Kedudukan Filsafat dalam Kehidupan Manusia
•
1 like•81 views
Dokumen tersebut membahas tentang peran filsafat dan ilmu pengetahuan dalam kehidupan manusia, termasuk pengertian filsafat sebagai cinta akan kebijaksanaan, pendekatan dalam memperoleh kebenaran ilmiah, dan bagaimana filsafat bermanfaat sebagai alat mencari kebenaran serta memberikan panduan untuk kehidupan manusia."
Recommended
More Related Content
Similar to Kedudukan Filsafat dalam Kehidupan Manusia
Similar to Kedudukan Filsafat dalam Kehidupan Manusia (20)
More from Islamic Studies
More from Islamic Studies (20)
Recently uploaded
Recently uploaded (20)
Kedudukan Filsafat dalam Kehidupan Manusia
- 1. Dewi Anggraeni KEDUDUKAN FILSAFAT DAN ILMU PENGETAHUAN DALAM KEHIDUPAN MANUSIA
- 2. Menuju Filsafat Mitos Logos Mitos (Legenda) ; Logos; Rasional Yang membedakan keduanya adalah Universalitas Berfikir Rasional Rasa Ingin Tahu (Couriusity) Wisdom atau Kebijaksanaan Gerbang Menuju Berfikir Filosofis Titik akhirnya filsafat bukan hanya kebenaran tapi wisdom Setiap orang perlu berfilsafat meskipun tidak menjadi seorang yang ahli filsafat, filsafat menuntut serius, sadar, hidup dan berfikir secara reflektif
- 3. FILSAFAT Philo Shopia Philosophy Love of The Wisdom Perenungan Pemikiran Pemahaman Filsafat adalah suatu studi yang mempelajari seluruh fenomena kehidupan dan pemikiran manusia secara kritis, mendeteksi problem secara radikal, mencari solusi, memberikan argumentasi dan alasan yang tepat untuk solusi tertentu, serta akhir dari proses-proses itu dimasukkan ke dalam sebuah proses kerja ilmiah. Filsafat dimulai dari perenungan untuk mengusahakan kejelasan, keruntutan dan keadaan memadai dari pengetahuan agar memperoleh pemahaman Mengkaji Filsafat adalah hari raya jiwa rasional Seorang filusuf harus memeperdalam pengetahuan tentang diri sehingga dapat mengetahuai Susila (akhlak) dan dapat berlaku bijaksana
- 5. SCOPE PHILOSOPHY OF EDUCATION Aksiologis Ontologis Epistimologis Obyek apa yang ditelaah? Bagaimana ujud yang hakiki dari obyek tersebut? Bagaimana hubungan antara obyek tadi dengan daya tangkap manusia (seperti berpikir, merasa dan mengindera) yang membuahkan pengetahuan. Apa yang dikaji oleh pengetahuan itu ? Kita sebut Ontologi. Epistemologi membahas secara mendalam segenap proses yang terlihat dalam usaha kita untuk memperoleh pengetahuan. Aksiologi Manfaat Kegunaan Ilmu Pengetahuan
- 6. Hakikat Dasar Ilmu Pengetahuan • Ilmu Karakter khususnya manusia yang membedakan manusia dengan makhluk lain. Mencari Ilmu itu wajib terlepas dari agama apapun. Ilmu Teoritis Ilmu Praktis
- 7. ILMU PENGETAHUAN Pengetahuan : Persepsi subyek (manusia) atas obyek (riil dan gaib) atau fakta. Ilmu Pengetahuan : Kumpulan pengetahuan yang benar disusun dengan sistem dan metode untuk mencapai tujuan yang berlaku universal dan dapat diuji/diverifikasi kebenarannya Filsafat Ilmu mempelajari esensi atau hakikat ilmu pengetahuan tertentu secara rasional disebut juga Kritik Ilmu, karena historis kelahirannya disebabkan oleh rasionalisasi dan otonomisasi dalam mengeritik dogma-dogma dan tahayul
- 8. Contoh : “Amir sakit perut selama seminggu” Pendekatan Ilmiah : • Cari data di lapangan Amir makan apa ? • Periksa ke dokter • Tes laboratorium • Pengobatan • Kesimpulan : Amir Keracunan Pendekatan Non Ilmiah : • Pergi ke dukun • Penyembuhan • Kesimpulan : Amir kena guna-guna dari temen/musuhnya 8 Filsafat memiliki karakteristik seperti : 1. Filsafat sebagai berpikir secara kritis 2. Filsafat adalah berpikir dalam bentuk yang sistematis 3. Filsafat menghasilkan sesuatu yang runtut 4. Filsafat adalah berpikir secara rasional 5. Filsafat bersifat komprehensif
- 9. Ilmu Pengetahuan dan Kebenaran Ilmiah Sumber kebenaran pengetahuan, yaitu dapat bersumber antara lain dari: fakta empiris (kebenaran empiris), wahyu atau kitab suci (kebenaran wahyu), Fakta Rasional lewat logika dan penalaran Sarana yang digunakan untuk memperoleh kebenaran pengetahuan; Indera (kebenaran inderawi), akal budi (kebenaran rasional), intuisi (kebenaran intuitif), Wahyu (kebenaran iman) Cabang lingkup kehidupan, antara lain: pengetahuan agama (kebenaran agama), pengetahuan moral (kebenaran moral), pengetahuan seni (kebenaran seni), pengetahuan budaya (kebenaran budaya), pengetahuan sejarah (kebenaran historis), pengetahuan hukum (kebenaran hukum), pengetahuan politik (kebenaran politik). Tingkat pengetahuan: pengetahuan biasa sehari-hari (ordinary knowledge), pengetahuan ilmiah (scientific knowledge) menghasilkan kebenaran ilmiah, pengetahuan filsafati (philosofical knowledge)
- 10. Pendekatan dalam Memperoleh Kebenaran Ilmiah Pendekatan Rasioanal Pendekatan Empiris Pendekatan Intuisi Pendekatan Agama/Wahyu Pendekatan Ilmiah Pendekatan yang menitik beratkan kepada indra manusia Fungsi fikiran manusia adalah mengenal ide untuk dijadikan pengetahuan Proses yang terjadi merupakan endapan dari proses berfirkir yang lama dalam memory yang tersimpan kebenaran yang diperoleh melalui keyakinan akan sesuatu diluar nalar manusia adalah kebenaran dengan pendekatan religious kebenaran yang ditemukan melalui proses penalaran (reasoning) atau logika penelitian ilmiah
- 12. Akhirnya… Filsafat Untuk Kehidupan Manusia Alat mencari kebenaran dari segala fenomena yang ada Mempertahankan, menunjang dan melawan atau berdiri netral terhadap berbagai pandangan Memberikan pengertian tentang cara hidup, pandangan hidup dan pandangan dunia Memberikan ajaran tentang moral dan etika yang berguna dalam kehidupan Menjadi sumber inspirasi dan pedoman untuk kehidupan dalam berbagai aspek kehidupan.