Proses komunikasi intrapersonal meliputi empat kegiatan utama yaitu sensasi, berpikir, memori, dan persepsi. Sensasi terjadi ketika indra menerima informasi, berpikir digunakan untuk memecahkan masalah, memori menyimpan dan mengingat informasi, serta persepsi memproses stimulus menjadi makna.
2. • Kegiatan komunikasi intrapersonal meliputi
empat kegiatan, yakni:
Sensasi
Berpikir
Memori
Persepsi
3. BAB II
PEMBAHASAN
Proses komunikasi dalam diri
Adalah penggunaan bahasa atau pikiran yang terjadi
di dalam diri komunikator sendiri antara diri sendiri
dengan Tuhan.
Proses Sensasi
Sensasi berasal dari kata “Sense” yang artinya indera,
yaitu bagaimana alat indera berhubungan dengan
lingkungannya. Kegiatan ini hanya memerhatikan
kemampuan alat indera menangkap stimuli
(rangsangan).
Sensasi terjadi ketika alat-alat indera mengubah
informasi yang diterimanya menjadi impuls syaraf
kemudian mengirimkannya pada otak.
4. Alat indera dalam diri kita menerima berbagai
informasi dari berbagai macam sumber. Berikut adalah
macam-macam sumber informasi yang diterima oleh alat
indera kita:
Eksteroseptor : indera yang menerima informasi dari luar
misalnya telinga, mata, kulit, dlsb.
.Interoseptor : indera yang menerima informasi dari
dalam misalnya system peredaran darah, system ekskresi
keringat, dlsb.
Proprioseptor : indera dari gerakan tubuh kita sendiri
misalnya otot
Informasi sebuah rangsangan (stimuli) dapat terjadi di dalam
diri individu (Stimuli Internal) bisa juga terjadi di luar diri
individu, (Stimuli Eksternal).
5. • Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi
sensasi:
• Faktor Situasional
adalah faktor yang didatangkan dari luar diri
seseorang,
• misalnya : ada badai datang lalu mengganggu
penglihatan anda sehingga proses sensasinya
terganggu.
• Faktor Personal
Adalah faktor yang datang dari diri sendiri,
contoh:
– Kemampuan alat indera yang terbatas. Misalnya
manusia hanya mampu menerima temperatur
100C sampai dengan temperatur 450C.
– Pengalaman
– Lingkungan budaya, seperti makanan khas Padang
yang pedas beum tentu sepedas masakan orang
Jawa.
6. Proses Persepsi
Presepsi adalah suatu proses
stimulus yang diterima individu
melalui alat indra dengan
peristiwa yang diperoleh
dengan menyimpulkan
informasi dan menafsirkan
pesan.
7. Faktor Eksternal Penarik Perhatian
• Perhatian adalah proses mental ketika stimuli atau rangkaian stimuli menjadi
menonjol dalam kesadaran pada saat stimuli lainnya melemah.
Stimuli penarik perhatian yang mempunyai sifat menonjol :
• Gerakan. Pada umumnya kita lebih suka dengan benda yang bergerak.
• Intensitas stimuli. Stimuli yang menonjol karena menarik perhatian.
• Kebaruan. Sesuatu yang baru namun bisa menjadi pusat perhatian.
• Perulangan. Peristiwa yang terjadi berulang kali tetapi masih menarik perhatian.
Faktor Internal Pengaruh Perhatian
• Faktor-faktor biologis (keinginan dan kebutuhan)
• Dalam keadaan capek, seluruh pikiran didominasi oleh tempat tidur,karena saat
capek pikiran seseorang hanya ingin beristirahat.
• Faktor-faktor Sosiopsikologis.
• Seseorang baru bisa memenuhi kebutuhannya dengan bantuan orang lain.
• Contohnya : saat seseorang mempunyai hajatan di rumahnya dan orang tersebut
pasti membutuhkan bantuan para tetangga.
8. Faktor-Faktor yang Menentukan
Persepsi
A . Faktor Personal / Fungsional
• Persepsi bersifat selektif secara
fungsional.
• Artinya objek yang mendapat tekanan
biasanya objek tersebut membuat
individu untuk melakukan persepsi.
– Kerangka rujukan (Frame of Reference).
– Artinya sesuatu yang menjadi referensi
sehingga membuat kita mengerti tetapi disisi
lain, orang lain belum tentu mendapatkan
informasi itu.
9. B. Faktor Situasional/ Faktor Struktural
1.Medan preseptual dan kognitif diorganisasikan dan diberi arti.
• Dengan cara tersebut stimuli diorganisasikan atau disusun
dalam sebuah konteks yang sama meskipun informasinya tidak
lengkap, nama presepsi tersebut sudah diberi makna.
2. Sifat-sifat perseptual dan kognitif dari substruktur ditentukan
oleh sifat-sifat struktur secara keseluruhan.
• Sifat-sifat yang dimiliki oleh suatu kelompok akan di tentukan
oleh sifat-sifat individu yang ada dikelompok tersebut.
3. Objek / peristiwa yang berdekatan dalam ruang dan waktu
atau menyerupai satu sama lain, cenderung ditanggapi
sebagai bagian dari struktur yang sama.
• Bahwa stimuli yang berdekatan satu sama lain akan dianggap
bahwa satu kelompok untuk meneningkatkan kredibilitas
10. Proses Memori
Memori adalah suatu memori yang
memegang peranan penting dalam
mempengaruhi baik persepsi (dengan
menyediakan kerangka rujukan)
maupun berfikir. memori adalah sistem
yang sangat berstruktur, yang
menyebabkan organisme sanggup
merekam fakta tentang dunia dan
menggunakan pengetahuannya untuk
membimbing perilakunya
11. Memori melewati tiga proses, yaitu:
1. Perekaman (encoding): pencatatan
informasi melalui reseptor indera dan sirkuit
saraf internal.
2. Penyimpanan (storage): menentukan
berapa lama informasi itu dapat kita simpan
(bentuk, di mana kita menyimpannya)
3.Pemanggilan (retrieval): mengingat kembali
atau menggunakan kembali informasi yang
telah disimpan.
12.
13. Proses Berfikir
• Berfikir adalah proses tingkah laku menggunakan
pikiran untuk mencari makna pemahaman
terhadap sesuatu, membuat pertimbangan dan
keputusan atau penyelesaian masalah. Berfikir
merupakan aktifitas kognitif manusia yang cukup
kompleks. Seseorang berfikir biasanya karena ada
suatu masalah yang sedang menimpanya,
misalnya: ketika seseorang sedang kehilangan
barang, maka dia akan berfikir, membuka
memorinya untuk menemukan barang yang
hilang tersebut.
14. Langkah – Langkah Proses Berfikir
• 1. Pembentukan Pengertian
a. Menganalisis ciri-ciri dari sejumalah obyek yang sejenis.
Obyek tersebut kita perhatikan unsur – unsurnya satu
demi satu, maupun membentuk pengertian manusia. Kita
ambil manusia dari berbagai bangsa lalu kita analisa ciri-
ciri.
b. Membanding–bandingkan ciri tersebut untuk diketemukan
ciri-ciri mana yang sama, mana yang tidak sama, mana
yang selalu ada dan mana yang tidak selalu ada mana yang
hakiki dan mana yang tidak hakiki.
c. Mengabstraksikan, yaitu menyisihkan, membuang, ciri-ciri
yang tidak hakiki, menangkap ciri-ciri yang hakiki.
15. • 2.Pembentukan Pendapat.
• Membentuk pendapat adalah meletakkan hubungan
antara dua buah pengertian atau lebih. Pendapat yang
dinyatakan dalam bahasa disebut kalimat, yang terdiri
dari pokok kalimat atau subyek dan sebutan atau
predikat.
Pendapat dapat dibedakan menjadi 3 macam yaitu :
a. Pendapat positif, yaitu pendapat yang menyatakan
keadaan sesuatu.
b. Pendapat Negatif, yaitu pendapat yang menidakkan, yang
secara tegas menerangkan tentang tidak adanya seuatu
sifat pada sesuatu hal.
c. Pendapat Modalitas atau kebarangkalian, yaitu pendapat
yang menerangkan kebarangkalian, kemungkinan –
kemungkinan sesuatu sifat pada sesuatu hal.
16. 3.Penarikan Kesimpulan atau Pembentukan Keputusan
Keputusan adalah hasil perbuatan akal untuk membentuk pendapat baru berdasarkan
pendapat-pendapat yang telah ada.
Berpikir Kreatif
5 Tahap Berpikir Kreatif:
1. Orientasi ; Merumuskan dan mengidentifikasi masalah
2. Preparasi ;Pikiran berusaha mengumpulkan informasi yang relevan dengan
masalah
3. Inkubasi ; Pikiran beristirahat saat pemecahan masalah mengalami jalan buntu
4. Iluminasi ; Masa berakhirnya inkubasi dan pemikir seketika mendapatkan ide
5. Verifikasi ; Tahap terakhir untuk menguji dan menilai pemecahan masalah secara
kritis
Faktor-faktor yang Menandai Orang Kreatif:
1. Kemampuan Kognitif
Kecerdasan diatas rata-rata, mampu melahirkan gagasan- gagasan baru
2. Sikap yang Terbuka
Seseorang yang memiliki minat yang beragam dan luas
3. Sikap yang Bebas, Otonom dan Percaya Diri
Seseorang yang ingin menampilkan/menyampaikan sesuatu semampu dan semau
dirinya