SlideShare a Scribd company logo
Soal nomor 3:
Diketahui tiga titik a, r, s yang berlainan dan
tidak segaris. Ada padanan t yang didefinisikan
sebagai berikut:

T(A)=A, T(P)=P’ sehingga P titik tengah   ‘
a) Lukislah R’=T(R)
b) Lukislah Z sehingga T(Z)=S
c) Apakah T suatu transformasi?
ketentuannya:

 T(A)=A’ , T(P)=P’ sehingga P titik tengah ruas
garis AP dapat dilihat pada gambar dibawah ini
Jawab:
a. Melukis R’=T(R)
Dilukis titik-titik A,R,S,Z pada GSP dengan print screen
yang titik-titiknya tidak segaris seperti didalam soal.
Kemudian kita dapat :
Melukis R’=T(R)
Dan didapatkan bahwa panjang garis AR sama dengan panjang garis RR’
Karena R’=T(R) maka didapatlah lukisannya sebagai berikut:
b.Melukis Z sehingga T(Z)=S
 Diketahui bahwa titik A=A’ , S = T(Z) = Z’, maka didapatlah
 lukisan Z sehingga T(Z) = S seperti dibawah ini
c. Apakah T suatu transformasi?
Seperti yang diketahui bahwa suatu T
dikatakantransformasi apabila T adalah suatu
fungsi bijektif (surjektif dan injektif) dengan
daerah asalnya V (euclide) dan daerah nilainya
V (euclidez) juga.
maka kita buktikan apakah T suatu fungsi
surjektif dan fungsi injektif
FUNGSI SURJEKTIF
 Menurut ketentuan pertama bahwa A=A prapertanya adalah A
 sendiri, sebab T(A)=A




 Apabila P ≠A, maka karena V ialah bidang euclide, ada P’ tunggal
 dengan P’       sehingga       =

 Jadi , P adalah titik tengah yang merupakan satu-satunya titik
 tengah. Jadi, P=T(P’)
 Ini berarti bahwa P’ adalah praperta dari titik P. Dengan demikian
 dapat dikatakan bahwa setiap titik euclide(V) memiliki praperta.
 Jadi T adalah suatu padanan yang surjektif
FUNGSI INJEKTIF
 Ambil dua buah titik R≠A, S≠A, dan R ≠S. A,R,S
 tidak segaris (koliner), kita akan menyelidiki
 kedudukan T(R) dan T(S).
Andaikan T(R) = T(S).
Oleh karena T(R)       dan T(S) ε    maka dalam hal ini dan
memiliki 2 titik sekutu yaitu A dan T(R) = T(S)
Ini berarti bahwa garis     dan    berimpit sehingga
mengakibatkan S         ini berlawanan dengan permisalan
bahwa, A,R,S tidak segaris

  Dan didapatkan bahwa T(R) ≠ T(S) dan itu merupakan
  fungsi injektif.
  Maka dari uraian tersebut disimpulkan bahwa padanan T
  itu injektif dan surjektif , sehingga T adalah padanan yang
  bijektif .
  Terbukti bahwa T adalah suatu transformasi

More Related Content

What's hot

Analisis bab1 bab2
Analisis bab1 bab2Analisis bab1 bab2
Analisis bab1 bab2Charro NieZz
 
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2
Arvina Frida Karela
 
Rangkuman materi Transformasi Kesebangunan
Rangkuman materi Transformasi KesebangunanRangkuman materi Transformasi Kesebangunan
Rangkuman materi Transformasi Kesebangunan
Nia Matus
 
Rangkuman materi Isometri
Rangkuman materi IsometriRangkuman materi Isometri
Rangkuman materi Isometri
Nia Matus
 
Modul 2 keterbagian bilangan bulat
Modul 2   keterbagian bilangan bulatModul 2   keterbagian bilangan bulat
Modul 2 keterbagian bilangan bulat
Acika Karunila
 
Garis lurus dalam ruang ( 3 dimensi)
Garis lurus dalam ruang ( 3 dimensi)Garis lurus dalam ruang ( 3 dimensi)
Garis lurus dalam ruang ( 3 dimensi)
NorsyifaZakiah
 
Modul 7 persamaan diophantine
Modul 7   persamaan diophantineModul 7   persamaan diophantine
Modul 7 persamaan diophantine
Acika Karunila
 
BAB 1 Transformasi
BAB 1 Transformasi BAB 1 Transformasi
BAB 1 Transformasi
Nia Matus
 
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.3
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.3Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.3
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.3
Arvina Frida Karela
 
Grup permutasi
Grup permutasiGrup permutasi
Grup permutasi
pramithasari27
 
Rangkuman Geometri Transformasi
Rangkuman Geometri TransformasiRangkuman Geometri Transformasi
Rangkuman Geometri Transformasi
Indah Wijayanti
 
Limit fungsi dua peubah
Limit fungsi dua peubah Limit fungsi dua peubah
Limit fungsi dua peubah Jamil Sirman
 
Keterbagian, KPK & FPB
Keterbagian, KPK & FPBKeterbagian, KPK & FPB
Keterbagian, KPK & FPBHyronimus Lado
 
Relasi dan Hasil Kali Cartesius
Relasi dan Hasil Kali CartesiusRelasi dan Hasil Kali Cartesius
Relasi dan Hasil Kali Cartesius
Eman Mendrofa
 
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.1
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.1Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.1
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.1
Arvina Frida Karela
 
Setengah Putaran dan Ruas Garis Berarah | Geometri Transformasi
Setengah Putaran dan Ruas Garis Berarah | Geometri TransformasiSetengah Putaran dan Ruas Garis Berarah | Geometri Transformasi
Setengah Putaran dan Ruas Garis Berarah | Geometri Transformasi
Jujun Muhamad Jubaerudin
 
Supremum dan infimum
Supremum dan infimum  Supremum dan infimum
Supremum dan infimum
Rossi Fauzi
 
Kelipatan persekutuan terkecil KPK teobil
Kelipatan persekutuan terkecil KPK teobilKelipatan persekutuan terkecil KPK teobil
Kelipatan persekutuan terkecil KPK teobil
Nailul Hasibuan
 
Exercise 2.3
Exercise 2.3Exercise 2.3
Exercise 2.3
Naa Mariana
 

What's hot (20)

Analisis bab1 bab2
Analisis bab1 bab2Analisis bab1 bab2
Analisis bab1 bab2
 
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2
 
Rangkuman materi Transformasi Kesebangunan
Rangkuman materi Transformasi KesebangunanRangkuman materi Transformasi Kesebangunan
Rangkuman materi Transformasi Kesebangunan
 
Rangkuman materi Isometri
Rangkuman materi IsometriRangkuman materi Isometri
Rangkuman materi Isometri
 
Modul 2 keterbagian bilangan bulat
Modul 2   keterbagian bilangan bulatModul 2   keterbagian bilangan bulat
Modul 2 keterbagian bilangan bulat
 
Garis lurus dalam ruang ( 3 dimensi)
Garis lurus dalam ruang ( 3 dimensi)Garis lurus dalam ruang ( 3 dimensi)
Garis lurus dalam ruang ( 3 dimensi)
 
Modul 7 persamaan diophantine
Modul 7   persamaan diophantineModul 7   persamaan diophantine
Modul 7 persamaan diophantine
 
BAB 1 Transformasi
BAB 1 Transformasi BAB 1 Transformasi
BAB 1 Transformasi
 
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.3
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.3Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.3
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.3
 
Grup permutasi
Grup permutasiGrup permutasi
Grup permutasi
 
Rangkuman Geometri Transformasi
Rangkuman Geometri TransformasiRangkuman Geometri Transformasi
Rangkuman Geometri Transformasi
 
Ring
RingRing
Ring
 
Limit fungsi dua peubah
Limit fungsi dua peubah Limit fungsi dua peubah
Limit fungsi dua peubah
 
Keterbagian, KPK & FPB
Keterbagian, KPK & FPBKeterbagian, KPK & FPB
Keterbagian, KPK & FPB
 
Relasi dan Hasil Kali Cartesius
Relasi dan Hasil Kali CartesiusRelasi dan Hasil Kali Cartesius
Relasi dan Hasil Kali Cartesius
 
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.1
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.1Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.1
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.1
 
Setengah Putaran dan Ruas Garis Berarah | Geometri Transformasi
Setengah Putaran dan Ruas Garis Berarah | Geometri TransformasiSetengah Putaran dan Ruas Garis Berarah | Geometri Transformasi
Setengah Putaran dan Ruas Garis Berarah | Geometri Transformasi
 
Supremum dan infimum
Supremum dan infimum  Supremum dan infimum
Supremum dan infimum
 
Kelipatan persekutuan terkecil KPK teobil
Kelipatan persekutuan terkecil KPK teobilKelipatan persekutuan terkecil KPK teobil
Kelipatan persekutuan terkecil KPK teobil
 
Exercise 2.3
Exercise 2.3Exercise 2.3
Exercise 2.3
 

Similar to Geometri transformasi

Bab 1 transformasi
Bab 1   transformasiBab 1   transformasi
Bab 1 transformasi
DwiAndri2
 
transformasi-pembuktian
transformasi-pembuktiantransformasi-pembuktian
transformasi-pembuktian
orenji hyon
 
The four pillars of geometry
The four pillars of geometryThe four pillars of geometry
The four pillars of geometryokto feriana
 
Sudut antara garis dengan bidang pada dimensi tiga
Sudut antara garis dengan bidang pada dimensi tigaSudut antara garis dengan bidang pada dimensi tiga
Sudut antara garis dengan bidang pada dimensi tiga
angelica nadya
 
Ruas Garis Berarah
Ruas Garis Berarah Ruas Garis Berarah
Ruas Garis Berarah
MuhSyahrul10
 
Makalah bab iii
Makalah bab iiiMakalah bab iii
Makalah bab iii
Ririn Skn
 
PPT trnsformasi komlit.pptx
PPT trnsformasi komlit.pptxPPT trnsformasi komlit.pptx
PPT trnsformasi komlit.pptx
zulfy485
 
Sistem Koordinat
Sistem KoordinatSistem Koordinat
Sistem Koordinat
miaag
 
Geometri Netral dan Hiperbolik.pptx
Geometri Netral dan Hiperbolik.pptxGeometri Netral dan Hiperbolik.pptx
Geometri Netral dan Hiperbolik.pptx
ResaAditya2
 
Materi lingkaran
Materi lingkaranMateri lingkaran
Materi lingkaran
Khairun Nisak Nasution
 
transformasi
transformasitransformasi
transformasi
fitri mhey
 
Materi ajar-geometri-transformasi
Materi ajar-geometri-transformasiMateri ajar-geometri-transformasi
Materi ajar-geometri-transformasiderin4n1
 
Irisan Dua Lingkaran-syifadhila
Irisan Dua Lingkaran-syifadhilaIrisan Dua Lingkaran-syifadhila
Irisan Dua Lingkaran-syifadhila
Syifa Dhila
 
Relasi.pdf
Relasi.pdfRelasi.pdf
Relasi.pdf
DjihadWungguli
 
Powerpoint koordinat kutub
Powerpoint koordinat kutubPowerpoint koordinat kutub
Powerpoint koordinat kutub
roysmahajani
 
Modulku Garis singgung lingkaran.pdf
Modulku Garis singgung lingkaran.pdfModulku Garis singgung lingkaran.pdf
Modulku Garis singgung lingkaran.pdf
AriPrastyo5
 
matriks, relasi, fungsi
matriks, relasi, fungsimatriks, relasi, fungsi
matriks, relasi, fungsi
yudha saputra
 

Similar to Geometri transformasi (20)

1.transformasi
1.transformasi1.transformasi
1.transformasi
 
Bab 1 transformasi
Bab 1   transformasiBab 1   transformasi
Bab 1 transformasi
 
transformasi-pembuktian
transformasi-pembuktiantransformasi-pembuktian
transformasi-pembuktian
 
The four pillars of geometry
The four pillars of geometryThe four pillars of geometry
The four pillars of geometry
 
Sudut antara garis dengan bidang pada dimensi tiga
Sudut antara garis dengan bidang pada dimensi tigaSudut antara garis dengan bidang pada dimensi tiga
Sudut antara garis dengan bidang pada dimensi tiga
 
Ruas Garis Berarah
Ruas Garis Berarah Ruas Garis Berarah
Ruas Garis Berarah
 
Makalah bab iii
Makalah bab iiiMakalah bab iii
Makalah bab iii
 
PPT trnsformasi komlit.pptx
PPT trnsformasi komlit.pptxPPT trnsformasi komlit.pptx
PPT trnsformasi komlit.pptx
 
Sistem Koordinat
Sistem KoordinatSistem Koordinat
Sistem Koordinat
 
Geometri Netral dan Hiperbolik.pptx
Geometri Netral dan Hiperbolik.pptxGeometri Netral dan Hiperbolik.pptx
Geometri Netral dan Hiperbolik.pptx
 
Materi lingkaran
Materi lingkaranMateri lingkaran
Materi lingkaran
 
transformasi
transformasitransformasi
transformasi
 
3.isometri
3.isometri3.isometri
3.isometri
 
Materi ajar-geometri-transformasi
Materi ajar-geometri-transformasiMateri ajar-geometri-transformasi
Materi ajar-geometri-transformasi
 
Irisan Dua Lingkaran-syifadhila
Irisan Dua Lingkaran-syifadhilaIrisan Dua Lingkaran-syifadhila
Irisan Dua Lingkaran-syifadhila
 
Pendahulan teori bilangan
Pendahulan teori bilanganPendahulan teori bilangan
Pendahulan teori bilangan
 
Relasi.pdf
Relasi.pdfRelasi.pdf
Relasi.pdf
 
Powerpoint koordinat kutub
Powerpoint koordinat kutubPowerpoint koordinat kutub
Powerpoint koordinat kutub
 
Modulku Garis singgung lingkaran.pdf
Modulku Garis singgung lingkaran.pdfModulku Garis singgung lingkaran.pdf
Modulku Garis singgung lingkaran.pdf
 
matriks, relasi, fungsi
matriks, relasi, fungsimatriks, relasi, fungsi
matriks, relasi, fungsi
 

Geometri transformasi

  • 1.
  • 2. Soal nomor 3: Diketahui tiga titik a, r, s yang berlainan dan tidak segaris. Ada padanan t yang didefinisikan sebagai berikut: T(A)=A, T(P)=P’ sehingga P titik tengah ‘ a) Lukislah R’=T(R) b) Lukislah Z sehingga T(Z)=S c) Apakah T suatu transformasi?
  • 3. ketentuannya: T(A)=A’ , T(P)=P’ sehingga P titik tengah ruas garis AP dapat dilihat pada gambar dibawah ini
  • 4. Jawab: a. Melukis R’=T(R) Dilukis titik-titik A,R,S,Z pada GSP dengan print screen yang titik-titiknya tidak segaris seperti didalam soal.
  • 5. Kemudian kita dapat : Melukis R’=T(R) Dan didapatkan bahwa panjang garis AR sama dengan panjang garis RR’ Karena R’=T(R) maka didapatlah lukisannya sebagai berikut:
  • 6. b.Melukis Z sehingga T(Z)=S Diketahui bahwa titik A=A’ , S = T(Z) = Z’, maka didapatlah lukisan Z sehingga T(Z) = S seperti dibawah ini
  • 7. c. Apakah T suatu transformasi? Seperti yang diketahui bahwa suatu T dikatakantransformasi apabila T adalah suatu fungsi bijektif (surjektif dan injektif) dengan daerah asalnya V (euclide) dan daerah nilainya V (euclidez) juga. maka kita buktikan apakah T suatu fungsi surjektif dan fungsi injektif
  • 8. FUNGSI SURJEKTIF Menurut ketentuan pertama bahwa A=A prapertanya adalah A sendiri, sebab T(A)=A Apabila P ≠A, maka karena V ialah bidang euclide, ada P’ tunggal dengan P’ sehingga = Jadi , P adalah titik tengah yang merupakan satu-satunya titik tengah. Jadi, P=T(P’) Ini berarti bahwa P’ adalah praperta dari titik P. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa setiap titik euclide(V) memiliki praperta. Jadi T adalah suatu padanan yang surjektif
  • 9. FUNGSI INJEKTIF Ambil dua buah titik R≠A, S≠A, dan R ≠S. A,R,S tidak segaris (koliner), kita akan menyelidiki kedudukan T(R) dan T(S).
  • 10. Andaikan T(R) = T(S). Oleh karena T(R) dan T(S) ε maka dalam hal ini dan memiliki 2 titik sekutu yaitu A dan T(R) = T(S) Ini berarti bahwa garis dan berimpit sehingga mengakibatkan S ini berlawanan dengan permisalan bahwa, A,R,S tidak segaris Dan didapatkan bahwa T(R) ≠ T(S) dan itu merupakan fungsi injektif. Maka dari uraian tersebut disimpulkan bahwa padanan T itu injektif dan surjektif , sehingga T adalah padanan yang bijektif . Terbukti bahwa T adalah suatu transformasi