1. MOTIVASI BELAJAR
• DI SUSUN OLEH
1. ANNISA’ IDA MUSHOFA (09330048)
2. IKA ANNA SHOLEKHAH (09330060)
3. MARYAM ULFA (09330065)
4. ROESYAH (09330075)
5. YOGA WAHYU S. (09330084)
2. Tujuan Intruksional
1. Mampu memahami pengertian motivasi.
2. Mampu mengidentivikasi jenis-jenis motivasi
belajar.
3. Mampu memahami upaya peningkatan
motivasi belajar.
3. Peta Konsep
Motivasi Belajar
Jenis dan Sifat Motivasi Dalam
Motivasi Manusia Belajar
Unsur- Cara
Sifat unsur yg
Komponen Jenis Untuk
Pengertian Motiva Mempenga
Utama Motivasi Menumb
Motivasi si ruhi
Motivasi uhkan
Motivasi Motivasi
Belajar
Pentingnya Motivasi
Belajar Upaya Meningkatkan
Motivasi Belajar
4. A.Pengertian Motivasi
• Motivasi merupakan suatu dorongan mental
yang yang dapat mengarahkan dan
menggerakan perilaku seseorang individu
untuk dapat mencapai tujuan.
• Menurut thomas M.Risk,Motivasi merupakan
usaha yang didasari oleh pihak guru untuk
menimbulkan motif pada diri peserta didik
yang menunjang kegiatan kearahn tujuan
belajar.
5. Komponen utama Motivasi
• Kebutuhan
Kebutuhan muncul apabila pada seseorang
individu ada ketida seimbangan antara harapan
dan apa yang dimiliki.
• Dorongan
Dorongan merupakan kekuatan mental yang
berorientasi pada pemenuhan harapan atau
pencapaian tujuan. Dorongan merupakan inti
dari motivasi.
• Tujuan
Tujuan merupakan hal yang ingin dicapai oleh
seorang individu.
6. Pentingnya motivasi belajar
1. Pentingnya motivasi belajar pada siswa
a. Menyadarkan kedudukan pada awal belajar
proses, dan hasil akhir
b. Mengarahkan kegiatan belajar
c. Membesarkan semangat belajar
d. Menyadarkan tentang adanya perjalanan belajar
dan kemudian bekerja
e. Menginformasikan tentang kekuatan usaha
belajar dan kemudian bekerja.
7. 2. Pentingnya motivasi belajar pada guru
a. Membangkitkan ,meningkatkan , dan
memelihara semangat belajar siswa
b. Memahami motivasi belajar siswa yang
beragam
c. Memberi peluang guru untuk unjuk kerja.
8. B. JENIS DAN SIFAT MANUSIA
1. Jenis motivasi
a. Motivasi Primer
Merupakan yang didasarkan pada motif-
motif dasar.
Motif – motif dasar tersebut umumnya
berasal dari segi biologis atau jasmani
manusia.
9. b. Motivasi Sekunder
• Merupakan motivasi yang dipelajari. Menurut para
ahli, manusia adalah makhluk sosial. Perilakunya tidak
hanya terpengaruh oleh faktor Biologis saja, tetapi juga
faktor sosial. Perilaku manusia terpengaruh 3
komponen penting seperti efektif, kognitif dan konatif.
Perilaku motivasi sekunder terpengaruh oleh adanya
sikap-sikap adalah suatu motif yang dipelajari.
• Ciri-ciri sikap:
Kecenderungan berpikir, merasa, kemudian bertindak
Memiliki daya dorong bertindak
Relative bersifat tetap
Kecenderungan melakukan penilaian
Dapat timbul dari pengalaman.
10. Sifat Motivasi
Motivasi seseorang dapat bersumber dari:
• Diri sendiri (motivasi internal)
• Luar seseorang (motivasi eksternal)
• Motivasi intrinsik dikarenakan orang tersebut senang
melakukannya
• Motivasi ekstrensik adalah dorongan terhadap perilaku
seseorang yang ada diluar perbuatan yang dilakukan.
• Motivasi ekstrinsik dapat berubah menjadi motivasi
intrinsik yaitu pada saat kita menyadari pentingnya
sesuatu.
11. Menurut Maslow, 15 ciri orang yang mampu
mengaktualisasikan diri, yaitu :
1. Kemapuan mengamati sesuatu realitas
secara efisien, apa adanya dan terbatas
2. Dapat menerima diri sendiri dan orang lain
secara wajar
3. Berperilaku sopan, sederhana dan wajar
4. Terpusat pada masalah dan tugasnya
5. Memiliki kebutuhan privasi
6. Memiliki kebebasan dan kemandirian
12. 7. Rasa saling menghormati
8. Dapat mengalami pengalaman puncak
9. Solidaritas kemanusiaan yang tinggi
10. Dapat menjalin hubungan pribadi yang wajar
11. Memiliki watak terbuka dan bebas
prasangka
12. Kesusilaan tinggi
13. Memiliki rasa humor
14. Memiliki kreativitas
15. Memiliki otonomi tinggi
13. C. Motivasi Belajar
Motivasi belajar merupakan segi kejiwaan yang
mengalami perkembangan,artinya terpengaruh
oleh kondisi fisiologis dan kematangan psikologis
siswa.Motivasi belajar ada yang intrinsik atau
ekstrinsik.Penguat motivasi belajar berada ditangan
guru dan anggota masyarakat.
• Guru sebagai pendidik bertugas memperkuat
motivasi belajar selama minimum 9 tahun.
• Orang tua bertugas memperkuat motivasi belajar
sepanjang hayat.
14. Motivasi Belajar Dalam Kerangka Rekayasa Pedagogis Guru
dan Emansipasi Kemandirian Siswa Sepanjang Hayat
1 5
guru Dampak
pengajaran
3 4
Proses belajar Hasil belajar
mengajar
6 7 8
2 Dampak Program Hasil
siswa pengiring belajar belajar
sepanjang sepanjang
hayat hayat
15. Unsur-unsur yang Mempenaruhi
Motivasi Belajar
• Cita-cita / aspirasi siswa
• Kemampuan siswa
• Kondisi siswa
• Kondisi lingkungan siswa
• Unsur-unsur dinamis dalam belajar dan
pembelajaran
• Upaya guru dalam membelajarkan siswa.
16. Upaya meningkatkan Motivasi Belajar
Optimalisasi penerapan prinsip belajar
Optimalisasi unsur dinamis belajar dan
pembelajaran
Optimalisasi pemanfaatan pengalaman dan
kemampuan siswa
Pengembangan cita-cita dan aspirasi belajar.
17. Beberapa Cara Untuk Menumbuhkan
Motivasi
Cara belajar yang bervariasi
Mengadakan pengulangan materi
pembelajaran
Memberi stimulus baru, misal memberi
pertanyaan kepada siswa.
18. Kesimpulan
1. Motivasi merupakan suatu dorongan mental yang yang dapat
mengarahkan dan menggerakan perilaku seseorang individu
untuk dapat mencapai tujuan tertentu. Sedangkan Motivasi
belajar merupakan segi kejiwaan yang mengalami
perkembangan,artinya terpengaruh oleh kondisi fisiologis dan
kematangan psikologis siswa.
2. Ada 2 Jenis motivasi yaitu motivasi primer dan sekunder.
3. Motivasi seseorang dapat bersumber dari:
•Diri sendiri (motivasi internal)
•Luar seseorang (motivasi eksternal)
•Motivasi intrinsik dikarenakan orang tersebut senang
melakukannya
•Motivasi ekstrensik adalah dorongan terhadap perilaku
seseorang yang ada diluar perbuatan yang dilakukan.
•Motivasi ekstrinsik dapat berubah menjadi motivasi intrinsik
yaitu pada saat kita menyadari pentingnya sesuatu.