SlideShare a Scribd company logo
1 of 88
HIDUP
SEBELUM
HIDUP
Materi
Pertama
Nikmat Kelahiran
‫و‬‫هللا‬‫أتقوأ‬‫منوأ‬‫أ‬‫ألذين‬‫يها‬‫أ‬‫يا‬
‫لتنظر‬
‫هللا‬‫وأتقوأ‬‫لغد‬‫قدمت‬‫ما‬‫نفس‬
‫إن‬
‫تعملون‬‫بما‬‫خبير‬‫هللا‬
Hai orang-orang yang beriman,
bertakwalah kepada Allah dan
hendaklah setiap diri
memperhatikan apa yang telah
diperbuatnya untuk hari esok
(akhirat), dan bertakwalah kepada
Allah, sesungguhnya Allah Maha
Mengetahui apa yang kamu
kerjakan. (Q.S. 59 : 18)
‫ك‬‫مه‬‫أ‬ ‫حملته‬‫إحسانا‬‫بوألديه‬‫أإلنسان‬‫صينا‬‫و‬‫و‬
‫رها‬
‫حت‬‫أ‬‫ر‬‫شه‬‫ثالثون‬‫وفصاله‬‫وحمله‬ ‫كرها‬‫ضعته‬‫و‬‫و‬
‫بلغ‬‫إذأ‬ ‫ى‬
‫شك‬‫أ‬‫ن‬‫أ‬‫عني‬‫ز‬‫و‬‫أ‬‫رب‬‫قال‬‫سنة‬‫ربعين‬‫أ‬‫وبلغ‬‫شده‬‫أ‬
‫ر‬
‫ص‬ ‫عمل‬‫أ‬‫ن‬‫وأ‬‫وألدي‬‫وعلى‬‫علي‬‫نعمت‬‫أ‬ ‫ألتي‬‫نعمتك‬
‫الحا‬
‫و‬ ‫إليك‬‫تبت‬‫إني‬‫ذريتي‬‫في‬‫لي‬‫صلح‬‫وأ‬‫ترضاه‬
‫من‬‫إني‬
‫ألمسلمين‬
Kami perintahkan kepada
manusia supaya berbuat baik
kepada dua orang ibu bapaknya,
ibunya mengandungnya dengan
susah payah, dan melahirkannya
dengan susah payah (pula).
Mengandungnya sampai
menyapihnya adalah tiga puluh
bulan,
sehingga apabila dia telah
dewasa dan umurnya sampai
empat puluh tahun ia berdoa: "Ya
Tuhanku, tunjukilah aku untuk
mensyukuri nikmat Engkau yang
telah Engkau berikan kepadaku
dan kepada ibu bapakku dan
supaya aku dapat berbuat amal
yang shaleh yang Engkau ridai;
berilah kebaikan kepadaku
dengan (memberi kebaikan)
kepada anak cucuku.
Sesungguhnya aku bertobat
kepada Engkau dan
sesungguhnya aku termasuk
orang-orang yang berserah
diri".
(Q.S. 46:15)
Mapan di usia 40:
Mapan dalam
berbakti pada
orangtua
Mapan di usia 40:
Membangun
proyek-proyek
kebaikan yang
diridhai Allah.
Mapan di usia 40:
Mapan dalam
tha’at kepada
Allah
Mapan di usia 40:
Membina anak
keturunan
menjadi pelanjut
perjuangan
Generasi Pejuang
Perjuangan yang
bergenerasi
SDIT Hidayatullah Yogyakarta “Membangkitkan Jiwa”
‫اشكر‬‫ن‬‫ا‬ ‫عامين‬‫في‬ ‫وفصاله‬‫وهن‬‫على‬‫وهنا‬‫مه‬‫ا‬ ‫حملته‬‫بوالديه‬‫نسان‬‫إ‬‫ل‬‫ا‬‫صينا‬‫و‬‫و‬
‫ولوالديك‬‫لي‬
‫المصير‬ ‫لي‬‫إ‬‫ا‬
Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada
dua orang ibu-bapaknya; ibunya telah mengandungnya
dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan
menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan
kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah
kembalimu. (Q.S.31:14).
SDIT Hidayatullah Yogyakarta “Membangkitkan Jiwa”
Kami perintahkan kepada manusia supaya berbuat baik
kepada dua orang ibu bapaknya, ibunya mengandungnya
dengan susah payah, dan melahirkannya dengan susah
payah (pula). ..
SDIT Hidayatullah Yogyakarta “Membangkitkan Jiwa”
Pada tahap awal pembentukan janin, secara fisik,
hampir tak bisa dibedakan antara calon anak
manusia, anak monyet dan anak anjing.
SDIT Hidayatullah Yogyakarta “Membangkitkan Jiwa”
Sampai usia dua bulan ia berenang seperti
kecebong dalam tembuni sang Ibu, menyerap gizi
daripadanya
SDIT Hidayatullah Yogyakarta “Membangkitkan Jiwa”
Setelah 2 bulan, ia mulai ‘disuapi’
dengan gizi dari tubuh ibu lewat tali ari-
arinya.
Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada
dua orang ibu-bapaknya; ibunya telah mengandungnya
dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah....
(Q.S.31:14)
SDIT Hidayatullah Yogyakarta “Membangkitkan Jiwa”
‫ما‬‫قليال‬‫فئدة‬‫وال‬‫بصار‬‫وال‬ ‫السمع‬ ‫لكم‬‫وجعل‬‫حه‬‫و‬‫ر‬ ‫من‬ ‫فيه‬‫ونفخ‬‫سواه‬ ‫ثم‬
‫ن‬‫و‬‫تشكر‬
Kemudian Dia menyempurnakan dan meniupkan ke dalam
(tubuh)nya ruh (ciptaan)-Nya dan Dia menjadikan bagi
kamu pendengaran, penglihatan dan hati; (tetapi) kamu
sedikit sekali bersyukur. (Q.S.32:9).
Sambil menjalani keajaiban Kuasa Ilahi, sang
Janin berenang damai dalam tembuni sang Ibu
SDIT Hidayatullah Yogyakarta “Membangkitkan Jiwa”
Usia empat bulan proses pembentukan sudah
sempurna, ruh sudah ditiupkan.
Walau mata masih tertutup, tetapi tangan
dan kaki sudah refleks bergerak, walau si ibu
terkadang belum merasakannya.
SDIT Hidayatullah Yogyakarta “Membangkitkan Jiwa”
Dengan ecografia 4D, ada bisa melihat wajah bayi
bahkan senyumannya
SDIT Hidayatullah Yogyakarta “Membangkitkan Jiwa”
Usia 6 bulan, tinggal paru-parunya yang belum
terbentuk sempurna.
Jika terlahir di usia ini, ada peluang untuk tetap
hidup.
SDIT Hidayatullah Yogyakarta “Membangkitkan Jiwa”
Di usia 7 bulan matanya sudah bisa berkedip, ia
mulai mengisap jarinya.
SDIT Hidayatullah Yogyakarta “Membangkitkan Jiwa”
8 Bulan….. Dia mulai sadar akan ruang di
sekitarnya, duuuh… sempit banget…!
SDIT Hidayatullah Yogyakarta “Membangkitkan Jiwa”
Di usia ini waktu dihabiskan untuk tidur …
Bahkan bermimpi....
Sssttt... mimpi apa ya...?
SDIT Hidayatullah Yogyakarta “Membangkitkan Jiwa”
Usia 9 bulan…siap-siap untuk memasuki dunia baru
…
SDIT Hidayatullah Yogyakarta “Membangkitkan Jiwa”
Keajaiban penciptaan dalam rahim hampir
berakhir…
Dalam beberapa hari lagi tembuni dan paru-paru
akan mendapat isyarat (sinyal) bahwa saat keluar
sudah tiba!
SDIT Hidayatullah Yogyakarta “Membangkitkan Jiwa”
Lihat sang bayi masih tidur pulas, padahal saat
kelahiran sudah dekat….
Seakan tak sadar kalau dia akan melewati saat yang
mendebarkan…
SDIT Hidayatullah Yogyakarta “Membangkitkan Jiwa”
Kelahiran tidak hanya sakit buat sang ibu.
Tapi juga traumatis dan stress bagi sang bayi…
SDIT Hidayatullah Yogyakarta “Membangkitkan Jiwa”
Tapi itu harus terjadi, harga sebuah kebebasan.
Kemerdekaan harus diperjuangkan, walau melalui
rasa sakit yang sangat!!
Mensyukuri Nikmat
Kehidupan
• Lahir dalam keadaan sempurna
• Disayangi ayah bunda
• Dibimbing menerima agama yang benar
• Hidup bahagia di dunia dan di akhirat
• Alhamdulillah
Pada kehamilan muda, dimana usia janin masih sangat kecil, aborsi dilakukan
dengan cara menggunakan alat penghisap (suction). Sang anak yang masih sangat
lembut langsung terhisap dan hancur berantakan. Saat dikeluarkan, dapat dilihat
cairan merah berupa gumpalan-gumpalan darah dari janin yang baru dibunuh
Pada kehamilan muda (di bawah 1 bulan)
Pada kehamilan lebih lanjut (1-3 bulan)
Pada tahap ini, dimana janin baru berusia sekitar beberapa minggu, bagian-bagian
tubuhnya mulai terbentuk. Aborsi dilakukan dengan cara menusuk anak tersebut
kemudian bagian-bagian tubuhnya dipotong-potong dengan menggunakan dengan
semacam tang khusus untuk aborsi (cunam abortus).
Anak dalam kandungan itu diraih dengan menggunakan tang tersebut, dengan cara
menusuk bagian manapun yang bisa tercapai. Bisa lambung, pinggang, bahu atau
leher. Kemudian setelah ditusuk, dihancurkan bagian-bagian tubuhnya. Tulang-
tulangnya di remukkan dan seluruh bagian tubuhnya disobek-sobek menjadi bagian
kecil-kecil agar mudah dikeluarkan dari kandungan.
Dalam klinik aborsi, bisa dilihat potongan-potongan bayi yang dihancurkan ini. Ada
potongan tangan, potongan kaki, potongan kepala dan bagian-bagian tubuh lain yang
mungil. Anak tak berdosa yang masih sedemikian kecil telah dibunuh dengan cara
bulan)
Pada tahap ini, bayi sudah semakin
besar dan bagian-bagian tubuhnya
sudah terlihat jelas. Jantungnya sudah
berdetak, tangannya sudah bisa
menggenggam. Tubuhnya sudah bisa
merasakan sakit, karena jaringan
syarafnya sudah terbentuk dengan baik.
Aborsi dilakukan dengan terlebih dahulu
membunuh bayi ini sebelum
dikeluarkan. Pertama, diberikan
suntikan maut (saline) yang langsung
dimasukkan kedalam ketuban bayi.
Cairan ini akan membakar kulit bayi
tersebut secara perlahan-lahan,
menyesakkan pernafasannya dan
akhirnya setelah menderita selama
berjam-jam sampai satu hari bayi itu
akhirnya meninggal. Selama proses ini
dilakukan, bayi akan berontak, mencoba
berteriak dan jantungnya berdetak
keras. Aborsi bukan saja merupakan
pembunuhan, tetapi pembunuhan
secara amat keji. Setiap wanita harus
sadar mengenai hal ini. Resiko
kematian wanita yang aborsi sangat
Proses
aborsi.
Betapa
membahayakannya
ba
Betapa
keji!
Betapa
buruk
akibatnya
bagi
si
I
Mensyukuri Nikmat
Kehidupan
• Lahir dalam keadaan sempurna
• Disayangi ayah bunda
• Dibimbing menerima agama yang benar
• Hidup bahagia di dunia dan di akhirat
• Alhamdulillah
Gimana ya… PERJALANAN
HIDUP KITA?
Generasi baru meneruskan “jalan hidup
 Lahir. Tanggal... Bulan... Tahun....
 Mulai tumbuh Diasuh Orang Tua
 Masa kecil Bermain-main
 Tua Diasuh anak
 Remaja Belajar
 Dewasa Berkeluarga, Mengasuh
anak
 Dewasa Bekerja
 Meninggal dunia Dikubur
Pemuda/i adalah Pemilik Masa
Depan
• Pakaian tak perlu beli
sendiri
• Makanan tak harus cari
sendiri
– Gunakan waktu untuk
belajar
– Gunakan waktu luang untuk
menjadi terampil
• Agar setelah dewasa
– Bisa menjadi hadiah terbaik
untuk orang tua, pasangan
dan anak anak kita.
Materi Kedua
Syukur
Nikmat
Lihatlah Keadaan di Negeri
Lain
Mengharap Belas Kasihan…
Lihatlah Keadaan di Negeri
Lain
Tak ada makanan yang
mencukupi…
Tak ada kekuatan untuk
belajar…
Lihatlah Keadaan di Negeri
Lain
Lihatlah Keadaan di Negeri
Lain
Tak ada air, tak ada gairah
hidup…
Lihatlah Keadaan di Negeri
Lain
Kematiannya ditunggu pemangsa
bangkai
The photo is the “Pulitzer Prize” winning photo taken in 1994
during the Sudan famine.
The picture depicts a famine stricken child crawling towards
an United Nations food camp, located a kilometer away.
The vulture is waiting for the child to die so that it can eat it.
This picture shocked the whole world. No one knows what
happened to the child, including the photographer Kevin
Carter who left the place as soon as the photograph was
taken.
Three months later Kevin Carter commited suicide due to
depression.
Remah-remah pun disantap
Lihatlah Keadaan di Negeri
Lain
Di tengah keganasan perang…
Lihatlah Keadaan di Negeri
Lain
Ketakutan setiap hari…
Lihatlah Keadaan di Negeri
Lain
Putus sekolah
……… membantu
ibu mengurus
adik
di pengungsian
Lihatlah Keadaan di Negeri
Lain
Mama… mana kamar
belajarku?
Lihatlah Keadaan di Negeri
Lain
Syukuri masa muda &
kesempatanmu.
• Pakaian tak perlu beli
sendiri
• Makanan tak harus cari
sendiri
– Gunakan waktu untuk
belajar
– Gunakan waktu luang
untuk menjadi terampil
• Agar setelah dewasa
– Bisa menjadi hadiah
terbaik untuk orang tua,
pasangan dan anak anak
kita.
Jangan Terkecoh oleh apa yang tampaknya menarik! Yang
menarik, belum tentu baik.
Santai? No Way !!!
• Allah akan bertanya,
dipakai apa umurmu
sampai habis?
• Allah akan bertanya,
dipakai apa masa muda
kalian, hingga masa
tuanya koq seperti …..
• Ingat apa yang kita alami
di masa tua adalah buah
di masa muda.
WASPADALAH! Masak sampe tua cuma mau maenan doank
Tidak
penting
kapan
kita
mati,
tetapi
yang
penting
apa
yang
sudah
kita
kerjakan
selama
hidup.
Islam, Cara Tercepat untuk
Sukses
Dengan bertaqwa, kamu lebih fokus
mencapai sukses, karena:
• Kamu tidak suka mabuk mabukan
• Kamu tidak kecanduan narkoba
• Kamu tidak pacaran melulu (buang-
buang energi, buang-buang
kecerdasan)
• Kamu tidak begadang di jalanan
• Kamu tidak ugal ugalan di jalanan
• Kamu tidak jadi jagoan teler
Orang lain tersendat, Kamu
maju terus menuju masa
depan cemerlang!!!
Kamu akan berada di puncak!
ْ‫و‬َ‫ل‬ْ‫ع‬َ‫ال‬ ُ‫م‬ُ‫نت‬َ‫ا‬َ‫و‬‫وا‬ُ‫ن‬َ‫ز‬ْ‫ح‬َ‫ت‬ َ‫ل‬َ‫و‬‫وا‬ُ‫ن‬ِ‫ه‬َ‫ت‬ َ‫ل‬َ‫و‬
َ
‫ين‬ِ‫ن‬ِ‫م‬ْْ‫ؤ‬‫م‬‫م‬ُ‫نت‬ُُ‫ن‬‫ن‬‫ا‬ َ
‫ن‬
Janganlah kalian bersikap lemah, dan janganlah
kalian bersedih hati, padahal kalianlah orang-
orang yang paling tinggi , kalianlah yang berada
di puncak-puncak prestasi, jika kalian orang-
orang yang beriman.
(Q.S.3:139).
Tegar, Ulet, Gigih Membangun Masa
Depan!!
• Pupuk Bakat
– Keterampilan
– Bahasa
• Ciptakan peluang,
karena sesungguhnya
peluang untuk maju
dimiliki setiap orang,
tinggal seberapa
semangat dia
memanfaatkannya.
Ayo bikin komitment untuk maju
• Belajar satu jam
sehari
• Olah raga seminggu
sekali
• Latihan keterampilan
seminggu sekali
• Ikuti Taklim
• Lakukan sendiri dan
rasakan bedanya!!
Rehat
Sejenak
Materi Ketiga
Birrul
Walidain
Berbaktilah kepada kedua
orangtuamu
Kelak anak-anak kalian akan
berbakti kepada kalian
Amal yang terbaik
•
َّ‫ى‬ِ‫ب‬َّ‫ن‬‫ال‬ ُ‫ت‬ْ‫ل‬َ‫أ‬َ‫س‬
-
‫وسل‬ ‫عليه‬ ‫هللا‬ ‫صلى‬
‫م‬
-
َ‫ح‬َ‫أ‬ ِ‫ل‬َ‫م‬َ‫ع‬ْ‫ل‬‫ا‬ ُّ‫ى‬َ‫أ‬
ُّ‫ب‬
َ‫ل‬‫ا‬َ‫ق‬ ِ َّ
‫َّللا‬ ‫ى‬َ‫ل‬ِ‫إ‬
«
َ‫و‬ ‫ى‬َ‫ل‬َ‫ع‬ ُ‫ة‬َ‫ال‬َّ‫ص‬‫ال‬
‫ا‬َ‫ه‬ِ‫ت‬ْ‫ق‬
»
.
ُّ‫ى‬َ‫أ‬ َّ‫م‬ُ‫ث‬ َ‫ل‬‫ا‬َ‫ق‬
َ‫ل‬‫ا‬َ‫ق‬
«
ِ‫ن‬ْ‫ي‬َ‫د‬ِ‫ل‬‫ا‬َ‫و‬ْ‫ل‬‫ا‬ ُّ‫ر‬ِ‫ب‬ َّ‫م‬ُ‫ث‬
»
.
ُ‫ث‬ َ‫ل‬‫ا‬َ‫ق‬
َ‫ل‬‫ا‬َ‫ق‬ ُّ‫ى‬َ‫أ‬ َّ‫م‬
«
ُ‫د‬‫ا‬َ‫ه‬ ِ‫ج‬ْ‫ل‬‫ا‬
‫ى‬ِ‫ف‬
ِ َّ
‫َّللا‬ ِ‫ل‬‫ي‬ِ‫ب‬َ‫س‬
»
.
mal apa yang terbaik Ya Rosulullah?
Sholat tepat pada waktunya, kemudian
berbakti pada kedua orang tua dan
kemudian jihad fi sabilillah (H.R.
Bukhory)
• ُّ‫ى‬ِ‫ب‬َّ‫ن‬‫ال‬ َ‫ل‬ِ‫ئ‬ُ‫س‬ َ‫ل‬‫ا‬َ‫ق‬
-
‫وسلم‬ ‫عليه‬ ‫هللا‬ ‫صلى‬
-
‫ا‬ ِ‫َن‬‫ع‬
َ‫ل‬‫ا‬َ‫ق‬ ِ
‫ر‬ِ‫ئ‬‫ا‬َ‫ب‬َ‫ك‬ْ‫ل‬
«
َ‫و‬ ، ِ‫ن‬ْ‫ي‬َ‫د‬ِ‫ل‬‫ا‬َ‫و‬ْ‫ل‬‫ا‬ ُ‫ق‬‫و‬ُ‫ق‬ُ‫ع‬َ‫و‬ ، ِ َّ
‫اَّلل‬ِ‫ب‬ ُ‫اك‬َ‫ْر‬‫ش‬ِ‫اإل‬
ُ‫ة‬َ‫د‬‫ا‬َ‫ه‬َ‫ش‬َ‫و‬ ، ِ
‫س‬ْ‫ف‬َّ‫ن‬‫ال‬ ُ‫ل‬ْ‫ت‬َ‫ق‬
ِ
‫ور‬ُّ‫الز‬
»
• Nabi saw ditanya tentang dosa-dosa
paling besar, jawab beliau saw:
– Musyrik kepada Allah
– Durhaka kepada orang tua
– Membunuh tanpa alasan yang dibenarkan
agama
– Menjadi saksi palsu
– (H.R. Muslim).
Berbakti kepada kedua orangtua tidak
ditentukan oleh usia. Sekalipun kita sudah
beranak cucu, tetap berkewajiban untuk
berbakti kepada kedua orangtua (birrul
walidain). Sebab kita tetap menjadi anak
dari bapak ibu kita.
Sungguh rugi, sungguh rugi, sungguh
rugi. (Rasul) ditanya, “Siapa orang itu, ya,
Rasulullah?” Beliau menjawab, “Orang
yang mendapatkan kedua orangtuanya
sudah tua salah satu atau kedua-duanya,
tapi ia tidak masuk surga (HR. Muslim, no.
4627).
wujud keshalihan anak
Saat
orangtua
masih
hidup.
Saat
orangtua
sudah
meninggal.
1. Tidak mencaci maki ataupun
menghardik betapapun ‘bodoh’
dan kesalahan mereka
Saat Keduanya Masih
Hidup
Yang termasuk dosa besar adalah menyekutukan
Allah, mencaci maki orangtua, membunuh, dan
kesaksian palsu. (HR. Bukhari, no. 6182)
2. Menyelesaikan masalah yang
dihadapinya & membebaskan
tanggungan mereka
“Tidaklah seseorang dipandang telah membalas budi baik
kepada orangtuanya kecuali ia menemukannya sebagai
budak, lalu ia membelinya dan membebaskannya.”
(HR. Muslim, no. 2779).
3. Bila keduanya memerintah pada
saat yang sama, maka ibu harus
didahulukan.
Siapakah manusia yang lebih berhak untuk diperlakukan
baik? Beliau menjawab, ‘Ibumu”. Lalu siapa? Beliau jawab,
‘Ibumu’. Lalu siapa? Beliau jawab, ‘Ibumu’. Lalu siapa?
Beliau jawab, ‘Bapakmu’ (HR. Muslim, no. 4621).
4. Mengurusi dan merawat
mereka
)
Seseorang datang kepada Nabi SAW seraya berkata, “Aku
membaiat engkau untuk berhijrah dan berjihad. Aku
mengharap pahala dari Allah”. Beliau menjawab, “Apakah
salah satu orangtua kamu masih hidup?” Jawabnya, “Ya,
bahkan keduanya”. Nabi bertanya, “Engkau ingin meraih
pahala dari Allah?” Jawabnya, “Ya”. Rasul bersabda,
“Pulanglah kepada orangtuamu. Lalu, perbaikilah
pergaulanmu kepada keduanya!” (HR. Muslim, no. 4624).
5. Menjalin Silaturrahim
Silaturrahim tidak sekedar mengunjungi tetapi
juga mengetahui persoalan untuk dipecahkan;
minimal dengan telepon, SMS, surat, e-mail dll.
Persaudaraan itu terkait dengan arsy. Persaudaraan
berkata, “barangsiapa menghubungkan aku niscaya
Allah menghubungkannya. Dan barangsiapa
memutuskannya niscaya Allah memutuskannya.”
(HR. Muslim, no. 4635).
6.Menghajikan mereka
(HR. Ibnu Huzaymah dari Abu Hurairah).
7. Menisbatkan namanya kepada
mereka, bukan kepada orang
lain (Al-Ahzâb [33]:40).
Karena itu, seorang wanita yang telah menikah
seharusnya tidak mempergunakan nama suami di
belakang namanya. Tetapi, pergunakanlah nama
8. Bila mereka punya nazar, maka kita
harus menunaikan nazar yang tidak
dapat dilakukannya. (HR. Ibnu
Huzaymah dari Ibnu Abbas).
9. Selalu Mendoakan
“Bila meninggal seorang manusia maka terputuslah amalnya
kecuali tiga hal, yaitu shadaqah jariyah (wakaf), ilmu yang
bermanfaat, atau anak shalih yang mendoakannya.” (HR.
Muslim, no. 3084).
Setelah Keduanya
Meninggal Dunia
• Menunaikan wasiat dan
memenuhi janji mereka
Setelah Keduanya Meninggal Dunia
• Mendoakan dan memintakan
ampunan untuk mereka
Setelah Keduanya Meninggal Dunia
• Menyambung hubungan
dengan kenalan mereka
Setelah Keduanya Meninggal Dunia
• Bergegas melakukan amal
shalih sebagai anak shalih
yang pahalanya akan terus
mengalir untuk mereka
Setelah Keduanya Meninggal Dunia
• Tidak mencela dan
mengungkit-ungkit
keburukan mereka
Diperlukan dana yang besar untuk bisa
menjadi anak Sholeh
Membahagiakan orang tua, meringankan beban
keperluannya, menghajikan kedua orang tua, berbuat
baik pada sahabat-sahabatnya, menunaikan nadzarnya
dst .. dst
Kebutuhan Dunia
Jembatan Emas Dunia
KALAU ANDA FOKUS
TERPUSAT PADA SATU
TUJUAN
MAKA
GODAAN-GODAAN
TIDAK AKAN MENGGANGGU
ANDA
Eh.. Kamu sudah remaja ..yaaa?
Tomorrow
can be us

More Related Content

Similar to HIDUP SEBELUM HIDUP.ppt

Perkembangan dan pertumbuhan janin (embrio) pada triester i
Perkembangan dan pertumbuhan janin (embrio) pada triester iPerkembangan dan pertumbuhan janin (embrio) pada triester i
Perkembangan dan pertumbuhan janin (embrio) pada triester i
Septian Muna Barakati
 
Isbd kebidanan
Isbd kebidananIsbd kebidanan
Isbd kebidanan
Dhian Dwie
 
KEcerdasan Emosional Pelajar
KEcerdasan Emosional PelajarKEcerdasan Emosional Pelajar
KEcerdasan Emosional Pelajar
Ahmad Zaenuri
 
Prenatal presentation
Prenatal presentationPrenatal presentation
Prenatal presentation
rakkas
 
Masa pra-lahir-kuliah-ppi-10-kuliah-4
Masa pra-lahir-kuliah-ppi-10-kuliah-4Masa pra-lahir-kuliah-ppi-10-kuliah-4
Masa pra-lahir-kuliah-ppi-10-kuliah-4
Asad Saat
 
Biologi perkembangan delila
Biologi perkembangan delilaBiologi perkembangan delila
Biologi perkembangan delila
MJM Networks
 
Mengenal diri melalui rasa hati
Mengenal diri melalui rasa hatiMengenal diri melalui rasa hati
Mengenal diri melalui rasa hati
Kayrol Anwar
 

Similar to HIDUP SEBELUM HIDUP.ppt (20)

Makanan yang baik untuk menambah berat badan janin
Makanan yang baik untuk menambah berat badan janinMakanan yang baik untuk menambah berat badan janin
Makanan yang baik untuk menambah berat badan janin
 
BAB-I_Allah-Memperbarui-Hidup-Manusia.pdf
BAB-I_Allah-Memperbarui-Hidup-Manusia.pdfBAB-I_Allah-Memperbarui-Hidup-Manusia.pdf
BAB-I_Allah-Memperbarui-Hidup-Manusia.pdf
 
Ppt bu diana copy-1
Ppt bu diana   copy-1Ppt bu diana   copy-1
Ppt bu diana copy-1
 
Perkembangan dan pertumbuhan janin
Perkembangan dan pertumbuhan janinPerkembangan dan pertumbuhan janin
Perkembangan dan pertumbuhan janin
 
Perkembangan dan pertumbuhan janin (embrio) pada triester i
Perkembangan dan pertumbuhan janin (embrio) pada triester iPerkembangan dan pertumbuhan janin (embrio) pada triester i
Perkembangan dan pertumbuhan janin (embrio) pada triester i
 
Power point pm
Power point pmPower point pm
Power point pm
 
Perkembangan janin dalam rahim
Perkembangan janin dalam rahimPerkembangan janin dalam rahim
Perkembangan janin dalam rahim
 
Pertumbuhan & perkembangan hasil konsepsi
Pertumbuhan & perkembangan hasil konsepsiPertumbuhan & perkembangan hasil konsepsi
Pertumbuhan & perkembangan hasil konsepsi
 
Isbd kebidanan
Isbd kebidananIsbd kebidanan
Isbd kebidanan
 
KEcerdasan Emosional Pelajar
KEcerdasan Emosional PelajarKEcerdasan Emosional Pelajar
KEcerdasan Emosional Pelajar
 
Bayi
BayiBayi
Bayi
 
tugas askeb.doc.docx
tugas askeb.doc.docxtugas askeb.doc.docx
tugas askeb.doc.docx
 
Pertumbuhan dan perkembangan manusia by MTsN 2 Mataram
Pertumbuhan dan perkembangan manusia by MTsN 2 MataramPertumbuhan dan perkembangan manusia by MTsN 2 Mataram
Pertumbuhan dan perkembangan manusia by MTsN 2 Mataram
 
Pkk complete
Pkk completePkk complete
Pkk complete
 
Prenatal presentation
Prenatal presentationPrenatal presentation
Prenatal presentation
 
Pertumbuhan dan perkembangan hasil konsepsi
Pertumbuhan dan perkembangan hasil konsepsiPertumbuhan dan perkembangan hasil konsepsi
Pertumbuhan dan perkembangan hasil konsepsi
 
Masa pra-lahir-kuliah-ppi-10-kuliah-4
Masa pra-lahir-kuliah-ppi-10-kuliah-4Masa pra-lahir-kuliah-ppi-10-kuliah-4
Masa pra-lahir-kuliah-ppi-10-kuliah-4
 
Biologi perkembangan delila
Biologi perkembangan delilaBiologi perkembangan delila
Biologi perkembangan delila
 
Kultivasi holistic ayat kursy (khak)
Kultivasi holistic ayat kursy (khak)Kultivasi holistic ayat kursy (khak)
Kultivasi holistic ayat kursy (khak)
 
Mengenal diri melalui rasa hati
Mengenal diri melalui rasa hatiMengenal diri melalui rasa hati
Mengenal diri melalui rasa hati
 

Recently uploaded

443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
ErikaPutriJayantini
 
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdfSurat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
EirinELS
 
Penyuluhan_pHIV_AIDS (1).ppt pada tahun 2024 di klungkung
Penyuluhan_pHIV_AIDS (1).ppt pada tahun 2024 di klungkungPenyuluhan_pHIV_AIDS (1).ppt pada tahun 2024 di klungkung
Penyuluhan_pHIV_AIDS (1).ppt pada tahun 2024 di klungkung
SemediGiri2
 
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxperwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
Mas PauLs
 

Recently uploaded (20)

NOVEL PELARI MUDA TINGKATAN 1 KARYA NGAH AZIA.pptx
NOVEL PELARI MUDA TINGKATAN 1 KARYA NGAH AZIA.pptxNOVEL PELARI MUDA TINGKATAN 1 KARYA NGAH AZIA.pptx
NOVEL PELARI MUDA TINGKATAN 1 KARYA NGAH AZIA.pptx
 
PPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XI
PPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XIPPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XI
PPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XI
 
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptxKegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
 
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMASBAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
 
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdfUAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Materi Pertemuan 4 Materi Pertemuan 4.pptx
Materi Pertemuan 4 Materi Pertemuan 4.pptxMateri Pertemuan 4 Materi Pertemuan 4.pptx
Materi Pertemuan 4 Materi Pertemuan 4.pptx
 
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdfSurat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
 
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptxInformatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
 
MATERI TENTANG SUMBER ENERGI KELAS 4 TEMA 2 K13
MATERI TENTANG SUMBER ENERGI KELAS 4 TEMA 2 K13MATERI TENTANG SUMBER ENERGI KELAS 4 TEMA 2 K13
MATERI TENTANG SUMBER ENERGI KELAS 4 TEMA 2 K13
 
Penyuluhan_pHIV_AIDS (1).ppt pada tahun 2024 di klungkung
Penyuluhan_pHIV_AIDS (1).ppt pada tahun 2024 di klungkungPenyuluhan_pHIV_AIDS (1).ppt pada tahun 2024 di klungkung
Penyuluhan_pHIV_AIDS (1).ppt pada tahun 2024 di klungkung
 
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxperwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
 
Materi Pertemuan 3 Bagian 2Materi Pertemuan 3 Bagian 2.pptx
Materi Pertemuan 3 Bagian 2Materi Pertemuan 3 Bagian 2.pptxMateri Pertemuan 3 Bagian 2Materi Pertemuan 3 Bagian 2.pptx
Materi Pertemuan 3 Bagian 2Materi Pertemuan 3 Bagian 2.pptx
 
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia pptMateri Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
 
Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...
Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...
Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...
 
Dokumentasi Penilaian Kinerja-Disiplin Positif-Aprilia.docx
Dokumentasi Penilaian Kinerja-Disiplin Positif-Aprilia.docxDokumentasi Penilaian Kinerja-Disiplin Positif-Aprilia.docx
Dokumentasi Penilaian Kinerja-Disiplin Positif-Aprilia.docx
 

HIDUP SEBELUM HIDUP.ppt

  • 4. Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat), dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. (Q.S. 59 : 18)
  • 5. ‫ك‬‫مه‬‫أ‬ ‫حملته‬‫إحسانا‬‫بوألديه‬‫أإلنسان‬‫صينا‬‫و‬‫و‬ ‫رها‬ ‫حت‬‫أ‬‫ر‬‫شه‬‫ثالثون‬‫وفصاله‬‫وحمله‬ ‫كرها‬‫ضعته‬‫و‬‫و‬ ‫بلغ‬‫إذأ‬ ‫ى‬ ‫شك‬‫أ‬‫ن‬‫أ‬‫عني‬‫ز‬‫و‬‫أ‬‫رب‬‫قال‬‫سنة‬‫ربعين‬‫أ‬‫وبلغ‬‫شده‬‫أ‬ ‫ر‬ ‫ص‬ ‫عمل‬‫أ‬‫ن‬‫وأ‬‫وألدي‬‫وعلى‬‫علي‬‫نعمت‬‫أ‬ ‫ألتي‬‫نعمتك‬ ‫الحا‬ ‫و‬ ‫إليك‬‫تبت‬‫إني‬‫ذريتي‬‫في‬‫لي‬‫صلح‬‫وأ‬‫ترضاه‬ ‫من‬‫إني‬ ‫ألمسلمين‬
  • 6. Kami perintahkan kepada manusia supaya berbuat baik kepada dua orang ibu bapaknya, ibunya mengandungnya dengan susah payah, dan melahirkannya dengan susah payah (pula). Mengandungnya sampai menyapihnya adalah tiga puluh bulan,
  • 7. sehingga apabila dia telah dewasa dan umurnya sampai empat puluh tahun ia berdoa: "Ya Tuhanku, tunjukilah aku untuk mensyukuri nikmat Engkau yang telah Engkau berikan kepadaku dan kepada ibu bapakku dan supaya aku dapat berbuat amal yang shaleh yang Engkau ridai;
  • 8. berilah kebaikan kepadaku dengan (memberi kebaikan) kepada anak cucuku. Sesungguhnya aku bertobat kepada Engkau dan sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang berserah diri". (Q.S. 46:15)
  • 9. Mapan di usia 40: Mapan dalam berbakti pada orangtua
  • 10. Mapan di usia 40: Membangun proyek-proyek kebaikan yang diridhai Allah.
  • 11. Mapan di usia 40: Mapan dalam tha’at kepada Allah
  • 12. Mapan di usia 40: Membina anak keturunan menjadi pelanjut perjuangan
  • 14. SDIT Hidayatullah Yogyakarta “Membangkitkan Jiwa” ‫اشكر‬‫ن‬‫ا‬ ‫عامين‬‫في‬ ‫وفصاله‬‫وهن‬‫على‬‫وهنا‬‫مه‬‫ا‬ ‫حملته‬‫بوالديه‬‫نسان‬‫إ‬‫ل‬‫ا‬‫صينا‬‫و‬‫و‬ ‫ولوالديك‬‫لي‬ ‫المصير‬ ‫لي‬‫إ‬‫ا‬ Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu-bapaknya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu. (Q.S.31:14).
  • 15. SDIT Hidayatullah Yogyakarta “Membangkitkan Jiwa” Kami perintahkan kepada manusia supaya berbuat baik kepada dua orang ibu bapaknya, ibunya mengandungnya dengan susah payah, dan melahirkannya dengan susah payah (pula). ..
  • 16. SDIT Hidayatullah Yogyakarta “Membangkitkan Jiwa” Pada tahap awal pembentukan janin, secara fisik, hampir tak bisa dibedakan antara calon anak manusia, anak monyet dan anak anjing.
  • 17. SDIT Hidayatullah Yogyakarta “Membangkitkan Jiwa” Sampai usia dua bulan ia berenang seperti kecebong dalam tembuni sang Ibu, menyerap gizi daripadanya
  • 18. SDIT Hidayatullah Yogyakarta “Membangkitkan Jiwa” Setelah 2 bulan, ia mulai ‘disuapi’ dengan gizi dari tubuh ibu lewat tali ari- arinya. Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu-bapaknya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah.... (Q.S.31:14)
  • 19. SDIT Hidayatullah Yogyakarta “Membangkitkan Jiwa” ‫ما‬‫قليال‬‫فئدة‬‫وال‬‫بصار‬‫وال‬ ‫السمع‬ ‫لكم‬‫وجعل‬‫حه‬‫و‬‫ر‬ ‫من‬ ‫فيه‬‫ونفخ‬‫سواه‬ ‫ثم‬ ‫ن‬‫و‬‫تشكر‬ Kemudian Dia menyempurnakan dan meniupkan ke dalam (tubuh)nya ruh (ciptaan)-Nya dan Dia menjadikan bagi kamu pendengaran, penglihatan dan hati; (tetapi) kamu sedikit sekali bersyukur. (Q.S.32:9). Sambil menjalani keajaiban Kuasa Ilahi, sang Janin berenang damai dalam tembuni sang Ibu
  • 20. SDIT Hidayatullah Yogyakarta “Membangkitkan Jiwa” Usia empat bulan proses pembentukan sudah sempurna, ruh sudah ditiupkan. Walau mata masih tertutup, tetapi tangan dan kaki sudah refleks bergerak, walau si ibu terkadang belum merasakannya.
  • 21. SDIT Hidayatullah Yogyakarta “Membangkitkan Jiwa” Dengan ecografia 4D, ada bisa melihat wajah bayi bahkan senyumannya
  • 22. SDIT Hidayatullah Yogyakarta “Membangkitkan Jiwa” Usia 6 bulan, tinggal paru-parunya yang belum terbentuk sempurna. Jika terlahir di usia ini, ada peluang untuk tetap hidup.
  • 23. SDIT Hidayatullah Yogyakarta “Membangkitkan Jiwa” Di usia 7 bulan matanya sudah bisa berkedip, ia mulai mengisap jarinya.
  • 24. SDIT Hidayatullah Yogyakarta “Membangkitkan Jiwa” 8 Bulan….. Dia mulai sadar akan ruang di sekitarnya, duuuh… sempit banget…!
  • 25. SDIT Hidayatullah Yogyakarta “Membangkitkan Jiwa” Di usia ini waktu dihabiskan untuk tidur … Bahkan bermimpi.... Sssttt... mimpi apa ya...?
  • 26. SDIT Hidayatullah Yogyakarta “Membangkitkan Jiwa” Usia 9 bulan…siap-siap untuk memasuki dunia baru …
  • 27. SDIT Hidayatullah Yogyakarta “Membangkitkan Jiwa” Keajaiban penciptaan dalam rahim hampir berakhir… Dalam beberapa hari lagi tembuni dan paru-paru akan mendapat isyarat (sinyal) bahwa saat keluar sudah tiba!
  • 28. SDIT Hidayatullah Yogyakarta “Membangkitkan Jiwa” Lihat sang bayi masih tidur pulas, padahal saat kelahiran sudah dekat…. Seakan tak sadar kalau dia akan melewati saat yang mendebarkan…
  • 29. SDIT Hidayatullah Yogyakarta “Membangkitkan Jiwa” Kelahiran tidak hanya sakit buat sang ibu. Tapi juga traumatis dan stress bagi sang bayi…
  • 30. SDIT Hidayatullah Yogyakarta “Membangkitkan Jiwa” Tapi itu harus terjadi, harga sebuah kebebasan. Kemerdekaan harus diperjuangkan, walau melalui rasa sakit yang sangat!!
  • 31. Mensyukuri Nikmat Kehidupan • Lahir dalam keadaan sempurna • Disayangi ayah bunda • Dibimbing menerima agama yang benar • Hidup bahagia di dunia dan di akhirat • Alhamdulillah
  • 32. Pada kehamilan muda, dimana usia janin masih sangat kecil, aborsi dilakukan dengan cara menggunakan alat penghisap (suction). Sang anak yang masih sangat lembut langsung terhisap dan hancur berantakan. Saat dikeluarkan, dapat dilihat cairan merah berupa gumpalan-gumpalan darah dari janin yang baru dibunuh Pada kehamilan muda (di bawah 1 bulan)
  • 33. Pada kehamilan lebih lanjut (1-3 bulan) Pada tahap ini, dimana janin baru berusia sekitar beberapa minggu, bagian-bagian tubuhnya mulai terbentuk. Aborsi dilakukan dengan cara menusuk anak tersebut kemudian bagian-bagian tubuhnya dipotong-potong dengan menggunakan dengan semacam tang khusus untuk aborsi (cunam abortus). Anak dalam kandungan itu diraih dengan menggunakan tang tersebut, dengan cara menusuk bagian manapun yang bisa tercapai. Bisa lambung, pinggang, bahu atau leher. Kemudian setelah ditusuk, dihancurkan bagian-bagian tubuhnya. Tulang- tulangnya di remukkan dan seluruh bagian tubuhnya disobek-sobek menjadi bagian kecil-kecil agar mudah dikeluarkan dari kandungan. Dalam klinik aborsi, bisa dilihat potongan-potongan bayi yang dihancurkan ini. Ada potongan tangan, potongan kaki, potongan kepala dan bagian-bagian tubuh lain yang mungil. Anak tak berdosa yang masih sedemikian kecil telah dibunuh dengan cara
  • 34. bulan) Pada tahap ini, bayi sudah semakin besar dan bagian-bagian tubuhnya sudah terlihat jelas. Jantungnya sudah berdetak, tangannya sudah bisa menggenggam. Tubuhnya sudah bisa merasakan sakit, karena jaringan syarafnya sudah terbentuk dengan baik. Aborsi dilakukan dengan terlebih dahulu membunuh bayi ini sebelum dikeluarkan. Pertama, diberikan suntikan maut (saline) yang langsung dimasukkan kedalam ketuban bayi. Cairan ini akan membakar kulit bayi tersebut secara perlahan-lahan, menyesakkan pernafasannya dan akhirnya setelah menderita selama berjam-jam sampai satu hari bayi itu akhirnya meninggal. Selama proses ini dilakukan, bayi akan berontak, mencoba berteriak dan jantungnya berdetak keras. Aborsi bukan saja merupakan pembunuhan, tetapi pembunuhan secara amat keji. Setiap wanita harus sadar mengenai hal ini. Resiko kematian wanita yang aborsi sangat
  • 37. Mensyukuri Nikmat Kehidupan • Lahir dalam keadaan sempurna • Disayangi ayah bunda • Dibimbing menerima agama yang benar • Hidup bahagia di dunia dan di akhirat • Alhamdulillah
  • 38. Gimana ya… PERJALANAN HIDUP KITA? Generasi baru meneruskan “jalan hidup  Lahir. Tanggal... Bulan... Tahun....  Mulai tumbuh Diasuh Orang Tua  Masa kecil Bermain-main  Tua Diasuh anak  Remaja Belajar  Dewasa Berkeluarga, Mengasuh anak  Dewasa Bekerja  Meninggal dunia Dikubur
  • 39. Pemuda/i adalah Pemilik Masa Depan • Pakaian tak perlu beli sendiri • Makanan tak harus cari sendiri – Gunakan waktu untuk belajar – Gunakan waktu luang untuk menjadi terampil • Agar setelah dewasa – Bisa menjadi hadiah terbaik untuk orang tua, pasangan dan anak anak kita.
  • 41. Lihatlah Keadaan di Negeri Lain Mengharap Belas Kasihan…
  • 42. Lihatlah Keadaan di Negeri Lain Tak ada makanan yang mencukupi…
  • 43. Tak ada kekuatan untuk belajar… Lihatlah Keadaan di Negeri Lain
  • 44. Lihatlah Keadaan di Negeri Lain Tak ada air, tak ada gairah hidup…
  • 45. Lihatlah Keadaan di Negeri Lain Kematiannya ditunggu pemangsa bangkai
  • 46. The photo is the “Pulitzer Prize” winning photo taken in 1994 during the Sudan famine. The picture depicts a famine stricken child crawling towards an United Nations food camp, located a kilometer away. The vulture is waiting for the child to die so that it can eat it. This picture shocked the whole world. No one knows what happened to the child, including the photographer Kevin Carter who left the place as soon as the photograph was taken. Three months later Kevin Carter commited suicide due to depression.
  • 47. Remah-remah pun disantap Lihatlah Keadaan di Negeri Lain
  • 48. Di tengah keganasan perang… Lihatlah Keadaan di Negeri Lain
  • 49. Ketakutan setiap hari… Lihatlah Keadaan di Negeri Lain
  • 50. Putus sekolah ……… membantu ibu mengurus adik di pengungsian Lihatlah Keadaan di Negeri Lain
  • 51. Mama… mana kamar belajarku? Lihatlah Keadaan di Negeri Lain
  • 52. Syukuri masa muda & kesempatanmu. • Pakaian tak perlu beli sendiri • Makanan tak harus cari sendiri – Gunakan waktu untuk belajar – Gunakan waktu luang untuk menjadi terampil • Agar setelah dewasa – Bisa menjadi hadiah terbaik untuk orang tua, pasangan dan anak anak kita.
  • 53. Jangan Terkecoh oleh apa yang tampaknya menarik! Yang menarik, belum tentu baik.
  • 54. Santai? No Way !!! • Allah akan bertanya, dipakai apa umurmu sampai habis? • Allah akan bertanya, dipakai apa masa muda kalian, hingga masa tuanya koq seperti ….. • Ingat apa yang kita alami di masa tua adalah buah di masa muda. WASPADALAH! Masak sampe tua cuma mau maenan doank
  • 56. Islam, Cara Tercepat untuk Sukses Dengan bertaqwa, kamu lebih fokus mencapai sukses, karena: • Kamu tidak suka mabuk mabukan • Kamu tidak kecanduan narkoba • Kamu tidak pacaran melulu (buang- buang energi, buang-buang kecerdasan) • Kamu tidak begadang di jalanan • Kamu tidak ugal ugalan di jalanan • Kamu tidak jadi jagoan teler Orang lain tersendat, Kamu maju terus menuju masa depan cemerlang!!!
  • 57. Kamu akan berada di puncak! ْ‫و‬َ‫ل‬ْ‫ع‬َ‫ال‬ ُ‫م‬ُ‫نت‬َ‫ا‬َ‫و‬‫وا‬ُ‫ن‬َ‫ز‬ْ‫ح‬َ‫ت‬ َ‫ل‬َ‫و‬‫وا‬ُ‫ن‬ِ‫ه‬َ‫ت‬ َ‫ل‬َ‫و‬ َ ‫ين‬ِ‫ن‬ِ‫م‬ْْ‫ؤ‬‫م‬‫م‬ُ‫نت‬ُُ‫ن‬‫ن‬‫ا‬ َ ‫ن‬ Janganlah kalian bersikap lemah, dan janganlah kalian bersedih hati, padahal kalianlah orang- orang yang paling tinggi , kalianlah yang berada di puncak-puncak prestasi, jika kalian orang- orang yang beriman. (Q.S.3:139).
  • 58. Tegar, Ulet, Gigih Membangun Masa Depan!! • Pupuk Bakat – Keterampilan – Bahasa • Ciptakan peluang, karena sesungguhnya peluang untuk maju dimiliki setiap orang, tinggal seberapa semangat dia memanfaatkannya.
  • 59. Ayo bikin komitment untuk maju • Belajar satu jam sehari • Olah raga seminggu sekali • Latihan keterampilan seminggu sekali • Ikuti Taklim • Lakukan sendiri dan rasakan bedanya!!
  • 62. Berbaktilah kepada kedua orangtuamu Kelak anak-anak kalian akan berbakti kepada kalian
  • 63. Amal yang terbaik • َّ‫ى‬ِ‫ب‬َّ‫ن‬‫ال‬ ُ‫ت‬ْ‫ل‬َ‫أ‬َ‫س‬ - ‫وسل‬ ‫عليه‬ ‫هللا‬ ‫صلى‬ ‫م‬ - َ‫ح‬َ‫أ‬ ِ‫ل‬َ‫م‬َ‫ع‬ْ‫ل‬‫ا‬ ُّ‫ى‬َ‫أ‬ ُّ‫ب‬ َ‫ل‬‫ا‬َ‫ق‬ ِ َّ ‫َّللا‬ ‫ى‬َ‫ل‬ِ‫إ‬ « َ‫و‬ ‫ى‬َ‫ل‬َ‫ع‬ ُ‫ة‬َ‫ال‬َّ‫ص‬‫ال‬ ‫ا‬َ‫ه‬ِ‫ت‬ْ‫ق‬ » . ُّ‫ى‬َ‫أ‬ َّ‫م‬ُ‫ث‬ َ‫ل‬‫ا‬َ‫ق‬ َ‫ل‬‫ا‬َ‫ق‬ « ِ‫ن‬ْ‫ي‬َ‫د‬ِ‫ل‬‫ا‬َ‫و‬ْ‫ل‬‫ا‬ ُّ‫ر‬ِ‫ب‬ َّ‫م‬ُ‫ث‬ » . ُ‫ث‬ َ‫ل‬‫ا‬َ‫ق‬ َ‫ل‬‫ا‬َ‫ق‬ ُّ‫ى‬َ‫أ‬ َّ‫م‬ « ُ‫د‬‫ا‬َ‫ه‬ ِ‫ج‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫ى‬ِ‫ف‬ ِ َّ ‫َّللا‬ ِ‫ل‬‫ي‬ِ‫ب‬َ‫س‬ » . mal apa yang terbaik Ya Rosulullah? Sholat tepat pada waktunya, kemudian berbakti pada kedua orang tua dan kemudian jihad fi sabilillah (H.R. Bukhory)
  • 64. • ُّ‫ى‬ِ‫ب‬َّ‫ن‬‫ال‬ َ‫ل‬ِ‫ئ‬ُ‫س‬ َ‫ل‬‫ا‬َ‫ق‬ - ‫وسلم‬ ‫عليه‬ ‫هللا‬ ‫صلى‬ - ‫ا‬ ِ‫َن‬‫ع‬ َ‫ل‬‫ا‬َ‫ق‬ ِ ‫ر‬ِ‫ئ‬‫ا‬َ‫ب‬َ‫ك‬ْ‫ل‬ « َ‫و‬ ، ِ‫ن‬ْ‫ي‬َ‫د‬ِ‫ل‬‫ا‬َ‫و‬ْ‫ل‬‫ا‬ ُ‫ق‬‫و‬ُ‫ق‬ُ‫ع‬َ‫و‬ ، ِ َّ ‫اَّلل‬ِ‫ب‬ ُ‫اك‬َ‫ْر‬‫ش‬ِ‫اإل‬ ُ‫ة‬َ‫د‬‫ا‬َ‫ه‬َ‫ش‬َ‫و‬ ، ِ ‫س‬ْ‫ف‬َّ‫ن‬‫ال‬ ُ‫ل‬ْ‫ت‬َ‫ق‬ ِ ‫ور‬ُّ‫الز‬ » • Nabi saw ditanya tentang dosa-dosa paling besar, jawab beliau saw: – Musyrik kepada Allah – Durhaka kepada orang tua – Membunuh tanpa alasan yang dibenarkan agama – Menjadi saksi palsu – (H.R. Muslim).
  • 65. Berbakti kepada kedua orangtua tidak ditentukan oleh usia. Sekalipun kita sudah beranak cucu, tetap berkewajiban untuk berbakti kepada kedua orangtua (birrul walidain). Sebab kita tetap menjadi anak dari bapak ibu kita.
  • 66. Sungguh rugi, sungguh rugi, sungguh rugi. (Rasul) ditanya, “Siapa orang itu, ya, Rasulullah?” Beliau menjawab, “Orang yang mendapatkan kedua orangtuanya sudah tua salah satu atau kedua-duanya, tapi ia tidak masuk surga (HR. Muslim, no. 4627).
  • 68. 1. Tidak mencaci maki ataupun menghardik betapapun ‘bodoh’ dan kesalahan mereka Saat Keduanya Masih Hidup Yang termasuk dosa besar adalah menyekutukan Allah, mencaci maki orangtua, membunuh, dan kesaksian palsu. (HR. Bukhari, no. 6182)
  • 69. 2. Menyelesaikan masalah yang dihadapinya & membebaskan tanggungan mereka “Tidaklah seseorang dipandang telah membalas budi baik kepada orangtuanya kecuali ia menemukannya sebagai budak, lalu ia membelinya dan membebaskannya.” (HR. Muslim, no. 2779).
  • 70. 3. Bila keduanya memerintah pada saat yang sama, maka ibu harus didahulukan. Siapakah manusia yang lebih berhak untuk diperlakukan baik? Beliau menjawab, ‘Ibumu”. Lalu siapa? Beliau jawab, ‘Ibumu’. Lalu siapa? Beliau jawab, ‘Ibumu’. Lalu siapa? Beliau jawab, ‘Bapakmu’ (HR. Muslim, no. 4621).
  • 71. 4. Mengurusi dan merawat mereka ) Seseorang datang kepada Nabi SAW seraya berkata, “Aku membaiat engkau untuk berhijrah dan berjihad. Aku mengharap pahala dari Allah”. Beliau menjawab, “Apakah salah satu orangtua kamu masih hidup?” Jawabnya, “Ya, bahkan keduanya”. Nabi bertanya, “Engkau ingin meraih pahala dari Allah?” Jawabnya, “Ya”. Rasul bersabda, “Pulanglah kepada orangtuamu. Lalu, perbaikilah pergaulanmu kepada keduanya!” (HR. Muslim, no. 4624).
  • 72. 5. Menjalin Silaturrahim Silaturrahim tidak sekedar mengunjungi tetapi juga mengetahui persoalan untuk dipecahkan; minimal dengan telepon, SMS, surat, e-mail dll. Persaudaraan itu terkait dengan arsy. Persaudaraan berkata, “barangsiapa menghubungkan aku niscaya Allah menghubungkannya. Dan barangsiapa memutuskannya niscaya Allah memutuskannya.” (HR. Muslim, no. 4635).
  • 73. 6.Menghajikan mereka (HR. Ibnu Huzaymah dari Abu Hurairah).
  • 74. 7. Menisbatkan namanya kepada mereka, bukan kepada orang lain (Al-Ahzâb [33]:40). Karena itu, seorang wanita yang telah menikah seharusnya tidak mempergunakan nama suami di belakang namanya. Tetapi, pergunakanlah nama
  • 75. 8. Bila mereka punya nazar, maka kita harus menunaikan nazar yang tidak dapat dilakukannya. (HR. Ibnu Huzaymah dari Ibnu Abbas).
  • 76. 9. Selalu Mendoakan “Bila meninggal seorang manusia maka terputuslah amalnya kecuali tiga hal, yaitu shadaqah jariyah (wakaf), ilmu yang bermanfaat, atau anak shalih yang mendoakannya.” (HR. Muslim, no. 3084).
  • 77. Setelah Keduanya Meninggal Dunia • Menunaikan wasiat dan memenuhi janji mereka
  • 78. Setelah Keduanya Meninggal Dunia • Mendoakan dan memintakan ampunan untuk mereka
  • 79. Setelah Keduanya Meninggal Dunia • Menyambung hubungan dengan kenalan mereka
  • 80. Setelah Keduanya Meninggal Dunia • Bergegas melakukan amal shalih sebagai anak shalih yang pahalanya akan terus mengalir untuk mereka
  • 81. Setelah Keduanya Meninggal Dunia • Tidak mencela dan mengungkit-ungkit keburukan mereka
  • 82. Diperlukan dana yang besar untuk bisa menjadi anak Sholeh Membahagiakan orang tua, meringankan beban keperluannya, menghajikan kedua orang tua, berbuat baik pada sahabat-sahabatnya, menunaikan nadzarnya dst .. dst
  • 85.
  • 86. KALAU ANDA FOKUS TERPUSAT PADA SATU TUJUAN MAKA GODAAN-GODAAN TIDAK AKAN MENGGANGGU ANDA
  • 87. Eh.. Kamu sudah remaja ..yaaa?