SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
MINI RISET “RANGKAIAN ARUS BOLAK-BALIK (AC)”
A. Tujuan
Menganalisis pemahaman konsep materi fisika, dalam bidang kajian Rangkaian Arus
Bolak Balik (AC) pada mahasiswa semester 6 dari jurusan Fisika Universitas Negeri
Semarang.
B. Landasan Teori
Kanginan, Marthen. 2007. Fisika untuk SMA/MA kelas XII. Cimahi: Erlangga.
Tipler. 1991. Fisika Untuk Sains dan Teknik Jilid 1 (terjemahan). Jakarta : Erlangga.
C. Instrumen
1. Lembar pertanyaan
2. Lembar penilaian
D. Langkah Kerja
1. Membuat rancangan penelitian
2. Menyusun daftar petanyaan
3. Menetukan waktu dan tempat
4. Melaksanakan penelitian
5. Menganalisis data
6. Membuat kesimpulan
7. Membuat laporan penelitian
E. Data Pengamatan
Skor
Total
Skor
No
Soal
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 1 1 2 2 2 2 0 0 2 2 14
2 0 1 1 0 2 2 0 0 1 2 9
3 0 2 2 0 2 2 0 0 0 0 8
4 2 1 2 0 2 2 0 1 1 1 12
5 0 0 2 0 2 2 2 0 0 0 8
6 0 2 2 0 2 2 0 0 2 2 12
7 1 1 2 2 2 2 0 0 2 2 14
8 0 1 0 1 0 0 1 0 2 2 7
9 0 2 0 1 2 2 0 1 1 2 11
10 0 2 0 1 2 0 0 2 2 2 11
Jumlah 4 13 13 7 18 16 3 4 13 15
Skor :
0 = Jawaban tidak tepat
1 = Jawaban tepat alasan salah
2 = Jawaban tepat alasan benar
F. Analisis data
Pemahaman konsep: skor yang didapat ÷ jumlah skor maksimal x 100%
Standar prosentase pemahaman : 70%
Maka,
1. Jumlah skor yang didapat ÷ jumlah skor maksimal x 100%
= 4 : 20 x 100% = 20 %
2. Jumlah skor yang didapat ÷ jumlah skor maksimal x 100%
= 13 : 20 x 100% = 65%
3. Jumlah skor yang didapat ÷ jumlah skor maksimal x 100%
= 13 : 20 x 100% = 65%
4. Jumlah skor yang didapat ÷ jumlah skor maksimal x 100%
= 7 : 20 x 100% = 35 %
5. Jumlah skor yang didapat ÷ jumlah skor maksimal x 100%
= 18 : 20 x 100% = 90%
6. Jumlah skor yang didapat ÷ jumlah skor maksimal x 100%
= 16 : 20 x 100% = 80 %
7. Jumlah skor yang didapat ÷ jumlah skor maksimal x 100%
= 3 : 20 x 100% = 15 %
8. Jumlah skor yang didapat ÷ jumlah skor maksimal x 100%
= 4 : 20 x 100% = 20 %
9. Jumlah skor yang didapat ÷ jumlah skor maksimal x 100%
= 13 : 20 x 100% = 65 %
10. Jumlah skor yang didapat ÷ jumlah skor maksimal x 100%
= 15 : 20 x 100% = 75%
G. PEMBAHASAN
Riset ini dilakukan untuk menganalisis miskonsepsi materi fisika, materi Rangkaian
Arus Bolak Balik, pada mahasiswa semester 6. Sampel diambil secara acak dari mahasiswa
semester 6 jurusan fisika di Universitas Negeri Semarang.
Pada pemahaman konsep fisika dari soal nomor 1 sampai 4 , 7, 8, dan 9 kebanyakan
mahasiswa sangat kurang memahami dari pertanyaan konsep yang diberikan . Hal ini
dibuktikan dengan presentase pemahaman konsep yang masih di bawah 70%. Namun untuk
pemahaman tentang konsep soal nomor 5, 6, dan 10 para responden sebagian besar sudah
memahami , karena presentase pemahaman konsep yang di atas 70% .
Untuk materi yang salah pemahaman konsep paling banyak pada kasus rangkaian RL
tegangan ketinggalan dari arus, pernyataan tersebut adalah salah. yang benar adalah pada
rangkaian RL mendahului arus. Selanjutnya adalah pada konsep daya disipasi yaitu nilai arus
yang digunakan untuk menghitung daya disipasi arus bolak-balik adalah arus rata-rata.
Pernyataan tersebut adalah salah, karena nilai arus yang digunakan untuk menghitung daya
disipasi adalah nilai efektif, dilambangkan dengan Ief. . Untuk rangkian RLC juga
mengalamai salah pemahaman konsep, arus yang mengalir pada tiap rangkaian berbeda
besarnya. Pertanyaan ini salah, karena dalam suatu rangkaian seri RLC arus yang mengalir
pada tiap rangkaian sama besarnya karena rangkaian tersebut disusun secara seri dan dalam
rangkaian tersebut terdapat hambatan yang akan membagi arus pada tiap rangkaian menjadi
sama besar.
H. KESIMPULAN
Mahasiswa semester 6 fisika masih mengalami miskonsepsi pada konsep daya disipasi,
rangkaian RL, rangkaian RLC, ditunjukan dengan rendahnya skor rendah dan nilai presentasi
yang rendah.
I. SARAN
Agar dapat menambah tingkat pemahaman dan menghilangkan miskonsepsi pada
siswa, seharusnya sejak SMA para guru menerangkan materi tersebut dengan jelas, dan
menjelaskan pula asal usulnya, tidak hanya hafal rumusnya namun harus ditekankan pada
konsepnya,dan sebaiknya diberikan banyak contoh dan percobaaan agar pemahaman siswa
semakin bertambah.
SOAL DAN JAWABAN MINI RISET
1) Daya disipasi adalah daya yang dibuang dalam bentuk panas (kalor) oleh suatu
peralatan listrik. Nilai arus yang digunakan untuk menghitung daya disipasi arus
bolak-balik adalah arus rata-rata. (Salah)
Alasan : Nilai arus yang digunakan untuk menghitung daya disipasi adalah nilai
efektif, dilambangkan dengan Ief.
2) Nilai yang ditunjukkan oleh alat-alat ukur listrik arus bolak-balik menunjukkan
nilai efektifnya. (Benar)
Alasan : Nilai tegangan dan arus bolak-balik selalu berubah secara periodik
sehingga menyebabkan, kesulitan dalam mengadakan pengukurannya secara
langsung. Oleh karena itu, untuk mengukur besarnya tegangan dan kuat arus
listrik bolak-balik (AC = Alternating Current) digunakan nilai efektif. Yang
dimaksud dengan nilai efektif arus dan tegangan bolak balik yaitu nilai arus dan
tegangan bolak-balik yang setara dengan arus searah yang dalam waktu yang
sama jika mengalir dalam hambatan yang sama akan menghasilkan kalor yang
sama.
3) Diketahui grafik arus dan tegangan sebagai fungsi waktu seperti dibawah ini.
Grafik di atas menunjukkan bahwa antara tegangan dan kuat arus listrik tersebut
terdapat beda fase
𝜋
2
. Dan dikatakan tegangan mendahului arus dengan beda fase
𝜋
2
. (Salah)
Alasan : Grafik di atas menunjukkan bahwa antara tegangan dan kuat arus listrik
tersebut terdapat beda fase
𝜋
2
. Dan menunjukkan arus mendahului tegangan dengan
beda fase
𝜋
2
.
4) Tegangan dan arus listrik AC berbentuk tegangan dan arus listrik sinusoidal.
Perubahan yang dialami tegangan dan arus listrik secara sinusoidal dapat
dinyatakan dalam Diagram Fasor. Fasor suatu besaran dilukiskan sebagai suatu
vektor yang besar sudut putarnya terhadap sumbu horizontal (sumbu x) sama
dengan sudut fasenya. Dengan kata lain dapat dikatakan bahwa tegangan dan arus
listrik adalah besaran vektor. (Salah)
Alasan : Tegangan dan arus listrik bukanlah besaran vektor sesungguhnya,
melainkan besaran skalar. Tegangan dan arus listrik dilukiskan dengan fasor
hanya untuk memudahkan analisis.
5) Semakin tinggi frekuensi arus bolak-balik yang melalui sebuah kapasitor, semakin
besar reaktansi kapasitifnya. (Salah)
Alasan : Sesuai dengan rumus 𝑋 𝐶 =
1
𝜔𝐶
=
1
2𝜋𝑓𝐶
, maka Reaktansi kapasitif (𝑋 𝐶 )
berbanding terbalik dengan frekuensi (𝑓)
6) Semakin tinggi frekuensi arus bolak-balik yang melalui sebuah induktor, semakin
besar reaktansi induktifnya. (Benar)
Alasan: Sesuai dengan rumus 𝑋 𝐿 = 𝜔𝐿 = 2𝜋𝑓𝐿, maka Reaktansi induktif (𝑋 𝐿)
sebanding dengan frekuensi (𝑓)
7) Dalam rangkaian RL tegangan ketinggalan dari arus. (Salah)
Alasan : rangkaian induktif murni terdapat beda fase antara arus i dan tegangan v,
yaitu sebesar sudut fase 90 𝑜
. Di sini fase tegangan v mendahului fase arus i
sebesar 𝜑 = 90 𝑜
.
8) Dalam suatu rangkaian seri RLC arus yang mengalir pada tiap rangkaian berbeda
besarnya. (Salah)
Alasan : Dalam suatu rangkaian seri RLC arus yang mengalir pada tiap rangkaian
sama besarnya karena rangkaian tersebut disusun secara seri dan dalam rangkaian
tersebut terdapat hambatan yang akan membagi arus pada tiap rangkaian menjadi
sama besar.
9) Suatu resonansi pada rangkaian RLC terjadi ketika 𝑋 𝐿 = 𝑋 𝐶. (Benar)
Alasan : Ketika reaktansi induktif rangkaian sama dengan daripada reaktansi
kapasitif rangkaian: 𝑋 𝐿 = 𝑋 𝐶. Sudut fase 𝜑, bernilai nol, dan impedansi rangkaian
sama dengan hambatan rangkaian: 𝑍 = 𝑅. Dalam kasus ini, tegangan sefase
dengan arus dan rangkaian disebut bersifat resistif. Peristiwa ketika sifat induktif
saling meniadakan dengan sifat kapasitif, sehigga rangkaian bersifat resistif disebut
peristiwa resonansi.
10) Impedansi minimum dari suatu rangkaian RLC adalah sama dengan R.(Benar)
Alasan : Ketika frekuensi arus bolak-balik sama dengan frekuensi resonansi
rangkaian maka Impedansi rangkaian mencapai nilai minimum (terkecil), yaitu
sama dengan hambatan rangkaian (𝑍=𝑅).
MINI RISET
FISIKA SEKOLAH 2
1. Daya disipasi adalah daya yang dibuang dalam bentuk panas (kalor) oleh suatu
peralatan listrik. Nilai arus yang digunakan untuk menghitung daya disipasi arus
bolak-balik adalah arus rata-rata. (Benar/Salah)
Alasan :
2. Nilai yang ditunjukkan oleh alat-alat ukur listrik arus bolak-balik menunjukkan nilai
efektifnya. (Benar/Salah)
Alasan :
3. Diketahui grafik arus dan tegangan sebagai fungsi waktu seperti dibawah ini.
Grafik di atas menunjukkan bahwa antara tegangan dan kuat arus listrik tersebut
terdapat beda fase
𝜋
2
. Dan dikatakan tegangan mendahului arus dengan beda fase
𝜋
2
.
(Benar/Salah)
Alasan :
4. Tegangan dan arus listrik AC berbentuk tegangan dan arus listrik sinusoidal.
Perubahan yang dialami tegangan dan arus listrik secara sinusoidal dapat dinyatakan
dalam Diagram Fasor. Fasor suatu besaran dilukiskan sebagai suatu vektor yang besar
sudut putarnya terhadap sumbu horizontal (sumbu x) sama dengan sudut fasenya.
Dengan kata lain dapat dikatakan bahwa tegangan dan arus listrik adalah besaran
vektor. (Benar/Salah)
Alasan :
5. Semakin tinggi frekuensi arus bolak-balik yang melalui sebuah kapasitor, semakin
besar reaktansi kapasitifnya. (Benar/Salah)
Alasan :
6. Semakin tinggi frekuensi arus bolak-balik yang melalui sebuah induktor, semakin
besar reaktansi induktifnya. (Benar/Salah)
Alasan :
7. Dalam rangkaian RL tegangan ketinggalan dari arus. (Benar/Salah)
Alasan :
8. Dalam suatu rangkaian seri RLC arus yang mengalir pada tiap rangkaian berbeda
besarnya. (Benar/Salah)
Alasan :
9. Suatu resonansi pada rangkaian RLC terjadi ketika 𝑋 𝐿 = 𝑋 𝐶. (Benar/Salah)
Alasan :
10. Impedansi minimum dari suatu rangkaian RLC adalah sama dengan R.(Benar/Salah)
Alasan :

More Related Content

What's hot

02. RPP FISIKA KD. 3.3 MATERI VEKTOR KELAS X SEMESTER 1
02. RPP FISIKA KD. 3.3 MATERI VEKTOR KELAS X SEMESTER 102. RPP FISIKA KD. 3.3 MATERI VEKTOR KELAS X SEMESTER 1
02. RPP FISIKA KD. 3.3 MATERI VEKTOR KELAS X SEMESTER 1badri rahmatulloh
 
RPP SUHU & KALOR (SMA)
RPP SUHU & KALOR (SMA)RPP SUHU & KALOR (SMA)
RPP SUHU & KALOR (SMA)MAFIA '11
 
LKS SUHU DAN PERUBAHANNYA.pptx
LKS SUHU DAN PERUBAHANNYA.pptxLKS SUHU DAN PERUBAHANNYA.pptx
LKS SUHU DAN PERUBAHANNYA.pptxSandraDeviSugianto
 
Rpp optik fisis & geometri
Rpp optik fisis & geometriRpp optik fisis & geometri
Rpp optik fisis & geometrinooraisy22
 
RPP FISIKA X BESARAN DAN SATUAN KURIKULUM, 2013
RPP FISIKA X BESARAN DAN SATUAN  KURIKULUM, 2013RPP FISIKA X BESARAN DAN SATUAN  KURIKULUM, 2013
RPP FISIKA X BESARAN DAN SATUAN KURIKULUM, 2013ajeng karina
 
Fisika Kelas X: Besaran, Satuan, dan Pengukuran
Fisika Kelas X: Besaran, Satuan, dan PengukuranFisika Kelas X: Besaran, Satuan, dan Pengukuran
Fisika Kelas X: Besaran, Satuan, dan Pengukuran1000 guru
 
RPP USAHA DAN ENERGI.docx
RPP USAHA DAN ENERGI.docxRPP USAHA DAN ENERGI.docx
RPP USAHA DAN ENERGI.docxelvasellya1
 
Statistik Fermi dirac
Statistik Fermi diracStatistik Fermi dirac
Statistik Fermi diracAyuShaleha
 
Rpp kd 3.1 dan 4.1 fisika tik besaran dan satuan
Rpp kd 3.1 dan 4.1 fisika tik   besaran dan satuanRpp kd 3.1 dan 4.1 fisika tik   besaran dan satuan
Rpp kd 3.1 dan 4.1 fisika tik besaran dan satuannooraisy22
 
5 project based learning
5 project based learning5 project based learning
5 project based learningSumarso M.Pd.
 
RPP IPA KELAS 9 SMP Bab 4. Listrik Statis
RPP IPA KELAS 9 SMP Bab 4. Listrik StatisRPP IPA KELAS 9 SMP Bab 4. Listrik Statis
RPP IPA KELAS 9 SMP Bab 4. Listrik Statissajidintuban
 
Lkpd besaran dan satuan
Lkpd besaran dan satuanLkpd besaran dan satuan
Lkpd besaran dan satuanfisika09
 
Bab 3.2 IPA Kelas 7 (Kalor) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum Merdeka
Bab 3.2 IPA Kelas 7 (Kalor) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum MerdekaBab 3.2 IPA Kelas 7 (Kalor) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum Merdeka
Bab 3.2 IPA Kelas 7 (Kalor) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum MerdekaZainulHasan13
 
Rpp fisika sma kelas x besaran dan satuan sman1 cikembar eli priyatna kurikul...
Rpp fisika sma kelas x besaran dan satuan sman1 cikembar eli priyatna kurikul...Rpp fisika sma kelas x besaran dan satuan sman1 cikembar eli priyatna kurikul...
Rpp fisika sma kelas x besaran dan satuan sman1 cikembar eli priyatna kurikul...eli priyatna laidan
 
Buku perawatan alat_lab_fisika
Buku perawatan alat_lab_fisikaBuku perawatan alat_lab_fisika
Buku perawatan alat_lab_fisikaRenol Doang
 
Induksi elektromagnetik (listrik magnet)
Induksi elektromagnetik (listrik magnet)Induksi elektromagnetik (listrik magnet)
Induksi elektromagnetik (listrik magnet)Sukmawandi Rahmat
 

What's hot (20)

Materi.pengukuran
Materi.pengukuranMateri.pengukuran
Materi.pengukuran
 
02. RPP FISIKA KD. 3.3 MATERI VEKTOR KELAS X SEMESTER 1
02. RPP FISIKA KD. 3.3 MATERI VEKTOR KELAS X SEMESTER 102. RPP FISIKA KD. 3.3 MATERI VEKTOR KELAS X SEMESTER 1
02. RPP FISIKA KD. 3.3 MATERI VEKTOR KELAS X SEMESTER 1
 
RPP SUHU & KALOR (SMA)
RPP SUHU & KALOR (SMA)RPP SUHU & KALOR (SMA)
RPP SUHU & KALOR (SMA)
 
LKS SUHU DAN PERUBAHANNYA.pptx
LKS SUHU DAN PERUBAHANNYA.pptxLKS SUHU DAN PERUBAHANNYA.pptx
LKS SUHU DAN PERUBAHANNYA.pptx
 
Rpp optik fisis & geometri
Rpp optik fisis & geometriRpp optik fisis & geometri
Rpp optik fisis & geometri
 
RPP FISIKA X BESARAN DAN SATUAN KURIKULUM, 2013
RPP FISIKA X BESARAN DAN SATUAN  KURIKULUM, 2013RPP FISIKA X BESARAN DAN SATUAN  KURIKULUM, 2013
RPP FISIKA X BESARAN DAN SATUAN KURIKULUM, 2013
 
Kinematika gerak rpp
Kinematika gerak rppKinematika gerak rpp
Kinematika gerak rpp
 
Fisika Kelas X: Besaran, Satuan, dan Pengukuran
Fisika Kelas X: Besaran, Satuan, dan PengukuranFisika Kelas X: Besaran, Satuan, dan Pengukuran
Fisika Kelas X: Besaran, Satuan, dan Pengukuran
 
RPP USAHA DAN ENERGI.docx
RPP USAHA DAN ENERGI.docxRPP USAHA DAN ENERGI.docx
RPP USAHA DAN ENERGI.docx
 
Ppt usaha
Ppt usahaPpt usaha
Ppt usaha
 
Statistik Fermi dirac
Statistik Fermi diracStatistik Fermi dirac
Statistik Fermi dirac
 
Rpp kd 3.1 dan 4.1 fisika tik besaran dan satuan
Rpp kd 3.1 dan 4.1 fisika tik   besaran dan satuanRpp kd 3.1 dan 4.1 fisika tik   besaran dan satuan
Rpp kd 3.1 dan 4.1 fisika tik besaran dan satuan
 
5 project based learning
5 project based learning5 project based learning
5 project based learning
 
RPP IPA KELAS 9 SMP Bab 4. Listrik Statis
RPP IPA KELAS 9 SMP Bab 4. Listrik StatisRPP IPA KELAS 9 SMP Bab 4. Listrik Statis
RPP IPA KELAS 9 SMP Bab 4. Listrik Statis
 
Media pembelajaran fisika
Media pembelajaran fisikaMedia pembelajaran fisika
Media pembelajaran fisika
 
Lkpd besaran dan satuan
Lkpd besaran dan satuanLkpd besaran dan satuan
Lkpd besaran dan satuan
 
Bab 3.2 IPA Kelas 7 (Kalor) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum Merdeka
Bab 3.2 IPA Kelas 7 (Kalor) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum MerdekaBab 3.2 IPA Kelas 7 (Kalor) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum Merdeka
Bab 3.2 IPA Kelas 7 (Kalor) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum Merdeka
 
Rpp fisika sma kelas x besaran dan satuan sman1 cikembar eli priyatna kurikul...
Rpp fisika sma kelas x besaran dan satuan sman1 cikembar eli priyatna kurikul...Rpp fisika sma kelas x besaran dan satuan sman1 cikembar eli priyatna kurikul...
Rpp fisika sma kelas x besaran dan satuan sman1 cikembar eli priyatna kurikul...
 
Buku perawatan alat_lab_fisika
Buku perawatan alat_lab_fisikaBuku perawatan alat_lab_fisika
Buku perawatan alat_lab_fisika
 
Induksi elektromagnetik (listrik magnet)
Induksi elektromagnetik (listrik magnet)Induksi elektromagnetik (listrik magnet)
Induksi elektromagnetik (listrik magnet)
 

Similar to MINI RISET FISIKA SEKOLAH 2

Rangkaian Seri RLC Arus Bolak-balik
Rangkaian Seri RLC Arus Bolak-balik Rangkaian Seri RLC Arus Bolak-balik
Rangkaian Seri RLC Arus Bolak-balik Aris Widodo
 
Rangkaian arus bolak balik FISIKA SMA
Rangkaian arus bolak balik FISIKA SMARangkaian arus bolak balik FISIKA SMA
Rangkaian arus bolak balik FISIKA SMAAjeng Rizki Rahmawati
 
Bab 4 listrik arus bolak balik (ac)
Bab 4   listrik arus bolak balik (ac)Bab 4   listrik arus bolak balik (ac)
Bab 4 listrik arus bolak balik (ac)eli priyatna laidan
 
MATERI KELAS XII Rangkaian arus bolak balik
MATERI KELAS XII Rangkaian arus bolak balikMATERI KELAS XII Rangkaian arus bolak balik
MATERI KELAS XII Rangkaian arus bolak balikAjeng Rizki Rahmawati
 
Osiloskop sebagai Penghitung Daya Efektif
Osiloskop sebagai Penghitung Daya Efektif Osiloskop sebagai Penghitung Daya Efektif
Osiloskop sebagai Penghitung Daya Efektif Aris Widodo
 
KB 1 Rangkaian Listrik Arus Searah Fisika SMA
KB 1 Rangkaian Listrik Arus Searah Fisika SMAKB 1 Rangkaian Listrik Arus Searah Fisika SMA
KB 1 Rangkaian Listrik Arus Searah Fisika SMAafriadihastro1
 
Contoh Laporan Praktikum Hukum OHM
Contoh Laporan Praktikum Hukum OHMContoh Laporan Praktikum Hukum OHM
Contoh Laporan Praktikum Hukum OHMdenson siburian
 
Laporan hukum ohm praktikum elektronika analog
Laporan hukum ohm praktikum elektronika analogLaporan hukum ohm praktikum elektronika analog
Laporan hukum ohm praktikum elektronika analogwahyuadnyana_dw
 
Laporan modul 7 (rangkaian seri rlc)
Laporan modul 7 (rangkaian seri rlc)Laporan modul 7 (rangkaian seri rlc)
Laporan modul 7 (rangkaian seri rlc)FEmi1710
 
materi Rangkaian arus bolak fisika SMA
materi Rangkaian arus bolak fisika SMAmateri Rangkaian arus bolak fisika SMA
materi Rangkaian arus bolak fisika SMAAjeng Rizki Rahmawati
 
2 b 59_utut muhammad_laporan_rsp
2 b 59_utut muhammad_laporan_rsp2 b 59_utut muhammad_laporan_rsp
2 b 59_utut muhammad_laporan_rspumammuhammad27
 
Laporan akhir eldas 1 utari prisma dewi (rsa1 c316008)
Laporan akhir eldas 1 utari prisma dewi (rsa1 c316008)Laporan akhir eldas 1 utari prisma dewi (rsa1 c316008)
Laporan akhir eldas 1 utari prisma dewi (rsa1 c316008)utari prisma dewi
 
Maju rangkaian-arus-bolak-balik-fix-binggo
Maju rangkaian-arus-bolak-balik-fix-binggoMaju rangkaian-arus-bolak-balik-fix-binggo
Maju rangkaian-arus-bolak-balik-fix-binggoYuliana Surya
 
Rangkaian Integral & Diferensial RC
Rangkaian Integral & Diferensial RCRangkaian Integral & Diferensial RC
Rangkaian Integral & Diferensial RCWahyu Pratama
 
Listrik dinamis
Listrik dinamisListrik dinamis
Listrik dinamisResti3
 

Similar to MINI RISET FISIKA SEKOLAH 2 (20)

Rpp 3.15 jun
Rpp 3.15 junRpp 3.15 jun
Rpp 3.15 jun
 
Rangkaian Seri RLC Arus Bolak-balik
Rangkaian Seri RLC Arus Bolak-balik Rangkaian Seri RLC Arus Bolak-balik
Rangkaian Seri RLC Arus Bolak-balik
 
Rangkaian arus bolak balik FISIKA SMA
Rangkaian arus bolak balik FISIKA SMARangkaian arus bolak balik FISIKA SMA
Rangkaian arus bolak balik FISIKA SMA
 
Bab 4 listrik arus bolak balik (ac)
Bab 4   listrik arus bolak balik (ac)Bab 4   listrik arus bolak balik (ac)
Bab 4 listrik arus bolak balik (ac)
 
MATERI KELAS XII Rangkaian arus bolak balik
MATERI KELAS XII Rangkaian arus bolak balikMATERI KELAS XII Rangkaian arus bolak balik
MATERI KELAS XII Rangkaian arus bolak balik
 
Osiloskop sebagai Penghitung Daya Efektif
Osiloskop sebagai Penghitung Daya Efektif Osiloskop sebagai Penghitung Daya Efektif
Osiloskop sebagai Penghitung Daya Efektif
 
KB 1 Rangkaian Listrik Arus Searah Fisika SMA
KB 1 Rangkaian Listrik Arus Searah Fisika SMAKB 1 Rangkaian Listrik Arus Searah Fisika SMA
KB 1 Rangkaian Listrik Arus Searah Fisika SMA
 
Contoh Laporan Praktikum Hukum OHM
Contoh Laporan Praktikum Hukum OHMContoh Laporan Praktikum Hukum OHM
Contoh Laporan Praktikum Hukum OHM
 
Laporan hukum ohm praktikum elektronika analog
Laporan hukum ohm praktikum elektronika analogLaporan hukum ohm praktikum elektronika analog
Laporan hukum ohm praktikum elektronika analog
 
Laporan modul 7 (rangkaian seri rlc)
Laporan modul 7 (rangkaian seri rlc)Laporan modul 7 (rangkaian seri rlc)
Laporan modul 7 (rangkaian seri rlc)
 
materi Rangkaian arus bolak fisika SMA
materi Rangkaian arus bolak fisika SMAmateri Rangkaian arus bolak fisika SMA
materi Rangkaian arus bolak fisika SMA
 
2 b 59_utut muhammad_laporan_rsp
2 b 59_utut muhammad_laporan_rsp2 b 59_utut muhammad_laporan_rsp
2 b 59_utut muhammad_laporan_rsp
 
Laporan avometer
Laporan avometerLaporan avometer
Laporan avometer
 
Laporan akhir eldas 1 utari prisma dewi (rsa1 c316008)
Laporan akhir eldas 1 utari prisma dewi (rsa1 c316008)Laporan akhir eldas 1 utari prisma dewi (rsa1 c316008)
Laporan akhir eldas 1 utari prisma dewi (rsa1 c316008)
 
Maju rangkaian-arus-bolak-balik-fix-binggo
Maju rangkaian-arus-bolak-balik-fix-binggoMaju rangkaian-arus-bolak-balik-fix-binggo
Maju rangkaian-arus-bolak-balik-fix-binggo
 
Rangkaian Integral & Diferensial RC
Rangkaian Integral & Diferensial RCRangkaian Integral & Diferensial RC
Rangkaian Integral & Diferensial RC
 
Listrik dinamis
Listrik dinamisListrik dinamis
Listrik dinamis
 
08 bab 7
08 bab 708 bab 7
08 bab 7
 
08 bab 7
08 bab 708 bab 7
08 bab 7
 
kls x bab 7
kls x bab 7kls x bab 7
kls x bab 7
 

More from Ajeng Rizki Rahmawati

RPP Sistem Pencernaan Manusia Kelas 8 VIII SMP
RPP Sistem Pencernaan Manusia Kelas 8 VIII SMPRPP Sistem Pencernaan Manusia Kelas 8 VIII SMP
RPP Sistem Pencernaan Manusia Kelas 8 VIII SMPAjeng Rizki Rahmawati
 
SINOPSIS NYANYIAN SUNYI BUAT ADIKKU SAYANG, PARMI
SINOPSIS NYANYIAN SUNYI BUAT ADIKKU SAYANG, PARMISINOPSIS NYANYIAN SUNYI BUAT ADIKKU SAYANG, PARMI
SINOPSIS NYANYIAN SUNYI BUAT ADIKKU SAYANG, PARMIAjeng Rizki Rahmawati
 
Soal soal materi gerak melingkar dan gerak parabola
Soal soal materi gerak melingkar dan gerak parabolaSoal soal materi gerak melingkar dan gerak parabola
Soal soal materi gerak melingkar dan gerak parabolaAjeng Rizki Rahmawati
 
Ppt gerak parabola dan gerak melingkar
Ppt gerak parabola dan gerak melingkarPpt gerak parabola dan gerak melingkar
Ppt gerak parabola dan gerak melingkarAjeng Rizki Rahmawati
 

More from Ajeng Rizki Rahmawati (20)

Pts FISIKA X MIPA 1920
Pts FISIKA X MIPA 1920 Pts FISIKA X MIPA 1920
Pts FISIKA X MIPA 1920
 
Pts bio lintas minat x ips 1920
Pts bio lintas minat x ips 1920 Pts bio lintas minat x ips 1920
Pts bio lintas minat x ips 1920
 
Kisi kisi fisika x pts 1 1920
Kisi kisi fisika x pts 1 1920Kisi kisi fisika x pts 1 1920
Kisi kisi fisika x pts 1 1920
 
RPP HAKIKAT FISIKA
RPP HAKIKAT FISIKA RPP HAKIKAT FISIKA
RPP HAKIKAT FISIKA
 
Rpp teks eksposisi
Rpp teks eksposisiRpp teks eksposisi
Rpp teks eksposisi
 
Rpp unsur zat senyawa smp
Rpp unsur zat senyawa smpRpp unsur zat senyawa smp
Rpp unsur zat senyawa smp
 
Rpp perubahan zat fisika smp
Rpp perubahan zat fisika smpRpp perubahan zat fisika smp
Rpp perubahan zat fisika smp
 
RPP Sistem Pencernaan Manusia Kelas 8 VIII SMP
RPP Sistem Pencernaan Manusia Kelas 8 VIII SMPRPP Sistem Pencernaan Manusia Kelas 8 VIII SMP
RPP Sistem Pencernaan Manusia Kelas 8 VIII SMP
 
Daftar isi
Daftar isiDaftar isi
Daftar isi
 
SINOPSIS NYANYIAN SUNYI BUAT ADIKKU SAYANG, PARMI
SINOPSIS NYANYIAN SUNYI BUAT ADIKKU SAYANG, PARMISINOPSIS NYANYIAN SUNYI BUAT ADIKKU SAYANG, PARMI
SINOPSIS NYANYIAN SUNYI BUAT ADIKKU SAYANG, PARMI
 
Puisi jasamu
Puisi jasamuPuisi jasamu
Puisi jasamu
 
Tetaplah Tersenyum Indonesiaku
Tetaplah Tersenyum IndonesiakuTetaplah Tersenyum Indonesiaku
Tetaplah Tersenyum Indonesiaku
 
materi siapsiaga bencana PMR WIRA
materi siapsiaga bencana PMR WIRAmateri siapsiaga bencana PMR WIRA
materi siapsiaga bencana PMR WIRA
 
Suhu dan kalor
Suhu dan kalorSuhu dan kalor
Suhu dan kalor
 
Momentum dan impuls
Momentum dan impuls Momentum dan impuls
Momentum dan impuls
 
Soal soal materi gerak melingkar dan gerak parabola
Soal soal materi gerak melingkar dan gerak parabolaSoal soal materi gerak melingkar dan gerak parabola
Soal soal materi gerak melingkar dan gerak parabola
 
Ppt gerak parabola dan gerak melingkar
Ppt gerak parabola dan gerak melingkarPpt gerak parabola dan gerak melingkar
Ppt gerak parabola dan gerak melingkar
 
Gerak parabola fisika sma
Gerak parabola fisika smaGerak parabola fisika sma
Gerak parabola fisika sma
 
Gerak melingkar fisika sma
Gerak melingkar fisika smaGerak melingkar fisika sma
Gerak melingkar fisika sma
 
gelombang stasioner ppt
gelombang stasioner pptgelombang stasioner ppt
gelombang stasioner ppt
 

Recently uploaded

Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfIndri117648
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anakbekamalayniasinta
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 

Recently uploaded (20)

Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 

MINI RISET FISIKA SEKOLAH 2

  • 1. MINI RISET “RANGKAIAN ARUS BOLAK-BALIK (AC)” A. Tujuan Menganalisis pemahaman konsep materi fisika, dalam bidang kajian Rangkaian Arus Bolak Balik (AC) pada mahasiswa semester 6 dari jurusan Fisika Universitas Negeri Semarang. B. Landasan Teori Kanginan, Marthen. 2007. Fisika untuk SMA/MA kelas XII. Cimahi: Erlangga. Tipler. 1991. Fisika Untuk Sains dan Teknik Jilid 1 (terjemahan). Jakarta : Erlangga. C. Instrumen 1. Lembar pertanyaan 2. Lembar penilaian D. Langkah Kerja 1. Membuat rancangan penelitian 2. Menyusun daftar petanyaan 3. Menetukan waktu dan tempat 4. Melaksanakan penelitian 5. Menganalisis data 6. Membuat kesimpulan 7. Membuat laporan penelitian
  • 2. E. Data Pengamatan Skor Total Skor No Soal 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1 1 1 2 2 2 2 0 0 2 2 14 2 0 1 1 0 2 2 0 0 1 2 9 3 0 2 2 0 2 2 0 0 0 0 8 4 2 1 2 0 2 2 0 1 1 1 12 5 0 0 2 0 2 2 2 0 0 0 8 6 0 2 2 0 2 2 0 0 2 2 12 7 1 1 2 2 2 2 0 0 2 2 14 8 0 1 0 1 0 0 1 0 2 2 7 9 0 2 0 1 2 2 0 1 1 2 11 10 0 2 0 1 2 0 0 2 2 2 11 Jumlah 4 13 13 7 18 16 3 4 13 15 Skor : 0 = Jawaban tidak tepat 1 = Jawaban tepat alasan salah 2 = Jawaban tepat alasan benar F. Analisis data Pemahaman konsep: skor yang didapat ÷ jumlah skor maksimal x 100% Standar prosentase pemahaman : 70% Maka, 1. Jumlah skor yang didapat ÷ jumlah skor maksimal x 100% = 4 : 20 x 100% = 20 % 2. Jumlah skor yang didapat ÷ jumlah skor maksimal x 100% = 13 : 20 x 100% = 65% 3. Jumlah skor yang didapat ÷ jumlah skor maksimal x 100% = 13 : 20 x 100% = 65% 4. Jumlah skor yang didapat ÷ jumlah skor maksimal x 100% = 7 : 20 x 100% = 35 % 5. Jumlah skor yang didapat ÷ jumlah skor maksimal x 100% = 18 : 20 x 100% = 90%
  • 3. 6. Jumlah skor yang didapat ÷ jumlah skor maksimal x 100% = 16 : 20 x 100% = 80 % 7. Jumlah skor yang didapat ÷ jumlah skor maksimal x 100% = 3 : 20 x 100% = 15 % 8. Jumlah skor yang didapat ÷ jumlah skor maksimal x 100% = 4 : 20 x 100% = 20 % 9. Jumlah skor yang didapat ÷ jumlah skor maksimal x 100% = 13 : 20 x 100% = 65 % 10. Jumlah skor yang didapat ÷ jumlah skor maksimal x 100% = 15 : 20 x 100% = 75% G. PEMBAHASAN Riset ini dilakukan untuk menganalisis miskonsepsi materi fisika, materi Rangkaian Arus Bolak Balik, pada mahasiswa semester 6. Sampel diambil secara acak dari mahasiswa semester 6 jurusan fisika di Universitas Negeri Semarang. Pada pemahaman konsep fisika dari soal nomor 1 sampai 4 , 7, 8, dan 9 kebanyakan mahasiswa sangat kurang memahami dari pertanyaan konsep yang diberikan . Hal ini dibuktikan dengan presentase pemahaman konsep yang masih di bawah 70%. Namun untuk pemahaman tentang konsep soal nomor 5, 6, dan 10 para responden sebagian besar sudah memahami , karena presentase pemahaman konsep yang di atas 70% . Untuk materi yang salah pemahaman konsep paling banyak pada kasus rangkaian RL tegangan ketinggalan dari arus, pernyataan tersebut adalah salah. yang benar adalah pada rangkaian RL mendahului arus. Selanjutnya adalah pada konsep daya disipasi yaitu nilai arus yang digunakan untuk menghitung daya disipasi arus bolak-balik adalah arus rata-rata. Pernyataan tersebut adalah salah, karena nilai arus yang digunakan untuk menghitung daya disipasi adalah nilai efektif, dilambangkan dengan Ief. . Untuk rangkian RLC juga mengalamai salah pemahaman konsep, arus yang mengalir pada tiap rangkaian berbeda besarnya. Pertanyaan ini salah, karena dalam suatu rangkaian seri RLC arus yang mengalir pada tiap rangkaian sama besarnya karena rangkaian tersebut disusun secara seri dan dalam rangkaian tersebut terdapat hambatan yang akan membagi arus pada tiap rangkaian menjadi sama besar.
  • 4. H. KESIMPULAN Mahasiswa semester 6 fisika masih mengalami miskonsepsi pada konsep daya disipasi, rangkaian RL, rangkaian RLC, ditunjukan dengan rendahnya skor rendah dan nilai presentasi yang rendah. I. SARAN Agar dapat menambah tingkat pemahaman dan menghilangkan miskonsepsi pada siswa, seharusnya sejak SMA para guru menerangkan materi tersebut dengan jelas, dan menjelaskan pula asal usulnya, tidak hanya hafal rumusnya namun harus ditekankan pada konsepnya,dan sebaiknya diberikan banyak contoh dan percobaaan agar pemahaman siswa semakin bertambah.
  • 5. SOAL DAN JAWABAN MINI RISET 1) Daya disipasi adalah daya yang dibuang dalam bentuk panas (kalor) oleh suatu peralatan listrik. Nilai arus yang digunakan untuk menghitung daya disipasi arus bolak-balik adalah arus rata-rata. (Salah) Alasan : Nilai arus yang digunakan untuk menghitung daya disipasi adalah nilai efektif, dilambangkan dengan Ief. 2) Nilai yang ditunjukkan oleh alat-alat ukur listrik arus bolak-balik menunjukkan nilai efektifnya. (Benar) Alasan : Nilai tegangan dan arus bolak-balik selalu berubah secara periodik sehingga menyebabkan, kesulitan dalam mengadakan pengukurannya secara langsung. Oleh karena itu, untuk mengukur besarnya tegangan dan kuat arus listrik bolak-balik (AC = Alternating Current) digunakan nilai efektif. Yang dimaksud dengan nilai efektif arus dan tegangan bolak balik yaitu nilai arus dan tegangan bolak-balik yang setara dengan arus searah yang dalam waktu yang sama jika mengalir dalam hambatan yang sama akan menghasilkan kalor yang sama. 3) Diketahui grafik arus dan tegangan sebagai fungsi waktu seperti dibawah ini. Grafik di atas menunjukkan bahwa antara tegangan dan kuat arus listrik tersebut terdapat beda fase 𝜋 2 . Dan dikatakan tegangan mendahului arus dengan beda fase 𝜋 2 . (Salah) Alasan : Grafik di atas menunjukkan bahwa antara tegangan dan kuat arus listrik tersebut terdapat beda fase 𝜋 2 . Dan menunjukkan arus mendahului tegangan dengan beda fase 𝜋 2 .
  • 6. 4) Tegangan dan arus listrik AC berbentuk tegangan dan arus listrik sinusoidal. Perubahan yang dialami tegangan dan arus listrik secara sinusoidal dapat dinyatakan dalam Diagram Fasor. Fasor suatu besaran dilukiskan sebagai suatu vektor yang besar sudut putarnya terhadap sumbu horizontal (sumbu x) sama dengan sudut fasenya. Dengan kata lain dapat dikatakan bahwa tegangan dan arus listrik adalah besaran vektor. (Salah) Alasan : Tegangan dan arus listrik bukanlah besaran vektor sesungguhnya, melainkan besaran skalar. Tegangan dan arus listrik dilukiskan dengan fasor hanya untuk memudahkan analisis. 5) Semakin tinggi frekuensi arus bolak-balik yang melalui sebuah kapasitor, semakin besar reaktansi kapasitifnya. (Salah) Alasan : Sesuai dengan rumus 𝑋 𝐶 = 1 𝜔𝐶 = 1 2𝜋𝑓𝐶 , maka Reaktansi kapasitif (𝑋 𝐶 ) berbanding terbalik dengan frekuensi (𝑓) 6) Semakin tinggi frekuensi arus bolak-balik yang melalui sebuah induktor, semakin besar reaktansi induktifnya. (Benar) Alasan: Sesuai dengan rumus 𝑋 𝐿 = 𝜔𝐿 = 2𝜋𝑓𝐿, maka Reaktansi induktif (𝑋 𝐿) sebanding dengan frekuensi (𝑓) 7) Dalam rangkaian RL tegangan ketinggalan dari arus. (Salah) Alasan : rangkaian induktif murni terdapat beda fase antara arus i dan tegangan v, yaitu sebesar sudut fase 90 𝑜 . Di sini fase tegangan v mendahului fase arus i sebesar 𝜑 = 90 𝑜 . 8) Dalam suatu rangkaian seri RLC arus yang mengalir pada tiap rangkaian berbeda besarnya. (Salah) Alasan : Dalam suatu rangkaian seri RLC arus yang mengalir pada tiap rangkaian sama besarnya karena rangkaian tersebut disusun secara seri dan dalam rangkaian tersebut terdapat hambatan yang akan membagi arus pada tiap rangkaian menjadi sama besar.
  • 7. 9) Suatu resonansi pada rangkaian RLC terjadi ketika 𝑋 𝐿 = 𝑋 𝐶. (Benar) Alasan : Ketika reaktansi induktif rangkaian sama dengan daripada reaktansi kapasitif rangkaian: 𝑋 𝐿 = 𝑋 𝐶. Sudut fase 𝜑, bernilai nol, dan impedansi rangkaian sama dengan hambatan rangkaian: 𝑍 = 𝑅. Dalam kasus ini, tegangan sefase dengan arus dan rangkaian disebut bersifat resistif. Peristiwa ketika sifat induktif saling meniadakan dengan sifat kapasitif, sehigga rangkaian bersifat resistif disebut peristiwa resonansi. 10) Impedansi minimum dari suatu rangkaian RLC adalah sama dengan R.(Benar) Alasan : Ketika frekuensi arus bolak-balik sama dengan frekuensi resonansi rangkaian maka Impedansi rangkaian mencapai nilai minimum (terkecil), yaitu sama dengan hambatan rangkaian (𝑍=𝑅).
  • 8. MINI RISET FISIKA SEKOLAH 2 1. Daya disipasi adalah daya yang dibuang dalam bentuk panas (kalor) oleh suatu peralatan listrik. Nilai arus yang digunakan untuk menghitung daya disipasi arus bolak-balik adalah arus rata-rata. (Benar/Salah) Alasan : 2. Nilai yang ditunjukkan oleh alat-alat ukur listrik arus bolak-balik menunjukkan nilai efektifnya. (Benar/Salah) Alasan : 3. Diketahui grafik arus dan tegangan sebagai fungsi waktu seperti dibawah ini. Grafik di atas menunjukkan bahwa antara tegangan dan kuat arus listrik tersebut terdapat beda fase 𝜋 2 . Dan dikatakan tegangan mendahului arus dengan beda fase 𝜋 2 . (Benar/Salah) Alasan :
  • 9. 4. Tegangan dan arus listrik AC berbentuk tegangan dan arus listrik sinusoidal. Perubahan yang dialami tegangan dan arus listrik secara sinusoidal dapat dinyatakan dalam Diagram Fasor. Fasor suatu besaran dilukiskan sebagai suatu vektor yang besar sudut putarnya terhadap sumbu horizontal (sumbu x) sama dengan sudut fasenya. Dengan kata lain dapat dikatakan bahwa tegangan dan arus listrik adalah besaran vektor. (Benar/Salah) Alasan : 5. Semakin tinggi frekuensi arus bolak-balik yang melalui sebuah kapasitor, semakin besar reaktansi kapasitifnya. (Benar/Salah) Alasan : 6. Semakin tinggi frekuensi arus bolak-balik yang melalui sebuah induktor, semakin besar reaktansi induktifnya. (Benar/Salah) Alasan : 7. Dalam rangkaian RL tegangan ketinggalan dari arus. (Benar/Salah) Alasan : 8. Dalam suatu rangkaian seri RLC arus yang mengalir pada tiap rangkaian berbeda besarnya. (Benar/Salah)
  • 10. Alasan : 9. Suatu resonansi pada rangkaian RLC terjadi ketika 𝑋 𝐿 = 𝑋 𝐶. (Benar/Salah) Alasan : 10. Impedansi minimum dari suatu rangkaian RLC adalah sama dengan R.(Benar/Salah) Alasan :