SlideShare a Scribd company logo
LAPORAN RESMI PRAKTIKUM
KESUBURAN TANAH DAN PEMUPUKAN

Disusun Oleh :
Nama

: Niko Utomo

NIM

: 12 /14678/ BP_SPKS

Kelas

: SPKS I

Jurusan

: Budidaya Pertanian

Kelompok

: III (Tiga)

Acara II

: Koleksi Pupuk

Co. Asisten

: M. Aang Fahmi

FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN STIPER
YOGYAKARTA
2013
I. ACARA II

: Koleksi Pupuk

II. TANGGAL

: 12 juli 2013

III. TUJUAN

: 1. Mengenal perbedaan pupuk, bahan pupuk, dan
pembenah tanah
2. Membuat koleksi pupuk, bahan pupuk, dan pembenah
tanah

IV. DASAR TEORI
Pupuk adalah

material

yang

ditambahkan

pada media

tanam

atau tanaman untuk mencukupi kebutuhan hara yang diperlukan tanaman sehingga
mampu

berproduksi

dengan

baik.

Material

pupuk

dapat

berupa

bahan organik ataupun non-organik (mineral). Pupuk berbeda dari suplemen.
Pupuk mengandung bahan baku yang diperlukan pertumbuhan dan perkembangan
tanaman, sementara suplemen seperti hormon tumbuhan membantu kelancaran
proses metabolisme. Meskipun demikian, ke dalam pupuk, khususnya pupuk
buatan, dapat ditambahkan sejumlah material suplemen.
Dalam pemberian pupuk perlu diperhatikan kebutuhan tumbuhan tersebut,
agar tumbuhan tidak mendapat terlalu banyak zat makanan. Terlalu sedikit atau
terlalu banyak zat makanan dapat berbahaya bagi tumbuhan. Pupuk dapat
diberikan lewat tanah ataupun disemprotkan ke daun. Salah satu jenis pupuk
organik adalah kompos.
Pupuk dapat dikelompokkan berdasarkan kandungan dan jumlah unsure hara,
reaksi kimia maupun fisiologisnya, senyawa, bentuk dan pembuatannya.
Berdasarkan bentuk fasanya, pupuk dibedakan atas pupuk padat cair dan gas.
Pupuk padat dapat dikelompokkan menjadi pupuk berbentuk serbuk halus, tepung
atau Kristal ( ZA atau Ammonium Sulfat). Pupuk berbentuk butiran kasar
misalnya TSP, pupuk berbentuk granula misalnya urea, dan pupuk berbentuk
briket misalnya Urea briket.
Berdasarkan senyawanya pupuk digolongkan menjadi pupuk organic dan
pupuk anorganik. Pupuk organic merupakan pupuk yang berasal dari bahanbahan organic yang berasala dari makhluk hidup. Misalnya pupuk kompos, pupuk
kandan dll. Sedangkan pupuk anorganik merupakan pupuk yang berasal dari
bukan makhluk hidup atau terbuat dari bahan kimia. Misalnya Urea, TSP, KCl,
dll.
Berdasarkan pembuatannya pupuk dibedakan atas pupuk alam,

seperti

guano, pupuk kandang, rock phosphate, dll, dan pupuk anorganik. Pupuk
anorganik terbagi atas pupuk N, Pupuk P dan Pupuk K. berdasarkan metode
pelepasan haranya dibagi atas pupuk pelepas hara cepat, yaitu pupuk yang dapat
segera diserap oleh tanaman karena mudah larut seperti Urea, ZA, dll, dan pupuk
pelepas hara lambat yaitu pupuk yang lambat diserap oleh tanaman karena
kelarutannya rendah, seperti kompos, batuan phosphate, dll. Berdasarkan reaksi
fisiologisnya dibedakan atas pupuk fisiologi masam yaitu pupuk yang
meningkatkan kemasaman tanah ketika digunakan, pupuk fisiologi basa, yaitu
yang akan mengakibatkan tanah menjadi basa ketika digunakan, dan pupuk netral
yang tidak mengakibatkan perubahan pH saat digunakan. Berdasarkan jumlah
unsure haranya dibedakan atas pupuk tunggal yaitu yang hanya mengandung 1
unsur hara pokok, seperti Urea yang mengandung N. Pupuk majemuk yaitu yng
mengandung lebih dari satu unsure hara. Pupuk majemuk dapat dibedakan atas
pupuk majemuk lengkap, pupuk majemuk tidak lengkap, dan pupuk campur.
V. ALAT DAN BAHAN
a. Alat : - Buku tulis
- Pulpen
- Plastik
b. Bahan : - Pupuk CO(NH2)2
(Urea)
- Pupuk K20
(KCL/MOP)
VI. CARA KERJA
1. Setiap kelompok membuat koleksi pupuk yang terdiri dari produk pupuk
organik yang dilengkapi dengan brosur yang berisi identifikasi pupuk.
2. Setiap kelompok membuat koleksi pupuk yang terdiri dari produk pupuk
anorganik yang dilengkapi dengan brosur yang berisi identifikasi pupuk.
VII. HASIL PENGAMATAN
1. Nama pupuk : Urea
Sifat fisik :
 Bentuk

: Kristal

 Warna

: Merah

 Senyawa

: anorganik

 Kelarutan

: cepat

 Higroskopisitas

: tinggi

 grade pupuk

: 46-0-0

sifat kimia
 rumus kimia
 kadar hara

: 46% N

 sifat fisiologis

2.

: CO(NH2)2
: Asam

Nama Pupuk

: Kcl/MOP

Sifat Fisik
 Bentuk

: Kristal

 Warna

: Merah

 Senyawa

: Anorganik

 Kelarutan

: Cepat

 Higroskopisitas

: Tinggi

 Grade Pupuk

: 0-0-60

Sifat Kimia
 Rumus Kimia

: Kcl

 Kadar Hara

: 60% K20

 Sifat Fisiologis

: Asam
VIII. PEMBAHASAN
Dari acara koleksi pupuk ini telah dikumpulkan 3 macam jenis pupuk.
Yaitu pupuk yang mengandung N yaitu Urea, pupuk yang mengandung P dan K
yaitu Growmore, dan pupuk organik yaitu pupuk kandang.
Pupuk yang pertama merupakan pupuk yang mengandung unsure N yaitu
pupuk urea, pupuk ini memiliki bentuk kristal yang berwarna merah muda. Pupuk
ini merupakan pupuk anorganik. Pupuk ini memiliki kelarutan yang tinggi karena
bentuknya Kristal. Pupuk urea memiliki kemampuan mengikat uap air diudara
yang cepat atau higroskopisitasnya tinggi.
Urea atau CO(NH2)2

mengandung 46% unsure N dalam pupuknya.

Pupuk ini jika digunakan atau dilepaskan ketanah atau digunakan akan
mengakibatkan tanah menjadi asam karena pupuk ini mengandung unsure yang
bersifat asam. Oleh karena itu, pupuk ini cocok digunakan pada tanah yang
memiliki pH agak basa.
Pupuk berikutnya adalah pupuk kandang “murni” yang berasal dari
kotoran kambing, yang dijadikan pupuk kandang. Pupuk ini memiliki bentuk
seperti serbuk dan berwarna kehitaman yang menandakan banyak mengandung
unsure hara. Pupuk ini merupakan pupuk organik sehingga memiliki kelarutan
yang lambat dan higroskopisitas yang rendah. Maka jika digunakan pupuk ini
akan lambat terurai dan lambat diserap oleh tanaman.
Pupuk organic adalah pupuk yang sangat bagus untuk tanaman karena
pupuk ini memiliki sifat netral sehingga jika digunakan tidak akan mengakibatkan
perubahan pH dari tanah. Pupuk organik umumnya merupakan pupuk yang
mengandung unsure hara lengkap namun dalam kadar yang sangat kecil.
Pupuk terakhir adalah pupuk anorgnanik yang mengandung unsure P dan K
yaitu pupuk Growmore. Pupuk ini memiliki bentuk Kristal berwarna biru muda.
Pupuk ini memiliki kelarutan yang cepat dan higroskopisitas yang tinggi.
Pupuk KCL/MOP mengandung 60% K2O. maka pupuk ini merpakan salah
satu pupuk majemuk yang mengandung unsure hara tak lengkap, karena pupuk ini
tidak mengandung unsure N. pupuk ini bersifat netral, oleh karena itu, jika
digunakan pupuk ini tidak akan mengakibatkan perubahan pH pada tanah.
IX. KESIMPULAN
Dari praktikum yang telah dilakukan, diperoleh beberapa kesimpulan,
Yaitu:
1. Ada beberapa macam pupuk yang diamati yaitu pupuk organic dan
pupuk anorganik.
2. Pupuk Anorganik yaitu Urea dan Growmore. Sedangkan pupuk
organic adalah pupuk kandang
3. Pupuk urea merupakan pupuk tunggal yang hanya mengandung
unsure N.
4. Pupuk urea bersifat asam dan pupuk Growmore dan pupuk kandang
bersifat netral
5. Pupuk PK Gowmore merupakan pupuk majemuk tak lengkap karena
hanya mengandung unsure P dan K.
6. Pupuk organik seperti pupuk kandang murni mengandung unsure
hara lengkap namun dengan kadar yang rendah.
DAFTAR PUSTAKA
Anonim, 2012. Buku Petunjuk Praktikum Kesuburan dan Kesehatan Tanah ,
Institut Pertanian STIPER, Yogyakarta
http://eone87.wordpress.com/2010/04/03/jenis-jenis-pupuk-dan-cara-aplikasinya/
diakses pada tanggal 12 juli 2013
http://id.wikipedia.org/wiki/Pupuk diakses pada tanggal 12 juli 2013
http://www.anneahira.com/macam-macam-pupuk.htm diakses pada tanggal 12 juli
2013
http://www.bumn.go.id/ptpn5/id/galeri/pengertian-fungsi-dan-macam-macampupuk/ diakses pada tanggal 12 juli 2013

Mengetahui,
Co. Ass

Yogyakarta, 12 Juli 2013
Praktikan

( M. Aang Fahmi)

(Niko Utomo)

More Related Content

What's hot

Laporan praktikum c3, c4 dan cam
Laporan praktikum c3, c4 dan camLaporan praktikum c3, c4 dan cam
Laporan praktikum c3, c4 dan camfahmiganteng
 
Laporan kompos
Laporan komposLaporan kompos
Laporan kompos
eka42853
 
Laporan kompos
Laporan komposLaporan kompos
Laporan kompos
Laode Syawal Fapet
 
Laporan pengenalan penyakit
Laporan pengenalan penyakitLaporan pengenalan penyakit
Laporan pengenalan penyakit
Tidar University
 
Laporan praktikum kesuburan tanah
Laporan praktikum kesuburan tanahLaporan praktikum kesuburan tanah
Laporan praktikum kesuburan tanahArif nor fauzi
 
Laporan kimia-lingkungan-pembuatan-pupuk-cair
Laporan kimia-lingkungan-pembuatan-pupuk-cairLaporan kimia-lingkungan-pembuatan-pupuk-cair
Laporan kimia-lingkungan-pembuatan-pupuk-cair
Elsa S Pujiantari Husin
 
Faktor faktor yang mempengaruhi unsur hara dalam tanah
Faktor faktor yang mempengaruhi unsur hara dalam tanahFaktor faktor yang mempengaruhi unsur hara dalam tanah
Faktor faktor yang mempengaruhi unsur hara dalam tanah
University of Lampung
 
Acara iv pemeliharaan tanaman
Acara iv pemeliharaan tanamanAcara iv pemeliharaan tanaman
Acara iv pemeliharaan tanamanperdos5 cuy
 
Laporan praktikum kemurnian benih
Laporan praktikum kemurnian benihLaporan praktikum kemurnian benih
Laporan praktikum kemurnian benih
Tidar University
 
Sifat Biologi Tanah PPT
Sifat Biologi Tanah PPTSifat Biologi Tanah PPT
Sifat Biologi Tanah PPT
IndraSetiawan115511
 
LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...
LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...
LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...
Moh Masnur
 
Manfaat biokimia dlm pertanian
Manfaat biokimia dlm pertanianManfaat biokimia dlm pertanian
Manfaat biokimia dlm pertanian
perdos5 cuy
 
Laporan praktikum inokulasi
Laporan praktikum inokulasiLaporan praktikum inokulasi
Laporan praktikum inokulasi
Tidar University
 
TEKNIK PERSILANGA,N BUATAN
TEKNIK PERSILANGA,N BUATANTEKNIK PERSILANGA,N BUATAN
TEKNIK PERSILANGA,N BUATAN
Repository Ipb
 
Dasar-Dasar Ilmu Tanah: kimia kesuburan tanah dan unsur hara tanaman
Dasar-Dasar Ilmu Tanah: kimia kesuburan tanah dan unsur hara tanamanDasar-Dasar Ilmu Tanah: kimia kesuburan tanah dan unsur hara tanaman
Dasar-Dasar Ilmu Tanah: kimia kesuburan tanah dan unsur hara tanaman
Purwandaru Widyasunu
 
Laporan kadar air benih (autosaved)
Laporan kadar air benih (autosaved)Laporan kadar air benih (autosaved)
Laporan kadar air benih (autosaved)Mohammad Muttaqien
 
PENGARUH UNSUR FE (BESI) TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN
PENGARUH UNSUR FE (BESI) TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMANPENGARUH UNSUR FE (BESI) TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN
PENGARUH UNSUR FE (BESI) TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN
Josua Sitorus
 
Makalah unsur hara
Makalah unsur haraMakalah unsur hara
Makalah unsur haraf' yagami
 
Laporan puts perangkat uji tanah sawah
Laporan puts perangkat uji tanah sawahLaporan puts perangkat uji tanah sawah
Laporan puts perangkat uji tanah sawah
Zulfan Fauzi
 

What's hot (20)

Laporan praktikum c3, c4 dan cam
Laporan praktikum c3, c4 dan camLaporan praktikum c3, c4 dan cam
Laporan praktikum c3, c4 dan cam
 
Laporan kompos
Laporan komposLaporan kompos
Laporan kompos
 
Laporan kompos
Laporan komposLaporan kompos
Laporan kompos
 
Laporan pengenalan penyakit
Laporan pengenalan penyakitLaporan pengenalan penyakit
Laporan pengenalan penyakit
 
Laporan praktikum kesuburan tanah
Laporan praktikum kesuburan tanahLaporan praktikum kesuburan tanah
Laporan praktikum kesuburan tanah
 
Laporan kimia-lingkungan-pembuatan-pupuk-cair
Laporan kimia-lingkungan-pembuatan-pupuk-cairLaporan kimia-lingkungan-pembuatan-pupuk-cair
Laporan kimia-lingkungan-pembuatan-pupuk-cair
 
Faktor faktor yang mempengaruhi unsur hara dalam tanah
Faktor faktor yang mempengaruhi unsur hara dalam tanahFaktor faktor yang mempengaruhi unsur hara dalam tanah
Faktor faktor yang mempengaruhi unsur hara dalam tanah
 
Acara iv pemeliharaan tanaman
Acara iv pemeliharaan tanamanAcara iv pemeliharaan tanaman
Acara iv pemeliharaan tanaman
 
Laporan praktikum kemurnian benih
Laporan praktikum kemurnian benihLaporan praktikum kemurnian benih
Laporan praktikum kemurnian benih
 
Sifat Biologi Tanah PPT
Sifat Biologi Tanah PPTSifat Biologi Tanah PPT
Sifat Biologi Tanah PPT
 
LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...
LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...
LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...
 
Manfaat biokimia dlm pertanian
Manfaat biokimia dlm pertanianManfaat biokimia dlm pertanian
Manfaat biokimia dlm pertanian
 
Laporan praktikum inokulasi
Laporan praktikum inokulasiLaporan praktikum inokulasi
Laporan praktikum inokulasi
 
TEKNIK PERSILANGA,N BUATAN
TEKNIK PERSILANGA,N BUATANTEKNIK PERSILANGA,N BUATAN
TEKNIK PERSILANGA,N BUATAN
 
Dasar-Dasar Ilmu Tanah: kimia kesuburan tanah dan unsur hara tanaman
Dasar-Dasar Ilmu Tanah: kimia kesuburan tanah dan unsur hara tanamanDasar-Dasar Ilmu Tanah: kimia kesuburan tanah dan unsur hara tanaman
Dasar-Dasar Ilmu Tanah: kimia kesuburan tanah dan unsur hara tanaman
 
Pupuk dan pemupukan
Pupuk dan pemupukanPupuk dan pemupukan
Pupuk dan pemupukan
 
Laporan kadar air benih (autosaved)
Laporan kadar air benih (autosaved)Laporan kadar air benih (autosaved)
Laporan kadar air benih (autosaved)
 
PENGARUH UNSUR FE (BESI) TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN
PENGARUH UNSUR FE (BESI) TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMANPENGARUH UNSUR FE (BESI) TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN
PENGARUH UNSUR FE (BESI) TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN
 
Makalah unsur hara
Makalah unsur haraMakalah unsur hara
Makalah unsur hara
 
Laporan puts perangkat uji tanah sawah
Laporan puts perangkat uji tanah sawahLaporan puts perangkat uji tanah sawah
Laporan puts perangkat uji tanah sawah
 

Viewers also liked

Penjilitan laporan kesuburan tanah dan pemupukan
Penjilitan laporan kesuburan tanah dan pemupukanPenjilitan laporan kesuburan tanah dan pemupukan
Penjilitan laporan kesuburan tanah dan pemupukanNiko Utomo
 
Produktivitas getah karet (hevea brasiliensis muell. arg) pada pola pertanama...
Produktivitas getah karet (hevea brasiliensis muell. arg) pada pola pertanama...Produktivitas getah karet (hevea brasiliensis muell. arg) pada pola pertanama...
Produktivitas getah karet (hevea brasiliensis muell. arg) pada pola pertanama...
Hananto Maryan Wiguna
 
Persentasi tanaman karet
Persentasi tanaman karetPersentasi tanaman karet
Persentasi tanaman karetHerry Mulyadie
 
Laporan Praktikum Kesuburan Tanah
Laporan Praktikum Kesuburan TanahLaporan Praktikum Kesuburan Tanah
Laporan Praktikum Kesuburan Tanahedhie noegroho
 
Presentasi Karet
Presentasi KaretPresentasi Karet
Presentasi KaretAgam Real
 
Ppt proses pengolahan karet menta firman ahyuda
Ppt proses pengolahan karet menta firman ahyudaPpt proses pengolahan karet menta firman ahyuda
Ppt proses pengolahan karet menta firman ahyuda
firmanahyuda
 
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGANLAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN
Febrina Tentaka
 
Karet
KaretKaret
Karet
Instansi
 
1. sop lobang tanam
1. sop lobang tanam1. sop lobang tanam
1. sop lobang tanamNiko Utomo
 
Menghitung harga pokok penjualan (hpp)
Menghitung harga pokok penjualan (hpp)Menghitung harga pokok penjualan (hpp)
Menghitung harga pokok penjualan (hpp)
WADIYO .
 
Proses pengolahan rss (ribbed smoked sheet) ptpn xii kebun kendeng lembu
Proses pengolahan rss (ribbed smoked sheet) ptpn xii kebun kendeng lembuProses pengolahan rss (ribbed smoked sheet) ptpn xii kebun kendeng lembu
Proses pengolahan rss (ribbed smoked sheet) ptpn xii kebun kendeng lembu
Pascasarjana POLITEKNIK NEGERI JEMBER
 
Desain perkebunan Kelapa Sawit
Desain perkebunan Kelapa SawitDesain perkebunan Kelapa Sawit
Desain perkebunan Kelapa Sawit
andrewahyu04
 
Persiapan lahan dan penanaman kelapa sawit
Persiapan lahan dan penanaman kelapa sawitPersiapan lahan dan penanaman kelapa sawit
Persiapan lahan dan penanaman kelapa sawit
Ilham Johari
 
4. sop pemupukan
4. sop pemupukan4. sop pemupukan
4. sop pemupukanNiko Utomo
 
Panduan Perencanaan pembangunan perkebunan kelapa sawit
Panduan Perencanaan pembangunan perkebunan kelapa sawitPanduan Perencanaan pembangunan perkebunan kelapa sawit
Panduan Perencanaan pembangunan perkebunan kelapa sawit
Zul Rapi
 
Cara menghitung kebutuhan tenaga panen kebun kelapa sawit
Cara menghitung kebutuhan tenaga panen kebun kelapa sawitCara menghitung kebutuhan tenaga panen kebun kelapa sawit
Cara menghitung kebutuhan tenaga panen kebun kelapa sawit
Benny Benny
 
Mengelola kebun kelapa sawit muktahir .ppt
Mengelola kebun kelapa sawit muktahir .pptMengelola kebun kelapa sawit muktahir .ppt
Mengelola kebun kelapa sawit muktahir .pptambar1966
 

Viewers also liked (20)

Laporan 5
Laporan 5Laporan 5
Laporan 5
 
Penjilitan laporan kesuburan tanah dan pemupukan
Penjilitan laporan kesuburan tanah dan pemupukanPenjilitan laporan kesuburan tanah dan pemupukan
Penjilitan laporan kesuburan tanah dan pemupukan
 
Produktivitas getah karet (hevea brasiliensis muell. arg) pada pola pertanama...
Produktivitas getah karet (hevea brasiliensis muell. arg) pada pola pertanama...Produktivitas getah karet (hevea brasiliensis muell. arg) pada pola pertanama...
Produktivitas getah karet (hevea brasiliensis muell. arg) pada pola pertanama...
 
Laporan Budidaya KARET
Laporan Budidaya KARETLaporan Budidaya KARET
Laporan Budidaya KARET
 
Persentasi tanaman karet
Persentasi tanaman karetPersentasi tanaman karet
Persentasi tanaman karet
 
Laporan Praktikum Kesuburan Tanah
Laporan Praktikum Kesuburan TanahLaporan Praktikum Kesuburan Tanah
Laporan Praktikum Kesuburan Tanah
 
Presentasi Karet
Presentasi KaretPresentasi Karet
Presentasi Karet
 
Ppt proses pengolahan karet menta firman ahyuda
Ppt proses pengolahan karet menta firman ahyudaPpt proses pengolahan karet menta firman ahyuda
Ppt proses pengolahan karet menta firman ahyuda
 
Proses pengolahan karet
Proses pengolahan karetProses pengolahan karet
Proses pengolahan karet
 
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGANLAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN
 
Karet
KaretKaret
Karet
 
1. sop lobang tanam
1. sop lobang tanam1. sop lobang tanam
1. sop lobang tanam
 
Menghitung harga pokok penjualan (hpp)
Menghitung harga pokok penjualan (hpp)Menghitung harga pokok penjualan (hpp)
Menghitung harga pokok penjualan (hpp)
 
Proses pengolahan rss (ribbed smoked sheet) ptpn xii kebun kendeng lembu
Proses pengolahan rss (ribbed smoked sheet) ptpn xii kebun kendeng lembuProses pengolahan rss (ribbed smoked sheet) ptpn xii kebun kendeng lembu
Proses pengolahan rss (ribbed smoked sheet) ptpn xii kebun kendeng lembu
 
Desain perkebunan Kelapa Sawit
Desain perkebunan Kelapa SawitDesain perkebunan Kelapa Sawit
Desain perkebunan Kelapa Sawit
 
Persiapan lahan dan penanaman kelapa sawit
Persiapan lahan dan penanaman kelapa sawitPersiapan lahan dan penanaman kelapa sawit
Persiapan lahan dan penanaman kelapa sawit
 
4. sop pemupukan
4. sop pemupukan4. sop pemupukan
4. sop pemupukan
 
Panduan Perencanaan pembangunan perkebunan kelapa sawit
Panduan Perencanaan pembangunan perkebunan kelapa sawitPanduan Perencanaan pembangunan perkebunan kelapa sawit
Panduan Perencanaan pembangunan perkebunan kelapa sawit
 
Cara menghitung kebutuhan tenaga panen kebun kelapa sawit
Cara menghitung kebutuhan tenaga panen kebun kelapa sawitCara menghitung kebutuhan tenaga panen kebun kelapa sawit
Cara menghitung kebutuhan tenaga panen kebun kelapa sawit
 
Mengelola kebun kelapa sawit muktahir .ppt
Mengelola kebun kelapa sawit muktahir .pptMengelola kebun kelapa sawit muktahir .ppt
Mengelola kebun kelapa sawit muktahir .ppt
 

Similar to Laporan 2

Macam macam pupuk organik dan anorganik pengertian serta unsur mikro
Macam macam pupuk organik dan anorganik pengertian serta unsur mikroMacam macam pupuk organik dan anorganik pengertian serta unsur mikro
Macam macam pupuk organik dan anorganik pengertian serta unsur mikro
Institute techologi bandung
 
Pupuk kandang
Pupuk kandangPupuk kandang
Pupuk kandangf' yagami
 
Kelompok 6_Rivael Mampetua Panjaitan_Tugas DDIT_SOSEK.pptx
Kelompok 6_Rivael Mampetua Panjaitan_Tugas DDIT_SOSEK.pptxKelompok 6_Rivael Mampetua Panjaitan_Tugas DDIT_SOSEK.pptx
Kelompok 6_Rivael Mampetua Panjaitan_Tugas DDIT_SOSEK.pptx
rivaelPjtn
 
Nutrisi hidroponik f
Nutrisi hidroponik fNutrisi hidroponik f
Nutrisi hidroponik f
Ekal Kurniawan
 
Jenis dan-fungsi-pupuk3
Jenis dan-fungsi-pupuk3Jenis dan-fungsi-pupuk3
Jenis dan-fungsi-pupuk3Jaks Joks
 
Peranan ilmu kimia dalam bidang pertanian
Peranan ilmu kimia dalam bidang pertanianPeranan ilmu kimia dalam bidang pertanian
Peranan ilmu kimia dalam bidang pertanian
Ihzaya
 
Jenis-jenis pupuk yang ada di pasaran
Jenis-jenis pupuk yang ada di pasaranJenis-jenis pupuk yang ada di pasaran
Jenis-jenis pupuk yang ada di pasaranRahma Rizky
 
8. pupuk dan pemupukan
8. pupuk dan pemupukan8. pupuk dan pemupukan
8. pupuk dan pemupukan
De Nur
 
Laporan teknologi pupukdan pemupukan
Laporan teknologi pupukdan pemupukanLaporan teknologi pupukdan pemupukan
Laporan teknologi pupukdan pemupukanfahmiganteng
 
pupuk-dan-pemupukan-ok untuk tanaman pertanian.pptx
pupuk-dan-pemupukan-ok untuk tanaman pertanian.pptxpupuk-dan-pemupukan-ok untuk tanaman pertanian.pptx
pupuk-dan-pemupukan-ok untuk tanaman pertanian.pptx
NunungYusdin3
 
Apa peran kimia dalam perkembangan ilmu lain
Apa peran kimia dalam perkembangan ilmu lainApa peran kimia dalam perkembangan ilmu lain
Apa peran kimia dalam perkembangan ilmu lain
Anang Andika Putra Siswanto
 
Pupuk mia bonita
Pupuk mia bonitaPupuk mia bonita
Pupuk mia bonita
Damri Se
 
pembahasan pupuk organik . By:Arfitantur Purwaningtyas Kusumajati
pembahasan pupuk organik . By:Arfitantur Purwaningtyas Kusumajatipembahasan pupuk organik . By:Arfitantur Purwaningtyas Kusumajati
pembahasan pupuk organik . By:Arfitantur Purwaningtyas Kusumajati
tani57
 
Laporan kesuburan tanah
Laporan kesuburan tanahLaporan kesuburan tanah
Laporan kesuburan tanah
Petrus Hery
 
Aplikasi urine sapi dengan inokulan bakteri dan urea terhadap tanaman padi (...
Aplikasi  urine sapi dengan inokulan bakteri dan urea terhadap tanaman padi (...Aplikasi  urine sapi dengan inokulan bakteri dan urea terhadap tanaman padi (...
Aplikasi urine sapi dengan inokulan bakteri dan urea terhadap tanaman padi (...BBPP_Batu
 
Pemupukan.pptx
Pemupukan.pptxPemupukan.pptx
Pemupukan.pptx
PratiknoSP
 
Pentingnya Pupuk Organik
Pentingnya Pupuk OrganikPentingnya Pupuk Organik
Pentingnya Pupuk OrganikBBPP_Batu
 
(Paper 1 )industri pupuk fix
(Paper 1 )industri pupuk fix(Paper 1 )industri pupuk fix
(Paper 1 )industri pupuk fix
Wahyu Arema
 

Similar to Laporan 2 (20)

Macam macam pupuk organik dan anorganik pengertian serta unsur mikro
Macam macam pupuk organik dan anorganik pengertian serta unsur mikroMacam macam pupuk organik dan anorganik pengertian serta unsur mikro
Macam macam pupuk organik dan anorganik pengertian serta unsur mikro
 
Pupuk kandang
Pupuk kandangPupuk kandang
Pupuk kandang
 
Kelompok 6_Rivael Mampetua Panjaitan_Tugas DDIT_SOSEK.pptx
Kelompok 6_Rivael Mampetua Panjaitan_Tugas DDIT_SOSEK.pptxKelompok 6_Rivael Mampetua Panjaitan_Tugas DDIT_SOSEK.pptx
Kelompok 6_Rivael Mampetua Panjaitan_Tugas DDIT_SOSEK.pptx
 
Nutrisi hidroponik f
Nutrisi hidroponik fNutrisi hidroponik f
Nutrisi hidroponik f
 
Jenis dan-fungsi-pupuk3
Jenis dan-fungsi-pupuk3Jenis dan-fungsi-pupuk3
Jenis dan-fungsi-pupuk3
 
Peranan ilmu kimia dalam bidang pertanian
Peranan ilmu kimia dalam bidang pertanianPeranan ilmu kimia dalam bidang pertanian
Peranan ilmu kimia dalam bidang pertanian
 
Jenis-jenis pupuk yang ada di pasaran
Jenis-jenis pupuk yang ada di pasaranJenis-jenis pupuk yang ada di pasaran
Jenis-jenis pupuk yang ada di pasaran
 
8. pupuk dan pemupukan
8. pupuk dan pemupukan8. pupuk dan pemupukan
8. pupuk dan pemupukan
 
Bhn
BhnBhn
Bhn
 
Laporan teknologi pupukdan pemupukan
Laporan teknologi pupukdan pemupukanLaporan teknologi pupukdan pemupukan
Laporan teknologi pupukdan pemupukan
 
pupuk-dan-pemupukan-ok untuk tanaman pertanian.pptx
pupuk-dan-pemupukan-ok untuk tanaman pertanian.pptxpupuk-dan-pemupukan-ok untuk tanaman pertanian.pptx
pupuk-dan-pemupukan-ok untuk tanaman pertanian.pptx
 
Apa peran kimia dalam perkembangan ilmu lain
Apa peran kimia dalam perkembangan ilmu lainApa peran kimia dalam perkembangan ilmu lain
Apa peran kimia dalam perkembangan ilmu lain
 
Pupuk mia bonita
Pupuk mia bonitaPupuk mia bonita
Pupuk mia bonita
 
pembahasan pupuk organik . By:Arfitantur Purwaningtyas Kusumajati
pembahasan pupuk organik . By:Arfitantur Purwaningtyas Kusumajatipembahasan pupuk organik . By:Arfitantur Purwaningtyas Kusumajati
pembahasan pupuk organik . By:Arfitantur Purwaningtyas Kusumajati
 
Laporan kesuburan tanah
Laporan kesuburan tanahLaporan kesuburan tanah
Laporan kesuburan tanah
 
Aplikasi urine sapi dengan inokulan bakteri dan urea terhadap tanaman padi (...
Aplikasi  urine sapi dengan inokulan bakteri dan urea terhadap tanaman padi (...Aplikasi  urine sapi dengan inokulan bakteri dan urea terhadap tanaman padi (...
Aplikasi urine sapi dengan inokulan bakteri dan urea terhadap tanaman padi (...
 
Pemupukan.pptx
Pemupukan.pptxPemupukan.pptx
Pemupukan.pptx
 
Pupuk organik
Pupuk organikPupuk organik
Pupuk organik
 
Pentingnya Pupuk Organik
Pentingnya Pupuk OrganikPentingnya Pupuk Organik
Pentingnya Pupuk Organik
 
(Paper 1 )industri pupuk fix
(Paper 1 )industri pupuk fix(Paper 1 )industri pupuk fix
(Paper 1 )industri pupuk fix
 

Laporan 2

  • 1. LAPORAN RESMI PRAKTIKUM KESUBURAN TANAH DAN PEMUPUKAN Disusun Oleh : Nama : Niko Utomo NIM : 12 /14678/ BP_SPKS Kelas : SPKS I Jurusan : Budidaya Pertanian Kelompok : III (Tiga) Acara II : Koleksi Pupuk Co. Asisten : M. Aang Fahmi FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN STIPER YOGYAKARTA 2013
  • 2. I. ACARA II : Koleksi Pupuk II. TANGGAL : 12 juli 2013 III. TUJUAN : 1. Mengenal perbedaan pupuk, bahan pupuk, dan pembenah tanah 2. Membuat koleksi pupuk, bahan pupuk, dan pembenah tanah IV. DASAR TEORI Pupuk adalah material yang ditambahkan pada media tanam atau tanaman untuk mencukupi kebutuhan hara yang diperlukan tanaman sehingga mampu berproduksi dengan baik. Material pupuk dapat berupa bahan organik ataupun non-organik (mineral). Pupuk berbeda dari suplemen. Pupuk mengandung bahan baku yang diperlukan pertumbuhan dan perkembangan tanaman, sementara suplemen seperti hormon tumbuhan membantu kelancaran proses metabolisme. Meskipun demikian, ke dalam pupuk, khususnya pupuk buatan, dapat ditambahkan sejumlah material suplemen. Dalam pemberian pupuk perlu diperhatikan kebutuhan tumbuhan tersebut, agar tumbuhan tidak mendapat terlalu banyak zat makanan. Terlalu sedikit atau terlalu banyak zat makanan dapat berbahaya bagi tumbuhan. Pupuk dapat diberikan lewat tanah ataupun disemprotkan ke daun. Salah satu jenis pupuk organik adalah kompos. Pupuk dapat dikelompokkan berdasarkan kandungan dan jumlah unsure hara, reaksi kimia maupun fisiologisnya, senyawa, bentuk dan pembuatannya. Berdasarkan bentuk fasanya, pupuk dibedakan atas pupuk padat cair dan gas. Pupuk padat dapat dikelompokkan menjadi pupuk berbentuk serbuk halus, tepung atau Kristal ( ZA atau Ammonium Sulfat). Pupuk berbentuk butiran kasar misalnya TSP, pupuk berbentuk granula misalnya urea, dan pupuk berbentuk briket misalnya Urea briket. Berdasarkan senyawanya pupuk digolongkan menjadi pupuk organic dan pupuk anorganik. Pupuk organic merupakan pupuk yang berasal dari bahanbahan organic yang berasala dari makhluk hidup. Misalnya pupuk kompos, pupuk kandan dll. Sedangkan pupuk anorganik merupakan pupuk yang berasal dari
  • 3. bukan makhluk hidup atau terbuat dari bahan kimia. Misalnya Urea, TSP, KCl, dll. Berdasarkan pembuatannya pupuk dibedakan atas pupuk alam, seperti guano, pupuk kandang, rock phosphate, dll, dan pupuk anorganik. Pupuk anorganik terbagi atas pupuk N, Pupuk P dan Pupuk K. berdasarkan metode pelepasan haranya dibagi atas pupuk pelepas hara cepat, yaitu pupuk yang dapat segera diserap oleh tanaman karena mudah larut seperti Urea, ZA, dll, dan pupuk pelepas hara lambat yaitu pupuk yang lambat diserap oleh tanaman karena kelarutannya rendah, seperti kompos, batuan phosphate, dll. Berdasarkan reaksi fisiologisnya dibedakan atas pupuk fisiologi masam yaitu pupuk yang meningkatkan kemasaman tanah ketika digunakan, pupuk fisiologi basa, yaitu yang akan mengakibatkan tanah menjadi basa ketika digunakan, dan pupuk netral yang tidak mengakibatkan perubahan pH saat digunakan. Berdasarkan jumlah unsure haranya dibedakan atas pupuk tunggal yaitu yang hanya mengandung 1 unsur hara pokok, seperti Urea yang mengandung N. Pupuk majemuk yaitu yng mengandung lebih dari satu unsure hara. Pupuk majemuk dapat dibedakan atas pupuk majemuk lengkap, pupuk majemuk tidak lengkap, dan pupuk campur.
  • 4. V. ALAT DAN BAHAN a. Alat : - Buku tulis - Pulpen - Plastik b. Bahan : - Pupuk CO(NH2)2 (Urea) - Pupuk K20 (KCL/MOP)
  • 5. VI. CARA KERJA 1. Setiap kelompok membuat koleksi pupuk yang terdiri dari produk pupuk organik yang dilengkapi dengan brosur yang berisi identifikasi pupuk. 2. Setiap kelompok membuat koleksi pupuk yang terdiri dari produk pupuk anorganik yang dilengkapi dengan brosur yang berisi identifikasi pupuk.
  • 6. VII. HASIL PENGAMATAN 1. Nama pupuk : Urea Sifat fisik :  Bentuk : Kristal  Warna : Merah  Senyawa : anorganik  Kelarutan : cepat  Higroskopisitas : tinggi  grade pupuk : 46-0-0 sifat kimia  rumus kimia  kadar hara : 46% N  sifat fisiologis 2. : CO(NH2)2 : Asam Nama Pupuk : Kcl/MOP Sifat Fisik  Bentuk : Kristal  Warna : Merah  Senyawa : Anorganik  Kelarutan : Cepat  Higroskopisitas : Tinggi  Grade Pupuk : 0-0-60 Sifat Kimia  Rumus Kimia : Kcl  Kadar Hara : 60% K20  Sifat Fisiologis : Asam
  • 7. VIII. PEMBAHASAN Dari acara koleksi pupuk ini telah dikumpulkan 3 macam jenis pupuk. Yaitu pupuk yang mengandung N yaitu Urea, pupuk yang mengandung P dan K yaitu Growmore, dan pupuk organik yaitu pupuk kandang. Pupuk yang pertama merupakan pupuk yang mengandung unsure N yaitu pupuk urea, pupuk ini memiliki bentuk kristal yang berwarna merah muda. Pupuk ini merupakan pupuk anorganik. Pupuk ini memiliki kelarutan yang tinggi karena bentuknya Kristal. Pupuk urea memiliki kemampuan mengikat uap air diudara yang cepat atau higroskopisitasnya tinggi. Urea atau CO(NH2)2 mengandung 46% unsure N dalam pupuknya. Pupuk ini jika digunakan atau dilepaskan ketanah atau digunakan akan mengakibatkan tanah menjadi asam karena pupuk ini mengandung unsure yang bersifat asam. Oleh karena itu, pupuk ini cocok digunakan pada tanah yang memiliki pH agak basa. Pupuk berikutnya adalah pupuk kandang “murni” yang berasal dari kotoran kambing, yang dijadikan pupuk kandang. Pupuk ini memiliki bentuk seperti serbuk dan berwarna kehitaman yang menandakan banyak mengandung unsure hara. Pupuk ini merupakan pupuk organik sehingga memiliki kelarutan yang lambat dan higroskopisitas yang rendah. Maka jika digunakan pupuk ini akan lambat terurai dan lambat diserap oleh tanaman. Pupuk organic adalah pupuk yang sangat bagus untuk tanaman karena pupuk ini memiliki sifat netral sehingga jika digunakan tidak akan mengakibatkan perubahan pH dari tanah. Pupuk organik umumnya merupakan pupuk yang mengandung unsure hara lengkap namun dalam kadar yang sangat kecil. Pupuk terakhir adalah pupuk anorgnanik yang mengandung unsure P dan K yaitu pupuk Growmore. Pupuk ini memiliki bentuk Kristal berwarna biru muda. Pupuk ini memiliki kelarutan yang cepat dan higroskopisitas yang tinggi. Pupuk KCL/MOP mengandung 60% K2O. maka pupuk ini merpakan salah satu pupuk majemuk yang mengandung unsure hara tak lengkap, karena pupuk ini tidak mengandung unsure N. pupuk ini bersifat netral, oleh karena itu, jika digunakan pupuk ini tidak akan mengakibatkan perubahan pH pada tanah.
  • 8. IX. KESIMPULAN Dari praktikum yang telah dilakukan, diperoleh beberapa kesimpulan, Yaitu: 1. Ada beberapa macam pupuk yang diamati yaitu pupuk organic dan pupuk anorganik. 2. Pupuk Anorganik yaitu Urea dan Growmore. Sedangkan pupuk organic adalah pupuk kandang 3. Pupuk urea merupakan pupuk tunggal yang hanya mengandung unsure N. 4. Pupuk urea bersifat asam dan pupuk Growmore dan pupuk kandang bersifat netral 5. Pupuk PK Gowmore merupakan pupuk majemuk tak lengkap karena hanya mengandung unsure P dan K. 6. Pupuk organik seperti pupuk kandang murni mengandung unsure hara lengkap namun dengan kadar yang rendah.
  • 9. DAFTAR PUSTAKA Anonim, 2012. Buku Petunjuk Praktikum Kesuburan dan Kesehatan Tanah , Institut Pertanian STIPER, Yogyakarta http://eone87.wordpress.com/2010/04/03/jenis-jenis-pupuk-dan-cara-aplikasinya/ diakses pada tanggal 12 juli 2013 http://id.wikipedia.org/wiki/Pupuk diakses pada tanggal 12 juli 2013 http://www.anneahira.com/macam-macam-pupuk.htm diakses pada tanggal 12 juli 2013 http://www.bumn.go.id/ptpn5/id/galeri/pengertian-fungsi-dan-macam-macampupuk/ diakses pada tanggal 12 juli 2013 Mengetahui, Co. Ass Yogyakarta, 12 Juli 2013 Praktikan ( M. Aang Fahmi) (Niko Utomo)