KEJAKSAAN TINGGI YOGYAKARTA P-42
“UNTUK KEADILAN”
SURAT TUNTUTAN
No. Reg. Perk. : PDS-02/O.4.14/Fpk.1/03/2015
Bahwa selanjutnya fakta-fakta di persidangan selanjutnya dianggap telah dibacakan.
I. ANALISIS YURIDIS
Berdasarkan fakta-fakta yang terungkap di persidangan, maka kini sampailah Kami kepada tahap pembuktian mengenai unsur-unsur perbuatan pidana yang didakwakan dalam Surat Dakwaan yang berbentuk Kombinasi (subsidiaritas-kumulatif), yaitu:
Bertindak untuk dan atas nama serta kepentingan Pemberi Kuasa, guna mengajukan gugatan wanprestasi terhadap PT. ______________ berdasarkan “Perjanjian Kerja Sama” Nomor: ____________________ tanggal ______________ antara Pemberi Kuasa dengan PT. _________________, serta melakukan segala sesuatu yang dianggap perlu sehubungan dengan pemberian kuasa ini;
UAS Hukum Acara Perdata Lanjut (Fenti Anita Sari)Fenti Anita Sari
1. Berdasarkan kekuasaan absolut yang berada dibawah Mahkamah agung ada beberapa lingkungan peradilan, sebut dan jelaskan?
2. Didalam penyelesain perkara perdata ada beberapa tahap sebutkan? Serta jelaskan tahapan aministratif dalam perkara perdata?
3. Menurut KUHPerdata alat-alat bukti dalam hokum acara perdata terdiri atas, sebut dan jelaskan?
4. Menurut golongannya suatu putusan pengadilan dikenal dua macam pengolongan putusan, sebut dan jelaskan?
5. Sebut dan jelaskan Macam Upaya hokum dan macam Eksekusi menurut sifatnya? Serta buat skema hokum acara perdata di pengadilan?
KEJAKSAAN TINGGI YOGYAKARTA P-42
“UNTUK KEADILAN”
SURAT TUNTUTAN
No. Reg. Perk. : PDS-02/O.4.14/Fpk.1/03/2015
Bahwa selanjutnya fakta-fakta di persidangan selanjutnya dianggap telah dibacakan.
I. ANALISIS YURIDIS
Berdasarkan fakta-fakta yang terungkap di persidangan, maka kini sampailah Kami kepada tahap pembuktian mengenai unsur-unsur perbuatan pidana yang didakwakan dalam Surat Dakwaan yang berbentuk Kombinasi (subsidiaritas-kumulatif), yaitu:
Bertindak untuk dan atas nama serta kepentingan Pemberi Kuasa, guna mengajukan gugatan wanprestasi terhadap PT. ______________ berdasarkan “Perjanjian Kerja Sama” Nomor: ____________________ tanggal ______________ antara Pemberi Kuasa dengan PT. _________________, serta melakukan segala sesuatu yang dianggap perlu sehubungan dengan pemberian kuasa ini;
UAS Hukum Acara Perdata Lanjut (Fenti Anita Sari)Fenti Anita Sari
1. Berdasarkan kekuasaan absolut yang berada dibawah Mahkamah agung ada beberapa lingkungan peradilan, sebut dan jelaskan?
2. Didalam penyelesain perkara perdata ada beberapa tahap sebutkan? Serta jelaskan tahapan aministratif dalam perkara perdata?
3. Menurut KUHPerdata alat-alat bukti dalam hokum acara perdata terdiri atas, sebut dan jelaskan?
4. Menurut golongannya suatu putusan pengadilan dikenal dua macam pengolongan putusan, sebut dan jelaskan?
5. Sebut dan jelaskan Macam Upaya hokum dan macam Eksekusi menurut sifatnya? Serta buat skema hokum acara perdata di pengadilan?
Hbl 1,mei ika, hapzi ali, hukum bisnis, mercu buana
Hbl 3, mei ika, hapzi ali, perseroan terbatas, mercu buana
1. HUKUM BISNIS DAN
LINGKUNGAN
Bentuk Badan Hukum, Perseroan Terbatas
Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh
Ekonomi dan Bisnis AKUNTANSI
03
1A2323EL MEI IKA D SIHOMBING (43217010188)
Abstract Kompetensi
Aspek Hukum Bentuk Badan Usaha,
Perseroan terbatas
harus dapat menjelaskan definisi dan
bentuk Badan Usaha sebagaimana
diatur dalam Kode Komersial
Indonesia baik Entitas Perorangan
maupun Sekutu dan dapat
menjelaskan definisi Perseroan
Terbatas
2. ‘18
2 Hukum Bisnis dan Lingkungan Pusat Bahan Ajar dan eLearning
Disusun Oleh: Jihan Nabilah Ekayono Putri http://www.mercubuana.ac.id
DAFTAR ISI
Definisi dan bentuk Badan Usaha sebagaimana diatur dalam Kode Kamersial
Indonesia baik Entitas Perorangan maupun Sekutu
Defenisi badan usaha secara umum adalah kesatuan yuridis (hukum) dan
ekonomis yang menggunakan modal dan tenaga kerja dengan tujuan untuk
mendapatkan laba atau keuntungan. Disebut yuridis karena badan usaha pada
umumnya sudah berbadan hukum.
Penjelasan lainnya tentang definisi badan usaha, mengutip dari berbagai
pendapat di forum perkumpulan pebisnis di Kaskus, secara harafiah pengertian
badan usaha adalah wadah atau entitas yang digunakan untuk melakukan usaha
secara komersil dengan tujuan menarik keuntungan.
Sedangkan pengertian perusahaan adalah bagian teknis dari kesatuan antara modal
dan tenaga kerja untuk menghasilkan barang dan atau jasa. Dalam pelaksanaannya,
aktivitas produksi biasanya berjalan secara tersusun dengan menggunakan faktor
produksi yang dilakukan oleh perusahaan.
Ada beberapa bentuk badan usaha di Indonesia, diantaranya adalah:
. Badan Usaha Milik Negara (BUMN)
Pengertian Badan Usaha Milik Negara adalah badan usaha dimana modalnya
dimiliki oleh pemerintah yang berasal dari kekayaan negara.
1. Perjan
Perjan adalah bentuk BUMN dimana seluruh modalnya berasal dan dikuasai oleh
pemerintah. Badan Usaha Milik Negara ini biasanya beroperasi pada unit pelayanan
masyarakat, misalnya PT. Kereta Api Indonesia.
Saat ini BUMN dalam bentuk Perjan sudah ditiadakan karena mengalami kerugian
terus-menerus.
2. Perum
Ini adalah bentuk BUMN yang diubah dari Perjan. Perum dikelola oleh pemerintah
dimana para pekerjanya berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS).
3. ‘18
3 Hukum Bisnis dan Lingkungan Pusat Bahan Ajar dan eLearning
Disusun Oleh: Jihan Nabilah Ekayono Putri http://www.mercubuana.ac.id
Sayangnya bentuk BUMN Perum ini tetap mengalami kerugian, sehingga
pemerintah menjual sebagian sahamnya ke publik yang kemudian statusnya
menjadi Persero.
3. Persero
Persero adalah badan usaha yang dikelola oleh negara. Tujuan BUMN ini adalah
untuk memberikan pelayanan pada masyarakat dan sekaligus mencari profit.
Dengan begitu, Persero tidak akan mengalami kerugian.
Berikut ini adalah beberapa contoh Badan Usaha Milik Negara (BUMN):
· PT. Jasa Raharja (Persero)
· PT. Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk
· PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
· PT. Bank Rakya Indonesia (Persero)
· PT Asuransi Kredit Indonesia (Persero)
· PT Adhi Karya (Persero) Tbk
· PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)
· Dan lain-lain, selengkapnya bisa dilihat di situs resmi BUMN
II. Badan Usaha Milik Swasta (BUMS)
· Pengertian Badan Usaha Milik Swasta (BUMS) adalah badan usaha dimana
seluruh modalnya berasal dari pihak swasta, baik itu p ihak swasta dalam negeri
maupun pihak swasta asing.
1. Perseroan Terbatas (PT)
PT adalah badan usaha yang terdiri dari persekutuan modal yang didirikan
berdasarkan perjanjian. Modal dasar ini sepenuhnya terbagi dalam saham yang
sudah memenuhi persyaratan yang sudah ditetapkan undang-undang.
Ada beberapa jenis PT yang nanti memiliki regulasi dan karakteristik berbeda.
Beberapa jenis PT tersebut antara lain:
· Tertutup (PT Biasa)
· Terbuka (PT Tbk)
· Penanaman Modal Asing (PT PMA)
· Penanaman Modal Dalam Negeri (PT PMDN)
· PT Persero
Kelebihan PT adalah kewajiban yang terbatas. Kerugiannya ahanya modal yang
disetorkan. Bukan hutang-hutang perusahaan.
· Dapat berganti pemilik atau diwariskan
4. ‘18
4 Hukum Bisnis dan Lingkungan Pusat Bahan Ajar dan eLearning
Disusun Oleh: Jihan Nabilah Ekayono Putri http://www.mercubuana.ac.id
· Akses terhadap modal sangat mudah, apa lagi kalau pinjam modal ke bank
· Jauh terlihat lebih profesional
· kekayaan pemegang saham dan kekayaan perusahaan tentu saja di pisah.
2. Perusahaan Perseorangan
Namanya saja perusahaan perseorangan (baca: pengertian perusahaan
perseorangan), jadi ia bertanggung jawab penuh pada kegiatan usaha, resiko dan
juga kegiatan usahanya. Karena itu, harta pribadi dan harta perusahaan kerap
disebut sebagai kekayaan perusahaan.
Kelebihan badan usaha ini adalah kebebasan bergerak, tidak adapemungutan pajak
perusahaan, tapi pajaknya dibebankan pada pemilik saja. Selain itu, pemilik punya
kuasa penuh pada bidang usaha dengan kerahasiaan yang terjamin dan proses
pengambilan keputusan yang cepat.
Badan usaha perseorangan terdengar menyenangkan dan sangat leluasa. Haya
saja Anda harus terbiasa dengan beberapa keterbatasan keuangan, manajerial,
karyawan terbatas, tidak bisa tender dan lainnya.
3. Firma (Fa)
Firma (baca: pengertian firma) merupakan persekutuan antara dua orang atau
lebih dengan nama bersama. Tanggung jawab masing-masing anggota tidak
terbatas dan memiliki kewajiban dan tanggungjawab yang sama, termasuk hutang
perusahaan.
Kelebihan firma ini adalah penguasaan keuntungan yang tinggi meskipun harus
dibagi dengan sekutunya. Selain itu, penanganan aspek hukum minimal.
Kekurangan badan usaha ini adalah rentannya konflik karena pembagian
keuntungan dan strategi bisnis.
4. CV (Commanditaire Vennootschap)
Ini merupakan badan usaha yang didirikan oleh dua orang atau lebih. Dalam CV ada
yang namanya sekutu aktif (yang menjalankan usaha) dan sekutu pasif (yang
memberikan modal).
Meskipun badan usaha ini sederhana, namun haknya sama dengan PT dalam
melakukan kegiatan usaha. Mereka dapat melakukan kegiatan bisnis dengan
pemerintah (tender) atau dengan swasta.
Namun, tanggungan pajaknya tidak sebesar PT. Makanya banyak sekali orang yang
memilih badan usaha ini karena prosesnya mudah dan statusnya sudah nyaris
setara PT. Selain itu, pemisahan kekayaan CV dan sekutu juga dilakukan, serta
manejemennya jauh lebih baik.
Kekurangan badan usaha ini bidang usahanya terbatas, dan bila sekutu pasif
menjadi sekutu aktif, ia akan bertanggung jawab pribadi.
5. Koperasi
Koperasi merupakan badan usaha yang anggotanya berisi orang-orang yang
tergabung secara sukarela atas dasar persamaan hak dan kewajiban. Nah, orang-
5. ‘18
5 Hukum Bisnis dan Lingkungan Pusat Bahan Ajar dan eLearning
Disusun Oleh: Jihan Nabilah Ekayono Putri http://www.mercubuana.ac.id
orang yang punya jiwa sosial tinggi banyak yang mendirikan badan usaha ini.
Dengan asas gotong royong, keuntungan kegiatan koperasi akan dibagi rata ke
seluruh anggota.
Perbedaan Badan Usaha dengan Perusahaan
Apa perbedaan antara badan usaha dengan perusahaan (baca: pengertian
perusahaan)? Mereka yang belum mengetahui apa itu badan usaha sering
menyamakannya dengan perusahaan, padahal keduanya berbeda.
Perbedaan badan usaha dengan perusahaan adalah, Badan usaha menggunakan
aspek-aspek hukum untuk mencapai tujuan, yaitu untuk memperoleh barang atau
jasa, sedangkan perusahaan adalah alat untuk mencapai tujuan badan usaha
tersebut.
Dengan kata lain, badan usaha adalah suatu lembaga, sedangkan perusahaan
adalah tempat badan usaha tersebut beroperasi untuk mencapai tujuan. Sebuah
badan usaha bisa memiliki lebih dari satu perusahaan untuk memaksimalkan laba.
Sederhanya, perbedaan badan usaha dengan perusahaan dapat kita pahami melalui
penjelasan berikut:
· Perusahaan menghasilkan barang dan jasa, sedangkan badan usaha akan
menghasilkan untung/ rugi.
· Perusahaan bisa dalam bentuk instansi, toko, pabrik, sedangkan badan usaha
bentuknya CV, PT, Firma, Koperasi, dan lain-lain.
· Perusahaan adalah alat yang digunakan oleh badan usaha untuk memperoleh
barang dan jasa yang dapat menghasilkan laba atau kerugian.
2. defenisi perseroan terbatas
Berdasarkan Pasal 1 UUPT No. 40/2007 pengertian Perseroan Terbatas
(Perseroan) adalah badan hukum yang merupakan persekutuan modal, didirikan
berdasarkan perjanjian, melakukan kegiatan usaha dengan modal dasar yang
seluruhnya terbagi dalam saham, dan memenuhi persyaratan yang ditetapkan dalam
undang-undang ini serta peraturan pelaksanaannya.
PT merupakan perusahaan yang oleh undang-undang dinyatakan sebagai
perusahaan yang berbadan hukum. Dengan status yang demikian itu, PT menjadi
subyek hukum yang menjadi pendukung hak dan kewajiban, sebagai badan hukum.
Hal ini berarti PT dapat melakukan perbuatan-perbuatan hukum seperti seorang
manusia dan dapat pula mempunyai kekayaan atau utang (ia bertindak dengan
perantaraan pengurusnya).
3. Tanggung Jawab Hukum Terhadap Perseroan Terbatas
• Organ Perseroan adalah Rapat Umum Pemegang Saham, Direksi, dan Dewan
Komisaris.
• Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan adalah komitmen Perseroan untuk
berperan serta dalam pembangunan ekonomi berkelanjutan guna meningkatkan
6. ‘18
6 Hukum Bisnis dan Lingkungan Pusat Bahan Ajar dan eLearning
Disusun Oleh: Jihan Nabilah Ekayono Putri http://www.mercubuana.ac.id
kualitas kehidupan dan lingkungan yang bermanfaat, baik bagi Perseroan sendiri,
komunitas setempat, maupun masyarakat pada umumnya.
• Perseroan harus mempunyai maksud dan tujuan serta kegiatan usaha yang tidak
bertentangan dengan ketentuan peraturan perundang-undangan, ketertiban umum,
dan/atau kesusilaan.
• Pemegang saham Perseroan tidak bertanggung jawab secara pribadi atas
perikatan yang dibuat atas nama Perseroan dan tidak bertanggung jawab atas
kerugian Perseroan melebihi saham yang dimiliki.
• Perseroan didirikan oleh 2 (dua) orang atau lebih dengan akta notaris yang dibuat
dalam bahasa Indonesia
Contoh Penerapan Implementasi di Bank Mandiri
Sebagian besar perusahaan besar di Indonesia telah meyakini bahwa peranan
system informasi dan teknologi (SI/TI) dapat menjadikan segala kegiatan
operasional dalam perusahaan menjadi lebih mudah dan cepat. Perkembangan
sistem dan teknologi informasi yang sangat cepat sekarang ini, dapat membuat
dunia bisnis dan tingkat persaingan akan semakin meningkat, sehingga menjadikan
sistem dan teknologi informasi (SI/TI) tersebut memegang peranan penting bagi
perusahaan dalam mencapai tujuan. Beberapa perusahaan di Indonesia yang telah
mentransformasi organisasi sistem informasi dan teknologi (SI/TI) dan menerapkan
kebijakan bahwa CIO (Chief Information Officer) memegang peran penting di
perusahaan tersebut diantaranya adalah :
Bank Mandiri
Bank Mandiri didirikan pada tanggal 2 Oktober 1998 yang merupakan bagian dari
program restrukturisasi perbankan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Indonesia
dan merupakan gabungan dari empat bank pemerintah, yaitu : Bank Bumi Daya,
Bank Expor Impor Indonesia, Bank Dagang Negara dan Bank Pembangunan
Indonesia. Dalam struktur organisasinya, Bank Mandiri memiliki Chief Information
and Financial yang membawahi divisi Teknologi Informasi, Strategy and
Performance Management, Accounting, serta Economic and Financial Research.
Hal ini menunjukkan bahwa pelaksanaan dan pengembangan teknologi dan sistem
informasi Bank Mandiri tidak lepas dari kebijakan strategi bisnisnya.
Investasi Bank Mandiri di bidang Teknologi Informasi merupakan yang terbesar
terbesar dibanding bank-bank lainnya. Mereka mengucurkan lebih dari US$200 juta
untuk merombak core banking system (eMAS Program) dan membenahi sejumlah
aplikasi layanan. Pada intinya, Bank Mandiri telah mengarahkan investasi TI sebagai
strategi penunjang untuk menjadi regional champion bank.
7. ‘18
7 Hukum Bisnis dan Lingkungan Pusat Bahan Ajar dan eLearning
Disusun Oleh: Jihan Nabilah Ekayono Putri http://www.mercubuana.ac.id
Bank Mandiri juga mengembangkan Domestic and International Payment System
(DIPS). Sistem ini digunakan untuk mendukung proses transaksi domestik dan
pembayaran internasional Bank Mandiri dapat dikelola secara terpusat, baik itu
transaksi outgoing maupun incoming dengan menggunakan konsep Straight
Through Processing (STP) dan sameday service. Dengan begitu diharapkan terjadi
proses bisnis yang ringkas, seketika dan online serta sesuai dengan standar
pembayaran internasional. Tujuan dan target dari implementasi sistem ini adalah
untuk memberikan tingkat pelayanan yang sama untuk semua produk dari seluruh
channel guna memenuhi kepuasan nasabah.
Dengan konsep STP, maka semua transaksi, baik untuk wilayah domestik maupun
internasional, bisa diselesaikan cukup di front office saja. Dengan begitu, tidak ada
lagi pemrosesan di back office atau processing centre lainnya. Untuk transaksi
outgoing, ketika keputusan untuk transaksi diterima, maka seluruh perintah
pendebitan ataupun pengkreditan, termasuk transmisi data atau perintah kepada
bank di dalam dan luar negeri sudah dapat dilakukan secara otomatis, begitu pula
dengan sistem akunting dan sistem pelaporan lainnya sudah termasuk dalam
pemrosesan. Hal seperti itu pun terjadi pada transaksi incoming, ketika menerima
kiriman uang melalui aplikasi SWIFT ataupun Real Time Gross Settlement (RTGS),
secara otomatis sistem akan langsung mengkredit ke rekening nasabah. Hal ini
dapat mengurangi biaya penggunaan sember daya manusia, dimana semua
mekanisme dijalankan by system. Jadi, pada saat transaksi dieksekusi di setiap
terminal, pada saat itu pula seluruh transaksi diselesaikan oleh sistem secara
otomatis ke tempat tujuan.
Keberhasilan Bank Mandiri dalam menerapkan kebijakan teknologi dan sistem
informasi telah dibuktikan dengan diraihnya "MIS Asia Innovations Award 2004".
Penghargaan ini membuktikan bahwa strategi penerapan teknologi dan sistem
informasi di Bank Mandiri telah selaras dengan strategi bisnisnya. Hal ini dalam
jangka panjang akan memberikan nilai tambah dan kinerja yang terukur serta resiko
yang terkelola.
Sejumlah manfaat telah diperoleh Bank Mandiri dari implementasi system teknologi
informasi tersebut. Bank Mandiri berhasil menekan cost of fund dengan memperbaiki
funding mix melalui penurunan jumlah dana simpanan berbiaya tinggi (deposito
berjangka) ke dana simpanan berbiaya rendah (tabungan dan giro). Rasio dana
simpanan berbiaya rendah saat ini mencapai 54,2% dari total jumlah dana pihak
ketiga. Selain itu, Bank Mandiri mampu mengurangi servicing cost dengan
membangkitkan minat bertransaksi nasabah melalui penggunaan kanal berbiaya
rendah seperti ATM, phone banking dan Internet banking. Peningkatan jumlah
transaksi di cabang dan electronic delivery channel juga terus meningkat hingga
mencapai 72% dari seluruh jumlah transaksi. Saat ini volume transaksi yang
dilaksanakan pada electronic channel mencapai dua kali lebih banyak dari transaksi
konvensional di cabang.
8. ‘18
8 Hukum Bisnis dan Lingkungan Pusat Bahan Ajar dan eLearning
Disusun Oleh: Jihan Nabilah Ekayono Putri http://www.mercubuana.ac.id
Bank Mandiri berhasil mengurangi komposisi pinjaman pada segmen korporat ke
segmen individual, komersial, serta usaha mikro dan kecil. Ini seiring meningkatnya
jumlah total pinjaman yang disalurkan, dengan LDR 57,6%.Hingga Desember 2006,
total transaksi keuangan yang diproses sistem mencapai 43 juta transaksi, atau
meningkat 34% dari 32 juta transaksi dibanding periode yang sama tahun
sebelumnya. Sementara itu, per Agustus 2006, biaya setiap transaksi remittance
adalah Rp 1.741,21. Aspek lainnya, sistem ketersediaan teknologi informasi Bank
Mandiri mencapai rata-rata di atas 99%. Artinya, nasabah dapat melakukan
transaksi hampir setiap saat tanpa merasakan gangguan.
Daftar Pustaka
http://handikosuharso.blogspot.com/2011/04/penyelesaian-sengketa-ekonomi.html