Instrumen Observasi - Wawancara Sekolah Luar BiasaRoHim MohaMad
Untuk mengetahui secara langsung kondisi, keadaan dan bentuk layanan yang diberikan kepada Anak Berkebutuhan Khusus, kita perlu turun langsung pada kondisi nyata di Sekolah Luar Biasa
Makalah Psikologi Pendidikan : Anak Berkebutuhan Khusus (ABK)Ali Murfi
Anak berkebutuhan khusus (ABK) adalah anak yang membutuhkan pendidikan yang disesuaikan dengan kemampuan dan kebutuhannya. Terdapat berbagai jenis kelainan pada ABK, seperti kelainan fisik, mental, emosi, dan sosial. Faktor penyebabnya dapat berasal dari dalam diri anak maupun lingkungan sekitarnya.
1. Dokumen tersebut membahas tentang karakteristik intelektual anak-anak berkebutuhan khusus seperti tunagrahita, tunarungu, berbakat, autis, dan strategi pembelajaran yang sesuai untuk masing-masing jenis kebutuhan khusus.
1. Dokumen berisi soal latihan tentang imbuhan dan kata dasar dalam bahasa Indonesia. Terdapat 20 pertanyaan yang berkaitan dengan makna, jenis, dan pembentukan kata.
Instrumen Observasi - Wawancara Sekolah Luar BiasaRoHim MohaMad
Untuk mengetahui secara langsung kondisi, keadaan dan bentuk layanan yang diberikan kepada Anak Berkebutuhan Khusus, kita perlu turun langsung pada kondisi nyata di Sekolah Luar Biasa
Makalah Psikologi Pendidikan : Anak Berkebutuhan Khusus (ABK)Ali Murfi
Anak berkebutuhan khusus (ABK) adalah anak yang membutuhkan pendidikan yang disesuaikan dengan kemampuan dan kebutuhannya. Terdapat berbagai jenis kelainan pada ABK, seperti kelainan fisik, mental, emosi, dan sosial. Faktor penyebabnya dapat berasal dari dalam diri anak maupun lingkungan sekitarnya.
1. Dokumen tersebut membahas tentang karakteristik intelektual anak-anak berkebutuhan khusus seperti tunagrahita, tunarungu, berbakat, autis, dan strategi pembelajaran yang sesuai untuk masing-masing jenis kebutuhan khusus.
1. Dokumen berisi soal latihan tentang imbuhan dan kata dasar dalam bahasa Indonesia. Terdapat 20 pertanyaan yang berkaitan dengan makna, jenis, dan pembentukan kata.
Perbedaan Pengukuran, Asesmen dan Evaluasialvinnoor
Dokumen tersebut membahas perbedaan antara pengukuran, asesmen, dan evaluasi. Pengukuran adalah proses kuantifikasi suatu objek, asesmen menjelaskan dan menafsirkan hasil pengukuran, sedangkan evaluasi adalah upaya menentukan nilai suatu kegiatan untuk mendukung pencapaian tujuan. Ketiga istilah ini berhubungan hirarkis dimana evaluasi melibatkan pengukuran dan asesmen.
Rpp kelas 2 tema 2 bermain di lingkunganku revisi 2018Sanjaya Ops
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran tematik di SDN 5 Rajamandala membahas tiga topik utama yaitu menyanyikan lagu anak, membaca teks tentang bermain perahu kertas, dan mempelajari konsep perkalian.
Dokumen tersebut membahas tentang autisme pada anak, mencakup pengertian, ciri-ciri, penyebab, dan gejala autisme. Secara khusus membahas gangguan perkembangan yang dialami anak autis dalam komunikasi, interaksi sosial, dan pola perilaku.
Teks tersebut membahas tentang permasalahan anak usia dini, termasuk definisi permasalahan anak, jenis-jenis permasalahan yang dapat terjadi pada anak taman kanak-kanak secara fisik maupun psikososial, serta tujuan dari pembahasan tersebut untuk mengetahui dan menemukan solusi atas permasalahan-permasalahan tersebut."
Dokumen tersebut membahas tentang Penilaian Acuan Norma (PAN) dan Penilaian Acuan Patokan (PAP). PAN mengukur prestasi siswa secara relatif dengan siswa lain, sedangkan PAP mengukur prestasi siswa berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan. Keduanya memiliki persamaan seperti menggunakan tujuan evaluasi dan sampel yang sama, namun PAN cenderung mengukur banyak perilaku dengan sedikit soal, sedangkan PAP
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 BAB 2 KURIKULUM MERDEKA.docxModul Guruku
Modul ini membahas tentang mata pelajaran Bahasa Indonesia Fase A untuk siswa SD kelas 2. Modul ini berisi tujuan pembelajaran, kompetensi dasar, alur kegiatan pembelajaran, dan contoh kegiatan pembelajaran yang meliputi mengenal cara menjaga kesehatan mata dan jenis-jenis olahraga.
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas pentingnya sarapan bagi konsentrasi belajar siswa di sekolah karena sarapan dapat menyediakan energi dan zat gizi untuk otak sehingga dapat mendukung kinerja otak dalam belajar dengan baik. Sarapan yang sehat dan bergizi perlu dikonsumsi siswa sebelum berangkat ke sekolah agar dapat fokus dan maksimal dalam
Perkembangan bahasa anak antara usia 5-9 tahun mengalami perkembangan pesat. Pada usia 5 tahun, anak sering menggunakan bahasa untuk meminta dan mengulang untuk perbaikan. Pada usia 6-7 tahun, anak mulai memahami istilah deiktis dan membuat plot naratif. Pada usia 8-9 tahun, anak mengenal makna nonliteral dan mempertimbangkan maksud lain serta memelihara topik melalui perubahan
Dokumen tersebut membahas tentang analisis butir soal untuk meningkatkan mutu soal yang dibuat guru. Terdapat dua cara analisis yaitu secara kualitatif dan kuantitatif, dimana analisis kualitatif melihat validitas isi dan konstruksi soal sedangkan analisis kuantitatif melihat tingkat kesulitan dan daya beda soal. Analisis butir soal bermanfaat untuk mengetahui kelemahan soal, meningkatkan pembelajaran, dan memberikan umpan bal
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya gizi dan kesehatan bagi anak, khususnya anak usia dini. Dokumen menjelaskan bahwa gizi yang baik dan makanan seimbang sangat mempengaruhi perkembangan fisik dan mental anak. Pandangan Islam juga mendukung pemenuhan gizi yang sehat sejak dini.
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya gizi dan makanan bergizi bagi perkembangan dan kesehatan anak. Dokumen tersebut menjelaskan pengertian makanan dan gizi, karakteristik makanan bergizi, pandangan Islam terhadap gizi dan kesehatan anak, serta hubungan antara gizi yang baik dengan perkembangan fisik dan kognitif anak.
Perbedaan Pengukuran, Asesmen dan Evaluasialvinnoor
Dokumen tersebut membahas perbedaan antara pengukuran, asesmen, dan evaluasi. Pengukuran adalah proses kuantifikasi suatu objek, asesmen menjelaskan dan menafsirkan hasil pengukuran, sedangkan evaluasi adalah upaya menentukan nilai suatu kegiatan untuk mendukung pencapaian tujuan. Ketiga istilah ini berhubungan hirarkis dimana evaluasi melibatkan pengukuran dan asesmen.
Rpp kelas 2 tema 2 bermain di lingkunganku revisi 2018Sanjaya Ops
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran tematik di SDN 5 Rajamandala membahas tiga topik utama yaitu menyanyikan lagu anak, membaca teks tentang bermain perahu kertas, dan mempelajari konsep perkalian.
Dokumen tersebut membahas tentang autisme pada anak, mencakup pengertian, ciri-ciri, penyebab, dan gejala autisme. Secara khusus membahas gangguan perkembangan yang dialami anak autis dalam komunikasi, interaksi sosial, dan pola perilaku.
Teks tersebut membahas tentang permasalahan anak usia dini, termasuk definisi permasalahan anak, jenis-jenis permasalahan yang dapat terjadi pada anak taman kanak-kanak secara fisik maupun psikososial, serta tujuan dari pembahasan tersebut untuk mengetahui dan menemukan solusi atas permasalahan-permasalahan tersebut."
Dokumen tersebut membahas tentang Penilaian Acuan Norma (PAN) dan Penilaian Acuan Patokan (PAP). PAN mengukur prestasi siswa secara relatif dengan siswa lain, sedangkan PAP mengukur prestasi siswa berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan. Keduanya memiliki persamaan seperti menggunakan tujuan evaluasi dan sampel yang sama, namun PAN cenderung mengukur banyak perilaku dengan sedikit soal, sedangkan PAP
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 BAB 2 KURIKULUM MERDEKA.docxModul Guruku
Modul ini membahas tentang mata pelajaran Bahasa Indonesia Fase A untuk siswa SD kelas 2. Modul ini berisi tujuan pembelajaran, kompetensi dasar, alur kegiatan pembelajaran, dan contoh kegiatan pembelajaran yang meliputi mengenal cara menjaga kesehatan mata dan jenis-jenis olahraga.
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas pentingnya sarapan bagi konsentrasi belajar siswa di sekolah karena sarapan dapat menyediakan energi dan zat gizi untuk otak sehingga dapat mendukung kinerja otak dalam belajar dengan baik. Sarapan yang sehat dan bergizi perlu dikonsumsi siswa sebelum berangkat ke sekolah agar dapat fokus dan maksimal dalam
Perkembangan bahasa anak antara usia 5-9 tahun mengalami perkembangan pesat. Pada usia 5 tahun, anak sering menggunakan bahasa untuk meminta dan mengulang untuk perbaikan. Pada usia 6-7 tahun, anak mulai memahami istilah deiktis dan membuat plot naratif. Pada usia 8-9 tahun, anak mengenal makna nonliteral dan mempertimbangkan maksud lain serta memelihara topik melalui perubahan
Dokumen tersebut membahas tentang analisis butir soal untuk meningkatkan mutu soal yang dibuat guru. Terdapat dua cara analisis yaitu secara kualitatif dan kuantitatif, dimana analisis kualitatif melihat validitas isi dan konstruksi soal sedangkan analisis kuantitatif melihat tingkat kesulitan dan daya beda soal. Analisis butir soal bermanfaat untuk mengetahui kelemahan soal, meningkatkan pembelajaran, dan memberikan umpan bal
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya gizi dan kesehatan bagi anak, khususnya anak usia dini. Dokumen menjelaskan bahwa gizi yang baik dan makanan seimbang sangat mempengaruhi perkembangan fisik dan mental anak. Pandangan Islam juga mendukung pemenuhan gizi yang sehat sejak dini.
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya gizi dan makanan bergizi bagi perkembangan dan kesehatan anak. Dokumen tersebut menjelaskan pengertian makanan dan gizi, karakteristik makanan bergizi, pandangan Islam terhadap gizi dan kesehatan anak, serta hubungan antara gizi yang baik dengan perkembangan fisik dan kognitif anak.
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya gizi dan makanan bergizi bagi perkembangan dan kesehatan anak. Dokumen tersebut menjelaskan pengertian makanan dan gizi, karakteristik makanan bergizi, pandangan Islam terhadap gizi dan kesehatan anak, serta hubungan antara gizi yang baik dengan perkembangan fisik dan kognitif anak.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang jajanan sehat di kantin sekolah dan kriteria kantin sekolah yang sehat
2. Kriteria kantin sekolah sehat meliputi bangunan yang kokoh, ruangan yang tertata, lantai kering dan bersih, ventilasi udara yang baik, serta fasilitas air bersih dan toilet yang memadai
3. Jajanan sehat diantaranya bebas dari bahan kimia berbahaya dan
Dokumen tersebut membahas tentang obesitas pada anak yang disebabkan oleh asupan gizi yang tidak seimbang dan kurangnya aktivitas fisik. Prevalensi obesitas pada anak meningkat dari tahun ke tahun. Promosi kesehatan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terkait pola makan dan aktivitas anak serta menurunkan angka obesitas pada anak.
Buku ini memberikan pedoman untuk mewujudkan kantin sekolah yang sehat dengan menyediakan pangan yang seimbang, aman, dan mendukung gizi serta pertumbuhan peserta didik."
Makalah Makanan Pra Sekolah (Gizi dan Diet)Lia Oktaviani
Dokumen tersebut membahas tentang gizi anak usia prasekolah. Terdapat beberapa poin penting yaitu: (1) anak prasekolah sedang tumbuh pesat dan membutuhkan gizi yang memadai, (2) pemberian makanan tambahan bertujuan untuk meningkatkan gizi anak, (3) masalah makan anak prasekolah dapat disebabkan faktor psikologis, fisik maupun gizi, (4) cara mengatasi masalah makan melip
Dokumen tersebut membahas pentingnya kesehatan dan gizi yang tepat bagi anak usia dini untuk mendukung perkembangan fisik, mental, dan intelektual mereka. Ia menjelaskan dimensi anak sehat, gangguan kesehatan dan gizi yang dapat menghambat perkembangan anak, serta karakteristik makanan bergizi untuk memenuhi kebutuhan gizi anak.
Dokumen tersebut membahas pentingnya kesehatan dan gizi yang tepat bagi anak usia dini untuk mendukung perkembangan fisik, mental, dan intelektual mereka. Ia menjelaskan dimensi kesehatan anak, gangguan kesehatan dan gizi yang dapat menghambat perkembangan anak, serta karakteristik makanan bergizi untuk memenuhi kebutuhan gizi anak.
Dokumen tersebut membahas pentingnya kesehatan dan gizi yang tepat bagi anak usia dini untuk mendukung perkembangan fisik, mental, dan intelektual mereka. Ia menjelaskan dimensi anak sehat, gangguan kesehatan dan gizi yang dapat menghambat perkembangan anak, serta karakteristik makanan bergizi untuk memenuhi kebutuhan gizi anak.
PROPOSAL Kajian Tentang Tahap Pengetahuan, Sikap dan Amalan Pelajar Universit...Hanissa Rafee
Kajian ini bertujuan untuk menilai tahap pengetahuan, sikap, dan amalan pelajar universiti tentang pemakanan seimbang. Pemakanan yang tidak sihat boleh menyebabkan masalah kesihatan seperti obesiti dan diabetes, serta menjejaskan prestasi pelajaran. Kajian ini menggunakan soal selidik untuk menilai 150 pelajar tentang kepelbagaian menu kafetaria, pengetahuan tentang gizi, dan kesan pemakanan terhadap t
Penatalaksanaan gizi berimbang pada masa tumbuh kembang, kebugaran jasmani da...Chrysmada Dewa Kusuma
Kejadian gizi berimbang di Indonesia dari tahun ke tahun masih rendah. Penyebab rendahnya angka kejadian gizi berimbang di Indonesia salah satunya diduga karena kurangnya konsumsi makanan sumber omega 3, EPA, DHA hubungan omega 3 dengan kecerdasan anak sekolah. Oleh sebab itu disarankan untuk perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai hubungan konsumsi omega 3 dengan turnbuh kembang anak, disarankan untuk memperhatikan konsumsi makanan dari sumber omega 3 guna pengoptimalan tumbuh kembang anak, sebab secara teori selaput myelin dibentuk oleh lemak (asam lemak EPA, DHA). Hal ini jika terlaksana dapat memberikan dukungan terhadap program pemerintah dibidang kebugaran jasmani dan kesehatan.
Cerita ini menceritakan tentang seorang pria yang melihat kupu-kupu berjuang keluar dari kepompongnya selama berjam-jam namun tidak berhasil. Pria itu akhirnya membantu keluarnya kupu-kupu dengan memotong kepompongnya, tetapi sayap kupu-kupu itu tidak berkembang dengan baik sehingga tidak bisa terbang. Cerita ini ingin menyampaikan bahwa perjuangan yang kita hadapi dalam hid
Indonesia has a large population and unlike other countries, it has two seasons: dry season and rainy season. People from overseas admire Indonesia's natural beauty and culture of hospitality and travel there for education, vacations, or pleasure. However, the environment in cities like Jakarta has become increasingly polluted due to waste, which can damage soil, water, and air quality. Educating students about the importance of the environment may help change the situation and make walking around cities like Jakarta more comfortable in the future.
A customer named Rizki visits Lucky Café with Fabian and interacts with two waitresses, Mitha and Sari, to order food. Rizki asks Mitha for the main menu options which are fried rice and meatballs. Rizki and Fabian then order two fried rice, tea, and ice milk. After a short wait, Mitha informs them their order is ready. However, when Sari delivers the order, Fabian realizes there was a mistake as they did not order two noodles. Mitha apologizes for the menu mistake and replaces their order so they can enjoy their food.
Dokumen tersebut membahas mengenai ketrampilan menyimak sastra anak, yang mencakup pengertian apresiasi sastra dan jenis-jenis sastra anak seperti puisi, prosa, dan drama anak. Cara mengapresiasi masing-masing jenis sastra dijelaskan beserta contoh-contohnya.
Pidato mengenai penerapan slogan 3R (Reduce, Reuse, Recycle) untuk menjaga lingkungan dengan menjelaskan arti dari masing-masing slogan 3R dan manfaatnya untuk lingkungan serta mengajak mahasiswa untuk peduli lingkungan khususnya lingkungan kampus.
Dokumen tersebut membahas tentang berbicara sebagai keterampilan berbahasa Indonesia. Secara garis besar, dokumen menjelaskan pengertian berbicara, tujuan berbicara, jenis-jenis berbicara, dan proses berbicara. Dokumen juga menjelaskan empat keterampilan utama yang diperlukan untuk berbicara dengan baik serta prinsip-prinsip yang mendasari kegiatan berbicara.
Kelompok 4 berbicara sebagai keterampilan berbahasa indonesia Mitha Ye Es
Makalah ini membahas berbicara sebagai salah satu keterampilan berbahasa Indonesia. Terdapat empat bab yang membahas pengertian, tujuan, jenis, dan proses berbicara. Berbicara merupakan alat komunikasi untuk menyampaikan gagasan dengan melibatkan unsur fisik, psikologis, dan linguistik. Tujuan berbicara antara lain memberi informasi, hiburan, dan persuasi. Jenis berbicara meliputi percakapan sehari-hari,
Dokumen tersebut membahas mengenai ketrampilan menyimak sastra anak, yang mencakup pengertian apresiasi sastra dan jenis-jenis sastra anak seperti puisi, prosa, dan drama anak. Cara mengapresiasi masing-masing jenis sastra dijelaskan beserta contoh-contohnya.
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
Instrumen wawancara permasalahan anak SD
1. Nama : Mitha Yulia Sari
NIM : K7113142
Kelas : 3C
Mata Kuliah Bimbingan Konseling
Instrumen Wawancara
Tema : Pengaruh jajanan anak (makanan) terhadap fisik
(kesehatan)
dan kecerdasan(kognisi) siswa
Masalah : Jajanan anak yang kurang higienis
Pendapat ahli :
1. Makanan
Menurut Khomsan ( 2003)
Makanan merupakan sumber gizi melalui upaya sehari-har i
diungkapkan mencukupi kebutuhan tubuh baik dari jumlah atau porsinya
maupun mutu kandungan gizinya. Ketersediaan makanan di rumah
merupakan langkah positif dalam mencapai makanan yang di ketahui
jumlah dan mutunya. Namun dengan gerak kesibukan dan aktifitasnya
kadang menuntut kita untuk mengkonsumsi makanan di luar rumah baik
makanan utama maupun makanan jajanan.
2. Jajanan
Menurut Subagio (2002)
Jajanan adalah makanan yang di jual oleh pedagang kaki lima
diminati selain karena cita rasa yang unit dan kepraktisannya juga karena
dapat berperan dalam memperbaiki status gizi masyarakat. Karena
2. kurangnya tingkat pendidikan pedagang kaki lima makanan jajanan dapat
menjadi sumber resiko bagi kesehatan karena para pedagang kurang
memahami makanan yang aman (Kompas, 2006).
3. Kecerdasan/Kognitif
Menurut Piaget
Kognitif adalah salah satu ranah dalam taksonomi pendidika n.
Secara umum kognitif diartikan potensi intelektual yang terdiri dari
tahapan :pengetahuan (knowledge), pemahaman (comprehention),
penerapan (aplication), analisa (analysis), sintesa (sinthesis), evaluas i
(evaluation). Kognitif berarti persoalan yang menyangkut kemampuan
untuk mengembangkan kemampuan rasional (akal).
4. Fisik dan Kesehatan
Menurut Notoatmodjo (2000)
Fisik adalah segala sesuatu yang berada diluar dan terlihat oleh panca
indera kita. Fisik dalam jasmani adalah sutu bentuk yang
menggambarkan diri individu tersebut.
Perkins (1938)
Sehat adalah keadaan yang seimbang dan dinamis antara bentuk dan
fungsi tubuh dan berbagai factor yang mempengaruhinya.
WHO (1947)
Sehat adalah keadaan yang sempurna dari fisik , mental ,dan social, tidak
hanya bebas dari penyakit atau kelemahan.
3. Konsep pertanyaan :
1. Berapa kira-kira uang jajan yang diberikan kepada anak setiap harinya?
2. Apakah setiap hari uang jajan habis atau masih sisa?
3. Kira-kira digunakan untuk apa saja uang jajan itu?
4. Jika uang jajan digunakan untuk membeli makanan di sekitar sekolah,
makanan jenis apakah yang dibeli?
5. Menurut Bapak/Ibu baikkah makanan tersebut untuk dikonsumsi?
6. Apakah anak memunyai keluhan di kesehatan semenjak membeli makanan
itu?
7. Bagaimana kondisi kesehatan si anak saat ini?
8. Bagaimana perbedaan kondisi kesehatan anak dulu dan sekarang?
9. Adakah efek yang terlihat setelah anak gemar membeli jajanan yang
kurang sehat/higienis?
10. Bagaimana tingkat kecerdasan si anak? (rajin, mudah mengerti, lambat
menerima informasi dll.)
Pendapat sementara :
1. Pengaruh makanan jajanan terhadap siswa sekolah dasar
Makanan adalah salah satu sumber energi, dan kesehatan bagi tubuh
manusia. Tanpa adanya makanan, manusia tidak akan bisa beraktivitas
dengan baik, karena tidak mempunyai energi yang cukup. Makanan dapat
dibedakan atas beberapa jenis, salah satu jenisnya adalah makanan jajanan.
Makanan jajanan pada umumnya tidak memperhatikan kualitas kesehatan
dan kebersihannya, sehingga mengakibatkan timbulnya berbaggai macam
penyakit pada orang yang mengonsumsinya. Ada beberaapa pengaruh
makanan jajanan bagi siswa-siswa sekolah dasar yang berada dalam usia
pertumbuhan.
4. 2. Pengaruh pada kognitif anak
Perkembangan kognitif anak pada usia pra sekolah dan usia sekolah
sangat tinggi, hal ini dikarenakan pada usia ini, siswa-siswi berada dalam
fase pertumbuhan dan perkembangan, baik itu pertumbuhan fisik,
psikososial, maupun perttumbuhan kogitif atau inteligensi. Untuk itu anak
pada usia ini harus diperhatikan kecukupan gizi, dan kesehatan mereka.
Salah satu faktor yang turut mempengaruhi perkembangan kognitif anak
adalah makanan jajanan.
Jajanan biasanya disenangi oleh siswa-siswa sekolah dasar, hal ini
yang mengakibatkan anak tidak mau sarapan dari rumah sebelum berangkat
kesekolah. Dan akibat lainnya adalah kesehatan anak tidak terjaga, karena
mereka mengkonsumsi makanan yang dijual di pinggir jalan ataupun di
kantin, yang pada umumnya telah terkontaminasi dengan udara kotor.
Selain berpengaruh pada kesehatan, makanan jajanan juga berpengaruh
pada perkembangan kognitif anak, di mana anak yang terlalau keseringan
mengkonsumsi jajanan di sekolah, Iqnya lebih rendah dibandingkan dengan
anak yang selalu sarapan di rumah sebelum berangkat ke sekolah.
3. Pengaruh pada kesehatan anak
Selain berpengaruh pada kognitif anak, makanan jajanan juga
berpengaruh pada kessehatan anak. dalam tulisan ini, kami lebih
memfokuskan pengaruhnya pada kesehatan gigi dan perut anak. Beberapa
jenis makanan yang dapat merusak gigi siswa-siswi, seperti: manisa n,
permen, gulali, coklat, arum manis, jenis minuman dingin, misalnya es krim,
es teh, es campur, dan jenis makanan kering; misalnya: kue kering, dan
semacamnya. Selain berpengaruh pada kesehatan gigi, juga berpengaruh pada
kesehatan perut. Yang dimaksud dengan kesehatan perut adalah bentuk perut
yang sesuai dengan umur anak. yaitu perut berukuran kecil, dan sesuai dengan
postur tubuh anak. kesehatan pada gigi dan perut pada anak dapat terjadi
karena makanan jajanan ini dikonsumsi terus menrus setiap hari, yang
5. mengakibatkan anak tidak lagi memakan makanan yang ada di rumah
mereka, dan yang kadar gizi serta kesehatannya lebih terjamin. Untuk itu Dr.
Saptawati menganjurkan beberapa syarat makanan jajanan yang baik, yang
harus dipersiapkan oleh penjual makanan siap konsumsi seperti:
Mengandung tiga bahan makanan ( susu, biji-bijian, dan buah),
Tidak lebih dari satu pemanis,
Menghindari penggunaan asam lemak trans ( penggunaan minyak
goreng yang berulang-ulang),
Rendah kandunngan gula, minyak dan garam,
Aman, enak, serta harganya terjangkau.
Syarat-syarat yang harus diperhatikan oleh pedagang makanan jajanan
di atas menandakan bahwa tubuh manusia tidak selamanya bisa
menyesuaikan dengan segala jenis makanan yang masuk ke dalam tubuh,
namun juga memiliki batas tertentu, oleh karena itu dibutuhkan makanan
yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan tubuh, juga mempunyai nila i
kesehatan yang memadai.