SlideShare a Scribd company logo
JAVA ISLAND
THALIA SEPTIANI
BERNADETA CANDY
FERNANDO TALIMPONG
MUHAMMAD ARMAN IHSAN
ADRIAN HARTANTO LOKARIA
GUIDO BRIAN BAGAS PRADANA
ASAL USUL DIENG
 Nama Dieng berasal dari gabungan dua kata bahasa Kawi: "di" yang berarti
"tempat" atau "gunung" dan "Hyang" yang bermakna (Dewa). Dengan demikian,
Dieng berarti daerah pegunungan tempat para dewa dan dewi bersemayam. Teori
lain menyatakan, nama Dieng berasal dari bahasa Sunda ("di hyang") karena
diperkirakan pada masa pra-Medang (sekitar abad ke-7 Masehi) daerah itu berada
dalam pengaruh politik Kerajaan Galuh.
DATARAN TINGGI DIENG
 Dataran Tinggi Dieng adalah kawasan vulkanik aktif di Jawa Tengah, yang masuk
wilayah Kabupaten Banjarnegara dan Kabupaten Wonosobo. Letaknya berada di sebelah barat
kompleks Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing.
 Dieng memiliki Ketinggian rata-rata adalah sekitar 2.000 m di atas permukaan laut. Suhu berkisar
12—20 °C di siang hari dan 6—10 °C di malam hari. Pada musim kemarau (Juli dan Agustus),
suhu udara dapat mencapai 0 °C di pagi hari dan memunculkan embun beku yang oleh
penduduk setempat disebut bun upas ("embun racun") karena menyebabkan kerusakan pada
tanaman pertanian.
GEOLOGI
Dataran tinggi Dieng adalah dataran dengan aktivitas vulkanik di bawah permukaannya,
seperti Yellowstone ataupun Dataran Tinggi Tengger. Sesungguhnya ia
adalahkaldera dengan gunung-gunung di sekitarnya sebagai tepinya. Terdapat banyak
kawah sebagai tempat keluarnya gas, uap air dan berbagai material vulkanik lainnya.
Keadaan ini sangat berbahaya bagi penduduk yang menghuni wilayah itu, terbukti
dengan adanya bencana letusan gas Kawah Sinila 1979. Tidak hanya gas beracun, tetapi
juga dapat dimungkinkan terjadi gempa bumi, letusan lumpur, tanah longsor, dan banjir.
Selain kawah, terdapat pula danau-danau vulkanik yang berisi air bercampur belerang
sehingga memiliki warna khas kuning kehijauan.
Secara biologi, aktivitas vulkanik di Dieng menarik karena ditemukan di air-air panas di
dekat kawah beberapa spesies bakteri termofilik ("suka panas") yang dapat dipakai untuk
menyingkap kehidupan awal di bumi.
Letak Geografis
Berdasarkan Pergub No. 5 Tahun 2009 tentang pengendalian lingkungan hidup, kawasan
Dieng terletak pada koordinat 109° 41’ 00’’ sampai dengan 109° 58’ 00’’ Bujur Timur dan
07° 09’ 30’’
sampai dengan 07° 17’ 00’’ Lintang Selatan,
yang meliputi 6 (enam) Kabupaten, 18 (delapan belas) Kecamatan dan 109 (seratus
sembilan) Desa.
Data iklim Dieng
Bulan Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des Tahun
Rata-rata
tertinggi °C (°F)
17.9
(64.2)
18.5
(65.3)
18.6
(65.5)
18.4
(65.1)
18.5
(65.3)
18.5
(65.3)
18.2
(64.8)
18.0
(64.4)
18.5
(65.3)
18.8
(65.8)
19.2
(66.6)
18.8
(65.8)
18.49
(65.28)
Rata-rata
harian °C (°F)
13.9
(57)
14.3
(57.7)
14.4
(57.9)
14.4
(57.9)
14.3
(57.7)
13.8
(56.8)
13.2
(55.8)
12.8
(55)
13.6
(56.5)
14.2
(57.6)
14.7
(58.5)
14.4
(57.9)
14
(57.19)
Rata-rata
terendah °C
(°F)
10.0
(50)
10.1
(50.2)
10.3
(50.5)
10.4
(50.7)
10.1
(50.2)
9.2
(48.6)
8.3
(46.9)
7.6
(45.7)
8.7
(47.7)
9.6
(49.3)
10.3
(50.5)
10.1
(50.2)
9.56
(49.21)
Presipitasi mm
(inci)
370
(14.57)
430
(16.93)
434
(17.09)
249
(9.8)
153
(6.02)
83
(3.27)
53
(2.09)
35
(1.38)
57
(2.24)
170
(6.69)
230
(9.06)
388
(15.28)
2.652
(104,42)
Dieng memiliki iklim hangat dan sedang. Hujan sering terjadi di wilayah Dieng, bahkan di
musim kemarau. Berdasarkan klasifikasi iklim Köppen, Dieng masuk dalam golongan Cfb.
Rata-rata suhu tahunan di Dieng adalah 14.0 °C
IKLIM
Pembagian administratif
Dieng Wetan, Kecamatan Kejajar Kab. Wonosobo dan Dieng
Kulon, Kecamatan Batur Kab. Banjarnegara.
Batas Wilayah
Sebelah utara : Kabupaten Kendal
Barat Laut : Kabupaten Pekalongan
Barat : Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing.
Propinsi Jawa Tengah
Potensi
Pertanian (Kentang, Kubis, Wortel, Carica, Purwaceng dan
Bawang-bawangan) Pariwisata (obyek wisata alam & Sejarah
Telaga, Kawah, Candi) dan Peternakan.
Suhu udara
Rata-rata 12—21°C di siang hari dan 5-9°C di malam hari.
musim kemarau (bulan Juli – September), suhu udara dapat
mencapai -4°C di pagi hari
Jumlah penduduk 42.739 jiwa (Th 2011) Sumber data : LMDH Alam Lestari
ARKEOLOGI
Candi di Dieng merupakan candi Hindu tertua di Pulau Jawa, yang dibangun pada
tahun 809 M pada masa wangsa Sanjaya. Candi Dieng dibagi dalam lima kelompok,
diantaranya adalah :
KELOMPOK NAMA CANDI
1 Candi Dwarawati dan Candi Parikesit.
2
Candi Arjuna, Candi Srikandi, Candi Puntadewa, Candi
Sembadra, dan Candi Semar.
3
Candi Sentyaki, Candi Petruk, Candi Antareja, Candi Gareng,
Candi Nakula Sadewa dan Candi Gatotkaca.
4 Candi Bima.
5 Candi Magersari, Candi Pandu, dan Candi Abiyasa.
TAHUN SEJARAH AKTIVITAS VULKANIK
1939 Erupsi freatik (13 Oktober – 3 November). Retakan membentuk lereng dan menghasilkan pancaran lumpur.
1944
(4 Desember). Hujan abu dan lumpur terjadi di desa Kepakisan, Sekalem, Sidolok, Pagerkandang, Djawera, dan
Kepakisan-lor hingga gelap pekat. Akibat letusan 59 orang tewas, 38 orang luka (sebagian luka bakar), dan 55
orang menghilang.
1979
(20 Februari) Kawah Sinila mengeluarkan gas karbondioksida dan Hidrogen Sulfida (H2S). 149 orang tewas dan
17 ribu penduduk dievakuasi dari enam desa di sekitar kawah Sinila.
1992
(18 Maret) gas beracun menewaskan satu orang di sekitar sungai yang terletak 200 meter sebelah barat Kawah
Sikidang.
2009
(16 Januari) Kawah Sibanteng meningkat statusnya menjadi waspada. (1 – 19 September) terdapat dua gempa
vulkanik. Sedangkan pada (20 – 23 September), terdapat setidaknya satu gempa vulkanik, dan satu gempa
vulkanik lagi pada (24 September) dan pada tanggal (26 – 27 September) Erupsi freatik terjadi di Kawah Sileri.
2011
(23 Mei) Kenaikan status dari Normal (level I) ke Waspada (level II). Kemudian pada tanggal (29 Mei 2011) status
dinaikan dari Waspada (level II) menjadi Siaga (level III).
2013 (11 Maret) Kawah Timbang dinaikkan status dari Normal (level I) menjadi Waspada (level II).
Legenda Kawah Sikidang
 Legenda terjadinya Kawah Sikidang Dieng dilator belakangi oleh kisah cinta antara Ratu
Shinta Dewi seorang putri cantik dan Raja Kidang Garungan seorang raja yang berbadan manusia
berkepala hewan kijang.
 Cerita ini berawal dari Raja Kidang Garungan yang hendak mengikuti sayembara untuk
meminang Ratu Shinta Dewi akan tetapi Ratu Shinta Dewi mengelak pinangan dari Raja Kidang
Garungan karena memiliki bagian tubuh yang tidak wajar yaitu dengan kepala Kijang.
Pengkhianatan itu terjadi ketika sang ratu memberikan syarat kepada sang raja yakni membuat
sumur yang sangat dalam akan tetapi Ratu Shinta Dewi dan tentaranya berbuat curang
menimbun Raja Kidang Garungan ke dalam sumur. Saat itulah sang raja tertimbun di dalam tanah
dan tidak bisa keluar dan dalam kemarahannya sang raja mengeluarkan kesaktiannya sehingga
terjadi ledakan yang berbentuk kawah. Berulang kali sang raja mencoba untuk keluar dilokasi
yang berbeda dan seolah tampak seperti jejak hewan kidang/kijang melompat kesana kemari.
Oleh karena itu kawah ini dinamakan Kawah Sikidang (Sikijang).
Seni dan Budaya
Dieng Plateau memiliki peradaban yang tinggi dan
tua dalam hal seni dan budaya lokal. Salah satunya
adalah upacara ruwatan cukur rambut
gembel/gimbal sebagai tolak balak Anak-anak
pegunungan Dieng, sedangkan dalam bidang
kesenian Dieng Plateau memiliki berbagai jenis
tarian khas, seperti : Tari Topeng Lengger dan Tari
Rampak Yakso.
DESTINASI FAVORIT
Candi Arjuna Kawah Sikidang
Telaga Warna Bukit Sikunir
RUTE MENUJU DIENG
KOTA RUTE
Banjarnegara Banjarnegara – Karangkobar – Wanayasa – Batur – Dieng. (Jarak = 46 km).
Pantura Batang Batang – Wonotunggal – Bandar – Kambangan – Gerlang – Batur – Dieng.
Pantura
Pekalongan Pekalongan – Kajen – Paninggaran – Karangkobar – Wanayasa – Batur – Dieng.
Purwokerto Purwokerto – Purbalingga – Banjarnegara – Wonosobo – Dieng. (Jarak = 93 km).
Semarang
Semarang – Ungaran – Ambarawa – Secang – Temanggung – Parakan – Wonosobo – Dieng.
(Jarak = 119 km).
Yogyakarta
Yogyakarta/Jogja – Magelang – Temanggung – Parakan – Wonosobo – Dieng (Jalur alternatif
melalui : Silento). (Jarak = 107 km).
Surakarta
Surakarta – Boyolali – Salatiga – Ambarawa – Secang – Temanggung – Parakan – Wonosobo
– Dieng (Jalur alternatif melalui : Kopeng). (Jarak = 141 km).
13 Fakta Unik
1. Dieng merupakan dataran tinggi terluas di Dunia setelah Nepal.
2. Secara unik banyak anak-anak pegunungan Dieng berambut gimbal, yang tumbuh secara
alami.
3. Pada musim kemarau suhu udara di Dieng saat pagi hari bisa mencapai titik beku. Tercatat
pada bulan Agustus 2014 pagi hari suhu udara mencapai -4°C.
4. Carica dan Purwaceng merupakan tubuhan endemik, di Indonesia hanya tumbuh di
pegunungan Dieng. Keduanya merupakan iconya kuliner Dieng yang digemari pelancong.
5. Dieng merupakan daerah penghasil kentang terbesar di Indonesia.
6. Kumpulan Candi di Dieng merupakan candi Hindu tertua di pulau Jawa yang dibangun pada
abad ke VIII.
7. Dieng memiliki tempat terbaik untuk menyaksikan sunrise.
8. Hulu Sungai Serayu berasal dari mata air Bima Lukar yang terdapat di pegunungan Dieng.
9. Dieng adalah wilayah vulkanik aktif dan dapat dikatakan merupakan gunung api raksasa.
Kawah-kawah kepundan banyak dijumpai di sana.
10. Dieng memiliki lingkungan alam yang unik, khas dan beragam diantaranya adalah (Kawah,
Telaga, Alam Pegunungan dan Mata Air).
11. Gunung Prau yang terletak di Dieng menjadi gunung terpopuler di Jawa Tengah, oleh para
pendaki Gunung ini mendapat julukan, “Puncak Seribu Bukit”.
12.Adanya Danau vulkanik di Dieng, yang paling terkenal adalah Telaga Warna.
13.Dua kali Kesempatan melihat matahari terbit di Dieng (Golden Sunrise di Gardu Pandang Tieng
dan Silver Sunrise di Komplek Candi Arjuna).
Kuliner khas
 Carica adalah sejenis pepaya, di Indonesia hanya tumbuh di
Pegunungan Dieng. Oleh masyarakat setempat buah carica diolah
menjadi manisan yang memiliki tekstur kenyal dan rasa asam manis.
EVENT
Pertunjukan seni kebiasaan, Pemutaran nominator festival film dieng,
Pagelaran wayang kulit, Pesta lampion & kembang api, Pagelaran Jazz
Atas Awan
DCF untuk 7 kalinya akan dilakukan di tanggal 5 sampai 7 Agustus
2016 , sekarang adalah waktu yang di tunggu untuk kegiatan Festival
Budaya Dieng pada tahun 2016 , 2016 tentu akan lebih banyak peserta
yang akan mengikuti DCF 2016 sebagai acara rutinan tiap tahun yang di
adakan oleh Dinas Pariwisata Jawa Tengah dan warga sekitar Dieng .
Dieng Culture Festival 2016 akan menyajikan acara tahunan
pemotongan rambut Gimbal di Dieng , Festival kembang api ,
menerbangkan lampu Lampion sebanyak 5000 , festival jazz di atas
awan , Film Festival Dieng , pertunjukan kegiatan seni tradisional Dieng
dan banyak lagi acara yang dapat anda saksikan saat berkunjung ke
Dataran Tinggi Dieng untuk menyaksikan Dieng Culture Festival ke 7 .
Dieng Culture Festival 2016 tahun ini jatuh pada tanggal 05-07 Agustus
2016 dan diperkirakan lebih banyak wisatawan yang berkunjung untuk
menikmati Gelar Budaya tahunan ini .
BROMO
Gunung Bromo (dari bahasa Sanskerta: Brahma, salah seorang Dewa Utama dalam
agama Hindu), adalah sebuah gunung berapi aktif di Jawa Timur, Indonesia. Gunung ini
memiliki ketinggian 2.329 meter di atas permukaan laut dan berada dalam empat
wilayah kabupaten, yakni Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Pasuruan, Kabupaten
Lumajang, dan Kabupaten Malang. Gunung Bromo terkenal sebagai obyek wisata
di Jawa Timur. Sebagai sebuah obyek wisata, Bromo menjadi menarik karena statusnya
sebagai gunung berapi yang masih aktif. Gunung Bromo termasuk dalam
Nasional Bromo Tengger Semeru.
 Bentuk tubuh Gunung Bromo bertautan antara lembah dan ngarai dengan
kaldera atau lautan pasir seluas sekitar 10 kilometer persegi.
 Gunung Bromo mempunyai sebuah kawah dengan garis tengah ± 800 meter
(utara-selatan) dan ± 600 meter (timur-barat). Sedangkan daerah bahayanya
berupa lingkaran dengan jari-jari 4 km dari pusat kawah Bromo.
 Taman Nasional yang bentangan barat-timurnya sekitar 20-30 kilometer dan
utara-selatannya sekitar 40 km ini ditetapkan sejak tahun 1982 dengan luas
wilayahnya sekitar 50.276,3 ha.
 Bagi penduduk sekitar Gunung Bromo, suku Tengger, Gunung Bromo/Gunung
Brahma dipercaya sebagai gunung suci. Setahun sekali masyarakat Tengger mengadakan
upacara Yadnya Kasada atau Kasodo. Upacara ini bertempat di sebuah pura yang berada di
bawah kaki Gunung Bromo dan dilanjutkan ke puncak Bromo. Upacara diadakan pada
tengah malam hingga dini hari setiap bulan purnama sekitar tanggal 14 atau 15 di bulan
Kasodo (kesepuluh) menurut penanggalan Jawa.
LETAK GEOGRAFIS
 Temperatur udara: 3° - 20° C.
 Curah hujan rata-rata: 6.600 mm/tahun
 Ketinggian tempat: 750 - 3.676 m. Dpl
 Letak geografis: 7°51’ - 8°11’ LS, 112°47’ - 113°10’ BT
5 Fakta Menarik Tentangnya
 1. Sejarahnya Unik dan Menarik
Gunung Bromo terbentuk dari dua gunung yang saling berhimpitan satu dengan yang lain.
Gunung Tengger merupakan gunung yang paling besar dan meletus sehingga materi
vulkaniknya terlempar ke arah tenggara yang membentuk sebuah lembah yang besar. Letusan
tersebut menimbulkan sebuah kaldera yang besar yang di dalam kaldera tersebut terjadi
penumpukan materi vulkanik yang menyebabkan terbentuknya lautan pasir, Gunung
Widodaren, Gunung Watangan, Gunung Kursi, Gunung Batok dan Gunung Bromo yang kini
menjadi objek wisata yang fenomenal.
 2. Bromo Punya Legenda Masyarakat
Menurut legenda yang beredar di masyarakat, wisata Bromo ditengarai dimulai dari asal usus
adanya Suku Tengger. Pada masa Raja Brawijata, ada seorang anak perempuan bernama Rara
Anteng yang menikah dengan Joko Seger, ketika terjadi kekacauan masyarakat yang setiap
pada Hindu pindah ke Bali sedangkan sisanya bersama dengan pasangan tersebut pindah ke
Tengger di kaki Gunung Bromo.
 3. Gunung Bromo Berada di Komplek Pegununungan
Gunung Bromo berada di komplek pegunungan Tengger yang memiliki hamparan pasir
luas dengan gunung gunung lain di sekitarnya seperti Gunung Batok, Widodaren,
Kusi, dan Semeru.
 4. Upacara Kasado
Para wisatawan akan lebih banyak datang ke Gunung Bromo pada Bulan Desember atau
Januari dimana pada objek wisata Bromo tersebut diadakan upacara Kasado yang
dilaksanakan sebagai upacara tanda syukur atas hasil lading dan ternak masyarakat sekitar
Gunung Bromo. Selain upacara Kasado ada juga upacara lainnya seperti Upacara Karo dan
Upacara Ayak Ayak
 5. Matahari Terbit yang Menakjubkan
Yang menakjubkan dari Gunung Bromo adalah Anda bisa menikmati keindahan matahari
terbit yang memukai dan dikenal sebagai golden sunrise. Keindahan tersebut bisa dengan
mudah inikmati pada sebuah tanjakan yang disebut sebagai Puncak Pananjakan.
NASI ARON
Nasi Aron disebut sebagai makanan kuliner khas warga Tengger. Dibuat dari
bahan dasar jagung putih yang hanya dapat ditemui di lereng Gunung Bromo.
Penyajiannya didampingi oleh sayur daun ranti, tahu, campuran kentang dengan tahu,
tempe, dan ikan laut. Tak lupa tambahan sambal terasi untuk memberikan sensasi
pedas di lidah.
Nasi Aron lebih gurih dan lebih mengenyangkan dibandingkan dengan nasi biasa.
Penyimpanannya pun bisa tahan sampai satu minggu jika Anda tahu cara
menyimpannya. Selain karena rasanya yang lezat dan khas, makanan ini memiliki
khasiat untuk menurunkan kolestrol dan mengobati diabetes, dan juga dapat
menahan lapar hingga berjam-jam. Nasi Aron dapat ditemukan di Desa Seruni, sebuah
desa di seputaran lereng Bromo di kawasan penanjakan 2 bromo.
Iga Bromo
 Makanan ini juga tak kalahnikmatnya, walaupun banyak masyarakat luar yang
belum mengenal Iga Kawah Bromo atau Iga pasir ini. Anda bisa menikmati sensasi
iga ala Bromo di Warung Zahira yang terletak di kaki gunung
Sawut Kabut Bromo
 Biasanya makanan khas ini dibuat oleh masyarakat Tengger pada saat ada acara-
acara tertentu maupun saat kedatangan tamu dari luar daerah. Sawut kabut Bromo
berbahan dasar sama dengan makanan sawut dari daerah lainnya. Namun, ubi
pohonnya berasal dari Gunung Bromo
DESTINASI FAVORIT
Pananjakan
Padang Savana
Pasir Berbisik
Kawah Bromo
EVENT
 Jazz Gunung adalah suatu festival atau event pertunjukan musik bergenre
jazz dengan nuansa etnik yang dilaksanakan dengan memberikan nuansa
lain dan berbeda layaknya pertunjukan musik jazz lainnya yaitu jazz gunung
ini di gelar dengan panggung terbuka dan lokasinya di dinginnya suasana
alam Gunung Bromo.
POTENSI WISATA DI JAWA BARAT
 1. Pantai Pangandaran
 2. Pantai Ujung Genteng
 3. Tangkuban Perahu
 4. Puncak Bogor
 5. Situs Megalithikum Cianjur
 6. Curug Cikaso
 7. Green Canyon
 8. Kawah Putih
 9. Kampung Naga
 10. Desa Wisata Cibuntu
POTENSI WISATA DI BANTEN
 1. Pantai sawarna
 2. Ujung Kulon
 3. Tanjung Lesung
 4. Anyer
 5. Pantai Legon Pari
 6. Benteng Spellwijk
 7. Kampung Baduy
 8. Pulau Burung
 9. Gunung Krakatau
 10. Rawa Dano
POTENSI WISATA DI DAERAH ISTIMEWA
YOGAKARTA
 1. Keraton Jogjakarta
 2. Goa Pindul
 3. Kali Biru
 4. Gunung Merapi
 5. Gunung Api Purba
 6. Pantai Timang
 7. Goa Jomblang
 8. Taman Sari
 9. Pantai Baron
 10. Pantai Kukup

More Related Content

What's hot

Surat pembatalan-perjanjian
Surat pembatalan-perjanjianSurat pembatalan-perjanjian
Surat pembatalan-perjanjian
Kades Pauh
 
Pasar Uang
Pasar UangPasar Uang
Pasar Uang
Nahdalia Andani
 
Soal Sejarah MAsuknya Islam
Soal Sejarah MAsuknya IslamSoal Sejarah MAsuknya Islam
Soal Sejarah MAsuknya Islam
Usmawatidewi
 
1. cover skripsi
1. cover skripsi1. cover skripsi
1. cover skripsi
Ary Aryanto
 
f870b_PAPARAN_PISK_PT-PELAKS-OP_BEND_Bandung.pptx
f870b_PAPARAN_PISK_PT-PELAKS-OP_BEND_Bandung.pptxf870b_PAPARAN_PISK_PT-PELAKS-OP_BEND_Bandung.pptx
f870b_PAPARAN_PISK_PT-PELAKS-OP_BEND_Bandung.pptx
edisaputra49
 
Perkembangan perbankan di indonesia
Perkembangan perbankan di indonesiaPerkembangan perbankan di indonesia
Perkembangan perbankan di indonesiaReo_Marfeeza
 
Formulir keikutsertaan
Formulir keikutsertaanFormulir keikutsertaan
Formulir keikutsertaan
endahayuw
 
Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA)
Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA)Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA)
Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA)
Kinanti Jati Kinasih
 
Proposal kerja bakti
Proposal kerja baktiProposal kerja bakti
Proposal kerja bakti
Raynaldsantika
 
makalah bank indonesia
makalah bank indonesiamakalah bank indonesia
makalah bank indonesia
Nisa Ell
 
Sebab sebab runtuhnya kerajaan di indonesia
Sebab sebab runtuhnya kerajaan di indonesiaSebab sebab runtuhnya kerajaan di indonesia
Sebab sebab runtuhnya kerajaan di indonesia
Edy Setiyawan
 
Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Bogor
Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten BogorRencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Bogor
Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Bogor
Penataan Ruang
 
Analisis arah angin
Analisis arah anginAnalisis arah angin
Analisis arah angin
Adhe Nurtsani
 
e-Brochure Trans Park Cibubur
e-Brochure Trans Park Cibubure-Brochure Trans Park Cibubur
e-Brochure Trans Park Cibubur
Trans Park
 
Energi gelombang laut
Energi gelombang laut Energi gelombang laut
Energi gelombang laut
darma sihombing darma
 
Presentasi Makalah Lembaga Pembiayaan
Presentasi Makalah Lembaga PembiayaanPresentasi Makalah Lembaga Pembiayaan
Presentasi Makalah Lembaga Pembiayaan
Rizki Ogawa
 
Bank indonesia
Bank indonesiaBank indonesia
Bank indonesia
Reinhart Tresnadiputra
 
Jenis jenis turbin turbin pelton turbin francis dan turbin kaplan
Jenis jenis turbin turbin pelton turbin francis dan turbin kaplanJenis jenis turbin turbin pelton turbin francis dan turbin kaplan
Jenis jenis turbin turbin pelton turbin francis dan turbin kaplan
Ady Purnomo
 
Contoh Kasus Akuisisi
Contoh Kasus AkuisisiContoh Kasus Akuisisi
Contoh Kasus Akuisisi
Leks&Co
 

What's hot (20)

Surat pembatalan-perjanjian
Surat pembatalan-perjanjianSurat pembatalan-perjanjian
Surat pembatalan-perjanjian
 
Pasar Uang
Pasar UangPasar Uang
Pasar Uang
 
Soal Sejarah MAsuknya Islam
Soal Sejarah MAsuknya IslamSoal Sejarah MAsuknya Islam
Soal Sejarah MAsuknya Islam
 
1. cover skripsi
1. cover skripsi1. cover skripsi
1. cover skripsi
 
f870b_PAPARAN_PISK_PT-PELAKS-OP_BEND_Bandung.pptx
f870b_PAPARAN_PISK_PT-PELAKS-OP_BEND_Bandung.pptxf870b_PAPARAN_PISK_PT-PELAKS-OP_BEND_Bandung.pptx
f870b_PAPARAN_PISK_PT-PELAKS-OP_BEND_Bandung.pptx
 
Perkembangan perbankan di indonesia
Perkembangan perbankan di indonesiaPerkembangan perbankan di indonesia
Perkembangan perbankan di indonesia
 
Formulir keikutsertaan
Formulir keikutsertaanFormulir keikutsertaan
Formulir keikutsertaan
 
Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA)
Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA)Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA)
Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA)
 
Proposal kerja bakti
Proposal kerja baktiProposal kerja bakti
Proposal kerja bakti
 
makalah bank indonesia
makalah bank indonesiamakalah bank indonesia
makalah bank indonesia
 
Sebab sebab runtuhnya kerajaan di indonesia
Sebab sebab runtuhnya kerajaan di indonesiaSebab sebab runtuhnya kerajaan di indonesia
Sebab sebab runtuhnya kerajaan di indonesia
 
Contoh surat penolakan
Contoh surat penolakanContoh surat penolakan
Contoh surat penolakan
 
Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Bogor
Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten BogorRencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Bogor
Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Bogor
 
Analisis arah angin
Analisis arah anginAnalisis arah angin
Analisis arah angin
 
e-Brochure Trans Park Cibubur
e-Brochure Trans Park Cibubure-Brochure Trans Park Cibubur
e-Brochure Trans Park Cibubur
 
Energi gelombang laut
Energi gelombang laut Energi gelombang laut
Energi gelombang laut
 
Presentasi Makalah Lembaga Pembiayaan
Presentasi Makalah Lembaga PembiayaanPresentasi Makalah Lembaga Pembiayaan
Presentasi Makalah Lembaga Pembiayaan
 
Bank indonesia
Bank indonesiaBank indonesia
Bank indonesia
 
Jenis jenis turbin turbin pelton turbin francis dan turbin kaplan
Jenis jenis turbin turbin pelton turbin francis dan turbin kaplanJenis jenis turbin turbin pelton turbin francis dan turbin kaplan
Jenis jenis turbin turbin pelton turbin francis dan turbin kaplan
 
Contoh Kasus Akuisisi
Contoh Kasus AkuisisiContoh Kasus Akuisisi
Contoh Kasus Akuisisi
 

Viewers also liked

DIGITAL MICE - Next season by Qt
DIGITAL MICE - Next season by QtDIGITAL MICE - Next season by Qt
DIGITAL MICE - Next season by Qt
Jacopo Angri
 
16. silabus pariwisata
16. silabus pariwisata16. silabus pariwisata
16. silabus pariwisata
EKO SUPRIYADI
 
Etika Pariwisata dan Penelitian
Etika Pariwisata dan PenelitianEtika Pariwisata dan Penelitian
Etika Pariwisata dan Penelitian
Trisakti Research Club
 
Pengembangan Pariwisata Nasional oleh Mari E. Pangestu
Pengembangan Pariwisata Nasional oleh Mari E. PangestuPengembangan Pariwisata Nasional oleh Mari E. Pangestu
Pengembangan Pariwisata Nasional oleh Mari E. Pangestu
Hanas Yordi
 
Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan Kalimantan Barat
Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan Kalimantan BaratPengembangan Pariwisata Berkelanjutan Kalimantan Barat
Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan Kalimantan Barat
Anas Nashrullah
 
1. Man. Pemasaran Pariwisata - Pendahuluan & Pemasaran, Membuat & Menangkap K...
1. Man. Pemasaran Pariwisata - Pendahuluan & Pemasaran, Membuat & Menangkap K...1. Man. Pemasaran Pariwisata - Pendahuluan & Pemasaran, Membuat & Menangkap K...
1. Man. Pemasaran Pariwisata - Pendahuluan & Pemasaran, Membuat & Menangkap K...
Irwan Haribudiman
 
Forum SDM Bali 19 des Kementerian Pariwisata RI
Forum SDM Bali 19 des   Kementerian Pariwisata RIForum SDM Bali 19 des   Kementerian Pariwisata RI
Forum SDM Bali 19 des Kementerian Pariwisata RI
Gunawan Wicaksono
 
Ppt pariwisata kab. lamongan b
Ppt pariwisata kab. lamongan bPpt pariwisata kab. lamongan b
Ppt pariwisata kab. lamongan b
Farida Rini
 
Pengembangan Pariwisata Daerah
Pengembangan Pariwisata Daerah Pengembangan Pariwisata Daerah
Pengembangan Pariwisata Daerah
Dadang Solihin
 
Esperanto - Monda Amikeca Lingvo: International Language Course
Esperanto - Monda Amikeca Lingvo: International Language CourseEsperanto - Monda Amikeca Lingvo: International Language Course
Esperanto - Monda Amikeca Lingvo: International Language Course
Noersal Samad
 
Persiapan Sebelum Mengunjungi Objek Wisata Alam
Persiapan Sebelum Mengunjungi Objek Wisata AlamPersiapan Sebelum Mengunjungi Objek Wisata Alam
Persiapan Sebelum Mengunjungi Objek Wisata Alam
Noersal Samad
 
Professional conference organizer
Professional conference organizerProfessional conference organizer
Professional conference organizer
Noersal Samad
 
Kewiraniagaan (Salesmanship)
Kewiraniagaan (Salesmanship)Kewiraniagaan (Salesmanship)
Kewiraniagaan (Salesmanship)Noersal Samad
 
Professional conference organizer
Professional conference organizerProfessional conference organizer
Professional conference organizer
Noersal Samad
 
Strategi pengembangan pariwisata daerah
Strategi pengembangan pariwisata daerahStrategi pengembangan pariwisata daerah
Strategi pengembangan pariwisata daerah
Umpungeng
 
2017 surabaya materi rest ok
2017  surabaya materi rest ok2017  surabaya materi rest ok
2017 surabaya materi rest ok
Bagus Widi Kurnianto
 
Studi pengembangan model kepariwisataan berkelanjutan di
Studi pengembangan model kepariwisataan berkelanjutan diStudi pengembangan model kepariwisataan berkelanjutan di
Studi pengembangan model kepariwisataan berkelanjutan di
Biotani & Bahari Indonesia
 

Viewers also liked (17)

DIGITAL MICE - Next season by Qt
DIGITAL MICE - Next season by QtDIGITAL MICE - Next season by Qt
DIGITAL MICE - Next season by Qt
 
16. silabus pariwisata
16. silabus pariwisata16. silabus pariwisata
16. silabus pariwisata
 
Etika Pariwisata dan Penelitian
Etika Pariwisata dan PenelitianEtika Pariwisata dan Penelitian
Etika Pariwisata dan Penelitian
 
Pengembangan Pariwisata Nasional oleh Mari E. Pangestu
Pengembangan Pariwisata Nasional oleh Mari E. PangestuPengembangan Pariwisata Nasional oleh Mari E. Pangestu
Pengembangan Pariwisata Nasional oleh Mari E. Pangestu
 
Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan Kalimantan Barat
Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan Kalimantan BaratPengembangan Pariwisata Berkelanjutan Kalimantan Barat
Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan Kalimantan Barat
 
1. Man. Pemasaran Pariwisata - Pendahuluan & Pemasaran, Membuat & Menangkap K...
1. Man. Pemasaran Pariwisata - Pendahuluan & Pemasaran, Membuat & Menangkap K...1. Man. Pemasaran Pariwisata - Pendahuluan & Pemasaran, Membuat & Menangkap K...
1. Man. Pemasaran Pariwisata - Pendahuluan & Pemasaran, Membuat & Menangkap K...
 
Forum SDM Bali 19 des Kementerian Pariwisata RI
Forum SDM Bali 19 des   Kementerian Pariwisata RIForum SDM Bali 19 des   Kementerian Pariwisata RI
Forum SDM Bali 19 des Kementerian Pariwisata RI
 
Ppt pariwisata kab. lamongan b
Ppt pariwisata kab. lamongan bPpt pariwisata kab. lamongan b
Ppt pariwisata kab. lamongan b
 
Pengembangan Pariwisata Daerah
Pengembangan Pariwisata Daerah Pengembangan Pariwisata Daerah
Pengembangan Pariwisata Daerah
 
Esperanto - Monda Amikeca Lingvo: International Language Course
Esperanto - Monda Amikeca Lingvo: International Language CourseEsperanto - Monda Amikeca Lingvo: International Language Course
Esperanto - Monda Amikeca Lingvo: International Language Course
 
Persiapan Sebelum Mengunjungi Objek Wisata Alam
Persiapan Sebelum Mengunjungi Objek Wisata AlamPersiapan Sebelum Mengunjungi Objek Wisata Alam
Persiapan Sebelum Mengunjungi Objek Wisata Alam
 
Professional conference organizer
Professional conference organizerProfessional conference organizer
Professional conference organizer
 
Kewiraniagaan (Salesmanship)
Kewiraniagaan (Salesmanship)Kewiraniagaan (Salesmanship)
Kewiraniagaan (Salesmanship)
 
Professional conference organizer
Professional conference organizerProfessional conference organizer
Professional conference organizer
 
Strategi pengembangan pariwisata daerah
Strategi pengembangan pariwisata daerahStrategi pengembangan pariwisata daerah
Strategi pengembangan pariwisata daerah
 
2017 surabaya materi rest ok
2017  surabaya materi rest ok2017  surabaya materi rest ok
2017 surabaya materi rest ok
 
Studi pengembangan model kepariwisataan berkelanjutan di
Studi pengembangan model kepariwisataan berkelanjutan diStudi pengembangan model kepariwisataan berkelanjutan di
Studi pengembangan model kepariwisataan berkelanjutan di
 

Similar to Geografi Pariwisata : Dieng & Bromo

Seputar dieng
Seputar diengSeputar dieng
Seputar dieng
mulok pagentan
 
Culture tuorisme dieng plateau and tana toraja
Culture tuorisme dieng plateau and tana torajaCulture tuorisme dieng plateau and tana toraja
Culture tuorisme dieng plateau and tana toraja
Febriant Musyaqori Ramdani
 
Artikel Gunung bromo dan kaldera tengger
Artikel Gunung bromo dan kaldera tenggerArtikel Gunung bromo dan kaldera tengger
Artikel Gunung bromo dan kaldera tenggerMutiara Tya
 
Makalah Gunung Galunggung dan Kampung Naga
Makalah Gunung Galunggung dan Kampung NagaMakalah Gunung Galunggung dan Kampung Naga
Makalah Gunung Galunggung dan Kampung Naga
robygeographer
 
Geomagz201409
Geomagz201409Geomagz201409
Geomagz201409
Eko Kiswanto
 
Gunung meletus
Gunung meletusGunung meletus
Gunung meletus
Tary Lestari
 
Makalah lingkungan hidup
Makalah lingkungan hidupMakalah lingkungan hidup
Makalah lingkungan hidup
Warnet Raha
 
Tugas ipa
Tugas ipa Tugas ipa
Tugas ipa
patwibawa
 
Bencana alam di asia tenggara
Bencana alam di asia tenggaraBencana alam di asia tenggara
Bencana alam di asia tenggara
Operator Warnet Vast Raha
 
Geomagz201112
Geomagz201112Geomagz201112
Geomagz201112
Eko Kiswanto
 
Gunung meletus
Gunung meletusGunung meletus
5 danau terindah di indonesia
5 danau terindah di indonesia5 danau terindah di indonesia
5 danau terindah di indonesia
Udi Rida
 
create
createcreate
create
createcreate
Kenampakan alam dan buatan serta pembagian waktu di
Kenampakan alam dan buatan serta pembagian waktu diKenampakan alam dan buatan serta pembagian waktu di
Kenampakan alam dan buatan serta pembagian waktu dighufrontaufiqismail
 

Similar to Geografi Pariwisata : Dieng & Bromo (20)

Seputar dieng
Seputar diengSeputar dieng
Seputar dieng
 
Culture tuorisme dieng plateau and tana toraja
Culture tuorisme dieng plateau and tana torajaCulture tuorisme dieng plateau and tana toraja
Culture tuorisme dieng plateau and tana toraja
 
Artikel Gunung bromo dan kaldera tengger
Artikel Gunung bromo dan kaldera tenggerArtikel Gunung bromo dan kaldera tengger
Artikel Gunung bromo dan kaldera tengger
 
Makalah Gunung Galunggung dan Kampung Naga
Makalah Gunung Galunggung dan Kampung NagaMakalah Gunung Galunggung dan Kampung Naga
Makalah Gunung Galunggung dan Kampung Naga
 
Geomagz201409
Geomagz201409Geomagz201409
Geomagz201409
 
Gunung meletus
Gunung meletusGunung meletus
Gunung meletus
 
Kabupaten bandung
Kabupaten bandungKabupaten bandung
Kabupaten bandung
 
Makalah lingkungan hidup
Makalah lingkungan hidupMakalah lingkungan hidup
Makalah lingkungan hidup
 
Tugas ipa
Tugas ipa Tugas ipa
Tugas ipa
 
Bencana alam di asia tenggara
Bencana alam di asia tenggaraBencana alam di asia tenggara
Bencana alam di asia tenggara
 
Makalah lingkungan hidup
Makalah lingkungan hidupMakalah lingkungan hidup
Makalah lingkungan hidup
 
Makalah lingkungan hidup STIP WUNA
Makalah lingkungan hidup STIP WUNA Makalah lingkungan hidup STIP WUNA
Makalah lingkungan hidup STIP WUNA
 
Ppt ict fix
Ppt ict fixPpt ict fix
Ppt ict fix
 
Geomagz201112
Geomagz201112Geomagz201112
Geomagz201112
 
Gunung meletus
Gunung meletusGunung meletus
Gunung meletus
 
Gunung meletus
Gunung meletusGunung meletus
Gunung meletus
 
5 danau terindah di indonesia
5 danau terindah di indonesia5 danau terindah di indonesia
5 danau terindah di indonesia
 
create
createcreate
create
 
create
createcreate
create
 
Kenampakan alam dan buatan serta pembagian waktu di
Kenampakan alam dan buatan serta pembagian waktu diKenampakan alam dan buatan serta pembagian waktu di
Kenampakan alam dan buatan serta pembagian waktu di
 

More from Adrian Hartanto Lokaria

LAPORAN OBSERVASI MANAGEMENT PERUSAHAAN PT. PANORAMA TOUR INDONESIA
LAPORAN OBSERVASI  MANAGEMENT PERUSAHAAN PT. PANORAMA TOUR INDONESIALAPORAN OBSERVASI  MANAGEMENT PERUSAHAAN PT. PANORAMA TOUR INDONESIA
LAPORAN OBSERVASI MANAGEMENT PERUSAHAAN PT. PANORAMA TOUR INDONESIA
Adrian Hartanto Lokaria
 
Laporan Penelitian PT. Panorama Tour Indonesia
Laporan Penelitian PT. Panorama Tour IndonesiaLaporan Penelitian PT. Panorama Tour Indonesia
Laporan Penelitian PT. Panorama Tour Indonesia
Adrian Hartanto Lokaria
 
PKM-K (Kujajah)
PKM-K (Kujajah)PKM-K (Kujajah)
PKM-K (Kujajah)
Adrian Hartanto Lokaria
 
Management Perusahaan : Perusahaan dan Ruang Lingkupnya
Management Perusahaan : Perusahaan dan Ruang LingkupnyaManagement Perusahaan : Perusahaan dan Ruang Lingkupnya
Management Perusahaan : Perusahaan dan Ruang Lingkupnya
Adrian Hartanto Lokaria
 
PKM-GT Kuliner
PKM-GT KulinerPKM-GT Kuliner
PKM-GT Kuliner
Adrian Hartanto Lokaria
 
KITAB SI SHU AGAMA KHONGHUCU
KITAB SI SHU AGAMA KHONGHUCUKITAB SI SHU AGAMA KHONGHUCU
KITAB SI SHU AGAMA KHONGHUCU
Adrian Hartanto Lokaria
 
LAPORAN PRAKERIN PT. TRAVELKU JAYA SELALU
LAPORAN PRAKERIN PT. TRAVELKU JAYA SELALULAPORAN PRAKERIN PT. TRAVELKU JAYA SELALU
LAPORAN PRAKERIN PT. TRAVELKU JAYA SELALU
Adrian Hartanto Lokaria
 
Ekologi Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda
Ekologi Taman Hutan Raya Ir. H. DjuandaEkologi Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda
Ekologi Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda
Adrian Hartanto Lokaria
 
MAKALAH EKOLOGI DAN EKOLOGI LINGKUNGAN
MAKALAH EKOLOGI DAN EKOLOGI LINGKUNGANMAKALAH EKOLOGI DAN EKOLOGI LINGKUNGAN
MAKALAH EKOLOGI DAN EKOLOGI LINGKUNGAN
Adrian Hartanto Lokaria
 
Ekologi Lingkungan Taman Nasional Halimun-Salak & Kakadu
Ekologi Lingkungan Taman Nasional Halimun-Salak & KakaduEkologi Lingkungan Taman Nasional Halimun-Salak & Kakadu
Ekologi Lingkungan Taman Nasional Halimun-Salak & Kakadu
Adrian Hartanto Lokaria
 
Kebijakan Bisnis Pariwisata
Kebijakan Bisnis PariwisataKebijakan Bisnis Pariwisata
Kebijakan Bisnis Pariwisata
Adrian Hartanto Lokaria
 

More from Adrian Hartanto Lokaria (11)

LAPORAN OBSERVASI MANAGEMENT PERUSAHAAN PT. PANORAMA TOUR INDONESIA
LAPORAN OBSERVASI  MANAGEMENT PERUSAHAAN PT. PANORAMA TOUR INDONESIALAPORAN OBSERVASI  MANAGEMENT PERUSAHAAN PT. PANORAMA TOUR INDONESIA
LAPORAN OBSERVASI MANAGEMENT PERUSAHAAN PT. PANORAMA TOUR INDONESIA
 
Laporan Penelitian PT. Panorama Tour Indonesia
Laporan Penelitian PT. Panorama Tour IndonesiaLaporan Penelitian PT. Panorama Tour Indonesia
Laporan Penelitian PT. Panorama Tour Indonesia
 
PKM-K (Kujajah)
PKM-K (Kujajah)PKM-K (Kujajah)
PKM-K (Kujajah)
 
Management Perusahaan : Perusahaan dan Ruang Lingkupnya
Management Perusahaan : Perusahaan dan Ruang LingkupnyaManagement Perusahaan : Perusahaan dan Ruang Lingkupnya
Management Perusahaan : Perusahaan dan Ruang Lingkupnya
 
PKM-GT Kuliner
PKM-GT KulinerPKM-GT Kuliner
PKM-GT Kuliner
 
KITAB SI SHU AGAMA KHONGHUCU
KITAB SI SHU AGAMA KHONGHUCUKITAB SI SHU AGAMA KHONGHUCU
KITAB SI SHU AGAMA KHONGHUCU
 
LAPORAN PRAKERIN PT. TRAVELKU JAYA SELALU
LAPORAN PRAKERIN PT. TRAVELKU JAYA SELALULAPORAN PRAKERIN PT. TRAVELKU JAYA SELALU
LAPORAN PRAKERIN PT. TRAVELKU JAYA SELALU
 
Ekologi Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda
Ekologi Taman Hutan Raya Ir. H. DjuandaEkologi Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda
Ekologi Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda
 
MAKALAH EKOLOGI DAN EKOLOGI LINGKUNGAN
MAKALAH EKOLOGI DAN EKOLOGI LINGKUNGANMAKALAH EKOLOGI DAN EKOLOGI LINGKUNGAN
MAKALAH EKOLOGI DAN EKOLOGI LINGKUNGAN
 
Ekologi Lingkungan Taman Nasional Halimun-Salak & Kakadu
Ekologi Lingkungan Taman Nasional Halimun-Salak & KakaduEkologi Lingkungan Taman Nasional Halimun-Salak & Kakadu
Ekologi Lingkungan Taman Nasional Halimun-Salak & Kakadu
 
Kebijakan Bisnis Pariwisata
Kebijakan Bisnis PariwisataKebijakan Bisnis Pariwisata
Kebijakan Bisnis Pariwisata
 

Recently uploaded

RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptxRENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
mukminbdk
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
margagurifma2023
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
esmaducoklat
 
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdfPpt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
fadlurrahman260903
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
junarpudin36
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
sabir51
 
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptxPPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
AqlanHaritsAlfarisi
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
GusniartiGusniarti5
 
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi KomunikasiMateri Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
AdePutraTunggali
 
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
ahyani72
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
nasrudienaulia
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
sitispd78
 
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptxRPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
YongYongYong1
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
JALANJALANKENYANG
 
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawanpelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
EvaMirzaSyafitri
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
MashudiMashudi12
 
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remajamateri penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
DewiInekePuteri
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
YuristaAndriyani1
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
ahyani72
 

Recently uploaded (20)

RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptxRENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
 
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdfPpt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
 
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptxPPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
 
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi KomunikasiMateri Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
 
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
 
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptxRPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
 
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawanpelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
 
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remajamateri penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
 

Geografi Pariwisata : Dieng & Bromo

  • 1. JAVA ISLAND THALIA SEPTIANI BERNADETA CANDY FERNANDO TALIMPONG MUHAMMAD ARMAN IHSAN ADRIAN HARTANTO LOKARIA GUIDO BRIAN BAGAS PRADANA
  • 2. ASAL USUL DIENG  Nama Dieng berasal dari gabungan dua kata bahasa Kawi: "di" yang berarti "tempat" atau "gunung" dan "Hyang" yang bermakna (Dewa). Dengan demikian, Dieng berarti daerah pegunungan tempat para dewa dan dewi bersemayam. Teori lain menyatakan, nama Dieng berasal dari bahasa Sunda ("di hyang") karena diperkirakan pada masa pra-Medang (sekitar abad ke-7 Masehi) daerah itu berada dalam pengaruh politik Kerajaan Galuh.
  • 3. DATARAN TINGGI DIENG  Dataran Tinggi Dieng adalah kawasan vulkanik aktif di Jawa Tengah, yang masuk wilayah Kabupaten Banjarnegara dan Kabupaten Wonosobo. Letaknya berada di sebelah barat kompleks Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing.  Dieng memiliki Ketinggian rata-rata adalah sekitar 2.000 m di atas permukaan laut. Suhu berkisar 12—20 °C di siang hari dan 6—10 °C di malam hari. Pada musim kemarau (Juli dan Agustus), suhu udara dapat mencapai 0 °C di pagi hari dan memunculkan embun beku yang oleh penduduk setempat disebut bun upas ("embun racun") karena menyebabkan kerusakan pada tanaman pertanian.
  • 4. GEOLOGI Dataran tinggi Dieng adalah dataran dengan aktivitas vulkanik di bawah permukaannya, seperti Yellowstone ataupun Dataran Tinggi Tengger. Sesungguhnya ia adalahkaldera dengan gunung-gunung di sekitarnya sebagai tepinya. Terdapat banyak kawah sebagai tempat keluarnya gas, uap air dan berbagai material vulkanik lainnya. Keadaan ini sangat berbahaya bagi penduduk yang menghuni wilayah itu, terbukti dengan adanya bencana letusan gas Kawah Sinila 1979. Tidak hanya gas beracun, tetapi juga dapat dimungkinkan terjadi gempa bumi, letusan lumpur, tanah longsor, dan banjir. Selain kawah, terdapat pula danau-danau vulkanik yang berisi air bercampur belerang sehingga memiliki warna khas kuning kehijauan. Secara biologi, aktivitas vulkanik di Dieng menarik karena ditemukan di air-air panas di dekat kawah beberapa spesies bakteri termofilik ("suka panas") yang dapat dipakai untuk menyingkap kehidupan awal di bumi.
  • 5. Letak Geografis Berdasarkan Pergub No. 5 Tahun 2009 tentang pengendalian lingkungan hidup, kawasan Dieng terletak pada koordinat 109° 41’ 00’’ sampai dengan 109° 58’ 00’’ Bujur Timur dan 07° 09’ 30’’ sampai dengan 07° 17’ 00’’ Lintang Selatan, yang meliputi 6 (enam) Kabupaten, 18 (delapan belas) Kecamatan dan 109 (seratus sembilan) Desa.
  • 6. Data iklim Dieng Bulan Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des Tahun Rata-rata tertinggi °C (°F) 17.9 (64.2) 18.5 (65.3) 18.6 (65.5) 18.4 (65.1) 18.5 (65.3) 18.5 (65.3) 18.2 (64.8) 18.0 (64.4) 18.5 (65.3) 18.8 (65.8) 19.2 (66.6) 18.8 (65.8) 18.49 (65.28) Rata-rata harian °C (°F) 13.9 (57) 14.3 (57.7) 14.4 (57.9) 14.4 (57.9) 14.3 (57.7) 13.8 (56.8) 13.2 (55.8) 12.8 (55) 13.6 (56.5) 14.2 (57.6) 14.7 (58.5) 14.4 (57.9) 14 (57.19) Rata-rata terendah °C (°F) 10.0 (50) 10.1 (50.2) 10.3 (50.5) 10.4 (50.7) 10.1 (50.2) 9.2 (48.6) 8.3 (46.9) 7.6 (45.7) 8.7 (47.7) 9.6 (49.3) 10.3 (50.5) 10.1 (50.2) 9.56 (49.21) Presipitasi mm (inci) 370 (14.57) 430 (16.93) 434 (17.09) 249 (9.8) 153 (6.02) 83 (3.27) 53 (2.09) 35 (1.38) 57 (2.24) 170 (6.69) 230 (9.06) 388 (15.28) 2.652 (104,42) Dieng memiliki iklim hangat dan sedang. Hujan sering terjadi di wilayah Dieng, bahkan di musim kemarau. Berdasarkan klasifikasi iklim Köppen, Dieng masuk dalam golongan Cfb. Rata-rata suhu tahunan di Dieng adalah 14.0 °C IKLIM
  • 7. Pembagian administratif Dieng Wetan, Kecamatan Kejajar Kab. Wonosobo dan Dieng Kulon, Kecamatan Batur Kab. Banjarnegara. Batas Wilayah Sebelah utara : Kabupaten Kendal Barat Laut : Kabupaten Pekalongan Barat : Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing. Propinsi Jawa Tengah Potensi Pertanian (Kentang, Kubis, Wortel, Carica, Purwaceng dan Bawang-bawangan) Pariwisata (obyek wisata alam & Sejarah Telaga, Kawah, Candi) dan Peternakan. Suhu udara Rata-rata 12—21°C di siang hari dan 5-9°C di malam hari. musim kemarau (bulan Juli – September), suhu udara dapat mencapai -4°C di pagi hari Jumlah penduduk 42.739 jiwa (Th 2011) Sumber data : LMDH Alam Lestari
  • 8. ARKEOLOGI Candi di Dieng merupakan candi Hindu tertua di Pulau Jawa, yang dibangun pada tahun 809 M pada masa wangsa Sanjaya. Candi Dieng dibagi dalam lima kelompok, diantaranya adalah : KELOMPOK NAMA CANDI 1 Candi Dwarawati dan Candi Parikesit. 2 Candi Arjuna, Candi Srikandi, Candi Puntadewa, Candi Sembadra, dan Candi Semar. 3 Candi Sentyaki, Candi Petruk, Candi Antareja, Candi Gareng, Candi Nakula Sadewa dan Candi Gatotkaca. 4 Candi Bima. 5 Candi Magersari, Candi Pandu, dan Candi Abiyasa.
  • 9. TAHUN SEJARAH AKTIVITAS VULKANIK 1939 Erupsi freatik (13 Oktober – 3 November). Retakan membentuk lereng dan menghasilkan pancaran lumpur. 1944 (4 Desember). Hujan abu dan lumpur terjadi di desa Kepakisan, Sekalem, Sidolok, Pagerkandang, Djawera, dan Kepakisan-lor hingga gelap pekat. Akibat letusan 59 orang tewas, 38 orang luka (sebagian luka bakar), dan 55 orang menghilang. 1979 (20 Februari) Kawah Sinila mengeluarkan gas karbondioksida dan Hidrogen Sulfida (H2S). 149 orang tewas dan 17 ribu penduduk dievakuasi dari enam desa di sekitar kawah Sinila. 1992 (18 Maret) gas beracun menewaskan satu orang di sekitar sungai yang terletak 200 meter sebelah barat Kawah Sikidang. 2009 (16 Januari) Kawah Sibanteng meningkat statusnya menjadi waspada. (1 – 19 September) terdapat dua gempa vulkanik. Sedangkan pada (20 – 23 September), terdapat setidaknya satu gempa vulkanik, dan satu gempa vulkanik lagi pada (24 September) dan pada tanggal (26 – 27 September) Erupsi freatik terjadi di Kawah Sileri. 2011 (23 Mei) Kenaikan status dari Normal (level I) ke Waspada (level II). Kemudian pada tanggal (29 Mei 2011) status dinaikan dari Waspada (level II) menjadi Siaga (level III). 2013 (11 Maret) Kawah Timbang dinaikkan status dari Normal (level I) menjadi Waspada (level II).
  • 10. Legenda Kawah Sikidang  Legenda terjadinya Kawah Sikidang Dieng dilator belakangi oleh kisah cinta antara Ratu Shinta Dewi seorang putri cantik dan Raja Kidang Garungan seorang raja yang berbadan manusia berkepala hewan kijang.  Cerita ini berawal dari Raja Kidang Garungan yang hendak mengikuti sayembara untuk meminang Ratu Shinta Dewi akan tetapi Ratu Shinta Dewi mengelak pinangan dari Raja Kidang Garungan karena memiliki bagian tubuh yang tidak wajar yaitu dengan kepala Kijang. Pengkhianatan itu terjadi ketika sang ratu memberikan syarat kepada sang raja yakni membuat sumur yang sangat dalam akan tetapi Ratu Shinta Dewi dan tentaranya berbuat curang menimbun Raja Kidang Garungan ke dalam sumur. Saat itulah sang raja tertimbun di dalam tanah dan tidak bisa keluar dan dalam kemarahannya sang raja mengeluarkan kesaktiannya sehingga terjadi ledakan yang berbentuk kawah. Berulang kali sang raja mencoba untuk keluar dilokasi yang berbeda dan seolah tampak seperti jejak hewan kidang/kijang melompat kesana kemari. Oleh karena itu kawah ini dinamakan Kawah Sikidang (Sikijang).
  • 11. Seni dan Budaya Dieng Plateau memiliki peradaban yang tinggi dan tua dalam hal seni dan budaya lokal. Salah satunya adalah upacara ruwatan cukur rambut gembel/gimbal sebagai tolak balak Anak-anak pegunungan Dieng, sedangkan dalam bidang kesenian Dieng Plateau memiliki berbagai jenis tarian khas, seperti : Tari Topeng Lengger dan Tari Rampak Yakso.
  • 14. RUTE MENUJU DIENG KOTA RUTE Banjarnegara Banjarnegara – Karangkobar – Wanayasa – Batur – Dieng. (Jarak = 46 km). Pantura Batang Batang – Wonotunggal – Bandar – Kambangan – Gerlang – Batur – Dieng. Pantura Pekalongan Pekalongan – Kajen – Paninggaran – Karangkobar – Wanayasa – Batur – Dieng. Purwokerto Purwokerto – Purbalingga – Banjarnegara – Wonosobo – Dieng. (Jarak = 93 km). Semarang Semarang – Ungaran – Ambarawa – Secang – Temanggung – Parakan – Wonosobo – Dieng. (Jarak = 119 km). Yogyakarta Yogyakarta/Jogja – Magelang – Temanggung – Parakan – Wonosobo – Dieng (Jalur alternatif melalui : Silento). (Jarak = 107 km). Surakarta Surakarta – Boyolali – Salatiga – Ambarawa – Secang – Temanggung – Parakan – Wonosobo – Dieng (Jalur alternatif melalui : Kopeng). (Jarak = 141 km).
  • 15.
  • 16. 13 Fakta Unik 1. Dieng merupakan dataran tinggi terluas di Dunia setelah Nepal. 2. Secara unik banyak anak-anak pegunungan Dieng berambut gimbal, yang tumbuh secara alami. 3. Pada musim kemarau suhu udara di Dieng saat pagi hari bisa mencapai titik beku. Tercatat pada bulan Agustus 2014 pagi hari suhu udara mencapai -4°C. 4. Carica dan Purwaceng merupakan tubuhan endemik, di Indonesia hanya tumbuh di pegunungan Dieng. Keduanya merupakan iconya kuliner Dieng yang digemari pelancong. 5. Dieng merupakan daerah penghasil kentang terbesar di Indonesia. 6. Kumpulan Candi di Dieng merupakan candi Hindu tertua di pulau Jawa yang dibangun pada abad ke VIII. 7. Dieng memiliki tempat terbaik untuk menyaksikan sunrise.
  • 17. 8. Hulu Sungai Serayu berasal dari mata air Bima Lukar yang terdapat di pegunungan Dieng. 9. Dieng adalah wilayah vulkanik aktif dan dapat dikatakan merupakan gunung api raksasa. Kawah-kawah kepundan banyak dijumpai di sana. 10. Dieng memiliki lingkungan alam yang unik, khas dan beragam diantaranya adalah (Kawah, Telaga, Alam Pegunungan dan Mata Air). 11. Gunung Prau yang terletak di Dieng menjadi gunung terpopuler di Jawa Tengah, oleh para pendaki Gunung ini mendapat julukan, “Puncak Seribu Bukit”. 12.Adanya Danau vulkanik di Dieng, yang paling terkenal adalah Telaga Warna. 13.Dua kali Kesempatan melihat matahari terbit di Dieng (Golden Sunrise di Gardu Pandang Tieng dan Silver Sunrise di Komplek Candi Arjuna).
  • 18. Kuliner khas  Carica adalah sejenis pepaya, di Indonesia hanya tumbuh di Pegunungan Dieng. Oleh masyarakat setempat buah carica diolah menjadi manisan yang memiliki tekstur kenyal dan rasa asam manis.
  • 19. EVENT Pertunjukan seni kebiasaan, Pemutaran nominator festival film dieng, Pagelaran wayang kulit, Pesta lampion & kembang api, Pagelaran Jazz Atas Awan DCF untuk 7 kalinya akan dilakukan di tanggal 5 sampai 7 Agustus 2016 , sekarang adalah waktu yang di tunggu untuk kegiatan Festival Budaya Dieng pada tahun 2016 , 2016 tentu akan lebih banyak peserta yang akan mengikuti DCF 2016 sebagai acara rutinan tiap tahun yang di adakan oleh Dinas Pariwisata Jawa Tengah dan warga sekitar Dieng . Dieng Culture Festival 2016 akan menyajikan acara tahunan pemotongan rambut Gimbal di Dieng , Festival kembang api , menerbangkan lampu Lampion sebanyak 5000 , festival jazz di atas awan , Film Festival Dieng , pertunjukan kegiatan seni tradisional Dieng dan banyak lagi acara yang dapat anda saksikan saat berkunjung ke Dataran Tinggi Dieng untuk menyaksikan Dieng Culture Festival ke 7 . Dieng Culture Festival 2016 tahun ini jatuh pada tanggal 05-07 Agustus 2016 dan diperkirakan lebih banyak wisatawan yang berkunjung untuk menikmati Gelar Budaya tahunan ini .
  • 20. BROMO Gunung Bromo (dari bahasa Sanskerta: Brahma, salah seorang Dewa Utama dalam agama Hindu), adalah sebuah gunung berapi aktif di Jawa Timur, Indonesia. Gunung ini memiliki ketinggian 2.329 meter di atas permukaan laut dan berada dalam empat wilayah kabupaten, yakni Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Lumajang, dan Kabupaten Malang. Gunung Bromo terkenal sebagai obyek wisata di Jawa Timur. Sebagai sebuah obyek wisata, Bromo menjadi menarik karena statusnya sebagai gunung berapi yang masih aktif. Gunung Bromo termasuk dalam Nasional Bromo Tengger Semeru.
  • 21.  Bentuk tubuh Gunung Bromo bertautan antara lembah dan ngarai dengan kaldera atau lautan pasir seluas sekitar 10 kilometer persegi.  Gunung Bromo mempunyai sebuah kawah dengan garis tengah ± 800 meter (utara-selatan) dan ± 600 meter (timur-barat). Sedangkan daerah bahayanya berupa lingkaran dengan jari-jari 4 km dari pusat kawah Bromo.  Taman Nasional yang bentangan barat-timurnya sekitar 20-30 kilometer dan utara-selatannya sekitar 40 km ini ditetapkan sejak tahun 1982 dengan luas wilayahnya sekitar 50.276,3 ha.
  • 22.  Bagi penduduk sekitar Gunung Bromo, suku Tengger, Gunung Bromo/Gunung Brahma dipercaya sebagai gunung suci. Setahun sekali masyarakat Tengger mengadakan upacara Yadnya Kasada atau Kasodo. Upacara ini bertempat di sebuah pura yang berada di bawah kaki Gunung Bromo dan dilanjutkan ke puncak Bromo. Upacara diadakan pada tengah malam hingga dini hari setiap bulan purnama sekitar tanggal 14 atau 15 di bulan Kasodo (kesepuluh) menurut penanggalan Jawa.
  • 23. LETAK GEOGRAFIS  Temperatur udara: 3° - 20° C.  Curah hujan rata-rata: 6.600 mm/tahun  Ketinggian tempat: 750 - 3.676 m. Dpl  Letak geografis: 7°51’ - 8°11’ LS, 112°47’ - 113°10’ BT
  • 24. 5 Fakta Menarik Tentangnya  1. Sejarahnya Unik dan Menarik Gunung Bromo terbentuk dari dua gunung yang saling berhimpitan satu dengan yang lain. Gunung Tengger merupakan gunung yang paling besar dan meletus sehingga materi vulkaniknya terlempar ke arah tenggara yang membentuk sebuah lembah yang besar. Letusan tersebut menimbulkan sebuah kaldera yang besar yang di dalam kaldera tersebut terjadi penumpukan materi vulkanik yang menyebabkan terbentuknya lautan pasir, Gunung Widodaren, Gunung Watangan, Gunung Kursi, Gunung Batok dan Gunung Bromo yang kini menjadi objek wisata yang fenomenal.  2. Bromo Punya Legenda Masyarakat Menurut legenda yang beredar di masyarakat, wisata Bromo ditengarai dimulai dari asal usus adanya Suku Tengger. Pada masa Raja Brawijata, ada seorang anak perempuan bernama Rara Anteng yang menikah dengan Joko Seger, ketika terjadi kekacauan masyarakat yang setiap pada Hindu pindah ke Bali sedangkan sisanya bersama dengan pasangan tersebut pindah ke Tengger di kaki Gunung Bromo.
  • 25.  3. Gunung Bromo Berada di Komplek Pegununungan Gunung Bromo berada di komplek pegunungan Tengger yang memiliki hamparan pasir luas dengan gunung gunung lain di sekitarnya seperti Gunung Batok, Widodaren, Kusi, dan Semeru.  4. Upacara Kasado Para wisatawan akan lebih banyak datang ke Gunung Bromo pada Bulan Desember atau Januari dimana pada objek wisata Bromo tersebut diadakan upacara Kasado yang dilaksanakan sebagai upacara tanda syukur atas hasil lading dan ternak masyarakat sekitar Gunung Bromo. Selain upacara Kasado ada juga upacara lainnya seperti Upacara Karo dan Upacara Ayak Ayak  5. Matahari Terbit yang Menakjubkan Yang menakjubkan dari Gunung Bromo adalah Anda bisa menikmati keindahan matahari terbit yang memukai dan dikenal sebagai golden sunrise. Keindahan tersebut bisa dengan mudah inikmati pada sebuah tanjakan yang disebut sebagai Puncak Pananjakan.
  • 26. NASI ARON Nasi Aron disebut sebagai makanan kuliner khas warga Tengger. Dibuat dari bahan dasar jagung putih yang hanya dapat ditemui di lereng Gunung Bromo. Penyajiannya didampingi oleh sayur daun ranti, tahu, campuran kentang dengan tahu, tempe, dan ikan laut. Tak lupa tambahan sambal terasi untuk memberikan sensasi pedas di lidah. Nasi Aron lebih gurih dan lebih mengenyangkan dibandingkan dengan nasi biasa. Penyimpanannya pun bisa tahan sampai satu minggu jika Anda tahu cara menyimpannya. Selain karena rasanya yang lezat dan khas, makanan ini memiliki khasiat untuk menurunkan kolestrol dan mengobati diabetes, dan juga dapat menahan lapar hingga berjam-jam. Nasi Aron dapat ditemukan di Desa Seruni, sebuah desa di seputaran lereng Bromo di kawasan penanjakan 2 bromo.
  • 27. Iga Bromo  Makanan ini juga tak kalahnikmatnya, walaupun banyak masyarakat luar yang belum mengenal Iga Kawah Bromo atau Iga pasir ini. Anda bisa menikmati sensasi iga ala Bromo di Warung Zahira yang terletak di kaki gunung
  • 28. Sawut Kabut Bromo  Biasanya makanan khas ini dibuat oleh masyarakat Tengger pada saat ada acara- acara tertentu maupun saat kedatangan tamu dari luar daerah. Sawut kabut Bromo berbahan dasar sama dengan makanan sawut dari daerah lainnya. Namun, ubi pohonnya berasal dari Gunung Bromo
  • 31. EVENT  Jazz Gunung adalah suatu festival atau event pertunjukan musik bergenre jazz dengan nuansa etnik yang dilaksanakan dengan memberikan nuansa lain dan berbeda layaknya pertunjukan musik jazz lainnya yaitu jazz gunung ini di gelar dengan panggung terbuka dan lokasinya di dinginnya suasana alam Gunung Bromo.
  • 32. POTENSI WISATA DI JAWA BARAT  1. Pantai Pangandaran  2. Pantai Ujung Genteng  3. Tangkuban Perahu  4. Puncak Bogor  5. Situs Megalithikum Cianjur  6. Curug Cikaso  7. Green Canyon  8. Kawah Putih  9. Kampung Naga  10. Desa Wisata Cibuntu
  • 33. POTENSI WISATA DI BANTEN  1. Pantai sawarna  2. Ujung Kulon  3. Tanjung Lesung  4. Anyer  5. Pantai Legon Pari  6. Benteng Spellwijk  7. Kampung Baduy  8. Pulau Burung  9. Gunung Krakatau  10. Rawa Dano
  • 34. POTENSI WISATA DI DAERAH ISTIMEWA YOGAKARTA  1. Keraton Jogjakarta  2. Goa Pindul  3. Kali Biru  4. Gunung Merapi  5. Gunung Api Purba  6. Pantai Timang  7. Goa Jomblang  8. Taman Sari  9. Pantai Baron  10. Pantai Kukup