Kompetensi Kepemimpinan dan Kepemimpinan yang BerkarakterTri Widodo W. UTOMO
Disampaikan pada Kursus Singkat Manajemen Pertahanan Negara untuk Eksekutif dengan Tema “Kepemimpinan”, diselenggarakan oleh BPSDM Kementerian Pertahanan RI
Jakarta, 14 Maret 2022
Dr. Tri Widodo W. Utomo, MA.
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Proposal proyek perubahan penataan arsip terpadu di Kelurahan Pringlangu bertujuan untuk meningkatkan pengelolaan kearsipan secara teratur dan mudah dicari melalui penyediaan ruang khusus arsip dan penataan ulang berkas sesuai klasifikasi. Proyek ini diharapkan dapat mempermudah pelayanan kepada masyarakat dan menjamin keamanan serta ketersediaan arsip.
Dokumen tersebut membahas sistem akuntabilitas instansi pemerintah Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo. Beberapa poin utama yang dibahas adalah:
1. Kebijakan pembangunan daerah tahun 2022 termasuk visi, misi, tujuan, dan sasaran
2. Fokus pembangunan daerah seperti arah kebijakan, perencanaan kinerja, dan cascading
3. Pengukuran kinerja melalui indikator kiner
Sistematika Penyusunan RBA BLU-BLUD_ Materi Workshop "Penyusunan RENCANA BISN...Kanaidi ken
Rencana Bisnis dan Anggaran (RBA) BLU disusun berdasarkan kinerja tahun sebelumnya dan memproyeksikan target untuk tahun berikutnya. RBA memuat penjelasan kinerja, laporan keuangan, dan rencana kerja berikut asumsi dan target yang akan dicapai.
Kompetensi Kepemimpinan dan Kepemimpinan yang BerkarakterTri Widodo W. UTOMO
Disampaikan pada Kursus Singkat Manajemen Pertahanan Negara untuk Eksekutif dengan Tema “Kepemimpinan”, diselenggarakan oleh BPSDM Kementerian Pertahanan RI
Jakarta, 14 Maret 2022
Dr. Tri Widodo W. Utomo, MA.
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Proposal proyek perubahan penataan arsip terpadu di Kelurahan Pringlangu bertujuan untuk meningkatkan pengelolaan kearsipan secara teratur dan mudah dicari melalui penyediaan ruang khusus arsip dan penataan ulang berkas sesuai klasifikasi. Proyek ini diharapkan dapat mempermudah pelayanan kepada masyarakat dan menjamin keamanan serta ketersediaan arsip.
Dokumen tersebut membahas sistem akuntabilitas instansi pemerintah Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo. Beberapa poin utama yang dibahas adalah:
1. Kebijakan pembangunan daerah tahun 2022 termasuk visi, misi, tujuan, dan sasaran
2. Fokus pembangunan daerah seperti arah kebijakan, perencanaan kinerja, dan cascading
3. Pengukuran kinerja melalui indikator kiner
Sistematika Penyusunan RBA BLU-BLUD_ Materi Workshop "Penyusunan RENCANA BISN...Kanaidi ken
Rencana Bisnis dan Anggaran (RBA) BLU disusun berdasarkan kinerja tahun sebelumnya dan memproyeksikan target untuk tahun berikutnya. RBA memuat penjelasan kinerja, laporan keuangan, dan rencana kerja berikut asumsi dan target yang akan dicapai.
Penyusunan kamus kompetensi I telp 0813801.63185DP Konsultan
Kamus kompetensi disusun melalui proses analisis data kualitatif dan kuantitatif yang melibatkan wawancara dengan pemegang jabatan, atasan, dan manajemen serta fokus grup diskusi. Hasilnya dirangkum menjadi kompetensi kunci dan indikator kinerja untuk setiap peran. Draft kamus kemudian divalidasi sebelum disosialisasikan dan diimplementasikan untuk mengukur kompetensi karyawan.
Membangun manajemen talenta dalam penerapan sistem meritDr. Zar Rdj
SISTEM MERIT SEBAGAI PRINSIP DASAR PENGELOLAAN KINERJA NYATA SDM SEORANG ASN
“kebijakan dan manajemen ASN yang berdasarkan pada kualifikasi, kompetensi, dan kinerja secara adil dan wajar dengan tanpa membedakan latar belakang politik, ras, warna kulit, agama, asal usul, jenis kelamin, status pernikahan, umur, atau kondisi kecacatan’’
(Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017)
Rangkuman dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
Dokumen tersebut membahas tentang Renja Perangkat Daerah yang mencakup program, kegiatan, lokasi, dan kelompok sasaran yang disertai indikator kinerja dan pendanaan sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing perangkat daerah. Dokumen tersebut juga membahas tentang sistematika dokumen Renja PD dan tahapan penyusunan Renja PD mulai dari persiapan, ranc
Perizinan Usaha Simpan Pinjam dan Pembiayaan SyariahPristiyanto SS
Izin Usaha, Izin Operasional Usaha Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah, Izin Operasional Pembukaan Kantor Cabang, Izin Operasional Kantor Cabang Pembantu dan Izin Operasional Kantor Kas
Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)Joy Irman
Surat Edaran Menteri Dalam Negeri ini memberikan pedoman penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) sesuai peraturan perundangan. Pedoman ini menjelaskan proses penyusunan RKPD mulai dari persiapan, penyusunan rancangan, musrenbang, hingga penyusunan anggaran daerah. Tujuannya agar penyusunan RKPD di seluruh daerah memenuhi ketentuan perencanaan pembangunan nasional dan tata
Modul ini membahas tentang pengelolaan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) pada tingkat kementerian/lembaga dan Bendahara Umum Negara. Pembahasan mencakup landasan hukum, pengertian, jenis, pemungutan, penetapan tarif, penggunaan, pelaporan, pemeriksaan, serta contoh-contoh PNBP khusus seperti minyak dan gas bumi, panas bumi, dan laba BUMN.
Dokumen tersebut merangkum materi pelatihan evaluasi jabatan PNS yang mencakup penjelasan tentang pengertian evaluasi jabatan, mekanisme pelaksanaannya, contoh penyusunan informasi faktor jabatan struktural dan penjelasan masing-masing faktor yang dinilai. Pelatihan ini diikuti oleh peserta dari berbagai unit kerja dan bertujuan agar peserta mampu menyusun informasi faktor jabatan."
Proses penyusunan Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renstra SKPD) meliputi persiapan, penyusunan rancangan, penyusunan rancangan akhir, dan penetapan. Langkah-langkahnya adalah pembentukan tim, pengumpulan data, analisis gambaran pelayanan, perumusan isu-isu dan strategi, serta penyusunan rancangan renstra SKPD.
Membangun budaya organisasi melalui Digital MindsetSeta Wicaksana
Tantangan dan peluang untuk perilaku organisasi sangat besar dan berubah dengan cepat untuk meningkatkan produktivitas dan memenuhi tujuan bisnis.
Seperti yang dikatakan oleh artikel Harvard Business Review, "Ini adalah saat-saat yang menakutkan bagi para manajer".
Alasan tunggal yang diberikan untuk masa-masa menakutkan ini – meningkatnya bahaya perubahan yang mengganggu.
Sifat pekerjaan berubah begitu cepat sehingga struktur pekerjaan yang kaku menghambat pekerjaan yang harus dilakukan sekarang, dan itu dapat berubah secara drastis pada tahun, bulan, atau bahkan minggu berikutnya.
transformasi digital adalah tentang sumber daya manusia yang mengubah cara mereka dalam melakukan pendekatan pada masalah bisnis dan dimana mereka bisa menemukan solusi.
Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 77 Tahun 2020 mengatur tentang pedoman teknis pengelolaan keuangan daerah yang mencakup perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, pelaporan, pertanggungjawaban dan pembinaan pengelolaan keuangan daerah. Dokumen tersebut menjelaskan peran dan tanggung jawab pengelola keuangan daerah serta koordinator pengelolaan keuangan daerah dalam mengelola keuangan daerah.
This document discusses disciplinary issues for civil servants in Indonesia. It outlines the duties and prohibitions for civil servants according to regulations. It also describes the types of disciplinary violations and sanctions under the new Government Regulation No. 94 of 2021, including changes made to disciplinary sanctions. Majelis Kode Etik or the Ethics Council that handles ethics violations is also explained.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
KPI (Key Performance Indicator) digunakan untuk mengukur kinerja perusahaan sesuai dengan tujuan dan visi misi. KPI harus spesifik, terukur, dapat dicapai, dapat diandalkan, dan memiliki batas waktu. KPI dapat dibangun berdasarkan Balance Scorecard yang mencakup finansial, pelanggan, proses bisnis, dan pembelajaran organisasi.
This monthly HR report for June discusses several key employee metrics including productivity, costs, turnover, and loyalty. It provides statistics on the total number of late days and lost hours due to sickness. Employee turnover decreased slightly from June 2009 but remains high overall for the year. The report also includes a list of the top 10 illnesses among employees and notes a small increase in the number of employees taking cut-off leave. It concludes with upcoming projects to develop new recruitment and training management information systems.
Dokumen tersebut membahas tentang tata kelola keuangan pada Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) SMART Education Palopo. Secara ringkas, dibahas mengenai sejarah berdirinya LKP tersebut pada tahun 2002, proses pengelolaan keuangan meliputi perencanaan anggaran, pencatatan transaksi, dan penggajian tenaga pendidik.
Penyusunan kamus kompetensi I telp 0813801.63185DP Konsultan
Kamus kompetensi disusun melalui proses analisis data kualitatif dan kuantitatif yang melibatkan wawancara dengan pemegang jabatan, atasan, dan manajemen serta fokus grup diskusi. Hasilnya dirangkum menjadi kompetensi kunci dan indikator kinerja untuk setiap peran. Draft kamus kemudian divalidasi sebelum disosialisasikan dan diimplementasikan untuk mengukur kompetensi karyawan.
Membangun manajemen talenta dalam penerapan sistem meritDr. Zar Rdj
SISTEM MERIT SEBAGAI PRINSIP DASAR PENGELOLAAN KINERJA NYATA SDM SEORANG ASN
“kebijakan dan manajemen ASN yang berdasarkan pada kualifikasi, kompetensi, dan kinerja secara adil dan wajar dengan tanpa membedakan latar belakang politik, ras, warna kulit, agama, asal usul, jenis kelamin, status pernikahan, umur, atau kondisi kecacatan’’
(Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017)
Rangkuman dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
Dokumen tersebut membahas tentang Renja Perangkat Daerah yang mencakup program, kegiatan, lokasi, dan kelompok sasaran yang disertai indikator kinerja dan pendanaan sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing perangkat daerah. Dokumen tersebut juga membahas tentang sistematika dokumen Renja PD dan tahapan penyusunan Renja PD mulai dari persiapan, ranc
Perizinan Usaha Simpan Pinjam dan Pembiayaan SyariahPristiyanto SS
Izin Usaha, Izin Operasional Usaha Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah, Izin Operasional Pembukaan Kantor Cabang, Izin Operasional Kantor Cabang Pembantu dan Izin Operasional Kantor Kas
Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)Joy Irman
Surat Edaran Menteri Dalam Negeri ini memberikan pedoman penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) sesuai peraturan perundangan. Pedoman ini menjelaskan proses penyusunan RKPD mulai dari persiapan, penyusunan rancangan, musrenbang, hingga penyusunan anggaran daerah. Tujuannya agar penyusunan RKPD di seluruh daerah memenuhi ketentuan perencanaan pembangunan nasional dan tata
Modul ini membahas tentang pengelolaan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) pada tingkat kementerian/lembaga dan Bendahara Umum Negara. Pembahasan mencakup landasan hukum, pengertian, jenis, pemungutan, penetapan tarif, penggunaan, pelaporan, pemeriksaan, serta contoh-contoh PNBP khusus seperti minyak dan gas bumi, panas bumi, dan laba BUMN.
Dokumen tersebut merangkum materi pelatihan evaluasi jabatan PNS yang mencakup penjelasan tentang pengertian evaluasi jabatan, mekanisme pelaksanaannya, contoh penyusunan informasi faktor jabatan struktural dan penjelasan masing-masing faktor yang dinilai. Pelatihan ini diikuti oleh peserta dari berbagai unit kerja dan bertujuan agar peserta mampu menyusun informasi faktor jabatan."
Proses penyusunan Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renstra SKPD) meliputi persiapan, penyusunan rancangan, penyusunan rancangan akhir, dan penetapan. Langkah-langkahnya adalah pembentukan tim, pengumpulan data, analisis gambaran pelayanan, perumusan isu-isu dan strategi, serta penyusunan rancangan renstra SKPD.
Membangun budaya organisasi melalui Digital MindsetSeta Wicaksana
Tantangan dan peluang untuk perilaku organisasi sangat besar dan berubah dengan cepat untuk meningkatkan produktivitas dan memenuhi tujuan bisnis.
Seperti yang dikatakan oleh artikel Harvard Business Review, "Ini adalah saat-saat yang menakutkan bagi para manajer".
Alasan tunggal yang diberikan untuk masa-masa menakutkan ini – meningkatnya bahaya perubahan yang mengganggu.
Sifat pekerjaan berubah begitu cepat sehingga struktur pekerjaan yang kaku menghambat pekerjaan yang harus dilakukan sekarang, dan itu dapat berubah secara drastis pada tahun, bulan, atau bahkan minggu berikutnya.
transformasi digital adalah tentang sumber daya manusia yang mengubah cara mereka dalam melakukan pendekatan pada masalah bisnis dan dimana mereka bisa menemukan solusi.
Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 77 Tahun 2020 mengatur tentang pedoman teknis pengelolaan keuangan daerah yang mencakup perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, pelaporan, pertanggungjawaban dan pembinaan pengelolaan keuangan daerah. Dokumen tersebut menjelaskan peran dan tanggung jawab pengelola keuangan daerah serta koordinator pengelolaan keuangan daerah dalam mengelola keuangan daerah.
This document discusses disciplinary issues for civil servants in Indonesia. It outlines the duties and prohibitions for civil servants according to regulations. It also describes the types of disciplinary violations and sanctions under the new Government Regulation No. 94 of 2021, including changes made to disciplinary sanctions. Majelis Kode Etik or the Ethics Council that handles ethics violations is also explained.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
KPI (Key Performance Indicator) digunakan untuk mengukur kinerja perusahaan sesuai dengan tujuan dan visi misi. KPI harus spesifik, terukur, dapat dicapai, dapat diandalkan, dan memiliki batas waktu. KPI dapat dibangun berdasarkan Balance Scorecard yang mencakup finansial, pelanggan, proses bisnis, dan pembelajaran organisasi.
This monthly HR report for June discusses several key employee metrics including productivity, costs, turnover, and loyalty. It provides statistics on the total number of late days and lost hours due to sickness. Employee turnover decreased slightly from June 2009 but remains high overall for the year. The report also includes a list of the top 10 illnesses among employees and notes a small increase in the number of employees taking cut-off leave. It concludes with upcoming projects to develop new recruitment and training management information systems.
Dokumen tersebut membahas tentang tata kelola keuangan pada Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) SMART Education Palopo. Secara ringkas, dibahas mengenai sejarah berdirinya LKP tersebut pada tahun 2002, proses pengelolaan keuangan meliputi perencanaan anggaran, pencatatan transaksi, dan penggajian tenaga pendidik.
Dokumen ini merupakan contoh program kerja peningkatan mutu dan keselamatan pasien di rumah sakit yang mencakup tujuan, kegiatan, indikator, sasaran, jadwal, dan evaluasi pelaksanaan program. Program ini bertujuan meningkatkan mutu pelayanan klinis, manajemen, dan keselamatan pasien melalui kegiatan seperti clinical pathway, manajemen resiko, penilaian kinerja, dan monitoring & evaluasi berkala.
Dokumen tersebut merupakan program kerja ekstrakulikuler futsal OSIS SMA Negeri 1 Gondang untuk tahun anggaran 2011/2012 yang mencakup kegiatan training center untuk meningkatkan fisik pemain dilaksanakan 2 kali dengan total anggaran Rp 400.000, latih tanding dilakukan 8 kali untuk mengasah kemampuan bertanding dengan total anggaran Rp 640.000 sehingga total keseluruhan anggaran adalah Rp 1.040.000
Rencana Pemasaran lembaga Kursus i-tutor.net dan speed mandarinAndi Senopati
Mengelola lembaga kursus adalah seni,..senopati education consultant adalah bagian dari senopati center yang membantu anda mengembangkan lembaga kursus Anda,..Berikut adalah contoh model perencanaan yang dapat di contoh,..bagi Lembaga Kursus lain yang bersifat franchise, lihatlah ciri khas masing-masing,..
Blog : www.senopatieducationcenter.blogspot.com
Website : www.senopaticenter.com ( masih dalam proses )
Contoh format rencana aksi Proyek Perubahanagiev2000
Dokumen ini berisi identitas proyek perubahan yang mencakup nama proyek, deskripsi, sponsor, tim, tujuan jangka pendek dan menengah, manfaat, ruang lingkup, output kunci, tahapan, tata kelola, anggaran, stakeholder, potensi masalah, risiko, indikator keberhasilan, dan faktor kunci keberhasilan proyek serta persetujuan sponsor proyek.
Artikel ini membahas tentang pentingnya menganalisis rasio-rasio keuangan yang dapat dihitung berdasarkan laporan keuangan perusahaan. Terdapat empat kelompok rasio utama yaitu profitabilitas, likuiditas, manajemen aset, dan struktur modal. Artikel ini menjelaskan cara menghitung dan menginterpretasikan rasio profitabilitas dan likuiditas seperti gross margin ratio, profit margin ratio, dan return on assets ratio dengan menggunakan contoh laporan keuangan PT
Dokumen ini membahas tentang program kerja organisasi Komunitas Generasi Cendekia yang meliputi analisis SWOT untuk menilai kondisi internal dan eksternal organisasi, rencana strategis untuk menetapkan visi, misi, dan target dalam jangka pendek, menengah, dan panjang, serta program kerja yang merinci rencana kegiatan organisasi.
SPEED didirikan dengan tujuan sebagai wadah untuk berprestasi bersama-sama. Insan – insan SPEED yang memiliki kemauan belajar terus menerus dan berprestasi, berkomitmen memberikan pelayanan secara profesional, cepat dan tepat, yang dikemas dalam bentuk kreatif dan inovatif dengan memperhatikan kualitas sehingga membuat para client kami pun ikut berprestasi.
Makalah manajemen pemasaran (studi kasus marketing mix pt. gudang garam) jian...Jiantari Marthen
Dokumen tersebut membahas tentang pemasaran dan strategi pemasaran perusahaan rokok Gudang Garam. Secara khusus dibahas tentang sejarah perusahaan Gudang Garam yang didirikan pada 1958, dan berkembang menjadi salah satu produsen rokok terbesar di Indonesia dengan memproduksi lebih dari 70 miliar batang rokok pada 2001. Dokumen juga menjelaskan konsep bauran pemasaran dan strategi yang diterapkan Gudang Garam dalam memasarkan produ
Bagi yang Membutuhkan Materi ini maupun Jasa Pelatihan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015 Versi Terbaru, bisa menghubungi : HARD-Hi SMART CONSULTING di Hotline Service 0878-7063-5053 (Fast Response). Terimakasih.
Dokumen tersebut membahas strategi pengelolaan sumber daya manusia (SDM) agar sejalan dengan tujuan dan perkembangan bisnis perusahaan. Beberapa poin kuncinya adalah meningkatkan kualitas SDM sesuai kebutuhan bisnis, menjamin ketersediaan tenaga kerja yang kompeten, serta mengoptimalkan peran departemen SDM sebagai mitra bisnis dalam memberikan saran untuk mencapai tujuan perusahaan.
Upload presentations, documents, infographics, PDFs (300 MB) Formats Supported…
Do not upload materials you do not have copyright for. Read our Terms of service & Privacy policy.
Need Help? Read the troubleshooting tips or contact us.
Makalah ini membahas konsep dan model manajemen strategik, termasuk proses perumusan strategi, implementasi, dan evaluasi strategi. Proses pengambilan keputusan strategis terdiri dari 5 tahap untuk menganalisis situasi internal dan eksternal serta memilih strategi terbaik.
2. Sm, besler, hapzi ali, menentukan dan menetapkan arah perusahaan, universi...BeslerPasaribu
Dokumen tersebut membahas mengenai pentingnya visi, misi, dan tujuan dalam menentukan arah suatu organisasi. Visi merupakan gambaran masa depan ideal sementara misi menjelaskan produk atau layanan yang ditawarkan. Tujuan merupakan penjabaran dari misi dalam bentuk yang terukur. Program operasional kemudian dirancang sebagai implementasi dari visi, misi, dan tujuan tersebut.
1. Dokumen tersebut membahasakan proses perancangan strategik termasuk formulasi, pelaksanaan dan penilaian strategi untuk mencapai objektif organisasi.
2. Ia juga menjelaskan konsep-konsep penting seperti visi, misi, matlamat strategik, analisis SWOT dan pelan taktikal untuk melaksanakan strategi.
3. Dokumen tersebut memberikan contoh pelan strategik sekolah untuk meningkatkan penguasaan bahasa Inggeris murid
"[Ringkuman] Dokumen tersebut membahas tentang tingkat-tingkat manajemen, pengertian manajemen, dan fungsi-fungsi dasar manajemen seperti perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan, dan pengawasan."
1. Visi adalah gambaran masa depan yang ingin dicapai organisasi, misi adalah upaya untuk mewujudkan visi, dan tujuan adalah yang akan dicapai dalam waktu tertentu. 2. Sasaran adalah target terukur keberhasilan tujuan. 3. Program merupakan implementasi visi, misi, dan tujuan dalam bentuk kegiatan.
1. Visi adalah gambaran masa depan yang ingin dicapai organisasi, misi adalah upaya untuk mewujudkan visi, dan tujuan adalah yang akan dicapai dalam waktu tertentu. 2. Sasaran adalah target terukur keberhasilan tujuan. 3. Program merupakan implementasi visi, misi, dan tujuan dalam bentuk kegiatan.
Makalah ini membahas tentang manajemen strategi perusahaan, termasuk konsep dasar manajemen strategi, peranannya, dan proses formulasi strategi melalui analisis situasi internal dan eksternal perusahaan."
Dokumen tersebut membahas tentang konsep visi, misi, tujuan, dan program organisasi. Secara ringkas, visi merupakan gambaran masa depan ideal sebuah organisasi, misi menjelaskan upaya-upaya untuk mewujudkan visi, tujuan menjabarkan hasil yang ingin dicapai dalam jangka waktu tertentu, sedangkan program merupakan kegiatan-kegiatan nyata untuk mencapai tujuan tersebut."
Makalah ini membahas konsep dan tujuan manajemen strategik, termasuk proses dan tahapannya. Dijelaskan pula pentingnya visi, misi, dan tujuan perusahaan beserta analisis lingkungan eksternal dan internal dalam merumuskan strategi bisnis."
Makalah ini membahas tentang manajemen strategi dengan menjelaskan beberapa poin penting seperti formulasi strategi, analisis situasi internal dan eksternal perusahaan, implementasi strategi, tanggung jawab sosial perusahaan, serta pengendalian dan evaluasi strategi."
Dokumen tersebut membahas tentang konsep pemasaran dan penyusunan program kerja pemasaran. Konsep pemasaran mencakup penelitian pasar, menentukan segmen sasaran, mengembangkan penawaran untuk masing-masing segmen, dan mengukur citra merek serta kepuasan pelanggan. Penyusunan program kerja pemasaran meliputi evaluasi tahun sebelumnya, penentuan target, strategi, pendokumentasian, dan implementasi program.
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya penyusunan anggaran penjualan yang akurat dan realistik bagi perusahaan untuk menunjang pengambilan keputusan manajemen dan mengontrol kinerja penjualan, dengan mempertimbangkan faktor intern dan ekstern yang mempengaruhinya.
Dokumen tersebut membahas definisi agribisnis menurut beberapa sumber. Definisi agribisnis mencakup aktivitas yang terkait dengan pertanian mulai dari hulu (produksi) hingga hilir (pascapanen dan pemasaran) dengan tujuan mencari keuntungan.
Dokumen tersebut membahas tujuh kalimat yang bila dihafal akan membawa berkah, yaitu: 1) Bismillah, 2) Alhamdulillah, 3) Astaghfirullah, 4) Insya-Allah, 5) La haula wala kuwwata illa billah, 6) Inna lillahi wa inna ilaihi rojiun, 7) La ila ha illa Allah muhammad rasulullah. Dokumen tersebut menyarankan untuk menyebarkan informasi tersebut kepada orang l
3. DefinisiMutu
Mutu adalah suatu terminologi subjektif dan relatif
yang dapat diartikan dengan berbagai cara
dimana setiap definisi bisa didukung oleh
argumentasi yang sama baiknya.
Secara luas mutu dapat diartikan sebagai agregat
karakteristik dari produk atau jasa yang
memuaskan kebutuhan konsumen/pelanggan.
Mutu dalam suatu lembaga adalah jasa pelayanan
atau produk yang menyamai atau melebihi
kebutuhan dan harapan pelanggannya.
4. DefinisiMutu
Karakteristik mutu dapat diukur secara kuantitatif
dan kualitatif.
Dalam pendidikan, mutu adalah suatu
keberhasilan proses belajar yang
menyenangkan dan memberikan kenikmatan
berupa kemampuan yang dimiliki oleh peserta
didik.
Pelanggan bisa berupa mereka yang langsung
menjadi penerima produk dan jasa tersebut atau
mereka yang nantinya akan merasakan manfaat
produk dan jasa tersebut.
5. DefinisiPerencanaanMutu
Serangkaian aktivitas yang direncanakan pada
awal program yang membantu pencapaian mutu
dalam program yang dilaksanakan.
Dengan kata lain perencanaan mutu adalah proses
pengidentifikasian standar mutu yang penting
bagi program dan menentukan langkah untuk
mencapai standar yang relevan.
Tujuan dari perencanaan mutu adalah untuk
mendeskripsikan aktivitas atau kerja yang
dimaksudkan untuk menghasilkan produk/jasa
sambil berfokus pada pencapaian mutu yang
diharapkan oleh stakeholders.
6. DefinisiPerencanaanMutu
Aktivitas-aktivitas ini didefinisikan dalam standar
mutu dasar yang ditetapkan oleh lembaga yang
menghasilkan produk pendidikan.
Perencanaan mutu mengidentifikasikan mana
standar kualitas yang relevan dengan program
dan menentukan bagaimana hal tersebut dapat
terlaksana. Dalam penerapan perencanaan mutu
dapat menggunakan TQM (Total Quality
Management)
8. Definisi visi
Definisi visi menurut Kotler:
adalah pernyataan tentang tujuan
organisasi yang diekspresikan dalam
produk dan pelayanan yang ditawarkan,
kebutuhan yang dapat ditanggulangi,
kelompok masyarakat yang dilayani, nilai-
nilai yang diperoleh serta aspirasi dan cita-
cita masa depan.
9. Definisi visi
Visi adalah:
suatu pernyataan tentang gambaran
keadaan dan karakteristik yang ingin
dicapai oleh suatu lembaga pada jauh di
masa yang akan datang. Visi itu sendiri
tidak dapat ditulis secara lebih jelas
menerangkan detail gambaran sistem
yang ditujunya oleh karena ada
kemungkinan perubahan situasi yang sulit
diprediksi selama masa panjang tersebut.
10. Persyaratan Pernyataan Visi
Berorientasi masa depan
Tidak dibuat berdasarkan kondisi dan tren
masa kini
Mengekspresikan kreativitas
Berdasar pada prinsip nilai yng
mengandung penghargaan bagi
masyarakat
Memperhatikan sejarah, kultur,nilai
organisasi meskipun ada perubahan
terduga
11. Persyaratan Pernyataan Visi
Mempunyai standar yang tinggi,ideal serta
harapan bagi anggota lembaga
Memberikan klarifikasi bagi manfaat
lembaga serta tujuan-tujuannya
Memberikan semangat dan mendorong
dedikasi bagi lembaga
Menggambarkan keunikan lembaga dalam
kompetisi serta citranya
Bersifat ambisius serta menantang
segenap anggota lembaga (Lewis & Smith
1994).
13. Definisi Misi
Misi adalah pernyataan tentang apa yang harus
dikerjakan oleh lembaga dalam usahanya mewujudkan
visi. Dalam operasionalnya lembaga berpedoman pada
pernyataan misi yang merupakan hasil kompromi
interpretasi visi. Misi merupakan sesuatu yang nyata
yang dituju serta dapat pula memberikan petunjuk garis
besar cara pencapaian visi.
Pernyataan misi memberikan keterangan yang jelas
tentang apa yang ingin dituju serta kadangkala
memberikan keterangan tentang bagaimana cara
lembaga bekerja. Mengingat pentingnya pernyataan misi
maka selama pembentukannya perlu diperhatikan
masukan-masukan dari anggota lembaga serta sumber-
sumber lain yang dianggap penting.
15. Definisi Rencana Strategis
Rencana strategis adalah rencana langkah demi
langkah yang setelah lengkap pada akhirnya
akan membawa lembaga mencapai tujuan akhir
sesuai dengan tujuan yang tersirat dalam
pernyataan visi dan misi. Suatu rencana
strategis hendaknya bersifat fleksibel secara
rasional sehingga dapat menampung
kemungkinan adanya hal-hal yang tidak terduga.
Dilain pihak rencana strategis bersifat dinamis,
dapat berubah setiap saat sesuai dengan
kebutuhan saat itu tanpa mengubah tujuan
akhir.
16. Kebutuhan utama dari pembentukan suatu
rencana strategis
Suatu pernyataan dan diskusi tentang visi
dan misi lembaga;
Penilaian skenario sekarang, yang
hendaknya mengandung faktor-faktor
internal maupun eksternal;
Alasan perubahan kondisi sekarang
dengan kondisi pada 5 atau 10 tahun yang
akan datang, misalnya mengapa
bertambah atau mengapa tetap;
17. Kebutuhan utama dari pembentukan suatu
rencana strategis
Identifikasi serta penilaian oleh adanya
gap antara saat sekarang dan saat akhir
yang diinginkan;
Suatu (beberapa) rencana disusun
dengan obyektif untuk menutup gap
tersebut dalam suatu waktu tertentu;
Bermacam-macam rencana dikaji untuk
memperoleh keterangan
keluaran/kebutuhan financial ataupun non
financial;
18. Hubungan rencana strategis dengan rencana taktis dalam
rangka melaksanakan misi untuk mencapai visi lembaga
20. Karakteristik Visi
• Imagible (dapat dibayangkan)
• Desirable (menarik)
• Feasible (realistis dan dapat dicapai)
• Focused (jelas)
• Flexible (aspiratif dan responsif terhadap
perubahan lingkungan)
• Communicable (mudah dipahami)
21. Karakteristik Misi
Keberadaan lembaga adalah untuk berbuat apa?
Apa produk atau jasa yang utama dari lembaga?
Apa yang bersifat unik dari lembaga?
Siapa konsumen dari lembaga?
Mengapa mereka merupakan konsumen utama?
Pihak lain mana yang berkepentingan dengan lembaga dan mengapa?
Apa ‘core values’/nilai dasar lembaga?
Apa yang berbeda pada lembaga 5 tahun yang lalu dan sekarang?
Mengapa berbeda?
Apa yang berbeda pada lembaga saat sekarang dan 5 tahun dari
sekarang?
Mengapa hal itu menjadi berbeda?
Apa produk atau jasa yang diberikan lembaga dimasa depan?
Apa yang harus dikerjakan lembaga untuk menyiapkan produk baru
tersebut?
Apakah jawaban pertanyaan-pertanyaan di atas merefleksikan visi
lembaga? Apabila tidak, pertanyaan mana yang harus ada dan apa
jawabannya?
25. Hakikat Rencana Kerja
Rencana kerja adalah:
sebuah perangkat untuk
perencanaan selama periode
waktu yang spesifik yang
mengidentifikasikan masalah
yang harus dipecahkan dan
langkah untuk menyelesaikannya.
26. Hakikat Rencana Kerja
Rencana kerja adalah:
sebuah uraian atau penjelasan yang
ditulis untuk merencanakan aktivitas untuk
periode waktu tertentu, pertama untuk
meyakinkan para pembuat keputusan
untuk memberikan persetujuannya,
selanjutnya digunakan sebagai dokumen
acuan untuk pelaksanaan aktivitas yang
dilaksanakan pada periode waktu
tersebut.
27. Tujuan rencana kerja
Tujuan utama rencana kerja adalah:
sebagai sebuah perangkat
perencanaan dan manajemen yang
menyediakan sebuah kerangka kerja
untuk merencanakan pekerjaan, dan
merupakan panduan selama periode
kerja dalam pelaksanaan pekerjaan
tersebut, rencana kerja juga digunakan
sebagai sebuah dokumen untuk
memastikan pengeluaran uang.
28. Tujuan rencana kerja
Rencana kerja juga bermanfaat
sebagai alat transparansi, dimana
salinan rencana kerja dapat
diberikan kepada orang-orang atau
organisasi yang mempunyai
kebutuhan dan hak untuk
mengetahui apa yang dilakukan
dan kenapa hal itu dilakukan.
29. Prinsip-prinsip Rencana Kerja
Rencana kerja hampir sama dengan
proposal,perbedaannya rencana kerja
dibuat berdasarkan sebuah proyek
yang telah disetujui, dan
mengidentifikasikan pembagian waktu
yang spesifik.
RK. mengidentifikasikan masalah untuk
dipecahkan, sumber dan hambatan
yang dimiliki, penjelasan strategi dan
tindakan yang akan diambil guna
mencapai tujuan dan memberikan hasil.
30. Langkah Menyusun Rencana Kerja
Abstraksi
Pendahuluan (latar belakang
masalah)
Tujuan (output)
Sumber (input)
Strategi dan tindakan (dari input ke
output)
Lampiran (biaya, jadwal, dsb.)
32. Manfaat Rencana Kerja Lembaga Kursus
(RKLK)
RKLK dan RKAT (rencana kerja anggaran
tahunan) penting dimiliki untuk memberi arah
dan bimbingan para pelaku kursus sebagai
pedoman pengelolaan lembaga dalam kurun
waktu 1 tahun yang akan datang dengan resiko
yang kecil dan untuk mengurangi ketidakpastian
dalam pengelolaan Lembaga Kursus.
Dengan adanya RKAT diharapkan dapat
dijadikan sebagai : (1) pedoman kerja satu
tahun yang datang (2) saran untuk melakukan
monitoring dan evaluasi pelaksanaan
pengembangan lembaga kursus.
33. Tujuan Rencana Kerja Lembaga Kursus
(RKLK)
Menjamin agar program telah ditetapkan dapat dicapai
dengan tingkat kepastian yang tinggi dan resiko yang kecil;
Mendukung koordinasi antar pelaku lembaga kursus dan
pelatihan
Menjamin terciptanya integrasi, sinkronisasi, dan sinergi baik
antar pelaku lembaga kursus dan pelatihan, antar lembaga
kursus dan pelatihan dan Dinas pendidikan;
Menjamin keterkaitan antara perencanaan, penganggaran,
pelaksanaan, dan pengawasan;
Mengoptimalkan partisipasi warga belajar/kursus/pelatihan
dan masyarakat;
Menjamin tercapainya pengunaan sumber daya secara
efisien, efektif, berkeadilan dan berkelanjutan
34. Langkah-langkah penyusunan Rencana
Kerja Anggaran Tahunan (RKAT)
Melihat kembali Dokumen RKLK : jadwal kegiatan
lembaga kursus, dengan memberi tanda cek ( v )
semua program kegiatan yang dijadwalkan pada tahun
ajaran yang akan disusun Rencana Kerja Tahunannya.
Menyusun Program/ Kegiatan Rutin
Program kegiatan yang rutin dilakukan lembaga kursus
kemudian dibuat sasaran dan indikatornya agar dapat
dimonitor pelaksanaannya.
Menyusun jadwal program / kegiatan lembaga kursus
tahunan
Setelah semua program/ kegiatan yang akan
dilaksanakan dalam waktu 1 tahun tersusun, maka
langkah selanjutnya adalah menyusun jadwal
pelakanaan.
35. CONTOH FORMAT
RENCANA KERJA TAHUNAN
RKAT Lembaga Kursus dan Pelatihan
Ganesha Maju Tahun 2010-2011
Program Kegiatan
No Bidang/Bagia
n
Uraian
Kegiatan
Indikator
kegiatan
Waktu
kegiatan
Target
kegiatan
Capaian
kegiatan
Anggaran
kegiatan
Ket
1 Humas dan
Pemasaran
1.
2.
3.
dst
1.
2.
3
dst
1.
2.
3.
dst
1.
2.
3.
dst
1.
2.
3.
dst
1.
2.
3.
dst
2 Pendidikan
dan latihan
1.
dst
1.
dst
1.
dst
1.
dst
1.
dst
1.
dst
3 Personalia
dan SDM
1.
dst
1.
dst
1.
Dst
1.
dst
1.
dst
1.
dst
37. Definisi SOP
SOP (Standard Operating Procedure) adalah penetapan
tertulis mengenai apa yang harus dilakukan, kapan, dimana,
oleh siapa, bagaimana cara melakukan, apa saja yang
diperlukan, dan lain-lain yang semuanya itu merupakan
prosedur kerja yang harus ditaati dan dilakukan.
Ketiadaan SOP, dapat mengakibatkan banyak pekerjaan
yang tidak terlaksana dengan baik, penghindaran tanggung
jawab, ada kelalaian kerja, kesimpangsiuran, kesalahan, yang
mengakibatkan resiko kerugian besar bagi perusahaan/org.
SOP bukan hanya merupakan pedoman prosedur kerja rutin
yang harus dilaksanakan, tetapi SOP juga berfungsi untuk
mengevaluasi pekerjaan yang telah dilakukan, apakah
pekerjaan tersebut telah dikerjakan dengan baik atau tidak,
kendala yang dihadapi dan mengapa kendala tersebut terjadi.
38. Tahap penting dalam penyusunan Standar
operasional prosedur
Analisis sistem dan prosedur kerja
Analisis sistem dan prosedur kerja adalah kegiatan
mengidentifikasikan fungsi-fungsi utama dalam suatu pekerjaan,
dan langkah-langkah yang diperlukan dalam melaksanakan fungsi
sistem dan prosedur kerja.
Analisis Tugas
Analisis tugas merupakan proses manajemen yang merupakan
penelaahan yang mendalam dan teratur terhadap suatu pekerjaan,
karena itu analisa tugas diperlukan dalam setiap perencanaan dan
perbaikan organisasi.
Analisis prosedur kerja
Prosedur kerja merupakan salah satu komponen penting dalam
pelaksanaan tujuan. Analisis prosedur kerja adalah kegiatan untuk
mengidentifikasi urutan langkah-langkah pekerjaan yang
berhubungan apa yang dilakukan, bagaimana hal tersebut
dilakukan, bilamana hal tersebut dilakukan, dimana hal tersebut
dilakukan, dan siapa yang melakukannya.
39. 5 aspek yang berkaitan langsung dengan
analisis tugas
Analisa tugas, merupakan penghimpunan informasi dengan sistematis dan
penetapan seluruh unsur yang tercakup dalam pelaksanaan tugas khusus.
Deskripsi tugas, merupakan garis besar data informasi yang dihimpun dari
analisa tugas, disajikan dalam bentuk terorganisasi yang mengidentifikasikan
dan menjelaskan isi tugas atau jabatan tertentu. Deskripsi tugas harus disusun
berdasarkan fungsi atau posisi, bukan individual; merupakan dokumen umum
apabila terdapat sejumlah personel memiliki fungsi yang sama; dan
mengidentifikasikan individual dan persyaratan kualifikasi untuk mereka serta
harus dipastikan bahwa mereka memahami dan menyetujui terhadap
wewenang dan tanggung jawab yang didefinisikan itu.
Spesifikasi tugas berisi catatan-catatan terperinci mengenai kemampuan
pekerja untuk tugas spesifik
Penilaian tugas, berupa prosedur penggolongan dan penentuan kualitas tugas
untuk menetapkan serangkaian nilai moneter untuk setiap tugas spesifik dalam
hubungannya dengan tugas lain.
Pengukuran kerja dan penentuan standar tugas merupakan prosedur
penetapan waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan setiap tugas dan
menetapkan ukuran yang dipergunakan untuk menghitung tingkat pelaksanaan
pekerjaan. Melalui analisa tugas ini tugas-tugas dapat dibakukan, sehingga
dapat dibuat pelaksanaan tugas yang baku.
40. Prinsip penyusunan Prosedur Kerja
Prosedur kerja harus sederhana sehingga mengurangi beban pengawasan;
Spesialisasi harus dipergunakan sebaik-baiknya;
Pencegahan penulisan, gerakan dan usaha yang tidak perlu;
Berusaha mendapatkan arus pekerjaan yang sebaik-baiknya;
Mencegah kekembaran (duplikasi) pekerjaan;
Harus ada pengecualian yang seminimun-minimunya terhadap peraturan;
Mencegah adanya pemeriksaan yang tidak perlu;
Prosedur harus fleksibel dan dapat disesuaikan dengan kondisi yang
berubah;
Pembagian tugas tepat;
Memberikan pengawasan yang terus menerus atas pekerjaan yang
dilakukan;
Penggunaan urutan pelaksanaan pekerjaaan yang sebaik-baiknya;
Tiap pekerjaan yang diselesaikan harus memajukan pekerjaan dengan
memperhatikan tujuan;
Pekerjaan tata usaha harus diselenggarakan sampai yang minimum;
Menggunakan prinsip pengecualian dengan sebaik-baiknya
41. buku pedoman organisasi” atau “daftar tugas”yang memuat
• Garis-garis besar organisasi (tugas-tugas
tiap jabatan);
• Sistem-sistem atau metode-metode yang
berhubungan dengan pekerjaan;
• Formulir-formulir yang dipergunakan dan
bagaimana menggunakannya;
• Tanggal dikeluarkannya dan di bawah
kekuasaan siapa buku pedoman tersebut
diterbitkan;
• Informasi tentang bagaimana
menggunakan buku pedoman tersebut.
42. Penyusunan Standar Operasional Prosedur t
Requirement discovery berupa teknik yang
digunakan oleh sistem tersebut untuk
mengidentifikasi permasalahan sistem dan
pemecahannya dari pengguna sistem;
Data modeling berupa teknik untuk
mengorganisasikan dan mendokumentasikan
system data.
Process modeling berupa teknik untuk
mengorganisasikan dan mendokumentasikan
struktur dan data yang ada pada seluruh sistem
proses atau logis, kebijakan prosedur yang akan
diimplementasikan dalam suatu proses sistem.
43. Prinsip dasar Penyusunan SOP
Penyusunan SOP harus mengacu pada SOTK, TUPOKSI,
serta alur dokumen;
Prosedur kerja menjadi tanggung jawab semua anggota
organisasi;
Fungsi dan aktivitas dikendalikan oleh prosedur, sehingga
perlu dikembangkan diagram alur dari kegiatan organisasi.
SOP didasarkan atas kebijakan yang berlaku;
SOP dikoordinasikan untuk mengurangi
kemungkinan terjadinya kesalahan/penyimpangan
SOP tidak terlalu rinci;
SOP dibuat sesederhana mungkin;
SOP tidak tumpang tindih, bertentangan atau duplikasi
dengan prosedur lain;
SOP ditinjau ulang secara periodik dan dikembangkan sesuai
kebutuhan.
44. www.themegallery.com
LATIHAN
Kurikulum SMKDadang Hidayat M
Diskusikan dalam kelompok (A B C).
1. Lakukan analisis visi dan misi sebuah lembaga dengan
memperhatikan kaidah-kaidah dalam merumuskan visi
dan misi suatu lembaga yang baik,
2. Rumuskan visi dan misi salah satu lembaga kursus dan
pelatihan dari anggota kelompok diskusi, kemudian
kembangkan program tahunan dari lembaga tersebut
,diskusikan dan presentasikan.