SlideShare a Scribd company logo
MANAJEMEN PEMASARAN
PERBANKAN SYARIAH
Lutvi Alamsyah., SE., MM., CRMP
BEBERAPA KENDALA
Kelemahan SDM
• Penguasaan konsep operasional bank syariah kurang
• Terpengaruh pengelolaan bank konvesional
• Sikap “inkonsistensi” yang fatal.
Kurang Siapnya Pengguna Jasa
• Kurangnya sosialisasi tentang konsep bank syariah
• Konsep perbankan konvensional yang telah mengakar
• Tokoh masyarakat kurang berperan sebagai media tranformasi–
edukasi sosialisasi bank syariah
• Bank Syariah “existing” belum membuktikan kelebihannya
Kurangnya Dukungan Regulasi PRA UU No 10 Th 1998
SEJARAHBANK
 Berasal dari kata “banco” (Italia) berarti bangku atau
counter.
 Populer karena segala aktivitas pertukaran uang orang
Itali menggunakan bangku atau counter.
 Perkembangan perbankan tersendat hingga zaman
renaissance Eropa.
 1157 : Bank pertama didirikan di kota Venice, Itali
 140 : berdiri bank deposito di Barcelona
UU NO10/1998 TENTANG PERBANKAN
 Perbankan adalah segala sesuatu yang menyangkut tentang
bank, mencakup kelembagaan, kegiatan usaha, serta cara
dan proses dalam melaksanakan kegiatan usahanya (pasal
1 ayat 1)
 Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari
masyarakat dalam bentuk simpanan, dan menyalurkannya
kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-
bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup
rakyat banyak (pasal 1 ayat 2).
 Bank Umum adalah bank yang melaksanakan kegiatan
usaha secara konvensional dan atau berlandaskan Prinsip
Syariah yang dalam kegiatannya memberikan jasa dalam
lalu lintas pembayaran". (Pasal 1 ayat 3)
PERBANKAN SYARIAH DUNIA
 Awal bank Islam Mit Ghamr di Mesir (1963), Nasir
Social Bank, Mesir (1973), Islamic Development
Bank, Jeddah (1973) dan Dubai Islamic Bank,
Dubai (1975)
 Bank Islam berkembang di berbagai negeri Islam
dan Eropa
 1997 : 3 lembaga keuangan Barat yang
menginvestasikan dananya dalam pendirian
lembaga keuangan Islam yaitu Citibank (USA),
ABN Amro (Eropa) dan ANZ (Australia).
SISTEMPERBANKAN SYARIAH
 Umat Islam terjerat sistem ekonomi kapitalis yang ribawi
 Praktek riba diharamkan Islam
 "Dan suatu riba yang kamu berikan agar dia bertambah
pada harta manusia, maka riba itu tidak menambah pada
sisi Allah...". (QS Ar-Rum : 39)
 "dan disebabkan mereka memakan riba, padahal
sesungguhnya mereka telah melarang daripadanya, dan
karena mereka memakan harta orang dengan jalan batil.
Kami telah menyediakan untuk orang-orang yang kafir di
antara mereka itu siksa yang pedih" (QS An Nisa : 161)
 “Hai orang-orang yang beriman janganlah kamu memakan
riba dengan berlipat ganda...” (QS Ali Imran ayat 130-132)
 “Dan Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan
riba". (QS Al Baqarah ayat 275)
PENGARUHPERBANKAN SYARIAH
 Pertumbuhan ekonomi secara pesat
 Menekan tingkat inflasi dalam negeri
 Iklim usaha akan berpindah dari usaha
non riil (riba, perdagangan uang,
perdagangan saham) menjadi usaha riil
(perdagangan barang dan jasa halal)
KONSEPBUNGA VS BAGI HASIL
 Akad tanpa pedoman
untung rugi
 Berdasarkan pada jumlah
pinjaman
 Kerugian tidak
dipertimbangkan
 Pembayaran bunga tetap
 Dikecam semua agama
BUNGA
 Akad berpedoman untung
rugi
 Berdasarkan pada jumlah
keuntungan
 Kerugian ditanggung
bersama
 Laba sesuai pendapatan
 Tidak diragukan keabsahan
bagi hasil
BAGI HASIL
BANKISLAMVS KONVENSIONAL
BANK ISLAM BANK KONVENSIONAL
Berdasarkan margin keuntungan
Profit dan falah oriented
Hubungan kemitraan nasabah
Users of real funds
Investasi halal saja
Melalui Dewan Pengawas Syariah
Perangkat bunga atau bagi hasil
Profit oriented
Hubungan debitur- kreditur
Creator of money supply
Investasi yang halal dan haram
Tidak terdapat dewan sejenis ini.
KEUNGGULAN BANKSYARIAH
 Ikatan aqidah
 Nasabah sebagai mitra
 Aksesibilitas bank syariah sangat luas
 Bertumpu pada kelayakan usaha dan bukan pada
jaminan
 Bagi hasil akan menghilangkan inflasi
 Mandiri dan resisten terhadap gejolak moneter
 Persaingan melalui profesionalisme dan pelayanan
yang terbaik
 Tersedianya al-qardhul hasan
KELEMBAGAAN BANKSYARIAH
 Dapat berbentuk Bank Umum / BPR
 Perizinan melalui Gubernur Bank Indonesia
 Sumber dana tidak berasal dari sumber yang
diharamkan (money laundering)
 Wajib mencantumkan kata ”Bank Syariah”
 Dilengkapi sarana kantor yang memperhatikan
kaidah syariah, sarana keamanan fisik,
keamanan material untuk menyimpan uang, surat
atau dokumen berharga
ORGANISASI BANKSYARIAH
D e w a n A u d it
D e w a n K o m is a ris
D iv is i/U ru s a n D iv is i/U ru s a n D iv is i/U ru s a n
D ire k s i D e w a n P e n g a w a s S y a ria h
R U P S
R a p a t A n g g o ta
SDMBANKSYARIAH
 Kemampuan teknis di bidang perbankan
 Mengetahui ketentuan dan prinsip syariah
 Amanah dan berkepribadian Islami
 Pendidikan dan pelatihan
 Kerjasama dengan bank syariah yang sudah ada serta
lembaga pendidikan dan pelatihan di dalam dan luar negeri
SYARAT
PENGEMBANGAN
SDM
OPERASIONAL
 WADI’AH
 MUDHARABAH
 JUAL BELI
 SYIRKAH
 JASA
PERBANKAN/Sewa
PENGHIMPUNAN DANA
(funding product)
PENYALURAN DANA
(lending product)
 Agency/wakalah
 Jasa/Ujrah
FEE BASED INCOME
(services product)
DESKRIPSI AQAD KETERANGAN APLIKASI
PRODUKTIF
MODAL
KERJA
PEMBIAYAAN
LIKUIDITAS
QARDH TIMBAL BALIK REKENING KORAN
PEMBIAYAAN
PIUTANG
QARDH
ANJAK PIUTANG HIWALAH
PEMBIAYAAN
PERSEDIAAN
MURABAHAH PEMBIAYAAN BAHAN BAKU
ISTISNA’ PEMBIAYAAN PRODUKSI
BAI’ AS SALAM PEMBIAYAAN PERTANIAN
MUDHARABAH PEMBIAYAAN EVERGREEN
PERDAGANGAN UMUM MUDHARABAH
PERDAGANGAN
PESANAN
WAKALAH, MUSYARAKAH,
MUDHARABAH, MURABAHAH
L/C
INVESTASI
MUSYARAKAH
IJARAH
KONSUMTIF
BAI’ BITSAMAN AJIL
IJARAH
MUSYARAKAH AMLAK
RAHN
QARDH HASAN
WADI’AH
 Aqad di mana dana/harta menyimpan uang atau
barang untuk dijaga oleh Bank.
 Bank meminta izin menggunakan dana
 Segala keuntungan dan risiko penggunaan dana
ditanggung pihak bank
 Bank dapat memberikan bonus kepada pemilik
dana tanpa perjanjian di muka
 Pemilik dana bebas mengambil dana tanpa
waktu yang ditentukan
MUDHARABAH
 Pemilik dana sebagai shahibul mal
 Pemilik dana akan menyerahkan kepada
Bank sejumlah dana untuk dikelola setelah
tercapai kesepakatan mengenai nisbah
keuntungan serta resiko yang dapat timbul
dari penyetoran dana
MURABAHAH
 Bentuk jual beli yang bersifat amanah
 Akad jual beli antara bank selaku penyedia
barang dengan nasabah yang memesan
untuk membeli barang
 Bank mendapatkan marjin jual beli
 Nasabah membayar saat jatuh tempo
 Rukun : (1) penjual (bank), (2) pembeli
(nasabah), (3) Barang yang dijualbelikan, (4)
harga dan (5) ijab qabul atau akad perjanjian.
PROSES
MURABAHAH
NASABA
H
NASABA
H
BANKBANK
SUPPLIE
R
PENJUA
L
SUPPLIE
R
PENJUA
L
1. Negoisasi &
persyaratan
2. Akad Jual beli
6. Bayar
4. Kirim
5. Terima
barang &
dokumen
3. Beli
SALAM
 Pembelian barang untuk penghantaran
(delivery) yang ditangguhkan dengan
pembayaran di muka
 Diaplikasikan pada pembiayaan berjangka
pendek untuk produksi agribisnis atau
industri sejenis lainnya
 Rukun salam adalah (1) pembeli, (2)
penjual, (3) hasil produksi, (4) harga dan
(5) shighat ijab qabul
PROSES SALAMPROSES SALAM
PEMBEL
I
PEMBEL
I
NASABA
H
PENJUA
L
NASABA
H
PENJUA
L
BANKBANK
3. Kirim
dokumen
5. Bayar
2. Negoisasi
pesanan dengan
kriteria
1. Pemesanan
Barang Nasabah &
Bayar Tunai
4. Kirim pesanan4. Kirim pesanan
SYIRKAH
 Transaksi dua orang atau lebih yang keduanya
sepakat untuk melakukan kerja yang bersifat
finansial untuk mendapatkan keuntungan
 Rukun syirkah ada tiga yaitu (1) shighat / aqad
(ijab dan qabul), (2) pihak yang berakad (shahibul
mam) dan pengelola, (3) usaha.
 Jenis syirkah uqud yaitu (1) syirkah inan, (2)
syirkah abdan, (3) syirkah mudlarabah, (4)
syirkah wujuh dan (5) syirkah mufawadlah
PROSES SYIRKAH
NASABAHNASABAH
PARSIAL:PARSIAL:
ASSET VALUEASSET VALUE
NASABAHNASABAH
PARSIAL:PARSIAL:
ASSET VALUEASSET VALUE
KEUNTUNGANKEUNTUNGANKEUNTUNGANKEUNTUNGAN
Bagi Hasil Keuntungan
sesuai kesepakatan
Bagi Hasil Keuntungan
sesuai kesepakatan
BANK SYARIAHBANK SYARIAH
PARSIAL:PARSIAL:
PEMBIAYAANPEMBIAYAAN
BANK SYARIAHBANK SYARIAH
PARSIAL:PARSIAL:
PEMBIAYAANPEMBIAYAAN
PROYEK /
USAHA
JENIS SYIRKAH
 Syirkah Inan adalah perseroan dua orang atau lebih
yang masing-masing mengikutkan modal dan
pengelolaan
 Syirkah Abdan perseroan antara dua orang atau lebih
yang mengandilkan tenaga atau keahliannya tanpa
harta mereka untuk menerima pekerjaan.
 Syirkah Wujuh adalah perseroan antara dua orang
karena adanya kepercayaan dari pihak lain untuk
membeli secara kredit kemudian menjualnya secara
kontan.
 Syirkah Mufawadhah adalah gabungan berbagai jenis
perseroan.
SYIRKAHMUDHARABAH
 Mudharabah atau muqaradhah berarti pemilik modal
(shahibul mal) menyerahkan modalnya kepada
pengelola (mudlorib) untuk dikelola atau diusahakan
sedangkan keuntungannya dibagi menurut
kesepakatan bersama.
 Bank menyediakan modal dan nasabah sebagai
Mudharib
 Hasil keuntungan dari penggunaan dana tersebut
dibagi bersama berdasarkan nisbah yang disepakati
 Jika terdapat kerugian akan ditanggung oleh shahibul
mal sesuai proporsi modal yang dimudlarabahkan
SYIRKAHMUDHARABAH
MUDHARIBMUDHARIBMUDHARIBMUDHARIB
PEMBAGIANPEMBAGIAN
KEUNTUNGANKEUNTUNGAN
PEMBAGIANPEMBAGIAN
KEUNTUNGANKEUNTUNGAN
MODALMODAL
BANKBANKBANKBANK
PROYEK /
USAHA
Keahlian Modal
100%
Nisbah
x %
Nisbah
Y%
Pembayaran
kewajiban
PERJANJIAN
BAGI HASIL
JASA PERBANKAN
 Qardh adalah akad pemberian pinjaman dari Bank
kepada nasabah yang dipergunakan untuk kebutuhan
mendesak, seperti dana talangan/cerukan (over draft)
dengan kriteria tertentu dan bukan untuk pinjaman
yang bersifat konsumtif.
 Pengembalian pinjaman ditentukan dalam jangka
waktu tertentu (sesuai kesepakatan bersama) dan
pembayarannya bisa dilakukan secara angsuran atau
sekaligus.
JASA PERBANKAN
 Hawalah dapat diartikan sebagai pemindahan utang
dari tanggungan ashil (penerima utang) kepada
tanggungan muhal 'alaih (yang bertanggung jawab)
dengan jalan adanya penguat.
 Rasulullah bersabda :"Memperlambat pembayaran
utang yang dilakukan orang kaya merupakan perbuatan
lalim. Jika salah seorang kamu dialihkan kepada orang
yang mudah membayar utang, maka hendaklah ia
beralih (diterima pengalihan itu)" (HR Jama'ah).
JASA PERBANKAN
 Rahn merupakan akad penyerahan barang/harta
nasabah (rahin) kepada bank (murtahin) sebagai
barang jaminan yang ditahan sebagai alasan meminta
pinjaman
 Wakalah terjadi apabila nasabah memberikan kuasa
kepada bank untuk mewakili dirinya melakukan
pekerjaan atau jasa tertentu, seperti pembukaan L/C,
inkaso dan transfer uang
 Kafalah juga garansi bank yang diberikan dengan
tujuan untuk menjamin pembayaran suatu kewajiban
pembayaran
JASA PERBANKAN
 Ijarah (sewa) merupakan imbalan bagi bank karena
sewa atas barang yang disewakannya.
 Wadi'ah Amanah (Titipan) antara lain pelayanan
kotak simpanan (safe deposit box) dan pelayanan
administrasi dokumen (custodian). Bank mendapat
imbalan dari jasa penyimpanan tersebut. Namun
demikian bank tidak boleh memanfaatkan barang yang
dititipkan.
Studi Kasus
1
 Seorang petani memiliki 2 ha sawah
mengajukan pembiayaan sebesar Rp
5.000.000,00. Pembiayaan tersebut sudah
mencakup ongkos bibit dan upah pekerja. Ia
berencana menanami sawahnya dengan
kacang tanah yang harga pasarnya sekitar
Rp 3.000,00 per kg. Penghasilan yang
didapat dari sawah biasanya berjumlah 2,5
ton per ha. Ia dapat memanen beras ini
setelah 3 bulan. Model pembiayaan apa yang
cocok dan bagaimana model
perhitungannya?
Studi Kasus
2
 Sebuah perusahaan konveksi meminta
pembiyaan untuk pembuatan pesanan 1000
stel seragam sekolah. Seragam akan dibayar
oleh pemesan pada saat barang dikirim (2
bulan setelah pesanan). Harga satu stel
seragam Rp 50.000,00. Permasalahannya,
perusahaan konveksi tidak memiliki modal.
Model pembiayaan seperti apa yang cocok
dan bagaimana mekanisme yang dapat
dilakukan.
Studi Kasus
3
 Seorang pengusaha berencana
meningkatkan skala usaha warung
sembakonya. Saat ini, ia memiliki asset
sebesar Rp 1.000.000,- dan barang
dagangan senilai 3.000.000,-. Omzet
penjualan sehari rata-rata sebesar Rp.
400.000,- dengan margin keuntungan 5%
dari nilai jual. Jika ia menginginkan skala
usahanya menjadi Rp. 7.000.000,- dengan
perkiraan omzet Rp 800.000,-per hari serta
ingin memperluas warungnya (butuh dana
Rp 2.000.000,00) model pembiayaan apa
yang dapat dilakukan? Bagaimana
perhitungannya?
wassalam

More Related Content

What's hot

Perbankan syariah
Perbankan syariahPerbankan syariah
Perbankan syariahQiqi Aw
 
Perbankan islam dan asuransi islam.ppt
Perbankan islam dan asuransi islam.pptPerbankan islam dan asuransi islam.ppt
Perbankan islam dan asuransi islam.ppt
Nur Anisah
 
RIBA, BANK, DAN ASURANSI
RIBA, BANK, DAN ASURANSIRIBA, BANK, DAN ASURANSI
RIBA, BANK, DAN ASURANSI
dinanurfadhilah
 
Perbankan Syariah (Bank Muamalat)
Perbankan Syariah (Bank Muamalat)Perbankan Syariah (Bank Muamalat)
Perbankan Syariah (Bank Muamalat)
Farhan Luqman Al-Hakim
 
Prinsip - Prinsip Dasar dalam Produk Perbankan Syariah
Prinsip - Prinsip Dasar dalam Produk Perbankan SyariahPrinsip - Prinsip Dasar dalam Produk Perbankan Syariah
Prinsip - Prinsip Dasar dalam Produk Perbankan Syariah
Dwi Wahyu
 
Asuransi Menurut Islam
Asuransi Menurut IslamAsuransi Menurut Islam
Asuransi Menurut IslamSlam Abdul
 
Asuransi Syariah
Asuransi SyariahAsuransi Syariah
Asuransi Syariah
Gatot Birowo - STIE AAS
 
Bunga bank (bank interest i)
Bunga bank (bank interest i)Bunga bank (bank interest i)
Bunga bank (bank interest i)Princess Raby
 
Akad akad syariah
Akad akad syariahAkad akad syariah
06 asuransi syariah
06 asuransi syariah06 asuransi syariah
06 asuransi syariah
ika rini
 
FIQH MUAMALAH (Asuransi,perbankan,sharf,salam,suf'ah)
FIQH MUAMALAH (Asuransi,perbankan,sharf,salam,suf'ah)FIQH MUAMALAH (Asuransi,perbankan,sharf,salam,suf'ah)
FIQH MUAMALAH (Asuransi,perbankan,sharf,salam,suf'ah)
Marlinn Marlinn
 
Presentasi asuransi syariah
Presentasi asuransi syariahPresentasi asuransi syariah
Presentasi asuransi syariahElla Aisah
 
Perbankan Islam
Perbankan IslamPerbankan Islam
Perbankan Islam
Valencia Rizal
 
RAHN (Pegadaian Syariah)
RAHN (Pegadaian Syariah)RAHN (Pegadaian Syariah)
RAHN (Pegadaian Syariah)
laetitiafirdausa
 

What's hot (20)

Perbankan syariah
Perbankan syariahPerbankan syariah
Perbankan syariah
 
Perbankan islam dan asuransi islam.ppt
Perbankan islam dan asuransi islam.pptPerbankan islam dan asuransi islam.ppt
Perbankan islam dan asuransi islam.ppt
 
RIBA, BANK, DAN ASURANSI
RIBA, BANK, DAN ASURANSIRIBA, BANK, DAN ASURANSI
RIBA, BANK, DAN ASURANSI
 
Perbankan Syariah (Bank Muamalat)
Perbankan Syariah (Bank Muamalat)Perbankan Syariah (Bank Muamalat)
Perbankan Syariah (Bank Muamalat)
 
Prinsip - Prinsip Dasar dalam Produk Perbankan Syariah
Prinsip - Prinsip Dasar dalam Produk Perbankan SyariahPrinsip - Prinsip Dasar dalam Produk Perbankan Syariah
Prinsip - Prinsip Dasar dalam Produk Perbankan Syariah
 
Asuransi Menurut Islam
Asuransi Menurut IslamAsuransi Menurut Islam
Asuransi Menurut Islam
 
Asuransi Syariah
Asuransi SyariahAsuransi Syariah
Asuransi Syariah
 
Bunga bank (bank interest i)
Bunga bank (bank interest i)Bunga bank (bank interest i)
Bunga bank (bank interest i)
 
Akad akad syariah
Akad akad syariahAkad akad syariah
Akad akad syariah
 
06 asuransi syariah
06 asuransi syariah06 asuransi syariah
06 asuransi syariah
 
FIQH MUAMALAH (Asuransi,perbankan,sharf,salam,suf'ah)
FIQH MUAMALAH (Asuransi,perbankan,sharf,salam,suf'ah)FIQH MUAMALAH (Asuransi,perbankan,sharf,salam,suf'ah)
FIQH MUAMALAH (Asuransi,perbankan,sharf,salam,suf'ah)
 
Pegadaian syari’ah
Pegadaian syari’ahPegadaian syari’ah
Pegadaian syari’ah
 
Rahn (Gadai Syariah)
Rahn (Gadai Syariah)Rahn (Gadai Syariah)
Rahn (Gadai Syariah)
 
Presentasi asuransi syariah
Presentasi asuransi syariahPresentasi asuransi syariah
Presentasi asuransi syariah
 
Perbankan Islam
Perbankan IslamPerbankan Islam
Perbankan Islam
 
Perbankan Syariah
Perbankan SyariahPerbankan Syariah
Perbankan Syariah
 
Bab ii
Bab iiBab ii
Bab ii
 
Konsep dasar bank syariah
Konsep dasar bank syariahKonsep dasar bank syariah
Konsep dasar bank syariah
 
Presentasi+wadiah
Presentasi+wadiahPresentasi+wadiah
Presentasi+wadiah
 
RAHN (Pegadaian Syariah)
RAHN (Pegadaian Syariah)RAHN (Pegadaian Syariah)
RAHN (Pegadaian Syariah)
 

Similar to Manajemen pemasaran perbankan syariah pertemuan ke 2

Bank syariah dan BPRS
Bank syariah dan BPRSBank syariah dan BPRS
Bank syariah dan BPRS
Achmad Boys Awaluddin Rifai
 
MATERI SISTEM OPERASIONAL BANK SYARIAH.ppt
MATERI SISTEM OPERASIONAL BANK SYARIAH.pptMATERI SISTEM OPERASIONAL BANK SYARIAH.ppt
MATERI SISTEM OPERASIONAL BANK SYARIAH.ppt
amalya15
 
Kelompok 08 ppt bank syariah
Kelompok 08 ppt bank syariahKelompok 08 ppt bank syariah
Kelompok 08 ppt bank syariah
PT. TERSERAH ANDA
 
Lembaga Keuangan Syariah
Lembaga Keuangan SyariahLembaga Keuangan Syariah
Lembaga Keuangan Syariah
Neyna Fazadiq
 
Hijau Pastel Abstrak Minimalis Presentasi Organisasi (1).pptx
Hijau Pastel Abstrak Minimalis Presentasi Organisasi (1).pptxHijau Pastel Abstrak Minimalis Presentasi Organisasi (1).pptx
Hijau Pastel Abstrak Minimalis Presentasi Organisasi (1).pptx
nabilajohan
 
Produk Perbankan Syariah
Produk Perbankan SyariahProduk Perbankan Syariah
Produk Perbankan Syariah
Phuji Maisaroh
 
Perbankan syariah
Perbankan syariahPerbankan syariah
Perbankan syariah
Diniyah Hidayati
 
3 bak-syariah-mlk-warsono
3 bak-syariah-mlk-warsono3 bak-syariah-mlk-warsono
3 bak-syariah-mlk-warsonoEko Wibowo
 
Tinjauan hukum islam terhadap deposito perbankan
Tinjauan hukum islam terhadap deposito perbankanTinjauan hukum islam terhadap deposito perbankan
Tinjauan hukum islam terhadap deposito perbankan
An Nisbah
 
Akuntansi syariah produk haji bank syariah (muamalat)
Akuntansi syariah produk haji bank syariah (muamalat)Akuntansi syariah produk haji bank syariah (muamalat)
Akuntansi syariah produk haji bank syariah (muamalat)Herna Ferari
 
Karakteristik dan Produk-produk bank syariah.ppt
Karakteristik dan Produk-produk bank syariah.pptKarakteristik dan Produk-produk bank syariah.ppt
Karakteristik dan Produk-produk bank syariah.ppt
muhammadarsyad77
 
Kompetensi dasar 2 dasar pb
Kompetensi dasar 2 dasar pbKompetensi dasar 2 dasar pb
Kompetensi dasar 2 dasar pb
Diah Dwi Ammarwati
 
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIAKONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
AchmadHasanHafidzi
 
Konsep Perbankan Syariah di Indonesia.ppt
Konsep Perbankan Syariah di Indonesia.pptKonsep Perbankan Syariah di Indonesia.ppt
Konsep Perbankan Syariah di Indonesia.ppt
AchmadHasanHafidzi
 
Mengatasi Kesulitan Ekonomi dengan menghindari sistem Riba dalam Bisnis
Mengatasi Kesulitan Ekonomi dengan menghindari sistem Riba dalam BisnisMengatasi Kesulitan Ekonomi dengan menghindari sistem Riba dalam Bisnis
Mengatasi Kesulitan Ekonomi dengan menghindari sistem Riba dalam Bisnis
Setiono Winardi
 
Buku Saku Cerdas Mengelola Keuangan.pdf
Buku Saku Cerdas Mengelola Keuangan.pdfBuku Saku Cerdas Mengelola Keuangan.pdf
Buku Saku Cerdas Mengelola Keuangan.pdf
SyifaNurul20
 
6.lembaga keuangan dan perbankan syariah
6.lembaga keuangan dan perbankan syariah6.lembaga keuangan dan perbankan syariah
6.lembaga keuangan dan perbankan syariahSEPTIANA RAHAYUNINGTIAS
 

Similar to Manajemen pemasaran perbankan syariah pertemuan ke 2 (20)

Bank syariah
Bank syariahBank syariah
Bank syariah
 
Bank syariah dan BPRS
Bank syariah dan BPRSBank syariah dan BPRS
Bank syariah dan BPRS
 
MATERI SISTEM OPERASIONAL BANK SYARIAH.ppt
MATERI SISTEM OPERASIONAL BANK SYARIAH.pptMATERI SISTEM OPERASIONAL BANK SYARIAH.ppt
MATERI SISTEM OPERASIONAL BANK SYARIAH.ppt
 
Kelompok 08 ppt bank syariah
Kelompok 08 ppt bank syariahKelompok 08 ppt bank syariah
Kelompok 08 ppt bank syariah
 
Lembaga Keuangan Syariah
Lembaga Keuangan SyariahLembaga Keuangan Syariah
Lembaga Keuangan Syariah
 
Hijau Pastel Abstrak Minimalis Presentasi Organisasi (1).pptx
Hijau Pastel Abstrak Minimalis Presentasi Organisasi (1).pptxHijau Pastel Abstrak Minimalis Presentasi Organisasi (1).pptx
Hijau Pastel Abstrak Minimalis Presentasi Organisasi (1).pptx
 
Produk Perbankan Syariah
Produk Perbankan SyariahProduk Perbankan Syariah
Produk Perbankan Syariah
 
Materi 05
Materi 05Materi 05
Materi 05
 
Perbankan syariah
Perbankan syariahPerbankan syariah
Perbankan syariah
 
3 bak-syariah-mlk-warsono
3 bak-syariah-mlk-warsono3 bak-syariah-mlk-warsono
3 bak-syariah-mlk-warsono
 
Tinjauan hukum islam terhadap deposito perbankan
Tinjauan hukum islam terhadap deposito perbankanTinjauan hukum islam terhadap deposito perbankan
Tinjauan hukum islam terhadap deposito perbankan
 
Akuntansi syariah produk haji bank syariah (muamalat)
Akuntansi syariah produk haji bank syariah (muamalat)Akuntansi syariah produk haji bank syariah (muamalat)
Akuntansi syariah produk haji bank syariah (muamalat)
 
Karakteristik dan Produk-produk bank syariah.ppt
Karakteristik dan Produk-produk bank syariah.pptKarakteristik dan Produk-produk bank syariah.ppt
Karakteristik dan Produk-produk bank syariah.ppt
 
Kompetensi dasar 2 dasar pb
Kompetensi dasar 2 dasar pbKompetensi dasar 2 dasar pb
Kompetensi dasar 2 dasar pb
 
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIAKONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
 
Konsep Perbankan Syariah di Indonesia.ppt
Konsep Perbankan Syariah di Indonesia.pptKonsep Perbankan Syariah di Indonesia.ppt
Konsep Perbankan Syariah di Indonesia.ppt
 
Mengatasi Kesulitan Ekonomi dengan menghindari sistem Riba dalam Bisnis
Mengatasi Kesulitan Ekonomi dengan menghindari sistem Riba dalam BisnisMengatasi Kesulitan Ekonomi dengan menghindari sistem Riba dalam Bisnis
Mengatasi Kesulitan Ekonomi dengan menghindari sistem Riba dalam Bisnis
 
Buku Saku Cerdas Mengelola Keuangan.pdf
Buku Saku Cerdas Mengelola Keuangan.pdfBuku Saku Cerdas Mengelola Keuangan.pdf
Buku Saku Cerdas Mengelola Keuangan.pdf
 
Bank
BankBank
Bank
 
6.lembaga keuangan dan perbankan syariah
6.lembaga keuangan dan perbankan syariah6.lembaga keuangan dan perbankan syariah
6.lembaga keuangan dan perbankan syariah
 

Recently uploaded

aktivitas ekonomi dalam perspektif islam
aktivitas ekonomi dalam perspektif islamaktivitas ekonomi dalam perspektif islam
aktivitas ekonomi dalam perspektif islam
RoyhanHidayatulloh
 
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptxPPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
f4hmizakaria123
 
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptxMAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
JaffanNauval
 
Risiko Tindak PPT & PPSPM SRA TAHUN 2023
Risiko Tindak PPT & PPSPM SRA TAHUN 2023Risiko Tindak PPT & PPSPM SRA TAHUN 2023
Risiko Tindak PPT & PPSPM SRA TAHUN 2023
AcengRohmana1
 
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Anisa Rizki Rahmawati
 
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdfPengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
fadilahsaleh427
 
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
hoiriyono
 
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniahreksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
AhmadVikriKhoirulAna
 
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplinEKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
anthoniusaldolemauk
 
Kelompok 5_PPT Etika Akuntan dalam Kasus Anti Korupsi pada Perusahaan Manufak...
Kelompok 5_PPT Etika Akuntan dalam Kasus Anti Korupsi pada Perusahaan Manufak...Kelompok 5_PPT Etika Akuntan dalam Kasus Anti Korupsi pada Perusahaan Manufak...
Kelompok 5_PPT Etika Akuntan dalam Kasus Anti Korupsi pada Perusahaan Manufak...
MrBready
 
PERUSAHAAN PEMBIAYAAN LEASING SYARIAH .pptx
PERUSAHAAN PEMBIAYAAN LEASING SYARIAH .pptxPERUSAHAAN PEMBIAYAAN LEASING SYARIAH .pptx
PERUSAHAAN PEMBIAYAAN LEASING SYARIAH .pptx
muhammadarsyad77
 
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara di Indonesia
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara di IndonesiaPenghitungan Kerugian Keuangan Negara di Indonesia
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara di Indonesia
FachrulAchast
 

Recently uploaded (12)

aktivitas ekonomi dalam perspektif islam
aktivitas ekonomi dalam perspektif islamaktivitas ekonomi dalam perspektif islam
aktivitas ekonomi dalam perspektif islam
 
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptxPPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
 
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptxMAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
 
Risiko Tindak PPT & PPSPM SRA TAHUN 2023
Risiko Tindak PPT & PPSPM SRA TAHUN 2023Risiko Tindak PPT & PPSPM SRA TAHUN 2023
Risiko Tindak PPT & PPSPM SRA TAHUN 2023
 
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
 
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdfPengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
 
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
 
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniahreksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
 
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplinEKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
 
Kelompok 5_PPT Etika Akuntan dalam Kasus Anti Korupsi pada Perusahaan Manufak...
Kelompok 5_PPT Etika Akuntan dalam Kasus Anti Korupsi pada Perusahaan Manufak...Kelompok 5_PPT Etika Akuntan dalam Kasus Anti Korupsi pada Perusahaan Manufak...
Kelompok 5_PPT Etika Akuntan dalam Kasus Anti Korupsi pada Perusahaan Manufak...
 
PERUSAHAAN PEMBIAYAAN LEASING SYARIAH .pptx
PERUSAHAAN PEMBIAYAAN LEASING SYARIAH .pptxPERUSAHAAN PEMBIAYAAN LEASING SYARIAH .pptx
PERUSAHAAN PEMBIAYAAN LEASING SYARIAH .pptx
 
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara di Indonesia
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara di IndonesiaPenghitungan Kerugian Keuangan Negara di Indonesia
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara di Indonesia
 

Manajemen pemasaran perbankan syariah pertemuan ke 2

  • 2. BEBERAPA KENDALA Kelemahan SDM • Penguasaan konsep operasional bank syariah kurang • Terpengaruh pengelolaan bank konvesional • Sikap “inkonsistensi” yang fatal. Kurang Siapnya Pengguna Jasa • Kurangnya sosialisasi tentang konsep bank syariah • Konsep perbankan konvensional yang telah mengakar • Tokoh masyarakat kurang berperan sebagai media tranformasi– edukasi sosialisasi bank syariah • Bank Syariah “existing” belum membuktikan kelebihannya Kurangnya Dukungan Regulasi PRA UU No 10 Th 1998
  • 3. SEJARAHBANK  Berasal dari kata “banco” (Italia) berarti bangku atau counter.  Populer karena segala aktivitas pertukaran uang orang Itali menggunakan bangku atau counter.  Perkembangan perbankan tersendat hingga zaman renaissance Eropa.  1157 : Bank pertama didirikan di kota Venice, Itali  140 : berdiri bank deposito di Barcelona
  • 4. UU NO10/1998 TENTANG PERBANKAN  Perbankan adalah segala sesuatu yang menyangkut tentang bank, mencakup kelembagaan, kegiatan usaha, serta cara dan proses dalam melaksanakan kegiatan usahanya (pasal 1 ayat 1)  Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan, dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk- bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak (pasal 1 ayat 2).  Bank Umum adalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional dan atau berlandaskan Prinsip Syariah yang dalam kegiatannya memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran". (Pasal 1 ayat 3)
  • 5. PERBANKAN SYARIAH DUNIA  Awal bank Islam Mit Ghamr di Mesir (1963), Nasir Social Bank, Mesir (1973), Islamic Development Bank, Jeddah (1973) dan Dubai Islamic Bank, Dubai (1975)  Bank Islam berkembang di berbagai negeri Islam dan Eropa  1997 : 3 lembaga keuangan Barat yang menginvestasikan dananya dalam pendirian lembaga keuangan Islam yaitu Citibank (USA), ABN Amro (Eropa) dan ANZ (Australia).
  • 6. SISTEMPERBANKAN SYARIAH  Umat Islam terjerat sistem ekonomi kapitalis yang ribawi  Praktek riba diharamkan Islam  "Dan suatu riba yang kamu berikan agar dia bertambah pada harta manusia, maka riba itu tidak menambah pada sisi Allah...". (QS Ar-Rum : 39)  "dan disebabkan mereka memakan riba, padahal sesungguhnya mereka telah melarang daripadanya, dan karena mereka memakan harta orang dengan jalan batil. Kami telah menyediakan untuk orang-orang yang kafir di antara mereka itu siksa yang pedih" (QS An Nisa : 161)  “Hai orang-orang yang beriman janganlah kamu memakan riba dengan berlipat ganda...” (QS Ali Imran ayat 130-132)  “Dan Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba". (QS Al Baqarah ayat 275)
  • 7. PENGARUHPERBANKAN SYARIAH  Pertumbuhan ekonomi secara pesat  Menekan tingkat inflasi dalam negeri  Iklim usaha akan berpindah dari usaha non riil (riba, perdagangan uang, perdagangan saham) menjadi usaha riil (perdagangan barang dan jasa halal)
  • 8. KONSEPBUNGA VS BAGI HASIL  Akad tanpa pedoman untung rugi  Berdasarkan pada jumlah pinjaman  Kerugian tidak dipertimbangkan  Pembayaran bunga tetap  Dikecam semua agama BUNGA  Akad berpedoman untung rugi  Berdasarkan pada jumlah keuntungan  Kerugian ditanggung bersama  Laba sesuai pendapatan  Tidak diragukan keabsahan bagi hasil BAGI HASIL
  • 9. BANKISLAMVS KONVENSIONAL BANK ISLAM BANK KONVENSIONAL Berdasarkan margin keuntungan Profit dan falah oriented Hubungan kemitraan nasabah Users of real funds Investasi halal saja Melalui Dewan Pengawas Syariah Perangkat bunga atau bagi hasil Profit oriented Hubungan debitur- kreditur Creator of money supply Investasi yang halal dan haram Tidak terdapat dewan sejenis ini.
  • 10. KEUNGGULAN BANKSYARIAH  Ikatan aqidah  Nasabah sebagai mitra  Aksesibilitas bank syariah sangat luas  Bertumpu pada kelayakan usaha dan bukan pada jaminan  Bagi hasil akan menghilangkan inflasi  Mandiri dan resisten terhadap gejolak moneter  Persaingan melalui profesionalisme dan pelayanan yang terbaik  Tersedianya al-qardhul hasan
  • 11. KELEMBAGAAN BANKSYARIAH  Dapat berbentuk Bank Umum / BPR  Perizinan melalui Gubernur Bank Indonesia  Sumber dana tidak berasal dari sumber yang diharamkan (money laundering)  Wajib mencantumkan kata ”Bank Syariah”  Dilengkapi sarana kantor yang memperhatikan kaidah syariah, sarana keamanan fisik, keamanan material untuk menyimpan uang, surat atau dokumen berharga
  • 12. ORGANISASI BANKSYARIAH D e w a n A u d it D e w a n K o m is a ris D iv is i/U ru s a n D iv is i/U ru s a n D iv is i/U ru s a n D ire k s i D e w a n P e n g a w a s S y a ria h R U P S R a p a t A n g g o ta
  • 13. SDMBANKSYARIAH  Kemampuan teknis di bidang perbankan  Mengetahui ketentuan dan prinsip syariah  Amanah dan berkepribadian Islami  Pendidikan dan pelatihan  Kerjasama dengan bank syariah yang sudah ada serta lembaga pendidikan dan pelatihan di dalam dan luar negeri SYARAT PENGEMBANGAN SDM
  • 14. OPERASIONAL  WADI’AH  MUDHARABAH  JUAL BELI  SYIRKAH  JASA PERBANKAN/Sewa PENGHIMPUNAN DANA (funding product) PENYALURAN DANA (lending product)  Agency/wakalah  Jasa/Ujrah FEE BASED INCOME (services product)
  • 15. DESKRIPSI AQAD KETERANGAN APLIKASI PRODUKTIF MODAL KERJA PEMBIAYAAN LIKUIDITAS QARDH TIMBAL BALIK REKENING KORAN PEMBIAYAAN PIUTANG QARDH ANJAK PIUTANG HIWALAH PEMBIAYAAN PERSEDIAAN MURABAHAH PEMBIAYAAN BAHAN BAKU ISTISNA’ PEMBIAYAAN PRODUKSI BAI’ AS SALAM PEMBIAYAAN PERTANIAN MUDHARABAH PEMBIAYAAN EVERGREEN PERDAGANGAN UMUM MUDHARABAH PERDAGANGAN PESANAN WAKALAH, MUSYARAKAH, MUDHARABAH, MURABAHAH L/C INVESTASI MUSYARAKAH IJARAH KONSUMTIF BAI’ BITSAMAN AJIL IJARAH MUSYARAKAH AMLAK RAHN QARDH HASAN
  • 16. WADI’AH  Aqad di mana dana/harta menyimpan uang atau barang untuk dijaga oleh Bank.  Bank meminta izin menggunakan dana  Segala keuntungan dan risiko penggunaan dana ditanggung pihak bank  Bank dapat memberikan bonus kepada pemilik dana tanpa perjanjian di muka  Pemilik dana bebas mengambil dana tanpa waktu yang ditentukan
  • 17. MUDHARABAH  Pemilik dana sebagai shahibul mal  Pemilik dana akan menyerahkan kepada Bank sejumlah dana untuk dikelola setelah tercapai kesepakatan mengenai nisbah keuntungan serta resiko yang dapat timbul dari penyetoran dana
  • 18. MURABAHAH  Bentuk jual beli yang bersifat amanah  Akad jual beli antara bank selaku penyedia barang dengan nasabah yang memesan untuk membeli barang  Bank mendapatkan marjin jual beli  Nasabah membayar saat jatuh tempo  Rukun : (1) penjual (bank), (2) pembeli (nasabah), (3) Barang yang dijualbelikan, (4) harga dan (5) ijab qabul atau akad perjanjian.
  • 20. SALAM  Pembelian barang untuk penghantaran (delivery) yang ditangguhkan dengan pembayaran di muka  Diaplikasikan pada pembiayaan berjangka pendek untuk produksi agribisnis atau industri sejenis lainnya  Rukun salam adalah (1) pembeli, (2) penjual, (3) hasil produksi, (4) harga dan (5) shighat ijab qabul
  • 21. PROSES SALAMPROSES SALAM PEMBEL I PEMBEL I NASABA H PENJUA L NASABA H PENJUA L BANKBANK 3. Kirim dokumen 5. Bayar 2. Negoisasi pesanan dengan kriteria 1. Pemesanan Barang Nasabah & Bayar Tunai 4. Kirim pesanan4. Kirim pesanan
  • 22. SYIRKAH  Transaksi dua orang atau lebih yang keduanya sepakat untuk melakukan kerja yang bersifat finansial untuk mendapatkan keuntungan  Rukun syirkah ada tiga yaitu (1) shighat / aqad (ijab dan qabul), (2) pihak yang berakad (shahibul mam) dan pengelola, (3) usaha.  Jenis syirkah uqud yaitu (1) syirkah inan, (2) syirkah abdan, (3) syirkah mudlarabah, (4) syirkah wujuh dan (5) syirkah mufawadlah
  • 23. PROSES SYIRKAH NASABAHNASABAH PARSIAL:PARSIAL: ASSET VALUEASSET VALUE NASABAHNASABAH PARSIAL:PARSIAL: ASSET VALUEASSET VALUE KEUNTUNGANKEUNTUNGANKEUNTUNGANKEUNTUNGAN Bagi Hasil Keuntungan sesuai kesepakatan Bagi Hasil Keuntungan sesuai kesepakatan BANK SYARIAHBANK SYARIAH PARSIAL:PARSIAL: PEMBIAYAANPEMBIAYAAN BANK SYARIAHBANK SYARIAH PARSIAL:PARSIAL: PEMBIAYAANPEMBIAYAAN PROYEK / USAHA
  • 24. JENIS SYIRKAH  Syirkah Inan adalah perseroan dua orang atau lebih yang masing-masing mengikutkan modal dan pengelolaan  Syirkah Abdan perseroan antara dua orang atau lebih yang mengandilkan tenaga atau keahliannya tanpa harta mereka untuk menerima pekerjaan.  Syirkah Wujuh adalah perseroan antara dua orang karena adanya kepercayaan dari pihak lain untuk membeli secara kredit kemudian menjualnya secara kontan.  Syirkah Mufawadhah adalah gabungan berbagai jenis perseroan.
  • 25. SYIRKAHMUDHARABAH  Mudharabah atau muqaradhah berarti pemilik modal (shahibul mal) menyerahkan modalnya kepada pengelola (mudlorib) untuk dikelola atau diusahakan sedangkan keuntungannya dibagi menurut kesepakatan bersama.  Bank menyediakan modal dan nasabah sebagai Mudharib  Hasil keuntungan dari penggunaan dana tersebut dibagi bersama berdasarkan nisbah yang disepakati  Jika terdapat kerugian akan ditanggung oleh shahibul mal sesuai proporsi modal yang dimudlarabahkan
  • 27. JASA PERBANKAN  Qardh adalah akad pemberian pinjaman dari Bank kepada nasabah yang dipergunakan untuk kebutuhan mendesak, seperti dana talangan/cerukan (over draft) dengan kriteria tertentu dan bukan untuk pinjaman yang bersifat konsumtif.  Pengembalian pinjaman ditentukan dalam jangka waktu tertentu (sesuai kesepakatan bersama) dan pembayarannya bisa dilakukan secara angsuran atau sekaligus.
  • 28. JASA PERBANKAN  Hawalah dapat diartikan sebagai pemindahan utang dari tanggungan ashil (penerima utang) kepada tanggungan muhal 'alaih (yang bertanggung jawab) dengan jalan adanya penguat.  Rasulullah bersabda :"Memperlambat pembayaran utang yang dilakukan orang kaya merupakan perbuatan lalim. Jika salah seorang kamu dialihkan kepada orang yang mudah membayar utang, maka hendaklah ia beralih (diterima pengalihan itu)" (HR Jama'ah).
  • 29. JASA PERBANKAN  Rahn merupakan akad penyerahan barang/harta nasabah (rahin) kepada bank (murtahin) sebagai barang jaminan yang ditahan sebagai alasan meminta pinjaman  Wakalah terjadi apabila nasabah memberikan kuasa kepada bank untuk mewakili dirinya melakukan pekerjaan atau jasa tertentu, seperti pembukaan L/C, inkaso dan transfer uang  Kafalah juga garansi bank yang diberikan dengan tujuan untuk menjamin pembayaran suatu kewajiban pembayaran
  • 30. JASA PERBANKAN  Ijarah (sewa) merupakan imbalan bagi bank karena sewa atas barang yang disewakannya.  Wadi'ah Amanah (Titipan) antara lain pelayanan kotak simpanan (safe deposit box) dan pelayanan administrasi dokumen (custodian). Bank mendapat imbalan dari jasa penyimpanan tersebut. Namun demikian bank tidak boleh memanfaatkan barang yang dititipkan.
  • 31. Studi Kasus 1  Seorang petani memiliki 2 ha sawah mengajukan pembiayaan sebesar Rp 5.000.000,00. Pembiayaan tersebut sudah mencakup ongkos bibit dan upah pekerja. Ia berencana menanami sawahnya dengan kacang tanah yang harga pasarnya sekitar Rp 3.000,00 per kg. Penghasilan yang didapat dari sawah biasanya berjumlah 2,5 ton per ha. Ia dapat memanen beras ini setelah 3 bulan. Model pembiayaan apa yang cocok dan bagaimana model perhitungannya?
  • 32. Studi Kasus 2  Sebuah perusahaan konveksi meminta pembiyaan untuk pembuatan pesanan 1000 stel seragam sekolah. Seragam akan dibayar oleh pemesan pada saat barang dikirim (2 bulan setelah pesanan). Harga satu stel seragam Rp 50.000,00. Permasalahannya, perusahaan konveksi tidak memiliki modal. Model pembiayaan seperti apa yang cocok dan bagaimana mekanisme yang dapat dilakukan.
  • 33. Studi Kasus 3  Seorang pengusaha berencana meningkatkan skala usaha warung sembakonya. Saat ini, ia memiliki asset sebesar Rp 1.000.000,- dan barang dagangan senilai 3.000.000,-. Omzet penjualan sehari rata-rata sebesar Rp. 400.000,- dengan margin keuntungan 5% dari nilai jual. Jika ia menginginkan skala usahanya menjadi Rp. 7.000.000,- dengan perkiraan omzet Rp 800.000,-per hari serta ingin memperluas warungnya (butuh dana Rp 2.000.000,00) model pembiayaan apa yang dapat dilakukan? Bagaimana perhitungannya?