Dokumen tersebut membahas tentang pengendalian gulma pada tanaman karet. Secara singkat, dibahas tentang definisi gulma dan kerugian yang ditimbulkannya, klasifikasi gulma berdasarkan jenisnya, serta berbagai metode pengendalian gulma pada berbagai tahap pertumbuhan tanaman karet seperti pembibitan, tanaman belum menghasilkan, dan tanaman telah menghasilkan.
Dokumen tersebut membahas hama-hama utama pada tanaman padi yaitu siput murbai, penggerek batang, wereng batang coklat, walang sangit, dan tikus. Hama-hama tersebut dapat merusak tanaman padi mulai dari fase persemaian hingga panen dengan cara menggigit batang, memakan daun, atau menghisap bulir padi. Upaya pengendaliannya meliputi sanitasi, pola tanam, penggunaan musuh alami,
teknis budidaya tanaman kopi dan komoditas kopiNurulia Dimitha
Dokumen tersebut membahas tentang teknis budidaya tanaman kopi mulai dari persiapan lahan, pembibitan, penanaman, hama dan penyakit, pengolahan pasca panen, serta syarat mutu komoditas kopi."
Dokumen tersebut membahas tentang pemupukan lahan sawah, termasuk penggunaan pupuk kimia yang berlebihan dan pengaruhnya terhadap lingkungan, faktor-faktor yang perlu diperhatikan dalam pemupukan, masalah penurunan kesuburan tanah, dan cara pemberian pupuk yang tepat untuk lahan sawah.
LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...Moh Masnur
Hama adalah binatang yang merugikan tanaman yang dibudidayakan manusia. Hama dapat berupa serangga, nematoda, siput, dan tikus. Herbivora yang memakan tanaman dianggap sebagai hama karena merugikan kepentingan manusia. Populasi hama meningkat akibat ketersediaan makanan yang sesuai dari tanaman yang ditanam manusia.
TANTANGAN BERBAGAI KOMODITAS PERKEBUNAN DALAM MEMENUHI TUJUAN DAN STANDAR BER...CIFOR-ICRAF
Dokumen ini membahas tantangan berbagai komoditas perkebunan Indonesia dalam menerapkan prinsip-prinsip keberlanjutan. Komoditas utama yang dibahas adalah kelapa sawit, karet, kakao, dan kopi. Tantangan yang dihadapi antara lain masih terbatasnya sertifikasi keberlanjutan, kendala legalitas lahan, serta kurangnya infrastruktur pendukung dan kesadaran pelaku usaha. Dokumen ini juga membandingkan kinerja
Dokumen tersebut membahas tentang pengendalian gulma pada tanaman karet. Secara singkat, dibahas tentang definisi gulma dan kerugian yang ditimbulkannya, klasifikasi gulma berdasarkan jenisnya, serta berbagai metode pengendalian gulma pada berbagai tahap pertumbuhan tanaman karet seperti pembibitan, tanaman belum menghasilkan, dan tanaman telah menghasilkan.
Dokumen tersebut membahas hama-hama utama pada tanaman padi yaitu siput murbai, penggerek batang, wereng batang coklat, walang sangit, dan tikus. Hama-hama tersebut dapat merusak tanaman padi mulai dari fase persemaian hingga panen dengan cara menggigit batang, memakan daun, atau menghisap bulir padi. Upaya pengendaliannya meliputi sanitasi, pola tanam, penggunaan musuh alami,
teknis budidaya tanaman kopi dan komoditas kopiNurulia Dimitha
Dokumen tersebut membahas tentang teknis budidaya tanaman kopi mulai dari persiapan lahan, pembibitan, penanaman, hama dan penyakit, pengolahan pasca panen, serta syarat mutu komoditas kopi."
Dokumen tersebut membahas tentang pemupukan lahan sawah, termasuk penggunaan pupuk kimia yang berlebihan dan pengaruhnya terhadap lingkungan, faktor-faktor yang perlu diperhatikan dalam pemupukan, masalah penurunan kesuburan tanah, dan cara pemberian pupuk yang tepat untuk lahan sawah.
LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...Moh Masnur
Hama adalah binatang yang merugikan tanaman yang dibudidayakan manusia. Hama dapat berupa serangga, nematoda, siput, dan tikus. Herbivora yang memakan tanaman dianggap sebagai hama karena merugikan kepentingan manusia. Populasi hama meningkat akibat ketersediaan makanan yang sesuai dari tanaman yang ditanam manusia.
TANTANGAN BERBAGAI KOMODITAS PERKEBUNAN DALAM MEMENUHI TUJUAN DAN STANDAR BER...CIFOR-ICRAF
Dokumen ini membahas tantangan berbagai komoditas perkebunan Indonesia dalam menerapkan prinsip-prinsip keberlanjutan. Komoditas utama yang dibahas adalah kelapa sawit, karet, kakao, dan kopi. Tantangan yang dihadapi antara lain masih terbatasnya sertifikasi keberlanjutan, kendala legalitas lahan, serta kurangnya infrastruktur pendukung dan kesadaran pelaku usaha. Dokumen ini juga membandingkan kinerja
Dokumen tersebut membahas tentang pestisida nabati sebagai alternatif pestisida yang ramah lingkungan. Pestisida nabati berasal dari tanaman dan lebih aman bagi lingkungan karena mudah terurai. Namun, penggunaannya di Indonesia masih terbatas karena beberapa kendala seperti ketersediaan bahan dan regulasi. Terdapat potensi besar pengembangan pestisida nabati mengingat kekayaan sumber daya alam Indonesia.
Dokumen tersebut membahas tentang agribisnis bawang merah di Indonesia, mencakup deskripsi tanaman bawang merah, perkembangan luas panen dan produksi nasional, sentra produksi, strategi pengembangan, analisis pasokan dan permintaan, serta permasalahan yang dihadapi pada berbagai sistem agribisnis bawang merah.
Teks tersebut membahas tentang budidaya tanaman kelapa, mulai dari sejarah, klasifikasi botani, sistem perakaran, batang, akar, dan produk-produk kelapa. Ditekankan pula analisis SWOT komoditas kelapa.
Dokumen tersebut membahas tentang budidaya karet, termasuk teknologi yang dibutuhkan seperti klon-klon karet yang direkomendasikan, persiapan lahan, dan estimasi produksi. Karet merupakan komoditas ekspor penting bagi Indonesia yang dapat meningkatkan devisa, dengan luas areal 3,2 juta ha dan penyerapan tenaga kerja lebih dari 2 juta orang.
Laporan ini menjelaskan 7 jenis penyakit tanaman yang diamati pada berbagai tanaman seperti kakao, cabai, pisang, tomat dan singkong. Jenis penyakitnya meliputi busuk buah, mosaik, antraknosa, bercak daun, nematoda bengkak akar, dan bercak coklat. Gejala dan penyebab masing-masing penyakit dijelaskan beserta gambar atau foto ilustrasi.
Laporan Praktkum Kultur Jaringan Tumbuhan: Pembuatan Media MS (Murashige & Sk...UNESA
Dokumen tersebut merangkum hasil praktikum pembuatan media MS, isolasi, dan inokulasi embrio kacang tanah. Dokumen menjelaskan bahwa praktikum pembuatan media MS menghasilkan 80 botol media, sedangkan praktikum inokulasi embrio kacang tanah menghasilkan embrio yang tumbuh dan berkembang. Dokumen juga menjelaskan faktor-faktor penyebab kontaminasi dalam kultur jaringan seperti sanitasi peralatan dan sterilisasi eks
Kelompok 2 terdiri dari 8 orang yang membahas pengertian lahan kering, jenis-jenisnya, manfaat, kondisi saat ini, dan pengelolaannya. Lahan kering adalah lahan pertanian yang bergantung pada air hujan dan memiliki beragam kondisi, sering berlereng dan mudah erosi. Jenisnya adalah ladang, tegalan, kebun, pekarangan, tambak. Manfaatnya untuk tanaman dan peternakan. Kondisinya saat ini subur
Praktikum pembuatan pupuk kompos menjelaskan proses pembuatan, bahan, dan manfaatnya. Prosesnya meliputi mencampur bahan seperti kotoran kambing, daun, dan dedak lalu ditutup karung selama beberapa hari hingga menjadi pupuk siap pakai. Pupuk kompos berguna untuk meningkatkan kesuburan tanah dan pertumbuhan tanaman.
Unsur Hara adalah zat-zat di alam yang diperlukan mahluk hidup dalam proses pertumbuhan dan perkembangbiakan.
Unsur hara terdapat dalam bentukyang cepat tersedia, lambat tersedia, sangat lambat tersedia, dan tidak tersedia
Laporan Praktikum Klimatologi Acara 3 Shinta Rebecca NaibahoShinta R Naibaho
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Laporan praktikum klimatologi mengenai pengukuran suhu udara dan suhu tanah. Mahasiswa mengukur suhu pada berbagai ketinggian dan kedalaman tanah untuk melihat perbedaan suhu. Hasilnya menunjukkan suhu udara dan tanah berkurang seiring ketinggian dan kedalaman yang bertambah.
Dokumen tersebut membahas tentang pestisida nabati sebagai alternatif pestisida yang ramah lingkungan. Pestisida nabati berasal dari tanaman dan lebih aman bagi lingkungan karena mudah terurai. Namun, penggunaannya di Indonesia masih terbatas karena beberapa kendala seperti ketersediaan bahan dan regulasi. Terdapat potensi besar pengembangan pestisida nabati mengingat kekayaan sumber daya alam Indonesia.
Dokumen tersebut membahas tentang agribisnis bawang merah di Indonesia, mencakup deskripsi tanaman bawang merah, perkembangan luas panen dan produksi nasional, sentra produksi, strategi pengembangan, analisis pasokan dan permintaan, serta permasalahan yang dihadapi pada berbagai sistem agribisnis bawang merah.
Teks tersebut membahas tentang budidaya tanaman kelapa, mulai dari sejarah, klasifikasi botani, sistem perakaran, batang, akar, dan produk-produk kelapa. Ditekankan pula analisis SWOT komoditas kelapa.
Dokumen tersebut membahas tentang budidaya karet, termasuk teknologi yang dibutuhkan seperti klon-klon karet yang direkomendasikan, persiapan lahan, dan estimasi produksi. Karet merupakan komoditas ekspor penting bagi Indonesia yang dapat meningkatkan devisa, dengan luas areal 3,2 juta ha dan penyerapan tenaga kerja lebih dari 2 juta orang.
Laporan ini menjelaskan 7 jenis penyakit tanaman yang diamati pada berbagai tanaman seperti kakao, cabai, pisang, tomat dan singkong. Jenis penyakitnya meliputi busuk buah, mosaik, antraknosa, bercak daun, nematoda bengkak akar, dan bercak coklat. Gejala dan penyebab masing-masing penyakit dijelaskan beserta gambar atau foto ilustrasi.
Laporan Praktkum Kultur Jaringan Tumbuhan: Pembuatan Media MS (Murashige & Sk...UNESA
Dokumen tersebut merangkum hasil praktikum pembuatan media MS, isolasi, dan inokulasi embrio kacang tanah. Dokumen menjelaskan bahwa praktikum pembuatan media MS menghasilkan 80 botol media, sedangkan praktikum inokulasi embrio kacang tanah menghasilkan embrio yang tumbuh dan berkembang. Dokumen juga menjelaskan faktor-faktor penyebab kontaminasi dalam kultur jaringan seperti sanitasi peralatan dan sterilisasi eks
Kelompok 2 terdiri dari 8 orang yang membahas pengertian lahan kering, jenis-jenisnya, manfaat, kondisi saat ini, dan pengelolaannya. Lahan kering adalah lahan pertanian yang bergantung pada air hujan dan memiliki beragam kondisi, sering berlereng dan mudah erosi. Jenisnya adalah ladang, tegalan, kebun, pekarangan, tambak. Manfaatnya untuk tanaman dan peternakan. Kondisinya saat ini subur
Praktikum pembuatan pupuk kompos menjelaskan proses pembuatan, bahan, dan manfaatnya. Prosesnya meliputi mencampur bahan seperti kotoran kambing, daun, dan dedak lalu ditutup karung selama beberapa hari hingga menjadi pupuk siap pakai. Pupuk kompos berguna untuk meningkatkan kesuburan tanah dan pertumbuhan tanaman.
Unsur Hara adalah zat-zat di alam yang diperlukan mahluk hidup dalam proses pertumbuhan dan perkembangbiakan.
Unsur hara terdapat dalam bentukyang cepat tersedia, lambat tersedia, sangat lambat tersedia, dan tidak tersedia
Laporan Praktikum Klimatologi Acara 3 Shinta Rebecca NaibahoShinta R Naibaho
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Laporan praktikum klimatologi mengenai pengukuran suhu udara dan suhu tanah. Mahasiswa mengukur suhu pada berbagai ketinggian dan kedalaman tanah untuk melihat perbedaan suhu. Hasilnya menunjukkan suhu udara dan tanah berkurang seiring ketinggian dan kedalaman yang bertambah.
Dokumen tersebut merupakan standar operasional prosedur pembuatan lubang tanam dan penanaman kelapa sawit yang terdiri dari 16 langkah, mulai dari persiapan lahan, pembuatan lubang tanam, penanaman bibit, hingga penutupan dan perawatan tanaman.
Cara menghitung kebutuhan tenaga panen kebun kelapa sawitBenny Benny
Dokumen tersebut memberikan panduan lengkap tentang cara menghitung kebutuhan tenaga panen kelapa sawit dengan rumus yang menggunakan luas areal, kerapatan panen, berat buah rata-rata, dan kapasitas panen per hari kerja. Selain itu, diberikan contoh perhitungan kebutuhan tenaga panen untuk areal seluas 100 ha.
PT. Agro Asta Lestari mulai menggunakan teknologi informasi pada tahun 2005 untuk meningkatkan produksi perkebunan. Aplikasi seperti ERP, PMS, dan GIMS memungkinkan pertukaran informasi cepat antara lapangan dan kantor pusat sehingga produksi dan keuntungan perusahaan meningkat signifikan dalam 15 tahun terakhir. Investasi besar dalam sistem TI mensyaratkan pelatihan karyawan dan pemeliharaan peralatan yang baik.
ini adalah salah satu contoh laporan magang kerja untuk kuliah saya. saya kuliah di STMIK Jenderal Achmad Yani Yogyakarta program studi Teknik Informatika
Produktivitas getah karet (hevea brasiliensis muell. arg) pada pola pertanama...Hananto Maryan Wiguna
Dokumen ini membahas produktivitas getah karet pada pola pertanaman monokultur dan agroforestri dengan tanaman meranti di Kabupaten Bungo, Jambi. Penelitian menunjukkan bahwa sampai umur 15 tahun, produktivitas getah karet pada tegakan agroforestri lebih tinggi dari monokultur dengan hasil 7,5 kg/ha/hari. Faktor diameter batang berpengaruh terhadap produksi, dengan kelas 30-40 cm memberikan produksi tertinggi 29-31 gr
Dokumen tersebut membahas tentang budidaya tanaman karet, mulai dari identifikasi kebun entres sebagai sumber bibit, teknik okulasi, pembuatan bibit 3 in 1, hingga pemeliharaan dan penyadapan getah karet. Teknik budidaya ini dimaksudkan untuk meningkatkan produktivitas tanaman karet di Indonesia.
Dokumen tersebut merangkum pengertian boiler atau ketel uap, yang merupakan gabungan kompleks dari pipa-pipa penguapan, pemanas lanjut, dan pemanas air untuk menghasilkan uap. Ketel uap terdiri dari dapur pemanasan dan boiler itu sendiri untuk mengubah air menjadi uap.
Pertanian karet merupakan komoditas penting bagi Indonesia. Dokumen menjelaskan budidaya tanaman karet, mulai dari persiapan lahan, penanaman, pemeliharaan, penyadapan, hingga pengolahan hasil karet. Dokumen juga membahas peran tanaman karet dalam menyerap karbon dan masalah yang dihadapi seperti keterlibatan petani dalam pengolahan bahan olah karet.
Dokumen tersebut membahas program IP400 yang bertujuan untuk mengoptimalisasi pemanfaatan lahan dan meningkatkan produksi serta pendapatan petani dengan cara menanam dan memanen padi empat kali dalam setahun pada lahan yang sama. Program ini dilaksanakan di 27 provinsi dengan luas lahan 153.447 hektar.
Sampah sering menjadi persoalan tersendiri dikota-kota besar. Tapi, sebenarnya kalau ada kemauan, sampah bisa dikelola dengan baik, bahkan memberikan nilai ekonomis yang tidak dapat dianggap enteng
Dokumen tersebut membahas upaya peningkatan produksi kedelai di Indonesia, termasuk target produksi nasional, teknologi yang dapat digunakan seperti varietas unggul, amendemen tanah, dan rakitan teknologi untuk lahan sawah dan lahan kering. Ditekankan pula pentingnya pengolahan lahan, pemupukan, dan pengendalian hama untuk meningkatkan produktivitas.
Program dan Kegiatan APBN Penyehatan Lingkungan Permukiman di Provinsi Jawa T...infosanitasi
Dokumen tersebut membahas program pengelolaan sampah dan sanitasi di Jawa Timur yang mencakup peningkatan fasilitas TPA, program 3R, pengelolaan air limbah, dan drainase berkelanjutan dengan mengacu pada peraturan dan rencana tata ruang wilayah setempat. Dokumen ini juga menjelaskan persyaratan dan proposal untuk mendapatkan dukungan pendanaan proyek-proyek terkait.
Tugas akhir ini membahas tentang induksi ketahanan tanaman terhadap jamur patogen melalui bioteknologi. Beberapa strategi yang dapat digunakan adalah manipulasi ekspresi protein PR, peptida antijamur, dan biosintesis phytoalexins. Bioteknologi memberikan peluang untuk membangun ketahanan tanaman terhadap jamur dengan menurunkan penggunaan fungisida. Tanaman transgenik tahan penyakit dapat menjadi komponen untuk mengelola pen
Plant Biotechnology- Inducing Fungus-Resistance into Plants Through Biotechno...Febrina Tentaka
1. Beberapa stategi yang dapat digunakan dalam menghasilkan tanaman yang resisten terhadap jamur patogen diantaranya manipulasi ketahanan melalui pengekspresian protein PR, antifungal peptides, dan manipulasi biosintesis phytoalexins.
2. Bioteknologi menyediakan peluang dalam membangun ketahanan tanaman terhadap jamur patogen, seperti dapat menurunkan penggunaan fungisida. Tanaman transgenik tahan penyakit dapat men
Tugas akhir semester ini membahas budidaya tanaman gambir (Uncaria gambir) yang meliputi morfologi, teknis budidaya, dan proses pasca panen gambir. Tanaman gambir memiliki potensi ekonomi tinggi sebagai bahan campuran menyirih dan bahan baku industri, namun produktivitasnya masih rendah. Tugas akhir ini bertujuan untuk memenuhi syarat mata kuliah dengan meningkatkan pemahaman tentang budidaya tanaman gambir.
Paper ini membahas pengaruh dosis mikoriza dan pengurangan pupuk fosfat terhadap pertumbuhan dan produksi kedelai. Kedelai merupakan tanaman pangan penting yang produksinya perlu ditingkatkan. Penggunaan mikoriza dan pupuk organik dapat meningkatkan produksi secara organik. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh berbagai dosis mikoriza dan tingkat pengurangan pupuk fosfat terhadap pertumbuhan dan hasil kedelai.
Pembibitan kelapa sawit dilakukan melalui tahap pre-nursery dan main nursery. Pada pre-nursery, kecambah sawit ditanam di polybag kecil selama 3-4 bulan sebelum dipindahkan ke polybag besar di main nursery. Pemeliharaan bibit meliputi penyiraman, penyiangan, pemupukan, pengendalian hama dan penyakit, serta seleksi.
Paper ini membahas tentang teknik kultur jaringan anggrek yang dilakukan secara aseptik di dalam botol dengan media khusus untuk memperbanyak tanaman secara vegetatif dalam jumlah besar dan waktu singkat. Teknik ini melibatkan isolasi bagian tanaman, pertumbuhannya di media nutrisi, dan aklimatisasi ke lingkungan baru.
Proses pembentukan benih meliputi beberapa tahap, yaitu pembentukan benang sari dan putik, terbentuknya bunga masak seksual, penyerbukan oleh serangga atau angin, pembuahan ganda melalui pertemuan inti sel telur dan sperma, pembentukan embrio dan kulit biji, hingga biji masak dengan cadangan makanan yang cukup. Proses ini memungkinkan terjadinya pembuahan dan pembentukan benih baru.
Tugas akhir ini membahas tentang perlunya pengembangan sumber daya manusia petani dan peran penyuluhan pertanian dalam pembangunan pertanian di masa depan. Penyuluhan diharapkan dapat mengubah citra dari proses alih teknologi menjadi pemberdayaan petani untuk mengubah cara berpikir dan belajar secara mandiri. Materi penyuluhan juga perlu disesuaikan dengan kebutuhan dan kapasitas petani agar lebih ber
Laporan praktikum pembiakan vegetatif okulasi, grafting dan cangkokFebrina Tentaka
Laporan ini membahas tentang praktikum okulasi yang dilakukan pada tanaman kakao. Tanaman kakao digunakan sebagai batang bawah dan batang atas. Mata tunas dari batang atas ditempelkan pada batang bawah dengan membuat jendela pada kulit batang. Hasil okulasi akan dinilai selama tiga minggu ke depan untuk mengetahui tingkat keberhasilannya.
Paper ini bertujuan untuk menganalisis pencemaran udara akibat pabrik aspal. Analisis ini akan fokus pada emisi udara yang dihasilkan oleh pabrik aspal, dampak kesehatan dan lingkungan dari emisi tersebut, dan upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi pencemaran udara
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN
1.
2.
3. LETAK GEOGRAFIS
Jarak Unit Usaha Marihat ke Kota Medan ± 137
KM dengan ketinggian 400 mdpl. Beriklim
sejuk dan nyaman. Jenis tanah umumnya Typic
Dystrudept (Podsolik Coklat Kekuningan)
Secara administratif Kebun Marihat terletak di
Kabupaten Simalungun yang berdampingan
dengan Kotamadya Pematang Siantar meliputi
4 (empat) Kecamatan yaitu :
KecamatanSiantar, Kecamatan Tanah Jawa,
Kecamatan Jorlang Hataran dan Dolok
Panribuan
Dengan luas areal konsesi 4.413,66 Ha.
10. KRITERIA MATANG PANEN
DUA BERONDOLAN PER
KILOGRAM TANDAN
SATU BERONDOLAN PER
KILOGRAM TANDAN
LIMA BERONDOLAN PER TANDAN
(Kriteria matang panen di PTPN IV)
11. Kriteria kematangan buah
AFKIR
• Tandan buah segar
tanpa berondolan (F00)
MENTAH
• Tandan buah segar dengn 1-4 berondolan
(F0)
MATANG
• Tandan buah segar dengan
berondolan >5 (F1)
12. PENGATURAN DAN ORGANISASI
PANEN
1.HANCAK PANEN
HANCAK TETAP (HANCAK LADANG)
Kerapata
n buah
Topografi
areal
Kapasitas
pemanenan
Ketinggian
pohon
LUAS
HANCAK PER
ORANG
ADALAH
MAKSIMAL
2,5 Ha (± 8
baris)
13. KEBUTUHN TENAGA PANEN
1.ORGANISASI PANEN
ASS.AFD
Mdr.
Panen
Mdr. panenMdr. Panen
Mdr. Besar
Pemanen
(20)
Pemanen
(20)
Pemanen
(20)
LUAS AFDELING IV =
853,50 Ha
SATU GRUP PANEN
TERDIRI DARI 3
ORANG YAKNI :
-PENGEGREK/
TUKANG DODOS
-PENGUTIP
BRONDOLAN
-PENYORONG TBS
YANG SUDAH DIPANEN
15. 2. CARA PANEN
1.TANDAN YANG TELAH
MEMENUHI KRITERIA MATANG
PANEN DI POTONG
2. PELEPAH DIBAWAH
TANDAN YANG MATANG
DIPOTONG MEPET
(TANAMAN DEWASA)
3. PELEPAH DIPOTONG
MENJADI 2 BAGIAN DAN
DISUSUSN PADA GAWANGAN
MATI DAN DISUSUN SEJAJAR
4. TBS DAN BRONDOLANNYA
DILETAKKAN PADA TPH
5. GAGANG TBS DIPOTONG
BENTUK “V’ (CANGKEM
KODOK) ATAU MEPET SERTA
BERONDOLAN DIBERSIHKAN
DARI SAMPAH
16. 6. TBS DISUSUN 5-10 TBS PER
BARIS, DIBERI NOMOR
PEMANEN PADA GAGANG TBS
7. NOMOR BLOK DIBUAT
PADA POTONGAN GAGANG
TBS
17. 3. KERAPATAN PANEN
KP= (JLH PKK SAMPEL 1 Ha / JLH TBS
MATANG)
TP= (JLH PKK PRODUKTIF/ KP) X (BTR
(KOMIDEL)/BARIS BORONG)
Misalnya :
Panen blok 87C dengan luas 24Ha, kerapatan
panen 1:8, jumlah pokok produktif 2816 pokok.
Berat tandan rata-rata 20kg/us, diperoleh taksasi
produksi harian untuk blok 87C adalah 7040
21. ASSISTEN AFDELING
MEMBUAT RENCANA
PEMUPUKAN SETIAP
APLIKASI
DISESUAIKAN
DENGAN JUMLAH
DAN JENIS PUPUK
YANG TERSEDIA
DISELESAIKAN BLOK
PER BLOK
(CARA PEMUPUKAN
DENGAN SISTEM
SISTEM PEMUPUKAN
PADA AFDELING IV
2:1 ( 2 US PENABUR/
PENEBAR PUPUK
DAN 1 US PENGECER
PUPUK)
5 : 2 (5 US PENABUR
/ PENYEBAR PUPUK
DAN 2 ORANG
PENGECER PUPUK)
(PADA BLOK INI
ORGANISASI PEMUPUKAN TEKNIK PEMUPUKAN
25. JALAN KOLEKSI (±4m)
TEKNIS
PERAWATAN
1. MANUAL (SEKALI
SEBULAN, 0,2-0,4 US/Ha)
MEMBUKA SALURAN
DRAINASE AGAR
BADAN JALAN TIDAK
TERGENANG
MENYISIP LUBANG –
LUBANG AGAR
TIDAK
MENINGGALKAN
GENANGAN AIR
26. ROAD
GREEDER
PADA MUSIM KEMARAU
BADAN JALAN
DIBENTUK DENGAN
GREEDER
BADAN JALAN DIBUAT
MEPET ROTASI 1 X 1
BULAN
BENTUK JALAN TETAP
DIPERTAHANKAN
LOBANG JALAN
DITIMBUN DENGAN
TANAH DAN DIRATAKAN
(PADA MUSIM HUJAN
DITIMBUN DENGAN
2. ALAT BERAT (DUA KALI SETAHUN, 600-
1000m/Jkt)
27.
28. PARIT
MENCUCI PARIT AGAR ALIRANNYA LANCAR
MEMPERDALAM PARIT AGAR DAYA
TAMPUNGNYA LEBIH BANYAK
PARIT TERSIER
(±4M)
PARIT SEKUNDER (5-6M)
29. PERAWATAN CHEMIST
1. Baca label/petunjuk pada
wadah
SP3 (PIRINGAN PASAR PIKUL)
Penyiapan Larutan
Semprotan
2. Pastikan sesuai dosis
anjuran dari afdeling
3. Gunakan alat ukur,untuk
menakar herbisida
konsentrasi
4. Hindari kontaminasi
dengan sumber air
5. Pastikan larutan
tercampur merata sebelum
dibagikan, terutama
herbisida formulasi tepung
30. PERAWATAN YANG DILAKUKAN
PADA PTPN IV KEBUN MARIHAT
AFDELING IV
Nama blok : blok 10 Q
Luas = 9 ha
Dosis : 77cc/kap/sapal
Kerapatan jalan : ±2km/jam (15 detik/piringan)
Tenaga kerja : 0,3 – 0,6 hk/ha
Herbisida yang digunakan adalah herbisida kontak
dengan bahan aktif :
- Isopropil amina glifosat 500g/l ≈(glifosat 390g/l)
Dengan merek dagang push up dan alley (1:1)
- 1 JEREGEN = 150 CC/20 L
35. GLOBAL TELLING
(1POHON/Ha) PEMERIKSAAN DILAKUKAN SATU KALI
SEMINGGU
BANYAK SAMPEL SATU POHO PER Ha
DAN HARUS BERURUTAN.
NOMOR POHON DAN BARIS HARUS
DICATAT
APABILA SEMUA POHON SAMPEL SUDAH
MENDAPAT GILIRAN DIAMATI, MAKA
ROTASI BERIKUTNA DIMULAI DARI
POHON SAMPEL PERTAMA
PEMERIKSAAN DILAKUKAN PADA :
- PELEPAH NO 9 – 17 (TM DAN TBM
MUDA)
- PELEPAH NO 17 DAN 25 (TM TINGGI)
HAL YANG DIAMATI :
a. Spesis hama
b. Telur penetasan
c. Ulat di kelompokkan menurut ukuran
d. Dihitung jlh pupa