SlideShare a Scribd company logo
1 of 20
Download to read offline
Dosen Pengampu :
Dr. Novi Ratna Dewi, S.Si., M.Pd.
Risa Dwita Hardianti, S.Pd., M.Pd.
Administrasi
Laboratorium
KELOMPOK 4
Hanela Nuraini
4001421111
Hanifah Utari
4001421115
Salma Nuraini S.
4001421121
Hana Rohadatul
A S
4001421137
Warrosyid Hatti
4001421146
Kelompok 4
Pokok
Bahasan
1
3 Pengelolaan Laboratorium
2 Aspek-aspek Administrasi Laboratorium
4 Administrasi & Inventarisasian Laboratorium
5
Pengertian & Pentingnya Administrasi
Laboratorium
Tata Pelaksanaan & Pelaporan Inventaris
Menurut Susanti (2021) suatu proses pencatatan atau
inventarisasi fasilitas dan aktivitas laboratorium.
Menurut Muna (2016) suatu pencatatan atau inventarisasi
fasilitas laboratorium dengan demikian dapat diketahui jenis dan
jumlah dari tiap jenisnya dengan tepat. Aspek-aspek yang perlu
diadministrasikan meliputi ruang laboratorium, fasilitas
laboratorium, alat dan bahan praktikum serta kegiatan
laboratorium.
Pengertian
Administrasi Laboratorium
Contoh daftar inventaris
alat dan bahan
Pentingnya
Administrasi Laboratorium
Perencanaan pengadaan alat atau bahan
Mengendalikan efisiensi penggunaan anggaran
Memperlancar pelaksanaan kegiatan praktikum
Menyajikan laporan secara objektif
Mengoptimalkan penggunaan alat dan bahan
Memastikan bahwa laboratorium telah mematuhi aturan dan syarat yang berlaku
Memastikan peralatan berfungsi dengan baik sehingga memberikan hasil yang akurat
Mempermudah pengawasan dan perlindungan terhadap kekayaan laboratorium
Perencanaan pengadaan alat bahan
Perencanaan pengadaan alat & bahan merupakan proses kegiatan pemilihan jenis, jumlah dan
harga alat & bahan laboratorium yang sesuai kebutuhan dengan mempertimbangkan anggaran
yang tersedia.
Pada proses perencanaan yang menyusun perencanaan adalah bagian pengadaan, Adapun
proses perencanaannya adalah sebagai berikut :
Memperhatikan data pemakaian pada setiap alat & bahan laboratorium
1.
Melihat data atau jumlah stok akhir yang ada pada inventory laboratorium.
2.
Melakukan pengecekan pemakaian alat & bahan laboratorium yang ada di bagian analis.
3.
Menghitung buffer stock pada setiap kebutuhan alat & bahan laboratorium.
4.
Menghitung data pemakaian alat & bahan laboratorium pada periode sebelumnya.
5.
Menghitung estimasi pembelian alat & bahan laboratorium dengan mempertimbangkan
sisa stok di inventory laboratorium dan buffer stock.
6.
Menyusun daftar kebutuhan alat & bahan Laboratorium.
7.
Pengelolaan Laboratorium
Pengelolaan merupakan kegiatan yang dimulai dengan perencanaan,
pengorganisasian, pelaksanaan rencana kerja, pemantauan dan evaluasi
rencana kerja.
Pengelolaan laboratorium mempunyai pengaruh yang besar terhadap
terwujudnya kegiatan praktikum sehingga dapat berjalan dengan baik dan
efektif (Zahara & Agustina, 2018).
Pengelolaan laboratorium IPA meliputi kegiatan mengatur, memelihara, serta
usaha-usaha menjaga keselamatan para pemakai laboratorium sebagai upaya
mencegah kemungkinan terjadinya kecelakaan.
Pengelolaan laboratorium meliputi 6 aspek, yaitu perencanaan, pengadaan,
penggunaan pembeliharaan, inventarisasi alat dan bahan serta pemusnahan
alat dan bahan yang rusak.
Pengelolaan Laboratorium
Perencanaan, dilakukan dengan membuat daftar pesanan alat sesuai dengan
analisis kebutuhan yang kemudian akan diserahkan kepada wakil kepala sekolah
bidang sarana dan prasarana untuk diajukan dalam RKAS (Rencana Kegiatan dan
Anggaran Sekolah).
1.
Pengadaan, dikatakan baik apabila alat dan bahan yang datang sesuai dengan
kebutuhan dari sekolah, kualitas baik, aman dalam penggunaan, dan mudah
disimpan.
2.
Penggunaan alat dan bahan praktikum, dapat menunjang keterlaksanaan
praktikum sesuai dengan ketentuan praktikum yang diterapkan oleh sekolah
(Warsiti, 2013).
3.
Proses pemeliharaan / perawatan, dilakukan secara rutin dan terjadwal sehingga
dapat memmberikan informasi mengenai riwayat alat dan bahan.
4.
Inventarisasi, dilakukan untuk membantu mengadministrasi perlengkapan
laboratorium.
5.
Pemusnahanan alat bahan yang rusak, dilakukan dengan pembuangan ke tempat
pembuangan akhir dan penuangan bahan yang rusak ke dalam lubang yang dibuat
saat pemusnahan dilakukan.
6.
Membuat Sistem Administrasi:
Menentukan prosedur administrasi yang jelas untuk peminjaman peralatan,
penggunaan laboratorium, dan pencatatan hasil percobaan.
Menetapkan jadwal pemeliharaan rutin untuk peralatan laboratorium dan
catat semua perbaikan yang telah dilakukan.
Mengelola Inventaris Peralatan:
Membuat daftar lengkap peralatan yang ada di laboratorium, termasuk nama,
nomor seri, tanggal pembelian, dan lokasi penyimpanan.
Menetapkan sistem pelabelan yang jelas untuk peralatan dan bahan kimia untuk
memudahkan identifikasi dan pelacakan.
Pemeliharaan Rutin dan Perbaikan:
Menentukan jadwal pemeliharaan rutin untuk semua peralatan laboratorium,
seperti kalibrasi alat, pemeriksaan kebocoran, dan perawatan lainnya.
Mencatat semua perbaikan yang diperlukan dan tindakan perbaikan yang telah
diambil untuk setiap peralatan.
Administrasi dan inventarisasi laboratorium IPA
Penyimpanan dan Pengelolaan Bahan Kimia:
Menyimpan bahan kimia sesuai dengan pedoman keamanan dan penyimpanan
yang telah ditetapkan.
Memastikan semua bahan kimia diidentifikasi dengan benar dan memiliki label
yang jelas mengenai nama, tanggal pembelian, tanggal kadaluarsa, dan bahaya
potensial.
Pelatihan dan Keselamatan:
Memberikan pelatihan kepada personel laboratorium tentang penggunaan
yang aman dan benar dari peralatan dan bahan kimia.
Menetapkan prosedur keselamatan yang ketat dan pastikan semua orang
yang menggunakan laboratorium mematuhinya.
Pembuangan Limbah:
Menentukan prosedur pembuangan limbah yang aman dan sesuai dengan
regulasi lingkungan setempat.
Mencatat semua limbah yang dihasilkan dan pastikan pembuangan dilakukan
sesuai dengan regulasi yang berlaku.
Administrasi dan inventarisasi laboratorium IPA
Pemantauan Stok dan Pemesanan Ulang:
Memantau stok bahan kimia dan perlengkapan laboratorium secara teratur.
Membuat jadwal pemesanan ulang untuk menghindari kehabisan persediaan
yang penting.
Perencanaan Anggaran:
Menetapkan anggaran untuk pemeliharaan peralatan, pembelian bahan kimia
baru, dan peralatan laboratorium lainnya.
Melacak pengeluaran secara berkala untuk memastikan penggunaan anggaran
yang efisien.
Administrasi dan inventarisasi laboratorium IPA
Jenis Pengadministrasian Laboratorium IPA
Administrasi Bangunan dan Fasilitas Laboratorium
Penjadwalan penggunaan lab: Mengatur jadwal penggunaan ruangan lab untuk praktikum, penelitian,
dan kegiatan lainnya, mencegah bentrokan antar kelas/kelompok.
Pemeliharaan: Membuat jadwal dan prosedur pemeliharaan rutin untuk ruangan dan fasilitas lab,
seperti pembersihan, pengecekan keamanan, dan kalibrasi alat.
Inventarisasi ruangan: Membuat daftar dan dokumentasi lengkap mengenai fasilitas dan perabotan
yang ada di dalam lab, termasuk meja, kursi, lemari penyimpanan, dan lain-lain.
Administrasi Peralatan dan Bahan
Inventaris peralatan: Membuat daftar lengkap semua peralatan yang ada di lab, mencakup nama
alat, merk, spesifikasi, nomor seri, lokasi penyimpanan, dan kondisi alat.
Prosedur penggunaan: Membuat dan menerapkan SOP (Standard Operational Procedure) untuk
penggunaan alat tertentu, seperti mikroskop, spektrofotometer, dan lain-lain.
Inventaris bahan kimia: Membuat daftar dan kartu stok untuk semua bahan kimia yang digunakan,
berisi informasi seperti nama bahan, rumus kimia, jumlah stok, tanggal pembelian, dan tanggal
kadaluarsa.
Prosedur pembuangan limbah: Membuat dan menerapkan SOP untuk pembuangan limbah hasil
praktikum/penelitian sesuai dengan standar keamanan dan lingkungan.
Jenis Pengadministrasian Laboratorium IPA
Administrasi Keselamatan Laboratorium
Pelatihan keselamatan: Memberikan pelatihan keselamatan kepada staf lab dan siswa/mahasiswa
yang akan melakukan praktikum, mencakup identifikasi bahaya, penggunaan Alat Pelindung Diri
(APD), dan prosedur penanganan kecelakaan.
Penyediaan perlengkapan keselamatan: Memastikan ketersediaan dan kelayakan pakai
perlengkapan keselamatan di lab, seperti masker, kacamata safety, jas lab, alat pemadam
kebakaran, dan kotak P3K.
Dokumentasi kecelakaan: Mencatat dan melaporkan setiap insiden kecelakaan yang terjadi di lab,
serta tindakan penanganan yang dilakukan
Administrasi Administrasi Umum Laboratorium
Buku tamu: Menyediakan buku tamu untuk mencatat nama, kelas/kelompok, dan tujuan penggunaan
lab bagi setiap pengguna.
Laporan praktikum/penelitian: Mengumpulkan dan menyimpan laporan praktikum/penelitian yang
telah selesai dilaksanakan.
Dokumentasi kegiatan: Menyimpan foto atau video kegiatan di lab untuk keperluan evaluasi dan
pembelajaran.
Pelaksanaan inventarisasi mengikuti Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Republik Indonesia No. 67 Tahun 2015 tentang inventarisasi dan pelaporan barang
milik negara di lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Untuk
memudahkan pemeriksaan alat dan bahan laboratorium perlu dilakukan inventarisasi
sistematik. Inventarisasi ini dapat dibuat pada:
Buku induk barang inventaris
1.
Buku catatan barang inventaris
2.
Buku golongan barang inventaris
3.
Laporan triwulan mutasi barang
4.
Daftar isian barang
5.
Daftar Rekapitulasi barang Inventaris
6.
Tata Pelaksanaan & Pelaporan Inventaris
Hal-hal umum yang diperlukan pada inventarisasi yaitu :
Penulisan secara alfabetis
1.
Kode alat/bahan
2.
Nama alat/bahan
3.
Spesifikasi alat/bahan (merek, tipe dan pabrik pembuat
alat)
4.
Sumber pemberian alat dan tahun pengadaannya
5.
Jumlah dan kualitas
6.
Kondisi alat, baik atau rusak
7.
Setiap alat/barang/bahan/zat yang
masuk dan diterima, baik berasal dari
permintaan sekolah maupun bantuan
harus dicatat dalam daftar penerimaan
alat/bahan.
Untuk memberikan informasi tentang
barang inventaris yang dicatat
selengkap mungkin, berbagai format
dokumen/alat inventaris telah
dikembangkan dan dibakukan untuk
digunakan.
Alat/barang/bahan/zat yang telah
diterima, selanjutnya didokumentasikan
dalam daftar induk inventaris alat dan
daftar induk inventaris bahan.
Referensi
Dewi, D. A. K. D. S., Sastrawidana, D. K., & Wiratini, N. M. (2019). Analisis pengelolaan alat dan bahan praktikum pada laboratorium kimia di sma
negeri 1 tampaksiring. Jurnal Pendidikan Kimia Undiksha, 3(1), 37-42.
Muna, I. A. (2016). Optimalisasi fungsi laboratorium IPA melalui kegiatan praktikum pada prodi PGMI jurusan tarbiyah STAIN Ponorogo.
Kodifikasia, 10(1), 109-131.
Sani, R. A. (2021). Pengelolaan laboratorium ipa sekolah. Bumi Aksara.
Sembiring, S. (2017). Perencanaan, Penganggaran Dan Pengadaan Alat & Bahan Laboratorium Amerind Bio-Clinic (Abc). Widya Cipta: Jurnal
Sekretari dan Manajemen, 1(2), 127-131.
Setiawati, E., Sopyan, T., & Maladona, A. (2021). Analisis Pengelolaan Laboratorium IPA dan Alternatif Praktikum IPA pada Masa Pandemi Covid-
19 di SMP Negeri 1 Ciamis. J-KIP (Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan), 2(3), 229-236.
Susanti, R., Herlina, L., & Sasi, F. A. (2021). Teknik Pengelolaan Laboratorium. Penerbit Andi.
TERIMA
KASIH

More Related Content

Similar to Kelompok 4_Administrasi Laboratorium.pdf

Pedoman teknis penilaian kinerja guru
Pedoman teknis penilaian kinerja guruPedoman teknis penilaian kinerja guru
Pedoman teknis penilaian kinerja guru
Sipri Gamur
 
005 hannung firman MANAGEMENT LAB.pptx
005 hannung firman MANAGEMENT LAB.pptx005 hannung firman MANAGEMENT LAB.pptx
005 hannung firman MANAGEMENT LAB.pptx
HanungFirman
 

Similar to Kelompok 4_Administrasi Laboratorium.pdf (20)

Contoh program kerja lab ipa
Contoh program kerja lab ipaContoh program kerja lab ipa
Contoh program kerja lab ipa
 
Perawatan alat bahan lab bio
Perawatan alat bahan lab bioPerawatan alat bahan lab bio
Perawatan alat bahan lab bio
 
strategi mengelola laboratorium kimia
strategi mengelola laboratorium kimiastrategi mengelola laboratorium kimia
strategi mengelola laboratorium kimia
 
Sop laboratorium
Sop laboratoriumSop laboratorium
Sop laboratorium
 
Kti artikel pengl lab
Kti artikel pengl lab Kti artikel pengl lab
Kti artikel pengl lab
 
Manajemen bengkel 1
Manajemen bengkel 1Manajemen bengkel 1
Manajemen bengkel 1
 
Bab ii rencana kegiatan laboratorium ipa
Bab ii rencana kegiatan laboratorium ipaBab ii rencana kegiatan laboratorium ipa
Bab ii rencana kegiatan laboratorium ipa
 
Pedoman teknis penilaian kinerja guru
Pedoman teknis penilaian kinerja guruPedoman teknis penilaian kinerja guru
Pedoman teknis penilaian kinerja guru
 
00 nEW Pengantar Praktik Adm Husaini Usman_ DGLib UNY 2020.ppt
00 nEW Pengantar Praktik Adm Husaini Usman_ DGLib UNY 2020.ppt00 nEW Pengantar Praktik Adm Husaini Usman_ DGLib UNY 2020.ppt
00 nEW Pengantar Praktik Adm Husaini Usman_ DGLib UNY 2020.ppt
 
Sop pengelolaan lab
Sop pengelolaan labSop pengelolaan lab
Sop pengelolaan lab
 
E
EE
E
 
Pengelolaan Laboratorium IPA
Pengelolaan Laboratorium IPAPengelolaan Laboratorium IPA
Pengelolaan Laboratorium IPA
 
Program kerja lab bio
Program kerja lab bioProgram kerja lab bio
Program kerja lab bio
 
Laporan PKL di WLN dan PT.Air Manado
Laporan PKL di WLN dan PT.Air ManadoLaporan PKL di WLN dan PT.Air Manado
Laporan PKL di WLN dan PT.Air Manado
 
Laporan observasi lab keairan
Laporan observasi lab keairanLaporan observasi lab keairan
Laporan observasi lab keairan
 
Good laboratory practice
Good laboratory practiceGood laboratory practice
Good laboratory practice
 
Laboratorium pendidikan pengelolaan 2
Laboratorium  pendidikan pengelolaan  2Laboratorium  pendidikan pengelolaan  2
Laboratorium pendidikan pengelolaan 2
 
Tehnik laboratorium 2015
Tehnik laboratorium 2015Tehnik laboratorium 2015
Tehnik laboratorium 2015
 
Konsep laboratorium
Konsep laboratorium Konsep laboratorium
Konsep laboratorium
 
005 hannung firman MANAGEMENT LAB.pptx
005 hannung firman MANAGEMENT LAB.pptx005 hannung firman MANAGEMENT LAB.pptx
005 hannung firman MANAGEMENT LAB.pptx
 

Recently uploaded

Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptxAksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
AgusSuarno2
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
ErikaPutriJayantini
 
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran  IDM 2024 di kec Plumbon.pptxMateri Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran  IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
AvivThea
 

Recently uploaded (20)

MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdfUAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
 
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptxAKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
 
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptxAksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
 
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptx
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptxMekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptx
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptx
 
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptxLokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan Anak
PWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan AnakPWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan Anak
PWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan Anak
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
 
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran  IDM 2024 di kec Plumbon.pptxMateri Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran  IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
 
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerakAksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 5.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 5.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 5.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 5.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
 
METODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptx
METODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptxMETODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptx
METODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptx
 

Kelompok 4_Administrasi Laboratorium.pdf

  • 1. Dosen Pengampu : Dr. Novi Ratna Dewi, S.Si., M.Pd. Risa Dwita Hardianti, S.Pd., M.Pd. Administrasi Laboratorium KELOMPOK 4
  • 2. Hanela Nuraini 4001421111 Hanifah Utari 4001421115 Salma Nuraini S. 4001421121 Hana Rohadatul A S 4001421137 Warrosyid Hatti 4001421146 Kelompok 4
  • 3. Pokok Bahasan 1 3 Pengelolaan Laboratorium 2 Aspek-aspek Administrasi Laboratorium 4 Administrasi & Inventarisasian Laboratorium 5 Pengertian & Pentingnya Administrasi Laboratorium Tata Pelaksanaan & Pelaporan Inventaris
  • 4. Menurut Susanti (2021) suatu proses pencatatan atau inventarisasi fasilitas dan aktivitas laboratorium. Menurut Muna (2016) suatu pencatatan atau inventarisasi fasilitas laboratorium dengan demikian dapat diketahui jenis dan jumlah dari tiap jenisnya dengan tepat. Aspek-aspek yang perlu diadministrasikan meliputi ruang laboratorium, fasilitas laboratorium, alat dan bahan praktikum serta kegiatan laboratorium. Pengertian Administrasi Laboratorium Contoh daftar inventaris alat dan bahan
  • 5. Pentingnya Administrasi Laboratorium Perencanaan pengadaan alat atau bahan Mengendalikan efisiensi penggunaan anggaran Memperlancar pelaksanaan kegiatan praktikum Menyajikan laporan secara objektif Mengoptimalkan penggunaan alat dan bahan Memastikan bahwa laboratorium telah mematuhi aturan dan syarat yang berlaku Memastikan peralatan berfungsi dengan baik sehingga memberikan hasil yang akurat Mempermudah pengawasan dan perlindungan terhadap kekayaan laboratorium
  • 6. Perencanaan pengadaan alat bahan Perencanaan pengadaan alat & bahan merupakan proses kegiatan pemilihan jenis, jumlah dan harga alat & bahan laboratorium yang sesuai kebutuhan dengan mempertimbangkan anggaran yang tersedia. Pada proses perencanaan yang menyusun perencanaan adalah bagian pengadaan, Adapun proses perencanaannya adalah sebagai berikut : Memperhatikan data pemakaian pada setiap alat & bahan laboratorium 1. Melihat data atau jumlah stok akhir yang ada pada inventory laboratorium. 2. Melakukan pengecekan pemakaian alat & bahan laboratorium yang ada di bagian analis. 3. Menghitung buffer stock pada setiap kebutuhan alat & bahan laboratorium. 4. Menghitung data pemakaian alat & bahan laboratorium pada periode sebelumnya. 5. Menghitung estimasi pembelian alat & bahan laboratorium dengan mempertimbangkan sisa stok di inventory laboratorium dan buffer stock. 6. Menyusun daftar kebutuhan alat & bahan Laboratorium. 7.
  • 7. Pengelolaan Laboratorium Pengelolaan merupakan kegiatan yang dimulai dengan perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan rencana kerja, pemantauan dan evaluasi rencana kerja. Pengelolaan laboratorium mempunyai pengaruh yang besar terhadap terwujudnya kegiatan praktikum sehingga dapat berjalan dengan baik dan efektif (Zahara & Agustina, 2018). Pengelolaan laboratorium IPA meliputi kegiatan mengatur, memelihara, serta usaha-usaha menjaga keselamatan para pemakai laboratorium sebagai upaya mencegah kemungkinan terjadinya kecelakaan. Pengelolaan laboratorium meliputi 6 aspek, yaitu perencanaan, pengadaan, penggunaan pembeliharaan, inventarisasi alat dan bahan serta pemusnahan alat dan bahan yang rusak.
  • 8. Pengelolaan Laboratorium Perencanaan, dilakukan dengan membuat daftar pesanan alat sesuai dengan analisis kebutuhan yang kemudian akan diserahkan kepada wakil kepala sekolah bidang sarana dan prasarana untuk diajukan dalam RKAS (Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah). 1. Pengadaan, dikatakan baik apabila alat dan bahan yang datang sesuai dengan kebutuhan dari sekolah, kualitas baik, aman dalam penggunaan, dan mudah disimpan. 2. Penggunaan alat dan bahan praktikum, dapat menunjang keterlaksanaan praktikum sesuai dengan ketentuan praktikum yang diterapkan oleh sekolah (Warsiti, 2013). 3. Proses pemeliharaan / perawatan, dilakukan secara rutin dan terjadwal sehingga dapat memmberikan informasi mengenai riwayat alat dan bahan. 4. Inventarisasi, dilakukan untuk membantu mengadministrasi perlengkapan laboratorium. 5. Pemusnahanan alat bahan yang rusak, dilakukan dengan pembuangan ke tempat pembuangan akhir dan penuangan bahan yang rusak ke dalam lubang yang dibuat saat pemusnahan dilakukan. 6.
  • 9. Membuat Sistem Administrasi: Menentukan prosedur administrasi yang jelas untuk peminjaman peralatan, penggunaan laboratorium, dan pencatatan hasil percobaan. Menetapkan jadwal pemeliharaan rutin untuk peralatan laboratorium dan catat semua perbaikan yang telah dilakukan. Mengelola Inventaris Peralatan: Membuat daftar lengkap peralatan yang ada di laboratorium, termasuk nama, nomor seri, tanggal pembelian, dan lokasi penyimpanan. Menetapkan sistem pelabelan yang jelas untuk peralatan dan bahan kimia untuk memudahkan identifikasi dan pelacakan. Pemeliharaan Rutin dan Perbaikan: Menentukan jadwal pemeliharaan rutin untuk semua peralatan laboratorium, seperti kalibrasi alat, pemeriksaan kebocoran, dan perawatan lainnya. Mencatat semua perbaikan yang diperlukan dan tindakan perbaikan yang telah diambil untuk setiap peralatan. Administrasi dan inventarisasi laboratorium IPA
  • 10. Penyimpanan dan Pengelolaan Bahan Kimia: Menyimpan bahan kimia sesuai dengan pedoman keamanan dan penyimpanan yang telah ditetapkan. Memastikan semua bahan kimia diidentifikasi dengan benar dan memiliki label yang jelas mengenai nama, tanggal pembelian, tanggal kadaluarsa, dan bahaya potensial. Pelatihan dan Keselamatan: Memberikan pelatihan kepada personel laboratorium tentang penggunaan yang aman dan benar dari peralatan dan bahan kimia. Menetapkan prosedur keselamatan yang ketat dan pastikan semua orang yang menggunakan laboratorium mematuhinya. Pembuangan Limbah: Menentukan prosedur pembuangan limbah yang aman dan sesuai dengan regulasi lingkungan setempat. Mencatat semua limbah yang dihasilkan dan pastikan pembuangan dilakukan sesuai dengan regulasi yang berlaku. Administrasi dan inventarisasi laboratorium IPA
  • 11. Pemantauan Stok dan Pemesanan Ulang: Memantau stok bahan kimia dan perlengkapan laboratorium secara teratur. Membuat jadwal pemesanan ulang untuk menghindari kehabisan persediaan yang penting. Perencanaan Anggaran: Menetapkan anggaran untuk pemeliharaan peralatan, pembelian bahan kimia baru, dan peralatan laboratorium lainnya. Melacak pengeluaran secara berkala untuk memastikan penggunaan anggaran yang efisien. Administrasi dan inventarisasi laboratorium IPA
  • 12. Jenis Pengadministrasian Laboratorium IPA Administrasi Bangunan dan Fasilitas Laboratorium Penjadwalan penggunaan lab: Mengatur jadwal penggunaan ruangan lab untuk praktikum, penelitian, dan kegiatan lainnya, mencegah bentrokan antar kelas/kelompok. Pemeliharaan: Membuat jadwal dan prosedur pemeliharaan rutin untuk ruangan dan fasilitas lab, seperti pembersihan, pengecekan keamanan, dan kalibrasi alat. Inventarisasi ruangan: Membuat daftar dan dokumentasi lengkap mengenai fasilitas dan perabotan yang ada di dalam lab, termasuk meja, kursi, lemari penyimpanan, dan lain-lain. Administrasi Peralatan dan Bahan Inventaris peralatan: Membuat daftar lengkap semua peralatan yang ada di lab, mencakup nama alat, merk, spesifikasi, nomor seri, lokasi penyimpanan, dan kondisi alat. Prosedur penggunaan: Membuat dan menerapkan SOP (Standard Operational Procedure) untuk penggunaan alat tertentu, seperti mikroskop, spektrofotometer, dan lain-lain. Inventaris bahan kimia: Membuat daftar dan kartu stok untuk semua bahan kimia yang digunakan, berisi informasi seperti nama bahan, rumus kimia, jumlah stok, tanggal pembelian, dan tanggal kadaluarsa. Prosedur pembuangan limbah: Membuat dan menerapkan SOP untuk pembuangan limbah hasil praktikum/penelitian sesuai dengan standar keamanan dan lingkungan.
  • 13. Jenis Pengadministrasian Laboratorium IPA Administrasi Keselamatan Laboratorium Pelatihan keselamatan: Memberikan pelatihan keselamatan kepada staf lab dan siswa/mahasiswa yang akan melakukan praktikum, mencakup identifikasi bahaya, penggunaan Alat Pelindung Diri (APD), dan prosedur penanganan kecelakaan. Penyediaan perlengkapan keselamatan: Memastikan ketersediaan dan kelayakan pakai perlengkapan keselamatan di lab, seperti masker, kacamata safety, jas lab, alat pemadam kebakaran, dan kotak P3K. Dokumentasi kecelakaan: Mencatat dan melaporkan setiap insiden kecelakaan yang terjadi di lab, serta tindakan penanganan yang dilakukan Administrasi Administrasi Umum Laboratorium Buku tamu: Menyediakan buku tamu untuk mencatat nama, kelas/kelompok, dan tujuan penggunaan lab bagi setiap pengguna. Laporan praktikum/penelitian: Mengumpulkan dan menyimpan laporan praktikum/penelitian yang telah selesai dilaksanakan. Dokumentasi kegiatan: Menyimpan foto atau video kegiatan di lab untuk keperluan evaluasi dan pembelajaran.
  • 14. Pelaksanaan inventarisasi mengikuti Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 67 Tahun 2015 tentang inventarisasi dan pelaporan barang milik negara di lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Untuk memudahkan pemeriksaan alat dan bahan laboratorium perlu dilakukan inventarisasi sistematik. Inventarisasi ini dapat dibuat pada: Buku induk barang inventaris 1. Buku catatan barang inventaris 2. Buku golongan barang inventaris 3. Laporan triwulan mutasi barang 4. Daftar isian barang 5. Daftar Rekapitulasi barang Inventaris 6. Tata Pelaksanaan & Pelaporan Inventaris
  • 15. Hal-hal umum yang diperlukan pada inventarisasi yaitu : Penulisan secara alfabetis 1. Kode alat/bahan 2. Nama alat/bahan 3. Spesifikasi alat/bahan (merek, tipe dan pabrik pembuat alat) 4. Sumber pemberian alat dan tahun pengadaannya 5. Jumlah dan kualitas 6. Kondisi alat, baik atau rusak 7.
  • 16. Setiap alat/barang/bahan/zat yang masuk dan diterima, baik berasal dari permintaan sekolah maupun bantuan harus dicatat dalam daftar penerimaan alat/bahan.
  • 17. Untuk memberikan informasi tentang barang inventaris yang dicatat selengkap mungkin, berbagai format dokumen/alat inventaris telah dikembangkan dan dibakukan untuk digunakan.
  • 18. Alat/barang/bahan/zat yang telah diterima, selanjutnya didokumentasikan dalam daftar induk inventaris alat dan daftar induk inventaris bahan.
  • 19. Referensi Dewi, D. A. K. D. S., Sastrawidana, D. K., & Wiratini, N. M. (2019). Analisis pengelolaan alat dan bahan praktikum pada laboratorium kimia di sma negeri 1 tampaksiring. Jurnal Pendidikan Kimia Undiksha, 3(1), 37-42. Muna, I. A. (2016). Optimalisasi fungsi laboratorium IPA melalui kegiatan praktikum pada prodi PGMI jurusan tarbiyah STAIN Ponorogo. Kodifikasia, 10(1), 109-131. Sani, R. A. (2021). Pengelolaan laboratorium ipa sekolah. Bumi Aksara. Sembiring, S. (2017). Perencanaan, Penganggaran Dan Pengadaan Alat & Bahan Laboratorium Amerind Bio-Clinic (Abc). Widya Cipta: Jurnal Sekretari dan Manajemen, 1(2), 127-131. Setiawati, E., Sopyan, T., & Maladona, A. (2021). Analisis Pengelolaan Laboratorium IPA dan Alternatif Praktikum IPA pada Masa Pandemi Covid- 19 di SMP Negeri 1 Ciamis. J-KIP (Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan), 2(3), 229-236. Susanti, R., Herlina, L., & Sasi, F. A. (2021). Teknik Pengelolaan Laboratorium. Penerbit Andi.