SlideShare a Scribd company logo
1 of 20
BIMBINGAN DAN
KONSELING
•PENGERTIAN BIMBINGAN
•PENGERTIAN KONSELING
•PENGERTIAN BIMBINGAN DAN KONSELING
KOMPREHENSIF
PENGERTIAN BIMBINGAN
• Shertzer & Stone (1981):
Guidance is the process of helping individuals to understand themselves
and their world. (Bimbingan adalah proses membantu individu untuk
memahami diri mereka dan dunianya).
• Muh.Surya & Rochman Natawidjaja (1985):
Bimbingan adalah suatu proses pemberian bantuan yang terus-menerus
dan sistematis dari pembimbing kepada yang dibimbing agar tercapai
kemandirian dalam pemahaman diri, penerimaan diri, pengarahan diri dan
perwujudan diri dalam mencapai tingkat perkembangan yang optimal dan
penyesuaian diri dengan lingkungan.
INTI BIMBINGAN
1. Proses bantuan berkelanjutan
2. Oleh ahli kepada seluruh individu
3. Bertujuan mengembangkan potensi individu
secara optimal mandiri.
4. Pendekatan personal
5. Penggunaan metode & teknik sesuai dengan
norma-norma yang berlaku.
PENGERTIAN KONSELING
• Prayitno & Erman Amti (1994):
…Proses pemberian bantuan yang dilakukan melalui wawancara konseling oleh
seorang ahli (disebut konselor) kepada individu yang sedang mengalami sesuatu
masalah (disebut konseli) yang bermuara pada teratasinya masalah yang sedang
dihadapi konseli.
• Shertzer & Stone (1981):
... counseling is a learning process in which individuals learn about themselves and
their interpersonal relationships, and enact behaviors that advance their personal
development.
(Konseling adalah suatu proses belajar yg di dalamnya ada individu-individu yg
belajar tentang diri mereka & hubungan antarpribadi mereka, dan bertindak
dalam bentuk tingkah laku yng meningkatkan perkembangan pribadi mereka).
INTI KONSELING
1. Proses pemberian bantuan;
2. Melalui wawancara, hubungan tatap muka baik secara perorangan maupun
kelompok;
3. Oleh ahli kepada individu yang bermasalah;
4. Bertujuan membantu klien mengklarifikasi pandangan-pandangannya tentang
ruang gerak kehidupannya, belajar mencapai tujuan yang ditetapkan sendiri
melalui pilihan-pilihan yang bermakna;
5. Tujuannya adalah agar klien dapat menyesuaikan diri secara efektif terhadap
dirinya dan lingkungannya, mengambil keputusan dengan tepat, dan sembuh
dari gangguan mental;
6. Konseling terdapat di berbagai bidang seperti pendidikan, industri, rumah sakit,
rumah tahanan, kepolisian, dll.
DEFINISI BK KOMPREHENSIF
• Myrick (1993:65)
BK komprehensif adalah keseluruhan layanan bimbingan dan konseling yang
meliputi berbagai intervensi yang terencana dalam bidang pendidikan dan
program layanan kemanusiaan lainnya yang menyangkut semua lingkungan
kehidupan manusia untuk menstimulasikan dan memfasilitasi perkembangan
individu dalam semua area perkembangan (pribadi, sosial, karir, belajar) dan
memantapkan kesatupaduan area perkembangan ke dalam gaya hidupnya.
• Lynn Bullard (1993)
Program bimbingan yang difokuskan kepada kebutuhan, kekuatan, minat,
dan isu-isu yang berkaitan dengan tahapan atau fase perkembangan peserta
didik yang bervariasi, dan merupakan bagian penting dan terpadu dengan
program pendidikan sekolah secara keseluruhan.
• Layanan Bimbingan dan Konseling Komprehensif
dilakukan melalui Komunikasi Konseling. Komunikasi
konseling digunakan untuk meningkatkan kapasitas
konseli menggunakan potensi konseli. Konseli
mengalami masalah dikarenakan defisiensi (kurang
sempurna) kapasitas.
• Misal, siswa memiliki IQ rata-rata bahkan diatas rata-
rata, namun masih ada yang memiliki nilai dibawah
standart.
INTI BK KOMPREHENSIF
1. Layanan BK menyeluruh dan terencana
2. Diberikan oleh guru BK melalui kerjasama
3. Berfokus pada kebutuhan, pengembangan potensi,
dan minat
4. Bertujuan tercapainya perkembangan siswa yang
optimal.
SIFAT BK KOMPREHENSIF
Edukatif
• Layanan bersifat
pencegahan dan
perkembangan
Perkembangan
• Sasaran
bimbingan adalah
perkembangan
optimal (seluruh
aspek
kepribadian)
melalui berbagai
strategi
Outreach
• Target layanan
tidak hanya siswa
yang bermasalah
• Tetapi seluruh
siswa dengan
semua aspek
kepribadiannya
PERBEDAAN KARAKTERISTIK
Konvensional Komprehensif
1. Bersifat reaktif 1. Terencana
2. Pendekatan krisis (remediatif) 2. Pendekatan preventif dan krisis
3. Hanya melakukan konseling saja 3. Melaksanakan bimbingan dan
konseling
4. Tidak semua siswa mendapat layanan 4. Semua siswa mendapatkan layanan
5. Menekankan layanan informasi 5. Menekankan pada program
perkembangan
6. Programnya tidak terstruktur 6. Programnya terstruktur
7. Hanya dilakukan oleh konselor sendiri 7. Dilakukan oleh konselor dan personil
sekolah melalui kerjasama
HUBUNGAN ANTARA ISTILAH
“BIMBINGAN” DAN “KONSELING”
• Ada yang mengartikan pengertian “bimbingan” lebih
luas dari “konseling”;
• Konseling adalah salah satu teknik bimbingan (yang
dianggap paling penting); sehingga konseling adalah
jantungnya bimbingan;
• Ada yang mengartikan sebaliknya, konseling lebih
luas dari bimbingan.
• Kecenderungan sekarang: konseling sama artinya
dengan bimbingan.
BAGAIMANA HUBUNGANNYA DENGAN
PENDIDIKAN?
• Bimbingan dan konseling adalah bagian dari
kegiatan pendidikan;
• Bimbingan dan konseling adalah pelengkap
pendidikan;
• Tujuan bimbingan dan konseling sejalan
dengan tujuan pendidikan;
PERMASALAHAN YANG SERING MUNCUL
1. Prestasi rendah/tidak optimal;
2. Tingkah laku menyimpang;
3. Perasaan gelisah;
4. Sulit menyesuaikan diri;
5. Mudah tersinggung;
6. Rendah diri; pikiran kacau.
KATEGORI MASALAH
• Masalah pendidikan: tidak bisa konsentrasi dalam belajar, tidak cocok
dengan jurusan yang dipilih, kemampuan belajar rendah, prestasi rendah,
dll.
• Masalah sosial: sulit berkomunikasi dengan orang lain, tidak cocok dengan
teman, tidak harmonis dengan tetangga, dll.
• Masalah pribadi: merasa rendah diri, kurang bisa menyesuaikan diri, tidak
punya bakat dan minat, motivasi rendah, merasa tidak disukai orang lain,
mudah tersinggung, dll.
• Masalah karier: tidak tahu pekerjaan yang cocok untuk dirinya, ragu akan
kariernya di masa depan, kurang terampil dalam kerja, etos kerja rendah,
dll.
FAKTOR PENYEBAB
• Banyak siswa yang mengalami masalah /kesulitan dalam belajar dan guru harus bisa
membantu mengatasinya. Masalah-masalah itu muncul disebabkan disebabkan karena
a.l.:
1. Kemampuan yang rendah;
2. Latar belakang sosial-ekonomi rendah;
3. Lingkungan yang kurang baik;
4. Cara/metode mengajar guru tidak baik;
5. Tuntutan yang terlalu tinggi/rendah;
6. Gangguan kesehatan fisik/psikis.
CARA MENGENALI INDIVIDU YANG
BERMASALAH
1. Mengamati Tingkah laku individu: tindakannya,
ucapannya, dan gerak-geriknya.
2. Meneliti prestasi yang dicapai: lebih rendah dari rata-
rata kelas/kelompoknya, di bawah harapannya, dan di
bawah dari prestasi yang pernah dicapai.
3. Memahami perasaan dan pikiran individu: gelisah,
kacau, sedih, dan tidak menentu.
YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM MENGENALI
MASALAH DALAM MEMBIMBING SISWA:
• Mengetahui jenis masalah
• Mengetahui sebab masalah
• Mengetahui tanda-tanda (gejala) masalah
Dalam bidang kedokteran:
• Menentukan jenis penyakit
• Mengetahui tanda-tanda penyakit
• Mengetahui sebab-sebab penyakit (ini tidak penting)
METODE MENGENALI PERMASALAHAN
INDIVIDU
• Observasi : melakukan pengamatan terhadap diri peserta didik
(tindakannya, ucapannya, dan gerak-geriknya).
• Tes: mengetes prestasi belajarnya, kemampuannya, inteligensinya,
dll.
• Interview (wawancara): melakukan tanya-jawab/perbincangan
(secara lisan) dengan peserta didik untuk menanyakan problem-
problem apa saja yang dialami.
• Angket (Kuesioner): cara mengetahui masalah dengan
mengajukan daftar pertanyaan (tertulis) untuk diisi/dijawab
secara tertulis.
KONSEP BIMBINGAN DAN KONSELING PENGERTIAN PENGEMBANGAN

More Related Content

Similar to KONSEP BIMBINGAN DAN KONSELING PENGERTIAN PENGEMBANGAN

Bimbingan dan Konseling dalam Profesi pendidikan.pptx
Bimbingan dan Konseling dalam Profesi pendidikan.pptxBimbingan dan Konseling dalam Profesi pendidikan.pptx
Bimbingan dan Konseling dalam Profesi pendidikan.pptxMutiahWinarno1
 
Resume bimbingan dan konseling 3
Resume bimbingan dan konseling 3Resume bimbingan dan konseling 3
Resume bimbingan dan konseling 3Ricky Ramadhan
 
Prinsip-prinsip bimbingan konseling
Prinsip-prinsip bimbingan konselingPrinsip-prinsip bimbingan konseling
Prinsip-prinsip bimbingan konselingW.R. Putra
 
Pengurusan penasihatan murid
Pengurusan penasihatan muridPengurusan penasihatan murid
Pengurusan penasihatan muridAzurah Razak
 
Program bimbingan-dan-konseling
Program bimbingan-dan-konselingProgram bimbingan-dan-konseling
Program bimbingan-dan-konselingMozanni Tia
 
Model dan pola layanan
Model dan pola layananModel dan pola layanan
Model dan pola layananUnnes
 
PERAN KONSELOR DAN STRATEGI LAYANAN BIMBINGAN KONSELING.pptx
PERAN KONSELOR DAN STRATEGI LAYANAN BIMBINGAN KONSELING.pptxPERAN KONSELOR DAN STRATEGI LAYANAN BIMBINGAN KONSELING.pptx
PERAN KONSELOR DAN STRATEGI LAYANAN BIMBINGAN KONSELING.pptxAbdulMunirOfficial
 
Pengertian, fungsi, prinsip bimbingan konseling syatria adymas pranajaya
Pengertian, fungsi, prinsip bimbingan konseling   syatria adymas pranajayaPengertian, fungsi, prinsip bimbingan konseling   syatria adymas pranajaya
Pengertian, fungsi, prinsip bimbingan konseling syatria adymas pranajayaAdymaz
 
Latar belakang perlunya bk syatria adymas pranajaya
Latar belakang perlunya bk   syatria adymas pranajayaLatar belakang perlunya bk   syatria adymas pranajaya
Latar belakang perlunya bk syatria adymas pranajayaAdymaz
 
Pentingnya Bimbingan Konseling Untuk Anak Sekolah Dasar
Pentingnya Bimbingan Konseling Untuk Anak Sekolah DasarPentingnya Bimbingan Konseling Untuk Anak Sekolah Dasar
Pentingnya Bimbingan Konseling Untuk Anak Sekolah DasarIntan Irawati
 

Similar to KONSEP BIMBINGAN DAN KONSELING PENGERTIAN PENGEMBANGAN (20)

Bimbingan dan Konseling dalam Profesi pendidikan.pptx
Bimbingan dan Konseling dalam Profesi pendidikan.pptxBimbingan dan Konseling dalam Profesi pendidikan.pptx
Bimbingan dan Konseling dalam Profesi pendidikan.pptx
 
Resume bimbingan dan konseling 3
Resume bimbingan dan konseling 3Resume bimbingan dan konseling 3
Resume bimbingan dan konseling 3
 
Prinsip-prinsip bimbingan konseling
Prinsip-prinsip bimbingan konselingPrinsip-prinsip bimbingan konseling
Prinsip-prinsip bimbingan konseling
 
Pengurusan penasihatan murid
Pengurusan penasihatan muridPengurusan penasihatan murid
Pengurusan penasihatan murid
 
Program bimbingan-dan-konseling
Program bimbingan-dan-konselingProgram bimbingan-dan-konseling
Program bimbingan-dan-konseling
 
Model dan pola layanan
Model dan pola layananModel dan pola layanan
Model dan pola layanan
 
PERAN KONSELOR DAN STRATEGI LAYANAN BIMBINGAN KONSELING.pptx
PERAN KONSELOR DAN STRATEGI LAYANAN BIMBINGAN KONSELING.pptxPERAN KONSELOR DAN STRATEGI LAYANAN BIMBINGAN KONSELING.pptx
PERAN KONSELOR DAN STRATEGI LAYANAN BIMBINGAN KONSELING.pptx
 
KEL. 2.pptx
KEL. 2.pptxKEL. 2.pptx
KEL. 2.pptx
 
Bimbingan & konseling
Bimbingan & konselingBimbingan & konseling
Bimbingan & konseling
 
Bimbingan dan konseling
Bimbingan dan konselingBimbingan dan konseling
Bimbingan dan konseling
 
Bimbingan konseling
Bimbingan konselingBimbingan konseling
Bimbingan konseling
 
Bimbingan konseling
Bimbingan konselingBimbingan konseling
Bimbingan konseling
 
Bimbingan konseling
Bimbingan konselingBimbingan konseling
Bimbingan konseling
 
Pengertian, fungsi, prinsip bimbingan konseling syatria adymas pranajaya
Pengertian, fungsi, prinsip bimbingan konseling   syatria adymas pranajayaPengertian, fungsi, prinsip bimbingan konseling   syatria adymas pranajaya
Pengertian, fungsi, prinsip bimbingan konseling syatria adymas pranajaya
 
Bimbingan dan kaunseling
Bimbingan dan kaunselingBimbingan dan kaunseling
Bimbingan dan kaunseling
 
Latar belakang perlunya bk syatria adymas pranajaya
Latar belakang perlunya bk   syatria adymas pranajayaLatar belakang perlunya bk   syatria adymas pranajaya
Latar belakang perlunya bk syatria adymas pranajaya
 
Bimbingan konseling
Bimbingan konselingBimbingan konseling
Bimbingan konseling
 
Pentingnya Bimbingan Konseling Untuk Anak Sekolah Dasar
Pentingnya Bimbingan Konseling Untuk Anak Sekolah DasarPentingnya Bimbingan Konseling Untuk Anak Sekolah Dasar
Pentingnya Bimbingan Konseling Untuk Anak Sekolah Dasar
 
A
AA
A
 
82042645 edu3107-nota-padat
82042645 edu3107-nota-padat82042645 edu3107-nota-padat
82042645 edu3107-nota-padat
 

More from RatnaWulandari54

RPS BIMBINGAN KELOMPOK 2023 matakuliah wajib dalam bk.pdf
RPS BIMBINGAN KELOMPOK 2023 matakuliah wajib dalam bk.pdfRPS BIMBINGAN KELOMPOK 2023 matakuliah wajib dalam bk.pdf
RPS BIMBINGAN KELOMPOK 2023 matakuliah wajib dalam bk.pdfRatnaWulandari54
 
KONSEP BELAJAR dalam layanan bimbingan dan konseling.ppt
KONSEP BELAJAR dalam layanan bimbingan dan konseling.pptKONSEP BELAJAR dalam layanan bimbingan dan konseling.ppt
KONSEP BELAJAR dalam layanan bimbingan dan konseling.pptRatnaWulandari54
 
ppt bu ratna bimbingan kelompok struktur kelompok
ppt bu ratna bimbingan kelompok struktur kelompokppt bu ratna bimbingan kelompok struktur kelompok
ppt bu ratna bimbingan kelompok struktur kelompokRatnaWulandari54
 
Deskripsi Kerja Ketua Prodi .pdf
Deskripsi Kerja Ketua Prodi .pdfDeskripsi Kerja Ketua Prodi .pdf
Deskripsi Kerja Ketua Prodi .pdfRatnaWulandari54
 
RPS BELAJAR DAN PEMBELAJARAN DLM BK RATNA.doc
RPS BELAJAR DAN PEMBELAJARAN DLM BK RATNA.docRPS BELAJAR DAN PEMBELAJARAN DLM BK RATNA.doc
RPS BELAJAR DAN PEMBELAJARAN DLM BK RATNA.docRatnaWulandari54
 

More from RatnaWulandari54 (6)

RPS BIMBINGAN KELOMPOK 2023 matakuliah wajib dalam bk.pdf
RPS BIMBINGAN KELOMPOK 2023 matakuliah wajib dalam bk.pdfRPS BIMBINGAN KELOMPOK 2023 matakuliah wajib dalam bk.pdf
RPS BIMBINGAN KELOMPOK 2023 matakuliah wajib dalam bk.pdf
 
KONSEP BELAJAR dalam layanan bimbingan dan konseling.ppt
KONSEP BELAJAR dalam layanan bimbingan dan konseling.pptKONSEP BELAJAR dalam layanan bimbingan dan konseling.ppt
KONSEP BELAJAR dalam layanan bimbingan dan konseling.ppt
 
ppt bu ratna bimbingan kelompok struktur kelompok
ppt bu ratna bimbingan kelompok struktur kelompokppt bu ratna bimbingan kelompok struktur kelompok
ppt bu ratna bimbingan kelompok struktur kelompok
 
Deskripsi Kerja Ketua Prodi .pdf
Deskripsi Kerja Ketua Prodi .pdfDeskripsi Kerja Ketua Prodi .pdf
Deskripsi Kerja Ketua Prodi .pdf
 
RPS BK DI PAUD.doc
RPS BK DI PAUD.docRPS BK DI PAUD.doc
RPS BK DI PAUD.doc
 
RPS BELAJAR DAN PEMBELAJARAN DLM BK RATNA.doc
RPS BELAJAR DAN PEMBELAJARAN DLM BK RATNA.docRPS BELAJAR DAN PEMBELAJARAN DLM BK RATNA.doc
RPS BELAJAR DAN PEMBELAJARAN DLM BK RATNA.doc
 

Recently uploaded

Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxIvvatulAini
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfIwanSumantri7
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...Kanaidi ken
 
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas pptsistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppthidayatn24
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfsubki124
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANwawan479953
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024DessyArliani
 
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASARPPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASARElviraDemona
 
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptxfurqanridha
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024RahmadLalu1
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaAndreRangga1
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerakMateri Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerakAjiFauzi8
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanAdePutraTunggali
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAppgauliananda03
 
Teks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugas
Teks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugasTeks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugas
Teks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugasMuhamadIlham361836
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 

Recently uploaded (20)

Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas pptsistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
 
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASARPPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
 
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerakMateri Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
Teks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugas
Teks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugasTeks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugas
Teks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugas
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 

KONSEP BIMBINGAN DAN KONSELING PENGERTIAN PENGEMBANGAN

  • 3. PENGERTIAN BIMBINGAN • Shertzer & Stone (1981): Guidance is the process of helping individuals to understand themselves and their world. (Bimbingan adalah proses membantu individu untuk memahami diri mereka dan dunianya). • Muh.Surya & Rochman Natawidjaja (1985): Bimbingan adalah suatu proses pemberian bantuan yang terus-menerus dan sistematis dari pembimbing kepada yang dibimbing agar tercapai kemandirian dalam pemahaman diri, penerimaan diri, pengarahan diri dan perwujudan diri dalam mencapai tingkat perkembangan yang optimal dan penyesuaian diri dengan lingkungan.
  • 4. INTI BIMBINGAN 1. Proses bantuan berkelanjutan 2. Oleh ahli kepada seluruh individu 3. Bertujuan mengembangkan potensi individu secara optimal mandiri. 4. Pendekatan personal 5. Penggunaan metode & teknik sesuai dengan norma-norma yang berlaku.
  • 5. PENGERTIAN KONSELING • Prayitno & Erman Amti (1994): …Proses pemberian bantuan yang dilakukan melalui wawancara konseling oleh seorang ahli (disebut konselor) kepada individu yang sedang mengalami sesuatu masalah (disebut konseli) yang bermuara pada teratasinya masalah yang sedang dihadapi konseli. • Shertzer & Stone (1981): ... counseling is a learning process in which individuals learn about themselves and their interpersonal relationships, and enact behaviors that advance their personal development. (Konseling adalah suatu proses belajar yg di dalamnya ada individu-individu yg belajar tentang diri mereka & hubungan antarpribadi mereka, dan bertindak dalam bentuk tingkah laku yng meningkatkan perkembangan pribadi mereka).
  • 6. INTI KONSELING 1. Proses pemberian bantuan; 2. Melalui wawancara, hubungan tatap muka baik secara perorangan maupun kelompok; 3. Oleh ahli kepada individu yang bermasalah; 4. Bertujuan membantu klien mengklarifikasi pandangan-pandangannya tentang ruang gerak kehidupannya, belajar mencapai tujuan yang ditetapkan sendiri melalui pilihan-pilihan yang bermakna; 5. Tujuannya adalah agar klien dapat menyesuaikan diri secara efektif terhadap dirinya dan lingkungannya, mengambil keputusan dengan tepat, dan sembuh dari gangguan mental; 6. Konseling terdapat di berbagai bidang seperti pendidikan, industri, rumah sakit, rumah tahanan, kepolisian, dll.
  • 7. DEFINISI BK KOMPREHENSIF • Myrick (1993:65) BK komprehensif adalah keseluruhan layanan bimbingan dan konseling yang meliputi berbagai intervensi yang terencana dalam bidang pendidikan dan program layanan kemanusiaan lainnya yang menyangkut semua lingkungan kehidupan manusia untuk menstimulasikan dan memfasilitasi perkembangan individu dalam semua area perkembangan (pribadi, sosial, karir, belajar) dan memantapkan kesatupaduan area perkembangan ke dalam gaya hidupnya. • Lynn Bullard (1993) Program bimbingan yang difokuskan kepada kebutuhan, kekuatan, minat, dan isu-isu yang berkaitan dengan tahapan atau fase perkembangan peserta didik yang bervariasi, dan merupakan bagian penting dan terpadu dengan program pendidikan sekolah secara keseluruhan.
  • 8. • Layanan Bimbingan dan Konseling Komprehensif dilakukan melalui Komunikasi Konseling. Komunikasi konseling digunakan untuk meningkatkan kapasitas konseli menggunakan potensi konseli. Konseli mengalami masalah dikarenakan defisiensi (kurang sempurna) kapasitas. • Misal, siswa memiliki IQ rata-rata bahkan diatas rata- rata, namun masih ada yang memiliki nilai dibawah standart.
  • 9. INTI BK KOMPREHENSIF 1. Layanan BK menyeluruh dan terencana 2. Diberikan oleh guru BK melalui kerjasama 3. Berfokus pada kebutuhan, pengembangan potensi, dan minat 4. Bertujuan tercapainya perkembangan siswa yang optimal.
  • 10. SIFAT BK KOMPREHENSIF Edukatif • Layanan bersifat pencegahan dan perkembangan Perkembangan • Sasaran bimbingan adalah perkembangan optimal (seluruh aspek kepribadian) melalui berbagai strategi Outreach • Target layanan tidak hanya siswa yang bermasalah • Tetapi seluruh siswa dengan semua aspek kepribadiannya
  • 11. PERBEDAAN KARAKTERISTIK Konvensional Komprehensif 1. Bersifat reaktif 1. Terencana 2. Pendekatan krisis (remediatif) 2. Pendekatan preventif dan krisis 3. Hanya melakukan konseling saja 3. Melaksanakan bimbingan dan konseling 4. Tidak semua siswa mendapat layanan 4. Semua siswa mendapatkan layanan 5. Menekankan layanan informasi 5. Menekankan pada program perkembangan 6. Programnya tidak terstruktur 6. Programnya terstruktur 7. Hanya dilakukan oleh konselor sendiri 7. Dilakukan oleh konselor dan personil sekolah melalui kerjasama
  • 12. HUBUNGAN ANTARA ISTILAH “BIMBINGAN” DAN “KONSELING” • Ada yang mengartikan pengertian “bimbingan” lebih luas dari “konseling”; • Konseling adalah salah satu teknik bimbingan (yang dianggap paling penting); sehingga konseling adalah jantungnya bimbingan; • Ada yang mengartikan sebaliknya, konseling lebih luas dari bimbingan. • Kecenderungan sekarang: konseling sama artinya dengan bimbingan.
  • 13. BAGAIMANA HUBUNGANNYA DENGAN PENDIDIKAN? • Bimbingan dan konseling adalah bagian dari kegiatan pendidikan; • Bimbingan dan konseling adalah pelengkap pendidikan; • Tujuan bimbingan dan konseling sejalan dengan tujuan pendidikan;
  • 14. PERMASALAHAN YANG SERING MUNCUL 1. Prestasi rendah/tidak optimal; 2. Tingkah laku menyimpang; 3. Perasaan gelisah; 4. Sulit menyesuaikan diri; 5. Mudah tersinggung; 6. Rendah diri; pikiran kacau.
  • 15. KATEGORI MASALAH • Masalah pendidikan: tidak bisa konsentrasi dalam belajar, tidak cocok dengan jurusan yang dipilih, kemampuan belajar rendah, prestasi rendah, dll. • Masalah sosial: sulit berkomunikasi dengan orang lain, tidak cocok dengan teman, tidak harmonis dengan tetangga, dll. • Masalah pribadi: merasa rendah diri, kurang bisa menyesuaikan diri, tidak punya bakat dan minat, motivasi rendah, merasa tidak disukai orang lain, mudah tersinggung, dll. • Masalah karier: tidak tahu pekerjaan yang cocok untuk dirinya, ragu akan kariernya di masa depan, kurang terampil dalam kerja, etos kerja rendah, dll.
  • 16. FAKTOR PENYEBAB • Banyak siswa yang mengalami masalah /kesulitan dalam belajar dan guru harus bisa membantu mengatasinya. Masalah-masalah itu muncul disebabkan disebabkan karena a.l.: 1. Kemampuan yang rendah; 2. Latar belakang sosial-ekonomi rendah; 3. Lingkungan yang kurang baik; 4. Cara/metode mengajar guru tidak baik; 5. Tuntutan yang terlalu tinggi/rendah; 6. Gangguan kesehatan fisik/psikis.
  • 17. CARA MENGENALI INDIVIDU YANG BERMASALAH 1. Mengamati Tingkah laku individu: tindakannya, ucapannya, dan gerak-geriknya. 2. Meneliti prestasi yang dicapai: lebih rendah dari rata- rata kelas/kelompoknya, di bawah harapannya, dan di bawah dari prestasi yang pernah dicapai. 3. Memahami perasaan dan pikiran individu: gelisah, kacau, sedih, dan tidak menentu.
  • 18. YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM MENGENALI MASALAH DALAM MEMBIMBING SISWA: • Mengetahui jenis masalah • Mengetahui sebab masalah • Mengetahui tanda-tanda (gejala) masalah Dalam bidang kedokteran: • Menentukan jenis penyakit • Mengetahui tanda-tanda penyakit • Mengetahui sebab-sebab penyakit (ini tidak penting)
  • 19. METODE MENGENALI PERMASALAHAN INDIVIDU • Observasi : melakukan pengamatan terhadap diri peserta didik (tindakannya, ucapannya, dan gerak-geriknya). • Tes: mengetes prestasi belajarnya, kemampuannya, inteligensinya, dll. • Interview (wawancara): melakukan tanya-jawab/perbincangan (secara lisan) dengan peserta didik untuk menanyakan problem- problem apa saja yang dialami. • Angket (Kuesioner): cara mengetahui masalah dengan mengajukan daftar pertanyaan (tertulis) untuk diisi/dijawab secara tertulis.