Dokumen tersebut membahas tentang manajemen konflik, termasuk disiplin, komunikasi, mendengarkan aktif, penyelesaian konflik, dan strategi penanganan konflik seperti kompromi, kompetisi, akomodasi, dan kolaborasi. Ada juga penjelasan tentang stimulasi, pengurangan, dan penyelesaian konflik.
3. DISIPLIN
•Disiplin harus progresif
•Hukuman harus sesuai dengan pelanggaran, beralasan dan meningkat
berdasarkan beratnya pelanggaran
•Bantuan harus ditawarkan untuk memecahkan masalah2 pekerjaan
•Kebijakan harus digunakan dalam melaksanakan disiplin
•Pendekatan terbaik untuk setiap personel harus ditentukan
•Setiap individu harus dihadapi bukan kelompok
4. DISIPLIN
•Objektif dan harus berdasarkan fakta
•Harus tegas didasarkan pada keputusan
•Disiplin menimbulkan berbagai reaksi
6. KOMUNIKASI
• AJARKAN KOMUNIKASI EFEKIF
• KEMBANGKAN KETRAMPILAN DASAR:
ORIENTASI REALITA
KETENANGAN EMOSI DAN FISIK
MEMPUNYAI HARAPAN2 POSITIF
MEMBERI DAN MENERIMA INFORMAS
7. MENDENGARKAN AKTIF
• JANGAN SAMA2 MARAH
• BERIKAN PERTANYAAN2 DAN DENGARKAN JAWABANNYA
• PISAHKAN FAKTA DARI PENDAPAT
• JANGAN MEMBERI RESPON YG TERGESA2
• PERTIMBANGKAN PANDANGAN PERSONEL
• BANTU PERSONEL MEMECAHKAN MASALAH
9. PENGKAJIAN
•Analisa
♥identifikasi jenis konflik untuk menentukan waktu yang perlukan.
♥cari fakta dan validasi semua perkiraan
♥siapa yang terlibat dan peran masing2 orang
•Analisa dan memastikan isu berkembang
♥jelaskan masalah dan prioritas fenomena yang terjadi
♥tentukan masalah utama
♥hindari penyelesaian semua masalah dalam satu waktu
10. PENGKAJIAN
•Intervensi
♥Masuk pada konflik yang diyakini dapat diselesaiakan dengan baik
♥Identifikasi hasil yang positif yang akan terjadi
•Menyeleksi dalam menyelesaikan konflik
♥Penyelesaian konflik memerlukan strategi yang berbeda2
♥Seleksi metode yang paling sesuai untuk menyelesaikan konflik yang terjadi
11. STRATEGI PENYELESAIAN KONFLIK
•kompromi atau negosiasi
♥suatu strategi penyelesaian konflik dimana semua yang terlibat saling
menyadari dan sepakat tentang keinginan bersama
♥penyelesaian ini sering diartikan “lose-lose situation”
♥kedua unsur menyerah dan menyepakati hal yang telah dibuat
12. STRATEGI PENYELESAIAN KONFLIK
•Kompetisi
♥Diartikan” win-lose” penyelesaian konflik
♥Penyelesaian ini menekankan bahwa hanya ada satu orang atau kelompok yang menang tanpa
mempertimbangkan yang kalah
♥Akibat negatif dari strategi ini adalah kemarahan, putus asa dan keinginan untuk perbaikan masa
mendatang
13. STRATEGI PENYELESAIAN KONFLIK
•Akomodasi
♥Istilah yang “cooperative”
♥Konflik ini berlawanan dengan kompetitif
♥Pada strategi ini seseorang berusaha mengakomodasi permasalahan2, dan
memberi kesempatan orla untuk menang
♥Masalah utama pada strategi ini sebenarnya tidak terselesaikan
14. STRATEGI PENYELESAIAN KONFLIK
•Smooting
♥Penyelesaian konflik dengan mengurangi komponen emosional
dalam konflik
♥Dalam strategi ini individu yangterlibat dalam konflik berupaya
memcapai kebersamaan dari pada perbedaan dengan penuh
kesadaran dan instropeksi diri
♥Konflik ini dapat digunakan untuk konflik yang ringan
15. STRATEGI PENYELESAIAN KONFLIK
•Menghindar
♥Semua yang terlibat dalam konflik ini menyadari tentang masalah
yang dihadapi tetapi memilih untuk menghindar atau tidak
menyelesaikan masalahnya
♥Jika strategi ini dipilih bila ada ketidaksepakatan akan
membahayakan kedua belah pihak, biaya penyelesaian besar,
masalah perlu orang ketiga
16. STRATEGI PENYELESAIAN KONFLIK
•Kolaborasi
♥Strategi ini merupakan “win-win solution”
♥Pada strategi ini kedua belah pihak yang terlibat menentukan
tujuan besama dan bekerjasama mencapai tujuan
♥Karena keduanya menyakini akan tercapainya suatu tujuan yang
telah ditetapkan
♥Strategi kolaborasi tidak akan bisa berjalan bila ada kompetisi
insentif,kelompk yang telibat tidak mempunyai kemampuan, tidak
adanya kepercayaan dari kelompok/seseorang.
17. METODE-METODE PENGELOLAAN KONFLIK
Ada 3 bentuk manajemen konflik :
1. Stimulasi konflik dalam satuan-satuan organisasi dimana pelaksanaan
kegiatan lambat karena konflik terlalu rendah
2. Pengurangan atau penekanan konflik bila terlalu tinggi atau menurunkan
produktivitas
3. Penyelesaian konflik
18. STIMULASI KONFLIK ….
• Konflik terlalu rendah menyebabkan karyawan takut berinisiatif, menjadi pasif
• Metode stimulasi konflik meliputi :
• Pemasukan atau penempatan orang luar ke dalam kelompok
• Penyusunan kembali organisasi
• Penawaran bonus, pembayaran insentif dan penghargaan untuk mendorong
persaingan
• Pemilihan manajer-manajer yang tepat
• Perlakuan yang berbeda dengan kebiasaan
19. METODE PENGURANGAN KONFLIK ….
•Metode ini mengelola tingkat konflik melalui “pendinginan suasana” tetapi
tidak menangani masalah-masalah yang semula menimbulkan konflik
•Metode yang digunakan :
•Mengganti tujuan yang lebih bisa diterima kedua kelompok
•Mempersatukan kedua kelompok yang bertentangan untuk menghadapi
‘ancaman’ atau ‘musuh’ yang sama
20. METODE PENYELESAIAN KONFLIK ….
• Dominasi dan penekanan
• Kekerasan
• Penenangan
• Penghindaran
• Aturan mayoritas
• Kompromi
• Pemisahan
• Arbitrasi
• Kembali ke peraturan-peraturan