Recommended
More Related Content
Similar to Manajemen Kur&pem-Nursiami-Nurhasanah.pptx
Similar to Manajemen Kur&pem-Nursiami-Nurhasanah.pptx (20)
Recently uploaded
Recently uploaded (20)
Manajemen Kur&pem-Nursiami-Nurhasanah.pptx
- 1. MEMAHAMI PENGERTIAN, MODEL, PROSEDUR, IMPLEMENTASI PENGEMBANGAN KURIKULUM Manajemen Kurikulum dan Pembelajaran Dosen Pengampu: Dr. Heru Juabdin Sada, M.Pd.I Disusun Oleh: Nurhasanah & Nursiami PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN PASCASARJANA UNIVERSITAS NEGERI ISLAM RADEN INTAN LAMPUNG 1445 H/ 2023
- 2. BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan BAB II PEMBAHASAN Pengertian Pengembangan Kurikulum Model Pengembangan Kurikulum Prosedur Umum Pengembangan Kurikulum Implementasi Pengembangan Kurikulum BAB III PENUTUP Kesimpulan Saran DAFTAR PUSTAKA DAFTAR BAHASAN
- 3. PENDAHULUAN
- 4. LATAR BELAKANG MASALAH Kurikulum didefinisikan sebagai sebuah instrumen yang harus dipersiapkan oleh lembaga pendidikan sebelum menjalankan praktik pendidikan yang diinginkan. Model pengembangan kurikulum merupakan suatu alternative prosedur dalam rangka mendesain (design), menerapkan (implementation), dan mengevaluasi (evaluation) suatu kurikulum. Model pengembangan kurikulum harus dapat menggambarkan suatu proses sistem perencanaan pembelajaran yang dapat memenuhi berbagai kebutuhan dan standar keberhasilan pendidikan. Diperlukan strategi implementasi kurikulum di sekolah yang efektif dan efisien, terutama dalam mengoptimalkan kualitas pembelajaran.
- 5. RUMUSAN MASALAH 01 Apa pengertian Pengembangan Kurikulum? 03 Apa Model Pengembangan Kurikulum? 04 Bagaimana Implementasi Pengembangan Kurikulum? 02 Bagaimana Prosedur Umum Pengembangan Kurikulum?
- 6. TUJUAN MAKALAH 01 Mengetahui Pengertian Pengembangan Kurikulum? 03 Mengetahui Model Pengembangan Kurikulum? 04 Mengetahui Bagaimana Implementasi Pengembangan Kurikulum? 02 Mengetahui Prosedur Umum Pengembangan Kurikulum?
- 7. PEMBAHASAN
- 9. Pengembangan Kurikulum Secara etimologis, kurikulum berasal dari bahasa Yunani yaitu “Curir yang artinya pelari dan curare yang berarti tempat berpacu. Dalam konteks pendidikan Islam, kurikulum berarti “jalan terang yang dilalui oleh pendidik dengan peserta didik untuk mengembangkan pengetahuan, keterampilan dan sikap serta nilai-nilai” Pengembangan Kurikulum harus memiliki sistem pengajaran dan materi yang selaras dengan fitrah manusia serta bertujuan untuk menyucikan manusia, memeliharanya dari penyimpangan dan menjaga keselamatan fitrah manusia.
- 11. Model Pengembangan Kurikulum 1.Menurut Rogers manusia berada dalam proses perubahan sesungguhnya ia mempunyai kekuatan dan potensi untuk berkembang sendiri. 3. The Systematic action- research model. Model kurikulum ini didasarkan pada asumsi bahwa perkembangan kurikulum merupakan perubahan sosial. 4. Model administratif Maksudnya, inisiatif pengembangan kurikulum berasal dari pejabat tinggi (Kemdiknas), kemudian secara struktural dilaksanakan di tingkat bawah. 2. Model Emerging technical models. model perkembangan ini yaitu : Model analisis tingkah laku memulai kegiatan dengan jalan melatih kemampuan anak mulai dari yg sederhana sampai pada yang kompleks secara bertahap
- 12. Model Pengembangan Kurikulum 5. The Grass-Roots Model didasarkan pada dua pandangan pokok. Pertama, implementasi kurikulum akan lebih berhasil apabila guru-guru sebagai pelaksana sudah sejak semula terlibat secara langsung dalam pengembangan kurikulum. Kedua pengembangan kurikulum bukan hanya melibatkan personel yang profesional (guru) saja, tetapi juga siswa, orang tua, dan anggota masyarakat. 7. Taba’s Inverted Model ini dengan cara melaksanakan eksperimen, diteorikan, kemudian diimplementasikan. 8. Model beauchamps’s yaitu memutuskan arena atau lingkup wilayah, menetapkan personalia atau tim para ahli kurikulum, memilih materi pelajaran baru, menentukan berbagai kriteria untuk memilih kurikulum mana yang akan dipakai dan menulis secara menyeluruh mengenai kurikulum yang akan dikembangkan, implementasi kurikulum, yakni kegiatan untuk menerapkan kurikulum seperti yang sudah diputuskan dalam ruang lingkup pengembangan kurikulum, dan evaluasi kurikulum 6. model pegembangan tayler yaitu, Objectives (Tujuan pendidikan yang diharapkan), Selecting Learning Experiences (Menentukan pengalaman belajar yang akan diperoleh guna mencapai tujuan yang dimaksud), Organizing Learining Experiences (Mengorganisasi pengalaman belajar yang akan diberikan), Evaluation (Mengevaluasi efektivitas pengalaman belajar guna mengetahui tujuan pendidikan telah dicapai).
- 14. Prosedur Umum Pengembangan Kurikulum yakni berkaitan dengan tujuan pendidikan yang hendak diraih atau berkaitan dengan kebutuhan masyarakat. Identifikasi yakni evaluasi terhadap hasil pelaksanaan kurikulum serta hambatan yang ditemukan dalam proses implementasinya sebagai bahan kajian pembaharuan kurikulum selanjutnya. Evaluasi Validasi kurikulum, implementasi kurikulum, yakni tahapan pengujian kurikulum dan pelaksanaan kurikulum. Validasi Analisis dan pengukuran kebutuhan, yakni analisis terhadap identifikasi kebutuhan yang sebelumnya ditemukan sebagai bentuk penilaian dan pengukuran kelayakan kebutuhan. Analisis E I V A P Penyusunan Penyusunan desain kurikulum, yakni proses pengembangan desain kurikulum setelah menganalisis kebutuhan yang telah ditetapkan.
- 16. Implementasi Pengembangan Kurikulum Implementasi kurikulum adalah pelaksanaan kurikulum yang telah dikembangkan pada tahap sebelumnya, kemudian diujicobakan dengan pelaksanaan dan pengelolaan, sambil senantiasa dilakukan penyesuaian terhadap situasi lapangan karakteristik peserta didik. Baik perkembangan intelektual, emosional, serta fisiknya. Implementasi kurikulum adalah sebagai manifestasi dari upaya untuk mewujudkan kurikulum yang masih bersifat dokumen tertulis menjadi aktual dalam serangkain aktivitas pembelajaran.
- 17. PENUTUP
- 18. Secara etimologis, kurikulum berasal dari bahasa Yunani yaitu “Curir yang artinya pelari dan curare yang berarti tempat berpacu. Ada beberapa model yang dikemukakan Rogers, yaitu jumlah dari model yang paling sederhana sampai dengan yang komplit. Prosedur Pengembangan kurikulum secara baku dan vertical. Kedua nya memiliki strategi masing-masing yang dapat diambil kesimpulan bahwa prosedur tersebut proses pengembangan kurikulum secara lengkap. Proses pengembangan kurikulum dimulai dari perencanaan dan berakhir pada evaluasi. KESIMPULAN
- 19. SARAN Setelah mempelajari tentang perkembangan kurikulum maka kami harapkan bagi setiap pembaca untuk dapat memahaminya dan dapat mempelajarinya lebih detail dari berbagai literature lainnya.
- 20. DAFTAR PUSTAKA Musbani, (2021), Kurikulum Pendidikan Islam Menurut Al-Quran Surat Al-Baqarah Ayat 177, At- Tarbiyah Vol.01 No. 01. Nurul Sovinah, Dkk, (2022). Pengembangan Kurikulum, Dotplus Publisher : Riau. Rosnaeni, Sukiman, (2022), Model-Model Pengembangan Kurikulum Di Sekolah, Jurnal Ilmu Pendidikan Vol. 4 No. 1. Varary Mechwafanitiara Cantika, (2022), Prosedur Pengembangan Kurikulum, Kajian Literatur Manajemen Inovasi Kurikulum), Inovasi Kurikulum 19, 2. Rosmiaty Azis, (2018), Implementasi Pengembangan Kurikulum, Implementasi Pengembangan Kurikulum Vol. VII, No 1. Varary Mechwafanitiara Cantika. (2022). Prosedur Pengembangan Kurikulum (Kajian Literatur Manajemen Inovasi Kurikulum). Jurnal Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), 19(2).
- 21. TERIMAKASIH