SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
MAKALAH
STUDI KASUS KINERJA PEMASARAN PT. KALBE FARMA
Disusun sebagai salah satu tugas
Mata kuliah Value Based Marketing
Oleh:
Sigit Santoso
43114110223
Program Studi Manajemen Bisnis
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MERCU BUANA
2019
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.1 Latar Belakang
PT. KALBE FARMA
Sejarah Perusahaan
Kalbe didirikan pada tahun 1966. Kalbe telah jauh berkembang dari usaha
sederhana di sebuah garasi menjadi perusahaan farmasi terdepan di Indonesia. Melalui
proses pertumbuhan organik, penggabungan usaha, dan akuisisi, Kalbe telah tumbuh
dan bertransformasi menjadi penyedia solusi kesehatan terintegrasi melalui empat
kelompok divisi usahanya: Divisi Obat Resep (kontribusi 23%), Divisi Produk
Kesehatan (kontribusi 17%), Divisi Nutrisi (kontribusi 30%), serta Divisi Distribusi and
Logistik (kontribusi 30%).
Keempat divisi usaha ini mengelola portofolio obat resep dan obat bebas yang
komprehensif, produk-produk minuman energi dan nutrisi, serta usaha distribusi yang
menjangkau lebih dari satu juta outlet di seluruh kepulauan Indonesia.
Kalbe telah membangun kekuatan riset dan pengembangan dalam bidang
formulasi obat generik dan mendukung peluncuran produk konsumen dan nutrisi yang
inovatif. Melalui aliansi strategis dengan mitra-mitra internasional, Kalbe telah merintis
beberapa inisiatif riset dan pengembangan yang banyak terlibat dalam kegiatan riset
mutakhir di bidang sistem penghantaran obat, obat kanker, sel punca dan bioteknologi.
Didukung lebih dari 17.000 karyawan, kini Kalbe telah tumbuh menjadi
penyedia layanan kesehatan terbesar di Indonesia, dengan keunggulan keahlian di
bidang pemasaran, branding, distribusi, keuangan serta riset dan pengembangan. Kalbe
Farma juga merupakan perusahaan produk kesehatan publik terbesar di Asia Tenggara,
dengan nilai kapitalisasi pasar Rp79,2 triliun dan nilai penjualan Rp20,2 triliun di akhir
2017.
Visi
Menjadi perusahaan produk kesehatan Indonesia terbaik dengan skala
internasional yang didukung oleh inovasi, merek yang kuat, dan manajemen yang prima.
Misi
Meningkatkan kesehatan untuk kehidupan yang lebih baik.
BAB II
ISI
2.1 Kajian Teori
2.1.1 Kinerja Pemasaran
Kinerja pemasaran merupakan ukuran prestasi yang diperoleh dari aktivitas
proses pemasaran secara menyeluruh dari sebuah perusahaan atau sebuah organisasi.
Kinerja pemasaran juga dapat dipandang sebagai sebuah konsep yang digunakan untuk
mengukue sampai sejauh mana prestasi pasar yang twlah dicapi oleh suatu produk yang
dihasilkan perusahaan. Kinerja pemasaran merupakan faktor uang seringkali digunakan
untuk mengukur dampak dari strategi yang diterapkan perusahaan (Ferdinand, 2003).
Kinerja pemasaran yang baik dinyatakan dalam tiga besaran utama nilai, yaitu
nilai penjualan, pertumbuhan penjualan, dan porsi pasar. Nilai penjualan menunjukkan
berapa rupiah atau berapa unit produk yang berhasil dijual oleh perusahaan kepada
konsumen atau pelanggan. Semakin tinggi nilai penjualan mengindikasikan semakin
banyak produk yang berhasil dijual oleh perusahaan. Sedangkan porsi pasar menunjukka
seberapa besar kontribusi produk yang ditangani dapat menguasai pasar untuk produk
sejenis dibandingkan para kompetitor.
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Li (2000, p.313) berhasil mengemukakan
adanya pengaruh positif antara keunggulan bersaing dengan kinerja yang diukur melalui
volume penjualan, tingkat penjualan, pangsa pasar, dan return on investment.
Kemampuan perusahaan untuk mengolah dan memanfaatkan sumber daya dan modal
yang dimilikinya bisa menjadi modal keunggulan bersaing.
Perusahaan yang mampu menciptakan keunggulan bersaingg akan memiliki
kekuatan untuk bersaing dengan perusahaan lainnya karena produknya akan tetap
diminati oleh pelanggan. Dengan demikian keunggulan bersaing memiliki pengaruh
positif terhadap kinerja pemasaran perusahaan.
2.1.2 Tingkat Keuntungan Marketing (Marketing Profitability)
Best (2005) mendefinisikan kinerja market based (market based performance)
sebagai pengukuran kinerja pemasaran dengan mengacu pada kondisi eksternal dan
pasar dimana perusahaan beroperasi, misalnya dengan memasukkan faktor pertumbuhan
pasar. Harga yang kompetitif, kualitas yang relatif terhadap pesaing, dan kepuasan
pelanggan.
Komitmen untuk mengukur parameter-parameter yang menunjukkan
perkembangan kinerja marketing dan tingkat keuntungan pemasaran adalah dasar dari
kinerja pemasaran. Pengukuran kinerja pemasaran ini melengkapi pengukuran kinerja
finansial yang biasa digunakan di semua perusahaan yang berfokus pada faktor internal
seperti penerimaan penjualan, keuntungan bersih, perputaran penjualan, dan perputaran
investasi.
Tujuan keberadaan pemasaran dalam perusahaan adalah berkontribusi dalam
memaksimalkan nilai pemegang saham atau shareholder dan evaluasi strategi
pemasaran harus berdasar dari seberapa besar nilai yang diciptakan untuk investasi yang
telah dilakukan oleh pemagang saham. Konsep ini dicetuskan oleh Doyle (2006). Kosep
value based marketing terdiri atas tiga elemen pokok, yaitu:
a. Keyakinan bahwa tugas utama dari pemasaran adalah mengembangkan strategi yang
akan memaksimalkan imbalan untuk para pemegang saham
b. Prinsip untuk memilih strategi dan taktik pemasaran yang sejalan dengan tujuan
memaksimalkan imbalan untuk para pemegang saham
c. Proses yang gmemastikan semua implementasi strategi pemasaran sejalan dengan
keyakinan dan prinsip memaksimalkan imbalan untuk para pemegang saham.
Proses penilaian strategi pemasaran dimulai dengan pemahaman bahwa nilai
ekonomi suatu bisnis, sebagaimana aset lainnya ditentukan oleh perkiraan cash-flow
yang bisa dihasilkan setelah didiskon dengan biaya modal (cash flow after discounted
by cost of capital). Strategi pemasaran yang baik akan mampu meningkatkan discounted
cash flow ini. Diperlukan identifikasi financial value drivers yang menentukan cash flow
yaitu pertumbuhan sales, margin keuntungan operasional sesudah pajak, dan tingkat
investasi yang dibutuhkan.
Agar mendapatkan pertumbuhan sales, margin keuntungan, dan investasi yang
benar diperlukan strategi, khususnya:
a. Strategi pemasaran dalam memilih pasar atau industri yang akan dimasuki
b. Menciptakan keunggulan diferensiasi
c. Aset intangible marketing seperti pengetahuan pemasaran, merek yang kuat,
loyalitas konsumen, dan hubungan strategis dengan saluran distribusi.
Kapabilitas organisasi untuk dapat mengimplementasikan strategi pemasaran
yang dipiih dalam mencapai kinerja finansial yang ditargetkan, sangat diperlukan.
Beberapa organizational value drives yang merupakan kapabilitas inti adalah skill,
system, motivation, dan leadership.
Terdapat empat faktor operasional yang mempengaruhi shareholder value
menurut rumus Net Present Value, dimana strategi marketing memepengaruhi semua
faktor tersebut, yaitu:
a. Perkiraan tingkat operating cash flow (anticipated level of operating cash
flow)
b. Perkiraan waktu cash flow (anticipated timing of cash flow)
c. Perkiraan lama waktu penerimaan cash flow (anticipated Sustainabilityof
cash flow)
d. Pendekatan risiko cash flow di masa mendatang (anticipated riskiness of
future cash flow)
2.1.3 Penghela Nilai Finansial
Komponen utama dari marketing value drivers ada empat, yaitu:
a. Pilihan pasar (choice of markets)
b. Segmentasi pasar yang ditargetkan (target market segmentation)
c. Keunggulan diferensiasi (differential advantage)
d. Bauran pemasaran (marketing mix)
2.1.4 Persamaan dan Perbedaan Marketing Profitability dan Share Holder Value
Persamaan kedua konsep ini adalah keberhasilan kinerja perusahaan mengacu pada
faktor di luar perusahaan, yaitu:
a. Pasar eksternal untuk konsep marketing profitability (Best, 2005)
b. Kepentingan pemegang saham untuk konsep shareholder value (Doyle,
2006).
Perbedaannya adalah fakotr eksternal yang mempengaruhi kedua konsep
tersebut, yaitu:
a. Konsep maarketing profitability (Pasar, pesaing, pelanggan
b. Konsep share holder value (finansial, pemasaran, organizational drives)
2.1.5 Parameter Pengukuran Margin dan Profit
Tujuan dari setiap bisnis adalah menciptakan pelanggan, untuk dapat
bertahan, bisnis harus mampu mendapatkan margin keuntungan. Margin
keuntungan meruopakan hasil pebgurangan harga barang dengan biaya-biaya.
Perhitungan menjadi lebih rumit jika ada beberapa macam produk yang dijual
dengan harga berbeda, melalui saluran distribusi yang berbeda, di jenis outlet
yang berbeda serta tingkat keuntungan yang berbeda.
Berikut ini adalah beberapa konsep pengukuran yang berhubungan dengan
perhitungan margin dan profit menurut Farris (2006):
a. Margin
b. Harga dan margin saluran distribusi
c. Harga rata-rata per unit dan harga per satuan pengukuran
d. Biaya variabel dan biaya tetap
e. Pengeluaran marketing: total, tetap, dan variabel
f. Analisis break even dan analisis kontribusi
g. Target sales berdasarkan profit
2.2 Kinerja Pemasaran PT. Kalbe Farma Tbk
PT Kalbe Farma Tbk yang kemudian lebh dikenal dengan nama Kalbe, berdiri
sejak tahun 1966 dan merupakan salah satu perusahaan farmasi terbuka terbesar di Asia
Tenggara. Kalbe memiliki empat divisi utama yang menangani portofolio merek yang
handal dan beragam yaitu, Divisi Obat Resep (Cefspan, Brainact, Broadced, dan lain-lain);
Divisi Produk Obat Bebas (Promag, Mixagrip, Komix, Woods, Fatigon) yang juga
memproduksi minuman energi dan siap saji (Hydro Coco, Extra Joss, Nitros), Divisi Nutrisi
(ChilKid, Prenagen, Diabetasol, dan lain-lain); dan Divisi Distribusi. Kalbe kini memiliki
lebih dari 20 anak perusahaan dan sepuluh fasilitas produksi berstandar internasional. Kalbe
mempekerjakan lebih dari 17.000 karyawan serta 6.000 tenaga pemasaran dan penjualan
yang tersebar di 70 cabang di seluruh Indonesia. Sejak tahun 1991, saham Kalbe tercatat di
Bursa Efek Indonesia (IDX:KLBF).
Tahun 2014 Kalbe mengalami peningkatan penjualan sebesar 8,5% dibanding periode
yang sama di tahun 2013. Berdasarkan laporan keuangan konsolidasi tanggal 31 Desember
2014, di tahun 2014 penjualan bersih konsolidai Kalbe tercatat sebesar 17,4 triliun rupiah.
Hasil audit laporan keuangan Kalbe menunjukkan kinerja yang baik pada tahun 2014
dengan pertumbuhan produk-produk Kalbe yang bagus. Direktur Keuangan dan Sekretaris
Perusahaan Kalbe memngungkapkan bahwa produk-produk obat resep, produk kesehatan,
maupun nutrisi mampu mempertahankan tingkat pertumbuhan yang baik walaupun
menghadapi kondisi pasar yang menantang.
Laba kotor bertumbuh sebesar 10,4% dibandingkan tahun 2013. Sementara itu, margin
laba kotor terhadap penjualan bersih sedikit meningkat menjadi 48,8% dari 48% di tahun
sebelumnya. Perubahan bauran bisnis dengan melambatnya pertumbuhan bisnis distribusi
telah memberikan dampak positif terhadap marjin.
Laba usaha bertumbuh sebesar 8,3%. Walaupun marjin laba meningkat, rasio laba usaha
terhadap penjualan bersih pada tahun 2014 stabil pada tingkat 15,9% akibat peningkatan
beban penjualan dan pemasaran serta biaya riset dan pengembangan. Kalbe secara
konsisten melakukan aktivitas pemasaran di seluruh Indonesia untuk meningkatkan brand
awareness terutama atas produk-produk baru Kalbe. Di samping itu, Kalbe terus melakukan
aktivitas riset dan pengembangan produk secara berkelanjutan untuk memperkuat
portofolio produk Kalbe. Laba bersih bertumbuh sebesar 7,6% dibandingkan tahun 2013,
lebih rendah dibandingkan pertumbuhan laba usaha tertama akibat peningktan beban
bunga, biaya keuangan sehari-hari, dan biaya lain-lain.
Divisi Obat Resep mencatat pertumbuhan penjualan sebesar 11,9% pada tahun 2014,
yang terutama didukung oleh pertumbuhan volume. Segmen obat generik tidak bermerek
terus mencatat pertumbuhan yang mantap dengan dimulainya Program Jaminan Kesehatan
Nasional (JKN) sejak 1 Januari 2014. Terjadinya perlambatan pertumbuhan produk obat
generik bermerek pada tahun 2014 merupakan dampak penyesuaian pasar terhadap
program JKN. Kalbe juga terus mengembangkan produk-produk obat resep berteknologi
tinggi seperti di antaranya produk onkologi untuk memperkuat portofolio.
Divisi Produk Kesehatan mencatat pertumbuhan yang mantap sebesar 16,7% pada tahun
2014, yang terutama didukung oleh pertumbuhan volume. Produk minuman energi Extra
Joss dan produk minuman siap saji tetap menjadi pendorong utama pertumbuhan,
sementara obat bebas mencatat pertumbuhan yang lebih stabil. Produk-produk unggulan
baru seperti Hydro Coco, Original Love Juice, dan Bintang Toedjoe Masuk Angin,
menunjukkan pertumbuhan yang positif. Kalbe terus melakukan inovasi untuk memperkuat
portofolio produk, antara lain dengan menawarkan varian baru atas produk yang telah ada
seperti Woods Herbal, Promag Gazero, Promag Cair, Original Love Juice dan Extra Joss
Blend.
Divisi Nutrisi membukukan pertumbuhan penjualan yang kuat sebesar 20,8%, yang
terutama didukung oleh pertumbuhan volume produk-produk unggulan Kalbe seperti
Morinaga, Prenagen, dan Diabetasol. Produk-produk baru seperti Zee, Fitbar dan Diva
menunjukkan pertumbuhan yang baik. Untuk meningkatkan brand awareness dan
mendukung pertumbuhan penjualan, Kalbe terus melakukan berbagai aktivitas pemasaran,
khususnya aktivitas pemasaran langsung kepada konsumen dan meningkatkan berbagai
layanan Kalbe seperti Kalbe e-store, Kalbe Home Delivery, Kalbe Customer Care, dan
Kalbe Family Rewards Card. Kalbe juga sedang merampungkan fasilitas produksi untuk
minuman nutrisi siap saji yang diharapkan selesai pada semester kedua tahun 2015.
Ketersediaan produk Kalbe di seluruh wilayah Indonesia merupakan salah satu daya
saing utama Kalbe. Divisi Distribusi dan Logistik memainkan peranan sangat penting untuk
menjamin ketersediaan produk-produk Kalbe ke seluruh Indonesia. Pada tahun 2014, divisi
ini mencatatkan pertumbuhan negatif sebesar -5.2% yang terutama mencerminkan
perlambatan pertumbuhan prinsipal pihak ketiga. Ke depannya, Kalbe akan terus
memperkuat jaringan distribusi untuk meningkatkan jangkauan dan ketersediaan produk
Kalbe.
Kegiatan pemasaran PT. Kalbe Farma Tbk. atau juga disebut marketing mix adalah
suatu perangkat perusahaan yang terdiri dari 4 variable yaitu produk, struktur harga,
kegiatan promosi dan saluran distribusi dengan tujuan untuk menentukan tingkat
keberhasilan pemasaran perusahaan yang bisa memberikan kepuasan dalam pemenuhan
kebutuhan konsumen yang dipilih atau segmen pasar yang di harapkan.
Produk merupakan hasil dari kegiatan produksi perusahaan yang nantinya akan di
jual perusahaan atau barang yang dibeli perusahaan untuk dijual kembali kepada konsumen
akhir (bagi perusahaan dagang). Dalam membahas apa itu produk sebagai salah satu dari
keempat variable marketing mix maka kita bagi menjadi 3 bagian :
a. Pemilihan pada produk
b. Pembungkus barang
c. Merk barang pasar.
Bauran harga berkenaan dengan kebijakan strategis dan taktis seperti tingkat
harga, struktur diskon, syarat pembayaran dan tingkat diskriminasi harga diantara berbagai
kelompok pelanggan. Harga menggambarkan besarnya rupiah yang harus dikeluarkan
seorang konsumen untuk memperoleh satu buah produk dan hendaknya harga akan dapat
terjangkau oleh konsumen.
Bauran promosi meliputi berbagai metode, yaitu Iklan, Promosi Penjualan,
Penjualan Tatap Muka dan Hubungan Masyarakat. Menggambarkan berbagai macam cara
yang ditempuh perusahaan dalam rangka menjual produk ke konsumen.
KESIMPULAN
PT Kalbe Farma Tbk berdiri sejak tahun 1966 dan
merupakan salah satu perusahaan farmasi terbuka
terbesar di Asia Tenggara. Kalbe kini memiliki lebih dari 20 anak perusahaan dan sepuluh
fasilitas produksi berstandar internasional. Kalbe mempekerjakan lebih dari 17.000 karyawan
serta 6.000 tenaga pemasaran dan penjualan yang tersebar di 70 cabang di seluruh Indonesia
Tahun 2014 Kalbe mengalami peningkatan penjualan sebesar 8,5% dibanding periode
yang sama di tahun 2013. Hasil audit laporan keuangan Kalbe menunjukkan kinerja yang baik
pada tahun 2014 dengan pertumbuhan produk-produk Kalbe yang bagus. Laba kotor bertumbuh
sebesar 10,4% dibandingkan tahun 2013. Sementara itu, margin laba kotor terhadap penjualan
bersih sedikit meningkat menjadi 48,8% dari 48% di tahun sebelumnya. Laba usaha bertumbuh
sebesar 8,3%. Walaupun marjin laba meningkat, rasio laba usaha terhadap penjualan bersih
pada tahun 2014 stabil pada tingkat 15,9% akibat peningkatan beban penjualan dan pemasaran
serta biaya riset dan pengembangan.
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa PT. Kalbe Farma Tbk pada tahun 2014
memiliki kinerja pemasaran yang baik.
DAFTAR PUSTAKA
Barnabas. (2018). Kinerja Pemasaran. Modul Perkuliahan Value Based Marketing.15
Diambil dari
https://elearning.mercubuana.ac.id/pluginfile.php?file=%2F1744596%2Fmod_resource%2Fco
ntent%2F1%2FModulVBM-15.pdf
http://mutiaralumpur.blogspot.com/2010/03/kinerja-pemasaran-marketing-performance.html
https://www.kalbe.co.id/id/berita/ArtMID/705/ArticleID/138/Bisnis-Utama-Kalbe-Tumbuh-
Secara-Konsisten
http://dchoirunisa97.blogspot.com/2015/11/pemasaran-pt-kalbe-farma-tbk_29.html

More Related Content

What's hot

Bab 5 menciptakan nilai, kepuasan dan loyalitas pelanggan
Bab 5 menciptakan nilai, kepuasan dan loyalitas pelangganBab 5 menciptakan nilai, kepuasan dan loyalitas pelanggan
Bab 5 menciptakan nilai, kepuasan dan loyalitas pelangganJudianto Nugroho
 
Makalah lingkungan pemasaran
Makalah lingkungan pemasaranMakalah lingkungan pemasaran
Makalah lingkungan pemasaranPutri Sanuria
 
Makalah digital marketing
Makalah digital marketingMakalah digital marketing
Makalah digital marketingulfameilia
 
Bab 6 menganalisis pasar konsumen
Bab 6 menganalisis pasar konsumenBab 6 menganalisis pasar konsumen
Bab 6 menganalisis pasar konsumenJudianto Nugroho
 
Makalah Perusahaan Gudang Garam
Makalah Perusahaan Gudang GaramMakalah Perusahaan Gudang Garam
Makalah Perusahaan Gudang GaramYesica Adicondro
 
Proposal PKMK “KEBUNAGA” ( KERUPUK BUAH NAGA )
Proposal PKMK  “KEBUNAGA”  ( KERUPUK BUAH NAGA )Proposal PKMK  “KEBUNAGA”  ( KERUPUK BUAH NAGA )
Proposal PKMK “KEBUNAGA” ( KERUPUK BUAH NAGA )Fenti Anita Sari
 
Nuri proposal penelitian-doni andriansyah (sem)
Nuri proposal penelitian-doni andriansyah (sem)Nuri proposal penelitian-doni andriansyah (sem)
Nuri proposal penelitian-doni andriansyah (sem)Doni Andriansyah
 
3. komponen sistem informasi pemasaran modern
3. komponen sistem informasi pemasaran modern3. komponen sistem informasi pemasaran modern
3. komponen sistem informasi pemasaran modernIzul chumzq
 
Analisis swot usaha rumahan laundry
Analisis swot usaha rumahan laundryAnalisis swot usaha rumahan laundry
Analisis swot usaha rumahan laundryDesy Rahmawati
 
Contoh soal uts fe ui
Contoh soal uts fe uiContoh soal uts fe ui
Contoh soal uts fe uiTaufik Qolbu
 
Makalah strategi pemasaran gojek
Makalah strategi pemasaran gojekMakalah strategi pemasaran gojek
Makalah strategi pemasaran gojekSigit Santoso
 
Penaksiran Fungsi Permintaan
Penaksiran Fungsi PermintaanPenaksiran Fungsi Permintaan
Penaksiran Fungsi PermintaanNailul Alfiyah
 
Bab 8 mengidentifikasi segmen dan target pasar
Bab 8 mengidentifikasi segmen dan target pasarBab 8 mengidentifikasi segmen dan target pasar
Bab 8 mengidentifikasi segmen dan target pasarJudianto Nugroho
 
Makalah manajemen pemasaran (studi kasus marketing mix pt. gudang garam) jian...
Makalah manajemen pemasaran (studi kasus marketing mix pt. gudang garam) jian...Makalah manajemen pemasaran (studi kasus marketing mix pt. gudang garam) jian...
Makalah manajemen pemasaran (studi kasus marketing mix pt. gudang garam) jian...Jiantari Marthen
 
Segmentasi Targetting Positioning Marketing
Segmentasi Targetting Positioning MarketingSegmentasi Targetting Positioning Marketing
Segmentasi Targetting Positioning MarketingMochamad Sirodjudin
 
teori permintaan
teori permintaanteori permintaan
teori permintaanmas karebet
 
Penaksiran dan Peramalan Biaya
Penaksiran dan Peramalan BiayaPenaksiran dan Peramalan Biaya
Penaksiran dan Peramalan Biayasischayank
 
Dasar dasar ekonomi manajerial
Dasar dasar ekonomi manajerialDasar dasar ekonomi manajerial
Dasar dasar ekonomi manajerialIsah Nurdianah
 

What's hot (20)

Bab 5 menciptakan nilai, kepuasan dan loyalitas pelanggan
Bab 5 menciptakan nilai, kepuasan dan loyalitas pelangganBab 5 menciptakan nilai, kepuasan dan loyalitas pelanggan
Bab 5 menciptakan nilai, kepuasan dan loyalitas pelanggan
 
Makalah lingkungan pemasaran
Makalah lingkungan pemasaranMakalah lingkungan pemasaran
Makalah lingkungan pemasaran
 
Makalah digital marketing
Makalah digital marketingMakalah digital marketing
Makalah digital marketing
 
Bab 6 menganalisis pasar konsumen
Bab 6 menganalisis pasar konsumenBab 6 menganalisis pasar konsumen
Bab 6 menganalisis pasar konsumen
 
Makalah Perusahaan Gudang Garam
Makalah Perusahaan Gudang GaramMakalah Perusahaan Gudang Garam
Makalah Perusahaan Gudang Garam
 
Proposal PKMK “KEBUNAGA” ( KERUPUK BUAH NAGA )
Proposal PKMK  “KEBUNAGA”  ( KERUPUK BUAH NAGA )Proposal PKMK  “KEBUNAGA”  ( KERUPUK BUAH NAGA )
Proposal PKMK “KEBUNAGA” ( KERUPUK BUAH NAGA )
 
Perencanaan SDM
Perencanaan SDMPerencanaan SDM
Perencanaan SDM
 
Nuri proposal penelitian-doni andriansyah (sem)
Nuri proposal penelitian-doni andriansyah (sem)Nuri proposal penelitian-doni andriansyah (sem)
Nuri proposal penelitian-doni andriansyah (sem)
 
3. komponen sistem informasi pemasaran modern
3. komponen sistem informasi pemasaran modern3. komponen sistem informasi pemasaran modern
3. komponen sistem informasi pemasaran modern
 
Analisis swot usaha rumahan laundry
Analisis swot usaha rumahan laundryAnalisis swot usaha rumahan laundry
Analisis swot usaha rumahan laundry
 
Contoh soal uts fe ui
Contoh soal uts fe uiContoh soal uts fe ui
Contoh soal uts fe ui
 
Makalah strategi pemasaran gojek
Makalah strategi pemasaran gojekMakalah strategi pemasaran gojek
Makalah strategi pemasaran gojek
 
Penaksiran Fungsi Permintaan
Penaksiran Fungsi PermintaanPenaksiran Fungsi Permintaan
Penaksiran Fungsi Permintaan
 
Bab 8 mengidentifikasi segmen dan target pasar
Bab 8 mengidentifikasi segmen dan target pasarBab 8 mengidentifikasi segmen dan target pasar
Bab 8 mengidentifikasi segmen dan target pasar
 
Makalah manajemen pemasaran (studi kasus marketing mix pt. gudang garam) jian...
Makalah manajemen pemasaran (studi kasus marketing mix pt. gudang garam) jian...Makalah manajemen pemasaran (studi kasus marketing mix pt. gudang garam) jian...
Makalah manajemen pemasaran (studi kasus marketing mix pt. gudang garam) jian...
 
Segmentasi Targetting Positioning Marketing
Segmentasi Targetting Positioning MarketingSegmentasi Targetting Positioning Marketing
Segmentasi Targetting Positioning Marketing
 
Strategi bersaing
Strategi bersaingStrategi bersaing
Strategi bersaing
 
teori permintaan
teori permintaanteori permintaan
teori permintaan
 
Penaksiran dan Peramalan Biaya
Penaksiran dan Peramalan BiayaPenaksiran dan Peramalan Biaya
Penaksiran dan Peramalan Biaya
 
Dasar dasar ekonomi manajerial
Dasar dasar ekonomi manajerialDasar dasar ekonomi manajerial
Dasar dasar ekonomi manajerial
 

Similar to Makalah kinerja pemasaran

Audit pemasaran (bab 6), Audit Kinerja Manajemen
Audit pemasaran (bab 6), Audit Kinerja ManajemenAudit pemasaran (bab 6), Audit Kinerja Manajemen
Audit pemasaran (bab 6), Audit Kinerja ManajemenYunita Tri Andra Yani
 
12. Usaha, Evi Yuliana Sari, Hapzi Ali, Manajemen Pemasaran, Universitas Merc...
12. Usaha, Evi Yuliana Sari, Hapzi Ali, Manajemen Pemasaran, Universitas Merc...12. Usaha, Evi Yuliana Sari, Hapzi Ali, Manajemen Pemasaran, Universitas Merc...
12. Usaha, Evi Yuliana Sari, Hapzi Ali, Manajemen Pemasaran, Universitas Merc...ArifPrasetyo19
 
Cymbeline · SlidesCarnival.pptx
Cymbeline · SlidesCarnival.pptxCymbeline · SlidesCarnival.pptx
Cymbeline · SlidesCarnival.pptxLailyAfifah
 
12. kewirausahaan, setya darmawan, hapzi ali, pengenalan kewirausahaan, unive...
12. kewirausahaan, setya darmawan, hapzi ali, pengenalan kewirausahaan, unive...12. kewirausahaan, setya darmawan, hapzi ali, pengenalan kewirausahaan, unive...
12. kewirausahaan, setya darmawan, hapzi ali, pengenalan kewirausahaan, unive...SetyaDarmawan
 
Manajemen pemasaran
Manajemen pemasaranManajemen pemasaran
Manajemen pemasaranBang Izzi
 
Strategi memenangkan pasar produk barang dan jasa
Strategi memenangkan pasar produk barang dan jasa Strategi memenangkan pasar produk barang dan jasa
Strategi memenangkan pasar produk barang dan jasa Dianto Jmb
 
Tugas Akhir Semester II (Teknologi Informasi)
Tugas Akhir Semester II (Teknologi Informasi)Tugas Akhir Semester II (Teknologi Informasi)
Tugas Akhir Semester II (Teknologi Informasi)irma_rahma
 
MENGEMBANGKAN STRATEGI DAN RENCANA PEMASARAN
MENGEMBANGKAN STRATEGI DAN RENCANA PEMASARANMENGEMBANGKAN STRATEGI DAN RENCANA PEMASARAN
MENGEMBANGKAN STRATEGI DAN RENCANA PEMASARANPRISKILLAANASTASYA2
 
minggu 12 manajemen pemasaran
minggu 12 manajemen pemasaranminggu 12 manajemen pemasaran
minggu 12 manajemen pemasaranrivayanto
 
MAKALAH PROSES BISNIS
MAKALAH PROSES BISNISMAKALAH PROSES BISNIS
MAKALAH PROSES BISNISIlfan Juanda
 
STRATEGI LEVEL BISNIS, KORPORAT, FUNGSIONAL.pptx
STRATEGI LEVEL BISNIS, KORPORAT, FUNGSIONAL.pptxSTRATEGI LEVEL BISNIS, KORPORAT, FUNGSIONAL.pptx
STRATEGI LEVEL BISNIS, KORPORAT, FUNGSIONAL.pptxmulyadiwork
 
12, Wira Usaha, Tri Sutopo, Hapzi Ali, MSDM, Manajemen Pemasaran, Universitas...
12, Wira Usaha, Tri Sutopo, Hapzi Ali, MSDM, Manajemen Pemasaran, Universitas...12, Wira Usaha, Tri Sutopo, Hapzi Ali, MSDM, Manajemen Pemasaran, Universitas...
12, Wira Usaha, Tri Sutopo, Hapzi Ali, MSDM, Manajemen Pemasaran, Universitas...Tri Sutopo
 
Entrepreneurship Workshop Marketing plan di PENS
Entrepreneurship Workshop Marketing plan di PENSEntrepreneurship Workshop Marketing plan di PENS
Entrepreneurship Workshop Marketing plan di PENSanggraade
 
Kewirausahaan, deby anggreani br sembiring, hapzi ali,prof.dr.mm, manajemen p...
Kewirausahaan, deby anggreani br sembiring, hapzi ali,prof.dr.mm, manajemen p...Kewirausahaan, deby anggreani br sembiring, hapzi ali,prof.dr.mm, manajemen p...
Kewirausahaan, deby anggreani br sembiring, hapzi ali,prof.dr.mm, manajemen p...Deby Anggreani Br Sembiring
 

Similar to Makalah kinerja pemasaran (20)

Audit pemasaran (bab 6), Audit Kinerja Manajemen
Audit pemasaran (bab 6), Audit Kinerja ManajemenAudit pemasaran (bab 6), Audit Kinerja Manajemen
Audit pemasaran (bab 6), Audit Kinerja Manajemen
 
12. Usaha, Evi Yuliana Sari, Hapzi Ali, Manajemen Pemasaran, Universitas Merc...
12. Usaha, Evi Yuliana Sari, Hapzi Ali, Manajemen Pemasaran, Universitas Merc...12. Usaha, Evi Yuliana Sari, Hapzi Ali, Manajemen Pemasaran, Universitas Merc...
12. Usaha, Evi Yuliana Sari, Hapzi Ali, Manajemen Pemasaran, Universitas Merc...
 
Cymbeline · SlidesCarnival.pptx
Cymbeline · SlidesCarnival.pptxCymbeline · SlidesCarnival.pptx
Cymbeline · SlidesCarnival.pptx
 
Marketing strategy2
Marketing strategy2Marketing strategy2
Marketing strategy2
 
Pemeriksaan manajemen
Pemeriksaan manajemenPemeriksaan manajemen
Pemeriksaan manajemen
 
12. kewirausahaan, setya darmawan, hapzi ali, pengenalan kewirausahaan, unive...
12. kewirausahaan, setya darmawan, hapzi ali, pengenalan kewirausahaan, unive...12. kewirausahaan, setya darmawan, hapzi ali, pengenalan kewirausahaan, unive...
12. kewirausahaan, setya darmawan, hapzi ali, pengenalan kewirausahaan, unive...
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
Bab i 2
Bab i 2Bab i 2
Bab i 2
 
Manajemen pemasaran
Manajemen pemasaranManajemen pemasaran
Manajemen pemasaran
 
Strategi memenangkan pasar produk barang dan jasa
Strategi memenangkan pasar produk barang dan jasa Strategi memenangkan pasar produk barang dan jasa
Strategi memenangkan pasar produk barang dan jasa
 
Tugas Akhir Semester II (Teknologi Informasi)
Tugas Akhir Semester II (Teknologi Informasi)Tugas Akhir Semester II (Teknologi Informasi)
Tugas Akhir Semester II (Teknologi Informasi)
 
MENGEMBANGKAN STRATEGI DAN RENCANA PEMASARAN
MENGEMBANGKAN STRATEGI DAN RENCANA PEMASARANMENGEMBANGKAN STRATEGI DAN RENCANA PEMASARAN
MENGEMBANGKAN STRATEGI DAN RENCANA PEMASARAN
 
Pemasaran produk pangan
Pemasaran produk panganPemasaran produk pangan
Pemasaran produk pangan
 
minggu 12 manajemen pemasaran
minggu 12 manajemen pemasaranminggu 12 manajemen pemasaran
minggu 12 manajemen pemasaran
 
MAKALAH PROSES BISNIS
MAKALAH PROSES BISNISMAKALAH PROSES BISNIS
MAKALAH PROSES BISNIS
 
STRATEGI LEVEL BISNIS, KORPORAT, FUNGSIONAL.pptx
STRATEGI LEVEL BISNIS, KORPORAT, FUNGSIONAL.pptxSTRATEGI LEVEL BISNIS, KORPORAT, FUNGSIONAL.pptx
STRATEGI LEVEL BISNIS, KORPORAT, FUNGSIONAL.pptx
 
12, Wira Usaha, Tri Sutopo, Hapzi Ali, MSDM, Manajemen Pemasaran, Universitas...
12, Wira Usaha, Tri Sutopo, Hapzi Ali, MSDM, Manajemen Pemasaran, Universitas...12, Wira Usaha, Tri Sutopo, Hapzi Ali, MSDM, Manajemen Pemasaran, Universitas...
12, Wira Usaha, Tri Sutopo, Hapzi Ali, MSDM, Manajemen Pemasaran, Universitas...
 
Entrepreneurship Workshop Marketing plan di PENS
Entrepreneurship Workshop Marketing plan di PENSEntrepreneurship Workshop Marketing plan di PENS
Entrepreneurship Workshop Marketing plan di PENS
 
Kewirausahaan, deby anggreani br sembiring, hapzi ali,prof.dr.mm, manajemen p...
Kewirausahaan, deby anggreani br sembiring, hapzi ali,prof.dr.mm, manajemen p...Kewirausahaan, deby anggreani br sembiring, hapzi ali,prof.dr.mm, manajemen p...
Kewirausahaan, deby anggreani br sembiring, hapzi ali,prof.dr.mm, manajemen p...
 
Bab ii
Bab iiBab ii
Bab ii
 

Recently uploaded

PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarankeicapmaniez
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxPurmiasih
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 

Recently uploaded (20)

PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 

Makalah kinerja pemasaran

  • 1. MAKALAH STUDI KASUS KINERJA PEMASARAN PT. KALBE FARMA Disusun sebagai salah satu tugas Mata kuliah Value Based Marketing Oleh: Sigit Santoso 43114110223 Program Studi Manajemen Bisnis FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MERCU BUANA 2019
  • 2. BAB I PENDAHULUAN 1.1.1 Latar Belakang PT. KALBE FARMA Sejarah Perusahaan Kalbe didirikan pada tahun 1966. Kalbe telah jauh berkembang dari usaha sederhana di sebuah garasi menjadi perusahaan farmasi terdepan di Indonesia. Melalui proses pertumbuhan organik, penggabungan usaha, dan akuisisi, Kalbe telah tumbuh dan bertransformasi menjadi penyedia solusi kesehatan terintegrasi melalui empat kelompok divisi usahanya: Divisi Obat Resep (kontribusi 23%), Divisi Produk Kesehatan (kontribusi 17%), Divisi Nutrisi (kontribusi 30%), serta Divisi Distribusi and Logistik (kontribusi 30%). Keempat divisi usaha ini mengelola portofolio obat resep dan obat bebas yang komprehensif, produk-produk minuman energi dan nutrisi, serta usaha distribusi yang menjangkau lebih dari satu juta outlet di seluruh kepulauan Indonesia. Kalbe telah membangun kekuatan riset dan pengembangan dalam bidang formulasi obat generik dan mendukung peluncuran produk konsumen dan nutrisi yang inovatif. Melalui aliansi strategis dengan mitra-mitra internasional, Kalbe telah merintis beberapa inisiatif riset dan pengembangan yang banyak terlibat dalam kegiatan riset mutakhir di bidang sistem penghantaran obat, obat kanker, sel punca dan bioteknologi.
  • 3. Didukung lebih dari 17.000 karyawan, kini Kalbe telah tumbuh menjadi penyedia layanan kesehatan terbesar di Indonesia, dengan keunggulan keahlian di bidang pemasaran, branding, distribusi, keuangan serta riset dan pengembangan. Kalbe Farma juga merupakan perusahaan produk kesehatan publik terbesar di Asia Tenggara, dengan nilai kapitalisasi pasar Rp79,2 triliun dan nilai penjualan Rp20,2 triliun di akhir 2017. Visi Menjadi perusahaan produk kesehatan Indonesia terbaik dengan skala internasional yang didukung oleh inovasi, merek yang kuat, dan manajemen yang prima. Misi Meningkatkan kesehatan untuk kehidupan yang lebih baik.
  • 4. BAB II ISI 2.1 Kajian Teori 2.1.1 Kinerja Pemasaran Kinerja pemasaran merupakan ukuran prestasi yang diperoleh dari aktivitas proses pemasaran secara menyeluruh dari sebuah perusahaan atau sebuah organisasi. Kinerja pemasaran juga dapat dipandang sebagai sebuah konsep yang digunakan untuk mengukue sampai sejauh mana prestasi pasar yang twlah dicapi oleh suatu produk yang dihasilkan perusahaan. Kinerja pemasaran merupakan faktor uang seringkali digunakan untuk mengukur dampak dari strategi yang diterapkan perusahaan (Ferdinand, 2003). Kinerja pemasaran yang baik dinyatakan dalam tiga besaran utama nilai, yaitu nilai penjualan, pertumbuhan penjualan, dan porsi pasar. Nilai penjualan menunjukkan berapa rupiah atau berapa unit produk yang berhasil dijual oleh perusahaan kepada konsumen atau pelanggan. Semakin tinggi nilai penjualan mengindikasikan semakin banyak produk yang berhasil dijual oleh perusahaan. Sedangkan porsi pasar menunjukka seberapa besar kontribusi produk yang ditangani dapat menguasai pasar untuk produk sejenis dibandingkan para kompetitor. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Li (2000, p.313) berhasil mengemukakan adanya pengaruh positif antara keunggulan bersaing dengan kinerja yang diukur melalui volume penjualan, tingkat penjualan, pangsa pasar, dan return on investment. Kemampuan perusahaan untuk mengolah dan memanfaatkan sumber daya dan modal yang dimilikinya bisa menjadi modal keunggulan bersaing.
  • 5. Perusahaan yang mampu menciptakan keunggulan bersaingg akan memiliki kekuatan untuk bersaing dengan perusahaan lainnya karena produknya akan tetap diminati oleh pelanggan. Dengan demikian keunggulan bersaing memiliki pengaruh positif terhadap kinerja pemasaran perusahaan. 2.1.2 Tingkat Keuntungan Marketing (Marketing Profitability) Best (2005) mendefinisikan kinerja market based (market based performance) sebagai pengukuran kinerja pemasaran dengan mengacu pada kondisi eksternal dan pasar dimana perusahaan beroperasi, misalnya dengan memasukkan faktor pertumbuhan pasar. Harga yang kompetitif, kualitas yang relatif terhadap pesaing, dan kepuasan pelanggan. Komitmen untuk mengukur parameter-parameter yang menunjukkan perkembangan kinerja marketing dan tingkat keuntungan pemasaran adalah dasar dari kinerja pemasaran. Pengukuran kinerja pemasaran ini melengkapi pengukuran kinerja finansial yang biasa digunakan di semua perusahaan yang berfokus pada faktor internal seperti penerimaan penjualan, keuntungan bersih, perputaran penjualan, dan perputaran investasi. Tujuan keberadaan pemasaran dalam perusahaan adalah berkontribusi dalam memaksimalkan nilai pemegang saham atau shareholder dan evaluasi strategi pemasaran harus berdasar dari seberapa besar nilai yang diciptakan untuk investasi yang telah dilakukan oleh pemagang saham. Konsep ini dicetuskan oleh Doyle (2006). Kosep value based marketing terdiri atas tiga elemen pokok, yaitu:
  • 6. a. Keyakinan bahwa tugas utama dari pemasaran adalah mengembangkan strategi yang akan memaksimalkan imbalan untuk para pemegang saham b. Prinsip untuk memilih strategi dan taktik pemasaran yang sejalan dengan tujuan memaksimalkan imbalan untuk para pemegang saham c. Proses yang gmemastikan semua implementasi strategi pemasaran sejalan dengan keyakinan dan prinsip memaksimalkan imbalan untuk para pemegang saham. Proses penilaian strategi pemasaran dimulai dengan pemahaman bahwa nilai ekonomi suatu bisnis, sebagaimana aset lainnya ditentukan oleh perkiraan cash-flow yang bisa dihasilkan setelah didiskon dengan biaya modal (cash flow after discounted by cost of capital). Strategi pemasaran yang baik akan mampu meningkatkan discounted cash flow ini. Diperlukan identifikasi financial value drivers yang menentukan cash flow yaitu pertumbuhan sales, margin keuntungan operasional sesudah pajak, dan tingkat investasi yang dibutuhkan. Agar mendapatkan pertumbuhan sales, margin keuntungan, dan investasi yang benar diperlukan strategi, khususnya: a. Strategi pemasaran dalam memilih pasar atau industri yang akan dimasuki b. Menciptakan keunggulan diferensiasi c. Aset intangible marketing seperti pengetahuan pemasaran, merek yang kuat, loyalitas konsumen, dan hubungan strategis dengan saluran distribusi. Kapabilitas organisasi untuk dapat mengimplementasikan strategi pemasaran yang dipiih dalam mencapai kinerja finansial yang ditargetkan, sangat diperlukan.
  • 7. Beberapa organizational value drives yang merupakan kapabilitas inti adalah skill, system, motivation, dan leadership. Terdapat empat faktor operasional yang mempengaruhi shareholder value menurut rumus Net Present Value, dimana strategi marketing memepengaruhi semua faktor tersebut, yaitu: a. Perkiraan tingkat operating cash flow (anticipated level of operating cash flow) b. Perkiraan waktu cash flow (anticipated timing of cash flow) c. Perkiraan lama waktu penerimaan cash flow (anticipated Sustainabilityof cash flow) d. Pendekatan risiko cash flow di masa mendatang (anticipated riskiness of future cash flow) 2.1.3 Penghela Nilai Finansial Komponen utama dari marketing value drivers ada empat, yaitu: a. Pilihan pasar (choice of markets) b. Segmentasi pasar yang ditargetkan (target market segmentation) c. Keunggulan diferensiasi (differential advantage) d. Bauran pemasaran (marketing mix) 2.1.4 Persamaan dan Perbedaan Marketing Profitability dan Share Holder Value
  • 8. Persamaan kedua konsep ini adalah keberhasilan kinerja perusahaan mengacu pada faktor di luar perusahaan, yaitu: a. Pasar eksternal untuk konsep marketing profitability (Best, 2005) b. Kepentingan pemegang saham untuk konsep shareholder value (Doyle, 2006). Perbedaannya adalah fakotr eksternal yang mempengaruhi kedua konsep tersebut, yaitu: a. Konsep maarketing profitability (Pasar, pesaing, pelanggan b. Konsep share holder value (finansial, pemasaran, organizational drives) 2.1.5 Parameter Pengukuran Margin dan Profit Tujuan dari setiap bisnis adalah menciptakan pelanggan, untuk dapat bertahan, bisnis harus mampu mendapatkan margin keuntungan. Margin keuntungan meruopakan hasil pebgurangan harga barang dengan biaya-biaya. Perhitungan menjadi lebih rumit jika ada beberapa macam produk yang dijual dengan harga berbeda, melalui saluran distribusi yang berbeda, di jenis outlet yang berbeda serta tingkat keuntungan yang berbeda. Berikut ini adalah beberapa konsep pengukuran yang berhubungan dengan perhitungan margin dan profit menurut Farris (2006): a. Margin b. Harga dan margin saluran distribusi c. Harga rata-rata per unit dan harga per satuan pengukuran d. Biaya variabel dan biaya tetap e. Pengeluaran marketing: total, tetap, dan variabel f. Analisis break even dan analisis kontribusi g. Target sales berdasarkan profit 2.2 Kinerja Pemasaran PT. Kalbe Farma Tbk
  • 9. PT Kalbe Farma Tbk yang kemudian lebh dikenal dengan nama Kalbe, berdiri sejak tahun 1966 dan merupakan salah satu perusahaan farmasi terbuka terbesar di Asia Tenggara. Kalbe memiliki empat divisi utama yang menangani portofolio merek yang handal dan beragam yaitu, Divisi Obat Resep (Cefspan, Brainact, Broadced, dan lain-lain); Divisi Produk Obat Bebas (Promag, Mixagrip, Komix, Woods, Fatigon) yang juga memproduksi minuman energi dan siap saji (Hydro Coco, Extra Joss, Nitros), Divisi Nutrisi (ChilKid, Prenagen, Diabetasol, dan lain-lain); dan Divisi Distribusi. Kalbe kini memiliki lebih dari 20 anak perusahaan dan sepuluh fasilitas produksi berstandar internasional. Kalbe mempekerjakan lebih dari 17.000 karyawan serta 6.000 tenaga pemasaran dan penjualan yang tersebar di 70 cabang di seluruh Indonesia. Sejak tahun 1991, saham Kalbe tercatat di Bursa Efek Indonesia (IDX:KLBF). Tahun 2014 Kalbe mengalami peningkatan penjualan sebesar 8,5% dibanding periode yang sama di tahun 2013. Berdasarkan laporan keuangan konsolidasi tanggal 31 Desember 2014, di tahun 2014 penjualan bersih konsolidai Kalbe tercatat sebesar 17,4 triliun rupiah. Hasil audit laporan keuangan Kalbe menunjukkan kinerja yang baik pada tahun 2014 dengan pertumbuhan produk-produk Kalbe yang bagus. Direktur Keuangan dan Sekretaris Perusahaan Kalbe memngungkapkan bahwa produk-produk obat resep, produk kesehatan, maupun nutrisi mampu mempertahankan tingkat pertumbuhan yang baik walaupun menghadapi kondisi pasar yang menantang. Laba kotor bertumbuh sebesar 10,4% dibandingkan tahun 2013. Sementara itu, margin laba kotor terhadap penjualan bersih sedikit meningkat menjadi 48,8% dari 48% di tahun sebelumnya. Perubahan bauran bisnis dengan melambatnya pertumbuhan bisnis distribusi telah memberikan dampak positif terhadap marjin.
  • 10. Laba usaha bertumbuh sebesar 8,3%. Walaupun marjin laba meningkat, rasio laba usaha terhadap penjualan bersih pada tahun 2014 stabil pada tingkat 15,9% akibat peningkatan beban penjualan dan pemasaran serta biaya riset dan pengembangan. Kalbe secara konsisten melakukan aktivitas pemasaran di seluruh Indonesia untuk meningkatkan brand awareness terutama atas produk-produk baru Kalbe. Di samping itu, Kalbe terus melakukan aktivitas riset dan pengembangan produk secara berkelanjutan untuk memperkuat portofolio produk Kalbe. Laba bersih bertumbuh sebesar 7,6% dibandingkan tahun 2013, lebih rendah dibandingkan pertumbuhan laba usaha tertama akibat peningktan beban bunga, biaya keuangan sehari-hari, dan biaya lain-lain. Divisi Obat Resep mencatat pertumbuhan penjualan sebesar 11,9% pada tahun 2014, yang terutama didukung oleh pertumbuhan volume. Segmen obat generik tidak bermerek terus mencatat pertumbuhan yang mantap dengan dimulainya Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) sejak 1 Januari 2014. Terjadinya perlambatan pertumbuhan produk obat generik bermerek pada tahun 2014 merupakan dampak penyesuaian pasar terhadap program JKN. Kalbe juga terus mengembangkan produk-produk obat resep berteknologi tinggi seperti di antaranya produk onkologi untuk memperkuat portofolio. Divisi Produk Kesehatan mencatat pertumbuhan yang mantap sebesar 16,7% pada tahun 2014, yang terutama didukung oleh pertumbuhan volume. Produk minuman energi Extra Joss dan produk minuman siap saji tetap menjadi pendorong utama pertumbuhan, sementara obat bebas mencatat pertumbuhan yang lebih stabil. Produk-produk unggulan baru seperti Hydro Coco, Original Love Juice, dan Bintang Toedjoe Masuk Angin, menunjukkan pertumbuhan yang positif. Kalbe terus melakukan inovasi untuk memperkuat portofolio produk, antara lain dengan menawarkan varian baru atas produk yang telah ada
  • 11. seperti Woods Herbal, Promag Gazero, Promag Cair, Original Love Juice dan Extra Joss Blend. Divisi Nutrisi membukukan pertumbuhan penjualan yang kuat sebesar 20,8%, yang terutama didukung oleh pertumbuhan volume produk-produk unggulan Kalbe seperti Morinaga, Prenagen, dan Diabetasol. Produk-produk baru seperti Zee, Fitbar dan Diva menunjukkan pertumbuhan yang baik. Untuk meningkatkan brand awareness dan mendukung pertumbuhan penjualan, Kalbe terus melakukan berbagai aktivitas pemasaran, khususnya aktivitas pemasaran langsung kepada konsumen dan meningkatkan berbagai layanan Kalbe seperti Kalbe e-store, Kalbe Home Delivery, Kalbe Customer Care, dan Kalbe Family Rewards Card. Kalbe juga sedang merampungkan fasilitas produksi untuk minuman nutrisi siap saji yang diharapkan selesai pada semester kedua tahun 2015. Ketersediaan produk Kalbe di seluruh wilayah Indonesia merupakan salah satu daya saing utama Kalbe. Divisi Distribusi dan Logistik memainkan peranan sangat penting untuk menjamin ketersediaan produk-produk Kalbe ke seluruh Indonesia. Pada tahun 2014, divisi ini mencatatkan pertumbuhan negatif sebesar -5.2% yang terutama mencerminkan perlambatan pertumbuhan prinsipal pihak ketiga. Ke depannya, Kalbe akan terus memperkuat jaringan distribusi untuk meningkatkan jangkauan dan ketersediaan produk Kalbe. Kegiatan pemasaran PT. Kalbe Farma Tbk. atau juga disebut marketing mix adalah suatu perangkat perusahaan yang terdiri dari 4 variable yaitu produk, struktur harga, kegiatan promosi dan saluran distribusi dengan tujuan untuk menentukan tingkat keberhasilan pemasaran perusahaan yang bisa memberikan kepuasan dalam pemenuhan kebutuhan konsumen yang dipilih atau segmen pasar yang di harapkan.
  • 12. Produk merupakan hasil dari kegiatan produksi perusahaan yang nantinya akan di jual perusahaan atau barang yang dibeli perusahaan untuk dijual kembali kepada konsumen akhir (bagi perusahaan dagang). Dalam membahas apa itu produk sebagai salah satu dari keempat variable marketing mix maka kita bagi menjadi 3 bagian : a. Pemilihan pada produk b. Pembungkus barang c. Merk barang pasar. Bauran harga berkenaan dengan kebijakan strategis dan taktis seperti tingkat harga, struktur diskon, syarat pembayaran dan tingkat diskriminasi harga diantara berbagai kelompok pelanggan. Harga menggambarkan besarnya rupiah yang harus dikeluarkan seorang konsumen untuk memperoleh satu buah produk dan hendaknya harga akan dapat terjangkau oleh konsumen. Bauran promosi meliputi berbagai metode, yaitu Iklan, Promosi Penjualan, Penjualan Tatap Muka dan Hubungan Masyarakat. Menggambarkan berbagai macam cara yang ditempuh perusahaan dalam rangka menjual produk ke konsumen.
  • 13. KESIMPULAN PT Kalbe Farma Tbk berdiri sejak tahun 1966 dan merupakan salah satu perusahaan farmasi terbuka terbesar di Asia Tenggara. Kalbe kini memiliki lebih dari 20 anak perusahaan dan sepuluh fasilitas produksi berstandar internasional. Kalbe mempekerjakan lebih dari 17.000 karyawan serta 6.000 tenaga pemasaran dan penjualan yang tersebar di 70 cabang di seluruh Indonesia Tahun 2014 Kalbe mengalami peningkatan penjualan sebesar 8,5% dibanding periode yang sama di tahun 2013. Hasil audit laporan keuangan Kalbe menunjukkan kinerja yang baik pada tahun 2014 dengan pertumbuhan produk-produk Kalbe yang bagus. Laba kotor bertumbuh sebesar 10,4% dibandingkan tahun 2013. Sementara itu, margin laba kotor terhadap penjualan bersih sedikit meningkat menjadi 48,8% dari 48% di tahun sebelumnya. Laba usaha bertumbuh sebesar 8,3%. Walaupun marjin laba meningkat, rasio laba usaha terhadap penjualan bersih pada tahun 2014 stabil pada tingkat 15,9% akibat peningkatan beban penjualan dan pemasaran serta biaya riset dan pengembangan. Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa PT. Kalbe Farma Tbk pada tahun 2014 memiliki kinerja pemasaran yang baik.
  • 14. DAFTAR PUSTAKA Barnabas. (2018). Kinerja Pemasaran. Modul Perkuliahan Value Based Marketing.15 Diambil dari https://elearning.mercubuana.ac.id/pluginfile.php?file=%2F1744596%2Fmod_resource%2Fco ntent%2F1%2FModulVBM-15.pdf http://mutiaralumpur.blogspot.com/2010/03/kinerja-pemasaran-marketing-performance.html https://www.kalbe.co.id/id/berita/ArtMID/705/ArticleID/138/Bisnis-Utama-Kalbe-Tumbuh- Secara-Konsisten http://dchoirunisa97.blogspot.com/2015/11/pemasaran-pt-kalbe-farma-tbk_29.html