SlideShare a Scribd company logo
LAPORAN PRAKTIKUM MESIN DAN PERALATAN TANAMAN
PANGAN
(Acara II)
PERSIAPAN TRAKTOR UNTUK OPERASI LAPANG (FIELD
OPERATION)
Disusun oleh
M. Yuwan Kilmi
131710201007
(TEP – A)
J U R U S A N T E K N I K P E R T A N I A N
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
UNIVERSITAS JEMBER
2014
BAB 1. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pengolahan tanah pada areal pertanian seperti tanah kering atau tegal
maupun tanah basah atau sawah, dapat dilakukan dengan dua macam cara yaitu
cara tradisional atau konvensional dan cara modern. Cara tradisional atau
konvensional biasanya menggunakan tenaga hewan seperti kerbau, sapi, dan lain
sebagainya untuk menarik alat – alat pertanian (bajak, garu, dan sebagainya).
Sedangkan cara modern dengan menggunakan traktor sebagai tenaga penarik
untuk alat – alat pertanian tersebut. Sebelum penggunaan traktor untuk mengolah
tanah di areal persawahan, maka perlu adanya persiapan – persiapan yang harus
dilakukan dengan tujuan agar untuk memperoleh efisiensi kerja yang tinggi,
karena berkurangnya gangguan ataupun kerusakan-kerusakan pada waktu bekerja
di lapangan. Dan untuk menjaga keselamatan kerja dan menghindari terjadinya
kecelakaan ataupun hal-hal yang tidak di inginkan di lapang. Persiapan –
persiapan tersebut meliputi pemeriksaan pada bagian – bagian traktor seperti roda
traktor, minyak pelumas, saringan udara (air filter, dray type, dan oli type air
filter), perlengkapan mesin (bagian traktor yang membutuhkan pelumasan), sistem
pendinginan traktor (cooling system), sistem kelistrikan (electrical system), bahan
bakar (fuel system), minyak pelumas sistem transmisi (oil and transmission
system), kekerasan sekrup (screw, lighting), dan terakhir adalah rem traktor.
Pemeriksaan traktor sebelum operasi sangat penting. Diharapkan dengan
adanya pemeriksaan ini kondisi traktor dapat diketahui sejak dini, sehingga
penanganannya tidak terlalu sulit. Disamping itu, pemeriksaan traktor sebelum
pengoperasiannya dapat menghemat biaya. Karena jika traktor tersebut tidak
selalu dikontrol untuk diperiksa maka lama – kelamaan akan rusak dan biaya
untuk memperbaiki traktor tersebut mahal. Selain pemeriksaan pada traktor,
pengunaan oli pada traktor berdasarkan SAE (Society of Automotive Engineers)
atau tingkat kekentalan oli berdasarkan suhu lingkungan sangat perlu
diperhatikan. Karena penggunaan SAE untuk disetiap negara tersebut berbeda.
Antara negara beriklim tropis dan negara yang mempunyai iklim 4 musim.
1.2 Tujuan
Berdasarkan latar belakang diatas, maka tujuan dari penulisan laporan ini
adalah sebagai berikut.
1) Untuk mengetahui bagian – bagian traktor mana saja yang perlu diperiksa
sebelum pengoperasian pada traktor.
2) Untuk mengetahui cara pemeriksaan pada bagian – bagian traktor.
3) Untuk mengetahui macam – macam jenis SAE pada oli.
1.3 Manfaat
Manfaat yang dapat diperoleh dari penulisan laporan ini adalah untuk
menambah wawasan dan ilmu pengetahuan khususnya penyusun laporan untuk
mengerti dan memahami tentang persiapan – persiapan yang harus dilakukan pada
bagian – bagian traktor. Selain itu juga lebih mengerti tentang macam – macam
jenis SAE pada oli.
BAB 2. METODOLGI
2.1 Waktu Dan Tempat
Hari : Jum’at
Tanggal : 16 Mei 2014
Pukul : 13.00 – selesai
Tempat : Laboratorum motor bakar FTP Unej
2.2 Alat Yang Digunakan
Alat yang digunakan dalam praktikum ini adalah hand traktor.
2.3 Metode Praktikum
Mulai
Memeriksa dengan baik pada setiap bagian – bagian hand traktor
Selesai
BAB 3. PEMBAHASAN
3.1 Hand Traktor
Traktor roda sering disebut juga sebagai traktor tangan atau hand tractor,
traktor berporos-tunggal, traktor tangan, traktor kebun, traktor jalan, jalan di
belakang traktor, traktor pejalan kaki, dsb. Hal tersebut dikarenakan traktor jenis
ini, ketika mengoperasikannya dengan menggunakan tangan.
Menurut Rahim (2013), pengklasifikasian traktor roda dua, dibedakan dua
kriteria diantaranya:
a) Berdasarkan bahan bakarnya, traktor tangan dibedakan atas:
1) Traktor tangan berbahan bakar solar
2) Traktor tangan berbahan bakar bensin
3) Traktor tangan berbahan bakar minyak tanah atau kerosin
b) Berdasarkan daya motor, traktor tangan dibedakan atas :
1) Traktor tangan berukuran kecil dengan tenaga penggerak < 5 Hp
2) Traktor tangan berukuran sedang dengan tenaga penggerak 5-7 Hp
3) Traktor tangan berukuran besar dengan tenaga penggerak 7-12 Hp
Bagian – bagian dari hand traktor dapat dilihat pada gambar dibawah ini.
Keterangan:
1. As (poros) roda
2. Tuas kopling kemudi belok
kanan
3. Stang kemudi
4. Tuas gas
5. Kemudi pembantu
6. Tuas persneleng utama
7. Tuas kopling utama
8. Tuas persneleng cepat lambat
9. Tuas penyangga depan
10. Gantungan pisasu rotary
11. Pully penegang
12. Penyangga depan
13. Kerangka
14. Pemberat depan
15. Pully mesin
16. V-belt
17. Pully utama
18. Penutup V-belt
19. Gear box (rumah persneleng)
20. Tutup kotak peralatan
21. Tombol lampu dan bel
22. Tuas kopling kemudi belok kiri
23. Tuas persneling mesin rotari
24. Ban
Gambar 1. Macam-macam Bentuk Roda Traktor
Berikut beberapa janiss traktor roda dua beserta kapasitas kerja dalam
pengolahan tanah baik tanah kering maupun tanah basah adalah sebagai berikut:
Jenis Traktor Daya Motor
(KW)
Ha/KW.Jam Keterangan
IRRI Power Tiller bensin 3,8 0,0058 Tanah Kering; baajak singkal 2x
Kubota KR 50 5,7 0,0080 Tanah Kering, bajak pisau berputar
2x
Kubota Quick Power Tiller 4,5 0,0130 Tanah Sawah, bajak singkal 1x,
garu 1x
Yanmar YZC 5,7 0,0127
0,0081
Tanah Sawah ,Bajak pisau berputar
2x
Tanah Kering, bajak pisau berputar
2x
Iseki KE-1000 4,5 0,0089 Tanah sawah bajak singkal 1x
Model lokal 5,3 0,0081 Tanah sawah bajak pisau 1x
Spartan KMB 9,0 (PS) 0,0150 Tanah Kering bajak pisau berputar
1x
Mitsubishi Power Tiller 5,3 (PS) 0,0140 Tanah Sawah bajak pisau berputar
1x
(Sumber : Daywin et al, 2008. Mesin-mesin Budidaya Pertanian di Lahan Kering)
3.2 SAE
Kode SAE biasanya berhubungan dengan tingkat viskositas atau
kekentalan oli. Kekentalan oli berkaitan dengan kemampuan bekerja oli pada suhu
yang ekstrim, oli yang baik adalah oli yang mempunyai kekentalan stabil/
memiliki daya tahan terhadap suhu rendah (dingin) dan suhu tinggi (panas).
Tingkat daya tahan oli terhadap suhu ini dinyatakan dalam Society of Automotive
Engineers (SAE). Didaerah tertentu yang memiliki suhu ekstrim jenis SAE nya
tentu berbeda dengan daerah tropis seperti Indonesia. Berikut beberapa jenis kode
SAE yang cocok digunakan untuk beberapa negara dengan iklik berbeda adalah
sebagai berikut.
1) SAE 5W-30 : digunakan untuk negara beriklim dingin seperti Perancis.
2) SAE 10W-35 : digunakan untuk negara beriklim sedang seperti Australia.
3) SAE 15W-30 sampai SAE 15W-50 : digunakan untuk negara dengan iklim
panas seperti Indonesia.
3.3 Ceritakan Kembali Tentang Praktikum
Berdasarkan praktikum, sebelum kita menggunakan hand traktor untuk
bekerja di lapang. Ada beberapa hal yang harus diperiksa dari hand traktor
tersebut dengan tujuan agar untuk memperoleh efisiensi kerja yang tinggi, karena
berkurangnya gangguan ataupun kerusakan – kerusakan pada waktu bekerja
dilapang. Disamping itu, tujuan terpenting dari pemeriksaan hand traktor tersebut
yaitu untuk menjaga keselamatan kerja dan menghindari terjadinya kecelakaan
ataupun hal – hal yang tidak diinginkan di lapang. Tahap pemeriksaan hand
traktor meliputi.
a) Roda, sebelum melakukan pekerjaan hand traktor tersebut harus diperiksa
rodanya terlebih dahulu. Untuk roda traktor yang tergolong besi, kita harus
membersihkan bagian siku – siku dari roda dengan tujuan disamping
membersihkan siku – siku roda dari sisa – sisa tanah yang kering juga
memeriksa bagian sudut siku – siku tersebut agar tidak terlepas. Sedangkan
untuk roda jenis karet yang memiliki tekanan udara. Tekanan ban harus
standart (16,5 psi). Tidak boleh terlalu keras atau kempes. Tekanan kedua ban
juga harus sama.
Gambar 2. Tekanan Udara Pada Ban Traktor
b) Minyak pelumas, pada traktor harus selalu dikontrol agar ketika
mengoperasikan traktor, traktor tersebut dapat berjalan dengan baik. Hal – hal
yang harus diperhatikan dalam memeriksa minyak pelumas yaitu
1) warna oli, apabila warna oli tersebut berwarna hitam pekat maka oli tersebut
harus diganti dengan oli yang baru. Oli yang baru selalu berwarna bening.
2) Ukuran banyak sedikitnya oli yang harus diberikan terhadap tangki traktor.
Pemberian oli pada traktor dapat dilihat dari tongkat penduga yang terdapat
didalam karter tangki oli. Oli tidak boleh melebihi atau kurang dari ukuran
yang terdapat dalam tongkat penduga tersebut.
3) Tingkat kekasaran oli, oli yang kasar ketika disentuh dengan tangan maka
oli tersebut harus segera diganti.
4) Tingkat kekentalan oli, oli yang baik tidak boleh encer atau nilai
viskositasnya rendah. Jika oli yang terdapat dalam tangki traktor tersebut
encer maka harus segera diganti.
Gambar 3. Memeriksa Oli
c) Saringan udara, traktor biasa bekerja di lahan yang penuh debu, sehingga udara
yang dihisap motor relatif kotor. Saringan udara harus dalam kondisi baik, agar
dapat menyaring udara dengan sempurna. Saringan udara traktor tangan
banyak yang menggunakan tipe basah. Untuk membersihkan saringan udara
tersebut dapat dilakukan dengan cara membuka saringan tersebut, lalu
direndam sambil digerak – gerakkan di dalam bahan bakar traktor sendiri
(solar) atau bisa juga direndam ke dalam bensin, setelah itu ditiriskan atau
diangin – anginkan sampai tidak ada tetesan bahan bakar yang terdapat pada
saringan tersebut, dan terakhir di jemur.
Gambar 4. Memeriksa Saringan Udara
d) Sistem pendinginan (cooling system), biasanya motor traktor menggunakan
sistem pendingin air sebagai pendingin, baik tipe radiator maupun kondesor.
Maka air yang digunakan harus bersih dan jernih, jika air tersebut berwarna
kuning maka harus segera diganti dengan cara mengalirkan air melalui selang
plastik dan dimasukkan kedalam pendingin traktor dan tunggu sampai air yang
berwarna kuning keluar.
e) Tegangan tali kipas, tegangan tali kipas tersebut tidak boleh terlalu kencang
atau kendor. Jika tegangan tali tersebut kendor maka akan menimbulkan
terjadinya slip.
Gambar 5. Memeriksa Tegangan Tali Kipas
f) Battery / accu dan sistem kelistrikan, hand traktor memerlukan sumber listrik
yang berasal dari AKI sebesar 12 Volt untuk menyalakan lampu, bel, dan lain
sebagainya. Sedangkan untuk traktor mini membutuhkan daya listrik sebesar
12 Volt, traktor medium dan big traktor membutuhkan daya listrik sebesar 25
Volt untuk menyalakan lampu, bel, starter, dan lain sebagainya. Jika aki
tersebut berwarna merah maka aki tersebut perlu ditambahkan air. Dan jika aki
tersebut berwarna hijau maka aki tersebut harus di charger atau di isi ulang
kembali.
g) Bahan bakar, tangki harus terisi cukup bahan bakar. Tangki yang kosong akan
mengakibatkan udara masuk ke saluran bahan bakar, sehingga traktor susah
dihidupkan. Tangki yang dibiarkan kosong pada saat traktor disimpan akan
mengakibatkan terjadinya pengembunan. Lama kelamaan air hasil
pengembunan akan semakin banyak tertampung di dalam tangki. Apabila air
ini masuk ke dalam ruang pembakaran akan dapat merusak motor.
Pemeriksaan bahan bakar dapat dilihat dari selang penduga yang berada di
samping tangki bahan bakar.
(a) (b)
Gambar 6. (a) Memeriksa Saringan Bahan Bakar. (b) Memeriksa Bahan Bakar
h) Mur, baut, belt, dan lain –lain.
1) Memeriksa mur-baut, Semua mur-baut dan pengikat yang lain harus
diperiksa. Jika dibiarkan kendur akan mengakibatkan kerusakan yang lebih
berat. Bagian-bagian traktor akan bisa lepas atau patah.
2) Memeriksa V-belt, Ketegangan V-belt harus tepat. Belt yang dipakai
cukup lama akan mengembang sehingga belt akan kendur. Belt yang
kendur akan menimbulkan slip, sedang yang terlalu kencang akan mudah
rusak dan menghambat putaran mesin. Cara memeriksa V-belt ini dengan
cara menekan bagian salah satu V-belt sampai tingginya kira-kira 2 cm
dengan V-belt yang lain.
Gambar 7. Memeriksa Tegangan V-Belt
i) Pelumasan bagian – bagian tertentu yang memerlukan pelumasan dengan
gemuk (stempet, grease) seperti bagian tuas kendali, rem, bagian tombol
lampu, bel, tuas kopling, dan lain sebagainya dengan tujuan untuk mengurangi
adanya korosi dan tingkat kesulitan ketika menggerakkan bagian – bagian
tersebut.
j) Rem (brake), rem pada traktor harus selalu diperiksa agar rem tersebut tidak
blong atau rusak.
BAB 4. PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Berdasarkan pemaparan yang disampaikan diatas, dapat diambil beberapa
kesimpulan diantaranya :
1) SAE atau Society of Automotive Engineers merupakan tingkat daya tahan oli
terhadap suhu – suhu tertentu.
2) Macam – macam dari jenis SAE yaitu.
a. SAE 5W-30 : digunakan untuk negara beriklim dingin seperti Perancis.
b. SAE 10W-35 : digunakan untuk negara beriklim sedang seperti Australia.
c. SAE 15W-30 sampai SAE 15W-50 : digunakan untuk negara dengan iklim
panas seperti Indonesia.
3) Sebelum menggunakan traktor sebaiknya diperiksa terlebih dahulu pada
bagian – bagian traktor seperti roda, saringan udara, tegangan kipas, V-belt,
dan lain sebaginya agar untuk menjaga keselamatan kerja dan menghindari
terjadinya kecelakaan ataupun hal – hal yang tidak diingikan di lapang.
4.2 Saran
Berdasarkan fakta yang terdapat di lapang, penulis memberikan beberapa
saran yang mungkin dapat bermanfaat. Diantaranya sebagai berikut :
1) Ketika praktikum, sebaiknya hand traktor tersebut dinyalakan supaya
praktikan mengerti bagian mana saja sekiranya sangat perlu diperhatikan
sebelum praktikan mengoperasikannya.
2) Sebaiknya ketika membersihkan saringan udara pada traktor sambil
dipraktekkan caranya sehingga praktikan lebih mengerti tentang teknik
membersihkan saringan udara tersebut.
DAFTAR PUSTAKA
CV. Karya Hidup Sentosa. 2004. Petunjuk Penggunaan dan Pemasangan Traktor
Quick pdf. Yogyakarta.
Daywin, F. J., Sitompul, R. G., Hidayat, I. 2008. Mesin-Mesin Budidaya
Pertanian di Lahan Kering. Cetakan Pertama. Graha Ilmu : Yogyakarta
Pelumas And Grease. http://ocw.usu.ac.id/course/download/4140000062-
teknologi-oleokimia/tkk-322_slide_pelumas.pdf. [19 Mei 2014]
Rahim, S. 2013. Traktor Dalam Pertanian.
http://mekanisasisuplirahim.blogspot.com/traktor-dalam-pertanian.html.
[20 Mei 2014].
Team RB BPT Mekanisasi Pertanian Jawa Barat. Tanpa Tahun.
Pengoperasian dan Perawatan Pada Traktor pdf.
http://www.mobilku.org/2012/10/sae-oli-mesin-mobil-dan-kualitas-oli.html. [19
Mei 2014]
LAMPIRAN
Gambar 1 Gambar 2
Gambar 3 Gambar 4

More Related Content

What's hot

Prinsip-prinsip ekologi dasar Leisa
Prinsip-prinsip ekologi dasar LeisaPrinsip-prinsip ekologi dasar Leisa
Prinsip-prinsip ekologi dasar Leisa
Puan Habibah
 
05 hubungan air, tanah dan tanaman
05   hubungan air, tanah dan tanaman05   hubungan air, tanah dan tanaman
05 hubungan air, tanah dan tanaman
Kharistya Amaru
 
Laporan praktikum tekben deoooo
Laporan praktikum tekben deooooLaporan praktikum tekben deoooo
Laporan praktikum tekben deoooo
adeobian
 
Laporan identifikasi benih dan kecambah
Laporan identifikasi benih dan kecambahLaporan identifikasi benih dan kecambah
Laporan identifikasi benih dan kecambah
Tidar University
 
Laporan kadar air benih (autosaved)
Laporan kadar air benih (autosaved)Laporan kadar air benih (autosaved)
Laporan kadar air benih (autosaved)Mohammad Muttaqien
 
Laporan praktikum pengujian daya tumbuh benih
Laporan praktikum pengujian daya tumbuh benihLaporan praktikum pengujian daya tumbuh benih
Laporan praktikum pengujian daya tumbuh benih
Tidar University
 
Produksi Tanaman Mentimun
Produksi Tanaman MentimunProduksi Tanaman Mentimun
Produksi Tanaman Mentimun
Rozi Aziz
 
Struktur dan Tipe Perkecambahan Benih
Struktur dan Tipe Perkecambahan BenihStruktur dan Tipe Perkecambahan Benih
Struktur dan Tipe Perkecambahan Benih
Nur Haida
 
Laporan praktikum teknologi benih acara 3
Laporan praktikum teknologi benih acara 3Laporan praktikum teknologi benih acara 3
Laporan praktikum teknologi benih acara 3Arif nor fauzi
 
LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...
LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...
LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...
Moh Masnur
 
Hubungan tanah air dan tanaman
Hubungan tanah air dan tanamanHubungan tanah air dan tanaman
Hubungan tanah air dan tanaman
muhammadirfhan
 
Laporan praktikum manajemen agroekosistem
Laporan praktikum manajemen agroekosistemLaporan praktikum manajemen agroekosistem
Laporan praktikum manajemen agroekosistemfahmiganteng
 
Fisiologi tanaman (Pertumbuhan dan Perkembangan Tanaman)
Fisiologi tanaman (Pertumbuhan dan Perkembangan Tanaman)Fisiologi tanaman (Pertumbuhan dan Perkembangan Tanaman)
Fisiologi tanaman (Pertumbuhan dan Perkembangan Tanaman)
Aprizal Tsumaruto
 
LAPORAN PRAKTIKUM PENYAKIT TANAMAN
LAPORAN PRAKTIKUM PENYAKIT TANAMANLAPORAN PRAKTIKUM PENYAKIT TANAMAN
LAPORAN PRAKTIKUM PENYAKIT TANAMAN
dyahpuspita73
 
Penyakit blas padi
Penyakit blas padiPenyakit blas padi
Penyakit blas padi
University of Lampung
 
Laporan praktikum pembuatan pupuk kompos organik menggunakan bioaktivator em4
Laporan praktikum pembuatan pupuk kompos organik menggunakan bioaktivator em4Laporan praktikum pembuatan pupuk kompos organik menggunakan bioaktivator em4
Laporan praktikum pembuatan pupuk kompos organik menggunakan bioaktivator em4
Ariefman Fajar
 
Laporan Produksi Tanaman Kedelai
Laporan Produksi Tanaman KedelaiLaporan Produksi Tanaman Kedelai
Laporan Produksi Tanaman KedelaiAGROTEKNOLOGI
 
Vigor dan viabilitas benih
Vigor dan viabilitas benihVigor dan viabilitas benih
Vigor dan viabilitas benihUnhy Doel
 

What's hot (20)

Prinsip-prinsip ekologi dasar Leisa
Prinsip-prinsip ekologi dasar LeisaPrinsip-prinsip ekologi dasar Leisa
Prinsip-prinsip ekologi dasar Leisa
 
05 hubungan air, tanah dan tanaman
05   hubungan air, tanah dan tanaman05   hubungan air, tanah dan tanaman
05 hubungan air, tanah dan tanaman
 
Laporan praktikum tekben deoooo
Laporan praktikum tekben deooooLaporan praktikum tekben deoooo
Laporan praktikum tekben deoooo
 
Laporan identifikasi benih dan kecambah
Laporan identifikasi benih dan kecambahLaporan identifikasi benih dan kecambah
Laporan identifikasi benih dan kecambah
 
Laporan praktikum
Laporan praktikumLaporan praktikum
Laporan praktikum
 
Laporan kadar air benih (autosaved)
Laporan kadar air benih (autosaved)Laporan kadar air benih (autosaved)
Laporan kadar air benih (autosaved)
 
Laporan praktikum pengujian daya tumbuh benih
Laporan praktikum pengujian daya tumbuh benihLaporan praktikum pengujian daya tumbuh benih
Laporan praktikum pengujian daya tumbuh benih
 
Produksi Tanaman Mentimun
Produksi Tanaman MentimunProduksi Tanaman Mentimun
Produksi Tanaman Mentimun
 
Struktur dan Tipe Perkecambahan Benih
Struktur dan Tipe Perkecambahan BenihStruktur dan Tipe Perkecambahan Benih
Struktur dan Tipe Perkecambahan Benih
 
Laporan praktikum teknologi benih acara 3
Laporan praktikum teknologi benih acara 3Laporan praktikum teknologi benih acara 3
Laporan praktikum teknologi benih acara 3
 
LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...
LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...
LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...
 
Hubungan tanah air dan tanaman
Hubungan tanah air dan tanamanHubungan tanah air dan tanaman
Hubungan tanah air dan tanaman
 
Survei tanah
Survei tanahSurvei tanah
Survei tanah
 
Laporan praktikum manajemen agroekosistem
Laporan praktikum manajemen agroekosistemLaporan praktikum manajemen agroekosistem
Laporan praktikum manajemen agroekosistem
 
Fisiologi tanaman (Pertumbuhan dan Perkembangan Tanaman)
Fisiologi tanaman (Pertumbuhan dan Perkembangan Tanaman)Fisiologi tanaman (Pertumbuhan dan Perkembangan Tanaman)
Fisiologi tanaman (Pertumbuhan dan Perkembangan Tanaman)
 
LAPORAN PRAKTIKUM PENYAKIT TANAMAN
LAPORAN PRAKTIKUM PENYAKIT TANAMANLAPORAN PRAKTIKUM PENYAKIT TANAMAN
LAPORAN PRAKTIKUM PENYAKIT TANAMAN
 
Penyakit blas padi
Penyakit blas padiPenyakit blas padi
Penyakit blas padi
 
Laporan praktikum pembuatan pupuk kompos organik menggunakan bioaktivator em4
Laporan praktikum pembuatan pupuk kompos organik menggunakan bioaktivator em4Laporan praktikum pembuatan pupuk kompos organik menggunakan bioaktivator em4
Laporan praktikum pembuatan pupuk kompos organik menggunakan bioaktivator em4
 
Laporan Produksi Tanaman Kedelai
Laporan Produksi Tanaman KedelaiLaporan Produksi Tanaman Kedelai
Laporan Produksi Tanaman Kedelai
 
Vigor dan viabilitas benih
Vigor dan viabilitas benihVigor dan viabilitas benih
Vigor dan viabilitas benih
 

Similar to Laporan alsintan2

Alsintan acara 3
Alsintan acara 3Alsintan acara 3
Alsintan acara 3
Yuwan Kilmi
 
Traktor pertanian
Traktor pertanianTraktor pertanian
Traktor pertanian
Yuwan Kilmi
 
Penyelenggaraan_Kenderaan
Penyelenggaraan_KenderaanPenyelenggaraan_Kenderaan
Penyelenggaraan_KenderaanApech Ranger
 
Pengelolaan traktor roda dua untuk usaha tani
Pengelolaan traktor roda dua untuk usaha taniPengelolaan traktor roda dua untuk usaha tani
Pengelolaan traktor roda dua untuk usaha tanidewi inne kumalasari
 
ANDARU PPT.ppt
ANDARU PPT.pptANDARU PPT.ppt
ANDARU PPT.ppt
larsen445
 
Alsin laporan 5
Alsin laporan 5Alsin laporan 5
Alsin laporan 5
Yuwan Kilmi
 
Karburator guru 1010 0104
Karburator guru  1010 0104Karburator guru  1010 0104
Karburator guru 1010 0104Eko Supriyadi
 
Makalah tune up kendaraan
Makalah tune up kendaraanMakalah tune up kendaraan
Makalah tune up kendaraan
iyoes tobing
 
termonologi traktor dan peralatan
termonologi traktor dan peralatan termonologi traktor dan peralatan
termonologi traktor dan peralatan
Repository Ipb
 
TERMiNOLOGI TRAKTOR DAN PERALATAN (Bagian I)
TERMiNOLOGI TRAKTOR DAN PERALATAN  (Bagian I)TERMiNOLOGI TRAKTOR DAN PERALATAN  (Bagian I)
TERMiNOLOGI TRAKTOR DAN PERALATAN (Bagian I)
Repository Ipb
 
Penggunaan Alat Berat pada Proyek Pembangunan “Stock Yard Suzuki Negara”.pptx
Penggunaan Alat Berat pada Proyek Pembangunan “Stock Yard Suzuki Negara”.pptxPenggunaan Alat Berat pada Proyek Pembangunan “Stock Yard Suzuki Negara”.pptx
Penggunaan Alat Berat pada Proyek Pembangunan “Stock Yard Suzuki Negara”.pptx
MaulanaNugraha8
 
Mesper kel 6 traktor
Mesper kel 6 traktorMesper kel 6 traktor
Mesper kel 6 traktorNayla Rahmi
 
Laporan motor bakar 1
Laporan motor bakar 1Laporan motor bakar 1
Laporan motor bakar 1
Oid Putra
 
Laporan Praktikum Alat dan Mesin Ekstraksi
Laporan Praktikum Alat dan Mesin EkstraksiLaporan Praktikum Alat dan Mesin Ekstraksi
Laporan Praktikum Alat dan Mesin EkstraksiMelina Eka
 
PUSAT LISTRIK TENAGA DIESEl ppt..........
PUSAT LISTRIK TENAGA DIESEl ppt..........PUSAT LISTRIK TENAGA DIESEl ppt..........
PUSAT LISTRIK TENAGA DIESEl ppt..........
IrfanIbrahim37
 
Slide Paparan subditfasharkan 2015;AKBP DADANG DK,SIP,SH,MH. Media berbagi i...
Slide Paparan  subditfasharkan 2015;AKBP DADANG DK,SIP,SH,MH. Media berbagi i...Slide Paparan  subditfasharkan 2015;AKBP DADANG DK,SIP,SH,MH. Media berbagi i...
Slide Paparan subditfasharkan 2015;AKBP DADANG DK,SIP,SH,MH. Media berbagi i...
Woro Handayani
 
LAPORAN ALSIN FIX
LAPORAN ALSIN FIXLAPORAN ALSIN FIX
LAPORAN ALSIN FIX
Sebelas Maret University
 
Paparan subditfasharkan ditpolair polda jambi; AKBP H.DADANG DJOKO KARYANTO,A...
Paparan subditfasharkan ditpolair polda jambi; AKBP H.DADANG DJOKO KARYANTO,A...Paparan subditfasharkan ditpolair polda jambi; AKBP H.DADANG DJOKO KARYANTO,A...
Paparan subditfasharkan ditpolair polda jambi; AKBP H.DADANG DJOKO KARYANTO,A...
Woro Handayani
 
Metode konstruksi manajemen alat berat
Metode konstruksi   manajemen alat beratMetode konstruksi   manajemen alat berat
Metode konstruksi manajemen alat beratFahreza Lukman
 

Similar to Laporan alsintan2 (20)

Alsintan acara 3
Alsintan acara 3Alsintan acara 3
Alsintan acara 3
 
Traktor pertanian
Traktor pertanianTraktor pertanian
Traktor pertanian
 
Penyelenggaraan_Kenderaan
Penyelenggaraan_KenderaanPenyelenggaraan_Kenderaan
Penyelenggaraan_Kenderaan
 
Pengelolaan traktor roda dua untuk usaha tani
Pengelolaan traktor roda dua untuk usaha taniPengelolaan traktor roda dua untuk usaha tani
Pengelolaan traktor roda dua untuk usaha tani
 
Tep.202 handout sistem_bahan_bakar
Tep.202 handout sistem_bahan_bakarTep.202 handout sistem_bahan_bakar
Tep.202 handout sistem_bahan_bakar
 
ANDARU PPT.ppt
ANDARU PPT.pptANDARU PPT.ppt
ANDARU PPT.ppt
 
Alsin laporan 5
Alsin laporan 5Alsin laporan 5
Alsin laporan 5
 
Karburator guru 1010 0104
Karburator guru  1010 0104Karburator guru  1010 0104
Karburator guru 1010 0104
 
Makalah tune up kendaraan
Makalah tune up kendaraanMakalah tune up kendaraan
Makalah tune up kendaraan
 
termonologi traktor dan peralatan
termonologi traktor dan peralatan termonologi traktor dan peralatan
termonologi traktor dan peralatan
 
TERMiNOLOGI TRAKTOR DAN PERALATAN (Bagian I)
TERMiNOLOGI TRAKTOR DAN PERALATAN  (Bagian I)TERMiNOLOGI TRAKTOR DAN PERALATAN  (Bagian I)
TERMiNOLOGI TRAKTOR DAN PERALATAN (Bagian I)
 
Penggunaan Alat Berat pada Proyek Pembangunan “Stock Yard Suzuki Negara”.pptx
Penggunaan Alat Berat pada Proyek Pembangunan “Stock Yard Suzuki Negara”.pptxPenggunaan Alat Berat pada Proyek Pembangunan “Stock Yard Suzuki Negara”.pptx
Penggunaan Alat Berat pada Proyek Pembangunan “Stock Yard Suzuki Negara”.pptx
 
Mesper kel 6 traktor
Mesper kel 6 traktorMesper kel 6 traktor
Mesper kel 6 traktor
 
Laporan motor bakar 1
Laporan motor bakar 1Laporan motor bakar 1
Laporan motor bakar 1
 
Laporan Praktikum Alat dan Mesin Ekstraksi
Laporan Praktikum Alat dan Mesin EkstraksiLaporan Praktikum Alat dan Mesin Ekstraksi
Laporan Praktikum Alat dan Mesin Ekstraksi
 
PUSAT LISTRIK TENAGA DIESEl ppt..........
PUSAT LISTRIK TENAGA DIESEl ppt..........PUSAT LISTRIK TENAGA DIESEl ppt..........
PUSAT LISTRIK TENAGA DIESEl ppt..........
 
Slide Paparan subditfasharkan 2015;AKBP DADANG DK,SIP,SH,MH. Media berbagi i...
Slide Paparan  subditfasharkan 2015;AKBP DADANG DK,SIP,SH,MH. Media berbagi i...Slide Paparan  subditfasharkan 2015;AKBP DADANG DK,SIP,SH,MH. Media berbagi i...
Slide Paparan subditfasharkan 2015;AKBP DADANG DK,SIP,SH,MH. Media berbagi i...
 
LAPORAN ALSIN FIX
LAPORAN ALSIN FIXLAPORAN ALSIN FIX
LAPORAN ALSIN FIX
 
Paparan subditfasharkan ditpolair polda jambi; AKBP H.DADANG DJOKO KARYANTO,A...
Paparan subditfasharkan ditpolair polda jambi; AKBP H.DADANG DJOKO KARYANTO,A...Paparan subditfasharkan ditpolair polda jambi; AKBP H.DADANG DJOKO KARYANTO,A...
Paparan subditfasharkan ditpolair polda jambi; AKBP H.DADANG DJOKO KARYANTO,A...
 
Metode konstruksi manajemen alat berat
Metode konstruksi   manajemen alat beratMetode konstruksi   manajemen alat berat
Metode konstruksi manajemen alat berat
 

More from Yuwan Kilmi

Tutorial Map Info
Tutorial Map InfoTutorial Map Info
Tutorial Map Info
Yuwan Kilmi
 
Laporan ikb acara 8
Laporan ikb acara 8Laporan ikb acara 8
Laporan ikb acara 8
Yuwan Kilmi
 
Laporan ikb acara 5
Laporan ikb acara 5Laporan ikb acara 5
Laporan ikb acara 5
Yuwan Kilmi
 
Laporan ikb acara 3
Laporan ikb acara 3Laporan ikb acara 3
Laporan ikb acara 3
Yuwan Kilmi
 
Laporan ikb acara 1
Laporan ikb acara 1Laporan ikb acara 1
Laporan ikb acara 1
Yuwan Kilmi
 
Laporan dioda
Laporan diodaLaporan dioda
Laporan dioda
Yuwan Kilmi
 
Laporan acara flip flop
Laporan acara flip flopLaporan acara flip flop
Laporan acara flip flop
Yuwan Kilmi
 
Acara 7 transistor
Acara 7 transistorAcara 7 transistor
Acara 7 transistor
Yuwan Kilmi
 
Acara 2 ikb
Acara 2 ikbAcara 2 ikb
Acara 2 ikb
Yuwan Kilmi
 
Acar 4 sensor cahaya
Acar 4 sensor cahayaAcar 4 sensor cahaya
Acar 4 sensor cahaya
Yuwan Kilmi
 
Alsintan laporan 4
Alsintan laporan 4Alsintan laporan 4
Alsintan laporan 4
Yuwan Kilmi
 
Teknik budidaya tanaman pangan
Teknik budidaya tanaman panganTeknik budidaya tanaman pangan
Teknik budidaya tanaman pangan
Yuwan Kilmi
 
Prinsip Kerja Pada Mesin
Prinsip Kerja Pada MesinPrinsip Kerja Pada Mesin
Prinsip Kerja Pada Mesin
Yuwan Kilmi
 

More from Yuwan Kilmi (13)

Tutorial Map Info
Tutorial Map InfoTutorial Map Info
Tutorial Map Info
 
Laporan ikb acara 8
Laporan ikb acara 8Laporan ikb acara 8
Laporan ikb acara 8
 
Laporan ikb acara 5
Laporan ikb acara 5Laporan ikb acara 5
Laporan ikb acara 5
 
Laporan ikb acara 3
Laporan ikb acara 3Laporan ikb acara 3
Laporan ikb acara 3
 
Laporan ikb acara 1
Laporan ikb acara 1Laporan ikb acara 1
Laporan ikb acara 1
 
Laporan dioda
Laporan diodaLaporan dioda
Laporan dioda
 
Laporan acara flip flop
Laporan acara flip flopLaporan acara flip flop
Laporan acara flip flop
 
Acara 7 transistor
Acara 7 transistorAcara 7 transistor
Acara 7 transistor
 
Acara 2 ikb
Acara 2 ikbAcara 2 ikb
Acara 2 ikb
 
Acar 4 sensor cahaya
Acar 4 sensor cahayaAcar 4 sensor cahaya
Acar 4 sensor cahaya
 
Alsintan laporan 4
Alsintan laporan 4Alsintan laporan 4
Alsintan laporan 4
 
Teknik budidaya tanaman pangan
Teknik budidaya tanaman panganTeknik budidaya tanaman pangan
Teknik budidaya tanaman pangan
 
Prinsip Kerja Pada Mesin
Prinsip Kerja Pada MesinPrinsip Kerja Pada Mesin
Prinsip Kerja Pada Mesin
 

Recently uploaded

TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptxTUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
indahrosantiTeknikSi
 
Matematika diskrit: metode pohon/trees.ppt
Matematika diskrit: metode pohon/trees.pptMatematika diskrit: metode pohon/trees.ppt
Matematika diskrit: metode pohon/trees.ppt
AzrilAld
 
RANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptx
RANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptxRANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptx
RANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptx
muhammadiswahyudi12
 
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASASURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
AnandhaAdkhaM1
 
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong dCOOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
delphijean1
 
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
HADIANNAS
 
Pembangkit Listrik Tenaga Surya PLTS.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Surya PLTS.pptxPembangkit Listrik Tenaga Surya PLTS.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Surya PLTS.pptx
muhhaekalsn
 
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdfTUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
jayakartalumajang1
 
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
rhamset
 
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdfDaftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
Tsabitpattipeilohy
 

Recently uploaded (10)

TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptxTUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
 
Matematika diskrit: metode pohon/trees.ppt
Matematika diskrit: metode pohon/trees.pptMatematika diskrit: metode pohon/trees.ppt
Matematika diskrit: metode pohon/trees.ppt
 
RANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptx
RANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptxRANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptx
RANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptx
 
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASASURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
 
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong dCOOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
 
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
 
Pembangkit Listrik Tenaga Surya PLTS.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Surya PLTS.pptxPembangkit Listrik Tenaga Surya PLTS.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Surya PLTS.pptx
 
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdfTUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
 
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
 
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdfDaftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
 

Laporan alsintan2

  • 1. LAPORAN PRAKTIKUM MESIN DAN PERALATAN TANAMAN PANGAN (Acara II) PERSIAPAN TRAKTOR UNTUK OPERASI LAPANG (FIELD OPERATION) Disusun oleh M. Yuwan Kilmi 131710201007 (TEP – A) J U R U S A N T E K N I K P E R T A N I A N FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS JEMBER 2014
  • 2. BAB 1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pengolahan tanah pada areal pertanian seperti tanah kering atau tegal maupun tanah basah atau sawah, dapat dilakukan dengan dua macam cara yaitu cara tradisional atau konvensional dan cara modern. Cara tradisional atau konvensional biasanya menggunakan tenaga hewan seperti kerbau, sapi, dan lain sebagainya untuk menarik alat – alat pertanian (bajak, garu, dan sebagainya). Sedangkan cara modern dengan menggunakan traktor sebagai tenaga penarik untuk alat – alat pertanian tersebut. Sebelum penggunaan traktor untuk mengolah tanah di areal persawahan, maka perlu adanya persiapan – persiapan yang harus dilakukan dengan tujuan agar untuk memperoleh efisiensi kerja yang tinggi, karena berkurangnya gangguan ataupun kerusakan-kerusakan pada waktu bekerja di lapangan. Dan untuk menjaga keselamatan kerja dan menghindari terjadinya kecelakaan ataupun hal-hal yang tidak di inginkan di lapang. Persiapan – persiapan tersebut meliputi pemeriksaan pada bagian – bagian traktor seperti roda traktor, minyak pelumas, saringan udara (air filter, dray type, dan oli type air filter), perlengkapan mesin (bagian traktor yang membutuhkan pelumasan), sistem pendinginan traktor (cooling system), sistem kelistrikan (electrical system), bahan bakar (fuel system), minyak pelumas sistem transmisi (oil and transmission system), kekerasan sekrup (screw, lighting), dan terakhir adalah rem traktor. Pemeriksaan traktor sebelum operasi sangat penting. Diharapkan dengan adanya pemeriksaan ini kondisi traktor dapat diketahui sejak dini, sehingga penanganannya tidak terlalu sulit. Disamping itu, pemeriksaan traktor sebelum pengoperasiannya dapat menghemat biaya. Karena jika traktor tersebut tidak selalu dikontrol untuk diperiksa maka lama – kelamaan akan rusak dan biaya untuk memperbaiki traktor tersebut mahal. Selain pemeriksaan pada traktor, pengunaan oli pada traktor berdasarkan SAE (Society of Automotive Engineers) atau tingkat kekentalan oli berdasarkan suhu lingkungan sangat perlu diperhatikan. Karena penggunaan SAE untuk disetiap negara tersebut berbeda. Antara negara beriklim tropis dan negara yang mempunyai iklim 4 musim.
  • 3. 1.2 Tujuan Berdasarkan latar belakang diatas, maka tujuan dari penulisan laporan ini adalah sebagai berikut. 1) Untuk mengetahui bagian – bagian traktor mana saja yang perlu diperiksa sebelum pengoperasian pada traktor. 2) Untuk mengetahui cara pemeriksaan pada bagian – bagian traktor. 3) Untuk mengetahui macam – macam jenis SAE pada oli. 1.3 Manfaat Manfaat yang dapat diperoleh dari penulisan laporan ini adalah untuk menambah wawasan dan ilmu pengetahuan khususnya penyusun laporan untuk mengerti dan memahami tentang persiapan – persiapan yang harus dilakukan pada bagian – bagian traktor. Selain itu juga lebih mengerti tentang macam – macam jenis SAE pada oli.
  • 4. BAB 2. METODOLGI 2.1 Waktu Dan Tempat Hari : Jum’at Tanggal : 16 Mei 2014 Pukul : 13.00 – selesai Tempat : Laboratorum motor bakar FTP Unej 2.2 Alat Yang Digunakan Alat yang digunakan dalam praktikum ini adalah hand traktor. 2.3 Metode Praktikum Mulai Memeriksa dengan baik pada setiap bagian – bagian hand traktor Selesai
  • 5. BAB 3. PEMBAHASAN 3.1 Hand Traktor Traktor roda sering disebut juga sebagai traktor tangan atau hand tractor, traktor berporos-tunggal, traktor tangan, traktor kebun, traktor jalan, jalan di belakang traktor, traktor pejalan kaki, dsb. Hal tersebut dikarenakan traktor jenis ini, ketika mengoperasikannya dengan menggunakan tangan. Menurut Rahim (2013), pengklasifikasian traktor roda dua, dibedakan dua kriteria diantaranya: a) Berdasarkan bahan bakarnya, traktor tangan dibedakan atas: 1) Traktor tangan berbahan bakar solar 2) Traktor tangan berbahan bakar bensin 3) Traktor tangan berbahan bakar minyak tanah atau kerosin b) Berdasarkan daya motor, traktor tangan dibedakan atas : 1) Traktor tangan berukuran kecil dengan tenaga penggerak < 5 Hp 2) Traktor tangan berukuran sedang dengan tenaga penggerak 5-7 Hp 3) Traktor tangan berukuran besar dengan tenaga penggerak 7-12 Hp Bagian – bagian dari hand traktor dapat dilihat pada gambar dibawah ini. Keterangan: 1. As (poros) roda 2. Tuas kopling kemudi belok kanan 3. Stang kemudi 4. Tuas gas 5. Kemudi pembantu 6. Tuas persneleng utama 7. Tuas kopling utama 8. Tuas persneleng cepat lambat 9. Tuas penyangga depan 10. Gantungan pisasu rotary
  • 6. 11. Pully penegang 12. Penyangga depan 13. Kerangka 14. Pemberat depan 15. Pully mesin 16. V-belt 17. Pully utama 18. Penutup V-belt 19. Gear box (rumah persneleng) 20. Tutup kotak peralatan 21. Tombol lampu dan bel 22. Tuas kopling kemudi belok kiri 23. Tuas persneling mesin rotari 24. Ban Gambar 1. Macam-macam Bentuk Roda Traktor
  • 7. Berikut beberapa janiss traktor roda dua beserta kapasitas kerja dalam pengolahan tanah baik tanah kering maupun tanah basah adalah sebagai berikut: Jenis Traktor Daya Motor (KW) Ha/KW.Jam Keterangan IRRI Power Tiller bensin 3,8 0,0058 Tanah Kering; baajak singkal 2x Kubota KR 50 5,7 0,0080 Tanah Kering, bajak pisau berputar 2x Kubota Quick Power Tiller 4,5 0,0130 Tanah Sawah, bajak singkal 1x, garu 1x Yanmar YZC 5,7 0,0127 0,0081 Tanah Sawah ,Bajak pisau berputar 2x Tanah Kering, bajak pisau berputar 2x Iseki KE-1000 4,5 0,0089 Tanah sawah bajak singkal 1x Model lokal 5,3 0,0081 Tanah sawah bajak pisau 1x Spartan KMB 9,0 (PS) 0,0150 Tanah Kering bajak pisau berputar 1x Mitsubishi Power Tiller 5,3 (PS) 0,0140 Tanah Sawah bajak pisau berputar 1x (Sumber : Daywin et al, 2008. Mesin-mesin Budidaya Pertanian di Lahan Kering)
  • 8. 3.2 SAE Kode SAE biasanya berhubungan dengan tingkat viskositas atau kekentalan oli. Kekentalan oli berkaitan dengan kemampuan bekerja oli pada suhu yang ekstrim, oli yang baik adalah oli yang mempunyai kekentalan stabil/ memiliki daya tahan terhadap suhu rendah (dingin) dan suhu tinggi (panas). Tingkat daya tahan oli terhadap suhu ini dinyatakan dalam Society of Automotive Engineers (SAE). Didaerah tertentu yang memiliki suhu ekstrim jenis SAE nya tentu berbeda dengan daerah tropis seperti Indonesia. Berikut beberapa jenis kode SAE yang cocok digunakan untuk beberapa negara dengan iklik berbeda adalah sebagai berikut. 1) SAE 5W-30 : digunakan untuk negara beriklim dingin seperti Perancis. 2) SAE 10W-35 : digunakan untuk negara beriklim sedang seperti Australia. 3) SAE 15W-30 sampai SAE 15W-50 : digunakan untuk negara dengan iklim panas seperti Indonesia. 3.3 Ceritakan Kembali Tentang Praktikum Berdasarkan praktikum, sebelum kita menggunakan hand traktor untuk bekerja di lapang. Ada beberapa hal yang harus diperiksa dari hand traktor tersebut dengan tujuan agar untuk memperoleh efisiensi kerja yang tinggi, karena berkurangnya gangguan ataupun kerusakan – kerusakan pada waktu bekerja dilapang. Disamping itu, tujuan terpenting dari pemeriksaan hand traktor tersebut yaitu untuk menjaga keselamatan kerja dan menghindari terjadinya kecelakaan ataupun hal – hal yang tidak diinginkan di lapang. Tahap pemeriksaan hand traktor meliputi. a) Roda, sebelum melakukan pekerjaan hand traktor tersebut harus diperiksa rodanya terlebih dahulu. Untuk roda traktor yang tergolong besi, kita harus membersihkan bagian siku – siku dari roda dengan tujuan disamping membersihkan siku – siku roda dari sisa – sisa tanah yang kering juga memeriksa bagian sudut siku – siku tersebut agar tidak terlepas. Sedangkan untuk roda jenis karet yang memiliki tekanan udara. Tekanan ban harus
  • 9. standart (16,5 psi). Tidak boleh terlalu keras atau kempes. Tekanan kedua ban juga harus sama. Gambar 2. Tekanan Udara Pada Ban Traktor b) Minyak pelumas, pada traktor harus selalu dikontrol agar ketika mengoperasikan traktor, traktor tersebut dapat berjalan dengan baik. Hal – hal yang harus diperhatikan dalam memeriksa minyak pelumas yaitu 1) warna oli, apabila warna oli tersebut berwarna hitam pekat maka oli tersebut harus diganti dengan oli yang baru. Oli yang baru selalu berwarna bening. 2) Ukuran banyak sedikitnya oli yang harus diberikan terhadap tangki traktor. Pemberian oli pada traktor dapat dilihat dari tongkat penduga yang terdapat didalam karter tangki oli. Oli tidak boleh melebihi atau kurang dari ukuran yang terdapat dalam tongkat penduga tersebut. 3) Tingkat kekasaran oli, oli yang kasar ketika disentuh dengan tangan maka oli tersebut harus segera diganti. 4) Tingkat kekentalan oli, oli yang baik tidak boleh encer atau nilai viskositasnya rendah. Jika oli yang terdapat dalam tangki traktor tersebut encer maka harus segera diganti. Gambar 3. Memeriksa Oli
  • 10. c) Saringan udara, traktor biasa bekerja di lahan yang penuh debu, sehingga udara yang dihisap motor relatif kotor. Saringan udara harus dalam kondisi baik, agar dapat menyaring udara dengan sempurna. Saringan udara traktor tangan banyak yang menggunakan tipe basah. Untuk membersihkan saringan udara tersebut dapat dilakukan dengan cara membuka saringan tersebut, lalu direndam sambil digerak – gerakkan di dalam bahan bakar traktor sendiri (solar) atau bisa juga direndam ke dalam bensin, setelah itu ditiriskan atau diangin – anginkan sampai tidak ada tetesan bahan bakar yang terdapat pada saringan tersebut, dan terakhir di jemur. Gambar 4. Memeriksa Saringan Udara d) Sistem pendinginan (cooling system), biasanya motor traktor menggunakan sistem pendingin air sebagai pendingin, baik tipe radiator maupun kondesor. Maka air yang digunakan harus bersih dan jernih, jika air tersebut berwarna kuning maka harus segera diganti dengan cara mengalirkan air melalui selang plastik dan dimasukkan kedalam pendingin traktor dan tunggu sampai air yang berwarna kuning keluar. e) Tegangan tali kipas, tegangan tali kipas tersebut tidak boleh terlalu kencang atau kendor. Jika tegangan tali tersebut kendor maka akan menimbulkan terjadinya slip.
  • 11. Gambar 5. Memeriksa Tegangan Tali Kipas f) Battery / accu dan sistem kelistrikan, hand traktor memerlukan sumber listrik yang berasal dari AKI sebesar 12 Volt untuk menyalakan lampu, bel, dan lain sebagainya. Sedangkan untuk traktor mini membutuhkan daya listrik sebesar 12 Volt, traktor medium dan big traktor membutuhkan daya listrik sebesar 25 Volt untuk menyalakan lampu, bel, starter, dan lain sebagainya. Jika aki tersebut berwarna merah maka aki tersebut perlu ditambahkan air. Dan jika aki tersebut berwarna hijau maka aki tersebut harus di charger atau di isi ulang kembali. g) Bahan bakar, tangki harus terisi cukup bahan bakar. Tangki yang kosong akan mengakibatkan udara masuk ke saluran bahan bakar, sehingga traktor susah dihidupkan. Tangki yang dibiarkan kosong pada saat traktor disimpan akan mengakibatkan terjadinya pengembunan. Lama kelamaan air hasil pengembunan akan semakin banyak tertampung di dalam tangki. Apabila air ini masuk ke dalam ruang pembakaran akan dapat merusak motor. Pemeriksaan bahan bakar dapat dilihat dari selang penduga yang berada di samping tangki bahan bakar. (a) (b) Gambar 6. (a) Memeriksa Saringan Bahan Bakar. (b) Memeriksa Bahan Bakar
  • 12. h) Mur, baut, belt, dan lain –lain. 1) Memeriksa mur-baut, Semua mur-baut dan pengikat yang lain harus diperiksa. Jika dibiarkan kendur akan mengakibatkan kerusakan yang lebih berat. Bagian-bagian traktor akan bisa lepas atau patah. 2) Memeriksa V-belt, Ketegangan V-belt harus tepat. Belt yang dipakai cukup lama akan mengembang sehingga belt akan kendur. Belt yang kendur akan menimbulkan slip, sedang yang terlalu kencang akan mudah rusak dan menghambat putaran mesin. Cara memeriksa V-belt ini dengan cara menekan bagian salah satu V-belt sampai tingginya kira-kira 2 cm dengan V-belt yang lain. Gambar 7. Memeriksa Tegangan V-Belt i) Pelumasan bagian – bagian tertentu yang memerlukan pelumasan dengan gemuk (stempet, grease) seperti bagian tuas kendali, rem, bagian tombol lampu, bel, tuas kopling, dan lain sebagainya dengan tujuan untuk mengurangi adanya korosi dan tingkat kesulitan ketika menggerakkan bagian – bagian tersebut. j) Rem (brake), rem pada traktor harus selalu diperiksa agar rem tersebut tidak blong atau rusak.
  • 13. BAB 4. PENUTUP 4.1 Kesimpulan Berdasarkan pemaparan yang disampaikan diatas, dapat diambil beberapa kesimpulan diantaranya : 1) SAE atau Society of Automotive Engineers merupakan tingkat daya tahan oli terhadap suhu – suhu tertentu. 2) Macam – macam dari jenis SAE yaitu. a. SAE 5W-30 : digunakan untuk negara beriklim dingin seperti Perancis. b. SAE 10W-35 : digunakan untuk negara beriklim sedang seperti Australia. c. SAE 15W-30 sampai SAE 15W-50 : digunakan untuk negara dengan iklim panas seperti Indonesia. 3) Sebelum menggunakan traktor sebaiknya diperiksa terlebih dahulu pada bagian – bagian traktor seperti roda, saringan udara, tegangan kipas, V-belt, dan lain sebaginya agar untuk menjaga keselamatan kerja dan menghindari terjadinya kecelakaan ataupun hal – hal yang tidak diingikan di lapang. 4.2 Saran Berdasarkan fakta yang terdapat di lapang, penulis memberikan beberapa saran yang mungkin dapat bermanfaat. Diantaranya sebagai berikut : 1) Ketika praktikum, sebaiknya hand traktor tersebut dinyalakan supaya praktikan mengerti bagian mana saja sekiranya sangat perlu diperhatikan sebelum praktikan mengoperasikannya. 2) Sebaiknya ketika membersihkan saringan udara pada traktor sambil dipraktekkan caranya sehingga praktikan lebih mengerti tentang teknik membersihkan saringan udara tersebut.
  • 14. DAFTAR PUSTAKA CV. Karya Hidup Sentosa. 2004. Petunjuk Penggunaan dan Pemasangan Traktor Quick pdf. Yogyakarta. Daywin, F. J., Sitompul, R. G., Hidayat, I. 2008. Mesin-Mesin Budidaya Pertanian di Lahan Kering. Cetakan Pertama. Graha Ilmu : Yogyakarta Pelumas And Grease. http://ocw.usu.ac.id/course/download/4140000062- teknologi-oleokimia/tkk-322_slide_pelumas.pdf. [19 Mei 2014] Rahim, S. 2013. Traktor Dalam Pertanian. http://mekanisasisuplirahim.blogspot.com/traktor-dalam-pertanian.html. [20 Mei 2014]. Team RB BPT Mekanisasi Pertanian Jawa Barat. Tanpa Tahun. Pengoperasian dan Perawatan Pada Traktor pdf. http://www.mobilku.org/2012/10/sae-oli-mesin-mobil-dan-kualitas-oli.html. [19 Mei 2014]
  • 15. LAMPIRAN Gambar 1 Gambar 2 Gambar 3 Gambar 4