SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
MASYARAKAT PEDESAAN
DAN PERKOTAAN
Mata kuliah Sosiologi-Antropologi
Prodi Geografi FKIP UHAMKA
Indah Meitasari MSi
Pengertian Desa
• Kesatuan masyarakat hukum yang memiliki :
1. Batas wilayah yang berwenang untuk mengatur dan mengurus urusan
pemerintahan.
2. Kepentingan masyarakat setempat berdasarkan prakarsa masyarakat
3. Hak asal usul serta hak tradisional yang diakui dan dihormati dalam sistem
pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia
Indah Meitasari M.Si 2
Undang-undang Republik Indonesia No. 6 tahun 2014
Tentang Desa Bab I Pasal 1
Desa adalah desa dan desa adat atau yang disebut dengan nama lain, selanjutnya
disebut Desa, adalah kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas wilayah
yang berwenang untuk mengatur urusan pemerintahanm kepentingan
masyarakat setempat berdasarkan prakarsa masyarakat, hak asal usul dan/atau
hak tradisional yang diakui dan dihormati dalam sistem pemerintahan Negara
Kesatuan Republik Indonesia.
Indah Meitasari M.Si 3
Pengertian Perkotaan
• Pusat permukiman dan kegiatan penduduk yang mempunyai batasan
wialayah administrasi yang diatur dalam perundangan, serta permukiman
yang telah memperlihatkan ciri perkotaan
• Kawasan perkotaan adalah wilayah yang memiliki kegiatan utama bukan
pertanian dengan fungsi permukiman, pemusatan dan distribusi pelayanan
jasa
Indah Meitasari M.Si 4
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 34 TAHUN 2009
Tentang Pedoman Pengawasan Pengelolaan KawasanPerkotaan
Bab I Pasal 1 Ayat 3
• Kawasan Perkotaan adalah wilayah yang mempunyai kegiatan utama bukan
pertanian, dengan susunan fungsi Kawasan sebagai tempat permukiman
perkotaan, pemusatan dan distribusi pelayanan jasa pemerintahan, pelayanan
sosial, dan kegiatan ekonomi.
Indah Meitasari M.Si 5
Masyarakat Pedesaan
• Mempunyai hubungan yang lebih erat dan mendalam
• Sistem kehidupan biasanya berkelompok atas dasar kekeluargaan
• Cara bertani sangat tradisiional dan tidak efesien karena belum dikenalnya
mekanisasi pertanian
• Golongan orang-orang tua memegang peranan penting
• Pengendalian sosial masyarakat terasa sangat kuat
• Rasa persatuan erat sekali, saling mengenal dan saling menolong
• Dari sudut pemerintahan, hubungan antara penguasa dengan rakyat
berlangsung secara tidak resmi, segala sesuatu berjalan atas dasar musyawarah
Indah Meitasari M.Si 6
Masyarakat Perkotaan
• Kehidupan keagamaan berkurang bila dibandingkan dengan kehidupan
agama di desa, Ini disebabkan cara berpikir yang rasional, yang didasarkan
pada cara perhitungan eksak yang berhubungan dengan realitas masyarakat.
• Di kota, orang juga beragama, tetapi lebih dipusatkan pada tempat-tempat
ibadah seperti gereja, masjid dan sebagainya.
• Kehidupan keluarga sering sukar disatukan karena perbedaan kepentingan,
paham politik, agama dsb. Di desa orang lebih mementingkan kelompok atau
keluarga.
• Pembagian kerja warga kota lebih tegas dan punya batas-batas nyata
(berdasarkan keahlian dan kedudukan sosial yang sama)
• Karena sistem pembagian kerja yang jelas, kemungkinan untuk mendapat
pekerjaan lebih banyak di kota.
Indah Meitasari M.Si 7
Masyarakat Perkotaan
• Jalan pikiran rasional menyebabkan interaksi yang terjadi lebih didasarkan
pada faktor kepentingan dari pada faktor pribadi.
• Jalan kehidupan yang cepat di kota mengakibatkan pentingnya faktor waktu,
sehingga pembagian waktu yang teliti sangat penting untuk dapat mengejar
kebutuhan-kebutuhan seorang individu.
• Perubahan-perubahan sosialtampak nyatam karena lebih terbuka dalam
menerima pengaruh luar.
Indah Meitasari M.Si 8
Masyarakat Pedesaan Masyarakat Perkotaan
Warga memiliki hubungan yang lebih erat Jumlah penduduknya tidak tentu
Sistem kehidupan berkelompok atas dasar Bersifat individualistis
kekeluargaan
Umumnya hidup dari pertanian Pekerjaan lebih bervariasi, lebih tegas
batasannya dan lebih sulit mencari pekerjaan
Golongan orangtua memegang peranan penting Perubahan sosial terjadi secara cepat, menim-
bulkan konflik antara golongan muda dengan
golongan yang lebih tua
Dari sudut pemerintahan, hubungan antara interaksi lebih disebabkan faktor kepentingan
penguasa dan rakyat bersifat informal dari pada faktor pribadi
Perhatian masyarakat lebih pada keperluan Perhatian lebih pada penggunaan kebutuhan
utama kehidupan hidup yang dikaitkan dengan masalah prestise
Kehidupan keagamaan lebih kental Kehidupan keagamaan lebih longgar
Banyak berurbanisasi ke kota karena ada faktor Banyak migran yang berasal dari daerah dan
yang menarik dari kota berakibat negatif di kota, yaitu pengangguran,
Indah Meitasari M.Si 9
TerimaKasih
Sumber :
SOSIOLOGI SUATU PENGANTAR
Prof. DR. Soerjono Soekanto , Dra Budi Sulistyowati M.A
Buku UU No. 6 tahun 2016 tentang Desa
Serta sumber lainya.
Indah Meitasari M.Si 10

More Related Content

Similar to Masyarakat_Pedesaan_dan_Perkotaan.pptx

Masyarakat majemuk
Masyarakat majemukMasyarakat majemuk
Masyarakat majemukRatna Yunita
 
Masyarakat perkotaan dan masyarakat pedesaan
Masyarakat perkotaan dan masyarakat pedesaanMasyarakat perkotaan dan masyarakat pedesaan
Masyarakat perkotaan dan masyarakat pedesaanAldyfebriyanto28
 
Isu isu kritis-pembahasan_tentang_desa
Isu isu kritis-pembahasan_tentang_desaIsu isu kritis-pembahasan_tentang_desa
Isu isu kritis-pembahasan_tentang_desadyzas
 
Analisis pelaksanaan kewenangan pemerintahan desa dalam bidang kemasyarakatan...
Analisis pelaksanaan kewenangan pemerintahan desa dalam bidang kemasyarakatan...Analisis pelaksanaan kewenangan pemerintahan desa dalam bidang kemasyarakatan...
Analisis pelaksanaan kewenangan pemerintahan desa dalam bidang kemasyarakatan...Operator Warnet Vast Raha
 
stratifikasi-sosial-PIS.pptx
stratifikasi-sosial-PIS.pptxstratifikasi-sosial-PIS.pptx
stratifikasi-sosial-PIS.pptxAffdnZaka
 
Pemerintah Desa Dan Kelurahan
Pemerintah Desa Dan KelurahanPemerintah Desa Dan Kelurahan
Pemerintah Desa Dan KelurahanSiti Sahati
 
Lembaga (kelompok 3 agb b)
Lembaga (kelompok 3 agb b)Lembaga (kelompok 3 agb b)
Lembaga (kelompok 3 agb b)helenapakpahan
 
Menafsir Undang-undang Desa yyang Menyembuhkan Indonesia
Menafsir Undang-undang Desa yyang Menyembuhkan IndonesiaMenafsir Undang-undang Desa yyang Menyembuhkan Indonesia
Menafsir Undang-undang Desa yyang Menyembuhkan IndonesiaIlham Maulana Ash Shiddieq
 
Makalah otonomi daerah
Makalah otonomi daerahMakalah otonomi daerah
Makalah otonomi daerahFahmy Metala
 
Praktek terpadu.p3pt
Praktek terpadu.p3ptPraktek terpadu.p3pt
Praktek terpadu.p3ptSiti Oyim
 
Pola keruangan desa dan kota
Pola keruangan desa dan kotaPola keruangan desa dan kota
Pola keruangan desa dan kotaQadrul Fahmi
 
Fungsi badan permusyawaratan desa dalam penyelenggaraan pemerintahan di desa
Fungsi badan permusyawaratan desa dalam penyelenggaraan pemerintahan di desaFungsi badan permusyawaratan desa dalam penyelenggaraan pemerintahan di desa
Fungsi badan permusyawaratan desa dalam penyelenggaraan pemerintahan di desaOperator Warnet Vast Raha
 
Fungsi badan permusyawaratan desa dalam penyelenggaraan pemerintahan di desa
Fungsi badan permusyawaratan desa dalam penyelenggaraan pemerintahan di desaFungsi badan permusyawaratan desa dalam penyelenggaraan pemerintahan di desa
Fungsi badan permusyawaratan desa dalam penyelenggaraan pemerintahan di desaOperator Warnet Vast Raha
 
Masyarakat pedesaan dan perkotaan
Masyarakat pedesaan dan perkotaanMasyarakat pedesaan dan perkotaan
Masyarakat pedesaan dan perkotaandimasbagus24
 
Peri Urban Tembung dan Medan
Peri Urban Tembung dan MedanPeri Urban Tembung dan Medan
Peri Urban Tembung dan Medanafifahdhaniyah
 

Similar to Masyarakat_Pedesaan_dan_Perkotaan.pptx (20)

Makalah masyarakat perkotaan dan pedesaan
Makalah masyarakat perkotaan dan pedesaanMakalah masyarakat perkotaan dan pedesaan
Makalah masyarakat perkotaan dan pedesaan
 
Masyarakat majemuk
Masyarakat majemukMasyarakat majemuk
Masyarakat majemuk
 
Masyarakat perkotaan dan masyarakat pedesaan
Masyarakat perkotaan dan masyarakat pedesaanMasyarakat perkotaan dan masyarakat pedesaan
Masyarakat perkotaan dan masyarakat pedesaan
 
Isu isu kritis-pembahasan_tentang_desa
Isu isu kritis-pembahasan_tentang_desaIsu isu kritis-pembahasan_tentang_desa
Isu isu kritis-pembahasan_tentang_desa
 
Analisis pelaksanaan kewenangan pemerintahan desa dalam bidang kemasyarakatan...
Analisis pelaksanaan kewenangan pemerintahan desa dalam bidang kemasyarakatan...Analisis pelaksanaan kewenangan pemerintahan desa dalam bidang kemasyarakatan...
Analisis pelaksanaan kewenangan pemerintahan desa dalam bidang kemasyarakatan...
 
stratifikasi-sosial-PIS.pptx
stratifikasi-sosial-PIS.pptxstratifikasi-sosial-PIS.pptx
stratifikasi-sosial-PIS.pptx
 
KONSEP DESA
KONSEP DESAKONSEP DESA
KONSEP DESA
 
Pemerintah Desa Dan Kelurahan
Pemerintah Desa Dan KelurahanPemerintah Desa Dan Kelurahan
Pemerintah Desa Dan Kelurahan
 
Lembaga (kelompok 3 agb b)
Lembaga (kelompok 3 agb b)Lembaga (kelompok 3 agb b)
Lembaga (kelompok 3 agb b)
 
Menafsir Undang-undang Desa yyang Menyembuhkan Indonesia
Menafsir Undang-undang Desa yyang Menyembuhkan IndonesiaMenafsir Undang-undang Desa yyang Menyembuhkan Indonesia
Menafsir Undang-undang Desa yyang Menyembuhkan Indonesia
 
Aaaaaaaaaaaaaaaaaa
AaaaaaaaaaaaaaaaaaAaaaaaaaaaaaaaaaaa
Aaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
Bab I-III
Bab I-IIIBab I-III
Bab I-III
 
Makalah otonomi daerah
Makalah otonomi daerahMakalah otonomi daerah
Makalah otonomi daerah
 
pola-keruangan-desa.ppt
pola-keruangan-desa.pptpola-keruangan-desa.ppt
pola-keruangan-desa.ppt
 
Praktek terpadu.p3pt
Praktek terpadu.p3ptPraktek terpadu.p3pt
Praktek terpadu.p3pt
 
Pola keruangan desa dan kota
Pola keruangan desa dan kotaPola keruangan desa dan kota
Pola keruangan desa dan kota
 
Fungsi badan permusyawaratan desa dalam penyelenggaraan pemerintahan di desa
Fungsi badan permusyawaratan desa dalam penyelenggaraan pemerintahan di desaFungsi badan permusyawaratan desa dalam penyelenggaraan pemerintahan di desa
Fungsi badan permusyawaratan desa dalam penyelenggaraan pemerintahan di desa
 
Fungsi badan permusyawaratan desa dalam penyelenggaraan pemerintahan di desa
Fungsi badan permusyawaratan desa dalam penyelenggaraan pemerintahan di desaFungsi badan permusyawaratan desa dalam penyelenggaraan pemerintahan di desa
Fungsi badan permusyawaratan desa dalam penyelenggaraan pemerintahan di desa
 
Masyarakat pedesaan dan perkotaan
Masyarakat pedesaan dan perkotaanMasyarakat pedesaan dan perkotaan
Masyarakat pedesaan dan perkotaan
 
Peri Urban Tembung dan Medan
Peri Urban Tembung dan MedanPeri Urban Tembung dan Medan
Peri Urban Tembung dan Medan
 

Recently uploaded

Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...MetalinaSimanjuntak1
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptPpsSambirejo
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiapresentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiaNILAMSARI269850
 
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptxSirlyPutri1
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxssuser8905b3
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaafarmasipejatentimur
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfChananMfd
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...Kanaidi ken
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptAgusRahmat39
 

Recently uploaded (20)

Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiapresentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
 
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
 

Masyarakat_Pedesaan_dan_Perkotaan.pptx

  • 1. MASYARAKAT PEDESAAN DAN PERKOTAAN Mata kuliah Sosiologi-Antropologi Prodi Geografi FKIP UHAMKA Indah Meitasari MSi
  • 2. Pengertian Desa • Kesatuan masyarakat hukum yang memiliki : 1. Batas wilayah yang berwenang untuk mengatur dan mengurus urusan pemerintahan. 2. Kepentingan masyarakat setempat berdasarkan prakarsa masyarakat 3. Hak asal usul serta hak tradisional yang diakui dan dihormati dalam sistem pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia Indah Meitasari M.Si 2
  • 3. Undang-undang Republik Indonesia No. 6 tahun 2014 Tentang Desa Bab I Pasal 1 Desa adalah desa dan desa adat atau yang disebut dengan nama lain, selanjutnya disebut Desa, adalah kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas wilayah yang berwenang untuk mengatur urusan pemerintahanm kepentingan masyarakat setempat berdasarkan prakarsa masyarakat, hak asal usul dan/atau hak tradisional yang diakui dan dihormati dalam sistem pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Indah Meitasari M.Si 3
  • 4. Pengertian Perkotaan • Pusat permukiman dan kegiatan penduduk yang mempunyai batasan wialayah administrasi yang diatur dalam perundangan, serta permukiman yang telah memperlihatkan ciri perkotaan • Kawasan perkotaan adalah wilayah yang memiliki kegiatan utama bukan pertanian dengan fungsi permukiman, pemusatan dan distribusi pelayanan jasa Indah Meitasari M.Si 4
  • 5. PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 34 TAHUN 2009 Tentang Pedoman Pengawasan Pengelolaan KawasanPerkotaan Bab I Pasal 1 Ayat 3 • Kawasan Perkotaan adalah wilayah yang mempunyai kegiatan utama bukan pertanian, dengan susunan fungsi Kawasan sebagai tempat permukiman perkotaan, pemusatan dan distribusi pelayanan jasa pemerintahan, pelayanan sosial, dan kegiatan ekonomi. Indah Meitasari M.Si 5
  • 6. Masyarakat Pedesaan • Mempunyai hubungan yang lebih erat dan mendalam • Sistem kehidupan biasanya berkelompok atas dasar kekeluargaan • Cara bertani sangat tradisiional dan tidak efesien karena belum dikenalnya mekanisasi pertanian • Golongan orang-orang tua memegang peranan penting • Pengendalian sosial masyarakat terasa sangat kuat • Rasa persatuan erat sekali, saling mengenal dan saling menolong • Dari sudut pemerintahan, hubungan antara penguasa dengan rakyat berlangsung secara tidak resmi, segala sesuatu berjalan atas dasar musyawarah Indah Meitasari M.Si 6
  • 7. Masyarakat Perkotaan • Kehidupan keagamaan berkurang bila dibandingkan dengan kehidupan agama di desa, Ini disebabkan cara berpikir yang rasional, yang didasarkan pada cara perhitungan eksak yang berhubungan dengan realitas masyarakat. • Di kota, orang juga beragama, tetapi lebih dipusatkan pada tempat-tempat ibadah seperti gereja, masjid dan sebagainya. • Kehidupan keluarga sering sukar disatukan karena perbedaan kepentingan, paham politik, agama dsb. Di desa orang lebih mementingkan kelompok atau keluarga. • Pembagian kerja warga kota lebih tegas dan punya batas-batas nyata (berdasarkan keahlian dan kedudukan sosial yang sama) • Karena sistem pembagian kerja yang jelas, kemungkinan untuk mendapat pekerjaan lebih banyak di kota. Indah Meitasari M.Si 7
  • 8. Masyarakat Perkotaan • Jalan pikiran rasional menyebabkan interaksi yang terjadi lebih didasarkan pada faktor kepentingan dari pada faktor pribadi. • Jalan kehidupan yang cepat di kota mengakibatkan pentingnya faktor waktu, sehingga pembagian waktu yang teliti sangat penting untuk dapat mengejar kebutuhan-kebutuhan seorang individu. • Perubahan-perubahan sosialtampak nyatam karena lebih terbuka dalam menerima pengaruh luar. Indah Meitasari M.Si 8
  • 9. Masyarakat Pedesaan Masyarakat Perkotaan Warga memiliki hubungan yang lebih erat Jumlah penduduknya tidak tentu Sistem kehidupan berkelompok atas dasar Bersifat individualistis kekeluargaan Umumnya hidup dari pertanian Pekerjaan lebih bervariasi, lebih tegas batasannya dan lebih sulit mencari pekerjaan Golongan orangtua memegang peranan penting Perubahan sosial terjadi secara cepat, menim- bulkan konflik antara golongan muda dengan golongan yang lebih tua Dari sudut pemerintahan, hubungan antara interaksi lebih disebabkan faktor kepentingan penguasa dan rakyat bersifat informal dari pada faktor pribadi Perhatian masyarakat lebih pada keperluan Perhatian lebih pada penggunaan kebutuhan utama kehidupan hidup yang dikaitkan dengan masalah prestise Kehidupan keagamaan lebih kental Kehidupan keagamaan lebih longgar Banyak berurbanisasi ke kota karena ada faktor Banyak migran yang berasal dari daerah dan yang menarik dari kota berakibat negatif di kota, yaitu pengangguran, Indah Meitasari M.Si 9
  • 10. TerimaKasih Sumber : SOSIOLOGI SUATU PENGANTAR Prof. DR. Soerjono Soekanto , Dra Budi Sulistyowati M.A Buku UU No. 6 tahun 2016 tentang Desa Serta sumber lainya. Indah Meitasari M.Si 10