2. Anak bukan merupakan seorang dewasa
Dalam BENTUK MINI
Tumbuh dan berkembang
(sejak konsepsi akhir masa remaja)
Kebutuhan >>
3. KEBUTUHAN-KEBUTUHAN DASAR ANAK
UNTUK TUMBUH KEMBANG OPTIMAL
I. FISIS- BIOLOGIS (ASUH):
Nutrisi, imunisasi, kebersihan badan & lingkungan, pengobatan,
olahraga, bermain
II. KASIH SAYANG (ASIH)
didorong, dihargai, penuh kegembiraan, koreksi (bukan
ancaman/hukuman), pola asuh demokratik
III. STIMULASI (ASAH):
sensorik, motorik, emosi-sosial, bicara, kognitif, mandiri,
kreativitas, kepemimpinan, moral
4. 1. Masa Intra Uterine
2. Masa ekstra uterin (postnatal = setelah lahir):
Masa neonatal: 0-28 hari
Neonatal dini : 0-7 hari,
Neonatal lanjut : 8-28 hari
Masa bayi: 0 hari-11 bulan
Masa balita: 12 – 59 bulan
Masa pra-sekolah: 60- 72 bulan
Pertumbuhan >
6. PERKEMBANGAN
Bertambahnya fungsi / kemampuan
•Sensorik (dengar, lihat, raba, rasa, cium)
•Motorik (gerak kasar, halus)
•Kognitif (pengetahuan, kecerdasan)
•Komunikasi / berbahasa
•Emosi - sosial
•Kemandirian
7. Ciri Tumbuh Kembang
Perkembangan menimbulkan perubahan
Tumbuh kembang tahap awal menentukan perkembangan
selanjutnya
Kecepatan berbeda
Perkembangan berkolerasi dgn Pertumbuhan
Perkembangan mempunyai pola yg tetap
Perkembangan memiliki tahap yg berurutan
8. PRINSIP-PRINSIP PROSES TUMBUH
KEMBANG
Perkembangan merupakan hasil proses kematangan
dan belajar
Kematangan merupakan proses intrinsik yg terjadi dg
sendirinya
Belajar berasal dari latihan dan usaha
Pola perkembangan dapat diramalkan karena
terdapat persamaan pola perkembangan pd semua
anak
10. 1. Faktor Internal
Ras/etnik atau bangsa; suku, keluarga, umur, jenis kelamin,
genetik, kromosom
2. Faktor Eksternal
a. Prenatal (Masa Kehamilan)
b. Natal (Masa Persalinan)
c. Pasca natal (Masa Nifas)
Faktor-faktor yg mempengaruhi Tumbuh
Kembang
11. Aspek yg dipantau
Pertumbuhan
Berat Badan
Tinggi Badan
Lingkar Kepala
Perkembangan
Motorik kasar
Motorik halus
Kemampuan bicara dan bahasa
Sosialisasi dan kemandirian
12. Gangguan bicara dan bahasa
Cerebral palsy
Sindroma Down
Perawakan pendek
Kurus/sangat kurus
Autisme
Retardasi mental
Gangguan pemusatan perhatian dan hiperaktivitas (GPPH)
Gangguan Tumbuh Kembang
13. CIRI KHAS ANAK
TUMBUH
KEMBANG
BERTUMBUH BERKEMBANG
Bertambah ukuran fisik
dan struktur tubuh
KUANTITATIF
Bertambah struktur dan
fungsi tubuh yang lebih
kompleks
KUALITATIF
Anak dapat tumbuh kembang melalui tahapan
yang sesuai
STIMULASI,DETEKSI,INTERVENSI DINI
14. SDIDTK SDIDTK 2015 KETERANGAN
1. Deteksi Dini
Penyimpangan
Pertumbuhan
a. Pengukuran status gizi
anak berdasarkan BB/
PB atau BB/TB
Tools Tabel
Antropometri
Kepmenkes No:
1995/Menkes/SK/XII/20
10
b. Pengukuran Lingkar
kepala
1. Deteksi Dini Penyimpangan
Pertumbuhan
a. Pengukuran status gizi anak
berdasarkan BB/PB atau BB/TB dan
IMT
Algoritma Pemeriksaan
Tools Tabel Antropometri
Kepmenkes No:
1995/Menkes/SK/XII/2010
Grafik Pertumbuhan WHO 2005
b. Pengukuran status gizi anak
berdasarkan PB/U atau TB/U
Algoritma pemeriksaan
Tools Tabel Antropometri
Kepmenkes No:
1995/Menkes/SK/XII/2010
Grafik Pertumbuhan WHO 2005
c. Pengukuran Lingkar kepala
15.
16.
17.
18.
19.
20. SDIDTK SDIDTK 2015
2. Deteksi Dini Penyimpangan
Perkembangan
a. Skrining Perkembangan
anak menggunakan kuesioner
Pra Skrining Perkembangan
(KPSP)
2. Deteksi Dini
Penyimpangan
Perkembangan
a.Algoritma Pemeriksaan
b. Skrining Perkembangan
anak menggunakan
kuesioner Pra Skrining
Perkembangan (KPSP)
dimodifikasi urutan
pertanyaan dan di data
aspek penyimpangan yang
ditemukan
21. SDIDTK SDIDTK 2015
3. Deteksi Dini Penyimpangan
pendengaran
Instrumen Tes Daya Dengar
4. Deteksi Dini Daya Lihat
instrumen Kartu E
5. Deteksi Dini Penyimpangan
Mental Emosional
Kuesioner KMEE
3. Deteksi Dini
Penyimpangan Pendengaran
a.Algoritma Pemeriksaan
b.Instrumen Modifikasi Tes
Daya Dengar
4. Deteksi Dini Daya Lihat
a.Algoritma Pemeriksaan
b. Instrumen Kartu E
5. Deteksi Dini
Penyimpangan Mental
Emosional
Kuesioner KMPE diambil
dari SDQ
22. SDIDTK SDIDTK 2015
6. Deteksi Dini Autis Pada
Anak Pra Sekolah
Instrumen CHAT
7. Deteksi Dini Gangguan
Pemusatan Perhatian dan
Hiperaktivitas (GPPH)
Instumen Abbreviated
Conners Ratting Scale
6. Deteksi Dini Autis Pada
Anak Pra Sekolah
a.Algoritma
b. Instrumen M- CHAT
7. Deteksi Dini Gangguan
Pemusatan Perhatian dan
Hiperaktivitas (GPPH)
a.Algoritma
b.Instumen Abbreviated
Conners Ratting Scale
23. REVISI SDIDTK
Algoritma KPSP:
a.Hijau (sesuai)
b.kuning (meragukan)
c.merah (penyimpangan)
Warna KPSP :
a.Hijau (gerak kasar)
b.Biru (gerak halus)
c.merah muda
(bicara dan bahasa)
d.kuning (sosialisasi
dan mandiri)
24. Alur rujukan dini
Anak 0-6 thn
Deteksi dini tumbuh kembang
Sesuai
Sesuai
Evaluasi hasil
Intervensi 2 minggu
Penyimpangan
Meragukan
Evaluasi hasil Intervensi2 minggu
Penyimpangan
Meragukan
Sesuai Meragukan
Stimulasi rutin
dirumah
Penyimpangan
Rujuk ke klinik tumbuh kembang RS
Untuk penanganan spesialistik
Tingkat
Puskesmas
Tingkat
Puskesmas
Tingkat
RS Rujukan
Kl. Tumbuh
Kembang
25. 25
PELAKSANAAN PENGEMBANGAN ANAK USIA DINI
MELALUI POSYANDU - BKB- POS PAUD-KELAS IBU BALITA
Status
kesehatan/
imunisasi
lengkap
Status
gizi anak
baik
Lingkungan
yang aman
dan sehat
Stimulasi dan
perawatan /
pengasuhan
yang benar
Pendidikan
anak usia
dini
Perlindungan
terhadap tindak
kekerasan &
diskriminasi
Pengembangan Model pelayanan :
1. Mengintegrasikan layanan yang sudah ada dengan membawa anak anak Paud/BKB pada hari H Posyandu
2. Pelayanan Posyandu di Pos PAUD secara terintegrasi, pelaksanaan pada satu tempat (memudahkan anak
dan orangtua mendapatkan layanan) layanan parenting/Kelas ibu Balita
26. 26
PELAKSANAAN SDIDTK
PUSKESMAS/Pus
tu
POLINDES
Setiap hari kerja
POS PAUD/
TPA/RA
3 – 5 hari/ minggu
POSYANDU
1 KALI/ BULAN
BKB
2-3 KALI/ BULAN
1. Meminimalisasi missed
opportuniy
2. Meningkatkan akses dan kualitas
pelayanan kesehatan balita
Akselerasi penurunan AKB
28. PELAKSANAAN DETEKSI DINI TUMBUH KEMBANG (DDTK) DI PAUD/TPA/TK
Peran Petugas Kesehatan
•Menentukan status gizi anak berdasarkan pengukuran tinggi badan, berat badan
yang telah dilakukan oleh tenaga pendidik PAUD
•Melakukan pengukuran lingkar kepala anak
•Melakukan pemeriksaan Autis jika ada keluhan
•Melakukan pemeriksaan GPPH jika ada keluhan
•Menuliskan hasil pemeriksaan tersebut di formulir Deteksi Dini Tumbuh Kembang
Anak
•Melakukan intervensi kelainan gizi dan tumbuh kembang
•Merujuk bila diperlukan
29. PELAKSANAAN DETEKSI DINI TUMBUH KEMBANG (DDTK) DI PAUD/TPA/TK
Peran Pendidik PAUD/TK/TPA/ Terlatih :
•Mengisi identitas anak di formulir Deteksi Dini Tumbuh Kembang Anak
•Melakukan pengukuran tinggi badan dan berat badan
•Menuliskan hasil pengukuran dan pemeriksaan perkembangan di formulir Deteksi
Dini Tumbuh Kembang Anak
•Melakukan pemeriksaan perkembangan anak dengan KPSP
•Mengisi Kuesioner Tes Daya Dengar (TDD)
•Melakukan Tes Daya Lihat (TDL)
•Mengisi kuesioner KMPE
30. PELAKSANAAN KEGIATAN DDTK DI POSYANDU/PAUD/TPA
Peran Kader Posyandu/BKB /PAUD/TPA/TK belum di latih:
•Mengisi identitas anak di formulir Deteksi Dini Tumbuh Kembang Anak
•Melakukan pengukuran tinggi badan dan berat badan serta menuliskannya di formulir
deteksi dini tumbuh kembang anak
•Melakukan pengamatan kemampuan perkembangan anak dengan mengunakan check list
perkembangan anak di buku KIA apakah sudah/belum sesuai dengan dengan tahapan
perkembangan . bila sesuai berikan tanda rumput (V), bila belum sesuai beri tanda (-).
•Memberikan penyuluhan kepada ibu / keluarga mengenai pentingnya stimulasi pada anak
agar tumbuh kembang optimal
•Merujuk anak ke meja 5. Pelayanan kesehatan bila :
a.Anak sakit
b.Anak mengalami permasalahan gizi
c. Anak dengan kemampuan perkembangan tidak sesuai usia
d.Ada indikasi/keluhan dari orang tua anak
31. Puskemas Pelaksana
1. Poli KIA/Poli SDIDTK/Poli Gizi Dokter, bidan, perawat, ahli Gizi
dll
2. Mengurangi Miss Oportunity Semua Petugas Di Poli MTBS, Poli
Gizi, Poli Imunisasi mengingatkan
ibu/keluarga untuk DDTK
32. 32
PEMANTAUAN PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
Petugas SDIDTK Petugas Gizi Petugas MTBS/imunisasi
• Memeriksa TB/PB
• Memeriksa Lingkar Kepala
• Memeriksa perkembangan anak
(KPSP, TTD, TDL)
• Memeriksa mentasl emosional anak (
KMPE, MCHAT, GPPH )
• Mengisi formulir deteksi dini SDIDTK
• Mencatat di buku KIA dan mengisi
formulir Individu SDIDTK
• Melaporkan hasil SDIDTK
• Merujuk anak dengan ganguan gizi dan
Stunting ke Petugas Gizi
• Merujuk anak dengan gangguan
perkembangan ke RS
• Memeriksa BB menurut PB/TB
• Memeriksa PB/TB menurut umur
• Memeriksa IMT menurut umur
• Mengisi formulir deteksi dini SDIDTK untuk
Pertumbuhan
• Mengisi grafik di Buku KIA untuk Pertumbuhan
• Tatalaksanan gizi (anak kurus , kurus sekali dan
obesitas)
• Tatalaksana anak stunting
• Merujuk anak dengan gangguan gizi yang tidak dapat
ditangani
• Mengingatkan ibu untuk membawa bayi/balita untuk
mendapatkan deteksi dini perkembangan
• Mencatat di buku KIA dan rekam medis Balita
• Memberikan Pelayanan bayi
muda dan balita
sakit/pelayanan Imunisasi
• Mengingatkan ibu/keluarga
untuk dilakukan pemeriksaan
pertumbuhan
perkembangan
• Merujuk balita dengan
gangguan pertumbuhan ke
petugas gizi
• Mencatat di BUKU KIA dan
Form MTBS/Kartu Imunisasi
33.
34. STANDAR PELAYANAN MINIMAL (SPM) 2020
Kunjungan bayi dan Anak Balita
Bulan : Juli 2020
NO DATA
MUNDAM SAKTI KOTO BARU MUARO BODI PALANGKI KOTO HC
KP RP TR JML KPJ S IV PKB JML TP DT BP JML TA PC RT TU LH JML BM RJ KT JML 20
1 Jumlah
KUNJUNGA
N BAYI
sesuai
Standar
s/d bln
ini
12 11 9 32 7 1 6 14 2 7 6 15 8 5 2 9 5 29 1 3 3 7 97
sasar
an
21 21 14 56 18 8 18 44 12 36 12 60 7 13 5 12 15 52 7 9 4 20 232
%
57,1 52,4 64,3 57,1 38,9 12,5 33,3 31,8 16,7 19,4 50,0 25,0 114,3 38,5 40,0 75,0 33,3 55,8 14,3 33,3 75,0 35,0 41,8
2 Jumlah
Kunjungan
Anak Balita
(1-5 tahun)
sesuai
standar
s/d
bln ini
31 31 25 87 32 28 37 97 18 33 12 63 17 21 19 30 20 107 18 11 11 40 394
sasar
an
68 103 86 257 67 66 68 201 73 112 56 241 41 52 36 45 57 231 44 40 36 120 1050
%
45,6 30,1 29,1 33,9 47,8 42,4 54,4 48,3 24,7 29,5 21,4 26,1 41,5 40,4 52,8 66,7 35,1 46,3 40,9 27,5 30,6 33,3 37,5