workshop Penggunaan USG Obstetri Dasar Terbatas dalam Pelayanan ANC bagi Dokter Puskesmas Tahun 2023 Gelombang 1 2 – 4 Agustus 2023 Hari Kedua: Kamis, 3 Agustus 2023 08.00 – 08.30 30 Persiapan setting zoom Panitia dan Peserta 08.30 – 08.40 10 Wrap Up Hari pertama POGI 08.40 – 09.40 60 Fisika Dasar USG, Pengenalan Alat, dan Knobologi POGI 09.40 – 10.40 60 Biosafety dan Persiapan Pemeriksaan USG (Ruangan, Alat, Bahan, Dokter, Pasien) POGI 10.40 – 10.45 5 Rehat Seluruh Peserta 10.45 – 11.45 60 Teknik Pemeriksaan USG Obstetri Dasar Terbatas Trimester I POGI 11.45 – 11.50 10 Penutupan Hari Pertama Panitia
  • 16. Jadwal Workshop Penggunaan USG Obstetri Dasar Terbatas dalam Pelayanan ANC bagi Dokter Puskesmas Tahun 2023 Gelombang 1 2 – 4 Agustus 2023 Hari Ketiga: Jumat, 4 Agustus 2023 08.00 – 08.30 30 Persiapan setting zoom Panitia dan Peserta 08.30 – 08.40 10 Wrap up hari Kedua POGI 08.40 – 09.40 60 Teknik Pemeriksaan USG Obstetri Dasar Terbatas Trimester III POGI 09.40 – 10.40 60 Pembuatan Resume Hasil Pemeriksaan USG Obstetri Dasar Terbatas Terintegrasi Buku KIA 2023, Komunikasi, dan Rujukan POGI 10.40 – 10.45 5 Rehat 10.45 – 11.45 60 Aplikasi Pemeriksaan USG Obstetri Dasar Terbatas Dengan Studi Kasus (Integrasi Konsep ANC Berkualitas) POGI 11.45 – 12.00 15 Post test Peserta 12.00 – 12.15 15 Penjelasan sesi OJT Panitia 12.15 – 12.30 15 RTL dan Penutupan Panitia
  • 17. Kegiatan yang Dilakukan → Pra-OJT Persiapan Pra-OJT : 1. Koordinasi Dinkes Kab/Kota dengan RSUD/FKRTL terpilih (termasuk bagian Diklat) 2. RSUD & Fasilitator SpOG memahami : - Dipersiapkan min. 10 pasien Poliklinik Obstetri selama 3 hari, yang terbagi menjadi: 1. Minimal 5 USG Obstetri Dasar Terbatas Tr. I → Pengisian logbook & portofolio 2. Minimal 5 USG Obstetri Dasar Terbatas Tr. III → Pengisian logbook & portofolio - Peserta praktik lapangan di RSUD/FKRTL dibawah bimbingan/supervisi SpOG PENDAHULUAN TUJUAN PELATIHAN SKEMA PELATIHAN PELAKSANAAN OJT PELAKSANAAN OJT MINGGU I JADWAL
  • 18. Pelaksanaan OJT 1. Waktu : 9 – 11 Agustus 2023 / Tentatif pada Bulan Agustus (dikoordinir Dinkes Kab/Kota) 2. Tempat : RSUD/FKRTL 3. Durasi : 3 jam/hari - 3 hari di RSUD/FKRTL 4. Unsur : 1. 1 Fasilitator SpOG 2. Dokter Peserta Pelatihan 3. 1 Observer (Perwakilan Dinkes Kab/Kota (hanya hari kesatu) 4. Manajemen RSUD/FKRTL PENDAHULUAN TUJUAN PELATIHAN SKEMA PELATIHAN PELAKSANAAN OJT PELAKSANAAN OJT MINGGU I JADWAL
  • 19. Kegiatan OJT Hari 1 Diawali dengan Pembukaan OJT: • Penjelasan Fasilitator SpOG kepada Direktur RSUD mengenai OJT dan teknis pelaksanaan OJT : • Target kompetensi yang akan diberikan: USG Obstetri Dasar Terbatas Trimester I dan III • Target logbook dan portofolio: • 5 pasien ANC + USG Obstetri Dasar Terbatas Tr. I • 5 pasien ANC + USG Obstetri Dasar Terbatas Tr. III • Serah terima peserta dari Dinas Kesehatan Kab/Kota kepada Direktur RSUD PENDAHULUAN TUJUAN PELATIHAN SKEMA PELATIHAN PELAKSANAAN OJT PELAKSANAAN OJT MINGGU I JADWAL
  • 20. Kegiatan OJT Hari 1 - 3 1. Fasilitator mendemokan: • Sebelum memeriksa pasien → cara menyalakan US, setting USG dan knobology) • Anamnesis dan PF pasien Tr. I dan III sesuai standar Buku KIA Revisi 2020 • USG Obstetri Dasar Terbatas Trimester I dan III 2. Dengan bimbingan fasilitator SpOG : • Peserta mengikuti dan mempraktikkan ANC sesuai standar Buku KIA Revisi 2020 • Peserta melakukan skrining penyulit medis obstetri dan non obstetri dalam kehamilan • Peserta mengikuti dan mempraktikkan USG Obstetri Dasar Terbatas Tr. I dan III 3. Semua kegiatan OJT didokumentasikan di dalam logbook dan lembar portofolio dengan supervisi fasilitator SpOG PENDAHULUAN TUJUAN PELATIHAN SKEMA PELATIHAN PELAKSANAAN OJT SESI I PELAKSANAAN OJT MINGGU I JADWAL
  • 21. Persyaratan Mendapatkan Sertifikat • Mengisi link registrasi dengan lengkap • Mengikuti sesi online 3x secara full • Mengerjakan pretest dan posttest • Mengerjakan soal pembelajaran mandiri • Melakukan OJT di kab/kota masing-masing • Mendapat niali OJT dari mentor Kab/kota
  • 22. 22 TOPIK KELENGKAPAN ADMINISTRASI OJT Kelengkapan Administrasi ▪ Peserta, Observer dan Mentor harap melengkapi: ▪ Surat Tugas ▪ Daftar Hadir (Terlampir) ▪ Tanda Terima Honorarium Mentor (Terlampir) ▪ Tanda Terima Transport Lokal (Terlampir). Untuk Observer setiap sesi OJT hanya mendapatkan 1 Kali Transport lokal PP,
  • 23. 23 TOPIK KELENGKAPAN ADMINISTRASI OJT ▪ Untuk peserta yang memerlukan jarak tempuh melebihi waktu kurang lebih 6 jam PP / jarak tempuh sulit/akses transportasi sulit serta membutuhkan penginapan, harap melengkapi: ▪ Surat Tugas ▪ Daftar Hadir (Terlampir) ▪ Bukti Transport bagi peserta Jauh bersifat atcost dengan pagu maksimal 1.500.000 PP/org dibuktikan dengan berupa: tiket, bill bensin, biaya taksi, tiket speedboat, dsb. ▪ Bukti Penginapan (dengan pagu maksimal 600.000/per orang/per malam selama 3 malam dalam setiap sesi OJT) ▪ Melengkapi SPJ Peserta (Terlampir)
  • 24. 24 TOPIK KELENGKAPAN ADMINISTRASI OJT ▪ Untuk Biaya Praktek Klinik RS (BMHP)harap melengkapi: ▪ Biaya Praktik Klinik dibuktikan dengan Kwitansi berstemper RS dengan melampirkan Peraturan RS/Peraturan Daerah/Surat Edaran RS terkait Biaya Praktik Klinik di RS. (khusus yang praktik lapangangan di RS) ▪ Pagu maksimal untuk Biaya Praktek Klinik : Rp. 1.000.000,- ▪ ATK/Penggandaan dibuktikan dengan nota dr tempat Fotocopy ber stempel sebesar Rp.250.000 ▪ Konsumsi praktik lapangan dibuktikan dengan nota pembelian snack/makan ber stempel sebesar 10 org x 3 kl x Rp.60.000 = Rp. 1.800.000
  • 25. 25