SlideShare a Scribd company logo
Peta Jalan Penurunan Tingkat
Kemiskinan
Disampaikan Oleh :
Kepala Biro Perencanaan
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan
Transmigrasi
Rabu, 30 September 2015
KERANGKA
• Abstraksi Kemiskinan Desa vs Kota
• Dana Desa dalam Mengurangi Angka Kemiskinan
▫ Jangka Pendek : Penyerapan Tenaga Kerja Secara
Masif dan Instan saat Pem nfaatan Dana Desa
▫ Medium Term : Pengarusutamaan Isu Kemiskinan
dalam Penyusunan Peraturan Menteri tentang
Penetapan Prioritas Pemanfaatan Dana Desa
Abstraksi
• Pada bulan Maret 2015, jumlah penduduk miskin (penduduk
dengan pengeluaran per kapita per bulan di bawah Garis
Kemiskinan) di Indonesia mencapai 28,59 juta orang (11,22
persen), bertambah sebesar 0,86 juta orang dibandingkan
dengan kondisi September 2014 yang sebesar 27,73 juta
orang (10,96 persen).
• Persentase penduduk miskin di daerah perkotaan pada
September 2014 sebesar 8,16 persen, naik menjadi 8,29 persen
pada Maret 2015. Sementara persentase penduduk miskin di
daerah perdesaan naik dari 13,76 persen pada September
2014 menjadi 14,21 persen pada Maret 2015.
• Selama periode September 2014–Maret 2015, jumlah penduduk
miskin di daerah perkotaan naik sebanyak 0,29 juta orang (dari
10,36 juta orang pada September 2014 menjadi 10,65 juta
orang pada Maret 2015), sementara di daerah perdesaan
naik sebanyak 0,57 juta orang (dari 17,37 juta orang pada
September 2014 menjadi 17,94 juta orang pada Maret
2015).
• Peranan komoditi makanan terhadap Garis Kemiskinan
jauh lebih besar dibandingkan peranan komoditi bukan
makanan (perumahan, sandang, pendidikan, dan kesehatan).
Sumbangan Garis Kemiskinan Makanan terhadap Garis
Kemiskinan pada Maret 2015 tercatat sebesar 73,23 persen,
kondisi ini tidak jauh berbeda dengan kondisi September 2014
yaitu sebesar 73,47 persen.
(Sumber : Berita Resmi Statistik No. 86/09/Th. XVIII, 15 September
2015)
0
5
10
15
Desa
Kota
14.21
8.29
Persentase Penduduk
Miskin Desa vs Kota
(Maret 2015)
Peran Dana Desa dalam Pengurangan
Angka Kemiskinan
Amanat PP 22/2014
Alokasi Dana Desa dihitung
dengan memperhatikan jumlah
penduduk, angka kemiskinan,
luas wilayah, dan tingkat kesulitan
geografis desa.
Amanat Permendesa nomor
5/2015
Penggunaan Dana Desa yang
bersumber dari APBN untuk
Pemberdayaan Masyarakat Desa
terutama untuk penanggulangan
kemiskinan dan peningkatan
akses atas sumber daya ekonomi,
sejalan dengan pencapaian target
RPJM Desa dan RKP Desa setiap
tahunnya
Penyerapan
Tenaga Kerja
Secara Masif dan
Instan
PENURUNAN ANGKA
KEMISKINAN
Jangka Pendek
Jangka
Menengah
Pengarusutamaan Isu
Kemiskinan dalam
Penyusunan Peraturan
Menteri tentang
Prioritas Pemanfaatan
Dana Desa
PEMANFAATAN DANA DESA
Sebesar Rp 27,77 Triliun total
dana desa, diasumsikan
sebanyak 70% atau Rp 14,54
Triliun dialokasikan untuk
pembangunan infrastruktur
dan 30% sisanya atau Rp 6,23
Triliun dialokasikan untuk
membayar upah pekerja/
tenaga kerja dalam
pembangunan infrastruktur
Jumlah Dana
Desa yang
diasumsikan
untuk
Pembangunan
Infrastruktur
70%
Alokasi
Tenaga Kerja
30%
PEMANFAATAN DANA DESA DALAM
PENYERAPAN TENAGA KERJA
PERHITUNGAN PENYERAPAN TENAGA KERJA DI
DESA
• Alokasi Tenaga Kerja per Kabupaten adalah 30% dari
total dana desa yang diterima oleh kabupaten;
• Biaya Tenaga Kerja per hari diasumsikan Rp 60.000,-
dengan rentang waktu kerja efektif selama 44 hari kerja,
sehingga setiap pekerja akan menerima upah sebesar Rp
2.640.000,- per orang, dengan catatan memenuhi rentang
waktu kerja efektif selama proses pengerjaan
pembangunan infrastruktur.
• Jumlah Serapan Tenaga Kerja di Desa adalah:
Alokasi Tenaga Kerja Per Kabupaten
Rp 2.640.000,-
=
JUMLAH SERAPAN TENAGA KERJA PER PROVINSI
• Dari Rp 27,77 Triliun total dana desa yang diterima oleh seluruh kabupaten, tenaga kerja yang
dapat terserap dalam proyek pembangunan infrastruktur adalah sebanyak 2.359.795 Jiwa;
• Provinsi Jawa Tengah adalah provinsi yang dapat melakukan penyerapan tenaga kerja
terbanyak dari pembangunan infrastruktur sebagai bentuk penggunaan dana desa, yakni
sebanyak 253.283 jiwa;
• Provinsi Kepulauan Riau adalah provinsi dengan penyerapan tenaga kerja terkecil dari
pembangunan infrastruktur sebagai bentuk penggunaan dana desa, yakni hanya sebanyak 9.000
jiwa.
253,283
251,593
194,070
180,649
166,041
162,867
92,372
88,073
77,810
72,200
Provinsi Jawa Tengah
Provinsi Jawa Timur
Provinsi Aceh
Provinsi Jawa Barat
Provinsi Sumatera Utara
Provinsi Papua
Provinsi Nusa Tenggara Timur
Provinsi Sumatera Selatan
Provinsi Lampung
Provinsi Sulawesi Selatan
10 PROVINSI DENGAN PENYERAPAN
TENAGA KERJA TERBANYAK (Jiwa)
9,000
10,446
14,554
14,759
18,411
20,450
21,071
27,334
30,341
33,076
Provinsi Kepulauan Riau
Provinsi Bangka Belitung
Provinsi DI Yogyakarta
Provinsi Kalimantan Utara
Provinsi Sulawesi Barat
Provinsi Gorontalo
Provinsi Bali
Provinsi Kalimantan Timur
Provinsi Sumatera Barat
Provinsi Maluku Utara
10 PROVINSI DENGAN PENYERAPAN
TENAGA KERJA TERKECIL (Jiwa)
JUMLAH SERAPAN TENAGA KERJA PER KABUPATEN
• Dari Rp 27,77 Triliun total dana desa yang diterima oleh seluruh kabupaten, rata-rata setiap
kabupaten menerima dana desa sebesar Rp 14,35 Milyar, tergantung oleh banyaknya jumlah desa
yang dimiliki oleh kabupaten;
• Kabupaten Aceh Utara adalah kabupaten yang dapat melakukan penyerapan tenaga kerja
terbanyak dari pembangunan infrastruktur sebagai bentuk pemanfaatan dana desa, yakni
sebanyak 25.274 jiwa;
• Kota Kotamobagu adalah kota dengan penyerapan tenaga kerja terkecil dari pembangunan
infrastruktur sebagai bentuk penggunaan dana desa, yakni hanya sebanyak 520 jiwa.
25,274
21,496
18,054
17,781
16,212
15,305
15,234
14,803
14,438
14,301
Kab. Aceh Utara
Kab. Pidie
Kab. Bireuen
Kab. Aceh Besar
Kab. Tolikara
Kab. Aceh Timur
Kab. Yahukimo
Kab. Bogor
Kab. Lamongan
Kab. Kebumen
10 KABUPATEN DENGAN PENYERAPAN
TENAGA KERJA TERBANYAK (Jiwa)
520
597
631
639
689
737
931
992
1,011
1,085
Kota Kotamobagu
Kota Prabumulih
Kota Jayapura
Kota Banjar
Kota Sabang
Kota Batu
Kota Sawahlunto
Kab. Pasaman Barat
Kota Tual
Kab. Sukamara
10 KABUPATEN DENGAN PENYERAPAN
TENAGA KERJA TERKECIL(Jiwa)
Handout diskusi peta jalan penurunan tingkat kemiskinan

More Related Content

What's hot

1 bahan ajar diklat keudes kebijakan bpkp ok
1 bahan ajar diklat keudes   kebijakan bpkp ok1 bahan ajar diklat keudes   kebijakan bpkp ok
1 bahan ajar diklat keudes kebijakan bpkp ok
titisari karuniasih
 
Potensi penyalahgunaan dana desa dan rekomendasi
Potensi penyalahgunaan dana desa dan rekomendasiPotensi penyalahgunaan dana desa dan rekomendasi
Potensi penyalahgunaan dana desa dan rekomendasi
Sumardi Arahbani
 
Paparan bimtek pengelolaan dana desa 2015
Paparan bimtek pengelolaan dana desa 2015Paparan bimtek pengelolaan dana desa 2015
Paparan bimtek pengelolaan dana desa 2015
Dodik Mer
 
Pengelolaan Keuangan Desa
Pengelolaan Keuangan DesaPengelolaan Keuangan Desa
Pengelolaan Keuangan Desa
Umi Arifah
 
2017-03-03 Penyaluran Dana Desa
2017-03-03 Penyaluran Dana Desa2017-03-03 Penyaluran Dana Desa
2017-03-03 Penyaluran Dana Desa
Ahmad Abdul Haq
 
Kajian pelaksanaan ADD Kutai Kartanegara
Kajian pelaksanaan ADD Kutai KartanegaraKajian pelaksanaan ADD Kutai Kartanegara
Kajian pelaksanaan ADD Kutai Kartanegara
Heru Suprapto
 
Pengelolaan keu desa
Pengelolaan keu desaPengelolaan keu desa
Pengelolaan keu desa
Dodik mer
 
Dana Desa dan Perusahaan
Dana Desa dan PerusahaanDana Desa dan Perusahaan
Dana Desa dan Perusahaanprimahendra
 
Pengelolaan Keuangan Desa
Pengelolaan Keuangan DesaPengelolaan Keuangan Desa
Pengelolaan Keuangan Desa
Umi Arifah
 
Buku tanya jawab dana desa untuk membangun Desa
Buku tanya jawab dana desa untuk membangun DesaBuku tanya jawab dana desa untuk membangun Desa
Buku tanya jawab dana desa untuk membangun Desa
JARI Indonesia Borneo Barat
 
Slide laporan kajian sistem pengelolaan keuangan desa kpk
Slide laporan kajian sistem pengelolaan keuangan desa  kpkSlide laporan kajian sistem pengelolaan keuangan desa  kpk
Slide laporan kajian sistem pengelolaan keuangan desa kpk
gunawankusumo
 
Simulasi dd per 31 juli 2017 - revised-1 (3)
Simulasi dd   per 31 juli 2017 - revised-1 (3)Simulasi dd   per 31 juli 2017 - revised-1 (3)
Simulasi dd per 31 juli 2017 - revised-1 (3)
Sentot Satria
 
1 Sosialisasi Alokasi Dana Desa Tana Tidung
1 Sosialisasi Alokasi Dana Desa Tana Tidung1 Sosialisasi Alokasi Dana Desa Tana Tidung
1 Sosialisasi Alokasi Dana Desa Tana TidungHeru Suprapto
 
Perencanaan keuangan
Perencanaan keuanganPerencanaan keuangan
Perencanaan keuangan
Formasi Org
 
2017-03-03 Penyaluran DAK Fisik
2017-03-03 Penyaluran DAK Fisik2017-03-03 Penyaluran DAK Fisik
2017-03-03 Penyaluran DAK Fisik
Ahmad Abdul Haq
 

What's hot (19)

1 bahan ajar diklat keudes kebijakan bpkp ok
1 bahan ajar diklat keudes   kebijakan bpkp ok1 bahan ajar diklat keudes   kebijakan bpkp ok
1 bahan ajar diklat keudes kebijakan bpkp ok
 
Potensi penyalahgunaan dana desa dan rekomendasi
Potensi penyalahgunaan dana desa dan rekomendasiPotensi penyalahgunaan dana desa dan rekomendasi
Potensi penyalahgunaan dana desa dan rekomendasi
 
Sukasmanto ire potensi penyalahgunaan dana desa
Sukasmanto ire potensi penyalahgunaan dana desaSukasmanto ire potensi penyalahgunaan dana desa
Sukasmanto ire potensi penyalahgunaan dana desa
 
Paparan bimtek pengelolaan dana desa 2015
Paparan bimtek pengelolaan dana desa 2015Paparan bimtek pengelolaan dana desa 2015
Paparan bimtek pengelolaan dana desa 2015
 
Pengelolaan Keuangan Desa
Pengelolaan Keuangan DesaPengelolaan Keuangan Desa
Pengelolaan Keuangan Desa
 
2017-03-03 Penyaluran Dana Desa
2017-03-03 Penyaluran Dana Desa2017-03-03 Penyaluran Dana Desa
2017-03-03 Penyaluran Dana Desa
 
Kajian pelaksanaan ADD Kutai Kartanegara
Kajian pelaksanaan ADD Kutai KartanegaraKajian pelaksanaan ADD Kutai Kartanegara
Kajian pelaksanaan ADD Kutai Kartanegara
 
Pengelolaan keu desa
Pengelolaan keu desaPengelolaan keu desa
Pengelolaan keu desa
 
Dana Desa dan Perusahaan
Dana Desa dan PerusahaanDana Desa dan Perusahaan
Dana Desa dan Perusahaan
 
Pengelolaan Keuangan Desa
Pengelolaan Keuangan DesaPengelolaan Keuangan Desa
Pengelolaan Keuangan Desa
 
Buku tanya jawab dana desa untuk membangun Desa
Buku tanya jawab dana desa untuk membangun DesaBuku tanya jawab dana desa untuk membangun Desa
Buku tanya jawab dana desa untuk membangun Desa
 
MATERI PENGELOLAAN KEUANGAN DESA
MATERI PENGELOLAAN KEUANGAN DESAMATERI PENGELOLAAN KEUANGAN DESA
MATERI PENGELOLAAN KEUANGAN DESA
 
Slide laporan kajian sistem pengelolaan keuangan desa kpk
Slide laporan kajian sistem pengelolaan keuangan desa  kpkSlide laporan kajian sistem pengelolaan keuangan desa  kpk
Slide laporan kajian sistem pengelolaan keuangan desa kpk
 
Simulasi dd per 31 juli 2017 - revised-1 (3)
Simulasi dd   per 31 juli 2017 - revised-1 (3)Simulasi dd   per 31 juli 2017 - revised-1 (3)
Simulasi dd per 31 juli 2017 - revised-1 (3)
 
DANA DESA DAN PERIMBANGAN
DANA DESA DAN PERIMBANGANDANA DESA DAN PERIMBANGAN
DANA DESA DAN PERIMBANGAN
 
Swakelola desa
Swakelola desaSwakelola desa
Swakelola desa
 
1 Sosialisasi Alokasi Dana Desa Tana Tidung
1 Sosialisasi Alokasi Dana Desa Tana Tidung1 Sosialisasi Alokasi Dana Desa Tana Tidung
1 Sosialisasi Alokasi Dana Desa Tana Tidung
 
Perencanaan keuangan
Perencanaan keuanganPerencanaan keuangan
Perencanaan keuangan
 
2017-03-03 Penyaluran DAK Fisik
2017-03-03 Penyaluran DAK Fisik2017-03-03 Penyaluran DAK Fisik
2017-03-03 Penyaluran DAK Fisik
 

Viewers also liked

Social Investment Indonesia_Social Investment Planning
Social Investment Indonesia_Social Investment PlanningSocial Investment Indonesia_Social Investment Planning
Social Investment Indonesia_Social Investment PlanningFajar Kurniawan
 
05. sii pengukuran dampak dengan metode lbg, bali 231013
05. sii pengukuran dampak dengan metode lbg, bali 23101305. sii pengukuran dampak dengan metode lbg, bali 231013
05. sii pengukuran dampak dengan metode lbg, bali 231013
Fajar Kurniawan
 
01. sii strategic social investment bali_231013
01. sii strategic social investment bali_23101301. sii strategic social investment bali_231013
01. sii strategic social investment bali_231013
Fajar Kurniawan
 
Social Investment Indonesia_Program Evaluation & Measurement
Social Investment Indonesia_Program Evaluation & MeasurementSocial Investment Indonesia_Program Evaluation & Measurement
Social Investment Indonesia_Program Evaluation & MeasurementFajar Kurniawan
 
01. Social Investment Indonesia_Social Investment Concept
01. Social Investment Indonesia_Social Investment Concept01. Social Investment Indonesia_Social Investment Concept
01. Social Investment Indonesia_Social Investment ConceptFajar Kurniawan
 
Social Investment Indonesia_Social Investment Concept
Social Investment Indonesia_Social Investment ConceptSocial Investment Indonesia_Social Investment Concept
Social Investment Indonesia_Social Investment ConceptFajar Kurniawan
 
04. sii pengukuran dampak dengan metode slia, bali 231013
04. sii pengukuran dampak dengan metode slia, bali 23101304. sii pengukuran dampak dengan metode slia, bali 231013
04. sii pengukuran dampak dengan metode slia, bali 231013
Fajar Kurniawan
 
Gerdu Taskin
Gerdu TaskinGerdu Taskin
Gerdu Taskin
durrulizza al-fatawi
 
03. sii bali pengukuran dampak dengan metode sroi
03. sii bali pengukuran dampak dengan metode sroi03. sii bali pengukuran dampak dengan metode sroi
03. sii bali pengukuran dampak dengan metode sroi
Fajar Kurniawan
 
Socially Responsible Investing Keynote
Socially Responsible Investing KeynoteSocially Responsible Investing Keynote
Socially Responsible Investing KeynoteMark Donohue
 

Viewers also liked (10)

Social Investment Indonesia_Social Investment Planning
Social Investment Indonesia_Social Investment PlanningSocial Investment Indonesia_Social Investment Planning
Social Investment Indonesia_Social Investment Planning
 
05. sii pengukuran dampak dengan metode lbg, bali 231013
05. sii pengukuran dampak dengan metode lbg, bali 23101305. sii pengukuran dampak dengan metode lbg, bali 231013
05. sii pengukuran dampak dengan metode lbg, bali 231013
 
01. sii strategic social investment bali_231013
01. sii strategic social investment bali_23101301. sii strategic social investment bali_231013
01. sii strategic social investment bali_231013
 
Social Investment Indonesia_Program Evaluation & Measurement
Social Investment Indonesia_Program Evaluation & MeasurementSocial Investment Indonesia_Program Evaluation & Measurement
Social Investment Indonesia_Program Evaluation & Measurement
 
01. Social Investment Indonesia_Social Investment Concept
01. Social Investment Indonesia_Social Investment Concept01. Social Investment Indonesia_Social Investment Concept
01. Social Investment Indonesia_Social Investment Concept
 
Social Investment Indonesia_Social Investment Concept
Social Investment Indonesia_Social Investment ConceptSocial Investment Indonesia_Social Investment Concept
Social Investment Indonesia_Social Investment Concept
 
04. sii pengukuran dampak dengan metode slia, bali 231013
04. sii pengukuran dampak dengan metode slia, bali 23101304. sii pengukuran dampak dengan metode slia, bali 231013
04. sii pengukuran dampak dengan metode slia, bali 231013
 
Gerdu Taskin
Gerdu TaskinGerdu Taskin
Gerdu Taskin
 
03. sii bali pengukuran dampak dengan metode sroi
03. sii bali pengukuran dampak dengan metode sroi03. sii bali pengukuran dampak dengan metode sroi
03. sii bali pengukuran dampak dengan metode sroi
 
Socially Responsible Investing Keynote
Socially Responsible Investing KeynoteSocially Responsible Investing Keynote
Socially Responsible Investing Keynote
 

Similar to Handout diskusi peta jalan penurunan tingkat kemiskinan

Aspek – aspek pelayanan dasar dalam ipp dan spm desa
Aspek – aspek pelayanan dasar dalam ipp dan spm desaAspek – aspek pelayanan dasar dalam ipp dan spm desa
Aspek – aspek pelayanan dasar dalam ipp dan spm desa
Gedhe Foundation
 
Vo2 selasa 2 vo 2 september 2014 arah kebijakan dan program pembangunan perde...
Vo2 selasa 2 vo 2 september 2014 arah kebijakan dan program pembangunan perde...Vo2 selasa 2 vo 2 september 2014 arah kebijakan dan program pembangunan perde...
Vo2 selasa 2 vo 2 september 2014 arah kebijakan dan program pembangunan perde...Sutardjo ( Mang Ojo )
 
Statistik daerah-kecamatan-sei-menggaris-2015
Statistik daerah-kecamatan-sei-menggaris-2015Statistik daerah-kecamatan-sei-menggaris-2015
Statistik daerah-kecamatan-sei-menggaris-2015
Arifuddin Ali
 
ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN D DESA 2024 BERDASARKAN SDGs.pptx
ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN D DESA 2024 BERDASARKAN SDGs.pptxARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN D DESA 2024 BERDASARKAN SDGs.pptx
ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN D DESA 2024 BERDASARKAN SDGs.pptx
BPPMDDTT Makassar
 
EKSPOSE KUNKER SUKOHARJO.pptx
EKSPOSE KUNKER SUKOHARJO.pptxEKSPOSE KUNKER SUKOHARJO.pptx
EKSPOSE KUNKER SUKOHARJO.pptx
Bela204805
 
Arah Kebijakan Dana Desa TA 2023_Sosialisasi Permendes 2023.pptx
Arah Kebijakan Dana Desa TA 2023_Sosialisasi Permendes 2023.pptxArah Kebijakan Dana Desa TA 2023_Sosialisasi Permendes 2023.pptx
Arah Kebijakan Dana Desa TA 2023_Sosialisasi Permendes 2023.pptx
deivie rondonuwu
 
KemenkoPMK_Optimalisasi Dana Desa untuk Tuberkolusis KEMENDESA 13 Juli 2023.pdf
KemenkoPMK_Optimalisasi Dana Desa untuk Tuberkolusis KEMENDESA 13 Juli 2023.pdfKemenkoPMK_Optimalisasi Dana Desa untuk Tuberkolusis KEMENDESA 13 Juli 2023.pdf
KemenkoPMK_Optimalisasi Dana Desa untuk Tuberkolusis KEMENDESA 13 Juli 2023.pdf
hendrigunawan69
 
Ibu_Direktur_Yuliarti1.pdf
Ibu_Direktur_Yuliarti1.pdfIbu_Direktur_Yuliarti1.pdf
Ibu_Direktur_Yuliarti1.pdf
samgar4
 
2. Kemendes - Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2024.pptx
2. Kemendes - Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2024.pptx2. Kemendes - Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2024.pptx
2. Kemendes - Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2024.pptx
SuwantoSribhawono
 
Bahan rakornas desa kemendagri 29 juli 2015
Bahan rakornas desa kemendagri 29 juli 2015 Bahan rakornas desa kemendagri 29 juli 2015
Bahan rakornas desa kemendagri 29 juli 2015
Rooy John
 
Penggunaan dana desa tahun 2018
Penggunaan dana desa tahun 2018Penggunaan dana desa tahun 2018
Penggunaan dana desa tahun 2018
Melanton Buling
 
TNP2K-Pramusrenbang-Rakor-Provinsi-NTB.pptx
TNP2K-Pramusrenbang-Rakor-Provinsi-NTB.pptxTNP2K-Pramusrenbang-Rakor-Provinsi-NTB.pptx
TNP2K-Pramusrenbang-Rakor-Provinsi-NTB.pptx
agusismail14
 
Permendesa pdtt nomor 16 tahun 2018 tentang prioritas penggunaan dana desa ta...
Permendesa pdtt nomor 16 tahun 2018 tentang prioritas penggunaan dana desa ta...Permendesa pdtt nomor 16 tahun 2018 tentang prioritas penggunaan dana desa ta...
Permendesa pdtt nomor 16 tahun 2018 tentang prioritas penggunaan dana desa ta...
KantorHukum1
 
Buku Informasi P3PD RMC-II SULAWESI SELATAN
Buku Informasi P3PD RMC-II SULAWESI SELATANBuku Informasi P3PD RMC-II SULAWESI SELATAN
Buku Informasi P3PD RMC-II SULAWESI SELATAN
FaridHardhianto1
 
Paparan harmonisasi kebijakan peningkatan kesra
Paparan harmonisasi kebijakan peningkatan kesraPaparan harmonisasi kebijakan peningkatan kesra
Paparan harmonisasi kebijakan peningkatan kesra
Gedhe Foundation
 
Bahan Sosialisasi PMK Pengelolaan Dana Desa Tahun 2023-share (1).pdf
Bahan Sosialisasi PMK Pengelolaan Dana Desa Tahun 2023-share (1).pdfBahan Sosialisasi PMK Pengelolaan Dana Desa Tahun 2023-share (1).pdf
Bahan Sosialisasi PMK Pengelolaan Dana Desa Tahun 2023-share (1).pdf
desakulonprogo
 
Kajian Evaluasi Kelembagaan BUMDes
Kajian Evaluasi Kelembagaan BUMDesKajian Evaluasi Kelembagaan BUMDes
Kajian Evaluasi Kelembagaan BUMDes
Irwantoro Toro
 
Paparan kemiskinan lampung utara 2021
Paparan kemiskinan lampung utara 2021Paparan kemiskinan lampung utara 2021
Paparan kemiskinan lampung utara 2021
BappedaLampungUtara
 
Training PELD 2014
Training PELD 2014Training PELD 2014
Training PELD 2014
Kacung Abdullah
 

Similar to Handout diskusi peta jalan penurunan tingkat kemiskinan (20)

Aspek – aspek pelayanan dasar dalam ipp dan spm desa
Aspek – aspek pelayanan dasar dalam ipp dan spm desaAspek – aspek pelayanan dasar dalam ipp dan spm desa
Aspek – aspek pelayanan dasar dalam ipp dan spm desa
 
Vo2 selasa 2 vo 2 september 2014 arah kebijakan dan program pembangunan perde...
Vo2 selasa 2 vo 2 september 2014 arah kebijakan dan program pembangunan perde...Vo2 selasa 2 vo 2 september 2014 arah kebijakan dan program pembangunan perde...
Vo2 selasa 2 vo 2 september 2014 arah kebijakan dan program pembangunan perde...
 
Statistik daerah-kecamatan-sei-menggaris-2015
Statistik daerah-kecamatan-sei-menggaris-2015Statistik daerah-kecamatan-sei-menggaris-2015
Statistik daerah-kecamatan-sei-menggaris-2015
 
ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN D DESA 2024 BERDASARKAN SDGs.pptx
ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN D DESA 2024 BERDASARKAN SDGs.pptxARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN D DESA 2024 BERDASARKAN SDGs.pptx
ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN D DESA 2024 BERDASARKAN SDGs.pptx
 
EKSPOSE KUNKER SUKOHARJO.pptx
EKSPOSE KUNKER SUKOHARJO.pptxEKSPOSE KUNKER SUKOHARJO.pptx
EKSPOSE KUNKER SUKOHARJO.pptx
 
Arah Kebijakan Dana Desa TA 2023_Sosialisasi Permendes 2023.pptx
Arah Kebijakan Dana Desa TA 2023_Sosialisasi Permendes 2023.pptxArah Kebijakan Dana Desa TA 2023_Sosialisasi Permendes 2023.pptx
Arah Kebijakan Dana Desa TA 2023_Sosialisasi Permendes 2023.pptx
 
KemenkoPMK_Optimalisasi Dana Desa untuk Tuberkolusis KEMENDESA 13 Juli 2023.pdf
KemenkoPMK_Optimalisasi Dana Desa untuk Tuberkolusis KEMENDESA 13 Juli 2023.pdfKemenkoPMK_Optimalisasi Dana Desa untuk Tuberkolusis KEMENDESA 13 Juli 2023.pdf
KemenkoPMK_Optimalisasi Dana Desa untuk Tuberkolusis KEMENDESA 13 Juli 2023.pdf
 
Ibu_Direktur_Yuliarti1.pdf
Ibu_Direktur_Yuliarti1.pdfIbu_Direktur_Yuliarti1.pdf
Ibu_Direktur_Yuliarti1.pdf
 
2. Kemendes - Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2024.pptx
2. Kemendes - Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2024.pptx2. Kemendes - Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2024.pptx
2. Kemendes - Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2024.pptx
 
Bahan rakornas desa kemendagri 29 juli 2015
Bahan rakornas desa kemendagri 29 juli 2015 Bahan rakornas desa kemendagri 29 juli 2015
Bahan rakornas desa kemendagri 29 juli 2015
 
Dana desa dir dana perimbangan
Dana desa   dir dana perimbanganDana desa   dir dana perimbangan
Dana desa dir dana perimbangan
 
Penggunaan dana desa tahun 2018
Penggunaan dana desa tahun 2018Penggunaan dana desa tahun 2018
Penggunaan dana desa tahun 2018
 
TNP2K-Pramusrenbang-Rakor-Provinsi-NTB.pptx
TNP2K-Pramusrenbang-Rakor-Provinsi-NTB.pptxTNP2K-Pramusrenbang-Rakor-Provinsi-NTB.pptx
TNP2K-Pramusrenbang-Rakor-Provinsi-NTB.pptx
 
Permendesa pdtt nomor 16 tahun 2018 tentang prioritas penggunaan dana desa ta...
Permendesa pdtt nomor 16 tahun 2018 tentang prioritas penggunaan dana desa ta...Permendesa pdtt nomor 16 tahun 2018 tentang prioritas penggunaan dana desa ta...
Permendesa pdtt nomor 16 tahun 2018 tentang prioritas penggunaan dana desa ta...
 
Buku Informasi P3PD RMC-II SULAWESI SELATAN
Buku Informasi P3PD RMC-II SULAWESI SELATANBuku Informasi P3PD RMC-II SULAWESI SELATAN
Buku Informasi P3PD RMC-II SULAWESI SELATAN
 
Paparan harmonisasi kebijakan peningkatan kesra
Paparan harmonisasi kebijakan peningkatan kesraPaparan harmonisasi kebijakan peningkatan kesra
Paparan harmonisasi kebijakan peningkatan kesra
 
Bahan Sosialisasi PMK Pengelolaan Dana Desa Tahun 2023-share (1).pdf
Bahan Sosialisasi PMK Pengelolaan Dana Desa Tahun 2023-share (1).pdfBahan Sosialisasi PMK Pengelolaan Dana Desa Tahun 2023-share (1).pdf
Bahan Sosialisasi PMK Pengelolaan Dana Desa Tahun 2023-share (1).pdf
 
Kajian Evaluasi Kelembagaan BUMDes
Kajian Evaluasi Kelembagaan BUMDesKajian Evaluasi Kelembagaan BUMDes
Kajian Evaluasi Kelembagaan BUMDes
 
Paparan kemiskinan lampung utara 2021
Paparan kemiskinan lampung utara 2021Paparan kemiskinan lampung utara 2021
Paparan kemiskinan lampung utara 2021
 
Training PELD 2014
Training PELD 2014Training PELD 2014
Training PELD 2014
 

More from Galih Putro

Buku laporan kajian sistem pengelolaan keuangan desa
Buku laporan kajian sistem pengelolaan keuangan desaBuku laporan kajian sistem pengelolaan keuangan desa
Buku laporan kajian sistem pengelolaan keuangan desa
Galih Putro
 
Pp 47-2015
Pp 47-2015Pp 47-2015
Pp 47-2015
Galih Putro
 
Kepmen 141 tahun 2014 tentang 70 daerah terentaskan
Kepmen 141 tahun 2014 tentang 70 daerah terentaskanKepmen 141 tahun 2014 tentang 70 daerah terentaskan
Kepmen 141 tahun 2014 tentang 70 daerah terentaskan
Galih Putro
 
Buku pegangan ppd 2015=
Buku pegangan ppd 2015=Buku pegangan ppd 2015=
Buku pegangan ppd 2015=
Galih Putro
 
Desa dan pedesaan
Desa dan pedesaanDesa dan pedesaan
Desa dan pedesaan
Galih Putro
 
Pokja desa dan pedesaan deputi kesra
Pokja desa dan pedesaan deputi kesraPokja desa dan pedesaan deputi kesra
Pokja desa dan pedesaan deputi kesra
Galih Putro
 
Paprann masy ekonomi asean2015
Paprann masy ekonomi asean2015Paprann masy ekonomi asean2015
Paprann masy ekonomi asean2015
Galih Putro
 
Fix arahan men ppn seminar akhir ekpd 2014
Fix arahan men ppn seminar akhir ekpd 2014Fix arahan men ppn seminar akhir ekpd 2014
Fix arahan men ppn seminar akhir ekpd 2014
Galih Putro
 
NO removal efficiency of photocatalytic paving blocks prepared with recycled ...
NO removal efficiency of photocatalytic paving blocks prepared with recycled ...NO removal efficiency of photocatalytic paving blocks prepared with recycled ...
NO removal efficiency of photocatalytic paving blocks prepared with recycled ...
Galih Putro
 
Pkm ai050409
Pkm ai050409Pkm ai050409
Pkm ai050409
Galih Putro
 
Arahan dirjen ck#10 wiltim
Arahan dirjen ck#10 wiltimArahan dirjen ck#10 wiltim
Arahan dirjen ck#10 wiltim
Galih Putro
 

More from Galih Putro (11)

Buku laporan kajian sistem pengelolaan keuangan desa
Buku laporan kajian sistem pengelolaan keuangan desaBuku laporan kajian sistem pengelolaan keuangan desa
Buku laporan kajian sistem pengelolaan keuangan desa
 
Pp 47-2015
Pp 47-2015Pp 47-2015
Pp 47-2015
 
Kepmen 141 tahun 2014 tentang 70 daerah terentaskan
Kepmen 141 tahun 2014 tentang 70 daerah terentaskanKepmen 141 tahun 2014 tentang 70 daerah terentaskan
Kepmen 141 tahun 2014 tentang 70 daerah terentaskan
 
Buku pegangan ppd 2015=
Buku pegangan ppd 2015=Buku pegangan ppd 2015=
Buku pegangan ppd 2015=
 
Desa dan pedesaan
Desa dan pedesaanDesa dan pedesaan
Desa dan pedesaan
 
Pokja desa dan pedesaan deputi kesra
Pokja desa dan pedesaan deputi kesraPokja desa dan pedesaan deputi kesra
Pokja desa dan pedesaan deputi kesra
 
Paprann masy ekonomi asean2015
Paprann masy ekonomi asean2015Paprann masy ekonomi asean2015
Paprann masy ekonomi asean2015
 
Fix arahan men ppn seminar akhir ekpd 2014
Fix arahan men ppn seminar akhir ekpd 2014Fix arahan men ppn seminar akhir ekpd 2014
Fix arahan men ppn seminar akhir ekpd 2014
 
NO removal efficiency of photocatalytic paving blocks prepared with recycled ...
NO removal efficiency of photocatalytic paving blocks prepared with recycled ...NO removal efficiency of photocatalytic paving blocks prepared with recycled ...
NO removal efficiency of photocatalytic paving blocks prepared with recycled ...
 
Pkm ai050409
Pkm ai050409Pkm ai050409
Pkm ai050409
 
Arahan dirjen ck#10 wiltim
Arahan dirjen ck#10 wiltimArahan dirjen ck#10 wiltim
Arahan dirjen ck#10 wiltim
 

Recently uploaded

buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)
buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)
buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)
gabatgibut09
 
Notulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docx
Notulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docxNotulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docx
Notulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docx
PemerintahanNagariKu1
 
PAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARU
PAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARUPAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARU
PAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARU
LtcLatif
 
Materi Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptx
Materi Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptxMateri Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptx
Materi Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptx
adilaks
 
Pengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta Kerja
Pengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta KerjaPengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta Kerja
Pengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta Kerja
teraspky798
 
Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020
Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020
Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020
HanifahCindyPratiwi
 
PETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMER
PETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMERPETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMER
PETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMER
Muh Saleh
 
Pentingnya Bela Negara dalam Kepemimpinan Pelayanan Publik
Pentingnya Bela Negara dalam Kepemimpinan Pelayanan PublikPentingnya Bela Negara dalam Kepemimpinan Pelayanan Publik
Pentingnya Bela Negara dalam Kepemimpinan Pelayanan Publik
MuhamadIkbalThola1
 
NANI BILI Kabupaten Sorong Melalui Inovasi
NANI BILI Kabupaten Sorong Melalui InovasiNANI BILI Kabupaten Sorong Melalui Inovasi
NANI BILI Kabupaten Sorong Melalui Inovasi
Tri Widodo W. UTOMO
 
Presentasi Pemberhentian/Pensiun SIASN 2023
Presentasi Pemberhentian/Pensiun SIASN 2023Presentasi Pemberhentian/Pensiun SIASN 2023
Presentasi Pemberhentian/Pensiun SIASN 2023
Mirza Sohirin
 
AD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdf
AD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdfAD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdf
AD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdf
ssuserd13850
 
Visitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat II
Visitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat IIVisitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat II
Visitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat II
Tri Widodo W. UTOMO
 
2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx
2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx
2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx
HasmiSabirin1
 
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023
Muh Saleh
 
STANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL SOSIAL KULTURAL.pdf
STANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL  SOSIAL KULTURAL.pdfSTANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL  SOSIAL KULTURAL.pdf
STANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL SOSIAL KULTURAL.pdf
kemendagatang
 
TATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptx
TATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptxTATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptx
TATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptx
TariHappie
 
PPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinas
PPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinasPPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinas
PPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinas
JOHANNESSIMANJUNTAK8
 

Recently uploaded (17)

buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)
buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)
buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)
 
Notulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docx
Notulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docxNotulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docx
Notulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docx
 
PAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARU
PAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARUPAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARU
PAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARU
 
Materi Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptx
Materi Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptxMateri Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptx
Materi Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptx
 
Pengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta Kerja
Pengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta KerjaPengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta Kerja
Pengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta Kerja
 
Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020
Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020
Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020
 
PETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMER
PETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMERPETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMER
PETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMER
 
Pentingnya Bela Negara dalam Kepemimpinan Pelayanan Publik
Pentingnya Bela Negara dalam Kepemimpinan Pelayanan PublikPentingnya Bela Negara dalam Kepemimpinan Pelayanan Publik
Pentingnya Bela Negara dalam Kepemimpinan Pelayanan Publik
 
NANI BILI Kabupaten Sorong Melalui Inovasi
NANI BILI Kabupaten Sorong Melalui InovasiNANI BILI Kabupaten Sorong Melalui Inovasi
NANI BILI Kabupaten Sorong Melalui Inovasi
 
Presentasi Pemberhentian/Pensiun SIASN 2023
Presentasi Pemberhentian/Pensiun SIASN 2023Presentasi Pemberhentian/Pensiun SIASN 2023
Presentasi Pemberhentian/Pensiun SIASN 2023
 
AD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdf
AD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdfAD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdf
AD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdf
 
Visitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat II
Visitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat IIVisitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat II
Visitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat II
 
2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx
2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx
2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx
 
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023
 
STANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL SOSIAL KULTURAL.pdf
STANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL  SOSIAL KULTURAL.pdfSTANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL  SOSIAL KULTURAL.pdf
STANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL SOSIAL KULTURAL.pdf
 
TATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptx
TATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptxTATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptx
TATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptx
 
PPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinas
PPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinasPPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinas
PPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinas
 

Handout diskusi peta jalan penurunan tingkat kemiskinan

  • 1. Peta Jalan Penurunan Tingkat Kemiskinan Disampaikan Oleh : Kepala Biro Perencanaan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Rabu, 30 September 2015
  • 2. KERANGKA • Abstraksi Kemiskinan Desa vs Kota • Dana Desa dalam Mengurangi Angka Kemiskinan ▫ Jangka Pendek : Penyerapan Tenaga Kerja Secara Masif dan Instan saat Pem nfaatan Dana Desa ▫ Medium Term : Pengarusutamaan Isu Kemiskinan dalam Penyusunan Peraturan Menteri tentang Penetapan Prioritas Pemanfaatan Dana Desa
  • 3. Abstraksi • Pada bulan Maret 2015, jumlah penduduk miskin (penduduk dengan pengeluaran per kapita per bulan di bawah Garis Kemiskinan) di Indonesia mencapai 28,59 juta orang (11,22 persen), bertambah sebesar 0,86 juta orang dibandingkan dengan kondisi September 2014 yang sebesar 27,73 juta orang (10,96 persen). • Persentase penduduk miskin di daerah perkotaan pada September 2014 sebesar 8,16 persen, naik menjadi 8,29 persen pada Maret 2015. Sementara persentase penduduk miskin di daerah perdesaan naik dari 13,76 persen pada September 2014 menjadi 14,21 persen pada Maret 2015. • Selama periode September 2014–Maret 2015, jumlah penduduk miskin di daerah perkotaan naik sebanyak 0,29 juta orang (dari 10,36 juta orang pada September 2014 menjadi 10,65 juta orang pada Maret 2015), sementara di daerah perdesaan naik sebanyak 0,57 juta orang (dari 17,37 juta orang pada September 2014 menjadi 17,94 juta orang pada Maret 2015). • Peranan komoditi makanan terhadap Garis Kemiskinan jauh lebih besar dibandingkan peranan komoditi bukan makanan (perumahan, sandang, pendidikan, dan kesehatan). Sumbangan Garis Kemiskinan Makanan terhadap Garis Kemiskinan pada Maret 2015 tercatat sebesar 73,23 persen, kondisi ini tidak jauh berbeda dengan kondisi September 2014 yaitu sebesar 73,47 persen. (Sumber : Berita Resmi Statistik No. 86/09/Th. XVIII, 15 September 2015) 0 5 10 15 Desa Kota 14.21 8.29 Persentase Penduduk Miskin Desa vs Kota (Maret 2015)
  • 4. Peran Dana Desa dalam Pengurangan Angka Kemiskinan Amanat PP 22/2014 Alokasi Dana Desa dihitung dengan memperhatikan jumlah penduduk, angka kemiskinan, luas wilayah, dan tingkat kesulitan geografis desa. Amanat Permendesa nomor 5/2015 Penggunaan Dana Desa yang bersumber dari APBN untuk Pemberdayaan Masyarakat Desa terutama untuk penanggulangan kemiskinan dan peningkatan akses atas sumber daya ekonomi, sejalan dengan pencapaian target RPJM Desa dan RKP Desa setiap tahunnya Penyerapan Tenaga Kerja Secara Masif dan Instan PENURUNAN ANGKA KEMISKINAN Jangka Pendek Jangka Menengah Pengarusutamaan Isu Kemiskinan dalam Penyusunan Peraturan Menteri tentang Prioritas Pemanfaatan Dana Desa
  • 5. PEMANFAATAN DANA DESA Sebesar Rp 27,77 Triliun total dana desa, diasumsikan sebanyak 70% atau Rp 14,54 Triliun dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur dan 30% sisanya atau Rp 6,23 Triliun dialokasikan untuk membayar upah pekerja/ tenaga kerja dalam pembangunan infrastruktur Jumlah Dana Desa yang diasumsikan untuk Pembangunan Infrastruktur 70% Alokasi Tenaga Kerja 30% PEMANFAATAN DANA DESA DALAM PENYERAPAN TENAGA KERJA
  • 6. PERHITUNGAN PENYERAPAN TENAGA KERJA DI DESA • Alokasi Tenaga Kerja per Kabupaten adalah 30% dari total dana desa yang diterima oleh kabupaten; • Biaya Tenaga Kerja per hari diasumsikan Rp 60.000,- dengan rentang waktu kerja efektif selama 44 hari kerja, sehingga setiap pekerja akan menerima upah sebesar Rp 2.640.000,- per orang, dengan catatan memenuhi rentang waktu kerja efektif selama proses pengerjaan pembangunan infrastruktur. • Jumlah Serapan Tenaga Kerja di Desa adalah: Alokasi Tenaga Kerja Per Kabupaten Rp 2.640.000,- =
  • 7. JUMLAH SERAPAN TENAGA KERJA PER PROVINSI • Dari Rp 27,77 Triliun total dana desa yang diterima oleh seluruh kabupaten, tenaga kerja yang dapat terserap dalam proyek pembangunan infrastruktur adalah sebanyak 2.359.795 Jiwa; • Provinsi Jawa Tengah adalah provinsi yang dapat melakukan penyerapan tenaga kerja terbanyak dari pembangunan infrastruktur sebagai bentuk penggunaan dana desa, yakni sebanyak 253.283 jiwa; • Provinsi Kepulauan Riau adalah provinsi dengan penyerapan tenaga kerja terkecil dari pembangunan infrastruktur sebagai bentuk penggunaan dana desa, yakni hanya sebanyak 9.000 jiwa. 253,283 251,593 194,070 180,649 166,041 162,867 92,372 88,073 77,810 72,200 Provinsi Jawa Tengah Provinsi Jawa Timur Provinsi Aceh Provinsi Jawa Barat Provinsi Sumatera Utara Provinsi Papua Provinsi Nusa Tenggara Timur Provinsi Sumatera Selatan Provinsi Lampung Provinsi Sulawesi Selatan 10 PROVINSI DENGAN PENYERAPAN TENAGA KERJA TERBANYAK (Jiwa) 9,000 10,446 14,554 14,759 18,411 20,450 21,071 27,334 30,341 33,076 Provinsi Kepulauan Riau Provinsi Bangka Belitung Provinsi DI Yogyakarta Provinsi Kalimantan Utara Provinsi Sulawesi Barat Provinsi Gorontalo Provinsi Bali Provinsi Kalimantan Timur Provinsi Sumatera Barat Provinsi Maluku Utara 10 PROVINSI DENGAN PENYERAPAN TENAGA KERJA TERKECIL (Jiwa)
  • 8. JUMLAH SERAPAN TENAGA KERJA PER KABUPATEN • Dari Rp 27,77 Triliun total dana desa yang diterima oleh seluruh kabupaten, rata-rata setiap kabupaten menerima dana desa sebesar Rp 14,35 Milyar, tergantung oleh banyaknya jumlah desa yang dimiliki oleh kabupaten; • Kabupaten Aceh Utara adalah kabupaten yang dapat melakukan penyerapan tenaga kerja terbanyak dari pembangunan infrastruktur sebagai bentuk pemanfaatan dana desa, yakni sebanyak 25.274 jiwa; • Kota Kotamobagu adalah kota dengan penyerapan tenaga kerja terkecil dari pembangunan infrastruktur sebagai bentuk penggunaan dana desa, yakni hanya sebanyak 520 jiwa. 25,274 21,496 18,054 17,781 16,212 15,305 15,234 14,803 14,438 14,301 Kab. Aceh Utara Kab. Pidie Kab. Bireuen Kab. Aceh Besar Kab. Tolikara Kab. Aceh Timur Kab. Yahukimo Kab. Bogor Kab. Lamongan Kab. Kebumen 10 KABUPATEN DENGAN PENYERAPAN TENAGA KERJA TERBANYAK (Jiwa) 520 597 631 639 689 737 931 992 1,011 1,085 Kota Kotamobagu Kota Prabumulih Kota Jayapura Kota Banjar Kota Sabang Kota Batu Kota Sawahlunto Kab. Pasaman Barat Kota Tual Kab. Sukamara 10 KABUPATEN DENGAN PENYERAPAN TENAGA KERJA TERKECIL(Jiwa)