Pendekatan komprehensif bagi orang dengan gangguan jiwaBagus Utomo
Dokumen tersebut membahas pendekatan komprehensif untuk penanganan orang dengan gangguan jiwa dari sudut pandang keluarga. Beberapa poin penting yang disebutkan antara lain perlunya upaya promotif dan preventif dini, peningkatan akses layanan kesehatan yang terjangkau, serta dukungan pemerintah dan masyarakat untuk merehabilitasi dan memasukkan orang-orang dengan gangguan jiwa ke dalam masyarakat.
Dokumen.tips peranan dokter-puskesmas-dalam-peningkatan-kualitas-pelayanan-ke...Bagus Utomo
Dokumen tersebut membahas pentingnya pelayanan kesehatan jiwa di fasilitas kesehatan dasar seperti puskesmas. Prevalensi gangguan jiwa di Indonesia tinggi dan menimbulkan beban ekonomi besar, namun terdapat kesenjangan pengobatan yang signifikan. Integrasi layanan kesehatan jiwa di puskesmas dapat meningkatkan akses masyarakat dan mengurangi beban penyakit. Diperlukan dukungan kebijakan,
Pembinaan kesehatan usia lanjut di panti werdhaMahzar Wahyudi
lansia perlu di perhatian selayak manusia seutuh nya. usahakan kesehatan lansia harus tetap optimal, meningkatakan kualitas hidup lansia, dan mempertahankan produktivitasnya
Kader kesehatan jiwa membantu tenaga medis dalam merawat pasien gangguan jiwa di masyarakat. Gangguan jiwa seperti skizofrenia memengaruhi berbagai aspek kehidupan seseorang dan membutuhkan dukungan keluarga dan masyarakat. Kader berperan mendeteksi kasus baru, merujuk pasien ke fasilitas kesehatan, mengawasi pasien minum obat, serta mengedukasi masyarakat untuk menerima dan
Dokumen tersebut membahas tentang hak orang dengan gangguan jiwa khususnya skizofrenia untuk berpartisipasi dalam pemilihan umum. Beberapa poin penting yang diangkat adalah bahwa orang dengan gangguan jiwa memiliki hak pilih yang sama, proses pemulihan gangguan jiwa, serta perlunya melawan stigma dan diskriminasi saat menjalankan hak pilih.
Dukungan KPSI pada ODGJ dan keluarganya di masa Pandemi COVID-19Bagus Utomo
Dokumen tersebut membahas tentang dukungan KPSI bagi penderita gangguan jiwa dan keluarganya selama pandemi Covid-19. KPSI memberikan dukungan melalui konsultasi online, edukasi di media sosial, mensosialisasikan layanan bantuan, serta bantuan langsung seperti masker, sembako, dan iuran BPJS. Dokumen tersebut juga menyinggung tentang kendala yang dihadapi penderita gangguan jiwa dan keluarganya selama pan
Pendekatan komprehensif bagi orang dengan gangguan jiwaBagus Utomo
Dokumen tersebut membahas pendekatan komprehensif untuk penanganan orang dengan gangguan jiwa dari sudut pandang keluarga. Beberapa poin penting yang disebutkan antara lain perlunya upaya promotif dan preventif dini, peningkatan akses layanan kesehatan yang terjangkau, serta dukungan pemerintah dan masyarakat untuk merehabilitasi dan memasukkan orang-orang dengan gangguan jiwa ke dalam masyarakat.
Dokumen.tips peranan dokter-puskesmas-dalam-peningkatan-kualitas-pelayanan-ke...Bagus Utomo
Dokumen tersebut membahas pentingnya pelayanan kesehatan jiwa di fasilitas kesehatan dasar seperti puskesmas. Prevalensi gangguan jiwa di Indonesia tinggi dan menimbulkan beban ekonomi besar, namun terdapat kesenjangan pengobatan yang signifikan. Integrasi layanan kesehatan jiwa di puskesmas dapat meningkatkan akses masyarakat dan mengurangi beban penyakit. Diperlukan dukungan kebijakan,
Pembinaan kesehatan usia lanjut di panti werdhaMahzar Wahyudi
lansia perlu di perhatian selayak manusia seutuh nya. usahakan kesehatan lansia harus tetap optimal, meningkatakan kualitas hidup lansia, dan mempertahankan produktivitasnya
Kader kesehatan jiwa membantu tenaga medis dalam merawat pasien gangguan jiwa di masyarakat. Gangguan jiwa seperti skizofrenia memengaruhi berbagai aspek kehidupan seseorang dan membutuhkan dukungan keluarga dan masyarakat. Kader berperan mendeteksi kasus baru, merujuk pasien ke fasilitas kesehatan, mengawasi pasien minum obat, serta mengedukasi masyarakat untuk menerima dan
Dokumen tersebut membahas tentang hak orang dengan gangguan jiwa khususnya skizofrenia untuk berpartisipasi dalam pemilihan umum. Beberapa poin penting yang diangkat adalah bahwa orang dengan gangguan jiwa memiliki hak pilih yang sama, proses pemulihan gangguan jiwa, serta perlunya melawan stigma dan diskriminasi saat menjalankan hak pilih.
Dukungan KPSI pada ODGJ dan keluarganya di masa Pandemi COVID-19Bagus Utomo
Dokumen tersebut membahas tentang dukungan KPSI bagi penderita gangguan jiwa dan keluarganya selama pandemi Covid-19. KPSI memberikan dukungan melalui konsultasi online, edukasi di media sosial, mensosialisasikan layanan bantuan, serta bantuan langsung seperti masker, sembako, dan iuran BPJS. Dokumen tersebut juga menyinggung tentang kendala yang dihadapi penderita gangguan jiwa dan keluarganya selama pan
Penatalaksanaan individu dengan risiko bunuh diriBagus Utomo
Ringkasan dokumen tersebut adalah: (1) Dokumen tersebut membahas tentang penyebab dan penatalaksanaan bunuh diri, termasuk faktor-faktor risiko seperti depresi dan gangguan kejiwaan lainnya; (2) Dokumen tersebut juga memberikan panduan untuk menilai dan merencanakan penanganan pasien yang berisiko bunuh diri, baik di rumah sakit maupun di komunitas; (3) Program pencegahan bunuh diri yang disarankan antara
1. Dokumen tersebut membahas tentang kesehatan jiwa dan pelayanan kesehatan jiwa di Indonesia, termasuk definisi kesehatan jiwa menurut WHO, masalah dan gangguan kesehatan jiwa pada berbagai kelompok umur, serta sistem pelayanan kesehatan jiwa di Indonesia.
2. Dokumen tersebut juga menyebutkan bahwa prevalensi gangguan jiwa di Indonesia masih relatif rendah dibandingkan global, namun sumber daya untuk pel
Ringkasan dari dokumen tersebut adalah: (1) Kualitas layanan kesehatan untuk pasien skizofrenia masih sangat terbatas dan minim, (2) Prosedur pelayanan kesehatan untuk pasien skizofrenia dinilai panjang dan terbatasnya fasilitas kesehatan jiwa, (3) Stigma sosial dan keterbatasan sumber daya manusia menghambat akses layanan kesehatan bagi pasien skizofrenia.
Essay health literacy and e health literacyLia Oktaviani
Tugas Pengembangan Diri 2
Membuat Essay Dengan Tema Health Literacy and E-Helath Literacy
Judul Essay Hubungan Antara Tingkat Literasi Kesehatan Dengan Diabetes Self-Care Actvities Pada Pasien Diabetes Melitus
Dokumen tersebut membahas rehabilitasi psikososial untuk pasien skizofrenia, meliputi tujuan pemberian rehabilitasi untuk membantu pasien mengembangkan keterampilan sosial dan memulihkan fungsi mereka di masyarakat, area rehabilitasi yang meliputi aspek psikiatri, sosial, pekerjaan, dan komunitas, serta strategi rehabilitasi pada tingkat individu dan sistem pelayanan kesehatan.
Dokumen ini memberikan informasi tentang kesehatan jiwa, gangguan jiwa seperti skizofrenia, faktor penyebabnya, serta peran keluarga dan masyarakat dalam memberikan pertolongan pertama psikologis bagi mereka yang mengalami masalah kesehatan jiwa."
Memahami proses asuhan keperawatan lansia. (baru)Dodit Mujiono
Dokumen tersebut membahas tentang asuhan keperawatan lanjut usia yang mencakup tujuan, pendekatan, masalah umum, pengkajian, diagnosis, rencana, tindakan, dan evaluasi perawatan lanjut usia.
Support group membantu orang dengan gangguan jiwa dan keluarganya dengan memberikan dukungan sosial, informasi, dan perspektif baru untuk membantu mereka menerima kondisi dan menemukan makna hidup. Grup dukungan online dan organisasi non-pemerintah memainkan peran penting dalam membangun kesadaran akan gangguan kejiwaan dan menghilangkan stigma di Indonesia.
Support group membantu keluarga pasien skizofrenia dengan memberikan dukungan sosial dan informasi, mencegah isolasi, serta memberikan harapan. Namun, support group tidak dapat menggantikan konseling profesional dan hanya berperan sebagai pendamping untuk keluarga. Di Indonesia, support group masih terbatas dan terfokus di kota besar, sementara stigma masih menjadi hambatan.
Dokumen tersebut membahas tentang pelayanan pekerja sosial medis bagi pasien yang mengalami masalah biaya di rumah sakit Sint Carolus. Ia menjelaskan proses pelayanan pekerja sosial untuk membantu menyelesaikan masalah sosial pasien, terutama masalah biaya, serta faktor dan hambatan yang mempengaruhi proses pelayanan tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang etnografi kesehatan dan hubungannya dengan budaya lokal dan pelayanan kesehatan. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa budaya lokal dan keyakinan masyarakat mempengaruhi penyakit dan kesehatan, peran pemangku kepentingan dalam pengambilan keputusan kesehatan, serta pengaruh sosial budaya terhadap tingkat kesehatan masyarakat dan pelayanan kesehatan.
Dokumen tersebut membahas tentang etnografi kesehatan dan hubungannya dengan budaya lokal dan pelayanan kesehatan. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa budaya lokal dan keyakinan masyarakat mempengaruhi penyakit dan kesehatan, peran pemangku kepentingan dalam pengambilan keputusan kesehatan, serta pengaruh sosial budaya terhadap tingkat kesehatan masyarakat dan pelayanan kesehatan.
Penatalaksanaan individu dengan risiko bunuh diriBagus Utomo
Ringkasan dokumen tersebut adalah: (1) Dokumen tersebut membahas tentang penyebab dan penatalaksanaan bunuh diri, termasuk faktor-faktor risiko seperti depresi dan gangguan kejiwaan lainnya; (2) Dokumen tersebut juga memberikan panduan untuk menilai dan merencanakan penanganan pasien yang berisiko bunuh diri, baik di rumah sakit maupun di komunitas; (3) Program pencegahan bunuh diri yang disarankan antara
1. Dokumen tersebut membahas tentang kesehatan jiwa dan pelayanan kesehatan jiwa di Indonesia, termasuk definisi kesehatan jiwa menurut WHO, masalah dan gangguan kesehatan jiwa pada berbagai kelompok umur, serta sistem pelayanan kesehatan jiwa di Indonesia.
2. Dokumen tersebut juga menyebutkan bahwa prevalensi gangguan jiwa di Indonesia masih relatif rendah dibandingkan global, namun sumber daya untuk pel
Ringkasan dari dokumen tersebut adalah: (1) Kualitas layanan kesehatan untuk pasien skizofrenia masih sangat terbatas dan minim, (2) Prosedur pelayanan kesehatan untuk pasien skizofrenia dinilai panjang dan terbatasnya fasilitas kesehatan jiwa, (3) Stigma sosial dan keterbatasan sumber daya manusia menghambat akses layanan kesehatan bagi pasien skizofrenia.
Essay health literacy and e health literacyLia Oktaviani
Tugas Pengembangan Diri 2
Membuat Essay Dengan Tema Health Literacy and E-Helath Literacy
Judul Essay Hubungan Antara Tingkat Literasi Kesehatan Dengan Diabetes Self-Care Actvities Pada Pasien Diabetes Melitus
Dokumen tersebut membahas rehabilitasi psikososial untuk pasien skizofrenia, meliputi tujuan pemberian rehabilitasi untuk membantu pasien mengembangkan keterampilan sosial dan memulihkan fungsi mereka di masyarakat, area rehabilitasi yang meliputi aspek psikiatri, sosial, pekerjaan, dan komunitas, serta strategi rehabilitasi pada tingkat individu dan sistem pelayanan kesehatan.
Dokumen ini memberikan informasi tentang kesehatan jiwa, gangguan jiwa seperti skizofrenia, faktor penyebabnya, serta peran keluarga dan masyarakat dalam memberikan pertolongan pertama psikologis bagi mereka yang mengalami masalah kesehatan jiwa."
Memahami proses asuhan keperawatan lansia. (baru)Dodit Mujiono
Dokumen tersebut membahas tentang asuhan keperawatan lanjut usia yang mencakup tujuan, pendekatan, masalah umum, pengkajian, diagnosis, rencana, tindakan, dan evaluasi perawatan lanjut usia.
Support group membantu orang dengan gangguan jiwa dan keluarganya dengan memberikan dukungan sosial, informasi, dan perspektif baru untuk membantu mereka menerima kondisi dan menemukan makna hidup. Grup dukungan online dan organisasi non-pemerintah memainkan peran penting dalam membangun kesadaran akan gangguan kejiwaan dan menghilangkan stigma di Indonesia.
Support group membantu keluarga pasien skizofrenia dengan memberikan dukungan sosial dan informasi, mencegah isolasi, serta memberikan harapan. Namun, support group tidak dapat menggantikan konseling profesional dan hanya berperan sebagai pendamping untuk keluarga. Di Indonesia, support group masih terbatas dan terfokus di kota besar, sementara stigma masih menjadi hambatan.
Dokumen tersebut membahas tentang pelayanan pekerja sosial medis bagi pasien yang mengalami masalah biaya di rumah sakit Sint Carolus. Ia menjelaskan proses pelayanan pekerja sosial untuk membantu menyelesaikan masalah sosial pasien, terutama masalah biaya, serta faktor dan hambatan yang mempengaruhi proses pelayanan tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang etnografi kesehatan dan hubungannya dengan budaya lokal dan pelayanan kesehatan. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa budaya lokal dan keyakinan masyarakat mempengaruhi penyakit dan kesehatan, peran pemangku kepentingan dalam pengambilan keputusan kesehatan, serta pengaruh sosial budaya terhadap tingkat kesehatan masyarakat dan pelayanan kesehatan.
Dokumen tersebut membahas tentang etnografi kesehatan dan hubungannya dengan budaya lokal dan pelayanan kesehatan. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa budaya lokal dan keyakinan masyarakat mempengaruhi penyakit dan kesehatan, peran pemangku kepentingan dalam pengambilan keputusan kesehatan, serta pengaruh sosial budaya terhadap tingkat kesehatan masyarakat dan pelayanan kesehatan.
Dokumen tersebut membahas tentang etnografi kesehatan dan hubungannya dengan budaya lokal serta pengaruhnya terhadap kesehatan masyarakat. Terdapat tiga poin utama yaitu hubungan antara budaya lokal dengan keyakinan masyarakat tentang penyakit dan kesehatan, peran pemangku kepentingan layanan kesehatan dalam pengambilan keputusan di masyarakat, dan pengaruh sosial budaya terhadap tingkat kese
Dokumen tersebut membahas tentang ketidaksetaraan pelayanan kesehatan jiwa di Indonesia yang disebabkan oleh berbagai faktor seperti kondisi geografis, anggaran kesehatan mental yang terbatas, distribusi tenaga kesehatan jiwa yang tidak merata, serta stigma dan diskriminasi terhadap gangguan jiwa. Dokumen tersebut juga menyebutkan upaya yang dilakukan perawat jiwa untuk meningkatkan layanan kesehatan jiwa di masyarakat
Dokumen tersebut membahas upaya kesehatan bersumberdaya masyarakat (UKBM) seperti Posyandu, pengobatan tradisional (Batra), Saka Bakti Husada (SBH), Tanaman Obat Keluarga (TOGA), Polindes, Pos Upaya Kesehatan Kerja (Pos UKK), dan Pos Kesehatan Desa/Nagari/Kelurahan yang bertujuan untuk memberdayakan masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar.
Dokumen ini membahas latar belakang masalah tentang pentingnya pembinaan lansia melalui Posbindu di Kota Cimahi. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan antara pengetahuan lansia tentang Posbindu dengan motivasi mereka untuk berkunjung ke Posbindu di RW 03 Kelurahan Utama Kecamatan Cimahi Selatan. Manfaat penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan pelayanan kesehatan lansia di Posbindu.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian caregiver, struktur kurikulum pendidikan caregiver, jenis-jenis caregiver, perbedaan antara caregiver dan profesi kesehatan lain, standar kompetensi yang harus dimiliki caregiver, serta peluang karir yang bisa didapatkan oleh caregiver.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian caregiver, struktur kurikulum pendidikan caregiver, jenis-jenis caregiver, perbedaan antara caregiver dan profesi kesehatan lain, standar kompetensi yang harus dimiliki caregiver, serta peluang karir yang bisa didapatkan oleh caregiver.
Makalah ini membahas tiga hal penting yaitu peranan sarjana kesehatan masyarakat dalam meningkatkan kesehatan penduduk, kepuasan masyarakat sebagai indikator derajat kesehatan bangsa, dan program-program kesehatan masyarakat yang dapat diterapkan.
Kemiskinan: Masalah dan kebijakan penaggulangan kemiskinanHisnuddinLubis
Program penanggulangan kemiskinan di Indonesia telah banyak dirancang namun belum efektif mengurangi jumlah penduduk miskin. Kebijakan dan program yang ada kurang memperhatikan kerangka konseptual yang jelas serta evaluasi berkelanjutan. Diperlukan pendekatan partisipatif dan berkelanjutan untuk menangani masalah kemiskinan secara fundamental.
Dokumen tersebut merupakan bab pendahuluan yang membahas latar belakang pentingnya peningkatan kesehatan masyarakat secara mandiri dan peran desa siaga dalam hal tersebut. Tujuan dari praktek keperawatan komunitas di wilayah tersebut adalah meningkatkan kemampuan masyarakat dalam mengenali dan mengatasi masalah kesehatan secara mandiri.
Dokumen ini memberikan informasi tentang kesehatan jiwa, gangguan jiwa seperti skizofrenia, faktor penyebabnya, serta peran keluarga dan masyarakat dalam memberikan pertolongan pertama psikologis bagi mereka yang mengalami masalah kesehatan jiwa."
Dokumen tersebut membahas tentang keperawatan kesehatan jiwa komunitas. Secara garis besar, dokumen tersebut menjelaskan tentang pengertian kesehatan jiwa dan gangguan jiwa, kategori pelayanan kesehatan jiwa, serta program dan aktivitas keperawatan kesehatan jiwa komunitas yang mencakup pencegahan primer, sekunder, dan tersier.
Dokumen tersebut membahas program kesehatan jiwa di Puskesmas Kecamatan Indrajaya Kabupaten Pidie. Program tersebut menangani 99 pasien gangguan jiwa, 81 di antaranya mendapat pelayanan. Beberapa masalah yang dihadapi antara lain kurangnya obat, dukungan keluarga, dan pengetahuan masyarakat tentang gangguan jiwa. Upaya yang dilakukan meliputi monitoring, penyuluhan, rujukan, serta kerja sama
Dokumen tersebut membahas tentang layanan kesehatan jiwa di puskesmas, mulai dari persepsi masyarakat tentang kesehatan jiwa, regulasi yang mengatur layanan kesehatan jiwa di puskesmas, serta upaya-upaya yang dapat dilakukan puskesmas dalam bidang promosi, preventif, kuratif, dan rehabilitatif untuk populasi sehat, berisiko, dan yang mengalami gangguan jiwa."
BUKU PETUNJUK PELAKSANAAN PERENCANAAN TERPADU KESEHATAN IBU DAN ANAKSutopo Patriajati
Dokumen ini membahas pedoman pelaksanaan tim perencanaan terpadu KIA di tingkat kabupaten/kota untuk meningkatkan status kesehatan ibu, bayi, dan anak. Dokumen ini menjelaskan tahapan pelaksanaan mulai dari advokasi awal, pertemuan teknis, orientasi multi-pihak, lokakarya perencanaan, advokasi, hingga monitoring dan evaluasi. Tujuannya adalah menghasilkan dokumen rencana kerja dan anggaran tah
The document discusses several challenges facing healthcare workforce development in Indonesia:
1) There is a shortage and inequitable distribution of medical doctors and specialists across the country.
2) The quality of health professional education is poor and accreditation/certification systems are weak.
3) Health workforce policy and planning are not evidence-based and do not reflect real needs or the private sector.
4) Growing demands from demographic and epidemiological changes will increase burden on the already strained system.
Perjuangan panjang menurunkan angka kematian ibu dan bayiSutopo Patriajati
Kerjasama antara Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro (FKM UNDIP) dan UNICEF pada tahun 2011-2014 berfokus pada percepatan pencapaian Tujuan Pembangunan Milenium (TPM) bidang kesehatan ibu dan anak. Kerjasama ini meliputi kegiatan pengembangan model, kapasitas, advokasi, dan mobilisasi sosial untuk meningkatkan cakupan dan kualitas pelayanan kesehatan ibu hamil, persalinan, dan balita di
Petunjuk teknis ini membahas tentang promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat dalam Desa Siaga Aktif, mencakup pengertian Desa Siaga Aktif, langkah-langkah pelaksanaannya, peran sumber daya manusia, dan sistem pemantauan evaluasi.
Dokumen ini membahas skema tindakan peningkatan pelayanan promosi kesehatan di Kabupaten Boyolali. Dokumen ini menjelaskan tujuan desentralisasi bidang kesehatan untuk mendekatkan pengambilan keputusan kesehatan, membangun kesehatan sesuai kondisi lokal, dan memberdayakan potensi masyarakat lokal untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Dokumen ini kemudian menjelaskan analisis ke
Dokumen tersebut membahas upaya peningkatan kinerja pelayanan publik dengan skema tindakan peningkatan pelayanan yang meliputi perbaikan prosedur, organisasi, personil dan kebijakan. Skema tersebut bertujuan meningkatkan kualitas pelayanan publik sesuai dengan tuntutan masyarakat akan pelayanan yang cepat, tepat dan memuaskan.
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Asuransi kesehatan di Indonesia berkembang lambat dibanding negara ASEAN lainnya, dan baru pada tahun 2004 diluncurkan Undang-Undang Sistem Jaminan Sosial Nasional untuk menjamin akses layanan kesehatan bagi seluruh penduduk Indonesia.
Dokumen tersebut membahas berbagai jenis mekanisme pembayaran provider dalam asuransi kesehatan seperti pembayaran berdasarkan pelayanan, kasus, hari inap, bonus, kapitasi, gaji, dan anggaran global beserta dampaknya terhadap perilaku provider. Jenis pembayaran memiliki kekuatan dan kelemahan dalam hal administrasi, pengaruh ekonomi, catatan praktik, dan mutu pelayanan. Mekanisme pembayaran penting dalam mengalok
1. JATENG BEBAS PASUNG DI 2012?
(Tinjauan Aspek Kesehatan
Masyarakat)
Sutopo Patria Jati
(FKM UNDIP)
Disampaikan dalam seminar Jateng Bebas Pasung Dinkes
Prov Jateng 2012
2. Pasung mengapa perlu ditolong ?
• Stigma and discrimination;
• Violence and abuse;
• Restrictions in exercising civil and political
rights;
• Exclusion from participating fully in society;
• Reduced access to health and social services;
3. • Reduced access to emergency relief services;
• Lack of educational opportunities;
• Exclusion from income generation and
employment opportunities;
• Increased disability and premature death.
(Mental Health Development,WHO,2010)
4. Berapa kasus pasung?
• Menurut survei yang ada, yaitu dari
Kementerian Sosial pada 2008, dari sekitar 650
ribu penderita gangguan jiwa berat di
Indonesia, sedikitnya 30 ribu dipasung
(http://jiwasosial.depsos.org/2011/01/25/23/)
• Menurut Riskedas 2007 sekitar 13.000-24.000
orang penderita gangguan jiwa di Indonesia
yang dipasung oleh keluarganya.
5. • Sedangkan di Jawa Tengah berdasarkan data
dari Kabupaten/Kota sampai dengan Juni 2011
tercatat tidak kurang 200 orang penderita
gangguan jiwa dipasung.
(http://www.dinkesjatengprov.go.id/dokumen/
artikel/jateng_bebas_odmk_pasung2012.pdf)
6. Beban akibat pasung?
• Dissabiliiy Adjusted Life Years (DALY's) yang
disebabkan oleh masalah kesehatan jiwa
sebesar 8,1 %. Angka ini jauh lebih tinggi dari
pada dampak yang disebabkan penyakit TB
(7,2%), Kanker(5,8%), Penyakit Jantung (4,4%)
maupun Malaria (2,6%). (World Bank, 1995)
• Estimated 12.3% loss of productive days due
to mental and neurological disorders (WHO,
2011)
7. Biaya untuk pencegahan?
• A defined package of cost-effective mental health
care interventions - made up of com-munity-
based drug and psychosocial treatment for
schizophrenia and bipolar affective disorder, plus
primary care based pharmacological treatment of
depression and anxiety - is estimated to cost US$
3-4 per capita in low-income settings such as sub-
Saharan Africa or South Asia, and up to US$ 7-9 in
more middle-income regions (such as Latin
America). (WHO, 2006)
8. Keluhan selama ini?
• Satu sama lain saling menunggu. Pihak
kelurahan menunggu Puskesmas, Puskesmas
menunggu RSJ dan RSJ menunggu Dinas
Sosial. RSJ meski berulangkali telah
memberitahu adanya kasus pasung di daerah
tertentu, Dinas Sosial mengatakan masih sibuk
dan banyak kerjaan lain yang harus
diselesaikan. Atau tak ada anggaran, atau tak
ada kendaraan, petugasnya lagi cuti, dsb
(seorang profesional keswamas, 2010)
9. Tantangan ?
• Apakah stakeholders kunci yg sdh terlibat
selama ini siap bermitra ? Siapa leading
sector-nya?
• Bagaimana memberdayakan peran/kontribusi
dari stakeholders kunci lain yg belum
terlibat/belum siap bermitra?
• Apakah sdh muncul estimasi jumlah dan
sumber resources yg cukup valid sesuai
kebutuhan program ini ?
10. siapa stakeholders kunci dan
bagaimana kontribusi mereka?
NO NAMA TUPOKSI / REALITAS ? SEBAIKNYA ?
KONTRIBUSI ?
1 KEMENKES
2 KEMENSOS
dst K/L LAIN ?
11. Bagaimana membuat kemitraan yg
efektif dan inklusif?
Sosial/Agama Ekonomi
• Puskesmas • SLB ?
• RS • Panti • Profesi? • Bapermas
• Pesantren • Swasta ?
• LSM ?
Kesehatan Pendidikan
12. Berapa biaya untuk intervensi bebas
pasung?
• KEMENKES (JAMKESMAS) : ?
– Rp. 90 ribu/hari utk 3 bulan pertama
– Rp. 45 ribu/hari utk 3 bulan berikutnya
– Pemberdayaan keluarga/masyarakat ?
• KEMENSOS : ?
• DEPDAGRI: ?
• DEPDIKNAS: ?
• DEPAG: ?
• K/L lain : ?
• SWASTA: ?