Ketuban pecah dini terjadi ketika selaput ketuban pecah sebelum persalinan, dengan risiko 8-10% pada kehamilan aterm dan 1% pada kehamilan prematur. Penatalaksanaan meliputi rawat inap, pemberian antibiotik, dan observasi tanda infeksi, dengan tindakan induksi atau seksio sesarea pada kondisi tertentu. Persalinan preterm berlangsung antara 20-37 minggu, dengan berbagai faktor predisposisi seperti perdarahan, infeksi, dan kelainan maternal.