SlideShare a Scribd company logo
TEOREMA 3.5 – 3.8
AMALUDDIN
(135090400111009)
MUFID SAIFULLAH
(135090400111023)
Teorema 3.5
Jika aβ”‚b dan bβ”‚a maka a = b atau a = -b.
Bukti:
aβ”‚b berarti ada bilangan bulat x sedemikian sehingga b = ax
bβ”‚a berarti ada bilangan bulat y sedemikian sehingga a = by
Sehingga:
a = by
a = (ax)y Substitusi b = ax
a = a(xy) Sifat Asosiatif Perkalian
Karena a β‰  0, diperoleh 1 = xy.
Karena x dan y bilangan-bilangan bulat dan xy = 1, Maka:
Untuk x = 1 dan y = 1
a = by b = ax
a = b(1) b = a(1)
a = b b = a
Untuk x = -1 dan y = -1
a = by b = ax
a = b(-1) b = a(-1)
a = -b b = -a
Jadi terbukti jika aβ”‚b dan bβ”‚a maka a = b atau a = -b.
Contoh:
a = b = 2 dan x = 1
2β”‚2 berarti ada bilangan bulat 1 sedemikian sehingga 2 = 2.(1)
2β”‚2 berarti ada bilangan bulat 1 sedemikian sehingga 2 = 2.(1)
a = -b = 2 maka b = -2 ; x = -1
2β”‚-2 berarti ada bilangan bulat -1 sedemikian sehingga -2 = 2.(-1)
-2β”‚2 berarti ada bilangan bulat -1 sedemikian sehingga 2 = -2.(-1)
Teorema 3.6
Jika aβ”‚b dengan a dan b bilangan-bilangan bulat positif, maka a ≀ b.
Bukti:
aβ”‚b berarti ada bilangan bulat k sehingga b = ak
karena a dan b adalah bilangan bulat positif maka a Λƒ 0 dan b > 0, sehingga k > 0,
mengakibatkan k = 1 atau k > 1.
Untuk k = 1,
b = ak
b = a(1) Substitusi k = 1
b = a Sifat Identitas Perkalian
a = b Sifat Komutatif
didapat a = b
Untuk k > 1, maka terdapat x anggota bilangan asli sedemikian sehingga k = 1 + x
b = ak
b = a(1 + x) Substitusi k = 1 + x
b = a + ax Sifat Distribusi Perkalian kiri
didapat b > a atau a < b Definisi pertidaksamaan
Jadi terbukti jika aβ”‚b dengan a dan b bilangan-bilangan bulat positif, maka a ≀ b.
Contoh:
Ambil sebarang bilangan bulat a dan b di mana a ≀ b.
Untuk a < b.
Misalkan a = 2 dan b = 6
2β”‚6 berarti ada bilangan bulat 3 sedemikian sehingga 6 = 2.(3)
Untuk a = b.
Misalkan a = b = 4
4β”‚4 berarti ada bilangan bulat 1 sedemikian sehingga 4 = 4.(1)
Teorema 3.7
Jika aβ”‚b dan b β‰  0 maka β”‚a│≀│bβ”‚
Bukti:
aβ”‚b berarti ada bilangan bulat m sedemikian sehingga b = am
β”‚bβ”‚=β”‚amβ”‚
β”‚bβ”‚=β”‚aβ”‚β”‚mβ”‚
Karena b β‰  0 maka a β‰  0 dan m β‰  0
Sehingga
β”‚mβ”‚ β‰₯ 1
untuk β”‚mβ”‚ = 1,
β”‚bβ”‚= β”‚aβ”‚. 1
β”‚bβ”‚= β”‚aβ”‚ Identitas perkalian
β”‚aβ”‚= β”‚bβ”‚ Komutatif
untuk β”‚mβ”‚ > 1, maka terdapat x anggota bilangan asli sedemikian sehingga β”‚mβ”‚ = 1 + x.
β”‚bβ”‚= β”‚aβ”‚. (1 + x)
β”‚bβ”‚= β”‚aβ”‚+ xβ”‚aβ”‚ Distribusi perkalian kiri
β”‚aβ”‚+ xβ”‚aβ”‚=β”‚bβ”‚ Komutatif
β”‚aβ”‚<β”‚bβ”‚ Definisi ketaksamaan
Jadi, terbukti jika aβ”‚b dan b β‰  0 maka β”‚a│≀│bβ”‚.
Contoh:
Ambil sebarang bilangan bulat a dan b di mana β”‚aβ”‚ ≀ β”‚bβ”‚
Untukβ”‚aβ”‚ < β”‚bβ”‚
Misalkan a = -2 dan b = 4
2β”‚4 berarti ada bilangan bulat 2 sedemikian sehingga 4 = 2.(2)
Untukβ”‚aβ”‚ = β”‚bβ”‚
Misalkan a = b = -4
4β”‚4 berarti ada bilangan bulat 1 sedemikian sehingga 4 = 4.(1)
Teorema 3.8
Jika ditentukan barisan bilangan 0, 1, 2, 3, 4, ..., (|a| - 1) dengan a β‰  0, maka beda dua
bilangan sebarang dari barisan itu tidak terbagi oleh a, kecuali beda dua bilangan
sebarang itu sama dengan nol.
Bukti: (beda dua bilangan β‰  0)
Ditentukan barisan bilangan 0, 1, 2, 3, 4, ..., (|a| - 1) dengan a β‰  0
Diambil dua bilangan m dan n dari barisan tersebut dengan m β‰  n.
Misalkan 0 ≀ n < m < |a| berarti n < m sehingga (m - n) > 0
Andaikan |a|β”‚(m - n) berarti terdapat bilangan bulat xβ‰ 0 sedemikian sehingga m – n = |a|x.
Maka :
m - n =| a|x
m – n + n = |a|x + n (masing-masing ruas di tambahkan dengan n)
m = |a|x + n Operasi pengurangan
m > |a|x Definisi pertidaksamaan
karena (m - n) > 0 maka |a|x > 0 sedemikian sehingga m > |a|x > 0.
Dari kesimpulan m > |a|x > 0. maka pemisalan 0 ≀ n < m < |a| bertentangan.
Maka pengandaian |a|β”‚(m - n) harus di negasikan yang berarti
|a| (m - n), sehingga beda dua bilangan sebarang dari barisan tersebut tidak terbagi oleh a.
Bukti: (beda dua bilangan = 0)
Ditentukan barisan bilangan 0, 1, 2, 3, 4, ..., (|a| - 1) dengan a β‰  0
Diambil dua bilangan yang sama dari barisan tersebut dengan m = n.
Misalkan 0 ≀ m < |a|.
Andaikan |a|β”‚(m - n) berarti terdapat bilangan bulat x sedemikian sehingga m – n = |a|x.
Karena m = n, maka m-n = 0.
Diperoleh |a| β”‚0 (sembarang nilai membagi nol).
Jadi dapat disimpulkan bahwa beda dua bilangan yang sama dengan nol terbagi oleh a.
Contoh:
Diketahui barisan bilangan 0, 1, 2, 3, ..., 11.
Tunjukkan bahwa beda dua bilangan sebarang yang tak sama yang diambil dari
barisan tersebut tidak terbagi oleh a!
Tunjukkan bahwa beda dua bilangan sebarang yang sama yang diambil dari barisan
tersebut terbagi oleh a
Jawab:
a – 1 = 11
a = 12
Akan ditunjukkan bahwa bahwa beda dua bilangan sebarang yang tak sama yang
diambil dari barisan tersebut tidak terbagi oleh a. Misalkan dua bilangan tersebut
adalah 7 dan 5 maka bedanya yaitu 2.
Menurut teorema 3.6 maka 12 tidak membagi 2, karena 12 > 2.
Sehingga 12 2.
Akan ditunjukkan bahwa bahwa beda dua bilangan sebarang yang sama yang diambil
dari barisan tersebut terbagi oleh a.
Misalkan dua bilangan tersebut adalah 2 maka bedanya yaitu 0.
12β”‚0 berarti ada bilangan bulat 0 sedemikian sehingga 0 = 12.(0)
TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

Grup siklik
Grup siklikGrup siklik
Grup siklik
Rahmawati Lestari
Β 
Pencerminan geser fix
Pencerminan geser fixPencerminan geser fix
Pencerminan geser fix
Nia Matus
Β 
Geometri analitik ruang
Geometri analitik ruangGeometri analitik ruang
Geometri analitik ruang
Edhy Suadnyanayasa
Β 
Kelipatan persekutuan terkecil KPK teobil
Kelipatan persekutuan terkecil KPK teobilKelipatan persekutuan terkecil KPK teobil
Kelipatan persekutuan terkecil KPK teobil
Nailul Hasibuan
Β 
Rangkuman materi Transformasi Kesebangunan
Rangkuman materi Transformasi KesebangunanRangkuman materi Transformasi Kesebangunan
Rangkuman materi Transformasi Kesebangunan
Nia Matus
Β 
Rangkuman Geometri Transformasi
Rangkuman Geometri TransformasiRangkuman Geometri Transformasi
Rangkuman Geometri TransformasiIndah Wijayanti
Β 
Pembuktian dalil 9-18
Pembuktian dalil 9-18Pembuktian dalil 9-18
Pembuktian dalil 9-18
Fitria Maghfiroh
Β 
Keterbagian, KPK & FPB
Keterbagian, KPK & FPBKeterbagian, KPK & FPB
Keterbagian, KPK & FPBHyronimus Lado
Β 
Bab ix ruas garis berarah
Bab ix ruas garis berarahBab ix ruas garis berarah
Bab ix ruas garis berarah
Nia Matus
Β 
BAB 2 Pencerminan (Refleksi)
BAB 2 Pencerminan (Refleksi)BAB 2 Pencerminan (Refleksi)
BAB 2 Pencerminan (Refleksi)
Nia Matus
Β 
Makalah geseran (translasi)
Makalah geseran (translasi)Makalah geseran (translasi)
Makalah geseran (translasi)
Nia Matus
Β 
Grup Siklik
Grup SiklikGrup Siklik
Grup Siklik
Nailul Hasibuan
Β 
Rangkuman materi Isometri
Rangkuman materi IsometriRangkuman materi Isometri
Rangkuman materi Isometri
Nia Matus
Β 
Persamaan garis lurus(Geometri Analitik Ruang)
Persamaan garis lurus(Geometri Analitik Ruang)Persamaan garis lurus(Geometri Analitik Ruang)
Persamaan garis lurus(Geometri Analitik Ruang)Dyas Arientiyya
Β 
Koefisien binomial
Koefisien binomialKoefisien binomial
Koefisien binomial
oilandgas24
Β 
Semigrup dan monoid
Semigrup dan monoidSemigrup dan monoid
Semigrup dan monoid
Jhoko Jhoko
Β 
Teori bilangan bab ii
Teori bilangan bab iiTeori bilangan bab ii
Teori bilangan bab iiSeptian Amri
Β 

What's hot (20)

Grup siklik
Grup siklikGrup siklik
Grup siklik
Β 
Pencerminan geser fix
Pencerminan geser fixPencerminan geser fix
Pencerminan geser fix
Β 
Geometri analitik ruang
Geometri analitik ruangGeometri analitik ruang
Geometri analitik ruang
Β 
Kelipatan persekutuan terkecil KPK teobil
Kelipatan persekutuan terkecil KPK teobilKelipatan persekutuan terkecil KPK teobil
Kelipatan persekutuan terkecil KPK teobil
Β 
Rangkuman materi Transformasi Kesebangunan
Rangkuman materi Transformasi KesebangunanRangkuman materi Transformasi Kesebangunan
Rangkuman materi Transformasi Kesebangunan
Β 
Rangkuman Geometri Transformasi
Rangkuman Geometri TransformasiRangkuman Geometri Transformasi
Rangkuman Geometri Transformasi
Β 
Pembuktian dalil 9-18
Pembuktian dalil 9-18Pembuktian dalil 9-18
Pembuktian dalil 9-18
Β 
Geometri transformasi
Geometri transformasiGeometri transformasi
Geometri transformasi
Β 
Keterbagian, KPK & FPB
Keterbagian, KPK & FPBKeterbagian, KPK & FPB
Keterbagian, KPK & FPB
Β 
Bab ix ruas garis berarah
Bab ix ruas garis berarahBab ix ruas garis berarah
Bab ix ruas garis berarah
Β 
BAB 2 Pencerminan (Refleksi)
BAB 2 Pencerminan (Refleksi)BAB 2 Pencerminan (Refleksi)
BAB 2 Pencerminan (Refleksi)
Β 
Makalah geseran (translasi)
Makalah geseran (translasi)Makalah geseran (translasi)
Makalah geseran (translasi)
Β 
Grup Siklik
Grup SiklikGrup Siklik
Grup Siklik
Β 
Rangkuman materi Isometri
Rangkuman materi IsometriRangkuman materi Isometri
Rangkuman materi Isometri
Β 
Persamaan garis lurus(Geometri Analitik Ruang)
Persamaan garis lurus(Geometri Analitik Ruang)Persamaan garis lurus(Geometri Analitik Ruang)
Persamaan garis lurus(Geometri Analitik Ruang)
Β 
Koefisien binomial
Koefisien binomialKoefisien binomial
Koefisien binomial
Β 
Ring
RingRing
Ring
Β 
Semigrup dan monoid
Semigrup dan monoidSemigrup dan monoid
Semigrup dan monoid
Β 
Analisis real-lengkap-a1c
Analisis real-lengkap-a1cAnalisis real-lengkap-a1c
Analisis real-lengkap-a1c
Β 
Teori bilangan bab ii
Teori bilangan bab iiTeori bilangan bab ii
Teori bilangan bab ii
Β 

Similar to keterbagian

Analisis Real
Analisis RealAnalisis Real
Analisis Real
Citzy Fujiezchy
Β 
FAKTORISASI FERMAT & DIOPHANTINE LINIER
FAKTORISASI FERMAT & DIOPHANTINE LINIERFAKTORISASI FERMAT & DIOPHANTINE LINIER
FAKTORISASI FERMAT & DIOPHANTINE LINIER
Rarasenggar
Β 
himpunan vektor resiprokal dan hasil kali triple
himpunan vektor resiprokal dan hasil kali triple himpunan vektor resiprokal dan hasil kali triple
himpunan vektor resiprokal dan hasil kali triple
yulisna hambali
Β 
Kelas x bab 3
Kelas x bab 3Kelas x bab 3
Kelas x bab 3pitrahdewi
Β 
Kelas x bab 3
Kelas x bab 3Kelas x bab 3
Kelas x bab 3pitrahdewi
Β 
Kelas x bab 3
Kelas x bab 3Kelas x bab 3
Kelas x bab 3pitrahdewi
Β 
Kelas x bab 3
Kelas x bab 3Kelas x bab 3
Kelas x bab 3
arman11111
Β 
Kelas x bab 3
Kelas x bab 3Kelas x bab 3
Kelas x bab 3pitrahdewi
Β 
Kelas x bab 3
Kelas x bab 3Kelas x bab 3
Kelas x bab 3
fitriana416
Β 
Barisan & deret persamaan kuadrat (kelompok 14)
Barisan & deret persamaan kuadrat (kelompok 14)Barisan & deret persamaan kuadrat (kelompok 14)
Barisan & deret persamaan kuadrat (kelompok 14)Umam SemogaJadi Khair
Β 
Rangkuman materi isometri lanjutan
Rangkuman materi isometri lanjutanRangkuman materi isometri lanjutan
Rangkuman materi isometri lanjutan
Nia Matus
Β 
Keterbagian
KeterbagianKeterbagian
Teori bilangan
Teori bilanganTeori bilangan
Teori bilangan
Andry Lalang
Β 
Bab 3 persamaan dan pertidaksamaan
Bab 3 persamaan dan pertidaksamaanBab 3 persamaan dan pertidaksamaan
Bab 3 persamaan dan pertidaksamaanEko Supriyadi
Β 
Smart solution
Smart solutionSmart solution
Smart solutionAisyah Siti
Β 
Sistem Bilangan Real Analisis Real 1 pendidikan mtk
Sistem Bilangan Real Analisis Real 1 pendidikan mtkSistem Bilangan Real Analisis Real 1 pendidikan mtk
Sistem Bilangan Real Analisis Real 1 pendidikan mtk
RestuAdji5
Β 
KONGRUENSI.pdf
KONGRUENSI.pdfKONGRUENSI.pdf
KONGRUENSI.pdf
AuroraNurAini
Β 
persamaan.pptx
persamaan.pptxpersamaan.pptx
persamaan.pptx
Budihermono
Β 
Materi Aljabar Persamaan Linear
Materi Aljabar Persamaan LinearMateri Aljabar Persamaan Linear
Materi Aljabar Persamaan Linear
Sriwijaya University
Β 

Similar to keterbagian (20)

Analisis Real
Analisis RealAnalisis Real
Analisis Real
Β 
FAKTORISASI FERMAT & DIOPHANTINE LINIER
FAKTORISASI FERMAT & DIOPHANTINE LINIERFAKTORISASI FERMAT & DIOPHANTINE LINIER
FAKTORISASI FERMAT & DIOPHANTINE LINIER
Β 
himpunan vektor resiprokal dan hasil kali triple
himpunan vektor resiprokal dan hasil kali triple himpunan vektor resiprokal dan hasil kali triple
himpunan vektor resiprokal dan hasil kali triple
Β 
Kelas x bab 3
Kelas x bab 3Kelas x bab 3
Kelas x bab 3
Β 
Kelas x bab 3
Kelas x bab 3Kelas x bab 3
Kelas x bab 3
Β 
Kelas x bab 3
Kelas x bab 3Kelas x bab 3
Kelas x bab 3
Β 
Kelas x bab 3
Kelas x bab 3Kelas x bab 3
Kelas x bab 3
Β 
Kelas x bab 3
Kelas x bab 3Kelas x bab 3
Kelas x bab 3
Β 
Kelas x bab 3
Kelas x bab 3Kelas x bab 3
Kelas x bab 3
Β 
Barisan & deret persamaan kuadrat (kelompok 14)
Barisan & deret persamaan kuadrat (kelompok 14)Barisan & deret persamaan kuadrat (kelompok 14)
Barisan & deret persamaan kuadrat (kelompok 14)
Β 
Rangkuman materi isometri lanjutan
Rangkuman materi isometri lanjutanRangkuman materi isometri lanjutan
Rangkuman materi isometri lanjutan
Β 
Keterbagian
KeterbagianKeterbagian
Keterbagian
Β 
Kalkulus
Kalkulus Kalkulus
Kalkulus
Β 
Teori bilangan
Teori bilanganTeori bilangan
Teori bilangan
Β 
Bab 3 persamaan dan pertidaksamaan
Bab 3 persamaan dan pertidaksamaanBab 3 persamaan dan pertidaksamaan
Bab 3 persamaan dan pertidaksamaan
Β 
Smart solution
Smart solutionSmart solution
Smart solution
Β 
Sistem Bilangan Real Analisis Real 1 pendidikan mtk
Sistem Bilangan Real Analisis Real 1 pendidikan mtkSistem Bilangan Real Analisis Real 1 pendidikan mtk
Sistem Bilangan Real Analisis Real 1 pendidikan mtk
Β 
KONGRUENSI.pdf
KONGRUENSI.pdfKONGRUENSI.pdf
KONGRUENSI.pdf
Β 
persamaan.pptx
persamaan.pptxpersamaan.pptx
persamaan.pptx
Β 
Materi Aljabar Persamaan Linear
Materi Aljabar Persamaan LinearMateri Aljabar Persamaan Linear
Materi Aljabar Persamaan Linear
Β 

Recently uploaded

Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Rima98947
Β 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
UditGheozi2
Β 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
widyakusuma99
Β 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
Β 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
smp4prg
Β 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
Β 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
Β 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
DataSupriatna
Β 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
DEVI390643
Β 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
bobobodo693
Β 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
agusmulyadi08
Β 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
asyi1
Β 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
setiatinambunan
Β 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
NurSriWidyastuti1
Β 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
gloriosaesy
Β 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
lindaagina84
Β 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
LucyKristinaS
Β 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
astridamalia20
Β 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
irawan1978
Β 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
TEDYHARTO1
Β 

Recently uploaded (20)

Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Β 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
Β 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
Β 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Β 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
Β 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
Β 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Β 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
Β 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Β 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
Β 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
Β 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
Β 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
Β 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
Β 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Β 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
Β 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Β 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
Β 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Β 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
Β 

keterbagian

  • 1. TEOREMA 3.5 – 3.8 AMALUDDIN (135090400111009) MUFID SAIFULLAH (135090400111023)
  • 2. Teorema 3.5 Jika aβ”‚b dan bβ”‚a maka a = b atau a = -b. Bukti: aβ”‚b berarti ada bilangan bulat x sedemikian sehingga b = ax bβ”‚a berarti ada bilangan bulat y sedemikian sehingga a = by Sehingga: a = by a = (ax)y Substitusi b = ax a = a(xy) Sifat Asosiatif Perkalian Karena a β‰  0, diperoleh 1 = xy. Karena x dan y bilangan-bilangan bulat dan xy = 1, Maka: Untuk x = 1 dan y = 1 a = by b = ax a = b(1) b = a(1) a = b b = a Untuk x = -1 dan y = -1 a = by b = ax a = b(-1) b = a(-1) a = -b b = -a Jadi terbukti jika aβ”‚b dan bβ”‚a maka a = b atau a = -b.
  • 3. Contoh: a = b = 2 dan x = 1 2β”‚2 berarti ada bilangan bulat 1 sedemikian sehingga 2 = 2.(1) 2β”‚2 berarti ada bilangan bulat 1 sedemikian sehingga 2 = 2.(1) a = -b = 2 maka b = -2 ; x = -1 2β”‚-2 berarti ada bilangan bulat -1 sedemikian sehingga -2 = 2.(-1) -2β”‚2 berarti ada bilangan bulat -1 sedemikian sehingga 2 = -2.(-1)
  • 4. Teorema 3.6 Jika aβ”‚b dengan a dan b bilangan-bilangan bulat positif, maka a ≀ b. Bukti: aβ”‚b berarti ada bilangan bulat k sehingga b = ak karena a dan b adalah bilangan bulat positif maka a Λƒ 0 dan b > 0, sehingga k > 0, mengakibatkan k = 1 atau k > 1. Untuk k = 1, b = ak b = a(1) Substitusi k = 1 b = a Sifat Identitas Perkalian a = b Sifat Komutatif didapat a = b Untuk k > 1, maka terdapat x anggota bilangan asli sedemikian sehingga k = 1 + x b = ak b = a(1 + x) Substitusi k = 1 + x b = a + ax Sifat Distribusi Perkalian kiri didapat b > a atau a < b Definisi pertidaksamaan Jadi terbukti jika aβ”‚b dengan a dan b bilangan-bilangan bulat positif, maka a ≀ b.
  • 5. Contoh: Ambil sebarang bilangan bulat a dan b di mana a ≀ b. Untuk a < b. Misalkan a = 2 dan b = 6 2β”‚6 berarti ada bilangan bulat 3 sedemikian sehingga 6 = 2.(3) Untuk a = b. Misalkan a = b = 4 4β”‚4 berarti ada bilangan bulat 1 sedemikian sehingga 4 = 4.(1)
  • 6. Teorema 3.7 Jika aβ”‚b dan b β‰  0 maka β”‚a│≀│bβ”‚ Bukti: aβ”‚b berarti ada bilangan bulat m sedemikian sehingga b = am β”‚bβ”‚=β”‚amβ”‚ β”‚bβ”‚=β”‚aβ”‚β”‚mβ”‚ Karena b β‰  0 maka a β‰  0 dan m β‰  0 Sehingga β”‚mβ”‚ β‰₯ 1 untuk β”‚mβ”‚ = 1, β”‚bβ”‚= β”‚aβ”‚. 1 β”‚bβ”‚= β”‚aβ”‚ Identitas perkalian β”‚aβ”‚= β”‚bβ”‚ Komutatif untuk β”‚mβ”‚ > 1, maka terdapat x anggota bilangan asli sedemikian sehingga β”‚mβ”‚ = 1 + x. β”‚bβ”‚= β”‚aβ”‚. (1 + x) β”‚bβ”‚= β”‚aβ”‚+ xβ”‚aβ”‚ Distribusi perkalian kiri β”‚aβ”‚+ xβ”‚aβ”‚=β”‚bβ”‚ Komutatif β”‚aβ”‚<β”‚bβ”‚ Definisi ketaksamaan Jadi, terbukti jika aβ”‚b dan b β‰  0 maka β”‚a│≀│bβ”‚.
  • 7. Contoh: Ambil sebarang bilangan bulat a dan b di mana β”‚aβ”‚ ≀ β”‚bβ”‚ Untukβ”‚aβ”‚ < β”‚bβ”‚ Misalkan a = -2 dan b = 4 2β”‚4 berarti ada bilangan bulat 2 sedemikian sehingga 4 = 2.(2) Untukβ”‚aβ”‚ = β”‚bβ”‚ Misalkan a = b = -4 4β”‚4 berarti ada bilangan bulat 1 sedemikian sehingga 4 = 4.(1)
  • 8. Teorema 3.8 Jika ditentukan barisan bilangan 0, 1, 2, 3, 4, ..., (|a| - 1) dengan a β‰  0, maka beda dua bilangan sebarang dari barisan itu tidak terbagi oleh a, kecuali beda dua bilangan sebarang itu sama dengan nol. Bukti: (beda dua bilangan β‰  0) Ditentukan barisan bilangan 0, 1, 2, 3, 4, ..., (|a| - 1) dengan a β‰  0 Diambil dua bilangan m dan n dari barisan tersebut dengan m β‰  n. Misalkan 0 ≀ n < m < |a| berarti n < m sehingga (m - n) > 0 Andaikan |a|β”‚(m - n) berarti terdapat bilangan bulat xβ‰ 0 sedemikian sehingga m – n = |a|x. Maka : m - n =| a|x m – n + n = |a|x + n (masing-masing ruas di tambahkan dengan n) m = |a|x + n Operasi pengurangan m > |a|x Definisi pertidaksamaan karena (m - n) > 0 maka |a|x > 0 sedemikian sehingga m > |a|x > 0. Dari kesimpulan m > |a|x > 0. maka pemisalan 0 ≀ n < m < |a| bertentangan. Maka pengandaian |a|β”‚(m - n) harus di negasikan yang berarti |a| (m - n), sehingga beda dua bilangan sebarang dari barisan tersebut tidak terbagi oleh a.
  • 9. Bukti: (beda dua bilangan = 0) Ditentukan barisan bilangan 0, 1, 2, 3, 4, ..., (|a| - 1) dengan a β‰  0 Diambil dua bilangan yang sama dari barisan tersebut dengan m = n. Misalkan 0 ≀ m < |a|. Andaikan |a|β”‚(m - n) berarti terdapat bilangan bulat x sedemikian sehingga m – n = |a|x. Karena m = n, maka m-n = 0. Diperoleh |a| β”‚0 (sembarang nilai membagi nol). Jadi dapat disimpulkan bahwa beda dua bilangan yang sama dengan nol terbagi oleh a.
  • 10. Contoh: Diketahui barisan bilangan 0, 1, 2, 3, ..., 11. Tunjukkan bahwa beda dua bilangan sebarang yang tak sama yang diambil dari barisan tersebut tidak terbagi oleh a! Tunjukkan bahwa beda dua bilangan sebarang yang sama yang diambil dari barisan tersebut terbagi oleh a Jawab: a – 1 = 11 a = 12 Akan ditunjukkan bahwa bahwa beda dua bilangan sebarang yang tak sama yang diambil dari barisan tersebut tidak terbagi oleh a. Misalkan dua bilangan tersebut adalah 7 dan 5 maka bedanya yaitu 2. Menurut teorema 3.6 maka 12 tidak membagi 2, karena 12 > 2. Sehingga 12 2. Akan ditunjukkan bahwa bahwa beda dua bilangan sebarang yang sama yang diambil dari barisan tersebut terbagi oleh a. Misalkan dua bilangan tersebut adalah 2 maka bedanya yaitu 0. 12β”‚0 berarti ada bilangan bulat 0 sedemikian sehingga 0 = 12.(0)